Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Memperkosa Ibuku Yang Pengertian 90% Nyata

Setelah 3 match main dota aku pun merasa kelelahan, lalu aku kembali memeriksa kamera
tersembunyi dan entah sejak kapan ibu sudah tertidur di atas meja kerja dengan posisi menyandar
ke samping kursi, sama seperti hari sebelumnya.
Tentu aku tidak tega, aku pun segera menghampiri ruang kerja ibu dan mencoba
membangunkan beliau, namun hanya reaksi penolakan yang keluar dari dirinya.
Melihat bongkahan toket yang menyembul keluar gaun tidur, membuatku penasaran
bagaimana rasanya, kemudian dengan iseng ku elus bongkahan tersebut, terasa sangat lembut,
hangat, dan halus.
Kemudian ku coba menekannya sedikit demi sedikit, pelan namun pasti, tidak ku sangka
toket ibu masuk sangat padat dan kencang padahal sudah berusia lanjut. Pasti berkat perawatan
mahal yang dulu dia lakukan.
Semakin lama ku memainkan belahan tersebut, semakin pula ku terbawa suasana, tanpa
sadar ku masukan jari jari tanganku ke dalam gaun tidur ibu dan untuk pertama kalinya ku
rasakan puting ibu di jari jari ku, tentu aku kaget merasakannya dan langsung menarik jari
tanganku.
Otakku lalu berkata, “Ga boleh kaya gini,iniibu sendiri, ga sepantasnya diperlakukan seperti
itu.”
Namun kontolku justru berkata sebaliknya dan sialnya aku malah mengikuti keinginan
kontolku, ku pegangi kembali bongkahan toket yang keluar dari gaun tidur tersebut dan mulai
mengusapnya pelan namun pasti, memijitnya perlahan mulai dari satu sudut ke sudut lainnya,
sampai akhirnya ku memberanikan diri dengan memasukan ke dalam BH yang sudah menyatu
dengan gaun tidur tersebut, ku cari putingnya dan kumainkan, ku elus, ku cubit perlahan,
bentuknya benar benar imut namun berisi dan makin lama aku memainkan putingnya makin
keras saja ku rasakan.
Dan tiba tiba mata ibu terbuka melihat aku yang sedang memasukan tangannya ke dalam
gaun tidurnya, namun ibu sama sekali tidak marah, beliau hanya membetulkan kembali gaun
tidurnya dan aku pun langsung mundur 2 langkah.
“Ehm.. emh.. ibu ketiduran lagi, mending ibu pindah ke kasur aja.”
“Iya nak.” Balas ibu sambil tersenyum dan merapikan gaun tidurnya, beliau pun langsung
cepat cepat pergi ke kamarnya meninggalkan aku sendirian di ruang kerjanya.
“Aduh, bodoh, bodoh, moga ibu ga marah besar deh.” Aku pun bergumam sendirian,
kemudian pergi meninggalkan ruangan tersebut dan masuk ke dalam kamarku, ku putuskan
untuk segera tidur saja.
● [Esok Harinya]
Aku yang sedikit ketakutan pergi keluar kamar menuju kamar mandi dengan harapan ibu
tidak marah besar atau kecewa dengan perilaku semalam.
Namun ketika aku keluar dari kamar, ibu justru menyapaku dengan senyumannya, “Eh
anak ibu udah bangun, sana kamu mandi duluan.”
Aku melihat penampilan ibu yang masih memakai gaun tidur namun dengan outer dan
sedang memasak sarapan untuk kita santap bersama.
“Oh iya bu.” Jawabku sambil membalas senyumannya. Aku pun segera masuk ke dalam
kamar mandi dan bersyukur ibu tidak berubah sama sekali.
 
Ketika aku keluar dari kamar mandi, ibu terlihat sedang sibuk dengan ponselnya di meja
makan, “Eh sudah, ya udah sekarang giliran ibu.” Ibu pun menaruh ponselnya dan segera
mengambil handuk di dalam kamarnya, sedikit ku intip ke layar ponselnya, ternyata ibu sedang
sibuk dengan bisnis distributornya, aku tidak menyangka sekalipun sedang santai namun ibu
masih saja disibukkan dengan pekerjaannya.
Aku pun lanjut pergi ke dalam kamarku dan langsung memakai pakaian yang biasa ku
gunakan ke kampus.
10 menit kemudian aku kembali pergi ke meja makan dan berbarengan dengan itu aku
melihat ibu yang baru selesai dari kamar mandi memakai handuk yang sangat rendah sampai
menunjukan paha montoknya yang putih dan mulus juga belahan toketnya yang menyembul
keluar handuk seakan ingin meloncat keluar.
Ibu pun kaget melihat aku kaget, kita berdua sama sama kaget, ibu terdiam sejenak dan
berkata kalau dirinya salah membawa handuk, aku pun dengan malu malu memalingkan wajahku
sambil berkata, “Ya udah bu cepetan pake baju nanti masuk angin.”
Ibu pun langsung berlari kecil ke kamarnya.
Aku hanya geleng geleng saja melihatnya, kemudian aku duduk duluan di meja makan dan
menyediakan sarapan untuk beliau.
15 menit berlalu dan aku masih terdiam menatap piringku yang sudah terisi hidangan.
“Loh koq belum dimakan?” Tanya ibu yang menghampiriku.
“Iya, nunggu ibu.” Jawabku, lalu saat aku melihat ke arah ibuku, aku terpana melihat
penampilannya yang kini lebih cantik dari biasanya, bahkan yang dulu selalu memakai rok span,
blazer, dan kemeja, kini berubah menjadi gaun panjang berwarna putih gading, “Mau kemana bu?
Tumben pagi pagi pake dress?”
“Oh, temennya ibu yang kemarin kesini, ngajak ibu makan bareng ya udah ibu ajak aja
ke resto tempat dulu ibu biasa nongkrong, nanti siang sekitar pukul 10-an mau jemput ibu,
makanya ibu belum dandan sama sekali, laper soalnya hehehe.”
Aku senang akhirnya ibu bisa senang senang juga, “Nah gitu dong bu, jangan melulu soal
kerjaan, sekali kali have fun.”
Ibu pun tersenyum padaku dan mulai menyantap hidangan, melihat ibu sudah mulai
makan, aku pun mengikutinya dan menikmati hidangan yang sudah dibuatkan beliau.
10 menit berlalu akhirnya kami selesai menyantap hidangan, aku pun segera mengambil
peralatan yang kotor, “Udah bu sama aku aja, ibu udah cantik kaya gini masa nyuci piring.”
“Hahaha ya ga masalah, kapan lagi kamu liat perempuan cantik dengan dress mahal
cuci piring.” Balas ibu sambil tertawa.
Aku pun membalas tawanya, “HAhaha bisa aja ibu, udah sana dandan, katanya jam 10
mau dijemput.”
Ibu tersenyum padaku lalu mendekatiku dan mendadak mencium pipiku sambil
mengusap rambut kepalanya, “Anak ibu udah gede ya sekarang.” Lalu pergi ke kamar setelah aku
mengusap pipi yang tadi diciumnya, aku pun tersenyum dan menatap ibu sampai ibu masuk ke
dalam kamar lalu lanjut kembali mencuci peralatan makan dan memasak yang sudah kotor.
Beres ku mencuci langsung saja aku mengambil tas dan memakai sepatuku, “Ibu aku
pergi!”
“Iya hati hati di jalan nak!” Jawab ibu dari dalam kamarnya..

Bersambung.....
 
3 match dota aja udah lelah bro shanks? wkwkwkwk...soalnya itu baru pemanasan dong wkwkwkwk

 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd