Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Sisi liar yang tak terkendali

Madifikasi terus hu. Hingga suami tidak mengwnalinya
 
Update

Hari hari berikutnya aku kembali di test kebugaran seperti medikal cek up sebelumnya yaitu treatmill namun kali ini hampir 1 jam aku tidak merasa sesak ataupun kecapek an, dan entah kenapa asi di toketku tidak muncul mungkin asi ku di conversi menjadi energi pikirku.
Aku menyelesaikan test ku dan kembali ke ruanganku, malam pun tiba dan kini aku di bangunkan oleh pelatihku mas Prasetyo, dan menyuruhku menggunakan pakaian yang sangat vulgar berupa tali tali, ya aku ingat pakaian tersebut sering aku lihat di video bokep yang sering suamiku tonton secara diam diam tanpa sepengetahuan ku.



Pakaian yang di pakai.
Tanganku di ikat ke belakang dan tiba tiba puting ku di jepit sesuatu yang begitu kuat sehingga aku meringis kesakitan dan secara reflek tubuhku bergerak mundur seperti menolak namun tak lama pelatihku membentak sambil mencambuk toketku terasa panas dan pedih sehingga menjatuhkan mentalku, dengan kasar dia menarik rantai yang terhubung pada putingku yang membuatku merasa kesakitan dan mau tidak mau aku harus ikut kearah tarikan tersebut, entah kenapa diperlakukan seperti itu membuatku bergairah dan akhirnya aku di masukan ke mobil dan dibawa kesuatu tempat.



Mulustrasi
Muka ku di tutup oleh topeng yang tidak memiliki lubang pada matanya sehingga aku tidak bisa melihat apapun, yang aku rasakan hanyalah bau alkohol asap rokok dan dentuman musik disko, aku berdiri di sebuah ruangan dan terdengar suara orang berbicara dengan logat bahasa Melayu yang di campur bahasa inggris, beberapa kali ada tangan yang meremas toketku dan menarik tiba tiba rantai yang terhubung pada putingku yang membuatku bergerak maju mengikuti arah tarikan tersebut namun badanku di dorong kembali ke tempat semula, di ujung lorong hanya tertawa sepertinya itu orang iseng.
Akhirnya ikatan pada tanganku di lepas kini aku di bawa ke suatu ruangan.

Topeng yang di pakai
Disana jepitan pada putingku terbuka lalu tak lama seperti ada air yang turun dari putingku cukup deras lalu orang tersebut menutupnya dengan handuk dan mengelapnya, aku di tuntun tidur di sebuah meja panjang dan setelah di lap putingku ditempelkan seperti gelas kecil namun entah kenapa gelas tersebut menghisap putingku ternyata itu adalah alat untuk memeras susu sapi.
Namun orang itu menyuruhku tenang, dia dengan telaten membersihkan badanku dengan tissu basah yang sepertinya anti septic berbahan alkohol pada ketiak, payudara dan selah selah selangkanganku, beberapa kali ia menyemprotkan cairan anti septik di daerah ketiak dan selangkanganku, dia berkata ada beberapa pria yang suka bau badan wanita tapi ada juga yang lebih menyukai wanita yang wangi karena alasan kebersihan. Aku agak sedikit meringis ketika sapuan tisu yang sudah basah oleh alkohol mengenai bekas cambukan, namun rasa perih itu entah kenapa jadi terasa nikmat.
Akhirnya topengku di buka dan aku di rias dan di beri gincu berwarna ungu, wanita tersebut begitu telaten dan sangat terampil, tak jarang dia memberi pijatan yang begitu nikmat padahal saat itu tubuhku sedang terkekang dengan tangan di ikat keatas kepala dan kaki di paksa mengangkang. Beberapa kali dia memijat sekitar payudaraku yang sekarang terlihat kencang kembali dan tak lupa menyusuri daerah paha dalamkku. Aku sangat dimanjakan oleh perlakuannya saat ini, ya itung itung refleksi pikirku aku sampai mengantuk di perlakukan seperti itu, lalu dia merapikan bulu jembutku yang awalnya semrawut kini membentuk segitiga, tak lama dia menyemprotkan hair sprei pada jembutku sehingga kini terlihat aga merah kecoklatan. Lalu dia mengolesi jelly pada bibir vaginaku lalu area tersebut di panaskan dengan disorot oleh lampu biru yang agak sedikit hangat beberapa menit, hal yang sama juga di lakukan pada kedua putingku setelah di rasa tidak lagi mengeluarkan asi, aku menikmati hal tersebut hingga akhirnya putingku kembali mengeluarkan asi dan langsung di jepit dengan penjepit untuk menghentikan keluarnya air susu pada putingku.
Ku lihat botol yang menampung air susuku saat di pasang alat pemerah susu sapi portabel menunjukan ukuran 550cc atau sekitar setengah liter padahal belum satu jam.
Tak lama petugas wanita tersebut datang dan memasang penjepit puting yang seperti tindikan namun jepitannya sangat keras menjepeti ke dalam rasa sakitnya lebih sakit dari ada di tusuk jarum. Topengku kembali di pasang dan tak lupa di beri earphone sebelum dikunci dengan gembok agar tidak terjadi sesuatu yang mana seseorang nekat membuka topengku. Dan tak lupa mulutku di pasang ball gag agar desahan ku tidak ada yang mengenali.
Tanganku kembali di ikat ke belakang, namun kali ini topengku sepertinya di ganti Karena ketika aku membuka mataku di balik topeng tapi ada lubang kecil yang membuatku bisa melihat sedangkan dari luar tidak bisa melihat mataku, seperti tawanan aku di Giring menuju ruangan yang ternyata di isi oleh beberapa wanita sama denganku ada beberapa yang hanya menggunakan topeng di mata saja, ada juga yang tindikan pada putingnya di pasang lonceng, ada juga yang payudaranya terdapat tatto tapi intinya mereka semua sama sepertiku, kami berjajar satu persatu dan diberi nomor dengan menuliskan menggunakan spidol pada payudara sebelah kanan saat itu aku mendapat no urut 2.
Diantara kami berempat payudara terbesar dimiliki oleh no urut 4 selain putingnya yang panjang aerokanya pun lebar, bahkan tidak sedikit panitia modus berpura pura memastikan keasliannya padahal jelas jelas dia merupakan juara bertahan bulan kemarin.
Akhirnya kami di beri breefing kontes kali ini akan ada juri dari luar negeri yang ikut menilai jadi kesempatan ini bisa dijadikan batu loncatan. Aku yang hanya mengikuti acara ini dengan terpaksa hanya mengangguk agar cepat selesai dan akhirnya kami dipersilahkan naik ke panggung ternyata disana kami di sambut ratusan orang yang menyaksikan, belenggu kami di lepas dentuman musik mulai terdengar entah bagaimana caranya kami diharuskan menari seseksi mungkin, aku hanya bisa meliuk liukan pinggulku, yang no 1 terus menggoyangkan payudaranya walau tak sebesar no 4 dan aku tapi sudah cukup untuk membunyikan lonceng yang menggantung di putingnya.
10 menit telah selesai tak terasa kami berkeringat dan kami di persilahkan kembali masuk ke backstage lalu mas Prasetyo datang bersama petugas wanita tadi yang terus mengelap keringat yang ada di badanku ball gag di mulutku di lepasnya dan aku di beri Pill yang katanya Pill KB aku tidak menolak dan langsung meminumnya tapi aku baru ingat bahwa aku sudah di KB implant, dan ternyata itu bukan Pill KB tetapi itu adalah obat perangsang yang sangat keras, hal itu baru terjadi efeknya ketika ada di stage.
30 orang dari penonton di pilih secara acak dan yang paling aku kaget dan tidak menyangka dari 20 orang tersebut ada seseorang yang sangat aku kenal yah siapa lagi orang yang tidak boleh tahu aku seperti ini yaitu mas Adrian suamiku, aku hendak kabur namun diancam oleh mas Prasetyo. Dan benar saja mas Adrian memilihku, apakah ini kesengajaan, aku melakukan langsung dengan 3 orang mulut, vagina dan anusku semua di gunakan, aku melihat suamiku menunggu giliran, dalam hari aku sedih merasa dihianati oleh suamiku namun disisi lain justru aku lebih buruk lagi beberapa aku sudah orgasme 2x namun masih kuat setelah aku selesai dengan sengaja menyuruh satu orang untuk mengambil giliran lebih dulu sebelum mas Adrian. Hingga akhirnya tinggal mas Adrian sendiri dan akhirnya aku mas Adrian yang menyetubuhiku, ya kali ini mas Adrian begitu kasar dan lebih buas dari biasanya , entah kenapa ini jauh lebih nikmat, ketika mas Adrian hendak keluar aku sengaja berganti gaya kini aku posisi doggy style menghadap para penonton yang mana kali ini aku memberikan rantai yang menjepit putingku padanya dengan penuh nafsu dia kembali menghujam penisnya yang sangat keras, mas Adrian seperti menunggangi kuda dengan menarik rantai pada putingku yang membuat putingku tertarik kearah berlawanan, saking nafsunya mas Adrian menarik rantai tersebut hingga terlepas dan akhirnya putingku menyemprotkan asi nya ke arah penonton yang langsung di sambut tepuk tangan meriah, benar saja tak lama mas Adrian crot di dalam dan langsung memelukku dari belakang sambil tangannya meremas payudaraku yang terus menyemprotkan asi.
Dia membisikan sesuatu yang saat itu membuatku sangat sedih yaitu " apapun akan lakukan jika kamu jadi milikku termasuk meninggalkan istriku".mendengar hal itu membuatku ingin marah namun tertahan, aku langsung mendorongnya dan langsung meninggalkannya padahal saat itu aku peserta yang lolos ke babak berikutnya setelah 2 kandidat no 1 dan 3 sudah terkapar dan tidak bisa melayani 2 orang lagi.
Karena hal tersebut membuat mas Prasetyo murka dan langsung mencambuk ku secara brutal menyuruh bodyguard menyetubuhiku namun tidak memberikan aku orgasme sehingga membuatku frustasi dan perlahan melupakan hal tadi.
Lalu mas Prasetyo mamakai sarung tangan karet dan langsung mengoleskan seperti gel di oleskan di bibir dan di masukan kedalam liang vaginaku, tak lupa lubang analku pun diolesi gel tersebut, terasa gel tersebut menjadi hangat dan lama kelamaan menjadi sangat gatal dan terasa sangat geli, jangankan sentuhan fisik angin dari AC pun mengenai vaginaku terasa sangat nikmat, aku di ikat di antar dua tiang dengan posisi tangan dan kakiku menyilang seperti orang yang hendak akan di hukum di hadapan orang banyak.
Aku yang tidak tahan terus mendesah dan memohon untuk di setubuhi. Mereka hanya menertawakan ku. Saking terangsangnya aku sampai pipis yang langsung di hadiahi cambukan Yang sangat keras, bukannya berhenti air kencingku justru semakin deras. Badanku yang di penuhi keringat terlihat bekas merah akibat cambukan,



Posisi saat di hukum
Hingga akhirnya aku kembali di lepaskan dan. Di bawa menuju panggung bersama dengan peserta no 4 yang sedang mengenakan jubah namun di dalamnya telanjang bulat dengan menggunakan mahkota di belakangnya terdapat para pria Afrika yang berjumlah 5 orang.
No 4 merupakan juara bertahan tahun lalu.
Peraturannya adalah siapa yang dapat membuat 5 orang pria dengan penis super besar itu crot paling banyak dalam waktu 30 menit maka dia pemenangnya.



Peserta no 4, sebenarnya masih jauh mendekati

Aku yang sudah kehilangan akal tidak lagi fokus pada kemenangan yang penting kepuasan.
Tanpa berlama lama aku mengulum penis dua pria tersebut secara bergantian, namun karena sudah tidak tahan aku langsung menyuruh mereka instruksikan untuk segera menyetubuhiku, aku menyuruh satu pria di bawahku dengan sangat lincah aku langsung menggoyangkan pinggulku dengan cepat agar rasa gatalku hilang, tak berapa lama aku orgasme sambil mengulum penis pria satunya, aku ambruk dan langsung di semangati penonton. Pria yang aku tunggangi mengangkat jempolnya ketika aku kembali bangkit dan tertatih tatih. Aku mulai kembali goyanganku kali ini combo 10x naik turun 20x maju mundur. Terus kulakukan hal tersebut sambil kepalanya aku dekap pada toketku. Dan benar saja pria tersebut langsung mengangkat tangan dan tak lama menyuruhku berdiri Tak lama sperma menyembur deras hingga mengenai paha bagian dalam ku.
Di satu sisi juara bertahan masih belum bikin 2 pria yg kini sedang double penetrasi. Aku yang tidak mau kalah menyuruh satu pria lagi yang jadi cadangan untuk ambil bagian menganalku.
Dan benar saja mereka dengan buas mendpku, tak berapa lama aku kembali orgasme kali ini langsung di sambut dengan tarikan pada putingku yang tengah di jepit. Tak lama terdengar di sebrang sana ada yang crot, hingga 30 menit tidak ada lagi yang crot, namun aku yang menang waktu para pendukungku akhirnya bersorak.
Aku tetap terus melanjutkan hingga akhirnya mereka crot, aku di antar oleh pelatihku mas Pras untuk menyapa pendukungku dengan masuk ke dalam kerumunan. Disana akhirnya aku di suruh terlentang dan di kelilingi oleh penggemar yang mengeluarkan penisnya dan mengocok ke arahku seperti mengencingi ku untuk melakukan cumtribute. Tak jarang banyak yang menyemprotkan busah beer ke tubuhku Walaupun bukan hal yang membanggakan entah kenapa hal tersebut membuatku bahagia. Akhirnya aku kembali kearah panggung, di sepanjang jalan menuju panggung banyak tangan yang menyentuh tubuhku dengan mengoleskan sisa sperma ke tubuhku, aku terus mengucapkan terimakasih karena intruksi pelatihku yang di kawal 2 bodyguard.








Mulustrasi

Dengan tubuh penuh sperma akhirnya mahkota tersebut di serah terima kan kepadaku termasuk jubah yang tadi ia pakai, alhasil aku jadi juara baru dengan nama panggung queen Melisa.
Akhirnya aku kembali ke backstage dan karena sudah tidak kuat akhirnya aku ambruk dan pingsan. Para tim medis langsung menghampiriku dan aku tidak ingat apapun.
Setelah sadar aku sudah di belenggu di sebuah laboratorium dan setelah memastikan aku siuman, salah satu dokter memasukan besi stenlis berbentuk pentungan kedalam dubur dan lubang vaginaku, alhasil aku mendesah, tidak sampai disitu ternyata terjadi sengatan listrik.
Membuat terkejut dan teriak secara histeris.
Tak lama aku kembali tak sadarkan diri
Kini aku bangun di tempat tidur. Dan prepare pulang
Akhirnya aku di antar menuju rumahku keesokan harinya. seperti biasa setelah apapun pasti aku akan langsung mandi walaupun sebelum berangkat akun mandi dulu. Dan seperti biasa ketika aku mandi selalu merenungi rasa bersalahku, entah kenapa semakin hari rasa be salahku semakin melemah bahkan aku anggap semakin biasa.
Setelah memakai handuk dan mengeringkan tubuh aku hanya mengenakan daster tanpa bra dan langsung membersihkan rumah sebelum suamiku pulang. Dan entah kenapa tanpa terasa dasterku basah di bagian putingku, pantas saja ada cairan mengalir di pahaku ku kira itu adalah keringat. Tiap ku remas putingku menyemprotkan asi padahal aku tidak pernah hamil.
Aku membuka dasterku dan ku gunakan untuk menahan air susu yang keluar dari putingku.
Dengan posisi telanjang dan tangan kiri menutupi putingku dengan dasterku, aku menyelesaikan tugas rumahku.
Dengan sedikit tergesa gesa aku menuju kamar mandi untuk bermasturbasi sambil meremas toketku sambil terus menyemprotka asi ku.
Akhirnya aku orgasme dan asi yang keluar dari putingku perlahan mulai sediki dan akhirnya berhenti.
Malam pun tiba di tengah aku tidur ku dengar ada mobil pulang dan benar saja ku lihat suamiku dituntun oleh temanya, ku kaget karena selama menikah aku belum pernah melihat suamiku mabuk, lalu kedua teman suamiku menceritakan bahwa direktur mengadakan pesta sebelum kembali ke negaranya dan suamiku ikut pesta dan minum hanya beberapa gelas. Karena belum terbiasa minum akhirnya mabuk. Akhirnya mereka berpamitan dan suamiku muntah di kamar mandi, sebenarnya aku sedikit agak jijik tapi mau ga mau aku harus mengurus suamiku dengan membersihkan bekas muntahannya.
Setelah selesai dengan terhuyung huyung ku antarkan ke kamar dan membuka semua pakaiannya lalu ku rebahkan di kasur. Aku melihat hp ku ternyata mas Riyanto meneleponku namun tidak ku angkat, karena
aku mau menemani suamiku yang baru pulang.

Bersambung
 
Tetap setia dengan suamimu dan jangan biar kan di rebut orang
 
Mulustrasi dari mana suhu yg di tempat umum suhu
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd