Season 1
Episode 4
"Mulai berinteraksi"
.
.
.
Yudi: "Jiah... kenapa jadi begini, rasanya tubuhku sangat ringan tetapi sekaligus sangat kuat. terjatuh seperti ini tapi tidak sakit sama sekali"
Yudi: "Inikah kekuatan Dewa?"
Yudi: "oh iya! perempuan itu, aku harus secepatnya kesana. aku harus lebih memperhatikan pergerakanku sekarang"
Yudi mulai berjalan dengan sangat pelan, pelan tapi pasti dia mulai menambah kecepatan jalannya. sekarang dia sudah mulai menguasai cara untuk bergerak dengan kekuatan barunya itu.
Sementara dilokasi yang sedang dituju oleh Yudi, terlihat segerombolan goblin sedang menggangbang tubuh seorang perempuan cantik.
Perempuan: "Jang..anh.. kumohon jangan! sakiitth ahh hiks hiks"
Goblin A: "Sabarlah cantikk, ngehhnh ini akan terasa enakhh ohh nanti yess"
Ucap Goblin yang ada di bawah tubuh perempuan itu sambil menusuk memeknya pakai kontol yang cukup besar. sangat kontras dengan tubuh goblin yang terbilang lebih kecil dari manusia
Perempuan: "tidakk!! Perihhh bangeettt hiks hiks"
Goblin B: "Diam kau lontehh, uhh yaa nanti juga kauw akan ketagihan. hah yaa serett banget boolmu uhh"
Goblin yang sedang menusuk bool perempuan itupun ikut berkomentar.
Mulustrasi Goblin
Mulustrasi Perempuan yang digangbang Goblin
Yudi: "buset! makhluk apa itu? jelek amat anjay!"
Yudi: "waduh, tu cewek lagi digangbang, kasian banget!"
Yudi: "tolongin ngga ya? tapi serem juga, mana banyak lagi. apa aku mampu melawan mereka sendirian?"
Yudi: "Sepertinya ini momen yang tepat buat menguji kekuatan baruku. toh dengan sedikit tenaga aku bisa bergerak layaknya the flash. bisa yuk bisa"
Setelah mengumpulkan keberanian, Yudi pun memutuskan untuk menerjang mereka tanpa menunggu mereka menyadari kehadiran Yudi.
Yudi yang tidak ingin mengambil resiko, dia menambah kekuatan pada pergerakannya. lebih besar dari yang dia gunakan untuk berlari menuju tempat tersebut.
Hasilnya, Tubuh Goblin-goblin itu pun hancur berkeping-keping seperti tertabrak kereta shinkansen.
Yudi: "Demi apa? renyah banget badan mereka"
Perempuan: "Si..siapa kamu?"
Yudi: "eh? kamu tidak apa-apa? tenang saja. semuanya sudah aman. aku Yudi, namaku adalah Yudi"
Perempuan: "wuaa... terima kasih banyak. huaaa huaa"
Tiba-tiba perempuan itu bangkit dan memeluk Yudi. Tentu saja Yudi pun kaget dan tidak menyangka dirinya dipeluk perempuan cantik dalam kondisi hampir bugil.
Yudi: "Eh, aduh empuknya. halus sekali. eh maksudnya, mbak sudah tidak apa-apa. jangan menangis. kamu sudah aman sekarang"
Perempuan: "ma.. maaf..."
Ucap perempuan itu sambil melepaskan pelukannya. keduanya pun tampak kikuk.
Yudi: "nama kamu siapa? kenapa bisa terjadi seperti ini?"
Elena: "namaku Elena, Elena Colby. aku adalah seorang petualang pemula yang sedang menjalankan misi mencari tanaman herbal disekitar sini."
Elena: "saat sedang mengumpulkan tanaman herbal, tiba-tiba segerombolan goblin datang entah dari mana dan langsung menyerangku"
Yudi: "(Goblin? Petualang? Isekai banget anjay!!!)
Itulah pertemuan pertama Yudi dengan penduduk dunia tersebut. Yudi pun menanyakan banyak hal kepada Elena sambil mengantarnya kembali ke Kota. Yudi mencopot bajunya untuk diberikan ke Elena. bukannya kasihan, Yudi hanya takut dia tidak bisa menahan hasratnya melihat kondisi Elena yang hampir bugil.
Muka Elena tampak memerah melihat Yudi bertelanjang dada. Dia baru sadar kalau yang menolongnya adalah sosok pemuda yang mempunyai paras yang rupawan dan badan yang atletis.
Sementara Yudi malah belum sadar bahwa tubuh dan rupanya telah berubah drastis. Fokusnya hanya bolak balik antara tubuh Elena dan dunia petualang seperti dalam game yang biasa dia mainkan.
To be continue...