Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG NEKAT MEMBAWA BERKAT (20+)

Karena kelamaan deh nunggu page 4
Yaudah gass ae lah yaaa lansung

EPISODE 3
POV wawan
Aku sungguh tak lagi mampu berkata kata melihat segala macam kebaikan yang diberikan oleh imah dan mamanya, selain dipersilahkan untuk tinggal bersama dengan imah rupanya aku juga dibelikan HP baru untuk mengganti HP ku kemarin yang sudah rusak, selain kebaikan dari imah dan mamanya, sikap imah dalam memperlakukan ku juga membuatku sangat canggung namun juga sangat membuatku nyaman, di gandeng, disuapi, bahkan sekarang harus menemaninya tidur, ku elus elus rambut bergelombangnya seketika mengingatkan ku kepada zizi pacarku,
dua tahun pacaran denganya sangat begitu berarti olehku, segala hal dalam hidupnya sudah diberikanya kepada ku, termasuk keperawanya, yang bahkan dia sendiri yang menyerahkanya kepadaku, setelah kejadian itu kemesraan kami tidak lagi memiliki batas, bahkan ketika aku bersilaturahmi ke rumahnya masuk kedalam kamarnya sudah jadi hal yang biasa kulakukan.
Dan sekarang aku menemukan sosok imah yang seolah memberikan gambaran zizi dalam bentuk rupa yang berbeda, dari segi fisik imah jauh lebih unggu dari pada zizi, tinggi zizi hanya sampai dibawah bahuku, sedangkan imah tingginya hampir sama denganku, zizi memiliki pantat yang montok dan kencang sedangkan imah badanya agak berisi dan memiliki dada yang jauh lebih unggul daripada zizi,
Namun jika dilihat dari segi kebiasaan dalam mempelakukan ku, kulihat tidak ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya baik itu imah maupun zizi. Tapi aku belum bisa ke Geeran lebih jauh dengan imah, karena baru sehari dia hadir dalam hidupku sedangkan zizi aku sudah mengenalnya lebih dari 2 tahun.
Di tengah lamunan ku imah sepertinya mengigau wkwk, tapi sialnya akibat igauanya tanktop yang dia gunakan malah terangkat yang membuat gunung kembar raksasa milik imah terekspos
Aku seketika merasa serba salah dikarenakan titid ku mulai berdiri dan pastinya akan mengenai pipi imah, tapi setelah ku perhatikan ternyata dia tidur dengan sangat padahal ini masih siang wkwkwk. Akhirnya aku menggeser kepalanya dari paha ku dan menggantinya dengan bantal,.
Karena merasa sangat gerah akhirnya aku memutuskan untuk mandi, ketika aku masuk kekamar mandi yang tak ada pintunya ini, aku kembali memastikan apakah imah masih tidur, rupanya dia masih sangat jauh tenggelam dalam mimpinya. Akhirnya aku bisa mandi telanjang dengan bebas, karena kemarin aku terpaksa harus mandi menggunakan celana panjang takut kalau imah atau mamanya hehee…..
Setelah selesai mandi rupanya imah masih saja tertidur pulas, sungguh sangat membuat diriku sangee juga membuatku terenyuh dengan ekspresinya ketika tidurr, matanya sedikit terbuka dan mulut yang juga sama, sangat tidak mewakili kecantikanya ketika diluar rumah.
Melihat kondisi rumahnya yang sangat berantakan, akhirnya muncul inisiatif ku untuk membereskanya, ku ambil keranjang pakaian yang ada didekat mesin cuci, satu persatu pakaian dalamnya imah baik itu BH, CD, tanktop, celana hots pant, daster piyama, dan bahkan bikini hampir memenuhi keranjang pakaian, astagaa bau khas selangkangan wanita sangat mendominasi, setelah selesai memasukan semua pakaian dalam kotor imah kubiarkan mesin cuci itu bekerja.
Melihat jam sudah menunjukan pukul empat sore, maka ku putuskan buat masak untuk makan malam, setelah menanak nasi, ku lihat isi kulkas rupanya banyak sayur dan ada daging cumi, tanpa pikir panjang lansung saja ku eksekusi, mulai dari mencuci kangkung dan daging cumi, memotong motong kangkung dan menyiapkan bumbu semua ku kerjakan dengan telaten, maklum alumnus anak kost tiga tahun wkwkwk.
Di tengah kesibukanku menyiapkan masakan untuk makan malam ternyata imah baru saja bangun dari tidur siangnya
Imah : hoammm ehh wan kamu kok masak sii kan kita bisa beli
Wawan : ehh udah bangun ternyata, gapapa imah lagian aku juga udah lama ga masak jadi sekalian membangkitkan skil yang udah lama terpendam
Imah : hmmm tapi akukan jadi ga enak sama kamu, harusnya aku yang masakin buat kamu, maaf yaaa wan aku ngantuk bangett soalnya, kalo udah libur yaa gini tidur siang suka kebablasan sampe sore
Wawan : gapapa kok imahh santaii, yaudah kamu mandi gihhh abis kamu mandi kita makan bareng
Imah : siapp wan
Imah berlalu masuk kekamar mandi, dan ouhh shit ketika aku ingin mengeringkan cucian yang tadi aku cuci aku kembali melihat imah mandi telanjang, dia seolah tak memperdulikan kehadiranku disitu dan tetap saja santai meneruskan ritual mandi telanjangnya.
Selesai menjemur semua cucian tadi rupanya imah juga telah selesai mandi
Wawan : yok makan yok
Imah : yok, ehh wan aku lupa alat makan aku cuman satu soalnya aku sering makan diluar
Ternyata aku baru sadar perlengkapan makan dirumah imah memang disediakan untuk dirinya saja, yaudah lahh aku tak ambil pusing, ku ambil piring dan sendok tak lupa nasi dan lauknya, ku bawakan buat imah.
Wawan : yaudah gapapa kita sepiring berdua aja, sini aaaaa
Imah : aummm, ummm enak banget wan ga nyangka kamu bisa masak seenak ini
Wawan : hehee jadi dulu tu aku udah tiga tahun ngekost, buat ngehemat aku selalu masak dan gapernah beli diluar buat makan sehari hari
Imah : owalahh jadi kamu udah pernah ngekost, ihhh jadi malu aku sama kamu sumpah, kamu cowok tapi kamu lebih bisa ngerawat rumah daripada aku
Aku hanya membalaskan imah dengan senyuman, setelah menghabiskan makananya, imah keliatan senang sekali.
Setelah selesai makan dan mencuci piring, aku menuju ruang tamu untuk melakukan kebiasaanku merokok setelah makan. Rupanya imah juga ada disana. Aku duduk berhadapan denganya, ehh dia malah pindah duduk di sampingku dan menyenderkan badanya kepundakku.
Aku sama sekali tak mempermasalahkanya, karena jujur aku juga mulai merasa nyaman ketika ada disampinya.
POV IMAH
Aku terbangun dari tidur siangku kulihat jam dinding sudah menunjukan pukul 17.15 dan lagi lagi aku kebablasan ketika tidur siang, sejenak ku mengumpulkn kesadaranku, kudengar suara orang lagi masak, kuhampiri ternyata wawan yang sedang masak buat kami makan malam, ahhhh lagi dan lagi aku di buat terkagum kagum dengan kelakuanya itu.
Sambil menunggunya selesai masak aku disuruhnya untuk mandi, ditengah tengah ritual mandiku rupanya aku baru sadar dia sudah mencuci semua pakaian dalamku yang berserakan dimana mana bahkan dia tidak jijik mencium baunya yang seperti bau terasi itu.
Setelah aku selesai mandi rupanya dia tengah menjemur semua cucian tadi, kutunggu dia di depan kamarku tempat aku tidur tadi dan tak lama dia datang membawakanku sepiring makanan. Disuapi nya aku seolah penuh kasih sayang dan masakanya sangat lahh enak aku tak bisa membohongi lidahku, tak terasa makanan yang dibuatnya habis kami habiskan berdua. Dia ketika dia kembali kedapur untuk mencuci bekas makan kami, aku menuju ruang tamu untuk santai sejenak menunggu malam, tak lama wawan juga menyusul, wawan duduk dihadapanku karena aku merasa kesal kenapa dia tidak duduk disampingku, ku berpindah duduk disampingnya dan menyenderkan badan kepadanya. Rupanya dia tak mempermasalahkanya.
Saat itu kami sibuk dengan HP masing masing, karena bosan hanya bersandar kebadannya aku mulai membaringkan kepalaku ke pahanya, tak berseranglama entah kenapa aku meraa ada sesuatu yang menonjol ke arah pipiku, rupanya dia ngaceng gaess wkwkwk, aku hanya pura pura tidak tau karena aku tidak mau dia beralih dan meinggalkan ku sendirian di situ. Dan tak lama wawan mulai mengelus ngelus rambutku dengan tangan kananya, sumpah hal itu kembali membuatku semakin luluh dengan perlakuanya.
Imah : wan aku mau mandi gerah soalnya, kamu mau ikut ga
Wkwkwk dan benar saja wajahnya seketika memerah saat ku ajak untuk mandi bersama
Wawan : ngaurr kamu, enggak ahh bahayaa nanti
Imah : hahahaha yaudah kalo ga mau, aku mandi dulu yaaa sayang
Entah apa yang merasuki ku, dengan santainya diriku ini memanggil sayang ke orang yang baru kenal sehari yang lalu.
Dalam keadaan mandi aku berfikir, apa keperawanan ku, kuberikan sama wawan aja yaaa, biar dia ga ninggalin aku disini, hmmm liat aja laa nanti. Setelah selesai mandi wawan rupanya sedang duduk berjongkok di depan pintu sambil ngerokok
SEDIKIT DISCLIMER YAA PEMBACA SEKALIAN DAERAH KAMI EMANG TERKENAL DENGAN PANAS YANG LUAR BIASA JADI WAJAR YAA KALO AKU SERING MANDI KARENA KEGERAHAN
Imah : wan mandi gihhh ga gerah apa
Wawan : iyaa nanti nanggung ngabisin sebatang dulu
Imah : awass yaa kalo ga mandi ku gigit nanti kamu
Aku memilih baju tidur buat malem ini, ntah kenapa aku kepikiran pengen cuman pake daster tapi gausah pake daleman sama sekali, kupilih satu dasterr dengan panjang sepaha dan tanpa lengan. Belum sempat aku memakai daster yang kupilih tiba tiba wawan masuk, untung saja badanku masih tertutupi dengan handuk yang kulilitkan.
Imah : ehh kamu ngagetin -_- nahhh gitu dong mandi bau tau hihihi
Dia tak menjawab dan berlalu begitu saja menuju kamar mandi, sambil menunggu dia selesai mandi aku menunggu di dalam kamar sambil melihat beberapa video di media sosial miliku. Tak lama dia selesai mandi dan masuk ke kamar, dia memilih baju yang akan dia kenakan untuk malam ini.
Wawan : abis ini temenin ke indomaret beli rokok yuk..
Imah : yukk dehh aku juga ada yang pengen dibeli.
Dia pun selesai berpakaian…
Wawan : yaudah yuk
Imah : yuk wan
Wawan : kamu mau keluar pake gituan aja
Dia melihatku dengan berpkaian sexy
Imah : iyah emang kenapa kan cuman ke indomaret,
Wawan : gak gak gak ganti dulu kalo kamu cuman pake gitu aku aja yang beli
Imah : ihhhhh aku ikut dong, yaudah deh iyaa bentar kamu tunggu di luar gihhh
Selama ini aku sangat merasa jengkel jika ada orang asing yang mengatur kehidupanku dan cara ku untuk berpakaian, tapi ntah kenapa ketika sama wawan aku tidak sama sekali merasa jengkel apalagi marah malahan aku merasa itu merupakan bentuk kepedulianya kepadaku hihiiii
Akhinya aku memakai celana tryning olahraga dan cardigan untuk menyamarkan ke sexy an ku
Imah : yaudah yukk
Akhirnya kami berangkat menuju indomaret yang tak jauh di depan komplek perumahan ku…
Imah : kamu mau beli rokok apa biar aku aja yang masuk kamu tunggu di sini yaaa
Aku membeli beberapa minuman botolan di freezer dan beberapa snack buatstock di rumah dan juga celana dalam pria untuk wawan. Setelah aku selesai mengambil beberapa belanjaan aku lansung menuju kasir untuk membayar
Kasir : totalnya sekian kak ……..
Imah : rokok djarum 76 sama djarum supernya kak satu slop sama itu kondomnya satu kotak
Kasir : buat siapa kak hihihiii
Kasir itu tertawa melihat beli rokok kondom dan celana dalam pria
Imah : ihhh kakaknya kepo deh hihi buat suami mbak tuhhh nunggu di depan
Kasir : owalahhh enak banget yaaa udah punya suami kak tidur ada yang nemenin
Imah : hahaha yaa alhamdulillah kak… makanya kakaknya nikah jugaa dong
Dalam hatiku berkata “kenal aja baru kemarin masa udah nikah aja”
Kasir : jodohnya masih gelap kak haha, jadi totalnya sekian kak
Setelah membayar aku lansung menghampiri wawan yang mulai keliatan cemberut karena lama menunggu aku berbelanja
Imah : lama yaa, hehee sory yaaaa
Wawan : iyaa gapapa kok yaudah yuk
Sesampainya dirumah aku lansung menuju kamar dan wawan memarkirkan motor digarasi, aku segera menyembunyikan kondom yang kubeli tadi di kamar mamah agar wawan ga tau.
Imah : wan sini dong kekamar
Ku panggil dia yg kudengar baru masuk
Tak lama wawan pun masuk dan duduk di samping kasur
Imah : nih rokok kamu aku beliin dua slop nanti kalo udah abis bilang aja yaaa sama ini celana dalem pake gihh pokoknya mulai hari ini kamu kalo di rumah ga boleh pake celana panjang terus, harus pake celana dalem doang dan kalo celana dalem kamu abis basah semua baru kamu boleh pake boxer yaaaa
Wawan : masa harus pake celana dalem teruss
Wawan mencoba protess
Imah : pokoknya kamu harus nurut yaaa ga boleh enggak pokoknya
Wawan pun hanya bisa menuruti perkataan ku dan mengganti celana yang dia gunakan dengan celana dalem yang ku belikan tadi
Tak lama dia pun kembali dengan hanya menggunakan celana dalam, sumpah aku gemesh banget sama perut buncitnya dan tonjolan di selangkanganya itu hihiiii.
Setelah menggantung celana yang dia pakai tadi dia tanpa sepatah kata pun lansung menuju ruang tamu untuk merokok kembali. Melihat dia pergi aku seketika aku merasa bete padahal aku mau godain dia yaudah dehh kapan kapan aja. Aku lansung saja tidur.
Pagi pun tibaa kulihat jadwal di HP ku rupanya kami masuk kuliah siang hari ini. Dan kubaca ada satu pesan dari wawan rupanya pagi pagi dia sudah keluar buat keliling nyari loker.
“Hmmm padahal dia gausah cari kerja dan tinggal di sini juga gapapa, toh nanti kalo aku udah selesai kuliah dan kita nikah dia juga bakal jadi manager di bisnis mamah”
Hal itu lagi dan lagi membuatku semakin dalam luluh kepada dirinya, karena semangatnya dan jiwanya yg tak mau hanya berpangku tangan setelah diberikan kenyamanan. Satu hal yang kusadari saat itu aku sudah jatuh cinta padanya, namun aku masih tak ingin menyampaikanya terlebih dahulu sampai waktu yang pas dan di saat itu juga aku akan menyerahkan tubuhku kepadanya secara seutuhnya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd