Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

JANGAN UBAH TAKDIRKU


Dari Part 22

Aku merasakan tangan Ervan berada di payudaraku sambil meremas lembut tetek aku dan kepala berada di samping kiri kepalaku ketika kau menoleh kekiri bibir aku langsung di sambarnya dalam ciuman dan lumatan yang sangat panjang dan aku merasakan di manja oleh semua olah Ervan pada malam ini aku sudah tidak peduli terianku terdengar sampai keluar kamar atau tidak aku hanya konsentrasi pada entotan Ervan kali ini

Ervam melepas ciumannya dan lembali konsentrasi pada pinggulnya dan aku membelai lembut pinggulnya dan konsentrasi pada sodokannya yang semakin kuat dan bertenaga aku pun meresponnya dengan menggoyangan pinggulku seakan orang baru ngebor seseuatu

“Maaaa eennekkkkk …. aakkuuu nnggaakkkk kuuattttt” teriak Ervan setelah 15 menit dalam posisi yang sama

“Akkuuuhhh jjuuggaaaa vvaaannnnn” teriaanku dan setelahnya ada tekanan yang kuat ke dalam memek aku dan aku merasakan semburan air mani nya bagaikan semburan jetpom di dalam memeku di akhir dengan keluarnya cairan citaku yang menyatu dengan air mani dari Ervam dan kami akhirnya tertidur dalam keadaan telanjang dan saling berpelukan

Lanjut ….

Part 23: Menengok Salma



Pov Roy Mahendra, S,H.

Kerinduan Roy terhadap Salma pacarnya yang kini baru menjalankan tugas KKN di dukuh Waru kerinduan itu sendiri terpicu atas berita dari sahabatnya bahwa Salma menjalin hubungan dengan mantan pacarnya sewaktu di SMA dan aku ingin membuktikan sendiri apa yang di katakan sahabatku Nyoto yang kini menjadi assisten dosen dari Fakultas hukum yang di perbantukan untuk menjadi koordinator lapangan di kecamatan Krayen yang membawai 5 kelurahan di mana Salma ada di dalamnya disamping itu aku juga ingin memperlihatkan pada umi tentang kelakuannya putri umi sendiri dan aku akan mengambil kesempatan dalan kesimpitan supaya umi jatuh ke dalam pelukanku sesudah atau sebelum KKN berakhir itu tujuanku sebenarnya dan aku ingin membuat umi menjadi milikku sepenuhnya

Sungguh suatu anugrah dari semesta apabila ini yang menjadi kenyataan atas keinginanku untuk menjadikan umi Elsa menjadi pacarku terkabul seperti janji umi Elsa sebelumnya kalau aku bisa membantu umi dalam meraih cita citanya menjadi kepala sekolah maka sebagai bayarannya aku akan dijadikan pacarnya tapi hanya terbatas di dalam rumah dan sampai Elsa selesai KKN saja sebeb umi ngak mau menyakiti putri tunggalnya seakan umi merebut kekasaih putrinya sendiri dan setelah itu kembali hubungan ku dengan umi kembali seperti biasa ibu mertua dengan menantunya tidak lebih dan tidak ada pilihan lain hanya ada satu obsi dan tidak ada yang lain, terpaksa dan tidak ada salahnya untuk menghilangkan rasa jenu yang menyelimuti perasaan ini dan kini umi Elsa sore ini dalam pekukanku sambul duduk di ruang keluarga sambil berbincang santai umi memceritakan kegiatan di sekolah barunya memimpin rapat dan mamberi motifasi pada guru guru supaya menjalan kan tugas penuh disiplin dan dedikasi tinggi

Aku sebagai pendengar setia cerita umi yang penuh semangat hingga tak jarang umi menghentikan ceritanya ketika aku melumat bibirnya yang merah muda tanpa olesan apapun natural yang membuat aku sunggung mengagumi umi yang kini duduk di pangkuanku dengan cara menyamping dan pantat yang besar berada di atas selakanganku dan mambuat si dadek yang mulai mengeras dan enak juga dengar cerita yang menggebu ngebu dengan pantat umi selalu bergoyang goyang membuat pinis aku tertekan sempurna sakit sih tapi semakin lama semakin enak juga penis aku menapat kekanan dan gesekan dari pantat umi yang tanpak besar dan mengiurkan

Pada saat itu juga aku merencanakan akan menengok Salma di tempat KKN nya untuk memberi suprot pada Salma biar tetap semangat sebeb di sini masih ada Roy yang menati nya

“Umi minggu depan ada acara ngak” kata ku

“Ngak ada apa sih mas” kata umi Elsa

“Aku mau nengajak umi refressing melepas pikiran yang lelah aku ingin meneok Salma yang ada di desa KKN umi bisa ikut ngak” kataku

“Minggu besol ya” kata umi setelah berpikir sejenak, lanjutnya “Bisa mas lalu pakai apa”

“Ya pakai mobil abi lah biar ngak usah nyewa juga itu pun kalau umi menijinkan” kata Roy

“Ya mengijinkan lah masak untuk menengok anak sendiri harus nyewa mobil orang” kata Umi

“Terima kasih umi” kata Roy sambil memeluk umi sambil mencium kening umi Elsa dengan sangat mesra dan membuat umi semakin nyaman asal dalam hubungan ini hanya dilandasi oleh cinta kasih semata tanpa ada nafsu yang menyertainya, apakah betul begitu ngak lah aku sebagai laki laki normal juga masih ingin merasakan rangsangan nafsu birahi tapi sebisa mungkin aku tekan dengan mengalihkan ke hal hal positif iyalah olah raga juga untuk menjaga stsmina setiap pagi habis subuh aku langsung lari kecil keliling komplek hanya 1 sampai 1 ½ jam aku berlari sampai keluar keringatan dan baju kaus yang aku pakai basah dan aku memeng sengaja memarkan tubuh ideal ku di hadapan umi dan sanjungan wanita paruh baya itu membuat aku merasa sangat senang dan berbangga dengan cara itu biasanya bisa meredakan nafsu aku sampai 75% dan 25% aku pakai colli (jangan ketawai aku reader) itu memang kenyataan yang seperti itu dan tak bisa di hindari

Sanjungan aku ke umi Elsa sungguh mujarap dan bisa membuat umi tersenyum malu dan aku juga sering melihat pipi umi Elsa merona merah tanda umi tersnjung di lanjutkan senyuman manisnya kalau sanjunganku ngak berhenti juga tangan umi langsung kearah purut dan akhirnya aku menjerit kesakitan tapi sebenarnya ngak sakit sih sama sekali malah geli dan pada akhirnya aku mendapat ciuman di kening dan pipinya bahkan bisa lebih dari itu ciuman di mulutnya tapi hanya sampai disitu dulu dan aku ngak berani melangkah lebih jauh lagi

Making Love jauh lah, grape grape tubuh umi pun masih terasa tabu buat umi dan aku hanya bisa mengikuti kehendaknya mudah mudahan sepulangnya dari dukuh Waru ada sedikit kemajuan itulah siasat paing jitu membuat umi sedikit demi sedikit kearah ML dengan kesadaran penuh dengan penyerahan diri dan aku akan merasa nikmat dan akan bertahan lama

Seperti pendekatan aku dengan Salma hampir satu tahun lebih pertama tembakanku di tokal mentah mentah dan aku ngak menyerah aku mulai dari awal lagi, sedikit demi sedikit dan pada tembakan ke dua kalinya masih di tolak dengan berbagai alasan tapi selama ini perhatikan aku semakin membuka hati yang tadinya hatinya sekeras padas dan lambat laum berubah menjadi batu kapur dan berubah lagi menjadi tanah lembung yang mudah di bentuk sebagai apapun sehingga membuat Salma bertekuk kutut dengan aku dan mau bercerita secara terbuka dan aku mendengarkan ceritanya bahwa dia kehilangan keperawananya yang seharusnya di persembahkan untuk suami tercinta pada malam petama nya, aku pun menceritakan kehilangan perjakaku malah dengan tante aku sendiri ketika masih di bangku kelas XI SMA apakah aku menyesal ngak juga, biasa saja jaman sekarang perawan itu bukan merupakan penghalang suatu hubungan yang penting dalam suatu hubugan saling terbuka dan selalu jujur tidak ada yang di tutupi dan akhirnya Salma mau mererima aku sebagai pacar aku yang selalu nyaman di sampingnya hubungan sampai 2 tahun ini membuat aku punya komitmen untuk membuat Salma menjadi istri aku (Akan aku ceritakan di lain bab ketika aku kehilangan perjakaku dengan tanteku sendiri 9 tahun yang lalu)

Dan sekarang strategi yang sama aku terapkan untuk mendekati umi dan angin segar ternyara datang dari suaminya sendiri abi Jaka menurut analisaku sebagai sarjana hukum abi sengaja menjauh dari umi pasti ada satu alasan yang mendasar kemungkinan besar abi punya WIL tapi siapa kan abi orang baru di sana dan baru saja pindah apakah secepat itu dalam waktu kurang 2 bulan kurang, tapi semua ada kemungkinannya itu bisa terjadi juga seperti hubuganku dengan umi Elsa pun baru seumur jagung tapi apa yang aku dapatkan seperti aku sudah lama mengenal umi apakah aku berani mengutarakan pikiran ku sebagai sesama laki laki tentu itu akan merugikan aku sendiri biarlah umi tau sendiri atas kelakuan abi terhadap umi pada akhirnya aku yang akan mendapatkan cekpot yang sangat mengutungkan

Dan penentianku pada akhirmya sampai juga hari sabtu ini aku libur dan aku pergunakan untuk mempersiapkan diri baik mental dan fisik agar nanti saat bertemu Salma tidak canggung lagi aku pun meyimpan kemarahanku yang sudah diujung tanduk yang sewaktu waktu bisa meledak dan aku sudah tidak peduli lagi kalau aku berbuat kasar terhadap selingkuhan Salma tapi sikap aku akan tetap baik terhadap Salma untuk mendapatkan sokterapi terhadap Salma dan umi, nantinya dengan sokterapi ini aku akan mendekatkan umi dan mungkin aku akan mendapat kemajuan dari hubunganku dengan umi


Pov 3rd

Hari itu hari minggu umi Elsa sedang libur dan ingin refessing sejenak karena kejenuhan dalam menyiapkan diri sebagai kepala sekolah yang sudah dua minggu ini dijalankan penuh semangat sebeb ini adalah cita cita semenjak jadi guru di SMP Negeri di Kabupaten ini dan jujur ini semua atas usaha umi sendiri dan di bantu oleh Roy seorang pemuda ganteng berbadan tegap pinter dan berdedikasi tinggi ini yang membuat umi tambah sayang ke Roy yang sudah dianggapnya sebagai putra sendiri, apakah benar Roy sudah di anggap putra sendiri, apakah pacarnya pertanyaan itu selalu berputar putar dalam benak umi tidak bisa di pungkiri juga ada rasa di dalam hati umi yang selalu berdebar debar ketika berdekatan denga pemuda yang bernama Roy seakan umi bagai seorang gadis yang baru petama kali mengnal cinta dan ini selalu saja dirinya salah tingkah

“Umi udah siap, kita berangkat sekarang” kata Roy sembil setengah berteriak ketika waktu sudah menunukkan jam 6 pagi

“Siap boosss” saut umi Elsa sambil melirik penuh arti dan Roy segera masuk rumah mengambil beberapa barang yang akan di bawa ada makanan yang di sukai oleh Salma dan Mala sebeb setelah menengok Salma siangnya akan mampir juga ke tempat Mala di kecamatan lainnya dan Roy mengangkat beberapa makanan kesukaan mereka dan di masukan ke dalam mobil yang akan di gunakan untuk berkunjung ke tempat Salma dan Mala berKKN

Umi Elsa langsung membuka pintu penumpang dan duduk manis di sana sambil menanti Roy memesukan makanan yang akan dibawanya kedalam begasi mobil setelahnya Roy melangkah ke pintu pengemudi memasang kunci mobil menghidupan mesin dan AC nya sehingga didalam mobil terasa dingin Roy melirik kearah umi dan melihat umi lupa memesang sabuk pengaman dan Roy memiringkan tubuhnya mendekati tubuh umi sambil memesangkan sabuk pengaman di tubuh umi dan sebagai ucapan terima kasih dari umi mencium bibir Roy yang berjarak 1 cm hanya sekilas tapi ini membuat Roy lebih bersemangat di pagi ini

“Uni berdoa dulu sebelum berangkat” kata Roy dan mereka berdoa di dalam hati setelah selesai Roy menekan pedal gas secara perlahan dan mobil abi pum meluncut dengan pelan sampai di pintu gerbang lalu Roy berhenti di depan pos satpam untuk titip rumah sebab mereka akan pergi mungkin sampai malam sambil memberi 2 bungkus rokok untuk satpam satpam yang betugas jaga

Roy kembali ke mobil dan menjalankan mobil setelah memberi tanda dua kali klakson di bunyikan

“Mas tadi memberi apa pada para satpam” kata Umi

“Ya apa sih umi hanya rokok saja kok biar mereka tambah semangat kalau diberi pehatian oleh penghuni perumahan” kata Roy

“Ya ngak papa to, umi juga suka kok, kalau orang kecil di beri perhatian oleh kita maka balasnnya juga terasa walau kita ngak minta imbalan apa apa” kata umi membuka obrolan pada pagi itu

Di sepanjang jalan hanya ada canda tawa antara Roy dan umi Elsa yang semkin akrap dan itu membuat umi tampak bahagia sepnjang perjalanan ini dan pada satu kesempatan umi bertanya pada Roy

“Mas sejak kapan sih mas jadian sama anak umi Salma ayu dong cerita biar ngak nangantuk” kata Umi Elsa

“Nanti kalau aku ceritaain umi bakalam cemburu gimana” usul Roy sambil tersenyum dan menoleh pada umi Elsa yang secara kebetulan umi Elsa juga memandang wajah Roy dan tatapan mereka saling bertemu dan saling melempar senyum

“Masak sih, umi akan cemburu pada anak sendiri, mas nih ada ada saja deh” kata umi samnil tersenyum manja dan Roy bisa melihat senyuman umi Elsa dari kaca sepion tengah yang selelu mengarah pada tempat duduk du sampingnya tapi tanpa di sadari oleh umi sendiri

“Okey deh awas kalau cemburu” kata Roy


Cerita Roy

Umi, aku kenalan dengan dik Salma ketika dik Salma baru masuk ke perguruan tinggi yang menjadi sahabat Mala adik aku dan aku baru ½ tahun putus dari pacar aku Maharani yang aku pacari dia selama 3 tahun lebih sama sama di Fakultas Hukum dan selama 3 tahun itu aku dan Rani tak memiliki masalah yang berarti, cemburu, marah semua itu bumbu dari suaru percintaan dan akhirnya akan bersatu kembali sampai saat kelulusan tiba ketika aku ketemu orang tua Rani ketika di saat wisuda orang tuanya akan menyetujui dan merestui hubunganku dengan Rani kalau dalam satu bulan ke depan aku bisa melamar dan mampu menikahi Rani secara syah menurut agama dan negara suatu tantangan sebeb semenjak Rani kuliah si sini sudah di jodohkan oleh orang tuanaya dengan anak dari sahabat nya yang menjadi pengusaha mebel didaerah Jepara mememg Rani berasal dari Jepara tentu saja dalam waktu 1 bulan ini aku tidak bisa memenui tantangannya aku baru saja lulus dari Sarjana belum punya penghasil apa apa uangpun masih meminta orang tua akhirnya aku menyerah pada situasi ini dan keadaan bagai mamapun cinta aku ke Rani tetap kandas dan menyerah pada situasi yang ada

Sebenarnya Rani mau menerima apa adanya untuk kawin lari dan memetap di suatu tempat yang jauh dari orang tuanya tapi aku yang ngak mau sebeb bagaimana juga sebuah perkawinan adalah bukan saja menyatukan dua pribadi yang berbeda tapi juga menyatukan dua keluarga

Setelah Rani resmi menjadi istri orang aku malah yang sakit sampai satu minggu aku di opname di RS karena gejala tipes dan sampai satu bulan aku harus bed rest di atas tempat tidur setelah itu aku fokus mencari kerja tidak mudah lah mencari kerja sebagai seorang sarjana hukum yang belum punya pengelaman kerja sama sekali banyak lamaran aku kirim ke berbagai perusahan baik BUMN, BUMD atau swasta dalam masa penentian itu aku kerja serabutan dan yang menjadi pilihanku adalah sebegai supir angkutan trevel jurusan Semerang - Purwokerto dan sebab kalau tinggal di rumah saja aku ngak akan mungkin cepat move on dan menghibur hati dalam menjalankan profisi sebagai supir angkutan trevel aku pikir sebagai kaya wisata saja lihat pemandangan di sepanjang jalan dan dapat uang bukan suatu tujuan dan inlah aku hafal daerah Banyumas Purwokerto dan sekitarnya hampir setenga tahun aku tekuni akhirnya aku dapat kerja yang tetap di perusahan BUMD ya di BPD itu umi sampai sekarang

Kembali ke awal cerita setelah aku resmi pisah dengan Rani aku mulai tertarik pada gadis teman dan sahabai adik aku seiring dengan perjlanan waktu aku mulai memberi perhatian khusus untuk dik Salma tapi pada saat itu dik Salma belum bisa move on dari sang pacar yang meninggalkan tanpa kabar berita semenjak mereka pisah di saat kelulusan SMA nya sampai saat itu ngak pernah ketemu dia pulang ke Malang kembali ke orang tuanya dik Salma masih bingung ketika setengah tahun kemudian aku kenal dik Salma dan punya ketertarikan padanya aku menyatakan isi hatiku tapi sayang ku di tolak dengan lembut dik Salma belum bisa meninggalan pacar yang meninggalkan nya

Aku ngak pernah jenu untuk memberi perhatian walau pun sayang aku di tolaknya aku tetap memberi pehatian setengah tahun kemudian aku menyatakan cinta aku kembali dan tetap saja tidak ada perubahan sayang aku membentur temat kosong apakah aku putus asa tidak aku tetap mempertahankan sayang aku pada dik Salma sampai setengah tahun kemudian ketika aku tau dik Salma merayakan ulang tahunnya yang ke 20 tahun aku menyatakan cintaku kembali dik Salma tidak menyatakan di terima atau tidak tapi malah bercerita kenangan 3 tahun yang lalu peristiwa yang sama bersama pacarnya pada saat merayakan ulang tahun nya yang ke 17 tahun pacarnya seakan memperkosanya sehingga kehilangan seauatu yang sangat di jaga yang nanti akan di persembahkan kepada calon suaminya pada saat malam pertamanya sambil menangis

Timbul rasa iba yang mendalam karena sudah kehilangan mahkota nya dik Salma berkali kali menolak nya dan aku cuma menyatakan kalau aku ngak akan mempesoalkan keperawanan seorang gadis bagi aku bukan itu yang terpenting tapi ketulusan cinta sebab aku bukan mencari pacar tapi mencari calon istri selama dua tahun ini aku mengamati dik Salma akan aku jadikan calon istri, untuk apa dapat perawan tapi dalam membangun keluarga akan berantakan nantinya

Dik Salma hanya diam sebetar tidak menyatakan menerima aku menjadi pacarnya tapi jawabannya dengan mencium bibir aku dengan lembut

Cerita and


“Oh so sweet banget si mas, ternyata kamu tahan uji mas umi salut pada mu dan umi hanya bisa mendoakan semoga hubunganmu dengan anak umi menjadi langgeng mas” kata umi sambil meraih tangan kiri Roy

“Doain ya umi” kata Roy membalas genggaman tangan umi dengan mesra

“Ya tentu dong untuk anak umi ini” jawab umi Elsa sambil tersenyum

Dan tak lama keudian Roy masuk kedalam rest area yang ada di daerah ungaran untuk melepas lelah sejenak dan minum secangkir kopi umi pun ikut turun dan bergandengan dengan mesra memesuki cafeteria yang ada di rest area itu bagai 2 jejoli yang baru bulan madu saling pandang dengan mesra saling melempar senyum dan tawa umi pun dengan hati yang berbunga bunga merasakan pacaran ala anak muda yang sudah lama banget ngak penah umi rasakan walau dengan suami sendiri merasakan seperti pacaran

Roy terus menggenggan tangan umi Elsa yang kelihatan sebaya walau umur umi hampir 2 kali umur Roy tapi umi bisa mempertahankan tampilannya seperti wanita sebaya dengan Roy

Seperempat jam mereka berada di cafe tersebut dan Roy dan umi Elsa meninggalkan café menuju ke kabupaten Rembang melewati Semarang ketika keluar toll Semarang perjalanan tersendat banyak kendaraan besar melintas di daerah itu jalur ini merupakan bagian dari Pantura yang menuju ke Surabaya Satu jam kemudian Roy sudah masuk daerah kudus langsung ambil jalur Jepara dan satu jam kemudian sudah sampai di dukuh Waru yang berjarak 30 km dari ibukota kabupten Jepara di lereng gunung Muria sebelah barat


Bersambung
Part 24
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd