wanita : "ya hai..! Aku dan teman-temanku ingin bermain bola voli dan kami hanya berlima, kami perlu satu pemain lagi. Kamu mau bergabung dengan kami? Jika kamu tidak sedang sibuk, tentu saja. Bagaimana menurutmu? Mereka menunggu di sana."
liam : "Aaa.. Mmm.. (Apakah dia benar-benar mengundang aku untuk bermain bola voli dengan teman-temannya? Mungkin gadis-gadis lain juga memiliki payudara besar seperti dia?)"
ibuku : "Terlalu banyak orang di sekitar sini, LIAM."
liam : "Itu akan baik-baik saja... Semua orang sibuk dengan diri mereka sendiri, ibu satu-satunya yang bisa membantu kontol kerasku ini, ibu tahu…"
ibuku : "Ohh.. ibu bisa merasakan kontolmu menggesek klitoris ibu."
liam : "Aku benar-benar ingin memasukkan kembali kontolku kedalam memekmu bu?"
liam : "tidak mungkin hanya dengan ujungnya bisa membantuku, jika ibu ingin membantuku kita harus memasukkannya lebih dalam! atau ibu ingin aku berhenti?"
ibuku : "Ohh… Rasanya sangat enak ngentot didalam air… Mmm… Ya, masukkan lebih dalam, Setubuhi ibu! Tapi jika kita diusir dari RESORT, itu semua salahmu."
liam : "Seperti yang kubilang, tidak ada yang memperhatikan kita.. kita tidak akan diusir, jangan khawatir. Semua orang melakukan yang mereka lakukan, tidak ada yang akan melihat kita berhubungan seks."
ibuku : "baik, ibu percaya padamu… Teruslah ngentot dengan ibu, sayang! Aaaahhhh.."
sebastian : "Maaf mengganggu pak, saat bapak dalam perjalanan menuju kantor.. aku diberitahu bahwa keluarga THOMAS sudah bergerak."
dormund : "Apa maksudmu, jangan bilang mereka melarikan diri?"
sebastian : "Tidak, bukan seperti itu. Rupanya mereka sedang di resor tidak jauh dari kota, tapi mereka bepergian sendirian. Orang-orang kita memperhatikan setiap gerak gerik dari mereka, tapi sejauh ini tidak ada jejak THOMAS."
sebastian : "Pak… Sudah hampir 7 minggu sejak bapak melakukan kunjungan ke rumah keluarga THOMAS, tapi selain menakut-nakuti mereka dengan utang, kami belum menemukan indikasi kontak antara THOMAS dan keluarganya. Seolah-olah dia benar-benar telah pergi meninggalkan mereka."