Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG subur naik haji

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
nunggu si subur berangkat haji baru update nih :(
 
Subur! Waktumu telah habis subur!
 
Sepanjang jalan Rum mengayuh sepeda bertemu dengan warga,, bukan warga yang ramah seperti di kampung lain Rum melihat beberapa ibu berkumpul sedang berbisik. Seorang Rumana sadar betul akan keluarga nya yang di cap aneh, semenjak kematian umi Raya ibunya yang difitnah meninggal karena pesta sex dan aliran sesat tak ada yang bisa dia katakan selain menunduk. Hingga tak lama dia sampai di depan gerbang pasar, setelah turun dari sepeda peluhnya menuruni kulit wajahnya yang putih.

Seperti kata Kardun tadi dia harus lurus mengikuti jalanan ini sampai ujung, jika menemukan toko emas maka dua ruko di sebelahnya adalah ruko milik cang Mahmud. Dan benar saja ketika dia menoleh, terlihat seorang pria sedang sibuk menarik turun rolling door,,, didekatinya pria itu

"Encang?? "
"Eh elu Rum? Kenape yeee?" jawabnya dengan nada sedikit terkejut.
"Kok pagi-pagi dah mau tutup? Ini Rum tadi mampir ke kios yang lama katanya dah pindah ke sini,,"
"Iye Rum,,, encang nyari tempat yang ramean dikit biar maju gitu usahanye,, tumben tumbenan pagi elu ke sini, abah lu dah tau? Jangan sampe dia ngamuk kaya kemarin,,"
"Ini, Rum mau ngisi pulsa sama mau beli beberapa nomer buat dijual ke temen kampus."
"Hmmmm yauda deh masuk dulu,,," dikembalikan pintu itu kembali ke atas.

Diletakkan spedanya disebelah gang toko, lalu mengikuti langkah encang Mahmud.
"Agak luas ya cang ketimbang kios di rumah?" tanya Rum sembari melangkah masuk.
"Ya cukup lah, buat naroh barang dagangan, tapi ga ngerubah yang dirumah jadi gudang, yauda sini isi berapa?"
"Hmmmm anuuu,, ehhhhhh"
"Hmmmmm dah tau,,, lu kaga pamit abah kan? Encang dah bisa nebak. Padahal elu kalo mau ngisi pulsa kan bisa sms, kalo masalah nomer kan elu juga tinggal nunggu di rumah encang anterin,,, Rum! Malah diemm" Rum tak menjawab sepatah kata pun, malah dia menunduk.
"Kenape sih?! Elu tuh,,,, ampunnn, udah cukup Rummm encang ini dah kenyang makan makian dari abah mu, apalagi ngeliat elu digampar abah minggu kemarin,, lu pikir gimana perasaan gue rum? Sakittttt".

"Hikssss hikssss,, encang udah ga sayang sama Rum lagi,,, hiksss hikkkzzz. Rum ga kuat bang kalo harus nahan kangen lagi! Rum juga sadar, tapi Rum ga bisa bohongi perasaan sendiriii"

"Duhhh encang minta maaf kalo kebawa emosi, sinihhh, abang juga kangen, tapi abah ga setuju kalo sampe kita jadian" mendekap rum dengan penuh kemesraan, pasar yang penuh lalu lalang seolah tidak peduli dengan hal janggal tersebut.

"Cupsstt, mmmmhhhhhhh,,,"
"Encang ga pengenhhh?" tawaran Rumanah memancing gairah sambil mengelus batang dari luar celana, dan tubuh mereka terdorong ke sudut ruangan yang agak gelap tak terjamah pandangan.


*di rumah Subur*
"Mmmmmhhhh slurppppst, ahhhhh,,, gedhe bangethhhhh"
"Ayo ndukkkk, terussssss biar lancar rejeki nyaaa,, hayuuikkk terus dikulum lebih dalam" elus Subur rambut panjang wanita berdarah chinese, saat mengulum kontol milik Haj Muhidin.
"Mmmmhhh ouuugh,,, iyahhh eyang, dah setengah jamhhh srupsssst tapi ga mau crotsssss mmmmmhhhhhhh" protesnya terhadap keperkasaan sang pemilik.

"Buruan Din, kasihan tuh mbak Jill, udah mau kempot tapi kamu belum ngecrot juga,"

Dia hanya menoleh dengan wajah sangat jengah.

"Mmmhh entah lah Bur, perasaan gue kaga enak banget akhir-akhir ini, "
"Lhah, napo maneh? Kan dah aku kasih apa yang kamu pengen, kurang to?"
"Huhhh, tau ah ane masih lum bisa ikhlasin Raya bini ane, mmmhhh" sambil meringis ketika penis itu disedot kuat oleh mulut mungil Jill Gadis.

"Sabar Din,, nanti kalo si Rumanah jadi ikutin ritual, aku janji bakal kasih kejutan buat kamu,,,"

Haj Muhidin masih kurang yakin dengan perkataan sahabatnya si Subur, dan tidak lama dia mendorong kepala gadis itu terlepas dari kuluman nya, kemudian merebahkan di sofa. Dengan menaikan rok span pendek nya dikangkang kan kedua paha melebar menampakan bentuk vagina yang merah merekah serta basah menandakan bahwa Gadis sudah terangsang berat dan tidak butuh waktu untuk rudal sebesar timun itu mencari sasaran nya dan "bleshhhhhh,,, awhhhkkkkkkkk"

Pekikan rasa sakit terdengar disetiap senti benda itu merangsek masuk,,,

"Ouchhhhh ampunhhhhhh eyanggghhhhh sakithhhh ouchhhh mmmmmmmhhhh"

subur hanya bisa geleng-geleng kepala ketika dengan wanita berperawakan mungil itu digagahi pria paruh baya bertubuh besar dengan rudal tertancap mantap merobek vaginanya.

Tusukan demi tusukan pelan dan pasti, si wanita terus mengeluarkan erangan nikmat.

"Aihhhhhhh terushhhhh Bang Haj Muhhhhhidinnnn akkkkhhhhhh akhhhhhh akhhhhhhh ampunhhhh"

"Plokkkk plokkkkk plokkkkk,,,,"
Tusukan itu menjadi sangat brutal dan diakhiri dengan kejam,

"Arrrghhhhh terima pejuh ini nona cantik argggghhhhhhhh, #crotttsssss crotssssss crotttzzzzz"

Penuh dendam, dan tak ada istilah nafsu seorang Haj Muhidin tak begitu menikmati. Kasihan nya seorang Jill Gadis hanya bisa terengah engah nafsu kepuasan yang masih setengah terkapar mengangkang di sofa ditinggalkan begitu saja.

Beruntunglah ada salah satu pengikut Subur namanya Abi Ding Slamet,,, pake celana kolor plus pakaian dalam putih melintas
 
Ini sekedar teaser,
Maaf baru bisa nongol, ada sedikit masalah dengan cewek.
Terima kasih sudah mampir
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
semangat update lagi
 
biarpun cuma teaser tapi sudah sedikit membantu kok - semoga cepet selesai masalahnya y :beer:
 
coment dulu ah biar update
 
╔══╦═╦═╦══╦═╦═╦╦╦╗
║║║║║║║╠╗╔╣║║║║║║║
║║║║╦║║║║║║╦║╔╬╬╬╣
╚╩╩╩╩╩╩╝╚╝╚╩╩╝╚╩╩╝
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd