Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA TAMAT Beauty and the street S1&S2 - Update TAMAT

Bimabet
Kasian si Mina selalu insecure
Iya suhu :ampun:
Awalnya adegan insecure ini ga ada di cerita ini. Tapi nubi tambahin sebagai bumbu karena kebanyakan cewek seumuran Mina (mendekati 30 tahun) apalagi yang single, suka insecure dengan penampilan sendiri.
Btw 10 rep lagi cerita nubi perpanjang jadi 18 episode
 
Episode 11​

Mina melihat pria itu duduk di restoran cepat saji. Ia sebenarnya ingin menegurnya. Namun Mina membalikkan badannya. Ia akhirnya memutuskan untuk tidak mengganggu pria itu. Mina berjalan dan melangkah masuk ke butik



“ Mina kan?”



Seseorang memegang tangannya. Mina terkejut. Derry datang dengan sendirinya dan tiba-tiba menyapanya



“ Eh, iya. Apa kabar mas?”



Mina tidak jadi masuk ke butik itu. Mereka pun mengobrol di restoran cepat saji itu. Derry membeli dua kopi. Gayanya sangat berantakan. Kaos, celana pendek dan rambut yang seperti baru bangun tidur. Terlihat sekali tidak ada yang mengurusnya lagi sejak ia hidup sendiri. Tubuhnya mengurus drastis. Derry seperti orang sakit. Tangan Mina sangat geregatan dan rasanya ingin merapikan pria itu saat itu juga.



“ mas tinggal deket sini?”



Derry tinggal sendirian di kos-Kosan kecil, di gang sempit dekat restoran itu. Ia masih bekerja sebagai taxi online dan sesekali melayani sewa harian. Ia sudah tidak pernah bertemu anaknya lagi, bertemu Nina selama sebulan lebih belakangan ini. Ia benar-benar hidup sendiri. Ia dan Nina belum bercerai tapi mereka sudah seperti hidup sendiri-sendiri.



“ mbak masih kerja di Imperium?”



Dengan malu-malu Mina mengangguk.



“ aku udah resign sih dari spa. Kontrak dah lama habis. Selanjutnya aku mau jadi LC.”



Sahut Mina. Tapi Derry tidak pernah memandang rendah Mina dan pekerjaannya



“ saya doakan nanti ada titik terangnya”



Derry lalu berdiri dan hendak pulang. Mereka hampir berpisah. Mereka hanya bertemu sebentar. Mina masih ingin mengobrol dengan pria itu. Ia belum puas. Tapi, ia malu untuk mengatakannya.



“ permisi, saya pulang duluan”



Mina tersenyum. Ia menyembunyikan kekecewaannya. Ia mungkin tidak akan bertemu lagi dengan pria itu. Ia hendak mengobrol lebih lama tapi ia bingung harus apa



“ mau ikut?”



Mina tersenyum malu. Pria itu ikut malu. Mina tertawa kecil. Pria itu mengira ia sudah salah bicara. Mereka sama-sama malu. Mina pun salah mengerti ajakan pria itu. Ia mengira pria itu ingin sesuatu. Dengan semangat Mina tidak membuang kesempatan itu.



“ boleh”



Jawab Mina dengan jelas dan tegas. Mina salah mengerti maksud pria itu. Derry tersenyum. Mina menjulurkan tangannya dan langsung menggandeng Derry. Mereka pun langsung dekat.



Kos-kosan itu benar-benar tidak jauh dari restoran cepat saji itu. Derry bahkan tidak bawa mobil. Ia masuk ke gang yang sempit lalu berjalan sedikit ke dalam menuju kosan Derry. Mereka tiba di deretan bedeng berdinding triplek. Bedeng itu persis seperti rumah Mina. Hanya saja lebih kecil.



“ masuk dulu mbak”



Mina tertawa malu. Ia buka pakaiannya, memeluk Derry dengan tubuh bugilnya dari belakang



“ panggil Mina aja mulai sekarang”



Jawab Mina manis. Derry terkejut. Mina melepas pakaiannya dan tersenyum genit di depan Derry. Pria itu terdiam. Mina pun tersenyum. Derry melihat tubuh Mina dari rambut hingga ke kaki. Ia ikut tersenyum. Ia suka yang ia lihat. Mina terlihat lebih PD dari biasanya. Derry meletakkan dompet dan menghidupkan kipas angin.



“ ginilah kosan saya, kecil, kotor”



Ucap Derry malu. Mina kembali memeluknya.



“ tapi ada kamu”



Goda Mina. Pria itu semakin malu. Mina tersenyum genit. Ia usap punggung pria itu dan menyandarkan kepalanya dengan manja di dadanya. Mina memeluknya makin erat. Ia merasakan kemaluan pria itu semakin membesar dan menekan perutnya



“ kamu lucu”



Bisik Mina. Derry kehabisan kata. Mina menatapnya manja dan mereka pun bercumbu mesra. Mina sengaja tidak pernah mencium pria lain lagi sejak pertemuannya dengan Derry. Ia ingin cumbuan itu berkesan. Mina mendorong pria itu ke kasur lalu menindihnya. Mereka pun bercumbu liar di atas kasur busa itu. Mina membuka seluruh pakaian pria itu satu persatu.



Pria itu hanya pasrah. Ia membalas ciuman Mina yang semakin liar. Lidah mereka saling melilit liar. Bibir mereka saling mengecup nafsu. Mina melepas ciumannya lalu mengelus pelan kontol Derry. Pria itu mengangkat kedua tangannya dan mulai meremas pelan toket Mina. Sudah lama sekali ia tidak melihat dan merasakan keindahan seperti itu. Ia mainkan putingnya dan Mina mendesah pelan.



Hujan turun dengan lebat. Mina memasukkan kontol itu ke dalam memeknya. Kontol itu tenggelam seluruhnya dan Mina menggoyang pelan pinggulnya. Pria itu mendesah pelan. Mina ikut mendesah. Ia percepat genjotan pinggulnya dan kedua selangkangan mereka bertepuk kencang.



Mina merasakan siraman yang sangat deras di dalam memeknya. Kontol itu berkedut hebat memuntahkan seluruh sperma dari dalam biji pelirnya. Sex itu sangat singkat namun Mina masih menggoyang pinggulnya kencang. Derry mendesah kencang menahan genjotan Mina yang keras dan tanpa ampun. Mina terus bergoyang, menampung sperma sebanyak-banyaknya di dalam memeknya. Mina tersenyum nakal seraya berbisik



“ cepet banget keluarnya? Puas?”



Bisik Mina genit. Derry mengangguk. Mina kembali tertawa genit



“ ohhh ahhh yahhh ohhh”



Mina mendesah keras. Pria itu menjilati memeknya dengan nafsu. Mina meremas kasur, menjepit kepala Derry, menikmati setiap detik jilatan lidahnya di memek Mina. Kepalanya bergeleng-geleng. Pinggulnya bergoyang liar. Tubuh Mina menggelinjang hebat. Mina cukup lama keluar namun pria itu menjilati ya dengan sabar.



“ ohhhhh”



Mina mencapai puncak kenikmatannya. Ia orgasme hebat. Cairan orgasme memuncrat deras. Tubuhnya gemetar dan seluruh kasur seketika basah. Wajah Mina memerah dan ia terus mendesah panjang.



Hujan semakin deras. Derry berdiri di atas kasur. Mina berlutut pasrah dan mulai mengulumi kontolnya. Mina melahap kontol itu, menjilati kepalanya dengan lidahnya lalu mulai memompa bibirnya dengan kencang. Derry meremas kepala Mina. Dengan nafsu Mina mengulumi kontol Derry tanpa ampun



Derry bertahan lebih lama. Mina melepas kulumannya, dan terus mengocok nafsu kontol itu. Ia arahkan kontol itu ke wajahnya dan mengocoknya lebih kencang. Ia kocok kontol itu dengan kedua tangannya hingga tak lama kontol itu berkedut dan memuncrat lebih deras dari sebelumnya



Derry merasakan kenikmatan ejakulasi yang belum pernah ia rasakan selama dengan Nina. Spermanya memuncrat dan membanjiri wajah, rambut, hingga toket Mina. Mina tersenyum puas. Ia kocok kontol itu dengan kedua tangannya, mengeluarkan sisa-sisa sperma itu ke sekujur tubuhnya.



“ nggghhh banyak banget”



Gumam Mina genit saat Derry mencabut kontolnya. Mereka pun berpelukan mesra di atas kasur



“ masih hujan”



Bisik Mina manja. Derry mengangguk. Ia memeluk Mina erat dan Mina memeluk pria itu dengan manja. Mereka sesekali bercumbu. Keduanya sudah sama-sama dimabuk cinta.



“ belakangan, aku ngerasa ga cantik lagi. Aku ngerasa udah ga sesexy dulu. Tiap kali lihat kaca, aku kayak udah tua”



Bisik Mina. Derry lalu menatapnya serius



“ kamu selalu cantik Mina. Saya selalu menahan nafsu saya saat melihat kamu”



Jawab Derry



“ boong, waktu itu, di mobil dengan Indah. Kamu kayak ga tertarik sama aku”



Sahut Mina.



“ ah, itu mungkin cara pandangmu saja. Kamu juga sexy hari itu”



Jawab Derry tenang. Mina tersenyum lebar. Ia cumbu pria itu mesra



“ mas mau gimana lagi setelah ini?”



Tanya Mina manja. Derry menggeleng kepala



“ aku mau keluargaku balik tapi aku ga punya apa-apa. Kalau aku mau kamu pun aku ga punya apa-apa. Aku bingung”



Jawabnya. Mina tersenyum senang



“ mas mau aku?”



Pria itu mengangguk



“ munafik kalau aku jawab ga.”



Mina lalu mencumbunya dengan liar



“ aku jamin mas ga kan pernah kecewa dan selalu puas”



Mina pun menungging. Derry menusukkan kontolnya yang sudah berdiri kembali dari belakang. Ia menikmati nikmatnya jepitan memek Mina sekaligus pinggulnya. Ia mulai mengimpoi Mina keras dari belakang sambil meremas gemas pinggulnya



“ ohhhh massss Ohh”



Kilat menyambar hebat. Suara desahan Mina bersahut-sahutan dengan suara kilat dan hujan. Derry semakin nafsu dan terus mengimpoi Mina dari belakang. Kontol itu makin keras. Mereka sama-sama menikmati adegan sex di tengah hujan itu.



Mina lalu duduk dipangkuan Derry. Pria itu meremas toketnya dari belakang. Mina seketika lemas. Memeknya seketika basah dan ia pun orgasme hebat. Mina semakin pasrah. Pipinya memerah dan ia menikmati setiap detik sodokan kontol Derry di dalam memeknya. Derry terus menggenjot Mina melampiaskan seluruh nafsu di dalam dirinya. Ia semakin gagah dan liar. Mina tersenyum puas hingga tak lama, kontol Derry kembali memuncrat di dalam memeknya.



Mina terbangun dari tidurnya. Entah berapa kali Mina dan Derry bercinta siang dan sore itu. Derry selalu minta tambah, seperti sudah bertahun-tahun tidak ngentot dengan wanita. Tapi Mina menyukainya. Hujan sudah berhenti. Jam menunjukkan pukul 8 malam. Ia terbangun di kasur dan Derry tidak di sana. Mina pun kecewa. Ia tertawa. Ia berdiri dan melihat bayangan tubuhnya.



“ sudah kuduga”



Gumam Mina. Ia mengambil bra, celana dalam dan pakaiannya. Dan saat ia baru hendak mengenakan pakaian, Derry lalu tiba-tiba kembali



“ aku bawa makan malam”



Ucapnya. Mina pun tersenyum. Dengan masih bugil tanpa busana, ia berdiri dan memeluk Derry. Mina tidak pernah terdengar lagi setelah malam itu.



“ mas mau jatah lagi?”



Mina tidak pernah kembali ke Hotel Imperium. Ia berhenti. Hanya saja bedanya, ia lari begitu saja. Derry pun menghilang



Nina terbangun di kondomonium barunya. Ia melirik Dino dan pria muda itu masih tertidur. Saat itu sudah berbulan-bulan sejak menghilangnya Derry dan Mina. Nina mengirim dana cukup banyak kepada Adiknya lalu membaca pesan chat terakhir yang tertulis



“ aku dah hubungi terus mas Derry tapi tetep ga ada kabar. Chat conteng satu, telepon ga aktif, sorry, aku ga tahu gimana mau hubungi Papa Noval lagi”



Nina pun kecewa. Derry sudah lama menghilang namun ia baru dapat kabar dari adiknya. Adiknya pun baru sadar Derry menghilang setelah dua minggu lebih tidak membalas chat dan nomor tak aktif. Salah satu teman kerja Derry mengatakan kalau Derry sebenarnya tidak pernah kerja ke luar kota dan tinggal sendirian di kos-kosan kecil. Nina meneteskan air mata ketika mendengarnya. Entah bagaimana ia sadar kalau Derry mungkin sudah tahu pekerjaannya.



“ mas aku ngaku salah. Jangan pergi dulu”



Adik Nina sempat mengatakan Derry mungkin selingkuh dan lari dengan simpanannya. Nina tahu Derry bukan pria seperti itu. Jika ia seperti itu, pasti ada yang mengubahnya. Seketika saja terbesit di pikirannya Derry mungkin tahu apa yang selama ini ia lakukan.



Nina mengira ia sudah siap. Ia kira ia tidak butuh suaminya lagi. Ternyata tak semudah itu. Ia mengambil tasnya dan malam itu juga hanya dengan jaket, kaos dan celana pendek, ia berkendara ke kos-kosan di mana Derry tinggal selama ini. Ia sampai setengah jam kemudian dan mengetuk pintu pemilik kosan. Pemilik itu pun keluar dan Nina segera menanyakan tentang Derry



“ Loh, mbak ini istrinya”



Tanya sang pemilik terkejut



“ iya, saya istrinya. Suami saya itu mengaku kerja di kota lain, terus ternyata dia ngekos di sini”



Jawab Nina. Ia bahkan membawa surat nikahnya. Sang pemilik Kosan itu serta istri dan anaknya terkejut bukan main.



“ waduh Pak E, rusak nama baik kosan kita”



Ucap Istrinya”



“ waduh, saya ga tahu ya mbak. Saya ga deket dengan Dik Derry ini. Dia tahu-tahu pergi malam-malam sama cewek cantik, namanya Mina. Saya kira istrinya. Si cewek ini yang bayar tunggakan kos-kosannya”



Nina terkejut bukan main. Ia sampai diam membatu. Bapak tua itu menutup pintu dan Nina terduduk di depan pintu itu. Ia pun menangis. Suaminya kini hilang, dan sahabatnya mengkhianatinya. Nina mengambil handphonenya lalu mencoba menelpon suaminya sekali lagi. Ia makin menangis, ia mengambil handphonenya dan mengirimkan sesuatu



“ mas, aku salah.”



Nina mengirimkan uang cukup banyak kepada suaminya. Dimana pun ia berada dengan Mina, ia ingin mereka bahagia. Nina lalu berjalan kembali ke mobilnya. Sebuah pesan lalu datang. Uang tersebut ditransfer kembali ke rekeningnya. Mina meneteskan air mata dan menangis sejadi-jadinya. Tanpa sadar ia ternyata belum siap kehilangan suaminya. Nina kembali ke apartemennya. Dino masih tidur. Ia terduduk di sofa dan terjaga sampai pagi.



“ udah bangun sayang?”



Dino bangun jam delapan malam. Ia hendak memeluk Nina namun dia menepis tangan Dino



“ kamu kenapa?”



Dino melihat wajah Nina sembab dan ia seketika bingung



“ kamu nangis?”



Tanya Dino heran. Nina membuka handphonenya lalu menunjukkan fotonya dengan mantan suaminya. Dino terdiam. Ia seketika bingung



“ siapa itu?”



Tanya Dino lagi



“ itu suamiku.”



Dino panik bukan main. Tangannya gemetar. Ia genggam tangannya dan seketika kesal. Amarahnya seketika naik ke ubun-ubun



“ suami?! Jadi selama ini kamu udah nikah?”



Nina mengangguk. Dino hendak memukulnya namun Nina menangkisnya



“ aku ngaku salah”



Ucap Nina. Pikirannya campur aduk saat itu. Ia memutuskan memberitahu siapa dia sebenarnya tanpa peduli bagaimana perasaan Dino



“ tapi kenapa?! Aku udah keluar uang miliaran buat kamu. Aku beliin kamu Lamborghini, aku beliin kamu apartemen ini, aku bantu modalin kamu usaha butik, tapi ternyata, kamu istri orang!”



Nina hanya menundukkan wajahnya. Dino mengambil gelas lalu membantingnya



“ LONTE!”



Bentuknya



“ maafin aku Dino. Aku kasihan sama kamu. Waktu kita ketemu, kamu sangat polos dan haus akan cinta. Kamu sering cerita ga ada yang peduli kamu di rumah, kamu selalu sendiri. Bahkan kamu ga punya banyak temen. Dan aku manfaatin itu. Aku sudah lama ingin kehidupan kayak ini. Tapi, buat aku, keluarga aku tetap selamanya. Maafin aku. Aku memang puas setiap kali kita ngentot. Aku seneng dengan semua yang kamu kasih. Tapi kalo harus milih, aku cuma manfaatin peluang besar buat masa depan anak dan suami aku”



Jawab Nina enteng. Dino tak percaya apa yang ia dengar. Ia maju dan hampir melempar Nina dengan kursi.



“ enteng sekali kamu ngomong? Kamu ga peduli ama perasaan aku? Apa kamu….. apa sebenarnya kamu pernah cinta aku?”



Nina kembali menggeleng



“ sama seperti cowok di hotel, aku cuma layanan kamu dan kontol kamu. Puas? Iya. Tapi cinta? Maaf itu hal yang beda Dino.”



Dino menamparnya lalu mendorongnya hingga terjatuh ke lantai



“ arrgggggh! Memek!”



Nina terduduk. Dino naik ke lift lalu turun meninggalkan apartemen Nina. Ia sudah kehilangan akal. Ia malu, sekaligus sedih dan putus asa. Kehilangan Dino dan apa yang ia punya sekarang tidak seberapa baginya. Nina mengambil jaketnya, meraih kunci mobil lalu turun meninggalkan apartemennya ke suatu tempat.



Nina berkendara satu jam lebih ke rumah lamanya. Tidak ada orang di sana. Ia duduk di teras rumahnya dan bersaudara di sana. Seseorang datang. Nina seketika berdiri. Ia mengenal orang itu



“ Nina?”



Ucapnya.



“ Mina”



Mina berdiri di sana, tepat di depannya



“ maafin aku Nin”



Ucap Mina.



“ di mana mas?”



Mina menunjuk ke sebuah warung. Nina lalu melihat suaminya.



“ aku tinggalin kalian berdua”



Mina hendak pergi namun Nina menggenggam tangannya.



“ aku nitip salam aja buat mas”



Nina memberikan kunci mobil itu sambil tersenyum. Mina hanya diam termangu. Sambil menundukkan wajah. Mina berjalan meninggalkan mereka berdua
 
Episode 12​

“ dan kita doakan semoga amal ibadah Almarhum diterima di sisi Allah.swt”



“ maafin aku Nin. Aku ga nyangka jadi gini”



“ aku yang harusnya minta maaf Mina”



“ snfff…nffff….. emang harus gini penyelesaiannya”



Nina, Mina dan Indah datang ke pemakaman itu. Mereka semua menangis. Nina sepertinya yang paling sedih. Ia tak kuasa menahan tangisnya. Mina ingin memeluknya namun ia membiarkan Nina melampiaskan kesedihannya dahulu



“ sorry tadi aku ke wc, aku ketinggalan apa?”



Derry lalu datang. Tentu saja bukan Derry yang meninggal hari itu. Ia sudah sial sepanjang cerita ini dan di akhir cerita ini, ia akhirnya bahagia. Mereka bersedih karena rekan bisnis Derry meninggal dan tidak sanggup membayar hutang lagi.



“ jadi gimana mas?”



Tanya Mina



“ udah ikhlaskan aja”



Sahut Derry



“ hmph mentang-mentang udah jadi orang kaya, masalah uang aja disepelehin. Coba waktu kere dulu”



Gerutu Indah. Mina hanya diam



“ tapi aku masih bingung, gimana kamu tiba-tiba dapet duit terus bisa bayar hutang…. Ke Dino”



Nina agak malu ketika harus menyebutkan nama Dino lagi. Walau bagaimana pun itu aibnya. Saat itu sudah sekitar hampir 4 bulan sejak Nina bertemu lagi dengan Mina dan Derry. Meski berat akhirnya Derry mau memaafkan Nina.



“ aku pernah cerita aku ikut investasikan? Yang kamu marah besar. Akhirnya aku dapet hasilnya”



Jawab Derry santai



“ tapi…. Sampe bisa bayarin kondo, Ferrari dan seluruh uang dari Dino. Kok….bisa sebanyak itu? Terus kita apa masih ada tabungan sekarang?”



Tanya Nina lagi.



“ udah jangan terlalu dipikirin”



Jawab Dino



“ sorry, aku ganggu?”



Mereka akhirnya bertemu dengan wartawan freelance, yang selama ini memonitor kasus penjualan manusia yang terjadi di hotel Imperium.



Kasus hilangnya Sari akhirnya selesai. Berkat rekaman cctv yang mereka raih, media bekerjasama dengan kepolisian berhasil menangkap pihak yang selama ini terlibat kasus sindikat penjualan manusia “Kurama”



“ Dirut hotel ditangkap atas kasus penjualan manusia”



Mami dan dirut hotel Imperium ternyata dalang dibalik hilangnya Sari. Sari sendiri bukan diculik, melainkan berangkat dari hotel, menuju bandara dengan sukarela, dengan iming-iming bekerja di luar negeri. Dari hotel mereka mengantar Sari ke basement sebuah Mall. Lalu bertukar mobil dan berangkat ke bandara. Sari lalu meninggalkan Indonesia dengan paspor palsunya.



Di samping semua itu, tidak ada yang tahu siapa aktor utama atau pimpinan sindikat “Kurama” itu sendiri. Siapapun dia, ia bermain sangat bersih. Hampir tidak ada jejak atau pertunjukan tentang siapa “Kurama” ini. Polisi terus menyelidiki kasus itu demi mencegah “Sari” yang lainnya. Spa dan hotel sementara ditutup setelah penangkapan Dirut hotel Imperium dan Mami



Mereka bertiga pulang bersama Derry setelah memberi kesaksian di kantor polisi. Mereka pulang ke rumah baru mereka. Derry mendadak Makmur setelah investasi bertahun-tahun yang lalu akhirnya berhasil. Ia pun menebus kondo, mobil setelah semua uang yang pernah diberikan Dino kepada Mina meski akhirnya mereka tidak menempatinya.



“ enak banget mereka tiba-tiba dapet apartemen mahal”



Gerutu Indah lagi



“ udah ndah, lagian mereka di sana sampe mereka dapet kerjaan tetap”



Jawab Mina. Kini Indri, Mayang dan sahabat mereka yang lain menempati kondomonium itu sampai mereka mendapat pekerjaan tetap.



“ aku senang mas, kita bahagia lagi. Kita ga pisah”



Bisik Nina



“ aku cuma senang sekarang istriku ada Tiga.”



Sahut Derry nakal. Nina tersenyum malu sambil mencubitnya. Derry sebenarnya belum menikah dengan Nina dan Indah. Namun ia sudah menganggap mereka istrinya



“ gapapa ya Nin”



Goda Indah



“ iya-iya.”



Sahut Nina sambil tertawa kecil. Mina ikut tertawa. Sambil duduk di sofa, Derry lalu mencumbu gemas indah. Indah melumat bibirnya gemas, melilit-lilit lidahnya dengan liar. Nina pun mendekat. Derry melepas ciumannya lalu melahap bibir dan lidah Nina dengan nafsu. Mina melahap lehernya dengan nakal. Derry mencabut bibirnya dari Nina dan lanjut melahap Mina.



Mereka berempat bercumbu liar. Indah, Nina dan Mina segera menanggalkan pakaian mereka sambil berebutan mencumbu bibir Derry. Mereka seketika bugil. Dengan liar dan binal mereka lepaskan pakaian Derry mulai dari Baju, celana, boxer hingga mereka berempat sama-sama bugil.



Indah terus melahap bibir Derry dengan nafsu. Nina dan Mina berlutut di depan sofa, menghadapkan wajah cantik mereka di depan kontol Derry yang mengacung keras. Mereka bergantian mengocoknya. Nina membuka mulutnya dan mengulumnya liar lebih dulu. Mina menjulurkan lidahnya dan menjilati buah zakarnya. Derry meremas nafsu toket Indah, sambil terus mengemut bibirnya. Tangan kanannya mulai menyusup masuk ke memek Indah, dan mulai mencolokinya nafsu



“ ohhhh yahhh yahhh masss ohhhh”



Indah melepas ciumannya dan mendesah keras. Ia memekik keras saat jemari Derry meremas toket dan mencolok kencang memeknya. Mina dan Nina bergantian mengulumi liar kontol Derry. Derry ikut mendesah sambil meremas toket Indah dan mencoloki memeknya.



Indah memeluk wajah Derry. Ia tempatkan kedua toket dan putingnya di wajah Derry sehingga suaminya itu dapat leluasa melahap toketnya secara bergantian. Derry masih mengerang nikmati sambil melahap toket Indah secara bergantian. Jemarinya juga masih mencolok-colok memek Indah. Indah mendesah keras dan memeluk wajah Derry makin keras. Mina dan Nina pun terus mengulum kontol Derry naik turun secara bergantian tanpa memberi ampun.



“ ohhhhhh”



Indah memekik keras. Tubuhnya kejang. Indah orgasme hebat. Nina dan Mina melepaskan kulumannya. Derry ejakulasi deras. Kontolnya berkedut-kedut memuntahkan sperma ke wajah, rambut, leher Nina dan Mina.



Indah pun lemas. Nina dan Mina tertawa genit. Indah bersandar manja di tubuh Derry dan mereka pun bercumbu. Nina dan Mina terus mengocok keluar sperma Derry sambil ikut mencumbu bibirnya.



Nina pun menungging menghadap dinding. Derry meremas toketnya dari belakang dan menggenjotnya. Indah dan Mina memeluknya lalu terus mencumbu liar Derry. Pria itu menggenjot Nina keras dari belakang.



Derry melepas kedua tangannya dari toket Nina. Tangannya menyusup ke selangkangan Mina dan Indah. Jemarinya masuk ke memek Mina dan Indah lalu mencoloknya kencang. Indah dan Mina melepas ciumannya dan mulai mendesah hebat.



“ ahhh makin keras mas. Makin kuat mas”



Wajah Nina memerah. Ia mendesah kencang menikmati genjotan suaminya. Indah dan Mina memeluk Derry kuat. Mereka melahap nafsu lehernya. Mereka berempat saling berdesah hebat di ruang tengah rumah mereka. Memek Nina yang paling basah hingga tak lama ia orgasme deras.



“ ohhhh mas mmmmph”



Derry ikut ejakulasi hebat. Wajah Nina memerah. Ia dan suaminya keluar secara bersamaan. Derry mendesah lemas, menikmati ejakulasi yang nikmat dan lama di dalam memek Nina. Indah ikut orgasme untuk yang kedua kalinya. Ia sangat cepat orgasme jika ngentot dengan Derry. Mina dan Indah tertawa geli.



Memek Nina kini penuh dengan sperma Derry. Derry melepas kontolnya dari memek Nina. Indah pun menungging. Mina lalu membantu suaminya mencolok kontolnya ke memek Indah. Ia lalu mengecup puting Derry gemas. Derry menggenjotkan kontolnya di memek Indah. Wajahnya memerah. Ia dongakkan kepalanya dan mendesah keras sambil menikmati kenikmatan jepitan memek Indah.



Nina ikut melahap puting suaminya. Derry meremas toketnya sambil terus menggenjot memek Indah. Tak butuh waktu lama, kontol Derry memuncrat dan membanjiri memek Indah dengan sangat deras. Nina dan Mina lalu tertawa melihat wajah sange suami mereka. Indah tersenyum nakal menikmati siraman sperma yang deras dan hangat di dalam memeknya.



“ anget banget. Aku lemas mas”



Indah menepuk paha Derry tanda ia sudah tidak kuat. Derry melepas kontolnya yang masih ejakulasi dan indah pun terduduk di lantai. Mina memegang tangan Derry dan berbisik



“ sini aku keluarin lagi”



Namun kontol Derry sudah ejakulasi hebat di perut Mina. Mina tertawa geli. Ia lalu berlutut dan mengemut kontol Derry yang masih ejakulasi. Dengan sabar ia telan setiap sperma yang keluar sambil mengocoknya pelan.



Indah dan Nina terduduk lemas di sofa. Kini tinggal Derry dan Mina berduan. Mina masih sangat sange namun Derry sudah terengah-engah dan lemas



“ aku lemes say”



Bisik Derry. Indah dan Nina tertawa geli. Mina lalu tersenyum.



“ yuk tiduran”



Derry berbaring di lantai. Dengan sabar dan sambil mendesah pelan, Mina mengocok pelan kontol suaminya. Derry meremas pahanya. Mina mengocok Derry dengan sabar hingga tak lama, kontol Derry kembali tegang dan hampir ejakulasi.



Dengan posisi WoT, Mina menggenjot suaminya dari atas. Kedua selangkangan mereka bertepuk hebat. Mina menaruh kedua tangannya di dada Derry dan mengerahkan seluruh tenaganya. Mina menggenjot Derry dengan kencang dan tanpa ampun.



Derry meremas toket Mina. Suara tepukan kedua selangkangan mereka terdengar keras. Indah dan Nina ikut melongo. Adegan ngentot itu sangat liar dan panas. Derry meremas toket Mina dengan gemas sambil memainkan putingnya. Mina mendongakkan kepalanya hingga tak lama ia orgasme deras lebih dahulu.



Derry pun ejakulasi. Mereka akhirnya keluar secara bersamaan. Mereka saling bertukar cairan. Minaa seketika lemas dan Derry sudah terengah-engah. Mina jatuh ke pelukan Derry dan membiarkan suaminya membuahi sperma di memeknya sebanyak-banyaknya.



Mereka bertiga duduk berbaris di sofa. Derry mengocok kontolnya dan ejakulasi hebat di depan wajah, Indah, Mina dan Nina. Wajah, rambut dan sekujur tubuh mereka kini penuh dengan sperma. Sambil tertawa genit, mereka bergantian mengocok kontol Derry dan membasahi tubuh mereka dengan sperma.



Mereka berempat pindah ke kamar. Indah mengunci pintu dan Derry berguling di kasur. Sepanjang sore dan malam itu akhirnya penuh dengan desahan, ejakulasi dan orgasme mereka berempat.



“ kita akhirnya jadi soulmate”



Bisik Mina.



“ temen sejati sampe mati. Seru juga bagi-bagi suami”



Goda Nina



“ aku laper”



Celetuk Indah. Mereka berempat pun tertawa



“ aku sama Indah siapin makanan dulu. Nina sama mas Derry, mau lanjut duaan gapapa”



Ucap Mina. Ia dan indah lalu keluar menyiapkan makan malam, membiarkan Derry berdua saja dengan Nina,



“ mas”



Nina memeluk suaminya dengan manja



“ Nina”



Jawab Derry



“ masih ga nyangka kamu maafin aku. Aku malu”



Bisik Nina



“ emang sakit. Kadang aku masih suka kebayang tiap kali aku ngentot sama kamu lagi. Aku juga tahu waktu kita nikah, kamu udah ga perawan. Tapi aku terima. Sekarang juga gitu. Apalagi sekarang aku juga udah punya Mina dan Indah”



Jawab Derry



“ aku emang bukan istri yang baik buat kamu. Aku bohong waktu kita nikah karena aku kira kamu ga tahu bedanya cewek perawan sama gak. Tapi sekarang aku lega kalo kamu seneng. Itu sebabnya aku izinin kamu nikah sama Mina dan Indah”



Derry dan Nina lalu mengentot seperti pengantin baru sementara Mina dan Indah menyiapkan makan malam. Nina tertidur sebentar setelah ronde ke dua. Dengan masih bugil Derry menghampiri Mina dan Indah yang sudah rapi dan berpakaian kembali. Mereka melihat Derry. Indah dan Mina tahu yang sebenarnya



Derry tidak pernah memaafkan Nina. Ketika ia lari dengan Nina. Ia bertekad menceraikan Mina. Lalu mereka bertemu lagi. Mina lah yang sambil menangis memohon dengan Derry agar ia memaafkan Nina, jika tidak, maka Mina akan meninggalkannya



“ makasi ya mas”



Ucap Mina. Derry mengangguk. Derry mau memaafkan Nina, asal ia boleh menikah lagi. Ia dan Mina menikah hanya sebulan kemudian, dengan pesta cukup mewah di samping mereka serba kesusahan. Atas izin Mina, Derry menikah lagi dengan Indah, beberapa bulan kemudian ketika investasinya berhasil.



“ ngomong sama aku? Supaya kamu lebih tenang? Jangan terlalu keras sama diri kamulah. Coba maafin diri kamu. Terus maafin Nina”



Derry lalu mengangguk. Indah si istri bungsu berusaha menenangkannya. Derry memeluknya dan kembali tenang. Ketika Nina bangun, ia mandi, ganti pakaian dan lekas kembali ke Mina, Indah dan Derry. Ia tak tahu yang terjadi sebenarnya



Derry harus pasrah karena ia akhirnya tak pernah merasakan perawan seumur hidupnya. Tapi itu penting? Derry akhirnya menerimanya. Cerita ini pun usai. Perjalanan Nina mencari kepuasan akhirnya berakhir dengan ia dan suaminya tiba-tiba kaya, namun harus berbagi dengan dua wanita lain. Semua orang berdebat apakah Derry beruntung? Atau justru sial karena belum cukup punya istri WP, harus menampung dua mantan WP lagi. Sebenarnya itu tergantung cara pandang orang. Terkadang Derry pun bingung apa mereka benar-benar cinta atau hanya menumpang hidup saja, atau bisa jadi, apakah mereka diam-diam tetap menjadi WP dibelakangnya? Pada akhirnya ia tak peduli lagi. Ia tidak mau menyiksa dirinya



“ hei, gimana kalo aku operasi perawan lagi?”



Celetuk Indah. Mereka pun tertawa. Tentu saja pria itu melarangnya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd