mantujujur
Tukang Semprot
cerita sepertinya bagus, tapi penggalannya nanggung banget....
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
DRAMA Bakul jamu gendong
- Thread starter Ronaldo_CR7
- Start date
-
- Tags
- pemuasnafsu stw tetek besar
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
kondom suek
Kakak Semprot
- Daftar
- 10 Feb 2012
- Post
- 154
- Like diterima
- 123
Manteb hu... Ninggal kolor dulu
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
Jayareog
Calon Suhu Semprot
- Daftar
- 6 Jan 2021
- Post
- 2.984
- Like diterima
- 20.836
Tak melu yo cakNyempil antri mimik jamuuu karo susu
Ronaldo_CR7
Suka Semprot
- Daftar
- 7 Feb 2021
- Post
- 20
- Like diterima
- 1.117
BAG 3
Ternyata orang itu adalah udin yang sedang merintih kesakitan karena terjatuh akibat mengintip bu surti, melihat udin yang duduk kesakitan memegang kakinya membuat bu surti kasihan dan menghilangkan rasa kesalnya
"Kmu ngapain din, abis ngintip ibu ya"
"Duuhh iya bu surti maafin udin ya udh ngintip bu surti"
"Kenapa coba kmu ngintip ibu tadi"
"Iya, soalnya udin slalu terbayang bentuk badan bu surti"
"Kmu ini ada ada aja, org udh umur kok dibayangin din din"
"Tpi bu surti gak marah kan"
"Klo ibu marah udh ibu panggil org desa semenjak kmu tahu ngintipin ibu"
"Maaf bu surti"
"Jgn di ulang lagi kaya begini din"
"Iya bu surti, klo udin mau main kesini boleh kan"
"Ya itu terserah kmu din, tapi jgn ngintip ibu begini"
"Berarti klo udin lihat langsung boleh dong bu hehehe"
"Huuushh ngawur kmu din" udh sana pulang"
Akhirnya udin pun pulang kerumahnya dengan senyum sumringah karena bu surti tidak memarahinya karena ketahuan ngintip, bayangan tubuh bu surti saat mengintip tadi terekam jelas di otak udin yang membuatnya coli sesampainya dirumah
Keesokan harinya sepulang berjualan jamu bu surti melewati sawah dan saung tempat udin beristirahat namun disitu tak ada udin yang biasa terlihat membabat rumput dan mengerjakan sawah, ahh mungkin dia lagi istirahat pikir bu surti karena setelah di cermati sawah yang udin kerjakan memang sudah rapih dan tinggal menunggu masa panen
Sesampainya dirumah bu surti pun beristirahat dan menslonjorkan kakinya, jam 1 siang matahari sangat terik sekali membuat bu surti agak sedikit silau,, lalu bu surti pun menutup korden jendela saat ingin menutup pintu bu surti agak kaget karena udin tiba tiba datang
"Eh kmu din bikin kaget saja, tumben siang siang kesini,, ada apa"
"Gak ada apa apa bu surti, katanya kemarin boleh main"
"Ya udh masuk aja din"
Setelah masuk rumah udin pun duduk dibale tempat bu surti istirahat, bu surti lalu meninggalkan udin ke kamar untuk mengganti pakaian yang dipakai untuk berjualan jamu tadi karena sudah berkeringat dan lepek
Kamar bu surti yang hanya tertutup gorden membuat keisengan udin untuk mengintip muncul kembali, udin pun mulai berjalan menuju kamar bu surti secara perlahan setelah beberapa detik bu surti masuk,, saat mulai mengintip udin melihat bu surti mulai membuka kancing kebaya tangan panjangnya setelah terbuka bu surti kembali membuka kain jariknya dan hanya memakai bh dan celana dalam berwarna krem, punggungnya yang lebar dan sedikit berkeringat membuat udin makin betah mengintip
Melihat itu secara gak langsung kontol udin perlahan kembali menegang hingga mengembung di celana pendeknya karena udin memang terbiasa tak memakai kolor, rasanya sama seperti yang udin rasakan kemarin waktu mengintip bu surti di kamar mandi,, tapi dengan sengaja udin pun membuka celana pendeknya dan masuk ke dalam kamar bu surti, menyadari ada suara kresek di belakang bu surti pun berbalik dan langsung mengambil kain untuk menutup tubuhnya yang hanya memakai bh dan celana dalam
"Astaga udin, kmu ngapain ngeluarin burung gitu"
"Bu surti, udin benar benar nafsu sma ibu,, gak bisa ditahan lagi"
"Udin denger, ibu tau kmu dari kecil masa skrng kaya gini sma ibu"
"Jgn samain udin kaya waktu kecil bu, skrng udin udh remaja"
kontol udin kini semakin menegang dan mengangguk angguk menutut dipuaskan, Bu surti terus memandangi kontol itu hingga secara tak sadar kainnya terjatuh dan dipungutnya kembali, Udin pun semakin merasa diatas angin
"Udah bu, skrng mah bu surti jgn pura pura,, kita disini juga cuma berdua gak ada orang desa tau"
"Tapi din, ibu malu udah berumur"
"Gpp, udin suka sma badan bu surti"
Udin pun lalu menghampiri bu surti dan memeluknya, dia mengelus pundak bu surti sambil perlahan menjatuhkan kain yang menutup tubuhnya
Setelah kainnya terjatuh skrng udin bisa dengan jelas melihat tetek bu surti yang sangat besar tertutup bh krem dengan jarak yang sangat dekat karena tinggi udin hanya seleher bu surti, ditambah lagi badan bu surti yang berkeringat sehabis pulang berjualan membuat tubuhnya terlihat licin dan mengeluarkan aroma alami,, udin yang sudah membuka celana kini membuka kaosnya dan bertelanjang lalu kembali memeluk bu surti
"Udin, kamu mau ngapain ya ampun"
"Sshhhh, tolong pengertian nya buu"
"Ibu baru pulang jualan, badan ibu bau keringat"
"Biarin bu, udin udh sangek"
Udin lalu menciumi leher bu surti yang licin lalu turun menuju belahan tetek besarnya, dengan penuh nafsu udin benamkan wajah nya di belahan tetek bu surti dan meresapi aromanya yang agak asem namun sangat merangsang nafsu udin,, Bu surti pun diam dan sedikit bingung melihat udin yang membenamkan wajahnya ke belahan tetek bu surti yang besar lalu mendorong tubuh bu surti agar menyender ke tembok
Setelah membenamkan wajahnya di belahan tetek besar bu surti, ciuman udin semakin meliar seolah ingin mengexplore seluruh tubuh bu surti yang membuat nya penasaran sejak kecil, udin mulai menciumi bahu bu surti yang besar dan melebar
"Eh udin mau ngapain kamu"
"Angkat tangan nya bu"
"Jangan kesitu, ibu lagi keringetan din, pasti bau keteknya"
"Tapi udin mau cium bu hmm"
Udin kini menempelkan hidungnya ke lipatan ketek bu surti sambil mengangkat tangan bu surti secara perlahan, setelah tangan nya terangkat udin langsung membenamkan wajahnya pada ketek bu surti yang basah dan berbulu tipis,, dia resapi bau ketek bu surti dengan nafas memburu
Bu surti agak kegelian dan juga risih udin melakukan itu, tubuhnya yang keringetan sehabis pulang jualan pasti tercium aroma tajam di keteknya,, tapi karena nampaknya udin begitu menyukainya bu surti diam dan memandangi kepala udin nyungsep ke keteknya, lepas yang kiri dia angkat lagi tangan bu surti sebelah kanan dan kembali menciumi ketek bu surti
"Gak asem apa din"
"Enak buu hmmmhh"
"Ketek bau kok diciumin"
Kontol udin yang sudah menegang kini menggesek paha bu surti, lalu udin pun menarik bu surti menuju ranjangnya lalu mendorong untuk menelentangkan bu surti di ranjangnya
Setelah terlentang udin pun menarik celana dalam bu surti dan setelah membuka nya udin lalu naik ke ranjang menindih bu surti yang hanya memakai bh, bu surti yang merasa udin semakin bernafsu juga ikut terangsang lalu memengang kontol udin yang menggesek di belahan memeknya
"Ayo bu surti kita ngewek skrng"
"Ini serius din, kmu kok ngaceng banget begini"
Tanpa menjawab udin pun menekan kontolnya dengan perlahan lalu masuk dengan sempurna ke memek bu surti, rasanya yang hangat dan licin membuat udin semakin nikmat dan mulai mengeluarkan masukan kontolnya di memek bu dan mulai menggoyang dengan pelan
Sambil menggoyang udin menarik cangkup bh bu surti sebelah kiri, membuat tetek bu surti melompat keluar, dengan penuh nafsu udin langsung mengenyot pentil bu surti yang coklat kehitaman dengan mulutnya,, dia kenyotin tetek bu surti sambil merem melek merasakan nikmat kontolnya di jepitan memek bu surti
"Aahhh pelan diiinn nenen nya"
"Sluuurrpp sluuurrpp crrooopp croopp enak buu"
Udin sangat menikmati tetek bu surti yang membuatnya penasaran sejak kecil, lepas kiri dia tarik kembali cangkup bh bu surti sebelah kan dan kembali mengenyotnya sambil tangan udin meremasi tetek bu surti yang kiri, Pentil bu surti yang besar dan panjang membuat udin nyaman saat mengenyot teteknya
Bu surti yang sudah lama tak bersetubuh semenjak suaminya tiada merasakan nikmat saat melawan gelora nafsu remaja seperti udin yang terus menggenjot sambil mengenyot teteknya yang besar, dia melihat wajah udin yang merem melek mengenyot pentilnya sambil tubuhnya rapat menindih badan bu surti,, Udin yang masih remaja sangat bernafsu menyetubuhi bu surti yang sejak dulu membuatnya penasaran, beberapa menit kemudian tubuh udin mengejang sambil menindih rapat bu surti,, karena merasa udin ingin keluar bu surti lalu menggoyang pinggulnya mengejar orgasme agar keluar bersamaan, dia jepit kakinya pada paha udin dan merangkul kepala udin yang kini terbenam di belahan tetek besarnya
"Bu bu surti mauu croott ini bu sshhh aahhh"
"Iya keluarinn dinn uuhhh uuhhhh"
"Buuu Aahhh aaahhhh aaahhhh buu surtiii"
Kontol udin pun berkedut kuat di dalam memek bu surti, secara bersaamaan tubuh bu surti juga bergetar meraih orgasme nya yang nikmat,, semprotan demi semprotan peju udin yang hangat berkali kali menembak dinding memek bu surti, nafas udin memburu sambil menindih rapat badan bu surti meresapi kenikmatan nya yang berlipat lipat dari sekedar coli
Ada sekitar 3 menit udin terdiam sambil menindih rapat badan bu surti, dan setelah mereda udin pun kembali mengenyoti tetek besar bu surti yang sangat dia sukai
"Diin udah, ibu mau bersih bersih"
"Mksih ya bu surtii, enak bgt daripada coli"
"Makanya kmu jgn banyak coli din"
"Ya nggak lagi, kan ada bu surtii hehe"
"Huussh ngawurr, udah bangun dlu"
Udin lalu bangun dari menindih bu surti, lalu bu surti pun langsung ke kamar mandi, saat berjongkok peju udin keluar ke lantai kamar mandi dengan banyaknya
Udin lalu masuk kamar mandi sekedar untuk mencuci kontolnya yang mulai mengecil
"Tuuh lihat peju kmu din"
"Banyak ya bu surti, soalnya tdi pas enak rasanya lama"
"Dasar kmu dinn, nembakin peju banyak bgt,, skrng pake baju trus langsung pulang ibu mau istirahat"
"Iya bu surti, kapan kapan ngewek lagi ya buu"
"Lihat nanti aja din"
Setelah mencuci kontolnya udin pun memakai kembali bajunya dan pulang kerumah nya, begitu pula bu surti yang langsung tertidur setelah bersih bersih dan memakai dasternya
Ternyata orang itu adalah udin yang sedang merintih kesakitan karena terjatuh akibat mengintip bu surti, melihat udin yang duduk kesakitan memegang kakinya membuat bu surti kasihan dan menghilangkan rasa kesalnya
"Kmu ngapain din, abis ngintip ibu ya"
"Duuhh iya bu surti maafin udin ya udh ngintip bu surti"
"Kenapa coba kmu ngintip ibu tadi"
"Iya, soalnya udin slalu terbayang bentuk badan bu surti"
"Kmu ini ada ada aja, org udh umur kok dibayangin din din"
"Tpi bu surti gak marah kan"
"Klo ibu marah udh ibu panggil org desa semenjak kmu tahu ngintipin ibu"
"Maaf bu surti"
"Jgn di ulang lagi kaya begini din"
"Iya bu surti, klo udin mau main kesini boleh kan"
"Ya itu terserah kmu din, tapi jgn ngintip ibu begini"
"Berarti klo udin lihat langsung boleh dong bu hehehe"
"Huuushh ngawur kmu din" udh sana pulang"
Akhirnya udin pun pulang kerumahnya dengan senyum sumringah karena bu surti tidak memarahinya karena ketahuan ngintip, bayangan tubuh bu surti saat mengintip tadi terekam jelas di otak udin yang membuatnya coli sesampainya dirumah
Keesokan harinya sepulang berjualan jamu bu surti melewati sawah dan saung tempat udin beristirahat namun disitu tak ada udin yang biasa terlihat membabat rumput dan mengerjakan sawah, ahh mungkin dia lagi istirahat pikir bu surti karena setelah di cermati sawah yang udin kerjakan memang sudah rapih dan tinggal menunggu masa panen
Sesampainya dirumah bu surti pun beristirahat dan menslonjorkan kakinya, jam 1 siang matahari sangat terik sekali membuat bu surti agak sedikit silau,, lalu bu surti pun menutup korden jendela saat ingin menutup pintu bu surti agak kaget karena udin tiba tiba datang
"Eh kmu din bikin kaget saja, tumben siang siang kesini,, ada apa"
"Gak ada apa apa bu surti, katanya kemarin boleh main"
"Ya udh masuk aja din"
Setelah masuk rumah udin pun duduk dibale tempat bu surti istirahat, bu surti lalu meninggalkan udin ke kamar untuk mengganti pakaian yang dipakai untuk berjualan jamu tadi karena sudah berkeringat dan lepek
Kamar bu surti yang hanya tertutup gorden membuat keisengan udin untuk mengintip muncul kembali, udin pun mulai berjalan menuju kamar bu surti secara perlahan setelah beberapa detik bu surti masuk,, saat mulai mengintip udin melihat bu surti mulai membuka kancing kebaya tangan panjangnya setelah terbuka bu surti kembali membuka kain jariknya dan hanya memakai bh dan celana dalam berwarna krem, punggungnya yang lebar dan sedikit berkeringat membuat udin makin betah mengintip
Melihat itu secara gak langsung kontol udin perlahan kembali menegang hingga mengembung di celana pendeknya karena udin memang terbiasa tak memakai kolor, rasanya sama seperti yang udin rasakan kemarin waktu mengintip bu surti di kamar mandi,, tapi dengan sengaja udin pun membuka celana pendeknya dan masuk ke dalam kamar bu surti, menyadari ada suara kresek di belakang bu surti pun berbalik dan langsung mengambil kain untuk menutup tubuhnya yang hanya memakai bh dan celana dalam
"Astaga udin, kmu ngapain ngeluarin burung gitu"
"Bu surti, udin benar benar nafsu sma ibu,, gak bisa ditahan lagi"
"Udin denger, ibu tau kmu dari kecil masa skrng kaya gini sma ibu"
"Jgn samain udin kaya waktu kecil bu, skrng udin udh remaja"
kontol udin kini semakin menegang dan mengangguk angguk menutut dipuaskan, Bu surti terus memandangi kontol itu hingga secara tak sadar kainnya terjatuh dan dipungutnya kembali, Udin pun semakin merasa diatas angin
"Udah bu, skrng mah bu surti jgn pura pura,, kita disini juga cuma berdua gak ada orang desa tau"
"Tapi din, ibu malu udah berumur"
"Gpp, udin suka sma badan bu surti"
Udin pun lalu menghampiri bu surti dan memeluknya, dia mengelus pundak bu surti sambil perlahan menjatuhkan kain yang menutup tubuhnya
Setelah kainnya terjatuh skrng udin bisa dengan jelas melihat tetek bu surti yang sangat besar tertutup bh krem dengan jarak yang sangat dekat karena tinggi udin hanya seleher bu surti, ditambah lagi badan bu surti yang berkeringat sehabis pulang berjualan membuat tubuhnya terlihat licin dan mengeluarkan aroma alami,, udin yang sudah membuka celana kini membuka kaosnya dan bertelanjang lalu kembali memeluk bu surti
"Udin, kamu mau ngapain ya ampun"
"Sshhhh, tolong pengertian nya buu"
"Ibu baru pulang jualan, badan ibu bau keringat"
"Biarin bu, udin udh sangek"
Udin lalu menciumi leher bu surti yang licin lalu turun menuju belahan tetek besarnya, dengan penuh nafsu udin benamkan wajah nya di belahan tetek bu surti dan meresapi aromanya yang agak asem namun sangat merangsang nafsu udin,, Bu surti pun diam dan sedikit bingung melihat udin yang membenamkan wajahnya ke belahan tetek bu surti yang besar lalu mendorong tubuh bu surti agar menyender ke tembok
Setelah membenamkan wajahnya di belahan tetek besar bu surti, ciuman udin semakin meliar seolah ingin mengexplore seluruh tubuh bu surti yang membuat nya penasaran sejak kecil, udin mulai menciumi bahu bu surti yang besar dan melebar
"Eh udin mau ngapain kamu"
"Angkat tangan nya bu"
"Jangan kesitu, ibu lagi keringetan din, pasti bau keteknya"
"Tapi udin mau cium bu hmm"
Udin kini menempelkan hidungnya ke lipatan ketek bu surti sambil mengangkat tangan bu surti secara perlahan, setelah tangan nya terangkat udin langsung membenamkan wajahnya pada ketek bu surti yang basah dan berbulu tipis,, dia resapi bau ketek bu surti dengan nafas memburu
Bu surti agak kegelian dan juga risih udin melakukan itu, tubuhnya yang keringetan sehabis pulang jualan pasti tercium aroma tajam di keteknya,, tapi karena nampaknya udin begitu menyukainya bu surti diam dan memandangi kepala udin nyungsep ke keteknya, lepas yang kiri dia angkat lagi tangan bu surti sebelah kanan dan kembali menciumi ketek bu surti
"Gak asem apa din"
"Enak buu hmmmhh"
"Ketek bau kok diciumin"
Kontol udin yang sudah menegang kini menggesek paha bu surti, lalu udin pun menarik bu surti menuju ranjangnya lalu mendorong untuk menelentangkan bu surti di ranjangnya
Setelah terlentang udin pun menarik celana dalam bu surti dan setelah membuka nya udin lalu naik ke ranjang menindih bu surti yang hanya memakai bh, bu surti yang merasa udin semakin bernafsu juga ikut terangsang lalu memengang kontol udin yang menggesek di belahan memeknya
"Ayo bu surti kita ngewek skrng"
"Ini serius din, kmu kok ngaceng banget begini"
Tanpa menjawab udin pun menekan kontolnya dengan perlahan lalu masuk dengan sempurna ke memek bu surti, rasanya yang hangat dan licin membuat udin semakin nikmat dan mulai mengeluarkan masukan kontolnya di memek bu dan mulai menggoyang dengan pelan
Sambil menggoyang udin menarik cangkup bh bu surti sebelah kiri, membuat tetek bu surti melompat keluar, dengan penuh nafsu udin langsung mengenyot pentil bu surti yang coklat kehitaman dengan mulutnya,, dia kenyotin tetek bu surti sambil merem melek merasakan nikmat kontolnya di jepitan memek bu surti
"Aahhh pelan diiinn nenen nya"
"Sluuurrpp sluuurrpp crrooopp croopp enak buu"
Udin sangat menikmati tetek bu surti yang membuatnya penasaran sejak kecil, lepas kiri dia tarik kembali cangkup bh bu surti sebelah kan dan kembali mengenyotnya sambil tangan udin meremasi tetek bu surti yang kiri, Pentil bu surti yang besar dan panjang membuat udin nyaman saat mengenyot teteknya
Bu surti yang sudah lama tak bersetubuh semenjak suaminya tiada merasakan nikmat saat melawan gelora nafsu remaja seperti udin yang terus menggenjot sambil mengenyot teteknya yang besar, dia melihat wajah udin yang merem melek mengenyot pentilnya sambil tubuhnya rapat menindih badan bu surti,, Udin yang masih remaja sangat bernafsu menyetubuhi bu surti yang sejak dulu membuatnya penasaran, beberapa menit kemudian tubuh udin mengejang sambil menindih rapat bu surti,, karena merasa udin ingin keluar bu surti lalu menggoyang pinggulnya mengejar orgasme agar keluar bersamaan, dia jepit kakinya pada paha udin dan merangkul kepala udin yang kini terbenam di belahan tetek besarnya
"Bu bu surti mauu croott ini bu sshhh aahhh"
"Iya keluarinn dinn uuhhh uuhhhh"
"Buuu Aahhh aaahhhh aaahhhh buu surtiii"
Kontol udin pun berkedut kuat di dalam memek bu surti, secara bersaamaan tubuh bu surti juga bergetar meraih orgasme nya yang nikmat,, semprotan demi semprotan peju udin yang hangat berkali kali menembak dinding memek bu surti, nafas udin memburu sambil menindih rapat badan bu surti meresapi kenikmatan nya yang berlipat lipat dari sekedar coli
Ada sekitar 3 menit udin terdiam sambil menindih rapat badan bu surti, dan setelah mereda udin pun kembali mengenyoti tetek besar bu surti yang sangat dia sukai
"Diin udah, ibu mau bersih bersih"
"Mksih ya bu surtii, enak bgt daripada coli"
"Makanya kmu jgn banyak coli din"
"Ya nggak lagi, kan ada bu surtii hehe"
"Huussh ngawurr, udah bangun dlu"
Udin lalu bangun dari menindih bu surti, lalu bu surti pun langsung ke kamar mandi, saat berjongkok peju udin keluar ke lantai kamar mandi dengan banyaknya
Udin lalu masuk kamar mandi sekedar untuk mencuci kontolnya yang mulai mengecil
"Tuuh lihat peju kmu din"
"Banyak ya bu surti, soalnya tdi pas enak rasanya lama"
"Dasar kmu dinn, nembakin peju banyak bgt,, skrng pake baju trus langsung pulang ibu mau istirahat"
"Iya bu surti, kapan kapan ngewek lagi ya buu"
"Lihat nanti aja din"
Setelah mencuci kontolnya udin pun memakai kembali bajunya dan pulang kerumah nya, begitu pula bu surti yang langsung tertidur setelah bersih bersih dan memakai dasternya
Terakhir diubah:
Jhonydorna
Semprot Holic
- Daftar
- 29 Apr 2017
- Post
- 319
- Like diterima
- 244
Mantab updatean nya
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
71un9
Senpai Semprot
aaaH jahara aku gk di jawil kalau ada cerita anyarNyempil njawil konco ngopiii@kuciah @fq_lex @Jayareog @ariaprawira @bendhi @Senin_ero @Sierpa73 @phallus88 @Pethokgathok @Sonic110 @stickajaib yg ga kesebut maafken
mantap ditunggu update selanjutny
Terakhir diubah:
Jayareog
Calon Suhu Semprot
- Daftar
- 6 Jan 2021
- Post
- 2.984
- Like diterima
- 20.836
Trims update lanjutannya @Ronaldo_CR7
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
