Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Free Use Dunia Artis Indonesia

Selamat malam suhu-suhu semuanya, ini akan menjadi tulisan ane yang pertama tentang dunia perlendiran artis Indonesia

DISCLAIMER!!!

Cerita ini murni fantasi pribadi penulis! Tentunya fiktif belaka dan tidak sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya. Ada pun kesamaan tokoh dan tempat tidak disengaja, murni hanya fantasi belaka.

Cerita ini terjadi di universe free use, tepatnya di universe 4646, jadi berada di universe berbeda dengan kita.😁

Kalo ada pihak yang merasa tidak berkenan dengan thread ini, boleh DM gue buat take down!

Thread ini bukan cerbung ya, namun nanti kalian akan melihat beberapa keterkaitan antara satu chapter dengan chapter lainnya!

CHAPTER I: TONIGHT SHOW XXX

1. Ritual Khusus Desta
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906853237

2. Ruang Mesum
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906853243

3. Rencana-Rencana besar
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906853251

4. Malam Mesra Edo dan Natasha
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906853258

5. Romansa Cinta Enzy Storia
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906858819

6. Malam Kemenangan Desta
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906864466


CHAPTER II: MALAM-MALAM XXX
1. Culture Shock Dustin Tiffany
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906871298

2. VINDEST Mengacaukan Studio Malam-malam
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906942610

3. Pesta Besar
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1906947925

CHAPTER III: New York Fuckshion Week
1. Perjamuan

https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1907016188

CHAPTER IV: Beragam Acara di Universe 4646
1. ONTIME (Obrolan Intim dan Enak)
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1907094363

2. PODSEX CLOSE THE DOOR AND MAKE SOME NOISE!
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1907626832

3. ARISAN BY THE RANS
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1907988056

4. LPRPK
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1908035442

5. Tonight Show Premiere XXX
https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1908731334

6. Pillowtalk

https://v1.semprot.com/threads/free-use-dunia-artis-indonesia.1440327/post-1909024505
 
Terakhir diubah:
1. Ritual Khusus Desta
https://ibb.co/Th6djkH


Tonight Show, seperti kita tahu adalah acara talkshow yang dipandu oleh 4 artis kenamaan Indonesia, mereka adalah Vincent, Desta, Hesti dan Enzy. Mereka selalu berhasil menghadirkan gelak tawa untuk para pemirsa di rumah, sehingga penggemarnya pun terdiri dari hampir seluruh lapisan masyarakat.



Malam ini, tonight show akan live dengan bintang tamu Vega Darwanti dan Raline Shah.



====15 menit sebelum On-Air=====



"All hosts, crew dan campers stand by ya, 15 menit lagi kita mulai", ujar Erwin selaku produser pelaksana acara.



"Duh kak Desta ama teh Hesti mana sih kak es? Gak nongol-nongol daritadi?", tanya Enzy. "Ahelah kebiasaan nih orang dua, bikin kesel aja.", Vincent melengos meninggalkan studio, seperti sudah tahu ke mana dia harus mencari keduanya. "Kak aku ikut!", Enzy menyusul di belakangnya.



"10 menit lagi mau on air nih, host malah pada ilang semua", gerutu Erwin. "Vincent sama Enzy lagi nyusulin Desta paling, udahlah pak kayak yang gak tau aja, paling Hesti lagi dientot di ruang make up", Dadang campers menimpali.



======Di ruang make up====



"Aaaah ssshh mmmmpph sodokan lo enak banget ta, mentok banget", Hesti sambil mendesah memuji Desta. "Enakan mana sama Rio Dewanto?","Elo... ta", "Sama Ariel?", "Elo...ta", "Sama Ari Wibowo?", Desta terus saja menyebut nama-nama artis yang pernah ngentotin Hesti. "Elo ta udah, udah paling terbaik", ucap Hesti sambil merem melek keenakan"

"Buset Desta kebiasaan banget lu ngentot sebelum live, gak di sini, gak di OVJ", ucap Vega yang sedang di-make up, "Diem lu ga, tar gue sikat juga lu abis acara, sama Ralinenya sekalian gue sikat", Desta sambil memaju mundurkan kontolnya menimpali ucapan Vega. " Masih kuat lo?", "Haha tar gue bikin muncrat lo berkali-kali baru nyaho lu", "Ok awas aja lu gak bikin gue muncrat, gue tagih terus". Vega pun agak horny melihat kejadian di depan matanya tersebut, meski pun sudah biasa melihat hal seperti ini di kalangan artis, tapi melihat Hesti yang merem melek keenakan, dia jadi gak sabar nunggu selesai acara. "Aaaah gue keluaaaar nih ta", Hesti sambil melenguh memuncratkan cairan cintanya di memeknya. "Angeeet, memek lo masih rapet aja ti, makanya gue gak pernah bosen ngentotin lo, beda emang memek kalo sering kegel". Tak lama kemudian "Aaaah ta gue keluar lagi ta", "cuuuur" Hesti squirt dan sofa tempat mereka ngentot dibasahi cairan Hesti. "Waw Hesti kayaknya enak banget ya", Raline yang sedang di-touchup pun menimpali.



"NAH KAN APA GUA BILANG PASTI DI SINI NIH, BUSET DAH KAGAK BISA NUNGGU ABIS LIVE AJA APA?", Vincent tiba di ruang make up sambil setengah berteriak. "Ih botunaaaa ayo keluarin pejuh lo kak, 10 menit lagi kita on air ih", Enzy menimpali. "Elah ganggu aja sih kalian, bentar napa", Desta sambil memaju mundurkan kontolnya, mengentot Hesti dengan posisi Doggy. *HP Hesti berdering*. "Fit telpon dari siapa itu", Hesti menanyai asistennya Fitri. "Pak Edo bu, daritadi dia juga udah WA terus", Yaudah sini HPnya", "Ha...llo paaah a..da apaah telpon?" Hesti terbata-bata menjawab telpon Edo, rupanya Desta dengan usil menggenjot kontolnya semakin cepat di memek Hesti, sehingga membuat Hesti kelojotan. "Mamah kenapa kok terbata-bata gitu? Coba Video call mah, perasaan papah gak enak nih", jawab Edo. Hesti pun menyalakan Video callnya, tapi yang terlihat justru muka Desta karena posisi Hesti sedang di-doggy. "Hallo bro apa kabar, napa lo telpon?", Desta dengan santainya menjawab telpon Edo. "Kan gua bilang apa, pasti bini gua lagi dientot nih, dapet sisaan mulu gua parah lu emang Des", gerutu Edo. "Yaelah lu pake aja bini gua do, kayak yang baru pertama aja, lo coba telpon aja paling lagi nonton drakor dia", "Nah gitu dong pengertian banget lu emang fren gua dah, udah seminggu nih gak ngerasain memeknya Chaca". " Pa..pah a..da apaah telpon aaahhh?". "Itu si kakak asam lambungnya kambuh mah, mamah simpen obatnya di mana?", "Di la...ci kamar atas paaah ssssh hmmmph", "Ok. Yaudah dah sana. Aku abis ngasih obat langsung ke rumah chaca ya mah". "I-ya paaahhh", Hesti pun menutup telponnya.



"tiiii gue mau keluar nih", "Ja...ngan di memek gue taaa, gue ba..*** se..lesai mens hmmmmph shhshs", Desta pun mencabut kontolnya dan langsung mengarahkannya ke wajah Hesti .."Crooot crooot crooot aaaah enak banget anjing bangsat memek ti aaaah fuck", Desta menyemburkan pejuhnya memenuhi wajah dan dadanya Hesti. "Mmppph ahhh manis pejuh lu ta", Hesti membersihkan tubuhnya dari pejuh Desta. "Akhirnya keluar juga, lega gak Desta?", Ucap Raline. "Lega lah lin, enak banget ngentot sebelum live tuh, semua ketegangan hilang", timpal Desta. "Ya tapi gak mepet banget juga kali kak Desta, bikin deg-degan orang aja", jawab Enzy ketus. Desta pun melengos ke kamar mandi. "Ini Desta emang harus ngewe dulu ya kalo mau live?", Raline bertanya dengan sedikit penasaran, "Ya gitu deh kak, kalo gak sama kak Hesti, sama aku. Gitu aja terus. Kita udah kek piala bergilir kak hahaha", canda Enzy. "Iya itu semacem ritual gitu lin, Desta gak bisa kalo gak ngewe dulu, pokoknya kalo mau ada acara Live pasti ngewe dulu, eh nanti aku boleh ngerasain lubang bool kamu gak lin? Hehe kayaknya enak nih, ngegrip", Vincent menggoda Raline. "Hahahaha it's ok Vincent, both my pussy and asshole are ready to serve. It's been a while, udah lama juga sih aku gak di-anal, terakhir dua bulan yang lalu kalo gak salah", jawab Raline. "Haha es es, setiap ada bintang tamu cantik pasti minta anal", Hesti menimpali. "Hesti Enzy pernah di-anal juga sama Vincent?", "Bukan sering lagi kak, ampir tiap hari! Ini bool kita berdua udah distempel hak milik sama kak es, hahaha", ucap Enzy diiringi tawa semua orang.



"Udah yok mulai", Desta keluar dari kamar mandi dan mengajak ketiga host ke studio live.



"Tonights show premiere, gas gas gas!", mereka berempat kompak meneriakkan tagline khas mereka. "Selamat malam semuanya salam sejahtera, hari ini spesial untuk tonight lovers semuanya, kita kedatangan dua bintang tamu cantik malam ini, oke langsung saja kita panggil, Raline Shah dan Vega Darwanti", mereka berempat kompak menyambut bintang tamu. Ralime tampak sangat cantik dengan gaun di atas lutut warna merah menyala berbelahan dada rendah. Teteknya yang berukuran sedang sedikit menyembul dari balik gaunnya. Vega tidak kalah cantik dengan dress hitam di atas lutut dan payudaranya yang berukuran 36D membius setiap orang yang melihatnya.



"Teh teh, itu masih ada pejuh di atas tetek, ih gak bersih dah jorok", Enzy membisik pelan ke arah Hesti, "Oh iya, maklum tadi buru-buru", Hesti pun membersihkan sisa sperma dengan tisu. Hesti malam ini memakai dress super ketat dengan belahan dada yang sangat rendah, alveolanya pun sedikit terlihat di kamera. Enzy sedikit lebih sopan dengan memakai celana jeans, namun ia tidak memakai bra sehingga jeplakan pentilnya terlihat jelas di balik t-shirt ketat yang dipakainya.



Setelah ngobrol ngalor ngidul selama dua jam, akhirnya acara pun selesai dan semua artis kembali ke backstage.



To be continue.....
 
Terakhir diubah:
2. Ruang Mesum

=====Di ruang make up======

"Huuuuh akhirnya selesai juga ya, ngantuk banget aku ni", Ucap Enzy sambil melepas t-shirt dan celananya di depan semua orang. Terlihat puting Enzy yang masih menegang karena AC yang dingin. "Gue juga jih, lutut gue lemes banget abis dipake asal-asalan ama Desta", Hesti menimpali sambil melorotkan dressnya cuek.

Raline dan Vega pun demikian, mereka melepas dress masing-masing di depan semua orang yang ada di ruangan itu.

"Ga makin gede aja tetek lo, kebanyakan dikenyot Azis sama Parto lo yak?", tanya Desta sambil menggoyang-goyangkan tetek Vega, "Ini asli gak sih ga?", "Haha asli dong, nih kenyot aja kalo gak percaya", Vega mendekatkan teteknya ke muka Desta. Desta pun dengan semangat melahap puting sebelah kanan Vega. "sssshh hmpppph Andre noh yang doyan banget nenen, kadang ampe kerasa kebas puting gue aaaah", Vega agak mendesah karena putingnya sedang dikenyot dan dijilati Desta.

Raline yang sedang duduk telanjang sambil memainkan handphonenya agak kaget ketika Vincent tiba-tiba membuka celananya dan menyodorkan kontolnya di depan matanya, "Suck my dick Raline, mulut kamu kecil banget pasti enak banget nih kalo nyepong", Ujar Vincent. "Wah udah mulai nih? Tapi aku laper mau pesen makanan dulu", Balas Raline sambil mengurut pelan kontol Vincent. "Sluuurpp...slurrrpp", sambil memaju-mundurkan kepalanya Raline melahap batang kontol Vincent. "Aaaah iya just like that Raline enak abnget sepongan lo", sambil merem melek Vincent menikmati setiap jilatan dan kuluman Raline. "Kontol kamu enak juga Vincent, ini pertama kali ya aku isep kontol kamu?", "Yes Raline, aku menantikan kesempatan ini", Vincent sambil merem melek memaju-mundurkan kontolnya dan menahan kepala Raline. "Yes keep going bitch eat my cock", Vincent meracau. Raline agak tersedak menerima hujaman kontol di mulutnya.

"Raline mau pesen makan apa? biar gue yang pesenin", ucap Hesti. "uhuuuk hkkk uhuuuk aaaaah aku pesen McD aja deh ti, makasih", Raline kemudian melanjutkan sepongan kontolnya pada Vincent. "Lu pesen apa ga?", Hesti menambahkan. Vega yang sekarang berubah posisi dan sedang dijilati memeknya oleh Desta menjawab, "Shhhh samain aja ti aaaaah enak banget jilatan lo Desta", Jawab Vega sambil membenamkan kepala Desta ke memeknya. "Fitri... Fit lu di mana?", Hesti dengan setengah berteriak memanggil asistennya Fitri. "Lah ke mana si Fitri ya? Perasaan tadi duduk di pojokan", ucap Hesti dengan setengah bingung. "Kayaknya tadi saya lagi liat Fitri dientot teh sama Dadang di ruang properti", Iyong (Asisten Desta) yang sedang duduk di luar menyahuti sambil menyembulkan kepalanya di balik pintu. "Ebuset si Dadang kalo make asisten gue gak pernah izin apa-apaan", Hesti sedikit kesal sambil berjalan ke luar ruangan make up.

Enzy yang telanjang sedang asyik memainkan HPnya, sementara posisi Raline berubah, ia menungging sambil dijilati boolnya oleh Vincent. "Aaaah yes baby eat my ass hole", Raline meracau keenakan. "Sluuurp sluuurp...", Vincent dengan ganasnya menjikati bool Raline yang bersih dan tanpa bulu sampai akhirnya badan Raline agak sedikit mengejang, ia akan kedatangan orgasme pertamanya. "Ahhhhhhh yes i'm cumming baby.....serrrrrrr serrrrr cairan cinta Raline hangat membasahi muka Vincent yang semakin semangat menjilati lubang bool Raline.

Sementara Vega sedang asyik menyepong Desta, Enzy lama kelamaan sange sambil memainkan klitorisnya melihat pemandangan di depannya. "Ssshhhh aaaah", desah Enzy sambil memainkan klitorisnya. Melihat Enzy, Iyong saat ini sedang duduk di depan pintu menghampirinya, "Mbak Enzy saya enakkin mau gak", ucap Iyong sambil meraba kontolnya yang masih terhalang celana. "Aaaaaah nggak yong gue lagi gak mood sama lo, sana lo jangan ganggu gue", Enzy setengah mengusir Iyong. Enzy masih kesal sama Iyong karena seminggu yang lalu Iyong hanya tahan dua menit dengan Enzy, padahal kontolnya baru disepong dan dijilat-jilat. Raline yang masih dalam posisi nungging kemudian berucap, "Iyong sama Nina aja tuh asisten gue, pake aja yong gak usah malu-malu", "Ciyeee menang banyak nih budak gua", Desta yang kontolnya masih disepong Vega menimpali. "Wah makasih mbak Raline", Iyong pun melepas seluruh pakaiannya dan menghampiri Nina. Nina pun tanpa babibu langsung bersimpuh dan bersiap menyepong kontol Iyong. "Sluuuurp aaaah sluuuurp", Nina yabg memang sudah sangat horny karena melihat pemandangan di depannya dengan cekatan melahap habis kontol Iyong. "Shhhhh ah enak banget seponganmu mbak", racau Iyong.

Vega dan Desta berubah posisi. Desta duduk dan Vega berdiri di atasnya dengan posisi reverse cowgirl. "Blesssss"...tanpa hambatan berarti, memek Vega yang memang sudah basah dijilati Desta dimasuki oleh kontol Desta yang sudah tegang. "Aaaaah udah lama banget gak silaturahmi sama memek perek satu ini", sambil menaik-turunkan pinggangnya Desta menghajar Memeknya Vega. "Aaaahh sshhhh enak aja lo, gua bukan perek hmpppph, tapi gue bispak, siapapun boleh ngentot sama gue", racau Vega mengikuti irama naik turun kontolnya Desta". "Plok...plok...plok... Bunyi hantaman kontol Desta ke memek Vega semakin menambah aura kemesuman ruang make up. Belum lagi Nina yang ternyata berisik banget kalo lagi dientot. "Aaaah fuck anjing entot memek gue bangsat hmmmmmp fuck me baby", racau Nina yang sekarang sudah di posisi missionary. Vincent yang sedari tadi asyik melumat lubang bool Raline kemaudian berdiri dan bersiap menghunuskan kontolnya ke lubang belakang Raline. "Pelan-pelan honey", lirih Raline. "Jih basahin dulu kontol gue biar masuknya gampang", Vincent menyodorkan kontolnya ke depan muka Enzy yang sedang duduk sambil memainkan klitoris. "Sluuurp sluuurp hmmmmph glooogloook glooook", selama kurang lebih satu menit Enzy membasahi kontol Vincent dengan sepongannya. Kemudian Vincent kembali memposisikan kontolnya di depan lubang bool Raline. Sambil menggoyang pelan kontolnya, pelan-pelan Vincent memasukkan kepala kontolnya mencoba menembus lubang bool Raline yang sudah agak terbuka. "Sshhhhh aaah pelan-pelan sayang", Raline masih agak beradpatasi dengan kontol Vincent yang berdiameter cukup besar. Tak lama kemudian, "Blesss...aaaah ngegrip banget bool lu lin, what the hell enak banget", Vincent dengan pelan memaju-mundurkan kontolnya di dalam bool Raline. "Yes baby just like that, your dick is huge Vincent, like it", Raline meracau sambil memaju mundurkan pantatnya mengikuti irama. Vega yang masih dientot Desta dengan posisi missionary, tampak mengejang, sepertinya ia akan orgasme, "Te..***uus ta aaaaaah sodok memek gua yang kenceng ta ahsshhss". "Cuuuur" Vega squirt sambil kelojotan menerima serangan Desta. Cairan cintanya membasahi sofa. "Aaaaah fuck enak banget kontol lu ta".. Vega terus meracau.

**

Di ruang properti, Fitri asistennya Hesti sedang dientot Dadang sang kampers mesum.

"Astagaaaa gue cariin lu Fit..Fit malah ngentot di sinil", Hesti agak kesal kepada asistennya. "Maaf bu abisnya Dadang dari awal acara tadi ngirimin foto kontolnya ke WA aku, jadinya aku gak kuat deh", balas Fitri. "Lu lagian kalo mau pake asisten gua tuh bilang dong dang, gue kan laper mau makan", sahut Hesti. "Iii..bu mau makaaaan apa bu shhhh aahhhh", ucap Fitri sambil masih di-doggy. "Yaudah pesenin McD aja 10 ya", jawab Hesti. "Yaudah gue balik ke ruangan, nanti balikin asisten gue dang, jangan sampe lecet.", Hesti pun berlalu meninggalkan mereka berdua.

Kembali ke ruangan make up, pemandangan masih sama. Raline masih didoggy Vincent, Desta dan Vega masih di posisi missionary.

"Udah gue pesenin ya McDnya, ucap Hesti singkat sambil duduk di sebelah Enzy. "Aaaaah I wanna cum Raline aaah fuck damn", Vincent mencabut kontolnya dan menepuk pantat Raline. Raline pun yang sudah mengerti dengan kode tersebut akhirnya berbalik badan dan bersimpuh di depan kontolnya Vincent. "Yeeeess cum in my face baby...sluuurrrp sluuurp", ucap Raline sambil menyepong kontol Vincent. "Yeees aaaah gue gue keluaaaar crooot crooot croooot crooot hmmppph", akhirnya Vincent menyemburkan pejuhnya memenuhi wajah dan dada Raline. "Aaaah fuck babe you the best", puji Vincent. Raline tersenyum dipuji Vincent sambil membersihkan sperma di tubuhnya. "Aaaaah sayang mau keluar nih gueee" Iyong meracau sambil mencabut kontolnya. "Yes sayang keluarin pejuh kamu sayang", balas Nina. "Crooot crooot crrrot aaaaah damn fuck enak banget memek lo", sambil meracau Iyong menumpahkan pejuhnya memenuhi tubuh dari Nina. "Yessss fuck enak banget entotan lu sayang", tanpa malu lagi Nina membalas dirty talknya Iyong sambil menjilat pejuh dengan jarinya. "Aaaah ga gua keluar nih, gua keluar di memek lo ya ahhhhh", "Yes keluarin aja di memek gue taaaa udah lama gak dicreampie", ucap Vega.."croooot crooot crooot" semburan pejuh Desta memenuhi rahim Vega. "Aaaah bangsat fuck terbaik memek lu ga",racau Desta sambil membenamkan kontolnya lebih dalam lagi.

Desta pun mencabut kontolnya dari memek Vega kemudian menyodorkan kontolnya ke muka Enzy. "Jih jih bersiin kontol gua jiiih", disodorkan kontol yang masih setengah menegang ke depan muka Enzy. "Giliran udah kelar aja giliran gue yang bersiin, dasar botuna", sambil merengut Enzy pun membersihkan kontol Desta dengan mulutnya. "Haahhaha dikira lu cleaning service kali jih", Hesti menimpali sambil tertawa, diikuti oleh yang lain.

"Makanan belom dateng ti? Lama amat", keluh Desta. "Buset nih dewa satu kerjaannya, udah ngewe makan, ngewe makan, enak bener", Hesti menggerutu. "Emang nih dewa botuna kerjaannya", Enzy menambahkan.

Desta, Vincent, Vega dan Raline kemudian pergi ke kamar mandi membersihkan tubuhnya masing masing. Sesaat kemudian Fitri masuk.

"Gimana, udah puas ngentotnya? Siapin baju gue Fit, gue juga mau mandi nih bentar lagi", ucap Hesti. "Punya gue juga ya Fit, gue mau mandi juga", tambah Enzy yang malam itu sedang tidak ditemani asistennya.

To be continue...
 
Terakhir diubah:
3. Rencana-Rencana Besar

**
"Teh liat deh ini si Refal Hady ngirimin foto kontol mulu daritadi", Enzy memberikan HPnya untuk diliat Hesti. "Duh brewoknya gak kuat nih Refal, mau dong jih", Hesti sange lagi melihat pap kontol dari Refal. "Ahelah gue aja belom icip lu lagi teh mau ngeduluin, dasar ratu cabul", gerutu Enzy. "Hahaha namanya juga emak-emak binal jih, wajar liat yang bening dikit langsung sange". Jawab Hesti. Hesti kemudian mengambil HPnya dan menelepon Edo.

"Hallo pah, gimana kakak udah mendingan?",
"Udah mah, ini lagi pada maen PS sama adek. Ewenya udah selesai mah?"
"Udah pah, ini lagi nunggu makan. Papah jadi ke rumah chaca?"
"Tadi papah udah WA, tapi belom dibales"
"Oh yaudah berkabar ya pah, kalo chaca gak respon mamah ajak Enzy nginep ke rumah, gimana?"
"Iya nanti ya mah, Enzy kan baru dua hari kemaren papah entot, papah lagi pengen memeknya chaca nih, daritadi kebayang terus"
"Oh yaudah berkabar ya pah, mamah mau mandi dulu", lalu Hesti menutup teleponnya.

"Ini handuknya", Fitri menyerahkan handuk untuk Hesti dan Enzy.

**
Vincent, Desta, Vega dan Raline sudah keluar dari kamar mandi dan kembali ke ruang make up.

Di hadapan mereka sudah tersaji makanan yang baru datang 5 menit yang lalu. "Waktunya makaaaan", Raline kemudian mengambil satu porsi ayam McD. 10 menit kemudian, Hesti dan Enzy sudah kembali dari kamar mandi.

"Jih, nanti lo nginep di rumah gue ya, gue belom ngehajar memek lo nih, soalnya Edo mau dateng ke rumah gue buat entotin chaca", Desta membuka obrolan. "Ih kak Desta selalu dadakan deh, aku malem ini mau ngewe ama Refal kak", balas Enzy. "Wih jadi jih?", tanya Hesti. "Jadi teh, tau-tau si Refal SS-in bookingan hotel, yaudah gaaaaas! Hahaha", timpal Enzy dengan ketawa khasnya.

"Yaelah jih jih, kakak lo lagi butuh lo malah sama orang lain", Desta agak sedikit kesal mendengar jawaban Enzy. "cup cup cup Botuna gak usah sedih, tetehku di sebelah ini masih sanggup kok dua ronde lagi", tunjuk Enzy ke Hesti. "Yaudah ta, pake nih ta pake", Hesti menunjuk memeknya sambil ngangkang. "Lagi pengen threesome nih gue, Raline atau Vega bisa gak nginep di rumah gue?", "Waduh sorry Desta, aku udah ada janji malam ini, ini bentar lagi mau jalan ke Ritz Carlton", jawab Raline. "Gue juga ta, laki gue malem ini pulang, gue gak bisa", Vega pun menimpali. "Raline sama siapa tu di Ritz?", Vincent menimpali. "Haha ada Vincent, temenku dari US. Dia lagi ada urusan bisnis di Jakarta, jadi aku diminta nemenin dia", balas Raline. "Yaudah lo telpon Anya tuh kak, kayaknya dia lagi galau, liat aja story IG sama WAnya gambar item doang", Enzy coba memberikan solusi. "Ah males gue ama dia, gue lagi entotin dia aja eh dia malah nyebut naman Vincent, jadi nggak mood gue", Desta menolak solusi Enzy. "Haha emang budak seks kak es banget si Anya mah," goda Enzy sambil menggoyang bahu Vincent.

**
"malem ca, lagi di rumah kan?"
"Iya bang Edo? Mau ke rumah ya? Chaca yang sudah tau arah pembicaraan langsung mengetahui maksud dan tujuan Edo.
"Yaudah ca aku ke rumah ya, see you"
"Jangan lupa viagranya diminum bang", chaca meledek Edo yang merupakan Brand Ambassador salah satu brand Viagra di Indonesia.
"Haha sialan!"

Begitulah isi percakapan Edo dengan Chaca malam itu, nampaknya persetubuhan antara mereka sebentar akan terjadi.

*HP Hesti berdering kembali*

"Iya pah hallo?"
"Papah jadi ke rumah Chaca ya, tadi udah dibales WA papah"
"Ok pah selamat enak enak ya muah", tutup Hesti.

Desta yang sedang scroll kontak di hapenya akhirnya menemukan nama yang tepat sebagai pembuangan pejuhnya malam ini.

"Wulan Guritno"

"Nah! Nemu nih gue", ucap Desta tidak sabar.

"tuuuuut tuuuut" Desta menghubungi Wulan.
"Hallo Des, ada apa telpon tumben?"
"Jadi gini lan, gue lagi nyari satu cewek lagi nih buat three some, lagi pengen 3S banget gue lan", rayu Desta.
"Elah gue kira lo mau ngundang gue ke youtube lo, dasar", sambil bercanda Wulan mengejek Desta.
"Elah lan, nanti gua undang ke Vindest, lo mau kapan tinggal bilang"
"Parah lo nelpon gue cuma pengen memek gue doang, yaudah kapan dan di mana?"
"Ke rumah gue aja ya, malem ini lan paling jam 12 gue sampe rumah"
"Oh jadi 3S sama bini lo?"
"Nggak, sama Hesti, bini gue lagi dientot sama lakinya Hesti"
"Oh gitu, yaudah deh nanti jam 11 gue jalan", tutup Wulan.

"Aseeeeek! Dapet memek legit lagi nih malem ini", Ucap Desta.

"Yaudah ta gue nebeng mobil lo ya, Fit lu bawa mobil gue deh. Lu pulang ke rumah aja ya", Ujar Hesti.

"Hehe ini mau ke kostan Iyong bu, mau nginep di tempat dia", ujar Fitri malu-malu.

"Iyong sok kuat banget lo, ama gua aja belom masuk memek udah crot", ledek Enzy.

"Haha abis mbak Enzy mulutnya enak banget, jadi gak tahan deh"

"Oh yaudah hati hati Fit, yong nitip asisten gue ya, besok balikin", ucap Hesti

Iyong dan Fitri pergi meninggalkan ruangan, disusul Raline dan asistennya. "Aku balik ya guys, thank you semua", Raline pun pergi disusul Vega tak lama kemudian.

"Aku juga jalan ya kakak-kakak, Refal udah check in nih", Enzy pun meninggalkan ruangan.

"Lu ikut gak Vincent?" tanya Desta

"Katanya lu mau 3S, gue balik deh, hari ini jatah ngentotin bini dulu".

Akhirnya semuanya pun pergi meninggalkan studio.

To be continue..
 
Terakhir diubah:
4. Malam Mesra Edo dan Natasha

=== Di Rumah Chaca===

"TIN TIN TIN!", klakson mobil Edo membuat chaca terkesiap, ia rupanya ketiduran pas lagi nonton drakor. "Pak Pujiii, tolong bukain pintunya Pak, ada tamu", Chaca menyuruh ART-nya untuk membukakan pagar rumah. "Iya non, baik", Pak Puji langsung berjalan menuju pagar. "Eh ada Pak Edo dateng, sendiri aja nih Pak?" ucap Puji. "Iya nih Pak, biasa mau silaturahmi sama chaca", "Wih silaturahmi kelamin ya Pak?", goda Pak Puji yang sudah terbiasa dengan hal ini. "Haha bisa aja Pak Puji, nitip kunci ya Pak", Edo lalu menyerahkan kunci dan uang seratus ribu. "Nah gini baru asoy nih ada jatah premannya, makasih Pak Edo, selamat bersilaturahmi ria Pak!", sambil melakukan gestur hormat, Pak Puji kembali ke kamarnya.

"Eh bang Edo udah dateng rupanya", Chaca menyambut Edo. Malam ini penampilan chaca sangat seksi sekali, hanya memakai baju tidur berbahan satin yang menerawang, Edo bisa melihat dengan jelas puting dan belahan memek chaca. "Iya ca, anak-anak udah tidur kan?", tanya Edo. "udah kok, aman", jawab chaca sambil mengacungkan jempolnya.

**

Sementara itu di mobil, Desta yang semobil dengan Hesti sedang OTW menuju rumah Desta.

"Ti sepongin dulu dong ti, udah lama nih gak disepong di mobil", Desta pun mengeluarkan kontolnya dari balik celana boxer. Hesti pun tanpa babibu langsung membungkuk dan langsung menyepong Desta. " Heeeeuh ti sepongan lo kacau, gak ada duanya", racau Desta", "Huuuuk uhkk uhk ya jelas dong bukan cuma lo doang yang bilang gitu ta", Hesti sambil menaik turunkan kepalanya menimpali.

*Telpon Desta berdering*

"Hallo lan? Ada apa?"
"Ta di rumah gue aja ya ngewenya, mobil gue mogok nih gak mau idup"
"Wadoh yaudah gua puter balik kalo gitu, eh Shalom ada gak lan? Pengen juga dong ngerasain memek dia, gue baru pernah disepong doang ama dia"
"Shalom gak ada ta, baru tadi jam 10 dijemput temennya, mau party ke Senopati katanya"
"Oh yaudah deh hari ini ngehajar memek mamanya dulu, nanti anaknya hahaha"
"Hahaha raja cabul lo dasar", Wulan pun menutup telponnya.

"Kita puter balik ti, di rumah Wulan jadinya", "uhhhhk glooook hhhk i-ya ta, gue mah di mana aja yang penting jadi", ujar Hesti yang masih menyepong kontol Desta. Desta lalu menelepon istrinya,

"Tuuuut....tuuuut.."
"Hallo buy, ada apa telepon", jawab chaca
"Aku mau ke rumah Wulan ya, mau 3S di rumah dia ya buy", timpal Desta
"Oh sama siapa aja buy?"
"Ini sama Hesti. Edo udah dateng kan?"
"Udah buy ini lagi di depanku"
"Oh yaudah kalo gitu, buy kalo desah jangan kenceng-kenceng, anak anak denger nanti, atau kalo nggak kamu pake kamar atas aja, biar aman"
"Iya buy ini aku udah mau ke atas sama bang Edo"
"Yaudah aku lanjut dulu, dah abuy", Desta menutup teleponnya.

"Laki gue udah sampe ke rumah kan ta?" tanya Hesti
"udah tuh udah mau siap tempur dia", Jawab Desta singkat.
"Ti ti udah ti, gue gak mau ngecrot dulu, takut gak maksimal nanti ngentotnya", kata Desta sambil menepuk pundak Hesti agar melepaskan sepongannya. "Botunaaa udah lemah nih botunaaa! Hahaha biasanya sehari bisa 6 sampe 7 kali ngecrot lu, ini baru 3 kali dah gak kuat", ledek Hesti. "Ya namanya umur ya, mana tau ya" jawab Desta singkat. Mereka pun meneruskan perjalanan ke rumah Wulan.

**

"Fal, kamu di kamar nomor berapa? aku udah sampe lobby nih", ujar Enzy di chat WA
"Aku di kamar 103, kamu minta tolong resepsionis buat akses ke atas ya, aku lagi berendem di bathub nih, tanggung", "Oh yaudah." Enzy pun langsung menghampiri resepsionis.
"Selamat malam mbak Enzy, ada yang bisa kami bantu", ucap resepsionis yang tentunya mengenali Enzy.
"Iya malam, bisa minta tolong antarkan saya ke kamar 103?"
"Oh kamarnya Pak Refal ya?", resepsionis bernama Marta sambil tersenyum kemudian bilang, "Awas baper lho mbak Enzy, Refal mainnya soft dan romantis banget", ujar Marta. "Wah mbaknya pernah dientot Refal kah?", "Pernah mbak, beberapa kali malah hehe sampe baper saya, soalnya dia punya kebiasaan kalo abis ngecrot langsung nyium kening sama meluk kenceng banget, siapa yang gak baper coba", Marta menjelaskan dengan detail.
"Oh yaudah makasih mbak infonya"
"Yuk saya antar ke kamarnya mbak"
Mereka pun menuju kamar 103.

**

"smooooch cuuuup ahhhh" di kamar atas, Chaca dan Edo memulai pertempuran dengan berciuman mesra, pagutan bibir masing-masing membuat keduanya semakin tenggelam dalam buncah birahi. Edo kemudian menurunkan ciumannya ke leher Chaca sambil perlahan menurunkan dressnya chaca dari lengannya. Setelah itu tangan Edo dengan lembut memijat dan meremas payudara chaca. "Aaaaah hmmmpppph hsshss ah enak banget bang, terus bang", Chaca melenguh keenakan. Edo pun kemudian menghisap puting chaca yang sudah menegang, "Sluuuurp hluuurp ahhh", "Uh yeeees darling, suck my nipple", chaca semakin tenggelam dalam birahi sambil meremas gundukan kontol Edo yang sudah membesar di balik celananya. Tangan Edo kemudiam memegang pundak chaca. Chaca yang sudah tau arti dari gestur tersebut kemudian berlutut di depan celana Edo yang sudah basah dengan cairan precumnya. "Ah akhirny borne bertamu lagi nih ke memek aku, selamat datang", Chaca berucap di depan kontol Edo yang diberi nama oleh Edo sendiri. "Iya hari ini borne berkunjung ya", Edo oun menimpali. Lalu chaca membuka celana Edo, dan tanpa basa-basi langsung "HAP!" dengan penuh semangat Chaca langsung melahap kontol Edo sampe ke pangkalnya. "Ah cha udah gak ada duanya emang seponganmu", Edo meracau keenakan. Edo pun menahan kepala chaca beberapa detik di kontolnya." Aaah hkhuuuk" Chaca tersedak namun bukannya marah, chaca malah semakin naik birahinya, ia mengulanginya lagi sampai 3 kali. "Aaaaah fuck enak banget" Edo meracau. Kemudian Chaca berdiri dan kembali mencium Edo. Mereka berciuman kembali selama kurang lebih 3 menit. Edo kemudian mendorong chaca hingga terbaring di kasur, ia lalu berlutut dan kepalanya menuju memek Chaca. "Hmmmm aromanya, khas banget ca memek kamu", ujar Edo sambil mencium lembut selangkangannya chaca. "Hari ini aku milikmu bang, memek ini milikmu", Chaca kemudian menarik belakang kepala Edo menuju memeknya. "Aaaaah hsssshs enak banget", chaca meracau. Edo dengan piawai memainkan lidahnya, memutar di sekitar klitoris chaca. Setelah 5 menit, chaca akhirnya kedatangan orgasme pertamanya, "Aaaaah yeees bang aku keluaaar ....cuuuur ahhhhhh" chaca squirt dan ia terus menarik kepala Edo agar terus menjilati memeknya. "Aaaaah enak banget bang jilatannya shit". Setelah chaca orgasme akhirnya Edo mengakhiri jilatannya dan sekarang posisi kontolnya sudah berada di bibir memeknya chaca. Dengan gaya missionary, perlahan Edo menggesek-gesek kepala kontoknya di area sensitif memek chaca. "Hallo borne mau silaturahmi lagi nih", "Ahhhhhh iya borne silakan masuk aahsss hmppph" sambil mendesah chaca meracau agar Edo segera memasukkan si borne ke liang kenikmatannya. Sejurus kemudian, "blessss" Setengah kontol Edo sudah masuk ke dalam vaginanya Chaca. " Ahhhhhh shhhhmppt enak banget bang aaaaah". Perlahan Edo memaju mundurkan pinggulnya menyodok memeknya chaca. "Aaaaah enak banget bang". 10 menit kemudian chaca orgasme kedua kalinya. "Cuuuuur sairan squirtnya membasahi kasur" "Aaaaah yeeees hmmph" tubuh chaca mengejang cukup hebat selama orgasme kedua ini, ditambah lagi Edo sambil menjilat puting chaca. 15 menit kemudian pergumulan masih berlanjut dalam posisi doggy. "Caaaa aku mau keluar caaa", Edo semakin mempercepat sodokannya menghantam memek chaca", "Yeeeees bang keluarin bang ah ah ah", chaca masih meracau keenakan. Edo pun mencabut kontolnya dari memek chaca dan langsung memuntahkan spermanya di pantat dan punggung chaca. "Crrooot crrrot crroooot crooot aaaah fuck" 4 kali semburan sperma Edo membuat pantat dan punggung chaca penuh dengan sperma, Chaca pun akhirnya berlutut dan berbalik badan sambil membersihkan sisa pejuh di kontol Edo dengan mulutnya sampai bersih tak bersisa. "Aaaah ceeep ceep.." Chaca menjilati jarinya sendiri yang berlumur sperma Edo. "Ahhh makasih banget ca, udah mengizinkan borne masuk", "Hahaha anytime abangku, kalo borne mau masuk lagi, tinggal bilang ya", ujar chaca yang berbicara di depan kontol Edo. Akhirnya pergumulan pun selesai, Edo pamit pulang. "Abang gak mau mandi dulu di sini?", "Gak usah ca, anakku yang pertama tadi asam lambungnya kambuh, takutnya kambuh lagi, aku pulang ya", "Iya terima kasih ya bang, hati hati", chaca pun sambil membereskan tempat tidurnya, menuju ke ruang tengah sambil telanjang.

"Pak Puji besok pagi tolong bilang sama mbak Ratna buat cuci sprei sama bed cover kamar atas ya", "Siap non laksanakan", "Gimana non sudah selesai silaturahminya? Hehehe", Pak Puji yang sudah biasa melihat majikannya telanjang tampak santai bertanya seperti itu. "Ah si Bapak kepo, udah dong", jawab caca sambil berlalu menuju kamar mandi.

To be continue..
 
Terakhir diubah:
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd