Sablink
Tukang Semprot
Melu absen sisan
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG " PETUALANGANKU BARU DIMULAI "
- Thread starter Mamandut55
- Start date
Mamandut55
Semprot Baru
- Daftar
- 26 Jun 2021
- Post
- 32
- Like diterima
- 978
Sabar ya suhuu, ane usahain cepat update
SKBrook
Senpai Semprot
- Daftar
- 18 May 2022
- Post
- 863
- Like diterima
- 6.119
Mamandut55
Semprot Baru
- Daftar
- 26 Jun 2021
- Post
- 32
- Like diterima
- 978
LIA OOH LIAAA......
Setibaku di rumah kini aku berniat untuk mandi karena badanku sedikit lengket karena keringat dari pagi tadi lalu aku masuk ke dalam kamarku baru saja aku melepaskan jilbabku kini tiba - tiba ada yang mengetuk pintu rumahku
' hmmm pasti si Juki nih yang datang ' yaa benar saja saat aku membuka pintu ternyata memang dia, kupersilahkan dia duduk dulu dan kutawari dia minuman lalu dia hanya menjawab
' kopi boleh Tante ' pintanya padaku saat kutawari dia minuman, namun baru saja dia duduk dan melihatku kini tatapan dia berbeda apa yang dia tatap bukan lah wajahku melainkan adalah dada ku yaa dada ku menjadi tontonan gratis baginya karena satu kancing atas seragam kerjaku sudah terbuka dan aku tidak mengenakan jibab karena tadi aku berniat untuk mandi tak lama kutinggalkan dia di ruang tamuku
Lalu aku kembali lagi ke ruang tamu setelah selesai membuatkan Juki kopi saat aku membungkuk kulirik dia tak henti - henti melihat ke arah dadaku ya jelas saja saat aku menunduk terlihat lah belahan dadaku yang mulus ini, lalu aku duduk tepat di depannya dan kami mengobrol mengenai transaksi kemarin tak lama dari itu Juki mengambil handphonenya seraya meminta nomor rekeningku lalu saat itu juga dia menunjukkan kepadaku bahwa sisa uang yang kemarin baru saja dia transfer padaku akupun tersenyum melihat itu
Kulirik jam di dinding ternyata sudah hampir 1 jam kami mengobrol di sela obrolan kami tiba - tiba Juki mengajaku keluar untuk cari makan katanya itung - itung sambil mengetes mobil itu berjalan dan dengan santainya aku meng iyakan saja tawaran Juki itu penampilanku kini masih dengan seragam kerjaku dan tidak menggunakan jilbab tapi kancing bagian atas sudah aku kancingkan kembali
Singkat cerita kini aku sudah berada di dalam mobil bersama dengan Juki tak butuh waktu lama Juki mengajaku ke warung sate padang yang tak terlalu jauh dari kompleks rumahku
Sekilas tentang Juki ini, penampilanya biasa saja umurnya kalau tidak salah baru 20 tahun dengan tinggi sekitar 170an dan kulitnya putih ya karena setau aku orang tua pak Raden atau kakenya Juki adalah orang Arab dan hanya itu yang kuketahui dari Juki ini
Tak lama dari itu kami sampai di warung itu lalu kami kami memasuki warung itu dan segera duduk setelah duduk langsung saja Juki memesan dua porsi sate untuk kita berdua
tidak perlu menunggu waktu lama kini pesanan kami sudah di sajikan oleh bapak warung lalu kami menyantapnya saat makan dan setelah makan kami tak banyak omong hanya pertanyaan - pertanyaan kecil saja yang terlontar dari Juki. Lalu singkat cerita kini aku sudah kembali berada di atas mobil yang menuju pulang ke rumahku saat di perjalanan tiba - tiba Juki memegang tanganku karena melihatku hanya diam kini Juki mulai berani dan tangannya mulai naik ke pundaku sembari dia melirik ku dengan perlakuan Juki saat ini tubuhku seolah - olah tak bisa di gerakan namun dalam batinku serasa menikmati dan ingin sekali tangan itu membelai seluruh tubuhku, hanya senyum kecil dan meliriknya ya hanya itu yang bisa kulakukan Juki yang melihatku hanya senyum - senyum saja seolah dia mengerti dan mendapat kode padaku kini tangannya mendadak menarik pundakku untuk di sandarkannya di dadanya aku hanya mengikuti saja apa mau Juki ini dan kini dadaku sudah bersandar di dadanya lalu tiba - tiba Juki menepikan laju mobil ke pinggir jalan saat mobil itu sudah berhenti kini kami hanya saling pandang kulihat pandangannya cukup tajam kepadaku dan tak terasa kini bibirnya sudah menempel pada bibirku aku yang merasakan adanya sentuhan pada bibirku lalu mataku hanya terpejam serasa menikmati ciuman demi ciuman yang di lakukan Juki padaku saat ini
' mmmhhhh cuuuppp .. hanya suara itu yang keluar dari mulutku saat menerima ciumann dari Juki, kini ciuman kami makin panas dan sudah tidak memperdulikan kalau kami sekarang sedang di pinggir jalan tiba - tiba kurasakan ada remasan lembut pada dadaku, kulepaskan ciuman dari Juki tetapi tangannya masih saja meremas remas dadaku dari luar baju seragamku lalu kudekatkan mulutku ke kupingnya dan dengan suara seperti memanja
' sssshhhh eeehhhmm lanjut di rumah aja yukkk ' ujarku seakan - akan lebih menggodanya
Lalu dia kecup kembali bibirku dan berucap ' ternyata nakal juga ya Tante Liaa ini hehe '' katanya dan langsung mengarahkan kembali mobil menuju rumahku
Singkat cerita kini kami sudah sampai di rumahku baru saja aku melangkah memasukki ruang tamu tiba - tiba Juki langsung mendekap ku dari belakang dan tangannya dengan liar mempermainkan dadaku
" Eeehhhmmm sabar sayang, tutup dulu itu pintunya nanti ada orang lihat atau ada yang masuk kan bahaya ' ucapku
Lalu dengan cepat Juki menutup pintu itu kini kembali menghampiri aku langsung saja tubuhku di gendongnya masuk kedalam kamarku dan entah kenapa aku seakan - akan pasrah saja seolah tubuhku memang menginginkan dan menantikan perlakuan ini
Akankah aku menjadi binal, karena entah sudah berapa laki - laki yang telah meniduri aku !!
Kini tubuhku sudah di baringkan Juki di atas kasur dan dengan cepat dia menyergap mulutku bersamaan dengan tangannya yang mempermainkan dadaku tak puas akan hal itu kini Juki mulai melucuti kancing seragam kerjaku satu per satu tak butuh waktu lama akhirnya terpampang lah dadaku yang hanya menggunakan BH berwarna merah itu, saat sedang asik Juki membelaiku tiba - tiba handphone ku berbunyi pertanda ada panggilan masuk segera kuraih handphone ku itu dan kulihat ternyata dari Andre lalu kuberi kode kepada Juki untuk diam sebentar..
' halooo iya ada apa ndre ? Tanyaku padanya di dalam panggilan telepon itu
' liaaa kamu dimana ? Aku perlu bertemu dengan mu ada hal yang penting yang harus kita bicarakan ' ucapnya memberitahu
" Katakan saja disini ndre, memangnya ada apa ? Aku sedikit bingung apakah ini tentang masalah kematian anak ku !!
' tidakk bisa liaaa aku harus bertemu denganmu langsung, ini aku sebentar lagi sampai ke rumahmu '' ucapnya padaku saat ini
" Okee baiklah aku tunggu kau dirumah saat ini ' balasku padanya dan segera menutup telepon itu, aku semakin penasaran apa yang akan terjadi nanti akankah ini mengenai tentang kejadian anak ku hmmm ahh sudah lah lebih baik aku tunggu dia saja
Segera kukatakan pada Juki kalau kita teruskan nanti saja karena aku akan kedatangan tamu sebentar lagi, lalu kukecup kembali bibirnya dan tanganku memegang kontolnya dari luar celana yang ternyata sudah keras sekali, kulihat dari ekspresi Juki saat kuberitahu akan hal itu dia sedikit kecewa namun tak bisa berbuat apa - apa lagi tak lama aku beranjak dari kasur untuk mengganti pakaian ku dan kusuruh si Juki menunggu di ruang tamu, sehabis aku berganti baju kini aku dan Juki hanya duduk saja di ruang tamu kini tak banyak lagi kata - kata yang keluar dari mulutnya yaa aku tau dia pasti kecewa dan nanggung karena sudah horny, kini kami menunggu akan datangnya Andre yang sedari tadi membuatku penasaran....
Setibaku di rumah kini aku berniat untuk mandi karena badanku sedikit lengket karena keringat dari pagi tadi lalu aku masuk ke dalam kamarku baru saja aku melepaskan jilbabku kini tiba - tiba ada yang mengetuk pintu rumahku
' hmmm pasti si Juki nih yang datang ' yaa benar saja saat aku membuka pintu ternyata memang dia, kupersilahkan dia duduk dulu dan kutawari dia minuman lalu dia hanya menjawab
' kopi boleh Tante ' pintanya padaku saat kutawari dia minuman, namun baru saja dia duduk dan melihatku kini tatapan dia berbeda apa yang dia tatap bukan lah wajahku melainkan adalah dada ku yaa dada ku menjadi tontonan gratis baginya karena satu kancing atas seragam kerjaku sudah terbuka dan aku tidak mengenakan jibab karena tadi aku berniat untuk mandi tak lama kutinggalkan dia di ruang tamuku
Lalu aku kembali lagi ke ruang tamu setelah selesai membuatkan Juki kopi saat aku membungkuk kulirik dia tak henti - henti melihat ke arah dadaku ya jelas saja saat aku menunduk terlihat lah belahan dadaku yang mulus ini, lalu aku duduk tepat di depannya dan kami mengobrol mengenai transaksi kemarin tak lama dari itu Juki mengambil handphonenya seraya meminta nomor rekeningku lalu saat itu juga dia menunjukkan kepadaku bahwa sisa uang yang kemarin baru saja dia transfer padaku akupun tersenyum melihat itu
Kulirik jam di dinding ternyata sudah hampir 1 jam kami mengobrol di sela obrolan kami tiba - tiba Juki mengajaku keluar untuk cari makan katanya itung - itung sambil mengetes mobil itu berjalan dan dengan santainya aku meng iyakan saja tawaran Juki itu penampilanku kini masih dengan seragam kerjaku dan tidak menggunakan jilbab tapi kancing bagian atas sudah aku kancingkan kembali
Singkat cerita kini aku sudah berada di dalam mobil bersama dengan Juki tak butuh waktu lama Juki mengajaku ke warung sate padang yang tak terlalu jauh dari kompleks rumahku
Sekilas tentang Juki ini, penampilanya biasa saja umurnya kalau tidak salah baru 20 tahun dengan tinggi sekitar 170an dan kulitnya putih ya karena setau aku orang tua pak Raden atau kakenya Juki adalah orang Arab dan hanya itu yang kuketahui dari Juki ini
Tak lama dari itu kami sampai di warung itu lalu kami kami memasuki warung itu dan segera duduk setelah duduk langsung saja Juki memesan dua porsi sate untuk kita berdua
tidak perlu menunggu waktu lama kini pesanan kami sudah di sajikan oleh bapak warung lalu kami menyantapnya saat makan dan setelah makan kami tak banyak omong hanya pertanyaan - pertanyaan kecil saja yang terlontar dari Juki. Lalu singkat cerita kini aku sudah kembali berada di atas mobil yang menuju pulang ke rumahku saat di perjalanan tiba - tiba Juki memegang tanganku karena melihatku hanya diam kini Juki mulai berani dan tangannya mulai naik ke pundaku sembari dia melirik ku dengan perlakuan Juki saat ini tubuhku seolah - olah tak bisa di gerakan namun dalam batinku serasa menikmati dan ingin sekali tangan itu membelai seluruh tubuhku, hanya senyum kecil dan meliriknya ya hanya itu yang bisa kulakukan Juki yang melihatku hanya senyum - senyum saja seolah dia mengerti dan mendapat kode padaku kini tangannya mendadak menarik pundakku untuk di sandarkannya di dadanya aku hanya mengikuti saja apa mau Juki ini dan kini dadaku sudah bersandar di dadanya lalu tiba - tiba Juki menepikan laju mobil ke pinggir jalan saat mobil itu sudah berhenti kini kami hanya saling pandang kulihat pandangannya cukup tajam kepadaku dan tak terasa kini bibirnya sudah menempel pada bibirku aku yang merasakan adanya sentuhan pada bibirku lalu mataku hanya terpejam serasa menikmati ciuman demi ciuman yang di lakukan Juki padaku saat ini
' mmmhhhh cuuuppp .. hanya suara itu yang keluar dari mulutku saat menerima ciumann dari Juki, kini ciuman kami makin panas dan sudah tidak memperdulikan kalau kami sekarang sedang di pinggir jalan tiba - tiba kurasakan ada remasan lembut pada dadaku, kulepaskan ciuman dari Juki tetapi tangannya masih saja meremas remas dadaku dari luar baju seragamku lalu kudekatkan mulutku ke kupingnya dan dengan suara seperti memanja
' sssshhhh eeehhhmm lanjut di rumah aja yukkk ' ujarku seakan - akan lebih menggodanya
Lalu dia kecup kembali bibirku dan berucap ' ternyata nakal juga ya Tante Liaa ini hehe '' katanya dan langsung mengarahkan kembali mobil menuju rumahku
Singkat cerita kini kami sudah sampai di rumahku baru saja aku melangkah memasukki ruang tamu tiba - tiba Juki langsung mendekap ku dari belakang dan tangannya dengan liar mempermainkan dadaku
" Eeehhhmmm sabar sayang, tutup dulu itu pintunya nanti ada orang lihat atau ada yang masuk kan bahaya ' ucapku
Lalu dengan cepat Juki menutup pintu itu kini kembali menghampiri aku langsung saja tubuhku di gendongnya masuk kedalam kamarku dan entah kenapa aku seakan - akan pasrah saja seolah tubuhku memang menginginkan dan menantikan perlakuan ini
Akankah aku menjadi binal, karena entah sudah berapa laki - laki yang telah meniduri aku !!
Kini tubuhku sudah di baringkan Juki di atas kasur dan dengan cepat dia menyergap mulutku bersamaan dengan tangannya yang mempermainkan dadaku tak puas akan hal itu kini Juki mulai melucuti kancing seragam kerjaku satu per satu tak butuh waktu lama akhirnya terpampang lah dadaku yang hanya menggunakan BH berwarna merah itu, saat sedang asik Juki membelaiku tiba - tiba handphone ku berbunyi pertanda ada panggilan masuk segera kuraih handphone ku itu dan kulihat ternyata dari Andre lalu kuberi kode kepada Juki untuk diam sebentar..
' halooo iya ada apa ndre ? Tanyaku padanya di dalam panggilan telepon itu
' liaaa kamu dimana ? Aku perlu bertemu dengan mu ada hal yang penting yang harus kita bicarakan ' ucapnya memberitahu
" Katakan saja disini ndre, memangnya ada apa ? Aku sedikit bingung apakah ini tentang masalah kematian anak ku !!
' tidakk bisa liaaa aku harus bertemu denganmu langsung, ini aku sebentar lagi sampai ke rumahmu '' ucapnya padaku saat ini
" Okee baiklah aku tunggu kau dirumah saat ini ' balasku padanya dan segera menutup telepon itu, aku semakin penasaran apa yang akan terjadi nanti akankah ini mengenai tentang kejadian anak ku hmmm ahh sudah lah lebih baik aku tunggu dia saja
Segera kukatakan pada Juki kalau kita teruskan nanti saja karena aku akan kedatangan tamu sebentar lagi, lalu kukecup kembali bibirnya dan tanganku memegang kontolnya dari luar celana yang ternyata sudah keras sekali, kulihat dari ekspresi Juki saat kuberitahu akan hal itu dia sedikit kecewa namun tak bisa berbuat apa - apa lagi tak lama aku beranjak dari kasur untuk mengganti pakaian ku dan kusuruh si Juki menunggu di ruang tamu, sehabis aku berganti baju kini aku dan Juki hanya duduk saja di ruang tamu kini tak banyak lagi kata - kata yang keluar dari mulutnya yaa aku tau dia pasti kecewa dan nanggung karena sudah horny, kini kami menunggu akan datangnya Andre yang sedari tadi membuatku penasaran....
Steeveennn
Guru Semprot
- Daftar
- 22 Apr 2021
- Post
- 689
- Like diterima
- 530
Mantapp kalo bisa mama nya bagas kena rape sama juki dan tante lia juga kena
Sablink
Tukang Semprot
Makasih updatenya @Mamandut55
Terima Kasih 
suwun @Mamandut55
SKBrook
Senpai Semprot
- Daftar
- 18 May 2022
- Post
- 863
- Like diterima
- 6.119
Terimakasih @Mamandut55
Aku juga penasaran nih...
Aku juga penasaran nih...
john2017
Semprot Sejati
suwun @Mamandut55
Garonk84
Semprot Sejati
- Daftar
- 5 May 2020
- Post
- 10.885
- Like diterima
- 52.501
nuhun @Mamandut55
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
