Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT PIJAT BIRAHI

Sudah ada updatean pagi ini... dan baca nya bikin mupeng..

Saran buat TS maap klo krg berkenan ya hu/sis..

Cerita klo bisa jgn lsg ke permainan hu.. mngkn di kasih bumbu2 dikit yg menarik pembaca hu..
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
mantap...................................................
 
episode 14

Pagi itu langit nampak gelap sekali dan udara sungguh dingin membuatku malas untuk berangkat ke kantor, lebih baik berselimut di kasur
" ir mau kerja ngga, mager banget cuaca gini " ajeng mengirimiku pesan, aku tidak berangkat kerja karena tak lama hujan mulai turun membuatku semakin malas melakukan aktifitas apapun dan seperti biasa aku memesan pijat karena cuaca sedang mendukung sekali untuk "DIPIJAT" hehe, segera ku order dan dalam 90 menit segera datang.
Agak tersendat akibat cuaca yang kurang memadai
TOK TOK TOK
saat ku buka ternyata masih remaja
" ini sama teh irma? " ia kedinginan karena basah kuyup
" iya "
" saya yang mau pijat " katanya
" oh iya masuk "
" iya makasih "
Duh kenapa randy kirim bocah sih pemijatnya membuatku jadi tidak berselera
" pake handuk dulu tuh keringin " kataku menunjuk ke kamar mandi
" iya teh makasih "
" bawa aja kesini handuknya "
Aku segera mengenakan handuk dan telungkup di meja pijat milikku
" dibuka aja teh hijabnya " katanya sambil membuka handukku, aku melepas hijab dan minyak mulai terasa membasahi punggungku
" dingin jarinya " kataku
" duh iya maaf teh tadi keujanan masih dingin "
Ia mulai pijatannya dan enak sekali membuatku mengantuk dengan cepat, ditambah hujan yang cukup deras
" enak tapi " aku mencoba meresapi setiap sentuhannya yang tepat pada syarafku
" teteh maaf dibuka handuknya "
Ia melepas semua handuk yang aku kenakan dan mulai memijat pantatku, menyiramkan minyak ke belahan memekku
" ahh " aku sedikit mendesah
" geli ya teh "
" heeh "
Ia menggerayangi pantatku tapi pijatannya memang beda, sangat terasa pada syaraf - syarafku
" balik badan teh "
Aku membalikan tubuh dan berusaha menutupi puting dan memekku
" maaf teh tangannya " katanya mengangkat tanganku yang menutupi toketku, kemudian minyak kembali membasahi payudaraku
" ah sshh " aku mulai terangsang saat toketku di remas - remas
" enak ya teh "
" heeh "
Biasanya aku tidak terangsang melihat remaja tapi ini beda, ia mulai mendekatkan wajah ke payudaraku dan menjilatinya
" shhh ngapain itu "
" ini teh minyaknya ga rata "
" mmhh ko dijilat gitu "
" iya biar rata hehe "
" hmmm " aku mulai terangsang karena lidahnya menjilati pentilku
" maaf teh tangannya " ia mengangkat lagi tangan yang menutupi memekku dan mulai membasahi jembutku dengan minyak
" ahh mmhh "
Aku mendesah saat jarinya mulai memijat memekku dengan lembut, kulihat celananya menonjol karena kontolnya ngaceng
" memeknya basah teh "
" hmmm " aku mulai terangsang
" aku jilat ya " ia menjilati memekku dan seketika aku menggelinjang keenakan
" ahh sshhh mmhh "
" enak ya teh "
" heeh sshh " tidak biasanya aku terangsang oleh bocah tapi setiap sentuhannya memang mengenai syarafku, ia kembali mendekati toketku dan terlihat celananya menonjol
" teteh susunya gede hehe "
" apa itu kamu ngaceng ya " kataku menunjuk tonjolan di selangkangannya
" iya teh hehe " ia malah membuka celananya dan mengodorkan kontolnya
" apa ini ih gede banget " aku mengocok kontolnya
" hehehe coba di sepong teh "
Aku mulai mengulum kontolnya perlahan
" mmmm gede banget kontolnya "
" sshhh heeh " ia menggrepe toketku dengan lembut
" mmm sshh "
" ahh enak nyepongnya teh hehe "
" kamu masih kecil gaboleh gini harusnya " kataku mengingatkannya
" tapi enak teh sshh "
" mmm mmmmhh "
" sshh teteh susunya gede hehe "
" mau dijepit kontolnya? " tawarku
" iya teh mau hehe " ia berdiri dan aku berjongkok menjepit kontolnya dengan payudaraku
" enak ya de "
" iya teh sshh montok banget susunya hehe "
" kamu juga kecil kecil tapi kontolnya gede "
" iya teh hehe turunan dari kakek " katanya keenakan menerima jepitan payudaraku
" hmmm mmm " aku mengulum kepala kontolnya
" sshh coba liat memeknya teh hehe "
" mau ngapain " aku berdiri dan mengangkang di meja pijat
" pengen liat hehe "
" sshhh mmmhh " aku mendesah saat jarinya menekan klitorisku
" itilnya gede hehe "
" jangan diliatin aja "
" hehehe iya " ia mulai memasukkan kontolnya dan menggenjot memekku
" sshhh mmhh "
" ahhh lembut memeknya sshhh "
Gila ini bocah kecil kecil doyan memek, beruntung sekali dia bisa memasukkan kontolnya ke memekku
" sshhh gede banget kontolnya "
" hehehe enak ya teh sshh "
" heeh mmhh "
" pengen nyusu ya teh "
" heeh sshh " ia mengulum payudaraku bergantian sambil meremasnya dan hujan diluar semakin deras saja namun menambah hangatnya suasana
" teteh enak memeknya sshh "
" kamu harusnya gaboleh gini sshh masih kecil mmmhh "
" tapi gede kan punyaku hehe "
Memang kuakui kontolnya gede bahkan lebih gede dari pak irman
" heeh sshh mmhh mau keluar "
" keluarin aja teh hehe "
" ahh sshh mmhh "
CRTT CRT CRT CRTT
tubuhku melemas namun ia masih terus menusukkan kontolnya ke memekku
" anget teh pipisnya hehe "
" udah belum sshh lemes "
" pengen disepong aja teh hehe " katanya mencabut kontolnya dan memasukkannya ke mulutku dan meremas payudaraku
" hkk mmm "
" ahh sshh enak nyepongnya teh "
" enak ya "
" iya teteh susunya gede aku suka hehe " ia meremas payudaraku dengan lembut
" mau muncrat ya "
" heeh sshh ahhh teteh mhh "
CROTT CROT CROT CROT CROTTT
banyak sekali maninya menembak di mulutku
" mmmm banyak banget ih " aku memuntahkan semua maninya
" hehehe enak ya teh "
" hmmm engga "
Kami segera membenahi pakaian dan aku segera ke kamar mandi
" teh aku pulang ya "
" masih ujan nanti aja "
" gapapa udah di tunggu mau mijat lagi " katanya tersenyum
" oh iya yaudah "
Ia terasa seperti adik bagiku
TOK TOK TOK
Baru saja ia keluar sudah mengetuk lagi, aku segera kedepan dengan mengenakan handuk berlapis untuk menutupi tubuhku
" ajeng "
" mau mandi ya " katanya dengan basah kuyup
" ih kamu basah banget langsung ke kamar mandi aja " perintahku
" dingin banget bbrrrr "
" lagian masih ujan gede "
" iya abisnya bt aku di rumah " katanya membuka semua pakaiannya
" eh kamu telanjang "
" yaudah sini temenin " katanya dan aku segera melepas handuk dan masuk ke bathub berendam bersama ajeng
" ga nunggu berhenti dulu ujannya "
" iya tadinya gitu tapi bakal lama " katanya
" hmm iya sih "
" enak banget berendam mmm anget "
" iya aku kalo ujan suka gini " kataku
" anget banget "
Ia berpindah posisi dan bersandar di payudaraku
" malah disitu " kataku dan meremas payudaranya
" toket kamu gede pake apa ir "
" di pijit pijit aja gini " kataku mulai memijat payudaranya
" biar kenceng ya "
" iya nanti bisa bikin gede juga "
" sshh mmhh " ia mendesah saat aku memilin putingnya
" segini juga gede ko "
" masih gedean toket kamu tapi " ia membalikan tubuhnya dan meremas toketku, ia mulai mengulum putingku
" sshhh geli jeng udah "
TOK TOK TOK
Suara ketukan pintu menyadarkan kami dan sontak kaget
" siapa itu "
" gatau, bentar aku liat " aku mulai beranjak dan mengenakan handuk lengkap namun saat ku intip dari jendela ternyata itu ikhsan, ngapain dia kesini? Sungguh Tidak tahu malu
 
episode 15

" siapa ir "
" ikhsan " kataku kembali ke bathub
" ngapain "
" gatau ga aku buka pintunya "
" kasian dong ih kamu " katanya
" biarin lah ngapain juga " kataku mulai badmood
" tadi aku liat cucunya pak irman dari sini "
" hah? Yang mana "
" tadi dari sini pas aku baru nyampe dia berangkat "
Waduh ternyata bocah pemijat itu cucunya pak irman, ko bisa ya
" ohh nanya alamat "
" hmmm ah masa " ia tersenyum
" mana selera aku sama bocah hahaha "
Padahal baru saja tadi bocah itu menyetubuhiku
TOK TOK TOK
Pintu kembali diketuk
" tuh ir dia ngetuk lagi "
" ih yaampun itu orang ya " aku mulai jengkel
" buka aja "
" udah ah males " aku menyalakan shower air hangat agar tidak terdengar suara ketukan
" anget hmmm " ajeng memelukku
" lebih enak lagi sambil ngewe hahaha " kataku tertawa
" iya eh kita order pijat yu " katanya sambil memesan let's massage
" mau siapa emang "
" terserah mau siapa? Pak irman? " tawarnya
" boleh deh hehehe "
" seneng banget ya sama bapak bapak "
" lebih pengalaman lebih enak haha "
" udah pesen dia otw " ajeng meremas toketku
" kamu yang nunggu didepan jeng "
" iya " ia segera beranjak sambil mengenakan handuk dan aku segera membenamkan wajahku ke air hangat agar rileks, tak lama ajeng datang bersama pak irman
" hai pak " sapaku
" eh eneng duh lagi pada mandi "
Ajeng membuka handuk dan kembali masuk ke bathub
" ayo pak ikutan "
" eh iya hehe kebetulan dingin banget tadi keujanan "
Ia membuka semua bajunya dan kontolnya sudah ngaceng membuatku terangsang, aku langsung mengocok kontolnya
" ngaceng banget " kataku
" hehe iya neng coba sepong " katanya dan segera ku kulum kontol itu
" gantian " ajeng mendekatkan mulutnya dan ikut menjilat kelamin pak irman
" sshhh enak neng hehe "
" udah pernah ngewe sama irma belum pak " tanya ajeng sambil meremas toketku
" pernah hehe malahan sering muncrat di memeknya hehehe "
" ih kamu ya " ajeng meremas payudaraku kami saleng bercanda meremas payudara
" pengen ikutan berendam hehe "
" sini pak " ajakku, ia segera masuk dan diam diantara kami
" pengen nyusu hehe "
Kami segera menyodorkan toket untuk di emut
" sshh enak " ajeng mendesah
" iya sshh mmmhh "
Ajeng segera melumat bibirku dan kami saling berciuman dengan toket sedang di kulum pak irman
" sshhh enakan susu siapa pak " kata ajeng
" dua duanya enak ko hehe "
" mmhh sshh " kami masih tetap berciuman dan pak irman duduk di ujung bathub
" pengen di sepong lagi hehe "
Kami langsung mengulum kontolnya bergantian
" hmmm mmm "
" sshh ahh linu neng "
" enak ya pak " tanyaku
" iya sshhh linu "
" mmmmhhh " ajeng mendesah saat aku menjilat lehernya
" duh susunya pada montok gitu neng "
" nah gedean toket siapa pak " tanya ajeng
" sama hehe "
" punyaku kan pak " kataku
" coba kontol bapak di jepit hehehe "
Segera ajeng menekan payudaranya dan menjepit kontol pak irman
" enak kan pak "
" heeh sshh lembut "
" tuh kan " katanya
" coba sini " aku mengambil alih dan segera menjepit kontolnya
" sshhh ahhh enak neng "
" katanya enakan dijepit sama toketku " ajeng protes
" hehe iya sama ko sshh "
" aahhh sshhh " geli rasanya saat ajeng menjilati leherku dan kami kembali berciuman dihadapan pak irman
" pengen nyobain memeknya neng hehe "
Ajeng segera berdiri dan duduk di pangkuan pak irman
" sshh ahh pelan pak linu "
" hehe iya "
Aku mengulum payudara ajeng yang melompat lompat
" sshhh ahh linu ir mmmhh "
" enak memeknya neng sshhh "
" gantian ih "
" bentar sshh lagi enak " ajeng keenakan
" memeknya sering di ewe bos randy ya neng hehe "
" iya sshh " ajeng sangat menikmati setiap gesekan kelaminnya
" gantian " kata pak irman
Ajeng segera turun dan aku mengangkang di lantai
" sini pak "
" sshhh mmmhh " ia memasukkan kontolnya dan mulai menggenjot
" ahh enak pak sshh "
" enakan memek siapa pak " ajeng meremas payudaraku
" dua duanya enak hehe "
" sshh ahh terus pak "
" memek neng irma banyak bulunya hehe jadi geli "
" sshh tuh kan " kataku
" ih tau gitu ga dicukur dulu hmm "
" ahh sshh pak aku keluar "
CRTT CRTTT CRT
" anget neng hehe "
" pengen muncrat juga pak " ajeng segera merebut kontol itu dan langsung mengangkang di sampingku
" hehe iya neng "
" sshhh aww "
" licin memeknya hehe " pak irman menggenjot memek ajeng dengan cepat
" keluarin aja " kataku sambil memainkan pentilnya
" sshhh ahhh aku keluar "
Ia kelonjotan saat mencapai orgasmenya
" enak ya jeng "
" heeh sshh pantesan kamu ketagihan ir "
" hehehe enak ya neng kontol bapak " katanya tersenyum mesum
" heeh sshh lemes "
Langsung ku kulum kontolnya dengan lembut
" sshhh ahh linu neng "
" kuat banget masih ngaceng "
" hehehe iya "
" pindah ke kamar yu ir, dingin lama lama " kata ajeng
" oh iya gimana pak? "
" bapak ikut aja asal nanti muncrat di memeknya hehe "
Kami segera berjalan ke kamar dan kulihat ikhsan masih berdiri di teras
" itu orang masih nungguin " kata ajeng
Kami berjalan tanpa sehelai benang pun
" si ikhsan ga di ajak neng "
" males banget pak "
" enakan kontol bapak ya hehe "
Sesampai di kamar kami berdua langsung menungging di kasur
" enakan memek siapa pak "
" wah bagus memeknya kalo dari belakang hehe "
Ia langsung memasukkan jarinya ke kelamin kami
" sshhh ahh "
" mmmhhh sshhh "
" hehehe lembut banget memeknya "
" sshhh mmhh "
" ahh enak pak sshhh "
Ia segera memasukkan kontolnya ke memekku
" mmhh ahh sshh " geli saat kontol itu menggesek gspot ku dan ajeng berpindah menjilati itilku dari bawah menimbulkan sensasi yang luar biasa
" enak ya neng hehehe "
" ahhh sshhh linu aduh mmmhh "
" keluarin neng sshh "
" ahhh pak shh "
CROTT CROTTT
Kembali aku orgasme akibat gesekan di kelaminku, ajeng segera menarik kontolnya dan mulai mengulum
" sshhh linu neng mmhh pelan nyepongnya "
" enakan memek siapa mang " kata ajeng dan aku masih terkulai lemas
" coba neng pengen nyoba memeknya lagi hehe "
" sshhhh " saat kontol pak irman menggesek itilnya
" enak ya jeng "
" heeh sshh "
" hehehe enakan kontol siapa sama bos randy "
" yang ini mmmhh "
" sini aku pijit toketnya biar kenceng " kataku berpindah dan meremas payudaranya perlahan
" ahh lemes ir mmhh "
" sshh enak memeknya neng "
" ahhh sshh aku keluar mmhh "
Ia melemas saat mencapai orgasmenya
" masukin lagi pak sini " aku mengangkang dan kontolnya kembali di masukkan ke memekku
" sshh duh bapak kewalahan hehe "
" enak ya pak " tanyaku
" iya hehehe enak memeknya "
" suka yang berbulu atau engga pak " tanya ajeng
" sama aja enak hehe "
Mereka berciuman dengan kontolnya yang menggenjot memekku
" sshh ahhh enak mmhhh " aku keenakan
" mhhh bapak mau muncrat neng sshh "
" terus pak " ajeng mengulum payudaraku dan seketika aku menggelinjang
" sshhh ga kuat neng "
" mau muncrat ya mang "
" iya sshh pengen muncrat di memek ya hehe " kurasakan kontolnya berdenyut
" mau pak " ajeng segera menindih tubuhku dan menjilat klitorisku yang sedang di ewe
" ahh neng sshhhh "
CROTTT CROT CROTTTT.
 
episode 16

Ajeng segera menjilati mani yang keluar dari memekku dengan kontol pak irman yang masih terlancap
" sshhh ahhh anget pak "
" duh enak banget memeknya neng "
" pengen nyobain ih ditembak didalem " kata ajeng
" hehehe penasaran ya neng "
" iya mmmm "
" sshhh linu pak udah " kataku karena ia masih menggesekkan kontolnya
" hehehe iya "
Pak irman mencabut kontolnya dan tertidur disampingku
" sini pak " ajeng langsung mengulum kontolnya yang sudah melemas setelah orgasme
" sshh aww pelan nyepongnya neng "
" geli ya pak " kataku
" iya linu kalo udah muncrat masih di sepong "
Ajeng masih tetap menyepong kontolnya
" enak ir "
Aku menghampirinya dan mengulum kontol itu
" sshh aww linu ih "
" hehehe enak ya pak disepong gini "
" iya hehe pada montok gini susunya " ia meremas toket kami berdua
" nih mau mimi pak " ajeng menyodorkan payudaranya untuk dihisap
" aku jepit ya kontolnya " segera kujepit kontolnya dengan payudaraku
" sshhh mmhh " ajeng keenakan
" duh enak pada gede susunya hehe "
" ngaceng lagi ya pak " kataku
" mana ih pengen " ajeng segera bergerak dan menaiki kontol itu
" sshhh ahh pelan neng masih linu "
" ahhh enak pak mmhh "
Ajeng tidak mempedulikan dan terus menggenjot kontol itu
" enak ya pak " aku menjilati lehernya
" iya tapi masih linu sshhh "
" ahh aku keluar ahhh " ajeng melemas dan mencapai orgasmenya
" lemes ya jeng "
" iya ir sshh tapi susah muncrat ini kontolnya "
" hehehe enak ya kontol bapak " kata pak irman
" iya sshh kuat banget sih "
Ajeng segera turun dan menungging
" enak dari belakang pak ngewenya "
" oh hehe iya "
Segera ia menggenjot lagi memeknya
" ahh shh ahh " ajeng mendesah dengan bebasnya dan aku menyodorkan payudaraku padanya
" hehe tau aja bapak pengen nyusu "
" lagian toketku cuma diliatin aja " kataku sambil mengusap rambutnya saat lidahnya memilin pentilku
" montok neng susunya sshh betah bapak kalo lagi dijepit hehe "
" ahh aku keluar ahhh sshh "
ajeng kembali melemas setelah orgasme
" ahh cape "
" bapak belum muncrat ini sshh "
" yaudah sini pak " aku mengangkang dan menuntun kontolnya masuk
" sshh ahh enak neng mmhh " kulihat ajeng melemas dan tertidur
" jeng jangan tidur sshh "
" kecapean mungkin neng hehe "
" iya dia muncrat banyak banget sshhh " kataku
" enakan memek neng irma tapi hehehe "
" emang iya ya pak sshh "
" heeh sshh toketnya montok, memeknya berbulu lagi duh suka pengen muncrat " katanya memujiku
" hehehe bisa aja pak "
" kayak di film bokep gitu neng sshh "
" bapak suka nonton ya " kataku menggoda
" jarang sih hehe "
" emang ga geli pak sshh "
" engga malah enak hehe "
" jeng bangun jeng sshh " kulihat ajeng lemas sekali
" heeh sshh lemes ngantuk "
" bapak mau muncrat neng sshh "
" lemes mmhh " ajeng memelukku karena kelelahan dan ku angkat kaki ajeng
" tuh pak memeknya shhh tadi minta di muncratin "
" pengen di memek neng irma tapi sshh "
" hhmmm sshh kenapa " tanyaku
" enak sshh banyak bulunya bapak suka hehe " ia membenamkan wajahnya di belahan payudaraku
" sshhh ahh pak mmhh "
Ia mengulum putingku dan mempercepat sodokannya
" sshh neng bapak keluar sshh "
" ahh mmhh terus sshh "
" mau muncrat sshhhhmmm " ia mulai konsentrasi dan
CROTT CROT CROTTT
ia memelukku erat dengan kelamin yang masih menyatu diiringi lelehan sperma dari kelamin kami
" ahhh nikmatnya muncrat di memek lagi hehe "
" enak ya pak "
" iya shh sayang banget neng ajeng tidur " katanya
" jeng bangun jeng " aku berusaha membangunkannya
" hmmmm ngantuk " katanya
" padahal tadi dia yang minta ya "
" iya sshhh " kataku karena kelamin kami masih menyatu
" udah pak cabut sshh "
" bentar ih bapak seneng banget liat memek neng irma banyak bulunya " ia mengamati setiap jengkal tubuhku yang tidak tertutup sehelai benang pun
" ih dasar "
" hehehe susunya montok lagi "
" awas ngaceng lagi loh " kataku
" neng ga takut hamil "
" engga "
" kan sering bapak muncratin memeknya "
" lagi ga subur ko pak " kataku
" hmmmm geli jadi enak ini hehe " katanya mulai menggenjot kembali
" ih baru aja muncrat, masih basah tuh "
" lagian neng sih "
" ko aku sshh "
" toket montok memek berbulu jadi bapak ngaceng lagi hehehe " ia terus memuji tubuhku
" ajeng juga sama kan sshhh cuma di cukur "
" iya sih sshhh " ia terus menggenjot memekku
" ahh sshh lemes pak "
" tuh liat bulunya bikin geli hehehe "
Kami melihat dengan jelas bagaimana kelamin kami saling bergesekan dan ajeng masih tetap betah tertidur
" udah merah gitu kontolnya pak sshh "
" iya pengen muncrat sshh "
" sini aku jepit aja " ia segera mencabut kontolnya dan menggesekkannya di belahan payudaraku
" sshhh ahhh enak kalo susunya gede neng hehe "
" empuk ya pak "
" heeh sshhh bisa muncrat ini mah mmmmhhh "
" muncratin sshhh "
" heeh sshh " ia menggesekkannya perlahan sambil memejamkan mata menikmati setiap gesekannya
" ihh pengen " ajeng terbangun
" tuh kasian ajeng pak "
" iya hehe sini neng " pak irman segera berpindah dan langsung memasukkan kontolnya
" sshhh ahhh pengen dimuncratin didalem hehe "
Pak irman segera menggenjot memeknya sambil memeluknya erat, aku sungguh lemas dan mulai mengantuk
" sshhh ahh neng bapak muncrat "
" ahhhh iya sshhh terus gitu mmhh " ajeng menikmati setiap tembakan sperma di kelaminnya dan aku tertidur karena kelelahan

Saat aku terbangun ternyata sudah larut malah, mereka tertidur di sampingku dengan kelamin yang masih menyatu, aku segera menuju ke kamar mandi dan mandi akibat kelelahan, kulihat ikhsan sudah tidak ada karena keterlaluan jika masih berdiri disitu
Nikmat saat air hangat mengguyur tubuhku dan kembali aku berendam di malam hari, tak berselang lama pak irman datang
" pengen mandi juga neng "
" ajeng mana "
" lagi kesini dia lemes " katanya dan memasuki bathub, segera kuraba kontolnya dan ku kocok
" ngaceng lagi "
" heeh lagian di kocok "
" hehehe kan bapak suka ngaceng kalau liat aku telanjang "
" iya bawaannya pengen muncrat hehe "
" si ibu ada kan di rumah " kataku
" ah udah kendor susunya "
" gaboleh gitu pak "
" emang bener gedean toket neng irma tuh hehe " katanya meremas payudaraku dan menekan putingnya
" sshhh mmhh "
" ih kalian mandi ga ngajak ngajak hmmm " ajeng datang dengan tiba tiba
" sini neng hehe "
" kamu tidur lama amat " kataku
" iya lemes banget ih "
" jeng nih kontolnya ngaceng "
" iya pak ayo " ajeng menarik pak irman ke kamar
" ehh neng "
" gapapa aku mau mandi dulu nanti nyusul " kataku dan mereka segera berlalu sambil saling meraba, lelah sekali rasanya aku butuh istirahat sejenak, hangatnya air membuatku nyaman dan rileks setelah seharian bertempur. Hari semakin malam dan aku menyudahi mandi lalu segera ke kamar
" ahhh neng bapak muncrat "
" sini pak " aku segera mendekati mereka dan mengocok kontolnya yang masih tertanam di memek ajeng
" ahhhh sshhh neng ahhhh "
Pak irman menikmati setiap tembakan spermanya di memek ajeng
" sshhh lemes ahh "
" enak neng di kocokin di memek gitu hehe " pak irman sangat puas
" lemes ihh " ajeng melemas dan segera ku lumat bibirnya sambil ku remas payudaranya
 
episode 17

" bapak lemes ahh " ia merebahkan tubuhnya lalu tertidur
" udah jeng, kamu mandi sana "
" iya ir "
" tuh handuknya " kataku dan ia segera berlalu, melihat kontol pak irman membuatku terangsang kembali
" udah mandi neng " katanya pelan
" iya udah "
" bentar ya istirahat dulu " katanya
" iya "
Aku segera tidur di sampingnya lalu kami berciuman sambil berpelukan dalam keadaan telanjang
" empuk neng susunya hehe "
" bobo pak katanya ngantuk "
" iya ngantuk tapi ini malah bangun "
Katanya menunjuk ke kontolnya
" yaudah sini " aku mengangkat kakiku dan ia memasukkan kontolnya perlahan
" ahh anget neng memeknya hehehe " katanya
" heeh sshh "
" empuk lagi "
" masih belum beres kalian ya " kata ajeng
" tau nih sshhh memekku malah di tusuk "
" hehehe lagian memeknya ga di tutupin yaudah bapak ewe " katanya frontal, ajeng segera menghampiri kami dan memeluk pak irman dari belakang
" enak ga pak "
" iya empuk hehe dijepit sama toket depan belakang hehehe "
" pengen ih pak " kata ajeng dan ia membalikkan tubuhnya dan mulai bersetubuh
" enak ya jeng " kataku
" iya sshhh "
" ahh bapak keluar sshh "
" sini di kocok aja " kataku dan segera ku kocok kontolnya bersama ajeng dengan tempo teratur
" ahhh sshhh "
" muncratin pak "
" heeh sshhh "
Kontolnya yang tegak mulai berdenyut
" ahhh sshh neng "
CROTT CROTTT CROTTTT
maninya muncrat ke atas dan membasahi tubuh kami
" ih muncrat hahaha " ajeng tertawa
" duh lemess ahh "
" suruh siapa ngaceng " kataku
" kalian malah telanjang jadi kan ngaceng "
Kami bercanda dan kemudian tertidur karena sangat memgantuk

Keesokan paginya kami masih tertidur bertiga
" eh udah pagi bangun " aku membangunkan
" hmmm duh bapak kesiangan " kata pak irman
" yaudah mandi aja pak nanti berangkat "
" iya " ia segera berlalu ke kamar mandi
" hmmm lemes " ajeng masih bermanja di kasur
" bangun eh "
" iya mmmm "
" mau kerja ngga? " ajakku
" gatau nih mager banget "
" yaudah kita sarapan dulu "
" aku yang masak ya "
" oh iya " kami segera mengenakan pakaian lengkap dan mulai memasak di dapur
" wahh masak apa nih " kata pak irman
" nasi goreng paling "
" eh si ikhsan suka nanyain kalian " kata pak irman
" ngapain nanyain kita " kataku
" ya pengen mijit kalian "
" engga deh ajeng aja haha "
" ih apa kamu kali ya mantannya " katanya
Kami bercanda sambil menyiapkan sarapan dan bersiap untuk bekerja
" yaudah neng bapak duluan ya "
" iya pak hati hati "
Ia segera berlalu dan kami langsung berkemas
" tapi di paksain ke kantor juga udah siang ir " ajeng menghasut
" hmmm terus gimana "
" bentar " ia berlalu ke kamar dan lumayan lama tak kembali lagi, segera ku hampiri ternyata ia sedang enak tiduran berselimut tebal
" sini aja yu hehe "
" ih kamu hayu kerja "
" mager tapi ir " katanya dan menarik lenganku
" ajeng eh "
Aku terjatuh dan ia memelukku
" sini aja di bobo jangan kerja "
" ada presentasi eh sekarang " kataku
" jadi mau kerja aja? "
" iya deh aku berangkat "
" yaudah ntar bilangin aku sakit " ia berselimut kembali
" hmmm iya "
" hehehe "
" harusnya sama kamu kan berdua "
" kamu aja sendiri ya yang ngomong didepan "
" hmmm "
Aku segera mengganti pakaian dan bersiap ke kantor
" duh ibu akhwat mau kemana udah cantik "
" berisik jeng "
" ko lesu gitu abis ngewe ya "
" ajeng eh " aku membekap mulutnya karena ia berisik sekali
" udah kerja sana ih "
" yaudah aku berangkat "
" iya aku mau tidur hoaammmmm " ia malah enak enakan tidur dan aku segera berangkat karena ada kepentingan di kantor.
Sesampai di kantor ternyata klien sudah lebih dulu stand by disana dan langsung aku presentasi tentang program perusahaan
" irma " tanya bu tia
" iya bu "
" ajeng kemana kan harusnya berdua "
" sakit dia bu "
" ohh iya, kamu gapapa sendiri "
" gapapa ko bu hehe "
Lama aku berpresentasi selama seharian karena aku sendiri yang menjelaskan
" kamu pulang kerja nanti kosong? "
Bu tia mengajakku
" iya bu "
" nanti kita nongkrong di cafe depan "
" oh iya bu " sebenarnya ia tidak menjengkelkan untuk di waktu tertentu dan memang mungkin karena beban pekerjaan yang berat membuatnya cepat marah dan sulit mengontrol emosi
" pesen dulu aja "
" iya bu, jadi gimana "
" itu hmmm itu "
" apa bu? "
" kamu kenal sama owner pijat refleksi yang di sini "
" ohh iya pak randy, dia temen lama ajeng bu "
" ohhhh gitu "
" iya dia juga suka ngisi acara di pengajian deket rumah "
" hmmm pantesan " katanya dengan nada puas setelah penasarannya terjawab
" kenapa memangnya bu "
" engga rencana mau ajak kerjasama sama perusahaan kita "
Waduh aku tidak tau harus berekspresi seperti apa
" ohh gitu ya bu, wah asyik bisa pijit pake biaya membership hehe "
" pernah nyoba pijit disana? " katanya, aku harus menjawab apa
" belum bu, biasanya nganter ajeng aja "
" berarti harus banyak koordinasi sama ajeng ya "
" iya paling bu soalnya saya ga hafal detail "
Tak lama terdengar suara klakson mobil
" ibu duluan ya "
" oh iya bu "
Ia segera pergi bersama teman teman glamournya, dan aku segera pulang karena ada hal yang harus disampaikan pada ajeng
TOK TOK TOK
" assalamualaikum " ternyata tidak dikunci dan aku mendengar suara aneh
" ahh sshhh ngilu hhmmm "
" banyak banget muncratnya "
" udah sshhhh "
Kuintip dia sedang mengulum kemaluan randy di kamarku
" bagus ya kamarku di jadiin tempat maksiat "
" ehh irma " randy berusaha melepaskan kuluman ajeng
" hmmm biarin gapapa ran " kata ajeng
" enak banget nyepong "
" iyalah hehe "
Tak lama muncul pak irman membawa makan malam
" ini bos makanannya, eh ada neng irma "
" eh bapak, tuh liat mereka lagi enak enakan " kataku
" kode itu pak dia mau juga " kata ajeng aku segera menarik pak irman ke kamar mandi karena aku sudh terangsang melihat mereka bersetubuh, segera kami berciuman dengan ganas
" sange ya liat mereka "
" heeh jadi pengen nyepong juga " kataku membuka celananya dan langsung aku mengulum kelaminnya
" ahhh sshh enak neng hehe "
" hmmm mmm "
" ga bosen ya neng kan malem udah "
" abis enak sih pak "
" ahh sshhh enak nyepongnya hehe "
" temenin aku mandi pak "
Kami segera melucuti pakaian masing masing hingga telanjang dan masuk ke bathub
" sini neng mau dijilat engga " aku segera mengangkang dan segera ia menjilat klitorisku
" sshhh ahhh linu pak "
" hmmm enak neng gurih "
" sshhh mmmmm " aku menekan kepalanya
" ngewe sekarang ya " ia menarikku dan memasukkan kontolnya
" sshhh ahh "
Air mulai memenuhi bak dan kami masih tetap bersetubuh
" hmmm enak ngewe didalem air gini hehe "
" anget ya pak "
" heeh sshhh " ia mengulum pentilku bergantian
" sshhh mhh linu pak "
Aku menarik wajahnya dan langsung berpagutan
" enak banget ya mandi sambil ngewe "
Terdengar suara ajeng
" berisik, biarin pak biar dia kerangsang " balasku sambil tersenyum
" awas loh kamu " ia kembali berlalu mungkin ke kamar
Kami tersenyum
" enakan memek neng irma hehe "
" banyak bulunya ya "
" iya hehe jadi geli sshh "
Ia mempercepat tempo sodokannya sambil meremas payudaraku
" sshh mmhh ahh mau keluar pak sshh "
" keluarin aja neng hehe "
" ahh pak mmhh "
CRT CRT CRTT
nikmat rasanya mencapai orgasme didalam air hangat sambil tetap berpelukan
 
istimewa cerbung ini.....
 
bacanya maraton nih....tapi kapan pijatnya ya....hehehe
 
Bimabet
Wuiiiiih sedap .... mau juga dong ..... lancrot keun bos
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd