Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT PIJAT BIRAHI

awazomiya666

Semprot Addict
Daftar
31 Oct 2019
Post
472
Like diterima
12.522
Bimabet
episode 1

Bekerja kantoran mungkin terdengan menyenangkan bagi sebagian orang karena hanya duduk saja sambil memandangi layar komputer, memang fisik terlihat duduk tetapi fikiran yang bekerja secara ekstra.
" huahhh cape banget "
" kenapa irma cape? " tanya rekan kerjaku ajeng
" iya nih, pijitin dong gantian hehe "
" aku juga pegel banget ini pundak " katanya sambil menghampiri meja kerja ku
" siapa yang bisa mijit ya "
" oiya klo mau kita ke tempat pijat langgananku aja yu "
" oh yaudah yu kesana "
" bentar aku chat dulu si mbak nya "
Aku segera membereskan meja kerjaku dan mematikan komputer.
" gimana katanya? "
" iya lagi kosong katanya, yu berangkat "
Tak lama kami segera beranjak dari kantor menggunakan sepeda motor.
" tapi aku laper banget temenin makan yu " katanya
" mau makan atau jajan? "
" ke dago aja dulu nanti kalo ada jajanan enak kita beli aja "
Akhirnya kami berhenti di tempat jajanan street food dan membeli beberapa makanan dan melanjutkan perjalanan menuju tempat pijat.

Sesampainya disana
" hai ran " kata ajeng berbicara pada salah satu receptionist pijat
" eh kak ajeng, mau pijat? "
" iya nih pegel banget pundakku, oiya ini kenalkan temanku irma "
Katanya sambil menyodorkan tanganku
" irma "
" randy " katanya tersenyum padaku
" yang kosong dimana? " tanya ajeng
" sebentar ya saya cek dulu "
" aku pengen di ruangan atas ya ran "
" ohh siap " katanya dan berlalu.
Ruang tunggunya terasa sejuk dan interior modern dengan dominan warna hijau sungguh memanjakan mata
" itu temen kamu? " tanyaku pada ajeng
" iya dia temen kerjaku dulu di perusahaan sebelumnya " tak lama randy menghampiri kami
" yu kosong diatas "
" oke, yu ma " kata ajeng dan kami segera menuju lantai atas
" langsung masuk aja " kata randy dan aku segera masuk tapi ajeng masih berbincang dengan randy
" kamu duluan aja " kata ajeng
" ohh yaudah "
dan didalam sudah ada mbak pemijatnya yang menunggu
" itu kamar ganti nya mbak " katanya sambil menunjukkan ruang ganti dan memberiku handuk
" oiya "
Aku segera masuk kesana dan membuka semua pakaian ku dan segera melilitkan handuk di tubuhku dan kembali menuju meja pijat. Kulihat ajeng masih mengobrol di luar ruangan dan terasa pijatan ini terasa nyaman di pundakku, tapi terasa ada yang aneh dengan pijatannya
" ah sudahlah yang penting aku nyaman " kataku dalam hati
" dibuka sedikit mbak handuknya "
Terdengar suara seorang pria
" loh kok? Cowok "
Kulihat meja pijat sebelah ajeng juga sedang dipijat oleh seorang pria, seolah terhipnotis aku membuka sedikit handukku.
" kok jadi cowok yang pijat " kataku
" iya mbak disini memang gini "
Ingin rasanya aku menegur ajeng karena telah mengerjaiku.
Ku tengok ke meja sebelah ajeng sedang dipijat sambil mengulum kontol sungguh tak kusangka ajeng seorang akhwat sepertiku bisa beringas seperti itu saat dipijat oleh orang yang bukan muhrimnya
" waduh ternyata ini pijat plus plus " kataku dalam hati, ia mulai memijat selangkanganku. Memekku mulai dielus dengan lembut
" ko kesitu mas pijatnya " kataku menegurnya, bukannya berhenti ia malah semakin kurang ajar
" memang ini bonusnya mbak "
Ia mulai mengusap itilku dengan lembut dan memasukkan jarinya ke memekku
" bonus apa mas "
Kataku melemah dan mulai keenakan kulihat ajeng sedang menggeliat karena memeknya sedang dijilat oleh si pemijat
" bonus enak mbak, coba putar badan dulu "
Akupun memutar badan dan terlihat wajah pemijatku yang lumayan sudah berumur
" kenapa pijatnya cowok ya pak "
Karena sudah mengetahui yang memijatku sudah bapak bapak
" kalo yang cewek biasanya harus sama cowok di pijatnya "
Lah memang ada ya peraturan gitu
" di pake dulu kapas nya mbak "
Ia menutup mataku dengan kapas basah yang mengandung herbal, terasa nyaman sekali dimataku membuatku rileks.
Ia mulai menumpahkan minyak ke tubuhku secara perlahan
" di buka sedikit mbak handuknya "
Ia mulai membuka handuku hingga belahan toketku terlihat jelas semakin lama handuk mulai terasa terlepas dari tubuhku, kuintip sedikit dari balik kapas ternyata aku memang sudah di telanjangi fan terasa geli saat minyak itu menetes ke tubuhku terutama puting susu.
 
episode 2

" mbak akhwat tapi ko maennya ke tempat pijat "
Kata si bapak memulai pembicaraan
" saya baru pertama kali pak diajak temen "
" hmmm " katanya sambil mulai memijat toketku dan memilin putingku akupun menggeliat keenakan
" geli ya mbak "
" gapapa ko pak " terasa geli tapi nikmat juga seperti ada perasaan aneh yang kurasakan pada setiap sentuhan di tubuhku, sudah lama mungkin aku tidak merasakan sentuhan pria sejak terakhir kali mantan pacar ku kabur setelah mengambil keperawananku
" sering perawatan ya mbak badannya bagus montok "
Katanya memujiku entah itu pujian atau pelecehan
" engga pak biasa aja " pijatannya mulai turun ke perut dan selangkanganku, tubuhku kembali menggelinjang saat jari itu bermain di selangkanganku
" kenapa pijatnya disitu pak, yang pegel pundak saya "
" memang harus menyeluruh mbak biar peredaran darahnya lancar " katanya bersilat lidah padahal tidak ada hubungannya sama sekali dengan pundakku, dan kuliat dari sudut kapas ajeng sedang disetubuhi pemijatnya
" Astaghfirullah ajeng kenapa kamu begitu sama orang yang bukan muhrim " kataku dalam hati, tak lama kakiku diangkat dan pahaku dipijat dengan lembut
" enak pijatannya pak "
" nanti ada yang lebih enak mbak "
" apa itu pak? " kataku pura pura tidak tahu
" nanti di akhir mbak "
" hmmm " gumamku, tak lama ia membuka selangkanganku dan menyentuh itilku dengan gemas
" apa itu pak kok disitu "
" disini terdapat banyak syaraf jadi harus gini biar rileks " katanya dan aku masih berpura pura tidak tahu ia mulai berbalik terdengar dari langkah kakinya yang mendekati kepalaku
" dibuka mulutnya mbak " anehnya aku menurut saja dengan perintahnya dan tiba tiba ada yang masuk ke mulutku
" apa ini pak " kurasakan kontol itu mulai maju mundur di mulutku
" alat buat mijat mbak " katanya berdalih sambil menggrepe toketku dengan perlahan
" susunya empuk " katanya sambil memilin putingku, kontolnya terus menggesek mulutku
" ahh enak mulutnya "
Kemudian ia melepaskan kontolnya dan mulai menaiki meja pijat dan berpindah ke selangkanganku
" shhh enak pak "
Kataku menerima gesekan di bibir memekku, kemudian ia mulai mengulum puting susuku
" susunya enak mbak " sambil terus menggesek bibir memekku, saking enaknya aku sebagai akhwat yang tertutup sampai lupa diri
" masukkin aja pak "
" apanya "
" itu tititnya " kataku
" masukin kemana? " katanya terus melecehkanku
" ke memek sshh "
Ia mulai memasukkannya secara perlahan
" udah ga perawan ya mbak "
" sshhhh hmmm " kataku tidak mempedulikannya
" pernah ngewe ya mbak "
Sambil terus menggenjotku
" sshhhh ahhh " kataku meracau keenakan
" enak ya mbak "
Sudah lama juga aku tidak merasakan kehangatan seorang pria biasanya aku hanya bermasturbasi saja untuk melepas hasrat nafsu ku.

Kulihat ajeng sedang berduduk diatas kelamin si pemijat dengan asyiknya, kemudian ia menatapku dan tersenyum, apa mungkin dia sudah merencanakan semua ini?
Dan aku yakin ini bukan kali pertama ia melakukan hubungan badan dengan orang yang bukan muhrimnya, tanpa sadar akal sehatku mulai kembali
" udah pak saya kesini mau pijat aja "
Kataku sambil sedikit mendorong badannya
" disini kalo abis mijit gini mbak bonusnya "
Katanya sambil terus menusukkan kontolnya
" ahh shhh udah pak "
" jangan ditahan mbak keluarin aja "
" mau pipis ahhh shhhh " kataku keenakan
" keluarin aja "
Aku menggelinjang merasakan nikmatnya orgasme
" udah pak gaenak sama orang "
" sama siapa, tuh temen mbak juga lagi keenakan "
Katanya mengelak
" sshhh ahh "
Kemudian ia mengambil minyak urut dan mulai membasahi memekku
" biar masuknya gampang " katanya tersenyum mesum
" udah pak saya cewek harus di hargai "
Kataku pura pura menolak
" tapi enak kan? "
" sshhh mmhhh "
Aku tak bisa menjawab hanya memalingkan muka
" akhwat ko memeknya dikasih ke orang " katanya terus melecehkanku
" shhh udah pak "
Ia malah mengulum susuku dengan buas
" enak memeknya mbak sshhh "
Tak lama aku merasakan ingin orgasme lagi
" pengen pipis sshhh " kataku
" keluarin aja "
Akupun kembali menggelinjang keenakan
" tuh kan enak mbak "
" sshhh heeh " kataku lemas
Kulihat ajeng sedang mengulum kontol si pemijatnya yang terlihat akan klimaks
" udah pak temen aku juga selesai "
Kataku
" iya mbak "
Ia malah menggenjotku perlahan
" enak kalo pelan gini mbak jadi geli ke kontolnya "
Ia mengucapkan kata kotor itu
" udah pak gak kuat aku lemes "
" ia harus pelan pelan biar cepet keluar " katanya
Kulihat memekku sedang dikawini dengan mesra oleh seorang tukang pijat
" sshhh ahhh " aku lemas sekali
" sshhh mau keluar mbak "
" aahh sshhh keluarin pak "
" pengen disini ya mbak " katanya sambil menggesek itilku
" jangan pak sshhh "
" pengen di dalem memek mbak sshhh "
" ahh jangan pak diluar aja "
" gapapa mbak enakan didalem sshhh anget "
Katanya tak mempedulikanku
" jangan pak nanti aku hamil "
" gapapa mbak sshhh enak ahhh "
Ia terus membujukku untuk memperbolehkannya menembakkan sperma didalam memekku
" disini aja " kataku menunjuk itilku
" ahh iya bapak keluar shhh "
Kamudian ia menarik kontolnya sambil kubuka bibir memekku
" ahhh shhhh ahhhh "
Ia mengarahkan kontolnya dan kukocok perlahan ke itilku dan menembakkan maninya
" hmmmmhhh enak pak anget "
Sebagian ada yang mengalir memasukki memekku
" hmmmm ahhhh enak banget mbak memeknya "
Kamipun berciuman dengan mesra, karna terlalu lelah akupun tertidur.
 
episode 3

Lumayan lama juga aku tertidur dengan tubuh tertutup selimut
" pada kemana ini orang orang " kataku,
Ah masih terasa hangat memekku karena masih terdapat sperma si pemijat
" hmmmhh " sambil kubersihkan dan segera mengenakan pakaian kembali, ajeng juga tidak terlihat mungkin sudah menunggu di luar.
Tak lama aku pun keluar ruangan
" udah tidurnya? "
Kata ajeng yang melihatku menuruni tangga dari ruang tunggu
" iya ngantuk banget " ia tersenyum melihatku
" yaudah kita pulang aja "
Katanya sambil berdiri dan menuju parkiran
" eh ini gimana bayarnya "
" udah aku bayar tadi "
Kamipun berjalan menuju parkiran
" kamu udah langganan disini? " tanyaku
" ga terlalu sering juga "
" hmmm "
" enak ngga tadi pijatannya? " katanya tersenyum
" ya lumayan lah "
" enakan bonusnya ya hahaha " katanya
" ih kamu jebak aku ya "
" tapi enak kan? Hahaha "
" tau ah " kataku pura pura jutek
Kamipun berpisah dan pulang ke rumah masing-masing
Sesampai dirumah aku segera berganti pakaian dan berkaca
" ah masih kerasa angetnya "
Kataku sambil mengelus elus memekku
" kenapa aku jadi gini ya, seorang akhwat yang alim bisa disetubuhi orang yang tak dikenal "
Tapi sudah lama juga aku tidak mendapat kehangatan dari seorang pria
" haaahhhh hoammm " kantuk semakin sulit kutahan dan akupun segera tidur.
KRIIINNGGGG KRRIIINNNGGGG
alarm berbunyi
" yaampun udah pagi aja ini, ah jadi mager "
Segera aku chat ajeng karena badanku terasa lelah
" jeng, aku ga kerja dulu hari ini kurang enak badan nih "
" oh iya ma nanti aku sampein ke HRD "

Sudah lama juga aku tidak ikut liqo, kegiatan keagamaan di mesjid terdekat.
" mumpung lagi ga kerja aku mau pengajian aja "
Segera aku mengenakan pakaian tertutup dan menuju ke mesjid
Sesampainya disana
" eh kak irma kemana aja " tanya umi fatima
" eh umi assalamualaikum "
" waalaikumsalam " kamipun bersalaman
" apakabar umi " tanyaku
" alhamdulillah, kemana aja irma jarang kesini "
" iya umi kerja terus nih, kebetulan sekarang izin ga masuk "
Kamipun berbincang sambil masuk ke mesjid
" hari ini kebetulan ada seminar juga jadi sekalian "
" oh jadi bukan liqo ya mi "
" ya sama aja sih cuma nanti ada pembicara "
Tak seperti biasanya ada seminar bisnis didalam acara liqo dan di mesjid pula, saat masuk tertulis
" membangun bisnis syariah "
Males juga aku kalau tau acaranya seperti ini, tadinya mau pura pura izin terus kabur tapi tidak enak juga dengan umi fatima
" ayo duduk sini " kata umi fatima mengajakku dan kemudian acara dimulai.
Tak lama setelah sambutan datanglah si pembicara dan betapa kagetnya aku ternyata itu randi, ia owner dari pijat spa yang kemarin aku datangi.
" cara membangun bisnis syariah, membantu orang orang blablabla... "
Ternyata seperti ini cara bisnisnya, mengelabui para akhwat agar mau pijat ditempatnya, memang ia mendemonstrasikannya seolah itu pijat syariah dan memenuhi standar padahal aku tahu dibalik semua itu.
" umi jadi pengen nyoba pijat disana deh " kata umi fatima menyadarkan lamunanku
" jangan mau umi "
" lah kenapa? Kamu pernah kesana? "
" emm engga aku pernah denger dari temen sih "
Kataku mengelak bahwa aku pernah di setubuhi pemijatnya
" kenapa emang? Tadi kan pijatnya juga sama cewek "
" iya sih tapi aku ga recomend umi " kataku
Tak terasa 1jam berlalu dan acara pun usai
" tapi umi penasaran pengen ke pijat syariah "
Katanya terus memaksa, aku cuma takut hal serupa juga terjadi pada umi fatima, tak lama
" assalamualaikum "
Randy menghampiri kami
" waalaikumsalam eh nak randy " kata umi
" gimana mau ke tempat saya? Ini ada tiket gratis untuk 3x kunjungan " Katanya menyodorkan tiket pada umi
" wah makasih nak randy, nanti saya kesana deh sekalian ajak keluarga "
Randy tersenyum sambil menatapku mesum karena ia tau bahwa aku telah menjadi korbannya, tatapannya berpindah ke payudaraku membuatku segera menyilangkan tangan dan berpamitan
" emm aku duluan ya ada urusan mendadak "
" eh kenapa buru buru " tahan umi fatima
" mau aku anter? " tanya randy
" gapapa deket ko aku bisa jalan kaki, assalamualaikum "
Kataku sambil berlalu
" Bagaimana kalau umi fatima juga datang kesana dan disetubuhi oleh pemijat randy "
Ahh sudahlah lagian dia pasti mengajak suami dan anaknya.
 
episode 4

Weekend pun tiba dan aku ingin liburan tanpa diganggu siapapun, ingin rasanya aku dipijat lagi tapi tidak ditempat itu tentunya. Segera kupesan let's massage karena kebetulan sedang ada promo untuk pijat panggilan, sekali sekali aku pijat dirumah mumpung lagi banyak waktu luang tanpa diganggu pekerjaan atau apapun.

" pemijatnya sedang menuju kesitu ya mbak " kata suara perempuan di telepon, akupun berbenah tempat dan meja untuk pijat nanti dan kusiapkan minum dan sedikit camilan untuk si pemijat nanti
" TOK TOK TOK "
" iya sebentar " mungkin ini pemijatnya datang dan saat kubuka pintu terlihat seorang pria membawa tas hitam
" neng yang pesen pijat tadi ya "
" iya pak, bapak siapa ya "
" saya yang mau mijat neng " waduh kenapa malah cowok lagi yang mau pijat
" saya pesen pemijatnya cewek deh tadi perasaan "
" dia lagi libur neng "
Aku terdiam sejenak tapi Ya apa boleh buat sudah terlanjur pesan dan aku akan menjaga diri untuk kali ini
" ohh gitu ya, yaudah deh masuk aja "
Aku mempersilahkannya duduk dan menunggu sambil ku ganti pakaianku, ia mempersiapkan meja dan peralatan pijatnya
" ini handuknya neng "
" oh iya pak "
Akupun berlalu ke kamar dan segera ganti pakaian, aku tidak mengenakan apapun hanya terlilit handuk saja
" tiduran aja neng "
" oh iya " akupun segera telungkup dan mulai merasakan minyak urut membasahi punggungku, pijatan lembut mulai kurasakan perlahan mambuat tubuhku merasa rileks dan tenang
" dibuka sedikit neng handuknya "
Akupun menurut saja entah kenapa secara tidak sadar mengikuti perintahnya, dan handuk hanya menutupi pantatku.
Mulai kurasakan kembali minyak urut membasahi pinggangku diikuti dengan pijatan lembut yang membuatku rileks dan hampir membuatku tertidur. Tubuhku benar benar rileks dan setengah sadar karena pijatannya memang memuaskan
" handuknya dibuka aja ya pak " kataku di alam bawah sadar
" iya neng biar gampang bapak mijitnya " akupun mengangkat pinggang dan terlepaslah handuk itu, tubuhku telanjang seutuhnya tanpa sehelai benang pun.
Minyak urut kembali membasahi pantatku dan pijatan lembut mulai beraksi di pantatku, aku yakin ia bisa melihat memekku dengan jelas dari belakang. Ia mulai memijat ke arah selangkangan dan menyentuh bibir memekku
" hhmmhh " aku mulai bergumam.
Ia mulai menggesek memekku dengan lembut terasa syarafku kontraksi saat jari itu menyentuh itilnya, saat sedang tanggung tiba tiba
" dibalik dulu badannya neng "
Katanya menyadarkanku saat sedang keenakan, akupun segera membalikan badan dan menyilangkan tangan menutupi toket dan memekku
" dibuka aja neng " katanya sambil menepis tanganku yang sedang menutupi toketku
" malu pak "
" gapapa neng " katanya sambil mengguyurkan minyak ke toketku
" hhmmmhh " aku mengerang saat tetesan itu mengenai putingku dan tangannya mulai memijat toketku dengan perlahan
" hmmhh udah pak "
" gapapa neng biar kenceng susunya harus di pijat gini "
Katanya sambil meremas dan memilin putingnya
" hmmhh ahh " aku mulai tak bisa menahan rasa nikmat ini
" neng montok banget susunya, empuk juga "
Katanya mulai melecehkanku
" udah pak " tanganku mulai menahan pijatannya
" gapapa neng rileks aja badannya "
Ia mulai mengenyot puting susuku
" hmmhhh sshhh "
" enak ya neng "
" linu pak susunya sshhh "
" gapapa biar kenceng itu ototnya " katanya mengelabuiku,
Perlahan pijatannya turun ke perutku dan akupun kembali melemas, kulihat ia beberapa kali menelan ludah menahan nafsunya. Bagaimana tidak menyentuh tubuh seorang akhwat montok dengan bebasnya membuatnya semakin konak, dapat kulihat dari wajahnya yang sedang menahan nafsu birahinya.
 
episode 5

Jarinya kembali bergerak menuju ke selangkanganku dengan lembut, ia mulai menyirami memekku dengan minyak urut dan jarinya memainkan jembutku membuatku kegelian.
Pijatannya mulai ke bibir memekku dengan lembut ia menyentuhnya, kulirik selangkangannya dan terlihat tonjolan kontolnya yang ngaceng
" kenapa nafsu ini sulit untuk di tahan dan kenapa aku tidak bisa menolaknya, padahal tidak seharusnya aku begini, tubuhku disentuh seenaknya oleh orang lain " fikiranku mulai berkecamuk dan ia kembali mengusap memekku perlahan dan memasukkan jarinya kedalam memekku.
Tak lama seperti ada benda lain yang ingin memasukki memekku tapi aku masih memejamkan mata seolah sedang tertidur, ia mulai menggesekkan kontolnya di bibir memekku dan memasukkannya perlahan
" sshhh ahh enak memeknya "
Aku masih berakting tidur padahal ingin rasanya aku mendesah merasakan rasa nikmat pada memekku yang sedang disodok kontol
" sshhh apa ini pak "
Kataku membuka mataku perlahan dan melihat memekku sedang dikawini oleh kontol pria yang tidak aku kenal
" lagi dipijat neng memek bagian dalemnya "
" sshhh ahh "
" ini harus di pijat juga biar rileks neng " katanya sambil menyentuh memekku
" ko gini mijatnya pak " kataku pura pura polos
" iya memang gini neng biar ototnya kenceng nanti "
" ssshhhh ahhh " geli rasanya kontol itu keluar masuk memekku
" pijat ngewe ini namanya neng " katanya
" ahhh mhhh " kataku mengerang
" enak memeknya neng sshhh "
Ia mulai mengemut putingku
" hmmhh geli pak " sambil kuusap rambutnya.
Nikmat sekali rasanya kontol itu keluar masuk di memekku secara perlahan membuatku keenakan.
" udah pak mijat nya sshhh " Kataku
" belum beres neng masih harus terus dipijat ini memek bagian dalemnya "
" sshhh gakuat aku ahh " aku merasa seperti mau keluar
" keluarin aja neng biar anget "
" sshhh ahhh aku keluar "
Crrttt crtt
" ahh hhmmhhh " akupun melemas
" ahhh shhh anget neng tuh jadi enak mijitnya "
Katanya sambil terus memaju mundurkan pinggangnya
" shhh udah pak lemes "
" bentar lagi neng ini " katanya sambil terus mengewe memekku dan tak lama aku merasakan orgasme ke dua
" ahhh aku keluar lagi pak sshhh "
Ia mencabut kontolnya dan menggesek gesek itilku
" ahhhh "
Crttt crrtt akupun orgasme kedua mengenai perutnya
" maaf ya pak jadi basah "
" gapapa neng anget pipisnya " katanya sambil kembali memasukkan kontolnya
" sshhh lemes pak udah hmmhh " ia tak menghiraukanku dan mengewe memekku secara perlahan
" neng badannya bagus banget "
" hmmhh udahan pak ngewenya " akupun tak malu lagi berkata kotor dihadapannya
" bentar lagi neng tanggung "
" hmmmhhh sshhh " aku sudah tidak bertenaga karena terlalu lemas setelah orgasme kedua, tak lama kemudian
" shhh mau keluar neng harus didalem ini muncratnya "
" kenapa pak hmmhh sshhh "
" biar otot memeknya kena pelumas jadi ototnya kenceng nanti "
" hmmhhh " aku tidak bisa menjawab karena sodokannya semakin kencang
" gapapa ya neng muncrat di memek eneng " katanya meyakinkanku tanpa sadar akupun mengangguk dan
" ahhhh bapak keluarr sshhhh "
CROTTTT CROTTTT CRROOOOTTT
terasa hangat memekku disiram oleh kontolnya, iapun terkulai lemas diatas tubuhku dan mulai mencabut kontolnya
" sshhh ahh " ngilu rasanya saat kontol itu tercabut
" enak ga neng pijatan bapak "
" pijat yang mana nih pak hehe " kataku
" ini pijat ngewe hehehe " katanya sambil mengusap itilku
" heeh jagoan ngewenya aku sampe pipis dua kali "
Ia merebahkan tubuhnya disampingku
" neng akhwat ko mau aja sih di ewe "
" abisnya enak sih " kataku lemas
" maaf ya bapak jadi muncrat di dalem memek neng "
" iya gapapa kok pak lagian enak juga "
" anget licin jadi bapak gakuat tadi " katanya
" titit bapak juga enak keras apalagi pas muncrat jadi anget memekku "
" harus rajin dirawat neng memeknya " katanya
" iya pak " ia kembali menyentuh memekku
" ini rambutnya di cukur juga "
" tapi enakan gitu pak jadi geli hehehe "
" iya sih duh bapak jadi ngaceng lagi ini " katanya sambil mengusap kontolnya
" dikocok aja ya pak lemes kalau ngewe "
" iya gapapa " akupun mengocok kontolnya dengan perlahan iapun mulai menyusu ke toketku
" hmmmhh sshhh " aku mulai keenakan
" susunya montok neng enak "
" hmmhh heeh "
Kurasakan kontolnya mulai berkedut
" mau muncrat neng "
" sini masukin aja pak " akupun membuka selangkanganku
" gapapa muncrat didalem memek neng lagi? "
" iya pak gapapa anget hehe "
Ia segera memasukkan kontolnya dan bergerak maju mundur
" ini sih jadi ngewe lagi pak namanya " kataku tersenyum
" hehe iya enak sih memeknya, bapak jadi ketagihan " katanya menyetubuhiku secara menyamping berhadapan
" geli tuh rambutnya ini harus dicukur neng " katanya sambil mengusap jembutku
" tapi enak gitu pak ada rambutnya "
" iya sih geli enak ke bapaknya " katanya
" shhh mau muncrat neng "
" jangan ditahan pak "
" shhh ahh hmmhh "
Ia menarik kontolnya tapi kutahan dan kumasukkan kepala kontolnya ke memekku dan kukocok perlahan,
Crott crott kembali ia memuncratkan maninya didalam memekku
" hmmhhh ahhh enak neng "
" yang tadi aja masih basah udah muncrat lagi "
" hehehe gakuat bapak memek neng anget sih " katanya sambil ku kocok kontolnya perlahan
" tititnya kalau muncrat juga anget pak enak ke memeknya "
" tuh kan enakan muncrat didalem ya "
" iya pak anget hmmhh "
Karena kelelahan kamipun tertidur

TOK TOK TOK
Suara ketukan pintu menyadarkanku dan kulihat si pemijat sudah tidak ada, akupun segera mengenakan handuk dan membuka pintu, cairan hangat terasa mengalir di selangkanganku dibalik handuk
" iya cari siapa? "
Kulihat seorang wanita membawa tas hitam
" saya yang mau pijat mbak "
HAAHHH???? Terus yang tadi siapa????
 
episode 6

Senin pagi seperti biasa aku bekerja dan banyak sekali deadline yang harus diselesaikan, masih terlintas di fikiranku sebenarnya yang kemarin mijit itu siapa ya?
kulihat ajeng sedang tertidur di mejanya
" masih pagi udah tidur aja "
" iya nih ngantuk banget " katanya
" emang semalem ga tidur "
" di tidurin hehe " katanya nakal
" astaghfirullah ajeng "
" mau pijat lagi ngga ir " ia malah menawariku pijat
" engga ah ga pegel "
" tapi randy suka nanyain kamu loh "
" ngapain nanyain segala " kataku pura pura
" pengen nyobain kamu katanya hahaha "
" ih apaan sih kamu " aku berlalu ke meja kerjaku tapi anehnya aku malah memikirkan hal itu dan aku malah jadi terangsang
" enak loh kontolnya " ajeng berbisik di telingaku
" apa sih jeng "
" aku aja sampe lemes " ia meremas payudaraku
" sshhh mmhh "
" pengen nyobain kamu katanya ir "
" malu jeng sshh " ia mulai memilin milin putingku
" gapapa ko "
" hmmmhh "
" semaleman juga dia bilang terus sama aku "
" jadi kalian maen semalem? "
" iya makanya aku ngantuk lemes banget hehehe "
" ah bekas kamu gamau " kataku
" tapi kalo sama anak buahnya kamu sering haha "
Ohh jadi orang orang itu sebenarnya suruhan randy dan itu semua sudah menjadi skenario miliknya, tapi memang aku lebih suka dengan yang sudah berumur daripada masih muda
" kalo sama bapak bapak beda rasanya jeng "
" kamu sukanya yang berumur ya "
" lebih berpengalaman hahaha "
" ajeng, irma gimana deadline nya udah selesai? "
Suara bu tia mengagetkan kami, seorang general manager perusahaan yang judes
" iya bu masih loading ini lagi di kirim " kataku
" ajeng ngapain di meja irma "
" eh iya bu " ajeng segera meninggalkan mejaku dan kembali ke tempatnya dan kami bekerja fokus seperti biasa, tapi aku masih kepikiran hal tadi yang dikatakan ajeng apa benar randy menginginkan kehangatan tubuhku? Aku melamun sambil menggigiti jari jariku
" masih kepikiran ya " kembali suara ajeng terdengar
" heeh " tanpa sadar aku menjawab
" nanti kita kesana "
" banyak kerjaan ini, bakalan lembur kayaknya "
" yaudah beresin dulu aja " ia kembali ke mejanya dan kenapa ia begitu memaksa agar aku mau melayani nafsu randy dan seketika aku tersadar saat mendengar suara adzan maghrib
" jeng, gaboleh gitu kita sebagai wanita tetap harus bisa menjaga aurat "
" iya aku tau tapi susah nahannya "
" yaudah ikut shalat kita nenangin fikiran "
Aku mengajaknya ke mesjid sebrang kantor agar ia tidak terus memikirkan hal kotor, memang aku akui sama seperti itu tapi kita tetap harus bisa menahannya
" gimana udah mendingan? "
" alhamdulillah " ia tersenyum
" yu ke kantor lagi, aku mau beresin deadline "
" udah pada pulang dikantor kosong " katanya
" kenapa emang "
" takut aku tuh "
" hahaha takut apa "
Aku kembali menyelesaikan tugas yang diperintahkan atasan dengan kondisi kantor yang sepi dan saat aku melewati meja ajeng sudah ada randy disana
" ko bisa? "
" aku suruh kesini dia tadi " ia mencium randy dengan sangat agresif seolah lupa akan pakaian syar'i yang ia kenakan, lupa bahwa seorang akhwat harus menjaga kesuciannya tapi aku tidak bisa berbuat apapun hanya berdiri membeku
" sini irma mau ikutan? " randy menawariku
" engga aku harus beresin deadline "
Segera kutinggalkan mereka dan menuju meja kerjaku, apa benar mereka bersetubuh di kantor? Kondisi sepi semakin mendukung suasana, apa aku harus ikut bergabung dengan mereka?
" ir ayo sini " ajeng memanggilku
Kuraba selangkanganku sudah basah akibat rangsangan yang diterima
" masih ngirim file " kataku
" sshh ahh ahh sini ir mmhh " ajeng mendesah keenakan
" iya bentar " kemudian aku menghampiri mereka yang sedang asyik bersetubuh
" enak irma ssshhh " terlihat jelas mereka bersetubuh dihadapanku
" ayo irma mau ikutan sshhh? " randy terus menawariku sambil tersenyum mesum
" engga makasih "
" mau pijat dirumah lagi? " kenapa randy bisa tau ya, apa itu orang suruhannya?
" eh ko tau "
" iyalah sshh pak irman kan kerja sama saya sshh "
Ia masih terus menyetubuhi ajeng
" hmm pantesan "
" aku suruh kesini ya " katanya menelepon dan aku segera kembali ke mejaku karena takut hal yang tidak di inginkan menimpaku, perasaanku antara mau tapi takut.
Dan beberapa menit kemudian
" assalamualaikum neng "
" eh bapak " si pemijat yang waktu itu datang kerumahku
" kata bos randy mau di pijat lagi "
" engga ko pak "
Ia malah membuka celananya dan kontolnya berdiri tegak
" yakin gamau di pijit? " katanya sambil mengocok kontolnya
" astaghfirullah pak ngapain itu "
" susunya jadi montok neng setelah dipijat " katanya menggerepe
" gaboleh pak " aku mencoba menahan tangannya
" montok ini neng "
" jangan pak malu "
Ia membuka kancing kemejaku dan membenamkan wajahnya di belahan payudaraku
" empuk neng mmhh "
" sshhh mmm "
Ia menyingkap bh ku dan mengulum putingnya
" gurih susunya mmm "
" ssshhh aww linu pak "
" pengen di jepit pake susu neng hehe " pintanya
" apanya pak sshh"
" kontol bapak ini udah ngaceng tuh "
Aku mulai menjepit kontolnya dan pinggangnya mulai menggenjot, kulihat ia menutup matanya karena merasakan kenikmatan
" sampe merem gitu pak "
" sshhh iya nikmat banget neng hehe "
" hmmm mm " ku kulum kepala kontolnya
" montok toketnya neng bapak ga kuat sshhh "
" jangan dulu muncrat pak " aku menekan kepala kontolnya
" iya udah jangan di gesekin terus susunya sshh "
Aku sudah dikuasai nafsu sampai lupa bahwa diriku seorang akhwat yang tidak seharusnya berbuat seperti ini ditambah ini di tempat kerjaku, takut hal buruk datang menimpa
" jangan disini pak "
" mau gabung sama mereka? "
" gamau malu "
" disini aja sambil bapak pijat yu " akupun menurutinya, berdiri dab ia menidurkanku diatas meja kerjaku lalu mulai meremas payudaraku
" ko gitu pijatnya pak sshhh " protesku
" montok neng bapak suka banget ini "
" kasian mau muncrat ga jadi hehe " aku meraba kontolnya
" nanti aja disini muncratnya hehe " katanya meraba jembutku
" ih dasar "
" belum di cukur juga ini rambutnya neng "
" iya pak nanti "
Ia kembali memijat payudaraku dan turun hingga ke perut, kulihat ia beberapa kali menelan ludah karena melihat tubuhku yang tidak tertutup apapun.
Aku lupa kapan semua pakaianku terlepas, begitupun dia sudah tidak tertutup sehelai benang pun
" sepong neng " ia menyodorkan kontolnya ke mulutku
" hkkk mmmm "
" aahh sshhh enak neng nyepongnya "
" enakan mana sama memek pak "
" lupa bapak rasanya, coba lagi " ia berpindah ke selangkanganku dan menekan kontolnya masuk
" mmhhh sshhh " nikmat saat kontol itu memasukki memekku, terasa keras dan hangat
" enakan di memek neng hehe "
" katanya mau dipijit pak sshh "
" iya ini juga dipijit neng hehe "
" ko gini mijitnya "
" iya pijat memek pake kontol hehe " katanya ngeles
" yang pegel pundakku pak sshhh "
" gapapa memeknya juga harus dipijat neng "
" kenapa pak " aku berlagak polos
" biar otot ototnya ga kaku neng "
" sshhh terus pak enak mmm "
" tuh kan mulai kerasa ototnya " katanya seolah aku tidak tahu apa apa
" mau keluar pak sshhh "
" bapak juga neng sshhh gakuat "
CROTT CROTT
Terasa hangat memekku dan sungguh nikmat rasanya
" ko udah muncrat pak "
" tadi sih ga kuat di jepit sama susu neng hehe "
" masa ga kuat "
" iya montok gitu neng jadi gakuat bapak hehe " ia masih menancapkan kontolnya di memekku
" udah pak cabut " aku berdiri dan kontolnya terkulai lemas
" iya neng saya harus pijat ke tempat lain "
" oh iya pak "
" yaudah saya pamit ya neng assalamualaikum "
" waalaikumsalam "
" makasih memeknya hehe "
" kesini numpang muncratin mani doang " kataku bercanda
" hehehe "
" didalem lagi "
" enak neng hehehe " ia pun menuju randy yang juga selesai bersetubuh dan mereka berdua pergi.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
episode 7

Selesai membenahi semuanya aku langsung menuju meja ajeng
" hayu jeng pulang "
" iya ir "
" kenapa randy bisa ada disini "
" aku suruh kesini dia tadinya mau sama kamu "
" ah aku sukanya yang udah pengalaman haha " kataku
" tadi pak irman juga kesini "
" iya tadi juga udah "
" ngewe sama kamu ir? " katanya frontal
" iya nih masih basah maninya " sambil ku pegang selangkanganku
" pantesan kamu plong banget keliatannya "
" hahaha dasar " aku menepuk pundaknya
" mau nginep di rumahku ngga? "
" lain kali deh ya "
" yaudah aku jalan ya ir "
" hati hati jeng "
Aku segera pulang dan istirahat karena besok harus kerja seperti biasa.
Sesampainya aku dirumah ada umi fatima menunggu disana
" umi? "
" irma ini ada undangan pengajian nanti ya "
" oh iya umi, masuk dulu ayo "
" gapapa mau langsung berangkat lagi "
Iapun berlalu dan aku segera masuk kemudian mandi karena lelah sehabis kerja dan bersetubuh. Selepas mandi aku mulai membaca undangan tadi dan disana terdapat lagi workshop tentang pijat muslimah randy, aku takut ia mengincar orang orang polos untuk dijadikan targetnya.
" pijat syari'ah muslimah blablabla " itulah yang tertulis di undangan berikut kuponnya, aku tidak mempedulikannya dan langsung istirahat karena terlalu lelah.

Besoknya aku tidak terlalu sibuk kerja karena deadline sudah selesai tadi malam hanya crosscheck hasilnya saja berikut laporan ke general manager
" bu tia gada ir " ujar ajeng
" kemana emang "
" ikut workshop katanya sambil pengajian "
" wahh jangan bilang dia ke acara randy juga " kataku
" iya dia kesana "
Ternyata dia sama saja ketagihan mendapatkan pelayanan pijat plus plus
" tapi harus di check laporan kemaren "
" butuh ttd nya aja kan kamu? "
" iya sih " kataku
" yaudah nanti siang kita susulin aja kesana "
" oh yaudah "
Ttd nya sangat penting sekali bagiku karea acc segala sesuatu menggunakan ttd nya.
Jam makan siang pun tiba
" ayo ir " ajeng menegur lamunanku
" oh iya " kami segera menuju tempat pijat randy
" ttd apaan sih ir "
" ini laporan yang semalem "
" besok aja padahal "
" pengennya juga gitu tapi kan tau sendiri dia sewotnya kayak gimana " kataku
" hahaha iya sih, tuh ada mobilnya "
Sesampainya disana memang terparkir mobil milik ibu tia dan kami segera masuk
" irma " terdengar suara umi fatima
" eh umi " ia bersama suaminya
" mau pijat? "
" ehh engga umi ini mau ketemu atasan lagi disini "
Ajeng bersalaman dengan umi fatima
" yaudah ayo masuk, umi juga mau dipijit "
Seketika aku terkejut mendengar itu karena aku takut ia menjadi korban juga
" haloo wah pada dateng juga ayo masuk masuk "
Randy menyambut kami dan aku menunduk tidak menatapnya
" eh nak randy " kata umi fatima
" mari bu langsung ke lantai atas " ia tersenyum mesum
" umi masuk dulu ya " kami mengangguk dan langsung menuju ruang tunggu karena bu tia sedang beristirahat
" irma, ajeng ngapain? "
" ini bu ttd laporan saya yang kemarin malam " kataku memberikan laporan
" saya nganter irma aja bu hehe " ujar ajeng
" habis ini kalian langsung ke kantor lagi beresin kerjaan "
" baik bu "
Kami langsung menuju ke parkiran dan kembali ke kantor
" males lama lama kalo ada bu tia " kataku
" iyalah males banget, yu ah balik "
" eh eneng " datang si bapak pemijat yang pernah menyetubuhiku
" pak irman " ajeng bersalaman dan aku hanya tersenyum
" mau kemana ini "
" pulang lagi pak "
" pijat dulu yu bapak ada obat pijat bagus " tawarnya dan kami berdua malah mengangguk, apa aku terkena hipnotis?
" pijat dimana pak "
" dilantai atas aja " ajaknya dan kami berdua mengikutinya lewat belakang dan kulihat di kamar pijat ada yang sedang bersetubuh begitu kaget ketika aku tahu bahwa itu umi fatima
" itu ibu yang tadi kan? " kata ajeng
" iya guru ngaji aku "
" enak banget ih kayaknya "
Memeknya sedang dijilat oleh pemijat dan ia bergelinjang keenakan, saat aku mengintip ke ruang tunggu bawah kulihat suaminya sedang menelepon dan asyik tertawa.
Sungguh mengerikan suaminya terbahak bahak sedangkan istrinya sedang dinikmati oleh orang yang bukan muhrimnya
" ayo ngapain ngintip sini aja " pak irman menyadarkan kami berdua dan tak lama randy datang
" mau pijat sama siapa? " tanyanya pada kami
" aku mau sama kamu " ajeng menarik tangan randy ke ruang pijat lain
" eneng sama bapak aja ya hehe "
" saya ga bawa uang pak "
" gapapa gratis saya mau nyoba obat baru nih " katanya dan kami mulai memasuki ruang pijat.
Aku membuka semua pakaianku dan menutupnya dengan handuk begitupun rambut tak lepas dari handuk karena agar selalu tertutup
" obat apa pak "
" ini minyak urut bagus " ia merebahkan tubuhku dan menyiram pundakku
" handuknya buka aja ya "
" oh boleh kalo eneng mau hehe " katanya tersenyum dan segera ku buka handukku, mulai menyiramkan minyak ke payudaraku
" sshhhh "
" keras susunya neng "
" kan kerangsang pak " kataku
" putingnya juga ngaceng banget ini "
" ahsshhh geli pak "
" gemes liatnya hehe "
" di emut jangan di liatin " kataku yang mulai terangsang
" boleh neng? "
" iya " aku mengizinkannya dan ia mulai mengulum putingku
" sshhhh "
" montok susunya neng " ia kegirangan
" iya kalo kerangsang jadi gede "
" pentilnya juga jadi gede ya neng hehe " ia memilin putingku
" hmmmhh "
" enakan di emut atau gini neng " katanya
" diemut aja hmmmhh " mulai kurasakan nikmat yang menjalar
" buka handuk bawahnya ya neng "
" mau ngapain pak "
" ini mau nyobain obat kan "
" kenapa harus disitu nyobainnya "
" ini bagus buat memeknya neng biar empuk hehe "
" ih si bapak " kataku pura pura
" buat bulunya juga bagus neng biar lebat " ia membuka handukku dan mengoleskan obat itu ke memekku
" hmmhhh "
" harus di olesin gini neng ke memeknya " katanya sambil terus mengelus memekku dan kulihat kontolnya ngaceng dibalik celananya
" bapak ngaceng ya "
" hehe iya neng "
" ga di obatin juga itunya pak hehe " aku menggodanya
" nanti masukin kesini aja obatinnya hehehe " katanya mengelus memekku
" emang harus disitu ya "
" iya neng bagus kalo diobatin sama memek jadi keras hehehe "
" ngewe itu namanya pak "
" hehehe hayu " ia berpindah ke selangkanganku dan memasukkan kontolnya
" mmmhhh sshhh "
" tuh neng enak kalo dimasukkin ke memek "
" heeh sshh "
" harus di colok colok gini biar masuk obatnya "
" mmmhhh " aku melenguh menerima setiap sodokannya karena terasa nikmat sekali di setiap gesekkannya
" enak ya neng "
" heeh sshhh "
" toketnya mau di obatin lagi engga "
" kan udah tadi mmhhh "
" gapapa biar makin kenceng neng hehe " ia mengoleskan minyak itu dan meremas payudaraku
" sshhh remes terus pak mmhhhh "
" tuh pentilnya juga jadi ngaceng hehe "
Ia terus melecehkanku
"ah shhh mau keluar pak mhhhh "
Crtt crttt
aku menggelinjang merasakan kenikmatan orgasme
" tuh udah reaksi obatnya neng hehehe "
" di ewe gitu ya pasti muncrat pak "
" hehehe enak ya "
" lemes pak "
" iya emang gitu gejalanya hehe " ia kembali menggenjotku
" belum mau muncrat pak? "
" belum sshhh masih ngaceng "
" keras banget ih "
" iya kan pake obat hehe " ia membenamkan wajahnya di belahan payudaraku
" seneng banget maenin toketku pak "
" iya montok banget sekarang "
" sshhh mmhhh " aku masih merasakan nikmat dari sodokannya
" pengen dijepit pake toket neng hehe " ia mencabut kontolnya dan aku berpindah berlutut ke bawah
" sini pak kontolnya " kujepit dengan payudaraku
" sshhh ah nikmat banget montok " ia mengangkat dagunya karena merasakan nikmat
" kuat banget kontolnya "
" mau muncrat sshhh "
" keluarin aja "
" ini obat satu lagi harus diminum neng shh "
" obat apa pak "
" obat mani hehe "
" kenapa harus di minum "
" bagus buat kesehatan neng "
" hmmmhh "
" sshhh neng sepong aja bapak ga kuat shhh "
Segera ku kulum kepala kontolnya dan kukocok dengan kuat
" keluarin pak mmmm "
" telen ya neng sshhh ahhh "
" heeh mmm "
CROTT CROTTT CRTT
Banyak sekali mani itu dan memenuhi mulutku kemudian aku menelannya dan sungguh aneh rasanya sampai mau muntah
 
Bimabet
episode 8

" enek pak hkkkkk " protesku
" gapapa neng obat itu hehehe "
" obat apa " tanyaku polos
" biar awet muda bagus hehe "
" enak ya muncrat di mulutku "
" heeh enak banget ngilu "
" memekku juga ngilu kalau lagi di ewe gitu "
" makanya muncrat ya "
" heeh "
" kontol bapak juga ngilu kalo lagi nyolok ngolok gitu "
" tapi enak ya pak "
" heeh enak banget licin anget gitu hehe "
" hmmhh dasar "
Ia merebahkan tubuhnya karena kelelahan, aku mengelap tubuhku karena penuh keringat
" jadi gede toketnya neng " ia meraba pagudaraku
" seneng banget sama toketku pak "
" iya montok betah banget hehe "
" ih dasar "
" enak kalo lagi dijepit " katanya
" iya bapak suka merem melek hehe "
" iya enak ngilu hehe "
" hmmm "
" pengen ngemut lagi neng " ia memainkan putingku dan kusodorkan ke mulutnya
" mmhhh sshhh ngilu pak "
" enak susunya neng " katanya
" udah pak sshhh "
" bentar mmmm "
" ih bapak ngaceng lagi ya " kataku dan kemudian mengocoknya
" ini sih susunya montok, kan jadi ngaceng "
" cuma liat toket doang haha " kataku
" iya liat toket gede gini pasti ngaceng lah " katanya menekan putingku
" sshhh ngilu pak mmhhh "
" pengen dijepit lagi neng hehehe "
" seneng banget kontolnya dijepit " aku menaiki meja pijat dan mulai menjepit kontolnya
" sshhh lembut susunya jadi enak hehehe "
" keras kontolnya pak "
" sshhh terus gesekkin neng "
" enak ya pak "
" heeh sshhh "
" nyut nyutan kontolnya pak " kataku
" heeh mau muncrat "
" keluarin aja " aku mengulum kontolnya dengan kuat
" sshhhh pelan neng mhhh "
" hkk hkk mmmm "
" pengen di toket muncratnya neng hehe "
" dijepit aja? "
" heeh sshh kan tadi udah disepong hehe "
Aku kembali menjepit kontolnya yang semakin berkedut
" keluarin pak "
" sshhh ahhh neng mmhhh "
CROTTT CROTT CROTTT
" banyak banget ih "
" hehehe nikmat susunya neng sshhh "
" padahal tadi udah keluar "
" lemes bapak sshh "
" udah ya " aku mulai berdiri
" ratain dulu itu maninya biar jadi masker "
" kenapa emang pak "
" bagus neng biar kenceng nanti toketnya hehe " ia meratakan maninya di payudaraku
" udah ih jangan ke itunya " ia memilin putingku
" gapapa pentilnya juga biar gede neng hehe "
" betah ya sama susuku "
" hehehe nanti pake BH nya yang agak longgaran neng "
" kenapa emang pak "
" biar pertumbuhannya ga terhambat " ia terus menggrepe susuku
" udahan aku mau pulang pak "
" nanti ini harus dipijat dulu biar kenceng toketnya hehe "
" bilang aja pengen grepe " kataku sewot
" hehehe montok "
" udah pak ih "
" yaudah iya " kami segera membenahi semuanya dan berpakaian lengkap, aku berkaca dan memperbaiki makeup ku
" neng bapak duluan ya ke bawah "
" iya pak "
Kembali akal sehatku berfikir kenapa aku mau saja diperlakukan seperti tadi, disetubuhi seenaknya oleh orang yang bukan muhrimku.
Tapi di sisi lain aku sangat menikmatinya dan ketagihan dengan yang namanya seks, sepertinya aku harus mulai berfikir tentang pernikahan dan melakukan hal tersebut dengan halal, "perbuatan itu jika dilakukan setelah menikah akan menjadi sebuah ibadah"
Aku selalu ingat kata kata itu dari umi fatima tapi kenapa justru ia pun melakukan hal itu dengn orang lain.
Oh iya aku jadi ingat bahwa umi fatima juga sedang pijat disini, aku segera keluar dan kulibat ajeng sedang tidur bersama randy dengan tubuh tanpa busana, saat aku mengecek ruangan yang satu ternyata umi fatima sudah selesai
" irma "
" eh umi "
" selesai pijatnya? "
" engga umi cuma nganter temen "
" oh iya yang tadi ya "
" iya, umi udah? "
" udah hehe " ia tersenyum kegirangan, mungkin ia baru saja merasakan kenikmatan dari tukang pijat itu
" baru kesini ya umi "
" iya baru pertama kali tapi bagus pelayanannya "
" pelayanan seks kali hahaha " kataku dalam hati
" bu saya duluan ya " kata si pemijatnya yang keluar dari ruangan
" makasih ya de " umi fatima tersenyum mesum
" bisa pijat panggilan juga ko mi disini "
" oh iya? "
" iya, ini ownernya temen irma "
" hooo pantesan, yaudah umi duluan ya suami udah nunggu dibawah " ia beranjak
" oh iya umi hati hati "
" jangan lupa besok malem ada pengajian "
" oh iya umi paling beres kerja "
" oh iya gapapa, yaudah ya duluan assalamualaikum "
" waalaikumsalam " iapun berlalu dan tak lama ajeng keluar ruangan
" udah ngewenya? " kataku
" ih kamu ya astaghfirullah "
" alah gausah pura pura " kamipun bercanda dan kemudian pulang ke rumah masing masing.

Sesampai dirumah aku segera mandi dan membersihkan seluruh tubuhku setelah seharian beraktifitas, mengeringkan tubuh lalu beristirahat.
Aku terbangun setelah menyadari jam sudah menunjukkan pukul 5 pagi berarti aku tertidur semalaman karena kelelahan, aku berangkat kerja seperti biasa namun hari itu aku tidak melihat ajeng bahkan hingga jam pulang kerja, apa mungkin dia sakit?
Jam menunjukkan pukul 17.00 dan aku harus segera pulang karena malam ini ada kajian dari umi fatima.
Sesampai dirumah aku segera mandi dan bersih bersih untuk menuju mesjid
" irma " terdengar suara ikhwan memanggilku
" eh ikhsan? "
Ternyata itu mantan pacarku dulu
" assalamualaikum "
" waalaikumsalam kamu disini "
" iya sekarang disini lagi "
" udah ga kerja di luar pulau lagi? "
" udah selesai kontraknya "
Kamipun berbincang sambil berjalan menuju mesjid.
Ikhsan ini mantan pacarku yang pertama kali mengambil keperawananku dan aku mengenalnya dari acara kajian seperti ini
" maaf ya dulu aku kabur ga ngabarin kamu " katanya
" udah lah lagian udah lama juga kejadiannya "
Ia tersenyum kepadaku
" kamu ada acara selepas kajian? "
" engga ko aku istirahat dirumah "
Aku tahu dia pasti melancarkan aksi modus untuk mendekatiku lagi tapi aku sudah tidak menginginkannya lagi
" mau ngobrol sih tadinya "
" lain kali aja " kataku singkat dan masuk ke mesjid untuk mulai kajian dari umi fatima.
Aku tersenyum ketika mendengar isi temanya yaitu " cara menjaga kehormatan " entah kebetulan atau apa tapi aku merasa lucu dengan kelakuannya dan tema yang ia bawakan.

Selepas kajian aku langsung pulang dan langsung beristirahat karena mood ku seketika hilang saat melihat ikhsan yang masih saja seperti dulu
TOK TOK TOK
Terdengar suara pintu dan kuintip lewat jendela ternyata itu pak irman tapi ko dia bisa tahu rumahku?, aku hanya takut jika itu ikhsan
" bapak ko tau rumah saya "
" hehehe saya tau dari neng ajeng, kebetulan ada panggilan mijit dirumah ibu fatima "
" APA?? " aku terkejut mendengarnya
" rumahnya dimana ya neng "
" mari saya antar pak "
Aku mengantarnya ke rumah umi fatima yang tidak terlalu jauh dari rumahku
" tuh yang cat ijo pak "
" oh iya makasih ya neng "
" iya pak "
" mau dipijat sekalian neng? "
" gausah pak hehe "
" nanti saya kerumah ya hehe "
" eh iya pak " aku terhipnotis dan mengiyakan
" yaudah saya masuk dulu ya makasih udah nganter "
" iya pak saya juga mau pulang lagi "
Sepanjang jalan aku malah terangsang dengan datangnya pak irman, kenapa aku memiliki hasrat seperti ini, mudah terangsang dengan seseorang yang lebih pantas menjadi ayahku tapi dia sudah membuatku ketagihan.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd