Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Story Of Wind [Latest Update : Part 15 - END]

Status
Please reply by conversation.

pacificdeer

Adik Semprot
Daftar
30 Aug 2019
Post
133
Like diterima
409
Lokasi
Jakarta
Bimabet
Setiap manusia selalu memiliki sisi yang tertutup bayangan
sisi yang tidak ingin diperlihatkan kepada banyak orang,
Jangan ceritakan ini kepada siapapun
ini adalah cerita tentang angin yang membuat gadis gadis muda terbawa cerita cinta rumit yang sulit dimengerti


DISCLAIMER
Keseluruhan dari cerita ini adalah murni fantasy author,
kesamaan tempat, tokoh dan waktu kejadian tidak ada hubungannya dengan apa yang terjadi di dunia nyata
Hal apapun yang terjadi karena membaca cerita ini diluar tanggung jawab author
Mohon untuk tidak merepost cerita ini ke forum lain
selamat menikmati

CAST
xPH32m.jpg
3yRTIX.jpg
3zswxE.jpg

INDEX



Part 00 : Prologue
"Cinta mengajarkanku betapa indahnya dunia"
Sayup sayup suara terdengar dari depan panggung.

q5qeN0.jpg


"Apa indahnya dunia, kita aja nggaboleh pacaran, merasakan cinta"
ucap Anin ketus, wajahnya kesal karena bosan dengan rutinitas yang sehari-hari ia jalani, kemudian ia berjalan menuju gracia yang sedang duduk bermain handphone, lalu memeluknya dan menyender

"Greee, gue tuh mau kayak orang-orang lain, mau pacaran, mau clubbing, mau liburan, bosen tau tiap hari latian, perform, pura-pura suka sama orang, gini gini doang greee gue tuh bosen"

Gracia hanya diam sambil bermain handphone, anin dengan wajah polosnya melirik ke layar handphone Gracia, terlihat sebuah chat line grup, anin mengetuk foto yang di share oleh salah satu teman gracia di layar handphone.

"Gre, lu clubbing?" ucap anin sambil mengambil paksa hp Gracia
"kenapasih nin, lo kan udah gede, udah 20 tahun, jangan kayak bocah deh" Gracia mengambil lagi hp tersebut
"Gre lo minum? eh seru nggak? ajak dong? sumpah gue janji ngga bakal bertingkah kayak anak kecil! Ya? ya? ya?" ucap Anin antusias
Gracia hanya diam tidak menjawab
"Greeeeee!!" Anin memaksa
"Iya kapan-kapan, tapi lo janji ya jangan norak, jangan malu-maluin gue, awas aja!" jawab gracia dengan nada kesal
Anin langsung menyodorkan jari kelingking tangan kanannya tanda berjanji

***

Setiap hari Anin menagih janji Gracia hari itu, Gracia sebenarnya malas untuk mengajak Anin, karena Anin yang masih kekanak-kanakan, mungkin karena selama tinggal di Jakarta ia selalu sendirian dan tidak punya teman lain selain teman Idol Grupnya, sedangkan Gracia betul-betul sudah merasakan pergaulan dewasa Jakarta yang penuh gemerlap

"Gre mana katanya mau ngajak aku clubbing! Udah seminggu nih"
"Lu bisa nggak sih nin ngga berisik aduh, ini kan masih ada staff, kalo ketauan mampus gue"
"hehe maaf maaf, abisnya kamu sih" Ucap anin sambil menggaruk kepalanya
"Yaudah gini deh, besok kebetulan temen kampus gue ulangtaun, lo mau ikut ngga?" Ajak Gracia
"Ya mau laaaah!" teriak anin sambil memeluk gracia
"Yaudah besok abis latihan KIII lo langsung pulang, nanti gue jemput di kosan ya, jangan lupa dandan yang cantik"
"Siap, Sensei Gracia!" ucapnya semangat

Sepulang latihan hari ini anin langsung pergi ke mal di bilangan senayan, membeli dress baru untuk ia gunakan besok.
Sambil memilih, Anin melihat Instagram dan mencari rekomendasi dress untuk night party, ia ingin tampil sempurna, seorang idol yang sudah bosan dengan rutinitas sedang mencoba keluar dari zona nyamannya, menjadi remaja normal seusianya

Sebuah dress tanpa lengan dengan potongan pendek berwarna hitam ia pilih.

***

Setelah pulang ke kosan, dan ingin membersihkan make up, tiba-tiba sebuah pesan line masuk, Anin langsung mengambil handphone
Terlihat nama Steven di chat tersebut
"Hai Anin, gue steven temennya Shania, mungkin lo kenal nya Gracia, salam kenal ya"
Anin langsung menelpon Gracia

Gracia mengangkat

"Kenapa nin?"
"Gre kenapa ngasih line gue ke temen lo? Steven steven itu"
"Oh itu, itu temen kampus gue, besok dia ada juga kok, enjoy aja, ganteng loh orangnya"
"Eh kan nggaboleh...."
Sebelum Anin melanjutkan omongannya, Gracia memotong
"Lo kan udah gede, udah saatnya lo tuh dewasa kayak remaja yang lain, jangan mikirin jeketi melulu"
Tiba-tiba Gracia menutup teleponnya.

Anin diam sambil menonton TV di kosannya, memikirkan kata-kata Gre barusan,
tidak lama kemudian ia mengambil handphone dan membuka chat dari Steven tadi, lalu membalasnya

"Halo, salam kenal juga, lo temen kampusnya Gracia?"

***

To Be Continued...
 
Terakhir diubah:
Sepertinya menarik!

Lanjutkan hu!
 
Part 01 : New Life

pnvZnbtyj


Kriiiiing!
Alarm Anin berbunyi keras, waktu sudah menunjukkan pukul 13:00, badannya masih lemas dan tangannya perlahan menggapai handphone untuk mematikan alarm,
Semalam ia chat sampai pagi dengan Steven, yang membuatnya bangun terlambat.
Setelah mematikan alarm ia melihat chat di line, chat steven ada di urutan pertama

“Semoga harimu menyenangkan, sampai ketemu nanti malam”

Anin membacanya sambil tersenyum, kemudian memejamkan matanya lagi

“Eh udah jam 1, aduh Aniiiiin kenapa mager banget sih” ucapnya kepada dirinya sendiri

Baju barong berwarna biru muda dan kasur empuknya seakan memeluk untuk tidak beranjak bangun
Tapi ia sadar hari ini akan menjadi hari yang panjang, jadi ia harus bersemangat, tak lama kemudian anin langsung pergi kekamar mandi.
Ia membuka kaus tipis itu dan celananya, lalu menyalakan shower, air hangat membasuh tubuh anin yang mulus.

57b189485539bb3a08b13c6e3b950190-full.jpg


***



1 Jam kurang lebih anin bersiap-siap, lalu langsung berangkat dengan kendaraan online
Perjalanan dari kostnya menuju FX hanya 20 menit, jalanan tendean dan sudirman yang macet tidak menghalanginya untuk menjalani hari.

Sampai di tempat latihan, ternyata Gracia sudah datang.

“Kamu ntar malem ngga pake kemeja kan?” Tanya gracia meledek

“Ih ya enggak laaah! Aku semalem abis beli dress baru, pokoknya cantik deh, sexy”

***

5 Jam kemudian, waktu menunjukkan pukul 9 Malam, Anin yang sudah sampai di kosan sedang mencoba menggunakan dressnya,
Dress warna hitam yang dipadukan dengan aksen emas membuatnya tampak seperti wanita dewasa yang cantik dan elegan.
Tiba-tiba telepon Anin berdering

“Gue udah didepan nih” ucap gracia dari ujung telepon

Anin bergegas keluar dari kos dan berlari ke mobil hitam sambil menenteng heels berwarna perak.

“Nin, lo ngga kayak bocah sumpah, wah gue gak nyangka lo secantik ini” ucap gracia tertawa
“Ih gre mah, gue malu nih”
“Haha By the way, kenalin nih cowok gue, namanya Aldi” Ucap gracia sambil mengenalkan pria yang duduk di bangku kemudi
“Hai, Anin”
“Aldi”


Mobil itu pun berangkat menuju club yang ada di wisma mulia, gatot subroto
Gemerlap lampu menerangi ruangan, aldi berbicara dengan front staff club dan merekapun langsung diarahkan menuju meja yang sudah dipesan, di meja itu sudah ada steven, anin mengenalnya dari display picture line.
Steven berdiri lalu mengantar anin untuk duduk disampingnya.



Tak lama kemudian 1 botol vodka dan 4 shot tequila diantar menuju meja mereka.
Anin tidak mau terlihat bingung, anin mencoba mengikuti suasana, setiap gelas yang dituang ia minum tanpa rasa ragu

“Nin, lo minum?” ucap gracia

Anin hanya menggoyangkan kepala, mereka bertiga menertawai anin yang sudah mulai mabuk, warna merah terlihat sangat jelas di wajahnya yang putih.
Tak lama kemudian Steven merangkul pinggang anin, anin tidak menolaknya, karena di seberang meja gracia dan aldi memang sudah beberapa kali berciuman.

“Steven, lo jangan ajak anin ketengah ya! Disini aja, gue sengaja milih meja paling pojok biar ngga terlalu keliatan, dia member jeketi, lo gamau dipukulin wota kan?”
Ucap Aldi sambil tertawa, diikuti gelak tawa Gracia,

“Selow, gue tau kok, gue kan udah pernah sama temennya dia yang Shani2 itu!"
Jawab Steven sambil merangkul tubuh anin yang sudah dikuasai alcohol.

Mereka mengobrol sambil minum sampai waktu menunjukkan pukul 3 pagi, anin terus diberikan minuman oleh Steven, Gracia pun sudah hilang kesadaran, Aldi beberapa kali terlihat memegang payudara Gracia dalam keadaan mabuk, anin melihatnya tapi tidak berani berkomentar, ia ingat kata-kata gracia untuk tidak boleh mengacaukan suasana, ia berpikir itu normal-normal saja

“Nin, balik sama gue yuk, daripada lo dikosan sendirian”
“Gapapa gue kerumah gracia aja steve” jawabnya sambil menatap wajah steve dengan wajah sayu dan polos
“Kalo udah gini mah mereka pasti check in nin, udah yuk ikut gue aja”
“Emang gapapa?” jawab anin polos
“gapapa kok, yuk” ajak Steven buru buru lalu langsung mengangkat tubuh anin bangun
“Gue sama Anin duluan ya, tiati lo berdua”
Gracia melirik lalu mengangguk, begitu pula Aldi, lalu Anin dan steven langsung beranjak keluar.

pobySYnhj



***

Steven langsung mengajak anin turun ke basement dan mengambil mobil, anin yang sudah mabuk tidak memperhatikan posisi duduknya, sesekali bra dan celana dalam satin berwarna merah marunnya terlihat jelas dari sela-sela dress yang pendek, Steven tersenyum

Di perjalanan menuju apartemen Steven, beberapa kali steven memuji tubuh anin
“Gila nin kamu sexy banget, sumpah”
“iya dong! Gue udah bukan anak kecil lagi” ucap Anin yang sedang mabuk
Setelah sampai, Anin dan Steven menaiki lift, didalam lift tanpa piker panjang Steven langsung mencium bibir anin
Anin awalnya hanya diam, tapi perlahan ia membuka mulutnya dan meladeni ciuman Steven.


Steven mengangkat dress anin dan meremas bokong anin dengan keras
“Ssshhh” Anin mendesah pelan



Tidak lama kemudian pintu lift terbuka, lalu steven langsung menggandeng tangan anin dan dengan cepat masuk kedalam kamar.
Steven langsung mendorong badan anin ke tembok, dan menciumi bibir dan leher Anin, Anin hanya pasrah karena ia merasa menikmati perlakuan Steven kepadanya, dalam keadaan mabuk anin merasa sangat ingin berhubungan seksual.

Tangan anin merogoh ke celana jeans yang digunakan steven, lalu menarik belt yang menghalanginya, Steven seakan tau maksud anin, ia langsung menurunkan celananya dan mendorong kepala anin kebawah,

Anin perlahan mencium kemaluan steven, mulai dari biji sampai batang penis steven ia cium, lalu perlahan memasukkan ujung kemaluan steven kedalam mulutnya,

“Gila, gue kira lo polos nin, ternyata lo liar juga ya”

Anin tidak membalas kata kata steven, yang ia lakukan hanya memberikan deep troath ke penis steven sambil melihat ke atas dengan mata polosnya yang sayu karena mabuk.

Steven mendorong kepala anin agar dapat melakukan oral seks lebih dalam lagi, sampai beberapa kali tersedak

Setelah puas dengan oral seks, steven menggendong anin dan melemparnya ke kasur
Steven menciumi tubuh anin, dan menurunkan tali dress menggunakan mulut, lalu menjilat payudara anin yang masih ditutupi bra merah yang mencolok.

“Striptease dong nin, gue mau liat member jeketi kalo dance erotis gimana”
“Hmm, siapa takut” jawab anin yang merasa sangat percaya diri dengan sesuatu yang berhubungan dengan dance

Anin berdiri didepan Steven yang sedang tiduran sambil menyilangkan tangannya di belakang kepala

Perlahan ia berjoget dan menurunkan tali dressnya yang masih tersisa, lalu berputar dan menurunkan dressnya sampai perut, terlihat jelas bra Anin berwarna merah

Lalu sambil menggoyangkan badannya, anin menurunkan celana dalamnya yang masih tertutup dress.

Setelah terlepas, anin memainkan rambutnya dengan tangan kiri, dan tangan kanannya menggantungkan celana dalam, dan melemparnya ke wajah Steven

Tidak lama kemudian Anin membuka seluruh baju dan celananya dan naik ke kasur, menjilat bibir dan badan Steven.

“Gila lo nin, sumpah, gue gak kuat nih, ayolah langsung aja”
Steven langsung meraih tubuh anin, lalu menjilat seluruh tubuhnya, sampai ke vagina anin,
Dengan mudah steven menemukan g-spot anin, lalu langsung melahapnya

Anin menggelinjang keenakan, tidak kuat menahan getaran yang ada di badannya.
Anin lemas karena itu adalah orgasme pertamanya malam ini

“aduh lo udah cantik sexy gampang keluar lagi, idaman banget nih”
Tidak lama kemudian Steven mendekatkan penisnya ke kemaluan Anin, lalu mulai memasukannya perlahan, vagina anin yang masih merah langsung dimasukkan dengan penis besar Steven.

Anin meremas seprei menahan rasa nikmat yang ia rasakan
“mmmmhhh, Steven, ahh”
Steven kaget karena vagina anin sangat sempit
“Nin lo jarang ML ya? Gila ini sempit bgt aduh gakuat lama nih gue”
“i…iya gue terakhir ML tahun lalu, shhhhhh” jawab anin sambil menahan nikmat di vagina nya
5 menit dengan gaya woman on top, Steven meminta anin nungging untuk doggy style
“Aduh mulus banget sih ini cewe”

Steven memegang pantat anin dan memasukkan penisny ke vagina anin, lalu memaju mundurkan tubuh anin, setelah 5 menit dengan doggy style tiba-tiba anin mendesah karena merasakan orgasme keduanya

“Stev….ennnn ahhhh” anin mendesah
“ah gilaaa gue mau keluar nih nin”
“Ja…ngan didalem” jawab anin sambil menahan nikmat

Lalu Steven mencabut penisnya dan meminta anin tidur terlentang,

Ia mengocok penisnya tepat diatas bibir anin, anin menjilat ujung penis steve yang memerah, lalu
“Crooott”

Sperma Steven tumpah ke bibir mata dan pipi anin, anin memejamkan mata lalu membukanya, dan melihat wajah Steven yang puas dan langsung tidur disebelahnya.
Kemudian anin mengusap sperma steven dengan tangan, lalu memasukan spermanya ke mulut dengan jari, sambil menatap steven dan memberikan wink

plxO4o9Lj


***
Steven langsung memeluknya, dan melihat handphone
Terlihat chat dari Aldi

“Steve, ajak-ajak gue dong, gracia mens nih” tulisnya di chat tersebut
Steven melihat wajah anin yang polos
“Kamu masih kuat?” katanya
Anin hanya diam, lalu mencium bibir steven sekali lagi



To be continued
 
Terakhir diubah:
Nais, lebih sabar sedikit lagi nulisnya, agar detail tiap adegannya lebih dapet, Dan tidak terkesan terburu2
 
Sepertinya menarik!

Lanjutkan hu!

hehe oke😊

Lanjut hu!

siap hu

Lanjutin oi

otewe💨


Nais, lebih sabar sedikit lagi nulisnya, agar detail tiap adegannya lebih dapet, Dan tidak terkesan terburu2

terimakasih masukannya🙏

Keren boy lanjut terus

siap hu

Sepertinya sungguh sangat menarik.

😊

Eh adek impian mulai nakal

mulai dewasa hu

nyimak dulu, sekedar saran apa gak mending dibuat justify aja hu atau rata kiri biar enak baca nya hehe

terimakasih masukannya hu🙏


Nyimak dulu

siap


"Lo kan udah gede"
-Gre, 2019​

🤭


Lanjut suhu

siap hu

Hehe Nnn hehe

hehe

Waduh ko ena

enaaa abin

Tandain dulu gan dua toge nih

siap hu

Waduu ka abin

abin

Abinnnnnnnnnn

abinnnnn
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd