Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Sebuah Kisah Singkat

Status
Please reply by conversation.
Terasa Aneh



Edd duduk di sebuah taman di pinggir jalan , memandang lurus kedepan kearah kendaraan yang lalu lalang,gambar itu di tangkap dengan baik oleh mata ,suara hiruk pikuk di jalan juga masuk ketelinga tetapi semua itu tidak dapat diproses dengan baik oleh otaknya ,dia tidak fokus,gelisah tetapi tidak tahu apa yang membuat seperti itu.

Dia menggerakan bibirnya seperti orang mengunyah sesuatu ,tetapi di dalam mulutnya kosong ,hanya ada air ludah yang terasa agak pahit ,pemuda itu menarik nafas panjang sebelum menyedot rokoknya dengan kuat ,sedotan terakhir sebelum menyentuh filter ,diamatinya putung rokok itu sebentar ,di kucekan ke tanah sehingga apinya padam ,kemudian dilempar ke tong sampah.

Edd menunduk ,menatap ujung kakinya ,kemudian dia tersenyum .

"Dengan wajah yang kamu miliki ,kamu bisa menaklukan beribu-ribu ,bahkan berjuta gadis singgle ,tapi kenapa kamu suka merusak hubungan orang ? merebut pacar orang?”

Kata-kata itu terngiang di telinganya ,kata yang paling sering diucapkan teman-teman Edd ,lelaki tampan ini biasanya hanya menjawab dengan sebuah senyuman ,senyuman manis dengan mulut tertutup ,sepertinya dia enggan memperlihatkan deretan gigi putihnya .

"Orang selalu mengangapku beruntung,mereka sepertinya lebih sibuk memikirkanku sampai lupa menikmati kehidupanya sendiri,apakah mengurusi kehidupanku lebih penting dari mengurusi kehidupan mereka sendiri? "

Edd kembali tersenyum ,hanya satu ujung bibirnya saja yang terangkat ,senyum yang membuat wanita mudah kepincut ,tapi bagi Edd ,senyum itu memiliki sejuta makna.

Edd memiringkan kepala ,tatapanya lurus kebawah, menggerakan kaki seperti akan menulis sesuatu di tanah dengan ujung kakinya ,jari tangannya bergerak pelan mengambil hp di kantung celana .

Yari , Sebuah nama di contact telponya yang membuatnya merasa gelisah dalam beberapa hari.

“Haruskah aku menghubunginya ? untuk apa ? menuntut kerusakan mobilku?“

“Aku tidak tertarik kepadanya ,tetapi kenapa aku memikirkannya ?”

Dia memasukan kembali hpnya kedalam kantung celana,mengurungkan niat menghubungi Yari .Sudahlah Ed !,berhenti mencari masalah dengan wanita .Katanya dalam hati.

....

“Hai Mbak... “

Arda menyapa sambil tersenyum ,wajah Nia yang tadi kecut dan kaku sekarang berubah sedikit ceria.

Arda menaikan kedua alis ,kemudian mengedipkan mata kanan ketika beradu pandang dengan Dodit yang duduk di samping Nia ,mata mereka bentrok singkat ,kemudian Arda berlalu tanpa mengucapkan sepatah katapun,bersiul-siul dan sedikit mengangkat kepala sambil memainkan ujung jaket dengan kedua tanganya .Bajingan ini meremehkanku ,apakah dia ingin kuhajar lagi biar kapok ? Dodit memaki dalam hati .

Arda masuk kamar dan merebahkan tubuhnya ,kembali ke kebiasaan lama ,membaca buku .Baru beberapa halaman dibaca ,rasa kantuk sudah menyerang ,buku yang dipegang jatuh ke dada tanpa disadari,sepertinya kegiatannya semalam dengan Cintya membuat tubuhnya sangat kelelahan , Sepertinya aku harus tidur!.

....

Kreeett... ddrrtttt

Arda mendengar suara aneh yang sangat mengganggu telinga , dia mengejapkan mata,melihat sekeliling, melirik jam di hpnya, Ternyata sudah sore ,tidak terasa aku tidur 4 jam ! Tubuhnya terasa lebih segar ,dia membuka pintu kamar sedikit dan melihat ke luar .

“Gak usah caper gitu Mbak , kesini aja kalau pingin ngobrol,kamarku masih cukup luas untuk kita berdua..!”

Teriakan Arda membuat Nia menoleh ,gadis yang dari tadi duduk tanpa ekspresi ,hanya bengong sambil memainkan kursi plastik,menarik dan mendorong sehingga menggesek-gesek lantai dan menimbulkan suara yang tidak enak didengar.

“Lama kamu gak keliahatan Da,sibuk ya ? “

Reaksi cepat tanggap Nia ,getaran suara ,dan sedikit senyum di wajah judesnya itu sudah cukup bagi Arda untuk menebak isi hati gadis itu,Aku tahu kamu merindukanku Mbak!

“Wuihh,,. ada yang kangen berat ternyata ,..haha” Arda tertawa.

“Enak aja ,siapa yang kangen ..?” Nia berusaha membantah ,tetapi dari ekspresinya ketahuan kalau dia berbohong karena dia memang tidak pintar berbohong.

“Aku yang kangen sama Mbak Nia ,gak mau nemenin aku ngobrol nih ? aku beneran kangen lho..!”

Jawaban Arda terdengar aneh di telinga Nia,seandainya Arda tadi menjawab ,’Mbak Nialah yang kangen ,siapa lagi ,masaaa aku?’ ,kemungkinan Nia akan tetap kukuh duduk di kursi mempertahankan harga dirinya sebagai wanita ,tetapi jawaban Arda yang tidak di duga membuatnya tersenyum dan otomatis badannya bergerak ke kamar Arda ,duduk di pinggiran ranjang pria itu sambil menaikan salah satu kakinya,tersenyum simpul ke arah Arda yang masih terbaring telentang.Nia hanya mengunakan dress pendek selutut dengan bagian longgar di bahu.

“Mbak Nia makin cantik aja... tapi.... hmm?” Arda menatapnya dengan pandangan nakal menggoda,sengaja menghentikan ucapannya dan melihat reaksi gadis itu.

“Tapi apa Da ? “ Nia penasaran, menatap pemuda itu dengan tajam ,reaksi inilah yang sangat disukai Arda dari Nia.

“Hmm... gak jadi dah... lupa.. hahaha“

“Kasi tau gak ?mbak benci di php dengan kata-kata .. !“

Alis Nia mengkerut ,tangan lentiknya dengan cepat sekali menggapai pinggang Arda ,hanya menggenggam biasa,matanya menatap Arda dengan tajam ,sebuah ancaman .Arda mengerti artinya ,kalau dia tidak menjawab sekarang berati tangan Nia akan mencubitnya .

“Hehehee,cantik tapi jablay ..!” Jawaban Singkat disertai tawa meremehkan.

Nia merapatkan mulutnya ,wajah judesnya mendadak menggemaskan ,jawaban Arda membuatnya jengkel dan mencubit pinggal lelaki itu ,cubitan yang tidak serius ,Arda menggelinjang .

“Baru ketemu udah nakal lagi kamu ya... !“Nia paling benci dibilang jablay ,dia tidak melepaskan cubitan di pinggang Arda dan malah mencubit semakin keras, tetapi lelaki itu hanya tertawa ,bangkit dan duduk di samping kirinya.

“Dijawab salah ,enggak di jawab semakin salah,..hmm dasar wanita..” Arda pasang tampang heran.

“Jawabanmu gak memuaskan Da..!”

“Tapi beneran jablay kan Mbak ?“ Arda berbisik di telingga putih yang mengenakan sebuah anting silver kecil ,mungkin lebih tepatnya bukan berbisik tapi menghembuskan nafas yang membuat Nia merasakan jantungnya berdetak kencang .

“Kalau kamu nakal terus ,tak laporin sama Dodit biar dihajar lagi ..!”

Nia mengancam tapi bukan ancaman serius ,dia merasa salah tingkah karena detak jantungnya meningkat tiba-tiba ,berusaha memanfaatkan apapun yang bisa dijadikan bahan pembicaraan agar tidak terlihat grogi,Nia bukanlah tipe wanita yang sering basa-basi.

“Ngancam Nih..? Ihhh.. takut...! hahahaha”

Arda bilang takut ,tapi malah tertawa dengan ekspresi wajah yang meremehkan, Nia juga ikut tertawa karena gemas dengan tingkah Arda ,tangannya kembali mencari pinggang Arda dan mencubitnya.

Arda berusaha menahan rasa perih di pinggang karena cubitan Nia , menatap wajah cantik yang duduk di samping kanannya ,mereka masih duduk berdampingan di ujung springbed dengan kaki menjuntai menyentuh lantai,Arda menggeser duduknya sehingga semakin rapat dengan Nia,tubuh mereka bersentuhan, tangan kanan Arda bergerak lembut kepunggung Nia ,kemudian merangkul pinggang Nia dan mencubitnya,Nia kaget ,memekik dan menggelinjang melengkungkan punggungnya ,mengeliat menahan geli.

“Pantesan Mbak Nia ketagihan ngyubit orang ,gini toh rasanya.. hahaha..” Arda senang melihat reaksi Nia yang mengeliat indah dengan wajah kemerahan. Wow,begitu menggoda!

“Iiihh.. jangan Da ,..geliii”

Nia berusaha menepis tangan Arda ,tapi pelukan erat pemuda itu di pinggang kanannya membuat jantung Nia berdetak kencang ,nafasnya memburu ketika Arda mengelus pinggangnya dengan lembut ,meskipun dari balik baju tetapi jari-jari kekar pemuda itu begitu terasa.

Arda hanya tersenyum memandang kearah pipi mulus Nia yang perlahan bersemu merah ,gadis itu menunduk mengigit bibirnya ,tangan kanan Arda yang tadi mengelus pinggang merayap pelan keatas kearah bahu terbuka Nia karena memang dress itu tidak menutup bahunya dengan sempurna ,meraba pelan lehernya ,kemudian menyentuh telingga kanan ,mengelus daun telingga itu kemudian bergerak menyentuh pipi kanan ,dengan pelan mendorong sehingga wajah Nia mengarah kepada Arda , lengan kanan Arda tepat melingkar di leher Nia ,menyentuh bagian belakang leher gadis itu ,Nia merinding geli, tegang dan penasaran.

Mereka bertatapan ,jantung Nia berdetak kencang ,dia tahu apa yang diinginkan Arda dan dia juga menginginkanya , kepala Arda bergerak kearahnya ,bibir mereka bersentuhan ,lembut sekali , terasa sangat basah dan mengoda ,hembusan nafas mereka menambah desiran birahi , bibir meraka sama-sama membuka ,mata terpejam menimati ,membiarkan indera perasa mendominasi ,lidah saling menyentuh ,awalnya hanya ujung,perlahan bibir semakin membuka dan lidah bertukar tempat ,menyusuri rongga bibir lawan ,saling membelit, menyedot dan kepala bergerak kekiri dan kekanan diiringi hembusan nafas yang semakin berat.

Arda membiarkan lidahnya masuk kedalam mulut Nia, sengaja memberi kesempatan kepada gadis itu untuk mengeksplor dan menyedot lidahnya dengan penuh nafsu , lelaki itu membuka mata dan melihat reaksi gadis itu,perlahan tangan kirinya bergerak membelai lutut Nia dengan lembut berputar-putar disana, Nia mendesah lirih tapi hampir tidak terdengar ,matanya masih terpejam.

Jari tangan kiri Arda bergerak pelan ,memisahkan kedua lutut Nia yang menempel rapat sehingga gadis itu perlahan mengangkang ,kemudian jari Arda menari nakal dan pelan ,membelai dari ujung lutut dan semakin masuk kedalam ,mengelus dan meremas paha bagian bawah Nia,paha kencang berisi itu semakin membuka seiring semakin liarnya belaian Arda.

Tangan Nia bergerak menelusup dibawah ketiak Arda ,mengelus pelan punggung pemuda itu dan menarik semakin merapat ke tubuhnya,ciuma bibir mereka masih panas ,sepertinya Nia sangat menyukai hal ini.

Tubuh keduanya bergerak menyesuaikan ,Arda mengangkat kaki kiri Nia dan meletakan di pangkuannya sementara kaki kanannya masih menjuntai,posisi ini memudahkan Arda menelusupkan tanganya ke dalam daster Nia yang sudah dalam posisi tidak karuan ,memperlihatkan paha mulus serta celana dalam hitamnya .

Nia hanya menggelinjang , tidak mengeluarkan desahan ketika jari Arda mulai membelai pangkal paha dan memainkan pinggiran celana dalamnya .Reaksi tubuh yang tidak menunjukan penolakan sama sekali membuat Arda semakin nakal ,tanganya sudah masuk ke dalam celana dalam Nia ,membelai permukaan kemaluan yang ditumbuhi rambut halus ,Nia bereaksi ,tubuhnya sedikit melengkung ,ciumanya semakin ganas di bibir Arda ,menarik tubuh pemuda itu supaya semakin rapat ke tubuhnya ,tangan Nia bergerak liar membelai punggung Arda kemudian tanganya melingkar di leher Arda .

Arda menarik celana dalam Nia sampai ke lutut,Nia tidak bergeming ,hanya menghentikan ciuman dan mendongak menatap wajah Arda dengan pandangan sayu, Arda menunduk karena lelaki itu lebih tinggi,mereka kembali berciuman,pegangan Nia semakin erat di leher pemuda itu ,tubuhnya menggelayut mesra.

Jari tangan Arda kembali merayap ke pangkal paha Nia ,membelai kulit kemaluan yang berada di sekitar permukaan vagina gadis itu,Hmm.. sudah agak basah , batin Arda ketika jari tengahnya mulai menyusuri lubang vagina ,membelai naik turun dan sesekali menyentuh klitorisnya .

Nia bereaksi ,tubuhnya menggeliat tapi tidak ada desahan sama sekali ,Arda menyukainya,lelaki ini tahu Nia terangsang meskipun tidak mendesah , hembusan nafas berat dari hidung mancung Nia,sedotan gadis itu di lidah Arda ,Nia sangat menyukai ciuman ,dia sangat mendominasi ,Arda membiarkan saja ketika lidahnya masuk ke mulut Nia ,sementara gadis itu memaju mundurkan kepalanya menyedot lidah itu dan matanya masih terpejam ,Arda mengamatinya . Sungguh Indah ,Mbak!

Arda membelai klitoris Nia ,paha gadis itu bergerak merapat tapi hanya sebentar,kemudian mengangkang semakin lebar ,membiarkan jemari Arda yang mulai masuk ke lubang vaginanya.

Arda mengerakan jemarinya maju mundur ,Nia membuka matanya ,menghentikan ciuman dan memandang Arda sambil tersenyum .

“Lepas aja CD ku Da , gak nyaman rasanya ! “ Memang posisi celana dalam Nia yang berada di lutut sangat mengganggu , gadis itu tidak bisa mengangkang terlalu lebar .Arda mengangguk sambil tersenyum ,melepaskan celana dalam hitam itu kemudian meletakan dengan pelan di atas kasur .

Nia kaget dan langsung berdiri ,Pintu kamar Arda masih terbuka ,untung bapak kos sekeluarga masih keluar ,jadi anak mereka tidak ada yang berkeliaran kemari ! Nia membatin,berdebar tegang karena keteledorannya ,berlari kearah pintu dan kemudian menutupnya ,tapi tidak mengunci.

Nia mendekat kearah Arda, kali ini dia langsung duduk di pangkuan pria itu dengan posisi miring ,kepalanya bersandar di bahu kanan Arda ,tangan kanan Arda dengan erat memeluk pinggang rampingnya .

“Mbak Nia cantik sekali..” Arda berbisik pelan ,Nia mengangkat kepala dan menatap pemuda itu ,mengecup bibir Arda ,kecupan singkat . Penis Arda sudah mengeras dari tadi ,apalagi sekarang bokong Nia tepat menduduki paha kanan dan kedua kaki Nia menjuntai di samping kaki kirinya.

Arda langsung menurunkan daster Nia sampai kepinggang,melepaskan bra hitam gadis itu dan menaruhnya jadi satu dengan celana dalamnya.

Jantung lelaki itu berdetak kencang ,pinggang Nia begitu ramping ,perutnya juga masih bisa dibilang rata ,tetapi ukuran payudaranya cukup besar ,Owh Tuhan ,betapa mengairahkanya ...! Ini pertama kalinya Arda melihat bentuk tubuh wanita seindah ini ,ukuran payudara Nia hampir sama dengan Liska , tetapi Liska tubuhnya lebih berisi dan lebih pendek, pinggangnya juga tidak seramping Nia. Nafas Arda mendadak berat .

Tangan kiri Arda langsung merayap ke perut Nia ,mengelus pelan ,kemudian naik ke payudara gadis itu ,membelai dengan pelan sekali ,seakan ingin menikmati setiap inchi payudara kencang dengan puting indah itu . Nia mengelinjang lagi , tidak mendesah tetapi seperti orang menelan ludah ,dia merasakan getaran yang sangat nikmat ketika jemari Arda bermain di payudaranya,membelai gundukan kenyalnya dan memainkan puting dengan jempol,matanya terpejam sebentar kemudian menatap wajah Arda , tangannya bergerak membelai rambut Arda dengan lembut .

Arda menggerakan kepala ke leher Nia , menjilat leher jenjang itu dengan intens dan memberi kecupan , Nia tidak begitu merespon , Lidah Arda bergerak ke telinga Nia ,gadis itu menggelinjang sedikit .Hmm.. sepertinya leher dan telinga bukan bagian sensitifnya !

Arda sedikit menunduk ,menarik pinggang Nia agar semakin dekat ke tubuhnya ,pinggang itu melengkung ,Nia tahu apa yang diinginkan Arda,payudaranya.

“Hssshhh...”

Nia mendesah pelan sekali,entah desahan atau hanya hembusan nafas ,hidung Arda mengesek dan sedikit menekan payudara kenyal itu ,kepala Arda bergerak ,memberikan kecupan ringan yang membuat Nia kegelian dan menjambak rambut Arda,Nia merapatkan bibirnya ,matanya terpejam menikmati sensasi yang mulai menjalar ke seluruh tubuhnya .

Kepala Arda tepat berada di antara kedua bukit kembar itu , menarik nafas dalam ,menikmati aroma payudara Nia ,pipinya bergesekan dengan payudara kencang itu ketika dia mulai menjulurkan lidah ,menyentuh kulit halus payudara Nia ,mengerakan kepalanya sehingga lidah basah nan lengket itu menyusuri permukaan kulit mulus itu ,Arda ingin menyedot dan mengigit payudara itu tetapi tidak melakukannya karena pasti Nia akan menolak ,alasanya, Takut ketahuan Dodit .

Tangan Arda turun membelai paha Nia , bergerak semakin kebelakang untuk meremas bokongnya ,bokong yang begitu halus dan berisi ,Arda sampai mengertakan giginya menahan nafsu ,tanganya tidak hanya meremas tapi juga membelai dengan halus sambil menekan dengan telapak tangan .Tubuh Nia merespon lagi ,pahanya semakin membuka karena ada bagian tubuhnya yang ingin dibelai .

Arda mulai menjilat puting payudara Nia , jilatan yang memberikan efek luar biasa bagi gadis itu,Arda tidak hanya menjilat tetapi juga menyedot bergantian payudara kiri dan kanan ,berbarengan dengan semakin kerasnya remasan di bokong gadis itu .

Apakah mbak Nia seperti ini ketika bercinta ? apakah dia tidak bisa mendesah ?jangan-jangan dia tidak menikmatinya sama sekali ? Arda bingung ,biasanya ketika dia memainkan payudara wanita ,gadis itu akan mendesah atau setidaknya bilang geli atau apa ,tapi Nia diam saja ,Arda benar-benar heran ,dia sangat tertantang,tanganya mulai bergerak kearah selangkangan gadis itu ,membelai vaginanya dengan lembut .

Arda terlalu sibuk memainkan payudara dan bokong Nia ,mungkin dia akan mengubah pendapatnya seandainya dia melihat reaksi tubuh Nia , dia melewatkannya, ekspresi wajah Nia menandakan gadis itu sudah benar-benar terbakar nafsu birahi yang luar biasa,wajah gadis itu kadang mengernyit cukup lama apabila merasakan lidah Arda menyedot putingnya ,mengigit bibir bawahnya ,berusaha mati-matian agar tidak mendesah,mata yang terpejam mendadak mendelik kaget karena remasan Arda di bokongnya ,kemudian terpejam lagi ,Nia sangat menikmati semuanya.

Arda juga tidak sadar ,bagaiman gelisahnya jemari Nia bergerak di punggung dan kepalanya ,tangan itu bergerak tidak menentu ,bingung bagian mana dari tubuh Arda yang harus disentuh untuk mengimbangi kenikmatan yang semakin mendorong dari pusat tubuhnya ,menjambak rambut Arda ,membelai lehernya,memainkan telinga dengan jari,bahkan meremas baju Arda dengan keras sehingga acak-acakan ,Nia tidak peduli ,yang pasti dia sangat merindukan kenimatan saat ini.

Dua jari tangan Arda masuk ke lubang vagina Nia,tubuh Nia melengkung ,kaget ,sedotan Arda di payudaranya terlepas ,pantatnya bergerak mengesek paha Arda ,Nia menjambak rambut Arda membenamkan wajahnya di bahu pemuda itu ,mengigit leher Arda karena semakin tidak tahan oleh dorongan birahi .

Arda membiarkanya , mengecup leher gadis itu ,menyedotnya ,Nia mendongakan kepala dan menghentikan ciuman Arda di lehernya ,Nia tidak berbicara tetapi dari gerakannya Arda tahu kalau gadis itu tidak begitu suka dicium di leher.

Jemari Arda bergerak di vagina Nia ,mendorong masuk kemudian keluar lagi ,Nia mengelinjang ,wajahnya mengernyit kembali ,kemudian menatap wajah Arda yang tersenyum menatapnya .

Kepala Arda bergerak turun hendak mencari payudara Nia ,tetapi cepat sekali tangan Nia menahan dengan memegang kedua pipi Arda ,bibir gadis itu mencari bibir Arda,mencium penuh nafsu ,bibir Arda belum siap meladeni sepenuhnya ,tapi berbdeda dengan bibir Nia ,bibir basah dan seksi gadis itu bergerak begitu liar ,mengigit bibir atas Arda ,menjilat ,kemudian memaksa membuka bibir Arda ,sangat terburu buru ,Arda hanya membuka mulut dan menjulurkan lidah ,sisanya semua diserahkan kepada Nia ***dis itu sampai mengigit lidah ,menyedotnya bahkan kadang ciumannya meloncat ke dagu Arda kemudian kembali kebibir pemuda itu .

Sepertinya nafsu Mbak Nia hampir mencapai puncak ? tapi kenapa dia tidak mendesah ?apakah malu karena baru pertama kali denganku? Ciuman Nia yang begitu liar membuat Arda yakin kalau Nia sudah terbakar gaeirah ,dia memainkan jemari tangan kirinya semakin nakal di vagina gadis itu ,keluar masuk dan kadang membelai klitorisnya ,sementara tangan kanannya membelai pinggang Nia dan juga bokongnya .

Reaksi Nia semakin hebat ,dia tidak hanya semakin melebarkan paha atau memperdalam ciuman,tapi juga melengkungkan punggung ,kemudian menggesekan payudaranya ke tubuh Arda ,rasa geli ketika kulit dan puting payudara itu mengesek baju Arda membuat Nia semakin liar ,dia sampai menjilat hidung Arda dan kemudian bergerak kearah pipinya,membasahi semua itu dengan cairan ludahnya.

Gadis ini sangat suka berciuman ,sangat menikmati permainan bibir,Arda membatin sambil terus memberikan rangsangan ,jemarinya semakin keras mengocok ,Nia terdiam sejenak memejamkan matanya cukup lama ,kemudian mencium bibir Arda lagi ,kali ini Arda membalas permainan bibir Nia ,lidah mereka saling bergelut ,kepala mereka bergerak liar ,bibir berpangutan penuh nafsu ,ciuman lepas sejenak ,kemudian melanjutkan lagi semakin liar dan bergairah .

Nia merasakan dorongan dari tubuhnya semakin susah dibendung karena gerakan jemari Arda di kemaluan dan juga ciuman di bibirnya .

“Hmmmmmppp” Suara desahan lirih tertahan Nia.

Nia langsung mendekap tubuh Arda dengan erat ,mencium bibir pemuda itu dengan ganas,melengkungkan punggung dan mengerakan pantatnya menggesek paha Arda, vaginanya berkedut ,dia merapatkan pahanya tiba-tiba seiring dengan menegangnya tubuh indah itu ,Nia melepaskan ciuman ,memeluk tubuh Arda beberapa saat ,membenamkan kepalanya di dada pemuda itu kemudian mengatur nafasnya .Nia orgasme.

Arda menyadari itu ,membiarkan tubuh Nia memeluk erat tubuhnya sejenak ,gadis itu mengatur nafas pelan ,mengangkat kepalanya perlahan dan memandang wajah Arda ,wajahnya Nia ceria penuh keringat terlihat berseri indah ,Arda juga tersenyum memandangi Nia .

Penis Arda semakin lama semakin sesak ,dia langsung merebahkan tubuh Nia di ranjang , gadis itu tidur telentang dengan rambut acak-acakan ,dress tersangkut di pinggang menutupi perut ,sementara kaki dari bawah lutut menjuntai kebawah , Arda langsung menindihnya ,memberikan ciuman dan remasan di payudara Nia. Gadis itu mengeliat kembali ,menikmati semua sentuhan Arda di tubuhnya ,dia melebarkan paha dan membiarkan kaki Arda berada diantara kedua pahanya ,Arda bergerak liar semakin bernafsu .

Arda kemudian berdiri ,dia sangat tidak tahan melihat tubuh indah di depannya yang sudah pasrah dan menunggu dieksekusi ,Arda tersenyum sambil membuka baju dengan pelan ,kemudian melepas celana sekalian celana dalamnya,penis tegangnya langsung mencuat .Arda sekarang telanjang bulat berdiri di depan Nia .

Nia kaget bukan main melihat penis panjang dan besar Arda ,Sangat berbeda dengan punya Dodit .Tubuh Arda juga bergitu proporsional sehingga membuat Nia semakin kagum .Jantungnya kembali berdetak kencang,nafasnya memburu.

“Badanmu bagus sekali Da... “

Nia secara tidak sadar memuji ,Arda hanya tersenyum sambil mendekat,membuka paha Nia semakin lebar,menyibakan dressnya yang sedikit menutupi ,hendak melihat bentuk indah kemaluan Nia .

“Aku buka aja dressku Da..”

Arda hanya menggangguk ,memperhatikan tubuh indah wanita dihadapannya mengerakan tangan hendak melepaskan dress.Tiba-tiba wajah Nia mengernyit ,mata menyipit dan memfokuskan pendengaran,ujung dress masih dipegang dan urung diturunkan .Siapa yang datang ?

Suara mobil memasuki parkir kos terdengar samar-samar di telingga Nia , Tidak mungkin bapak kos ,mereka tidak membawa mobil ! Jangan-jangan Dodit? Jantung Nia terasa mau copot,dia melonjak bangun dengan wajah panik , ketakutanya kepada Dodit lebih besar daripada kenikmatan yang akan di dapatkannya .

“Ka.. kamu ,dengar suara mobil kan ? aku khawatir itu Dodit ..” Wajah Nia mendadak pucat ,dia berkata terbata-bata, langsung mengambil BH dan celana dalam ,merapikan dressnya yang awut-awutan dan berlari keluar dari kamar Arda .

Arda hanya bengong ,penisnya masih berdiri tegak tetapi dia tahu dia tidak akan bisa mencegah Nia.Siapa juga yang mau ketangkap basah selingkuh ? Dia mengelus kemaluanya dengan pelan ,berharap penisnya segera mengecil ,tapi sangat susah,bayangan tubuh Nia dan aroma gadis itu masih terasa lekat di tubuh serta otaknya.

“Apa yang harus aku lakukan sekarang ?”

Arda berusaha memejamkan mata,tetapi tidak bisa ,memandangi tubuh telanjangnya sambil tersenyum ,mengambil buku dan menutupi penisnya yang masih tegang .

Kemudian dia mendengar langkah seseorang memasuki rumah kos tersebut ,Arda tidak peduli lagi ,tetapi semakin makin lama suara itu semakin ribut ,sepertinya tidak hanya satu orang dan juga bukan Dodit !.

Nia memutuskan berlari ke kamar mandi karena itu menurutnya tempat teraman sementara dari Dodit,kalau langsung masuk kamar aku pasti gugup dan bisa ketahuan,apalagi dengan menggenggam CD dan bra ,Dodit pasti curiga! Di dalam kamar mandi,Nia sudah mengenakan celana dalam dan branya lagi.

Nia keluar dari kamar mandi dengan wajah merah padam ,clingak-clinguk melihat sesuatu ,apakah Dodit sudah dikamar ? Dia langsung bergegas masuk kamar ,Tidak ada!

Nia yang penasaran menengok keluar kamar , merapikan dress dan berusaha tampil setenang mungkin ,apalagi setelah didengarnya suara yang makin lama-makin ribut .

“Eh.. Om ,.. kirain siapa !! Gita jadi pindah kesini ya ? Saya kok tidak dikabari kalau pindahan hari ini “

Nia langsung nyerocos ,merasa lega karena yang datang bukan pacarnya.

“Om sudah sms kamu tadi , tapi kamu gak balas ,baru bangun tidur ya?”

Nia langsung mengecek hpnya , ternyata sudah ada beberapa SMS ,dia terlalu sibuk di kamar Arda dan meninggalkan hpnya di kamar sendiri.

“Iya Om.. tadi sempet tiduran.. hehe .. maaf “

Nia tersenyum kecut ,Tiduran di kamar Arda.

“Nanti tolong bantu awasin Gita ya kalau dia sudah tinggal disini “

“Iya.. pasti Om”

.....

Memasuki tahun 2006

Edd yang baru saja selesai memarkir mobil, dengan langkah riang sambil bersiul memasuki pintu Mall ,melihat beberapa baju di lantai paling bawah ,dia memang tergolong anak yang memiliki selera fashion bagus dan selalu up to date.

Wajahnya saja sudah membuat beberapa SPG disana grogi ,apalagi ditambah senyum manis di sertai tingkah yang sopan ,mungkin hati SPG disana hampir meleleh . Dia memasuki fitting room sambil membawa beberapa baju , kemudian keluar dan menyerahkan 2 buah baju ke SPG .

“Aku ambil yang ini ya Mbak ..”

Suara itu langsung membuat SPG yang menghandlenya salah tingkah , Edd tahu itu tetapi dia pura-pura tidak tahu ,itu adalah hal yang biasa ditemuinya.

“Bayar di kasir sana ya ..” SPG itu menunjuk ke arah kasir tetapi tatapan matanya tidak lepas dari wajah Edd.

“Terima kasih..” Edd menjawab singkat kemudian mengantre di kasir.

Antrean cukup panjang , dia merasa bosan sehingga mengalihkan perhatian ke sekelilingnya ,menatap kearah deretan tas dan sepatu di kejauhan kemudian kearah orang yang lalu lalang disana.

Edd memfokuskan pengelihatanya ,matanya menyipit ,sebuah objek yang sepertinya tidak asing ditangkap oleh matanya .

“Yari...”

Edd menggumam pelan , dia melihat di kejauhan gadis berambut pendek dengan celana jeans panjang .Ya,tidak salah lagi ,itu pasti Yari ,wajahnya sangat khas !” Edd melihat antrean didepannya masih ada 5 orang dan di belakangnya cukup banyak .

Apakah aku harus keluar dari antrean ? Edd bimbang ,dia melirik kearah Yari yang masih berdiri di tempat tadi sambil melihat ke kiri dan kanan ,seperti menunggu seseorang .Tapi untuk apa aku menemuinya ? dia kan bukan siapa-siapa ? Aku tertarik denganya atau hanya penasaran ?

Edd mengurungkan niatnya menemui Yari dan memutuskan melanjutkan antre di kasir ketika Edd sudah selesai membayar ,dia melirik lagi, ternyata Yari masih berdiri disana ,dia yakin gadis itu tidak melihatnya ,biarpun melihat ,mungkin tidak akan mengenalku! Edd Membatin ,Haruskah kusapa dia ? Ahh sudahlah ..lupakan!

Edd memutuskan untuk tidak menyapa gadis itu dan berjalan menjauh ,tapi dia mendengar teriakan yang mengejutkannya .

Edd yakin itu suara Yari , dia menoleh ,melihat kearah gadis itu yang dengan ceria memeluk seorang lelaki ,lelaki itu juga memeluk bahu Yari.

“Apakah itu pacarnya ?”

Edd setengah menggumam setengah membatin , dia menatap tegang kearah mereka ,jantungnya tida-tiba berdetak kencang .

“Sepertinya kamu sangat tertarik kepada orang yang sudah punya pacar ya? Apakah sangat menantang menaklukan gadis seperti itu ?” Kata-kata temannya kembali berdengung di telinganya.

Edd mendadak merasa tarikan nafasnya berat,pemandangan didepannya mebuat detak jantungnya semakin kencang,Mereka begitu mesra ,pasti berpacaran atau paling tidak memiliki hubungan yang dekat!, Edd merasa adrenalinya meningkat drastis ,tubuhnya sedikit gemetar menatap bayangan Yari dan lelaki itu yang mulai menjauh dan mengecil .Sekarang dia merasa tertarik dan sangat tertarik kepada Yari.

Edd mengambil hpnya ,melihat nama Yari yang tertera di kontak .

“Ya, dengan ini.. hanya dengan nomer hp ini ,aku akan mendekati Yari dan menjauhkanya dari lelaki itu “

Dia merasa lebih bergairah ,berjalan dengan pasti kearah mobilnya.

“Yari.. kita memang ditakdirkan untuk bertemu.. !!“

“Ayo kita tulis kisah baru kita..!”

Bersambung....





 
Yaaaah .. Arda gagal maen bareng Nia, atau hanya ditunda untuk maen rame barengan juga dengan Gita .. hahaha
 
Terakhir diubah:
Kena kentangin si arda,siapa pl itu gita,apa jgn2 gita yg baru plg dr australi :pandaketawa:, banyak benar ya haremnya arda,padahal gak ganteng
 
Mas Arda... Mba Nia buat aq aja yah... Hihihi... Apdetan suhu bener2 luar biadab... Kentang super meluncur 1 truck... Wkwkwkk... Mbaaaa Niaaaa I m waiting for yuu...;););)
 
Yaaaah .. Arda gagal maen bareng Nia, atau hanya ditunda untuk maen rame barengan juga dengan Gita .. hahaha
Ga bisa ane bikin ss Rame-rame....
Kena kentangin si arda,siapa pl itu gita,apa jgn2 gita yg baru plg dr australi :pandaketawa:, banyak benar ya haremnya arda,padahal gak ganteng
Disini ga ada cerita tentang Australia gan... heheheee;)
Mas Arda... Mba Nia buat aq aja yah... Hihihi... Apdetan suhu bener2 luar biadab... Kentang super meluncur 1 truck... Wkwkwkk... Mbaaaa Niaaaa I m waiting for yuu...;););)
Yaah.. sekali kali bagi kentang disini...
 
Jgn2 edd itu si unyil,suhu prioritaskan cerita ini dong banding cerita sblh
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd