Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Staff Estewe

Damn, stw..... kenapa makhluk yang satu itu punya pesona tersendiri
 
Lanjutan Chapter 1 - Awal Selingkuh

Kami rebahan terdiam di ranjang tanpa berkata apa-apa, tidak ada kata-kata yang bisa melukiskan pengalaman seks yang baru kami alami. Nina merubah posisinya berbaring menyamping, mengelus-elus dadaku lalu memegang kontolku yang mulai melembek. Disentuh begitu kontolku malah mengeras lagi dan Nina dengan nakal berkata “Hihihi bapak udah mulai keras lagi nih”. Gw hanya tersenyum, menghisap rokok dan berkata “Nina kamu hot sekali”. Kami lalu mulai ngobrol santai hingga perihal suaminya yang 12 tahun lebih tua. Nina mengaku sudah jarang bermain seks dengan suaminya karena faktor stamina suaminya 5 tahun terakhir. Mereka hanya bercinta sekali dalam 1-2 bulan, makanya Nina sangat bernafsu dalam permainan seks. Saat obrolan itu Nina akhirnya mengakui bahwa dirinya sengaja meninggalkan HPnya dan meng-disaktivasi password dengan harapan gw melihat folder yang bersisi foto-foto jalangnya. Gw sampai tercengang mendengar pengakuan itu, waah rupanya gw masuk dalam perangkap Nina. “Jangan marah ya pak” Nina berkata manja sambil mengelus kontolku. Gw hanya bisa menggelengkan kepala seakan tidak percaya yang baru kudengar. “Gak apalah Nin, rejeki bisa ngewe sama kamu hehehe”. 20 menit rebahan Nina bangkit ke toilet untuk membersihkan diri. Gw bisa melihat bercakan pejuh yang membasahi bagian bawah pantat dan sebagian pahanya ketika dia melenggang bugil. Melihat pemandangan yang menggairahkan begitu andrenalin terasa terpacu lagi. Siang itu masih panjang gw merasa masih sanggup bercinta sekali lagi dengan Nina sebelum check-out. Tidak lama kemudian Nina sudah kembali lagi dan berbaring miring menghadapku. Tanpa babibu dia mulai menjilati pentilku dan mengelus-elus kontolku. Dalam hati gw berpikir Nina memang ganas dan panas. Biasanya gw perlu jeda istirahat setidaknya 30-40 menit untuk bercinta kedua kali tapi kali ini Nina sudah lebih mendahului. Untung saja udah 4 hari tidak ML berhubung istri sedang mens dan pagi itu gw udah siap-siap dengan minum suplemen herbal untuk menambah stamina seks. Penisku mulai mengeras lagi dan terasa ngilu karena syaraf kontolku baru mengalami kontraksi akibat ejakulasi hebat. Gw membiarkan Nina terus merangsangku dan tanganku juga mulai mengelus pentil teteknya. Sisa pejuh ejakulasi pertama menetes dari lobang palkonku. Nina kemudian melakukan blowjob ke penis yang belum sempat dicuci itu. Tangannya meremas perlahan kantong bijiku. Sambil mengeluar-masukan kontol ke dalam mulutnya Nina bergumam hhhmmm… hhhmmm menambah sensasi seksi permainan oral seksnya. Nina lalu mengangkat kedua pahaku tinggi-tinggi dan menjilati anusku yang menimbulkan sensasi geli. Nina dengan pandai melanjuti jilatan ke bijiku, menghisapnya perlahan, bergerak naik ke palkon menelusuri batang penis dan kembali menghisap palkonku.

Nina pindah posisi 69 dan gw bisa melihat jelas memek dan klitorisnya menantang untuk dikemut. Klitorisnya gw kemut bergantian dengan lumatan ke bibir memeknya. Lendir vaginanya mulai tumpah bercampur dengan sisa pejuhku. Aroma pejuh yang khas membuatku semakin terangsang dan rakus menjilati sekujur vagina dan klitorisnya yang keras. Tanganku meremas gemas kedua pantat Nina yang padat lalu gw menjilati mulut anusnya sampai Nina bergumam dan tubuhnya tergetar. Nina tak kalah ganasnya mengemut palkon sambal mengocok batang penisku. Kami terus mendesis dan mengerang perlahan. Hhhmmm… oooohhh…. shhhh…. Setelah itu Nina mengambil posisi reverse cowgirl, menuntun kontolku yang sudah tegang ke lubang vaginanya dan perlahan membenamkannya ke dalam vaginanya. Campuran air mani dan cairan memek memudahkan penisku masuk dalam satu kali gerakan. Nina lalu mengambil posisi jongkok dengan kaki mengangkang, kedua tangan menopang ke ranjang dan mulai menggenjot dengan gerakan naik turun. Lobang vaginanya yang terbuka lebar di posisi itu melahap habis kontolku. Licinnya pelumas dalam vaginanya membuat gesekan yang sungguh nikmat. Nina semakin cepat menggenjot hingga terdengar suara liar keceplok-keceplok akibat penis tegang keluar masuk vagina basahnya dengan cepat. Gw menikmati visualisasi pantat Nina yang semok naik turun di atas selangkanganku. Setiap kali penis menghujam Nina melenguh ooohh… oohhh… Nina semakin liar menggenjot dan dengan satu erangan panjang aaaarrrhhhh dia orgasme lagi. Memeknyapun semakin licin. Nina lalu berlutut, memeras kedua payudaranya sendiri dan melakukan gerakan memutar. Kontolku mengulek vaginanya dari bawah dan sepertinya Nina sungguh menikmati posisi itu.

Setelah itu Nina merebahkan diri telentang di ranjang “Pak entotin Nina dari atas donk”. Gw ambil bantal lalu menyusupkannya ke bawah pantat Nina sehingga vaginanya mencuat keatas. Bagian bawah vaginanya hingga ke dubur sudah berlumuran buih putih kental seperti kocokan putih telur akibat lendir vagina + pejuh yang tergesek penis dalam lubang vagina. Gw mengangkat kedua kakinya, memegang kedua pergelangan kakinya, menghujam penis ke vaginanya. Memek licin itu kembali menelan kontolku dengan mudah. Dengan posisi begini gw leluasa mengatur sudut memeknya agar kontolku menggesek erat ke daerah G-spot memeknya. Kontolku terasa ngilu namun enak sekali, gw terus menggenjot vagina itu, semakin lama semakin buas dan cepat. Nina memejamkan mata dan mulut terbuka terus mengerang. Sesekali dia menggelengkan kepala menahan geli “enaak pak.. iya terus… enaaak…” Kedua tangan Nina tak hentinya memilin-milin kedua pentil teteknya menambah kenikmatan. Walaupun penisku terasa sangat ngilu nikmat, desakan pejuh masih belum terasa karena biasanya ronde kedua gw memang lebih bisa tahan lama. Penisku terus menerobos keluar masuk vagina Nina ceplok.. ceplok.. ceplok… Kemudian gw minta ganti posisi doggy di ranjang, Nina berlutut dengan badan bersujud memeluk bantal. Gw berlutut dibelakangnya, penisku dengan mudah masuk ke vagina Nina, sambil memegang kedua pinggulnya gw menggenjotnya dan dengan jempol memijit lobang anusnya. Gw menarik penis hingga keluar semua lalu menerobos kembali vaginanya hingga mentok, gw lakukan berkali-kali hingga Nina meremas erat bantal dan mengerang-erang panjang arrrhhh… arrrhhhh… Tubuhnya terguncang setiap kali selangkangan gw menabrak pantatnya yang kenyal berisi itu. Perlahan gw bisa merasakan pejuh mulai bergolak tapi masih sulit untuk ejakulasi. Gw menutup mata erat agar bisa meresapi kenikmatan setiap gesekan penis dengan dinding vagina Nina sambil konsentrasi mendorong cairan pejuh. Gw kemudian mendorong tubuh Nina agar tengkurap. Kedua paha Nina yang tebal dan juga bongkahan pantatnya yang besar menyembunyikan belahan vaginanya sehingga gw harus merenggang kedua kakinya agar mudah diterobos. Lendir yang menempel di penis dan bibir vagina membuat penisku mudah tergelincir masuk ke lobang Nina. Otot mulut vaginanya terasa agak menjept di posisi seperti itu sehingga palkon dan batang penis bergesekan erat. Gw peluk erat tubuh Nina yang gempal dari belakang, kedua tangan kami berpegangan erat dan gw terus menggenjotnya hingga mentok. Sesekali gw membuat gerakan memutar mengulek vaginanya dengan penis. Kami semakin merancu tidak karuan oooohhhh… aaahhhh… oooohhh… aaaahh…. Gw terus menutup mata agar dapat menikmati rangsangan di palkon yang sudah sangat sensitif karena dipakai bersenggama 2 jam. Ngilu. Nikmat. Pejuh gw sudah terpompa hingga ke saluran kemih di batang penis tapi belum bisa ejakulasi. Kedua kaki gw tegangkan lurus dan terus menggenjot untuk merangsang cairan air mani perlahan-lahan mengalir ke lubang palkon. Peluh kami bercucuran. Gw perlu 5 menit untuk terus menggenjot Nina dengan intens sebelum mencapai klimaks yang membuat kepala gw terasa tersengat karena ejakulasi hebat yang memuncratkan pejuh berkali-kali. Pada saat bersamaan Nina juga mengalami orgasme, tubuhnya mengejang, pantatnya digoyang-goyang, otot vaginanya terasa berkedut-kedut. Setiap kali memuncratkan air mani kontolku berkedut hebat menimbulkan rasa ngilu di palkon karena desakan cairan keluar dari lobang palkon. Gw mengerang panjang setiap kali pejuh muncrat. Ooooohhh…… oooooohhh… Napasku tersengal-sengal, hormon mengalir deras dalam darah. Gw ambruk diatas tubuh Nina yang masih menggeliat-geliat karena terangsang. Napas kami tersengal-sengal. Setelah mampu mengatur nafas gw mencabut penisku, ambruk menggeletak di samping Nina dan memejamkan mata. Pejuh mengalir dari belahan vagina dan tumpah di ranjang. Nina tidak mampu lagi menggerakkan tubuhnya dan tertidur di posisi tengkurap.

Tunggu lanjutan ke Chapter 2. Siapa gerangan teman wanita threesome Nina?
 
Kantornya di mn masbro.?
Nanti ane mau colong hapenya si Nina
:D
 
Wow :mantap: dapat binor yg jarang dipake dan binal.. :coli::nenen:ga sabar nunggu 3S nya dengan lainnya. :tegang:
Makasih ya hu udah update:beer:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd