Lanjutannya
Di klinik bersalin..
".. Ibu Anna silahkan masuk.." panggil suster penjaga klinik bersalin.
"..Ren temenin aku masuk .. " ajak Anna,
"..Maaf bu, suaminya aja yang bisa masuk.." ujar suster sambil memandang Anton
".. apa gue.." pekik Anton sambil menunjuk dirinya keheranan..
".. Lho kenapa pak, gak usah malu pa, supaya bapak tau perkembangan janin anak bapak.. oo iya nama bapak siapa yach.. ini datanya bu Anna belum lengkap.." celoteh suster
".. Anton.. sus.. Anton suryadinata.. saya adiknya dia.. emang dia malu sus kalo ke dokter kandungan hihi" Renata menjawab pertanyaan suster sambil , menggoda Anton..
".. Loe tuch yach.." geram Anton, Anna hanya bisa terdiam
".. ya udah mari bu..pa.. Anton silahkan masuk.." ajak suster sambil membuka pintu ruang praktek dokter, Anton hanya diam melongo.
".. udah sana masuk, aku tunggu kabar baiknya..hihi.." ujar Renata sambil mendorong Anton, dengan enggan Anton masuk ke dalam ruangan dokter.
***
didalam ruang periksa,
".. silahkan Bu anton silahkan duduk... gimana kandungannya... gak ada keluhan.. nah gitu dong ayahnya si dede musti ikut, supaya tau perkembangan anaknya, jangan hanya bisa bikinnya doang.. sekalian nanti saya akan menerangkan ke bapak menjaga kehamilan ibunya.." ujar dokter, sambil memeriksa berkas kesehatan Anna
" ..Eh iya bu dok.." jawab Anton sambil menoleh ke Anna, Anna yang terlihat diam memandangi dokter , merasa tidak enak dalam hatinya pada Anton.
".. silahkan bu, kita periksa kandungannya, ayo buka celananya.. nah ini pak.. kalo dah usia kandungan diatas 3 bulan usahakan penggunaan celana jeans begini mengganggu lho pa.. tolong ntar diperhatikan yach.. ingatkan lagi istrinya dalam penggunakan celana ketat, dilarang yang longar aja.." ujar dokter
"..ii..iiya.. bu dok.." jawab sambil memalingkan wajahnya.
"..ayo bu buka, masa sama suaminya malu.. " ujar dokter saat melihat anna ragu membuka, celananya. lalu dia membelakangi anton dan membuka celana jeansnya lalu berbaring di meja periksa..
".. nah pa Anton sini kemari..liat nich.." ajak dokter
Deeg... anton makin risih mendengar dokter yang menyuruhnya berada disamping Anna.
"..iii ya.. bu dok.." jawabnya sambil mendekati mereka
".. nich liat kandungannya kalo saya hitung mau masuk bulan ke 5... kita liat janinnya ya pak.." ujar dokter sambil mengusap perut bagian bawah pusarnya Anna.. anton hanya menelan ludah melihat putihnya perut Anna.. apalagi melihat bulu jembut yang sudah mengintip akibat celana dalam yang dipakai anna sudah kekecilan tercetak belahan bibir vagina Anna dan terlihat lembab...
bagaimanapun juga Anton adalah lelaki yang normal, melihat daerah kewanitaan Anna membuat, penis Anton pun jadi berdiri.
melihat tubuhnya terlihat Anton, Anna yang hanya memandang ke arah lain menahan malu, akibat daerah pribadinya yang kini terbuka tanpa tertutup dihadapan Anton.
"..liat pa.. janinnya dilayar.. " kejut bu dokter mengagetkan pandangan anton terhadap tubuh mulus anna
".. ehh.. iiiya bu dok.." jawab Anton
".. bayinya sehat, pertumbuhannya normal untuk usia kandungannya, nah itu kepalanya... itu kakinya.... ini tangannya.. kita liat jenis kelaminnya... hmmm... kalo terlihat dilayar ini bayi laki laki pak.. ini penisnya.. " papar dokter menerangkan janin yang berada dalam kandungan Anna.
Anna pun memperhatikan janin yang ada dalam kandungannya., senyum tipis yang mengambarkan kegembiraan bahwa janin yang dikandungnya sehat.
".. nah sekarang pak, saya ajarkan cara bapak membantu ibu merawat kandungannya.. coba bu.. buka pakaian atasnya..dan bhnya..!! perintah dokter.. dengan malu tanpa banyak bicara anna membuka kamejanya sambil mengalihkan pandangannya..
".. nah pa.. liat.. apa bapak sering berhubungan intim dengan ibu..?.. tanya dokter, anton yang tak berkedip melihat payudara anna yang tak terlalu besar, putih dan mengkal putingnya yang berwarna merah mencuat menantangnya.
Anton pun menrogoh kedalam celananya membenah posisi penisnya, karena penisnya yang tegang berdiri, membuat tidak nyaman..
"..pak.." tegur dokter
".. iiya dok..." jawab Anton
".. nah pak kalo sedang berhubungan intim, bapak bantu ibu untuk memijat payudaranya seperti ini Pegang pangkal payudara dengan kedua tangan, lalu lakukan pengurutan ke arah puting susu sebanyak minimal 30 kali. tapi sebelumnya ingatkan ibunya untuk membersihkan putingnya dri kotoran pake air anget lho pak., nah lalu pemijatan terhadap payudara dengan cara Pegang kedua puting susu lalu ditarik, diputar searah dan berlawanan dengan jarum jam, ini sangat baik untuk merangsang pembetukan hormon air susu apa lagi nanti di usia kandungan dah tua mungkin akan keluar air susunya..." papar bu dokter sambil mempraktikan dihadapan Anton, membuat Anton makin menelan ludah.. anna pun hanya memejam mata tek kuasa menahan rangsangan dokter dan rasa malunya.
".. .. lalu ini pak.. kasih tau istrinya harus sering mengganti celana dalam, liat ini daerah kewanitaan ini kelembaban sangat tinggi yang mengakibatkan jadi banyak jamur.. " ujar dokter memperlihatkan cairan yang merembes tadi, dicelana dalam Anna makin jelaslah belahan Vagina Anna, akibat ransangan pada payudaranya
".. Dan ini penggunaan celana dalam ketat ini mengganggu peredaran darah, yang nanti menyebabkan varises jika menggunakan celana dalam yang terlalu ketat.. nah ini lagi pa.. ini bulu kemaluannya jangan pernah dicukur saat kehamilan nanti jika lecet saat mencukur menyebabkan infeksi kecuali nanti saat melahirkan nanti dicukur.. iya bu pak...." lanjut bu dokter sambil menunjukan vagina anna yang kekecilan tak mampu menutupi jembutnya.
Anton yang sudah dari tadi sudah tidak enak dirinya hanya bisa mengoyang goyangkan badannya menahan birahinya.
" .. sudah bu, silahkan pakai lagi bajunya, jangan lupa nanti ganti dirumah celana usahakan yang longar aja, ingatkan istrinya yach pa.."
"..ehh.. iiiya bu dok.." jawab Anton..
" ya udah bu Anton.. nanti bulan depan kontrol lagi kesini kita cek lagi kandungannya.." ujar bu dokter saat Anna yang telah rapih berpakaian duduk di depan meja dokter.
saat keluar dari ruangan dokter..
" gimana Na.. ton.. kandungannya.." tanya Renata..
"..ehh iiiya bu dok.."jawab anton, yang masih cengo, sedari tadi melamun, dalam pikiranya hanya ada tubuh mulus Anna dihadapannya, yang menggoda birahinya.
".. oyy ini Rena.. bukan dokter kalleeeee.. na.. kenapa nich Anton jadi bengong aja tadi diapain ama dokter" tanya Renata pada Anna
"..iiiya.. dok.." jawab Anna yang saat itu melamun juga, memikirkan rasa malu saat seluruh tubuh pribadinyanya terekspos Anton..
"..hadeuuhhh kok.. pada aneh kalian.. Suster ini kakak aku kenapa.." teriak Renata sambil menepok jidat sendiri
Bersambung
NEXT -----> ~~EPISODE 27~~