Saya jelas sok tahu tentang pribadi sis
@yanilya, tapi ada sesuatu yg mendorong saya menuliskan komen ini. Maaf jika menyinggung suhu sist yani.
Tapi saya merasa cerita diary dan cerita ini adalah salah satu cara buat sis yani untuk mengendalikan hasrat dan gairah, sekaligus juga bagian dari upaya sis yani mengatasi kejenuhan dari sebuah hubungan tanpa status. Cerita terakhir di thread ini, entah kenapa saya merasakan kegetiran yang lama dipendam sis yani.
Selain meringankan sis yani dalam menjalani hari-harinya, pemaparan pengalaman sis yani juga membantu beliau untuk bisa yakin lagi ada sebuah harapan yang bisa terkabulkan. Selain relaksasi dengan interaksi bersama para suhu dimari, sis yani bisa dengan jujur menjadi diri sendiri.
Buat saya, sis yani adalah pribadi yang layak mendapatkan respek karena berusaha tampil apa adanya, dan tetap menjaga prinsip-prinsip atau value yang selama ini dia pegang.
Akhir kata, semua komentar ga jelas dan penuh halusinasi di atas, berujung pada kalimat final:
Keep up a good work, suhu yani! ditunggu lanjutan cerita hidupnya disini! RM Sabar Menanti brusan saya buka