Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Free Use Dunia Artis Indonesia

6. Pillowtalk eps. Vonzy

Di universe 4646 ini, konten podcast yang ditayangkan di prontube semakin menjamur saja. Animo dan antusiasme masyarakat yang besar membuat konten podcast selalu digemari.

Kali ini, podcast yang akan kita simak adalah "Pillowtalk" dengan host terkenal Densu.

Sesuai namanya, Pillowtalk adalah podcast dengan berlatar tempat tidur, jadi si host dan bintang tamu mengobrol sambil tiduran di satu kasur, lalu tentu saja, diakhiri dengan adegan ranjang, hal yang sangat lumrah di universe ini.

"On cam, kita mulai ya, rolling, 3..2..1"

"Selamat malam semuanya pencinta Pillowtalk balik lagi dengan gue di sini, hari ini gue kedatangan satu orang wanita yang lagi jadi perbincangan hangat para lelaki di sosmed. Ini tadi aja kru-kru gue udah gak sabar banget pengen mulai acaranya. Gue kasi clue ya, cantik, udah pasti. Jago maen game, terus senyumnya itu lho beuh bikin melayang. Langsung kita panggil ya, ini dia, Vonzy"

Vonzy pun masuk diiringi tepukan dan teriakan para kru-kru.


Vonzy mengenakan tanktop putih dan rok sepaha

Posisi Densu dan Vonzy masih di depan kasur.

"Hai Vonzy"

"Hai kak"

Mereka berpelukan lalu berciuman bibir.

"Hai Vonzy apa kabar?"

"Baik kak, kakak?"

"Baik puji Tuhan"

"Bang bisa langsung ke sesi live sexnya aja gak? Sagapung nih" ucap salah satu kru yang membuat seisi studio tertawa

Vonzy hanya tersenyum saja mendengar celetukan kru tersebut.

"Maaf ya Vonzy, timku emang gitu, suka malu-maluin" ucap Densu ramah

"Haha iya kak gapapa, udah biasa kok" balasnya

"Ok kita langsung saja mulai ya acaranya, oiya aku mau ngenalin nih ke kamu, kasur terempuk dan ternyaman buat ngewe" ucap Densu bridging sponsor

"Wah apa tuh kak?"

"Sini deh aku buktiin" Densu menuntun tangan Vonzy ke kasur

Densu naik ke kasur, diikuti Vonzy.

"Kamu rebahan coba" ucap Densu

Vonzy pun merebah, lalu Densu menindih tubuhnya

Pakaian mereka berdua masih lengkap.

Densu lalu melakukan gerakan seperti sedang penetrasi, ia memaju mundurkan tubuhnya di atas tubuh Vonzy.

"Tuh kan, empuk banget ini kasur, pilihan terbaik semua keluarga"

"Iya ya, dan gak bunyi gitu ngiiik gitu loh kak, biasanya kan kasur yang lain suka bunyi kalo lagi ewe" ucap Vonzy

Densu lalu berbaring

"Coba sekarang kamu di atas"

Vonzy lalu menaiki densu dan memeragakan posisi woman on top, ia pun menaik-turunkan tubuhnya

"Tuh kan gak bunyi kan" ucap Densu

"Iya ya kak, langsung beli nih aku kayaknya" ucap Vonzy

"Terbukti kan, Queens bed, pilihan keluarga Indonesia"

"Queens bed, feels like home" ucap mereka berdua kompak

Mereka berdua pun bangun dari kasur.

Densu lalu membuka kaus dan celananya, ia pun sudah telanjang bulat.

"Vonzy kalo tidur lebih suka kaosan apa pake baju tidur gitu?" Sambil bertanya, Densu menyingkap tanktop putih dan membukanya, Vonzy merentangkan tangannya ke atas

Susu Vonzy berukuran sedang tampak imut dengan puting pink yang merona

"Aku kadang pake baju tidur gitu kak, kalo lagi males ya naked aja paling" ucap Vonzy

"Aku mau kenalin nih baju tidur yang bahannya enak banget buat tidur" ucap Densu sambil memelorotkan rok Vonzy.

"Guys, gue pengen ngasih tau, ini gue pas buka celana Vonzy mencium aroma yang khas, nagih banget" ucap Densu sambil mendekatkan hidung ke memeknya Vonzy

"Hmmmm wanginya sedap gaes"

Densu sedikit memainkan lidahnya di bibir memeknya Vonzy

"Juara sih Vonzy" ucap Densu memuji

Densu lalu berdiri kembali

"Hihi makasih kak" ucap Vonzy dengan senyum khasnya

"Sayang, bawain mypajamas andalan kita dong" Densu memanggil istrinya Olip untuk oncam

Olip pun membawakan piyama bermerk Mypajamas lalu memberikannya ke densu

"Nih Vonzy, kamu harus coba piyama yang satu ini, dijamin tidurnya nyenyak"

Densu menyerahkan piyama berbahan satin tersebut ke Vonzy

"Wah aku pake ya" ucap Vonzy

Densu dan Vonzy pun memakai piyama mereka masing-masing.

"Wah, bahannya adem ya kak" ucap Vonzy

"Oh jelas dong, Mypajamas dengan bahan satin kualitas premium, menciptakan tidur yang berkualitas" ucap Olip yang sudah memakai piyama

"Ditambah lagi, mypajamas sudah ekspansi ke 10 negara dan menjadi best seller pajamas di Singapur, Malaysia, dan Jepang" tambah Densu

*Semua bertepuk tangan*

"My pajamas, make your sleep better" ucap Densu dan Olip kompak.

Olip kembali off cam.

"Ayo Vonzy, kita mulai" Densu mengajak Vonzy ke arena utama yaitu queens bed

Vonzy mengangguk.

Kini mereka sudah berbaring berhadap-hadapan dengan selimut yang membungkus tubuh mereka berdua, mungkin hanya sekitar 10cm jarak mereka.

Lighting dibuat redup, menambah suasana romantis dan intim.

"Vonzy lagi sibuk apa nih sekarang?" Densu membuka obrolan

"Aku baru selesai main FTV sih kak, kemarin baru aja selesai syuting di Puncak"

"Wah siapa tuh lawan mainnya?"

"Banyak sih kak, cowoknya kak Angga Yunanda, terus ada kak Stefan juga, kalo ceweknya ada aku, Angie sama Eca.

"Tentang apa tuh ceritanya?"

"Jadi ceritanya aku jadi mahasiswi baru di kampus, terus biasa tuh kak ada perpeloncoan kampus, nah lawan main aku Angie jadi senior yang ospek, terus aku kayak diospek gitu lho kak, akhirnya dibelain kak Angga. Ya percintaan kampus gitu lah kak"

"Ok, nah, kamu sendiri awal masuk porn industry itu gimana?"

"Jadi gini kak, awalnya kan aku emang dari esport kan, karena aku juga awalnya sering upload video bareng mantan atau partner sex aku tuh di fuckbook, nah terus ada kayak talent scout gitu kak nge-dm aku. Nah, long story short, aku ditanya-tanya juga kan, hobby dan interest di luar sex, nah aku jawab main game kan, terus si talent scout itu nawarin aku tuh buat casting jadi BA."

"Ok, ok" Densu mengangguk serius

"Nah terus aku coba ikut, iseng sih, tapi akhirnya keterima"

"Jadi kamu itu masuk porn industry dulu apa esport?"

"Sebenernya ke industri dulu kak, cuma memang masih kayak jadi cameo gitu sih, misalnya waktu itu aku syuting di Bali sama kak Anya (Geraldin) nah peran aku jadi temennya Anya yang ikutan naked di pantai gitu, tapi gak ada dialog atau pun sex scene" ucap Vonzy panjang

"Ok, berati turning pointnya pas kamu masuk esport ya?"

"Iya kak, betul. Aku jadi BA kan kurang lebih udah 3 tahun ya, dan esport kan lagi hype banget gitu kan, banyak yang main juga. Nah waktu itu tim esport ku bikin konten behind the stage gitu lah, yang isinya adegan sex sama player, terus ada orgy juga, nah di situ tuh aku mulai dapet tawaran ke industry buat jadi pemeran utama"

"Oh ok ok, buat yang belum tau nih, tugasnya BA itu apa aja sih, terus sistem kontraknya gimana?"

"Lumayan banyak sih kak tugas BA itu, pertama kan pasti harus live streaming, per bulan target kita harus 80 Jam live kak"

"Nah terus livenya ngapain?"

"Awalnya main game kan pasti, terus abis selesai langsung live sex sama player, atau kalo lagi gak ada player paling main sendiri pake dildo"

"Nah terus apalagi tuh tugasnya?"

"Ya paling dua minggu sekali owner kan suka minta jatah juga kak, paling ngelayanin owner, terus yang ketiga pastinya sex rutin sama player. Kita tuh jadi ada jadwal gitu kak, kan player kita ada 8, nah BA-nya juga 8 kan, jadi kita bikin jadwal tuh, misal hari ini aku sama si A, besoknya si B, gitu aja rutin."

"Itu tiap hari?"

"Nggak sih kak, senin sampe jumat aja"

"Jadi maksudnya kamu nginep apartemen playernya, atau playernya yang nginep di tempat kamu?"

"Jadi gini kak, kita berdelapan masing-masing dikasi satu unit apartemen tapi berderet gitu, jadi gampang kan ganti-gantiannya.

"Wah enak dong ya, kalo lagi bosen sama si A, langsung minta tuker partner sama si B"

"Haha nggak juga kak, kan kita jadi BA harus profesional juga kan, jadi udah terjadwal gitu"

"Nah kalo misalnya playersnya mau tanding gitu, kamu wajib puasin dulu ya katanya?"

"Betul kak, kan mulai tahun ini behind the stagenya ditayangin juga tuh di prontube, jadi sebelum mereka tanding, harus dikeluarin dulu"

"Blowjob ya?"

"Iya kak, pokoknya gak ada penetrasi lah, soalnya pasti keringetan banget kan kalo ewe, paling blowjob aja biar sat set hihi" Ucap Vonzy dengan senyum manisnya

"Guys, gue daritadi pas Vonzy senyum, gue beneer bener perhatiin gitu ya, manis banget gila sih" puji Densu

"Hihi makasih kak"

"Pemanasan dulu boleh kali ya guys" ucap Densu ke arah kamera

"Sikat bang" celetuk kru yang memecah tawa penonton

Densu merapatkan tubuhnya ke arah Vonzy, mereka bertatap-tatapan.

"Guys, kalo 10 detik aja gue tatap terus, kayaknya gue bakal baper haha" ucap Densu

"Cuuuup..."

Suara kecupan bibir masing masing terdengar jernih, Densu dan Vonzy memulai percumbuan

Perlahan, tangan Densu mulai bergerilya ke bawah selimut Vonzy, jari-jari lihai Densu memilin puting susu Vonzy yang sudah menegang.

"emhhhh" lenguh Vonzy

Tangan Vonzy pun tak mau kalah, kini tangan mungilnya sudah menggengam kontol Densu yang sudah setengah menegang, dikocoknya pelan.

Mereka masih saling berciuman, lalu Densu bersender di dipan, sehingga sekarang sudah dalam posisi duduk menyender.

Densu lalu menyingkapkan selimutnya, kini, kontolnya sudah ngaceng maksimal.

Vonzy lalu mendekatkan kepalanya ke arah kontol Densu. Dikecupnya pelan, lalu lubang kencingnya perlahan diputar dengan tarian lidah perempuan cantik ini.

"Owhhh" lenguh Densu

Vonzy melahap batang kontol Densu, perlahan ia menaik turunkan kepalanya, menikmati setiap senti batang berurat milik host terkenal itu.

Densu agak menahan kepala Vonzy yang sedang naik turun.

"Guys pertanyaan gue masih banyak nih woy" ucap Densu yang sebenarnya sudah tidak sabar ingin ke main course

Vonzy hanya tersenyum, tawa samar samar penonton pun terdengar.

"Ok kita lanjut pertanyaannya ya, hmmm ini agak pribadi ya, Vonzy udah punya pacar belum?"

"Sluuurp...grrrk..sluurp eeee saat ini belum sih kak hihi, masih bahagia aja dengan status kayak gini" sambil menjawab, Vonzy pun tetap lanjut menyepong kontol Densu

"Lagian ngapain juga ya kan ngewe juga tiap hari, ngapain cari pacar yakan"

"Sluuurrp...sluurrrpp....Hihi iya kak, makanya aku seneng banget kan bisa masuk industri, secara kan seleksi dan sertifikasinya ketat banget sluurrppp sluurrp" ucap Vonzy

"Aku penasaran nih, keseharian kamu gimana sih?" tanya Densu

"Sama aja sih kak, aku kan kalo tidur di apart pasti sama player kan, bangun pagi jam 7, terus kalo player ngajakin morning sex ya morning sex dulu, terus sarapan, abis itu biasanya ngumpul sama cewek cewek sih, kan deketan juga"

Vonzy mengakhiri sepongannya lalu duduk menyender ke dipan.

"BA-nya siapa aja sih? Ada Kayes kan?"

"Betul kak, ada Kayes, Gebi, Vior, Lydia, Peyi, Cessie, sama adek aku Sze."

"Gila ya, cantik-cantik semua tuh"

"Bang wajib icip semuanya tuh" celetuk kru lagi

"Haha udah ah, lu nyeletuk mulu dikira lenong" ucap Densu diiringi tawa penonton

"Di sini unik ya kak, latarnya romantis, remang-remang tapi krunya kak Densu ngelawak mulu" ucap Vonzy

"Iya dong di sini kita mau tampil beda aja Vonzy" balas Densu

"Ok, pertanyaan selanjutnya nih ya, syarat kalo mau bercinta sama seorang Vonzy itu seperti apa?"

"Hmmm...yang jelas harus jadi pacar aku sih..hahhaha itu satu, terus ya kalo ada kontrak profesional kayak kerjaan aku sekarang, main film atau kayak gini nih, aku diundang kak Densu terus sama temen yang udah kenal aja sih kak" ucap Vonzy panjang

"Berati kalo misal ada stranger nih atau fans DM kamu dengan sopan meminta consent untuk bercinta sama kamu gimana tuh?"

"Hmmm gimana ya, aku sebenernya juga jarang buka DM juga kak, karena tiap hari juga sibuk kan, lagian aku kan lagi tiap hari banget nih ngewe jadi gak sempet baca DM yang ngajak untuk gitu"

"Berati sekarang belum kepikiran nih buat punya pacar lagi?"

"Belum sih kak, aku udah bahagia dengan rutinitas saat ini...ciyeee haha" ujar Vonzy

"Dan takutnya malah jadi ganggu rutinitas sex kamu kan kalo punya pacar, karena pasti pacar kamu bakal minta terus"

"Nah, betul sekali, sebenernya ini sih penyebab aku putus sama pacarku yag terakhir kak," balas Vonzy

"Oh gitu, karena bagi waktunya susah ya?"

"Bener kak, apalagi seks kan kebutuhan biologis banget kan, kalo sampe gak terpenuhi pasti uring-uringan kan. Akhirnya kita sering berantem, terus ngerembet ke masalah lain, akhirnya yaudah daripada ngerembet ke kerjaan aku, kita sepakat buat pisah"

"Padahal kan bisa jajan ya kalo cuma ngewe"

"Ya beda atuh kak, ewe sama pacar atau bukan, kalo sama pacar kan pasti pake feeling, kalo cuma karena kerjaan sih ya biasa aja, kalo aku sih gitu ya hihi"

"Wah seru banget ya ngobrol sama wanita cantik satu ini, oiya Vonzy lagi ada proyek terbaru apalagi nih dalam waktu dekat ini?"

"Aku lagi mau syuting series gitu kak, besok hari pertamanya, terus paling sisanya kesibukan jadi BA aja kak"

"Wih, boleh dibocorin dikit gak nih series terbarunya?"

"Hehe jadi ceritanya aku jadi anak kantoran gitu kak, terus aku ngekost deket kantor gitu, nah di kost itulah banyak intrik dan dramanya, pokoknya seru deh kak hihi"

"Wih, guys, nanti kalo seriesnya udah tayang jangan lupa nonton ya" ucap Densu

"Pertanyaan terakhir nih buat kamu, apa fantasi kamu yang sampe saat ini belum kesampaian?"

"Waaaah hahaha apa ya, hmm aku pengen digangbang terus di-DP gitu" ucap Vonzy

"Oh kamu belum pernah ya? Oiya aju juga baca kamu salah satu artis yang belum melakukan anal ya?" tanya Densu

"Iya kak"

"Kenapa tuh kira-kira?"

"Masih takut gitu kak, soalnya kan Kayes pernah dirawat tuh gara-gara iritasi di anusnya, makanya aku masih takut"

"Iya sih, pesen dari aku, jangan anal kalo emamg belum siap, sama tuh kayak istri aku, sempet iritasi juga, sekarang sih udah sembuh"

Vonzy mengangguk sambil tersenyum.

"Ok guys, semua pertanyaan udah selesai ditanyakan, saatnya kita ke main course. Kamu udah siap?" Lirik Densu ke Vonzy

"I'm ready kak" ucap Vonzy tersenyum ramah

"Guys, jangan lupa untuk menggunakan Queens bed di rumah kalian, untuk kualitas seks dan tidur yang lebih baik, dan jangan lupa tidurnya pake mypajamas" urai Densu menyebutkan sponsor utamanya.

Setelah menyebutkan sponsor, lampu pun dibuat temaram, sayup penonton tampak memudar, hanya suara Densu dan Vonzy yang terdengar, kini, pertunjukan utama dimulai.

"Kak, ini piyamanya boleh aku bawa kan?"

"Boleh dong sayang, kan emang buat kamu" ucap Densu sambil menatap ke arah Vonzy

"Cuuuup" kecupan mesra mengawali pergumulan mereka berdua. Tampak mypajamas masih membalut tubuh mereka berdua, perlahan, tangan Densu mulai membuka kancing piyama Vonzy satu per satu. Vonzy pun melakukan hal yang sama.

Mereka masih berciuman mesra, tangan Densu mulai bergerilya ke balik celana Vonzy, sambil tetap berciuman, Densu memainkan bibir memek Vonzy.

"Emmmh" lenguhan Vonzy tak terhindarkan, tangannya pun kini melakukan hal yang sama, bergerilnya di balik celana Densu. Vonzy mengurut pelan kontol Densu dari balik celana, sambil mempertahankan ciuman mereka, perlahan Densu menindih tubuh Vonzy.

Densu kini sudah di atas Vonzy, lalu Densu membuka bajunya, begitu pula Vonzy, mereka lalu berciuman lagi. Setelah puas berciuman, perlahan kepala Densu turun ke bawah, lidahnya menjelajahi setiap inci tubuh Vonzy, tak terlewatkan sedikit pun bagian tubuh Vonzy, dijilatinya sampai puas, termasuk ketiaknya, tampak Densu begitu lahap menjilati ketiak mulus Vonzy.

"Uuuhh" lenguh Vonzy ketika lidah Densu mulai menjilati puting susunya.

"Aaaah kak" Vonzy hanya bisa pasrah menerima serangan lidah di area paling sensitifnya.

Setelah puas bermain di area puting, Densu memelorotkan celana Vonzy dan juga celananya. Kini keduanya sudah telanjang bulat.

Perlahan kepala Densu turun ke bawah, menjilati bagian selangkangan Vonzy.

"Aaaah hnmnh" hanya lenguhan kenikmatan yang keluar dari bibir Vonzy

"Owwhhhh shit hmmmh" Densu menjilati memek Vonzy dengan brutal, Vonzy melenguh keenakan.

"Kak aaaaah, shhhhss eehhmm"

Putaran lidah Densu berhasil membuat Vonzy mencapai puncak berahinya.

Posisi kini berganti, Densu berbaring dan kini Vonzy yang menguasai arena.

Bibir tipis Vonzy langsung menuju ke batang 19 cm milik Densu.

Tanpa menunggu lama, mulut Vonzy sudah penuh dengan batang kontol, kepalanya naik turun dengan cepat, seakan ingin balas dendam dengan permainan Densu sebelumnya.

Densu hanya merem melek menerima serangan balasan Vonzy.

Setelah puas menyepong, Vonzy bersiap memasukkan kontol Densu ke memeknya dengan gaya WOT.

"bleeeess" perlahan kontol Densu sudah merangsek masuk ke dalam lubang kenikmatan milik Vonzy.

Vonzy memulainya dengan perlahan, ia menahan tubuh Densu agar tak melakukan gerakan, ia ingin mendominasi.

Vonzy menaikturunkan tubuhnya di atas tubuh Densu

"Aaaah ssshhh"

"Plok..plokk...plok...plok...."

Densu lalu melakukan gerakan naik turun dan menaikan tempo sodokan.

"Plok...plok..plok..plok..plok..plok..."

"Aaaaah aaaah aaaah emmmmh" lenguh Vonzy

Densu menghentikan sodokannya, lalu meminta Vonzy untuk doggy

"bleees" tanpa kesulitan berarti, kontol Densu sudah merangsek masuk dan mendoggy Vonzy

"Aaaaah ssssh uuuuh"

Setelah puas dengan posisi Doggy, Densu membalikkan tubuh Vonzy dan langsung menindihnya dalam posisi missionary.

"Shhhh aaahh ah ah"

"Owwhh shit"

Mereka saling bertatap-tatapan, menambah suasana intim.

"I wanna cum shhhh fuck"

"Yes yes please cum baby aaaah"

Densu mencabut kontolnya dan menyemburkan pejuhnya di atas perut Vonzy

"Crooot...crooot...crooot..croot"

"Holy shit shhh fuck" racau Densu

Vonzy dengan senyum manisnya mencuil lelehan pejuh di tubuhnya lalu menjilatinya.

"Ooowh shit gila Vonzy enak banget" ucap Densu memuji

Densu bangkit dari kasur untuk menuju ke tengah tengah kamera, diikuti Vonzy

"Guys gila sih gak salah gue undang Vonzy, enak banget serius"

"Hihi kakak bisa aja"

"Bersiin dulu sayang" ucap Densu sambil menunjuk kontolnya yang masih berlumuran pejuh

Vonzy pun berlutut dan membersihkan kontol Densu.

"Guys terimakasih udah mantengin pillow talk kali ini, see you guys nex time, byeeee"

Densu dan Vonzy melambaikan tangannya ke kamera.

Acara pun selesai.

Camera Off.

"Vonzy makasih ya" ucap Densu sambil merentangkan tangannya ingin memeluk Vonzy

"Kak aku juga makasih ya udah diundang"

Mereka berpelukan dan berciuman.

Densu duduk di ujung kasur lalu ci olip menghampirinya dan memberinya minum.

"Makasih sayang" Densu mencium bibir Olip

"Vonzyyy makasih ya udah dateng" ucap olip sambil memeluk Vonzy yang masih berlumuran pejuh

"Sama sama ci"

Vonzy pun membersihkan tubuhnya dengan tisu basah.

"Kak Vonzy, kenalin saya Adam kameramennya bang Densu, saya ngefans sama kak Vonzy" ucap Adam sambil menyodorkan tangannya

"Wah terima kasih ya" ucap Vonzy ramah

"Sini kak aku bantu bersiin badannya, tapi aku minta sepongin boleh gak?"

"Yaudah buka celananya mas, nanti bersiin biar sekalian"

"Wah makasih kak Vonzy" raut wajah Adam tak bisa menyembunyikan kegembiraannya

"Aku boleh sambil videoin ya kak"

"Boleh" ucap Vonzy

Vonzy pun langsung membuka risleting jeans Adam, tampak kontol sedangnya sudah menegang maksimal.

"Sluuurrpp...sluuurp..."

"Owwwhh"

Adam tak bertahan lama karena daritadi sudah horny menonton adegan ranjang, akhirnya ia menumpahkan pejuhnya di wajah Vonzy

"Ooowh shit I wanna cum"

Vonzy hanya menjulurkan lidahnya tanpa berkata

"Shit...crooot...crooot..crooot"

Wajah dan lidah Vonzy berlumuran pejuh

"Kak makasih ya, kak Vonzy baik banget dan gak sombong"

"Hehe sama-sama mas"

Vonzy ingin membersihkan pejuh yang ada di wajahnya, namun ditahan Adam.

"Kak bentar, aku boleh selfie sama kak Vonzy gak? Tapi pejuhnya jangan dulu dibersiin"

"Boleh boleh" balas Vonzy

Adam pun selfie dengan Vonzy yang masih berlumuran pejuh.

Setelah bersih-bersih, Vonzy pun pamit pulang.

"Kak aku pulang dulu ya, thanks for having me"ucap Vonzy ke Densu

"Sama sama Vonzy"

"Ci olip ke mana kak? Aku mau pamit"

"Aaaahh sshh" terdengar desahan dari arah kamar mandi

"Noh paling lagi dientot manajer aku, samperin aja" ucap Densu santai

"Plok...plok..plok...aahhh sshhh" desahan Olip terdengar dari kamar mandi

"Owwhh shit aku keluar ci"

Chandra, manager Densu mencabut kontolnya dan langsung menumpahkan pejuhnya di wajah ci Olip

"Yes keluarin sayang" ucap ci Olip sambil menjulurkan lidahnya

"Crooot...crooot..owwhh shhh fuckin hell"

Tak lama Vonzy pun muncul, Olip dan Chandra masih dalam keadaan telanjang bulat

"Ci Olip aku pulang dulu ya"

"Eh iya sayang tiati ya"

Olip dan Vonzy berpelukan

"Bang duluan ya" ucap Vonzy ramah ke Chandra

"Hati-hati Vonzy"

Mereka berciuman lalu Vonzy pulang.

Sekian
 
Hahaha terbaik emang suhu kalo bikin cerita, segala ada bridging iklan build in segala :D

Mungkin next time bisa angkat Talkpod Eca yg lagi hits nih Hu
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd