Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA ~Nuansa Nyata~ by: gen84

Bimabet
Mudah mudahan up date nya gak kayak pc nya 386 kan lemot
 
Cerita semasa 90-2000 dimana zamannya pc barang mewah, mantep ts bawa cerita tuk nostalgia lg pas zaman ane sd

Pasti ts sering maen game mario bros sma pacman ya ? :p
 
Mudah mudahan up date nya gak kayak pc nya 386 kan lemot

ampunnn, jangan disamain dong boss sama mesin 386......
diusahain deh sering update. minimal gak macet kaya jalan tol sekarang.....

:sayonara:
 
Cerita semasa 90-2000 dimana zamannya pc barang mewah, mantep ts bawa cerita tuk nostalgia lg pas zaman ane sd

Pasti ts sering maen game mario bros sma pacman ya ? :p

kurang suka Om Mario BOROS dengan Pacman, sukanya Solitaire ama Minesweeper :panlok2:
 
sesuai jaman nichh:pandaketawa: ceritanya,, kudu sabar nunggu proses loadingnya baru bisa kebuka:D gambarnya..
woke lha:haha: sejarah itu nggak instan, memang ada detail kejadian.​
 
kurang suka Om Mario BOROS dengan Pacman, sukanya Solitaire ama Minesweeper :panlok2:

Haha pasti suhu udah abg ya pas zaman itu:D

Btw cerita suhu mantap lanjutkan tak tunggu updatenya semoga lancar RL nya dan sehat selalu:beer:
 
sesuai jaman nichh:pandaketawa: ceritanya,, kudu sabar nunggu proses loadingnya baru bisa kebuka:D gambarnya..
woke lha:haha: sejarah itu nggak instan, memang ada detail kejadian.​


Om, maap nih......apa hubungannya mie instant ama kejadian?

:Peace:
 
Ch 3. Latihan


"kalo kamu sudah bosan dengan dada, jangan terburu nafsu untuk segera ke bawah....."

"kontrol hasrat kamu..... supaya Tante bisa menikmatinya."

"teruss, kapan saya bisa ke bagian bawah.... saya pengen liat itunya tante" kata Frans gak sabar.

"kamu boleh liat, boleh jilat, boleh masukin jari,......."

"kecuali entot Tante, ngak boleh...... kalo kamu udah entot putriku, kamu bebas untuk explore memek tante...... jadi penis kamu harus ngerasain milik perawan duluuuu........"

"yahhhh, kenapa Tan????" sambil menatap wajah ayu itu agak kecewa, karena kehilangan kesempatan untuk melepas perjakanya

""yahhhh..... kirain"..........

"jadi begini terus dong"........ berharap Ratih akan berubah pikiran.

"tenang, kamu hanya menunda beberapa bulan saja, abis itu kamu boleh sepuasnya dengan vagina tante......"dengan wajah meyakinkan, dia meyakinkan Frans tidak lama lagi dia bisa bebas merasakan kenikmatan bersama.

"sekarang kamu perlu latihan dalam foreplay dan kontrol emosi....."

Ratih membuka celana dalamnya yang sudah basah sambil berbaring. Dia mengharapkan Frans mampu membuat dia orgasme berkali-kali. Dengan wajah sayu menatap pria muda itu dan berkata......

"sekarang kamu sudah lihat badan tante semua, kamu juga lepas cd kamu........."

Frans membuka CD nya, dan mereka berdua saling melihat dengan hasrat masing-masing.

"memek tante perlu jamahan kamu dengan lembut.... Perhatikan bentuknya sesuai dengan fungsinya......"

Sambil mendengar, Frans sudah menatap tidak sabar yang ada di depannya, vagina yang sudah siap untuk dia nikmati.

"sekarang terserah kamu, karena ini pertama kali buat kamu....... kamu bebas untuk melakukan apa saja sekarang disini ....ini...." kata Ratih sambil menunjukkan vaginanya.

Frans mendekatkan mulutnya, dan lidahnya coba untuk menjilat organ sensitif itu. Bulu-bulu halus yang keliatan jarang, menandakan Ratih suka mencukur kemaluannya. Memang tidak rimbun seperti miliknya. Frans merasa vagina ini masih menarik untuk di nikmati. Lidahnya menyapu bagian bibir vagina itu, sambil sesekalil menikmati lendirnya. Ratih hanya merintih dan merasa nikmat.......... Sementara jarinya secara naluriah dia masukkan, sambil dijilati dengan rakusnya.......... Jari itu perlahan masuk, dan Frans merasakan seperti terjepit daging di dalamnya........ Dengan merintih, Ratih merasa sudah hampir keluar........... dan benar....... Frans semakin menghisap lubang nikmat itu......... dan......

"akuuuu keluarrrrrr sayangggg........."

Sementara Frans belum berhenti untuk menjilat......... rasanya dia suka dengan lendir kewanitaan Ratih.

"Stoppppppp..... berhenti dulu........"

Frans pun berhenti dan menatap nanar wanita yang sudah merasakan orgasme itu

"kenappaa Tan...... Apalagi yang salah?"


"bukan salah, tapi kamu pinter tau, kamu punya bakat alamiah untuk bikin kelejoton wanita."

"Sekarang giliran kamu. Ayo baring sayang........"

"apa kamu kurang puas dengan bibir memekku?"

"iya tan, masih pengen nikmatin...... serasa kehausan dan rindu."

"ntar, kalo masih mau.... sekarang giliran kamu...."

Frans pun berbaring. Penis yang tegang itu kelihatannya sudah diambang pintu untuk memuntahkan spermanya....... Cairan bening sudah banyak di sekitarnya. Ratih gak yakin bisa tahan bermenit-menit penis itu.

...... gleekkk...."cakep nih kontol, gak gede dan gak kecil. Kalo kukocok pasti langsung crot, mending dinikmatin dulu." Dipegangnya batang itu, dan ujungnya masuk ke dalam mulutnya. Frans mengaduh keenakan......rasanya seperti voltase listrik yang melonjak....... Ratih dengan semangat menjilat penis itu seperti makan ICE CREAM....... dan....... crootttt. Muntahlah si "tongkat bahagia". Banyaknya air mani itu tidak disia-siakan Ratih......semuanya ditelan. Frans kaget, kok mau nelan spermanya.

"hmmm lezat sperma kamu sayang......." Sambil membaringkan tubuhnya di samping Frans. Lepas sudah hasrat mereka berdua. Ratih serasa pengantin baru, sementara Frans merasa seperti masuk dunia baru. Menikmati wanita meskipun belum merasakan seutuhnya.

"gimana pengalaman kamu barusan?" tanya Ratih dengan berbinar-binar........ Dipeluknya Frans dan diciumnya.

"kaya mimpi Tan.......... boleh lagi ngak?"

"boleh aja...... enak yah? tapi sekarang kan udah malam, apa kamu gak cape?"

"masih pengen puasin jilat memeknyaaaa, boleh yaaaaa?"

"tahan sedikit ego kamu........... kita atur waktu nanti, kamu pasti selalu bisa menikmati punya Tante.... ok.?"

Terpaksa Frans harus menerima..... lagian udah cape juga seharian.

"dan satu yang harus kamu ingat.... jangan pernah masturbasi sendiri lagi. Kamu bisa minta sama Tante kalo si Kay ngak mau memuaskan kamu, paham?"

"Tante akan segera hubungi kamu untuk sessi berikutnya....... ingat hanya kita yang tau."

"ok tante sayang....... tuhh kan..... udah keras lagi..... pengen lagi, boleh ya?"

"ngak boleh, simpan untuk pertemuan berikutnya........"

Akhirnya jam 9.00 malam keduanya meninggalkan apartemen itu dengan perasaaan masing-masing. Ratih merasa puas, karena sejak menjadi janda, dai tidak pernah merasakan sentuhan laki-laki. Frans yang masih hijau akhirnya bisa merasakan aroma organ vital wanita. Frans berharap segera bisa bertemu untuk pengalaman lain dengan wanita paruh baya itu.........




**********************************************************************************************************************************


"huhhh......... sengsara membawa nikmat hari ini. Dari pagi sampe malem, akhirnya ngerasain juga lendir mamanya Kay. Kapan ya pertemuan berikutnya?"

Frans masih tidak percaya hari itu benar-benar special martabak telor. Sensasi yang lebih tua memang lain. Bener kata orang, yang tua lebih pengalaman. Sambil pikirannya mengingat kejadian hari itu, akhirnya tertidur juga karena letih. Esoknya terbangun dan dilihatnya jendela, kok belum terang ya. Dilihatnya jam, ternyata masih jam 5.00 pagi.

Tombol komputernya pun dinyalakan. Komputer 486 kebanggaannya segera muncul dengan tampilan Windows 3.11 yang fenomenal. Tahun 1995, masih banyak orang yang menggunakan mesin 386 dan 486. Karena mesin Pentium masih baru dan mahal di pasaran. DOS 6.22 dan Norton Commander masih banyak digunakan. Windows 95 masih dalam status 16 bit. Yang satu tahun kemudian muncul Windows 97 Unofficial. Artinya namanya tetap WIndows 95 tapi sudah versi 32 bit. Windows 3.11 for Workgroup sendiri masih 8/16 bit.

Dan Windows ini agak mengecewakan. Karena sering BSOD alias layar biru. Kalo film biru mah lain cerita. Ini Blue Screen Of Death. Kalo sudah begitu, mesti di reset untuk booting ulang. Ternyata ini diakibatkan System operasi dalam proses migrasi dari 16 bit ke 32 bit. Itu yang membuat Frans masih menggunakan Windows 3.11. Windows ini belum ada tampilan GUI nya untuk awal. Dengan autoexec.bat bisa mengakali masuk menu third party dulu. Cuma model gini emang dijamannya begitu. Bahkan, kalo orang ingat, harddisk mesti diparkir dulu HEAD nya baru aman di turn off.............Ribet ? jelas lah, tahun kuda gigit besi.

Frans membuka Netscape Navigator. Browser pertama di dunia untuk jelajah internet. Dibukanya Altavista search engine. Diceknya email, lemotnya luar biasa untuk ukuran sekarang. Sambil menunggu, dimasukkanlah Syquest backup. HDD Cartridge itu mulai loading, dan muncul di explorer windows.

"Tadi malem masih penasaran sama memek, pengen pelajari dulu nih gambar-gambar." hati Frans masih penasaran, seperti kuda baru lepas dari kandangnya. Coba pake Altavista nyari MILF. Semoga ada gambar yang patut untuk dipelajari. Kalo kata kunci Old kayanya kurang pas........kalo MILF......coba dulu ahhhh. Muncullah gambar-gambar yang cukup menggiurkan. Tapi ngak ada yang pas mewakili body si Tante. Coba pake kata 'Mature" atau "hot mom" kale ya. Akhirnya nemu juga beberapa gambar. Waktunya searching by doing.

Lemot sangat nih modem, kalo chip k56flex, gua udah jajal. Mau beli modem US-Robotic, gak punya duit. Nungguin download, kayanya mending gua buka dulu nih koleksi lain.


Waktu itu masih sedikit kapasitas hdd, dan belum muat FILM dengan ukuran VCD. hdd ukuran 540mb itu udah hebat. 1 GB udah paling top dan mahalnya ampunnnnn dah. Jadi cukup puas dengan gambar tok. Itu pun kualitas JPEG nya masih low bit.

Diperhatikannya gambar-gambar koleksinya, gak banyak.....cuman 15 mb. Dan diperhatikannya gambar-gambar itu. Kok ada yang aneh ya dengan punya si Tante. Kalo pertemuan berikut, mesti konsultasi kayanya. Lama membandingkan dan mendownload, akhirnya jam 7 pagi terdengar bunyi telepon. Mamanya, Lastri, memanggil dia, karna telepon itu untuk Frans. Siapa juga yang telepon pagi gini. hmmmm, semoga si Tante yang telepon nihhh.......udah kangen.

"alooo......."
"iya hallooo, ini dengan Rani mas,......."

"ohhh Rani...... apa kabar?....... tumben pagi gini udah ngecall......"

Rani adalah sahabat si Kay. Mereka sudah bersahabat sejak masih SD. Kaya perangko sama amplop. Cuma setelah kuliah, mereka beda jurusan. Rani ambil jurusan Seni dan Kay sejurusan dengan Frans. Manis dan menggemaskan buat Frans. Lantaran agak genit kalo ketemu.

"Komputerku ada masalah mas, boleh ngak bantuin?" dengan memelas Rani meminta tolong.

"Tugas seni mesti selesai minggu ini mas, komputernya ngadat.... kemarin masih normal, tadi kubuka ehhh malah Windows nya gak muncul,...."

"ohhh gitu ya......... gua ada kelas ntar jam 10. diatas jam 12 bisa ngak?"

"uhhhh bisa banget mas, beneran yahhh........ kutungguin loh......... makasih banyak sebelumnya loh mas."

"cuma gua gak tau rumah elo Ran, ntar gue datang sama si Kay aja."
"terserah mas, yang penting tugasku aman."

"siiiippp dah.... boleh ngak pesan sesuatu.....?"
"boleh.... mau pesen apa mas????"

"beliin krupuk yang gurih......... boleh?"
"krupuk doanggg???? gak salahhhh?"

"iya krupuk doangg.........."
"lebih dari krupuk bakal kusediain buat mas ganteng."

"ya udah sampe nanti ya siang......"

Fuihhh....., kemarin si Donald sekarang Rani, besok siapa lagi ya? Frans meletakkan gagang telepon itu dan kembali lanjut dengan masalah kebutuhan biologisnya. Dan beberapa hasil download sudah selesai. Dibuatnya folder baru dengan nama "Sweet Mature". Dan dari lima gambar aduhai itu, seperti dekat dengan kondisi real si Tante. Sama siapa ya gua mesti diskusi. Nunggu pertemuan berikut kelamaan. Kalo nanya si Kay, pasti bikin malu. hmmmmm coba gua hubungi si Tante.

Frans pun keluar dari kamarnya dan menelepon rumah Kay. Kalo diangkat si Tante syukur dah, tapi kalo Kay yang angkat, mesti ngomong apa ya? ohhh iya soal Rani...... Setelah dicall, ternyata yang angkat Tante Ratih. Dan diujung telepon sana Ratih cuma tersenyum.........

"rinduuu yahhh, udah gak sabar untuk sessi berikutnyaaaaaa?"
"bukan cuma rindu Tante seksiiiiiiii......... pengen bangetttttt....."

"emang kamu dah gak tahan gituuu....?"
"bukan ngak tahan lagi tan........ ada yang pengen didiskusiin sama Tante."

"gimana caranya? Tante juga kan harus ngantor sayang........"
"pengen dong alamat emailnya, jadi bisa curhat dan sharing sama Tante."

"bolehhh.......... gak mau ketemuan aja?"
"emang tante bisa hari ini...?"

"bisa aja, tapi abis kantor...... mau? mau ketemu atau mau email?"
"mau banget tantik......... mau ketemu aja, udah gak sabar nih."

"okay say......... Tante tungguin di Green abis kerja..... sebelum jam 6 tante udah bisa sampe di situ......."

"ok tantik......."

"ohhhh tante cantik........ kirain maksudnya apaan...."
"bye tantik..........."

Frans dengan semangatnya langsung mengganti observasinya dengan segera siapain yang diperluin untuk periksa komputer Rani nanti.

Anti virus McAfee, disket DOS 6.22, Windows 3.11, PC Tools, dan CD koleksi program. Di saat itu cuma modal itu sudah bisa perbaiki VIRUS dan beberapa masalah minor dari komputer.

********************************************************************************************************************

Kuliah pagi emang bikin males. Tapi mau gimana, tahun depan mesti lulus. Kerja dan happy. Frans berjalan gak semangat ke dalam ruangan kuliah. Kay udah sampe duluan ternyata. Dia mendatangi Kay dan duduk di sebelahnya.

"pagi bang ganteng....."

"pagi imut gue......" jawab Frans sambil di pencet hidung mancung si Kay. Kalo bukan di kelas udah gua lahap tuh bibir seksi.

"hari ini mau kemana?"

"mau ke rumah si Rani.... kenapa emang?"

"mau ngapain elo ke rumah dia, kok dia ngak kasih tau?"

"stttt ntar aja..... tuh si pak Kentut udah masukkk, eh pak Ketut deng......."

"elu itu seenaknya jelekin nama orang, dasarrrrr" Kay tertawa dan sambil berbisik di samping Frans


*********^^^^*********


"sorry Kay, tadi pagi kok gue call cowok elu, jangan cemburu napaa !!!"

"bukan cemburu nona gatel. Gue cuma nanya kenapa gak kemaren elu call gue juga, jadi bisa lebih cepet perbaikinya."

"emangnya gue tau kalo komputer bakal rusak pagi ini........"

"yeiii gak usah sewot kaleee nona gatel, gue kan cuma nanya doang...."

"lu sebut lagi gue nona gatel, gue cium lu ntar sampe kelenger...."

Rani kesel dengan sebutan itu, emangnya cewe apaan.......... Frans yang terbawa terpingkal-pingkal dicubit Kay. Sambil ngomong.........

"lu kok ketawa sih Frans, emang mau liat gue bersilat lidah sama si Rani........"

"bukannya mau Kay, cuma lucu liat kalian berdebat....."

"udah ahhh gua jadi mau kencing nih........" Rani dan Kay saling memandang....... dan berbisik Kay ke Rani........

"gue mau dong coba bibir elooo, mau ngak ?"

"buset, gue becanda lo tanggapin serius, emangnya elu beneran mau?"

"abis kayanya menarik juga bibir elo Ran..... kalo boleh sih....."

"ssssttt udah, ntar kita bahas....... dia udah keluar dari kamar mandi tuh...."

"Mas Frans, udah bisa mulai periksa komputerku?"

"ayo........ dimana tuh barang......?"

"ada dikamar tidur mas......... yo Kay kita ke kamar"

Ketiganya meninggalkan ruang tamu, dan masuk ke kamar tidur si Rani. Dinyalakan tombol power, dan benar ngak bisa loading. Frans menggunakan disket nya untuk masuk memeriksa harddisk. Disket antivirus pun di eksekusi untuk memindai apakah ada virus di dalam HDDnya. Setelah beberapa menit, ternyata Antivirus menemukan virus Michaelangelo......... Frans udah biasa menemukan virus ini, dan cukup mudah untuk menaklukkan VIRUS BOOT SECTOR.

"gimana mas, bisa ngak diperbaiki?"

"gimana yahh, kayanya susah nih...... kalo ngak bisa gimana?"

"wahhh kalo ngak bisa, itu tugas harus mulai dari nol lagi...... masa ngak bisa sih mas, mas kan jago...."

"ayamm kali yang jago.........."

"gue udah laper nih, mungkin abis makan bisa kali diperbaiki..... otak gue agak buntu nih..." dalam hati si Frans ketawa. Emang laper sih.

"kan Rani udah bilang tadi pagi mas, bakal sediaiin lebih dari krupuk."

"kok elo bikin special sih buat kedatangan si Frans?" protes si Kay.

"gue tiap datang, cuma INTEL........... kadang cuma INZA........"

"lohhh apaan nih masuknya? INTEL ama INZA?"

"tumben otak elu kurang lancar say hari ini........ Indomie Telor atau Indomie sama sayur Zawi...........?"

"prettttttttt, kirain apaannnnnn...." Mereka bertiga tertawa terbahak-bahak.

Diajaknya mereka berdua ke kamar makan.

"nih mas, gue udah siapin rendang, sop kambing ama ayam goreng. Dan tuh krupuk yang mas pesen. Jadi kalo perlu perbaiki sampe malem, masih banyak stok untukisi perut......"

"wahhhh wahhh....... bener-bener lu ya Ran, ini namanya pelecehan nona gatel. tapi ok juga......... besok-besok gua bawa terus si Frans kalo mau kesini, biar makan enak......."

"bolehhhh......... gak masalah, tapi elu yang masakin, bahannya gue yang beli..... ya ngak mas Frans...."

Frans tertawa terbahak-bahak lagi.........

"udah ahhh, kapan makannya nih.... ntar keburu sore...... gue ada janji sama temen."

Hampir setengah jam mereka makan dengan enjoy. Dan menyisakan banyak makanan. Beberapa saat kemudian, mereka kembali ke kamar Rani.

Frans dengan segera memasukkan disket floppy 1.44. Dan disket DOS itu pun laoding. Dengan perintah FDISK /MBR........ segera VIRUS itu pun meregang nyawa. Dicek ulang dengan antivirus, dan benar VIRUS itu sudah RIP alias REST IN PEACE.

Rani yang melihat proses itu kagum, karena dalam waktu singkat semua kembali dengan normal. Kay senyum-senyum, "cowok gue gitu loh".

"tau begini, makanan nya gak banyak gue siapin mas..... tanggung jawab dong"

"hmmm, tuh si kay mau kale bawa makanannya." sahut si Frans......

"iye gue mau bawa dong, tadi pagi mama gue pesen kalo ngak pulang malam ini....... ada meeting penting katanya dengan investor di Puncak selama 3 hari. Jadi kan gue gak perlu masak....."

Frans yang denger omongan si Kay terkejut......... hampir melotot matanya mendengar informasi itu.........'tiga hari mennnnnnnn, bisa lemes dah'.

"Ran, jangan lupa untuk selalu scanning dulu sebelum loading disket ya....." Frans menasehati sambil menutupi keterjutannya.

"Gue, ada janji sama keluarga sore ini, elu mau tinggal dulu atau bareng pulang sama gua Kay?" Frans sudah tidak sabar dengan pertemuannya dengan Ratih.

"gue belakangan aja kali say...... elo duluan juga gak papa......" sambil mengedipkan mata ke Rani........ Rani tersenyum, "bakal ngerasain bibir nih".

Frans pergi meninggalkan kedua makhluk cantik itu berduaan. Dia kembali ke rumah, dan menyiapkan segala kemungkinan untuk tiga hari........."Wah..... ini jadi sejarah baru buat gue".


^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^

Rani pun agak grogi begitu Frans meninggalkan mereka. Merasa ancamannya yang bercanda ditanggapi Kay jadi serius. Cium bibir cowok udah pernah, Tapi ini cium bibir cewe, sahabatnya pula. Kenapa si Kay jadi begini ya? Apa si Frans gak suka kasih jatah bibir? Atau si Kay suka cewe juga ya? hmmm gak mungkin dia suka cewe, buktinya selama ini mereka ngak pernah bahas soal itu. Apa ya alasan dia mau coba ciuman sama gue?

"Kay, lu serius......... maaa... maaau ciuman sama gue?" tanya Rani dengan ragu-ragu.
"iye, mang napa?"

"gue cuma penasaran kenapa elo sekarang jadi lesbian? atau elo cuma mau coba-coba doang?" tandas si Rani dengan penasaran. Kay senyum sambil ngomong..........

"gue type normal kok Ran, cuma kalo ciuman sama si Frans, gua kurang menikmati....... mau nya langsung tancep. Abis tancep naikin bendera......selesai."

"coba lu pikir, kalo terburu-buru, katanya bisa cepet keluar itunya cowo. gue pengen tau kalo ciuman dengan sabar ngefect- ke gua apa?" katanya pada Rani. tapi dia tidak menceritakan kejadian itu baru kemarin.

"kalo gue, sama kali sama elo, cuma gue juga kan kurang pengalaman. Dan saat ini gue gak punya cowo....." keluh Rani........ Kay seneng dengernya. Berarti bisa untuk percobaan.

"artinya kita bisa dong untuk cari tahu soal itu berdua, elo mau kan?" Kay merasa sedikit lagi bisa meyakinkan Rani.

"ok, gue mau....... tapi cuma ciuman doang kan?"....... Rani merasa khawatir kalo nanti berkelanjutan.

"iya, cuma ciuman doang kok......."

"ok........ tapi jangan sekarang ya Kay.......... besok atau lusa. Gua mau selesaiin tugas Seni dulu."

"busetttt, masa ciuman doang nunggu dua hari......"

"takut Kay........ gue takut jadi cinta ntar sama elo."

"bagus dong kalo gitu........ sahabat tapi mesra......."

"terus kalo ntar jadi panjang urusannya, gimana?" tanya Rani sedikit ragu.

"maksud elo kita jadi jilat-jilatan dari atas sampe bawah....." Kay jadi makin semangat dengan pertanyaan itu.

"iyaaa......."

"bagus dong...... jadi lu kan gak perlu cari cowo lagi."

"Kay...... gue gak ngerti ahhh dengan rencana elo....... urusan nanti ntar aja dipikirin...... yo..... kita lakuin sekarang."




###########^^^##########



"Sekarang udah jam 5 lewat. Kalo gue berangkat sekarang kecepetan ntar nyampe. Kalo gak berangkat sekarang, mau ngapain juga gue disini." Frans pun berangkat dengan motor tiger king nya. Karena ngak macet, Frans sudah sampai jam 6 kurang 10 di Apartemen Green Paradise. Naiklah dia ke atas, dan mengetuk pintu kamar 105. Kok ngak ada jawaban ya. Apa belum sampai si Tante Ratih. Belum ada 5 menit, pintu pun dibuka. Wajah ayu itu tersenyum, dan mencium pipi Frans........

"ayo masuk sayang....... baru aja mandi......"
"kok cepet Tan udah sampe?"

"iya tadi keluar cepet dari kantor, balik dulu ke rumah.........." sahutnya tersenyum manis. Sambil duduk di sofa lebar, mereka bicarakan basa basi.

"aku tau Tan, kenapa tadi mampir ke rumah."
"sok tau kamu Frans............"

"kalo saya tau kenapa mampir ke rumah dulu, tante mau kasih apa?"
"apa aja kecuali yang satu ituuuu...." Ratih senyum menangkap perangkap si Frans.

"kalo bukan itu boleh kannnnnnn?"
"iya bolehhh....."

"ok........ tante ke rumah dulu karna mau ambil pakaian untuk tiga hari...... bener ngak?" Ratih kaget mendengarnya, darimana nih anak tau.

"ok, kamu bener, emang gitu alasannya...... kamu tau dari mana say?"
"ahhh rahasia........ ntar nambah lagi taruhannya Tan....."

"ok, pasti si Kay........ karena hanya si Kay yang tau......."
"makanya saya juga siapin pakaian untuk tiga hari Tan....."

"mantap lah kalo gituuuu.......... apa alasan kamu sama orang rumah....?"
"naikkk gunung Tan......" Ratih tertawa mendengar alasan itu.....

"maksud kamu gunung ini........." balas Ratih sambil tangannya mengangkat dadanya yang montok.
"....... iya juga sih...... kan perlu tiga hari mendaki gunung Tante......."

"ok...... kamu mandi dulu gih..... biar lanjut dengan ritual kita"
"inget ya Tan, tante punya hutang satu permintaan....."


.............................................^^^............................................


Kay mulai merasakan tangan Rani memeluk erat, sambil bibir mereka masih saling berkait. Rani pun merasa seperti semangat baru. Sejatinya mereka bukan lesbian, tapi explorasi mereka sudah membakar nafsu. Rani tau kalo Kay juga sudah basah. Dan janji untuk cuma ciuman saja sudah terlupakan. Kay pun menghentikan ciuman itu.

"Ran, kayanya memang besok aja kalo mau dilanjutin......."
"sepertinya begitu Kay, udah malem juga....... takut keluarga gue tau nih kalo kita lagi hot-hotan di kamar."

"besok kan gue sendiri di rumah, elo nginep di rumah gue, gimana?"
"perfect nona gatel......... gue setuju."

"kok jadi gue yang dapet gelar nona gatel?"
"yahhh udah sama-sama nona gatel deh kalo gituuuu....."

"Uhmmmmmahhhh," Rani mencium Kay dengan french kiss yang membuat mereka terbuai beberapa saat.


**********************^^^*******************


Frans keluar dari kamar mandi dengan semangat 45. Apa yang bakal terjadi nanti di tempat tidur ya? boleh ngak ya gua dikasih masukin. Itu gua aja masih menarik untuk di teliti lebih lanjut. Pikiran Frans masih saja dengan hal tersebut. Dan AC kamar sudah agak dingin rasanya. Frans perhatikan di tempat tidur Tante Ratih pake selimut. Kok pake selimut ya si Tante.

"sini Frans........ langsung ke tempat tidur dong........ tante udah kedinginan nih......"
"terus ngapain kita dalam selimut?" dengan naifnya Frans nanya. Dia pikir kaya kejadian pertama kali bakal terulang.

"kamu, ke tempat tidur dulu, biar tau mau ngapain."

Frans mencoba tenang, padahal dag dig dug sambil ke tempat tidur....

"Sini masuk dong.... biar lebih hangat di dalam selimut......" Ratih dengan suara lembut dan sendu menarik badan Frans ke dalam selimut.

Frans kaget, waktu kulitnya menyentuh tubuh si Ratih. Ternyata sudah telanjang di dalam si Tante bahenol ini.

"kenapa? katanya pengen....... rindu..... kangen......... kok diem?"

"masih agak canggung Tan, belum biasa......."

"hmmm, mulai dong.......... nihhh....... rasanya gimana....?" sambil tangan Frans dituntun untuk meraba dada montok itu.

Ehhh, ternyata masih menyisakan BH dan CDnya. Kirainnn udah siap tempur tadi. Frans jadi makin gemas dengan gaya wanita ini untuk membangkitkan hasrat kelakiannya.

"inget omongan kemarin, jangan buru-buru............. selalu inget itu....." Frans pun mencium bibir itu perlahan dan tangannya sudah merajalela........

Selimut itu sudah dikesampingkan. Dan Frans dengan hati-hati merangsang wanita itu perlahan. Dia mencoba improvisasi dengan bakat naluriahnya. Ratih senang, karena Frans mulai bisa mempraktekkan teorinya.

"tan, di lepasin dong semuanya, aku juga udah lepas semuanya......."

"kamu dong yang lepas...................."

Frans pun membuka BH nya yang kaitan nya ada di depan, jadi lebih mudah dia membukanya. Dan tinggal CD yang belum. Mulutnya sudah mulai bergerilya di seputar bukit indah itu. Tangannya yang satu meremas perlahan.......... dan kembali bibir itu pun dilumat dengan santai. Ratih mulai merasakan selangkangannya semakin basah. Dan kakinya membuka lebar. Setelah puas dengan bibirnya, Frans duduk dengan melipat kaki sambil membuka CD dari pinggang wanita itu. Ternyata memeknya Ratih sudah gundul sekarang. Frans tidak mau bertanya soal itu dan Ratih hanya memejamkan mata, dan begitu mulut Frans terasa di klitorisnya.......Ratih melenguh dengan mengerang karena jilatan itu membuat dia merasa nikmat....... Lidah Frans menari-nari di sekitar liang senggama, sambil menghisap cairan cinta yang keluar........ Tangan Frans pun mencoba menjangkau dadanya, sambil meremas........... hmmmmm ahhhhhhh shhhhhh

"tahan dulu.........." Ratih mencoba bangkit sambil memegang kepala Frans untuk berhenti.

"kenapa Tan.......... kok disuruh berhenti?" Frans cuma melongo ketika Ratih mengambil bantal dan meletakkannya di bawah pantatnya.

"nihhh dengan begini kamu bisa lebih menikmati memek Tante......" Frans mengangguk sambil meneruskan explorasi di GUA nikmat.

"Tante udah dapet sekali Frans...... shhhhh uhhhh sekali lagi dapet........ kita gantiaannnnn yahhh.... shhhh.... oughhh........"

Frans gak peduli dengan omongan itu, dia masih terus saja menjilat memek gundul itu. Dan warna memek itu semakin memerah setelah sekian lama dijilati. Lendir itu semakin banyak, dan Ratih bukannya menghentikan aksi Frans. Malah sekarang kedua tangannya menekan kepala Frans yang semakin liar menjilat dan menyedotnya......... Ini sudah ketiga kalinya Ratih keluar....... sementara Frans masih semangat dengan liang surga yang semakin menarik dilihat. Jarinya dicoba untuk masuk ke dalam memek itu. Frans merasa kalo dalam tiga hari dia harus bisa merasakan hangatnya lubang indah itu. Dengan lemas Ratih pun menghentikan usaha Frans yang menikmati dirinya.

"Cukup sayang....... kamu udah pinter.......... sekarang giliran kamu yang Tante bikin Enak........." kata Ratih sambil membalikkan tubuh Frans...... Kini tubuh seksi itu yang memandang Frans dengan bergairah.



~~~~~Bersambung~~~~~
 
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Bimabet
Asyik bgt dibaca, TS nya kocak
Lanjutkan instal ulang nya om
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd