Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG NEKAT MEMBAWA BERKAT (20+)

Simeki

Semprot Baru
Daftar
8 Feb 2021
Post
29
Like diterima
240
Bimabet
Prolog :
“menceritakan seorang pemuda yang memilih nekat untuk merantau ke kota sbs dengan harapan untuk memperbaiki nasibnya dan mengumpulkan modal untuk menikahi sang kekasih yang sekarang masih bekerja sebagai TKW di negri jiran”
Nama nama karakter :
-Wawan (pemeran utama)
20 tahun
Tinggi 172
Bb 65 kg
Badan tegap berisi
-Khusnul khotimah (imah)
20 tahun
Tinggi 169
Bb 65 kg
Tobrut montok
-Sugiati (mama imah)
40 tahun
Tinggi 165
Bb 65
STW MONTOK
-Irma nizah
21 tahun
Tinggi 170
Bb 65
Proporsional montok
-Fitri
21 tahun
Tinggi 168
Bb 60 kg
Proporsional montok
-Paujiah (zizi)
22 tahun
Tinggi 155
Bb 45
Pantat nya gede

DISCLIMER : ISI CERITA MURNI KARYA IMAJINASI PENULIS, JIKA TERDAPAT KESAMAAN TEMPAT DAN KARAKTER ITU DI LUAR KEMAUAN PENULIS !!!!
 
Open to story :
Di sebuah terminal pemberhentian bis terlihat seorang pemuda dengan menggendong satu tas jinjing dan satu tas gunung di pundaknya turun dari sebuah bis yang di tumpanginya.
Dia adalah wawan, dengan modal ijazah madrasah aliyah dan sertifikat komputer dan sertifikat bengkel motor di tambah uang di dalam dompet seadanya dia nekat untuk merantau di kota sbs dengan harapan dapat mengubah nasibnya dan dapat segera mengumpukan modal agar dapat menikahi sang pacar yang sekarang bekerja sebagai TKW di negri seberang.
Sambil melihat kekanan dan kekiri wawan mencari peluang pekerjaan yang dapat ia lamar. Tapi sudah 4 jam dia berjalan namun belum juga menemukan pekerjaan, jam di HPnya menunjukan pukul 15.30, dia teringat belum melaksanakan kewajibanya sebagai seorang yg beragama. Wawan pun kembali berjalan menuju sebuah masjid besar yang berada di tengah pasar. Setelah melaksanakan ibadah, dia duduk termenung di teras masjid itu, karena dia belum menemukan tempat tinggal di untuk dapat di tiduri di kota tersebut.
Wawan kembali berjalan dia melewati lorong di belakang pasar disana terlihat ada seorang wanita dan dua orang pria yang sedang bercengkrama, sama sekali tak ada terlintas kekecurigaan di benaknya terhadap keadaan yang ada di sekitarnya, setelah dia keluar dari lorong tersebut dia baru teringat bahwa dia kehilangan sebuah buku yang di bawanya, akhirnya dia memutuskan untuk kembali ke lorong tersebut dan mencari buku yg selalu dibawanya tersebut, disaat dia kembali ke lorong tersebut rupanya dia melihat suatu tindak kriminal pemerkosaan yang dilakukan oleh kedua pria yang di lewatinya tadi kepada wanita tersebut, dengan dorongan rasa kemanusiaan wawan nekat untuk melawan kedua pria tersebutt
Wawan : woyy…..
Pria 1 : cok ada orang cokk
Pria 2 : yaudah hajar aee laa, sini loo maju anjenggg
Pria 1 maju menghadapi wawan dan pria 2 membekap mulut wanita tersebut. Pukulan demi pukulan dilayangkan oleh pria tersebut namun wawan dengan enteng berhasil menghindar. Dengan satu bogam yang hajarkan wawan ke pria tersebut mengenai pipi pria 1, melihat temanya yang terkena pukulan oleh wawan, pria 2 pun ikut turun tangan menghadapi wawan, karena kalah jumlah wawan pun akhirnya jatuh pingsan di kroyok oleh ke2 pria tadi, sebelum wawan jatuh pingsan beruntung ada orang orang yang melihat keributan tersebut dan mengamankan ke2 pria tadi ke kantor polisi. Sedangkan wawan di temani wanita yang ditolongnya tadi di bawake rumah sakit.
Wawan akhirnya tersadar dari pingsanya dilihatnya keadaan sekitar di lihatnya di samping kasur tempat dia terbaring terdapat dua orang wanita, wanita yang ditolongnya tadi dan seorang wanita asing yang tak dikenalnya.
Wawan : dimana aku ?
Wanita tadi : ehh mas kamu udah sadarr Alhamdulillahh
Wanita satunya : kamu sekarang ada di rumah sakit, kamu tadi pingsan karena dikeroyok sama orang orang yang mau memperkosa anak tante
Ucap wanita tersebut sambil merangkul wanita yang ada di sampingnya, rupanya mereka ibu dan anak
Wawan : makasih tante udah bantu saya bawa kerumah sakit
Tante : tante yang seharusnya berterimakasih sama kamu kalo ga ada kamu, entah gimana nasib anak tante di perkosa orang orang tadi
Anak tante : makasih yaa mas aku tertolong.
Ucap anak tante tersebut sambil menggenggam tangan ku, Dalam hati wawan “anjirrr cokkk tangany haluss bangett”
Tante : ooo iya lupa nama kamu siapa mas disini tinggal dimana nanti saya anter ke rumah kamu
Wawan : nama saya wawan tante, saya disini ngerantau baru aja tadi pagi nyampe sini, jadi belum punya tempat tinggal
Tante : owalahhhh kasian banget kamu mas, sebelumnya kenalin nama tante sugiati kamu boleh manggil tante uti aja, ini anak tante namanya khusnul khotimah panggil aja imah, kebetulan disini imah punya rumah pribadi, sementara kamu nginep aja dulu imah tinggalnya sendiri kok, tante sama kakak adek-adeknya imah tinggal di kampung.
Imah : iyaa mas nginep aja dulu gapapa, kalo mas udah pulih baru lanjut cari kerjanya sambil aku bantu bantu cari info kerjaan buat mas
Wawan : gausah tante imah saya tidur di masjid aja malem ini ga enak sumpah
Imah : gapapa lho mas aku sendirian kok di kontrakan aku
Tante : iyaa mas udahh gapapa yaa, tante mau bales budi sama kamu karna udah nyelamatin anak tante. Ucap tante uti sambil genggam tangan aku, otomatis ibu dan anak ini menggenggam tangan ku
Karena wawan juga merasa tak enak hati untuk nolak tawaran tante uti, akhirnya wawan di bawa sama imah dan tante uti ke kontrakan milik imah.
Kontrakan imah lokasinya diujung perumahan yang sangat sepi dari keramaian, bisa dibilang hanya imah sendiri yang mendiami lokasi tersebut. Kontrakan imah merupakan rumah KPR dengan besar 5x4 dengan ruang tamu yg lumayan luas dan 2 buah kamar dilengkapi dapur dan 1 kamar mandi, bonus garasi yang sangat luas dan ditutup oleh pagar tertutup.
Imah : masuk mas maaf yaa berantakan soalnya aku orangny agak male hihiii
Tante : iyaa silakan masuk aja mas anggep aja rumah sendiri ga usah sungkan, yaaa begini nii anak gadis kalo di tinggal sendiri rumahnya ga keurus
Wawan : iya tantee gapapa kok. Kata wawan sambil melihat keadaan di ruang tamu milik imah terlihat beberapa buah BH yg ukuranya membuat wawan menelah air ludah berserakan dan tergantung digantungan paku
Imah : sini tas nya mas aku masukin ke dalam kamar aku
Wawan : ehh gausah gapapa
Imah : udahh gapapa mass sini aku masukin tasnya, euhhh berat juga yaaa mas
Wawan : hehee iya mbak maaf yaa mbak ngerepotin
Tante : gapapa tho mas wong harusnya kita yang makasi banget sama mas
Dalam hati wawan “masyaAllah tantee jadii makin ga enakk anjayy”
Tak lama berselah imah keluar dari kamar dengan penampilan yang kembali membuat wawan meneln ludah dan secara otomatis membuat antena wawan berdiri dia hanya memakai bh tertutup tanktop dan menggunakan hot pants yg sangat ketat seolah tak sanggup nutup pantatnya yg sangat besar.
Imah lansung duduk di samping wawan dengan santainya, tangan imah menggenggam tangan wawan
Imah : mas aku makasi banget lhooo kalo gaada mass tadi mungkin aku udah gaada sekarang soalnya orang orang tadi ngance aku pake pisau kalo aku teriak dan ngelawan
Wawan : ii iyaa mbak saya juga makasi karna udah dibawa ke rumah sakit di tumpangin lagi, ga taudehh gimana nasibnya saya, soalnya saya ga punya siapa siapa kota ini
Tiba tiba tante juga keluar dari kamar dengan daster sepaha dan ditambah lengan robek semkin membuat antena wawan tak tertahan untuk meronta ronta. Tante uti duduk berhadapan dengan posisi kaki menyilang
Tante : jadi kamu beneran gk ada kenalan siapa siapa di sini mas
Wawan : iyaa tante soanya aku nekat ngerantau k sbs mau ngubah nasib
Imah : kalo gitu mas nya tinggal sama aku aja di sini wong biar aku ada yg nemenin kan mah?
Tante : iyaa bener mas tinggal di sini aja sama imah, imah disini kuliah baru semester 3 jadi kasian gaada yang nemenin, tante ke sini kalo papa nya imah keluar kota doang
Wawan : aduhh tan nanti apa kata papa nya imah kalo tau imah tinggal sama cowok baru kena lagi
Tante : kamu tenang aja papa nya imah tu diantara anak anaknya yg lain cuman imah yg ga di peduliin sama papanya, selama lebih setaun imah tinggal disini aja ga pernah di tengokin sama papanya, di rumah mana pernah di peduliin sama papanya, istilahnya tu imah di bodoamatin sama papanya cuman tante yang sayang banget sama dia.
Imah : mas mau yaaa tinggal bareng aku disini, mas gausah khawatir soal biaya idup dehh, mas mau kerja atau enggak juga gapapa kok
Tante : iya mas betul apa kata imah, semua kebutuhan mas biar tante yang nanggung
Wawan : Saya pikir pikir dulu dehh yaa tan
Wawan sejujurnya tidak enak jika harus tinggal disini apalagi sama mereka yg bukan siapa siapanya wawan, tapi wawan lebih tak enak hati lagi kalo nolak tawaran dari imah dan juga mamanya.
Jam pun menunjukan pukul 23.30 tante uti dan imah sudah terlihat lelah
Imah : mas kalo mau tidur masuk aja ke kamar aku yaaa
Tante : iya mas di kamar tante juga boleh kok
Setelah imah dan mama nya tidur wawam mengambil rokok dan menghiduokanya, dalam keadaan sedang menikmati rokok dia termenung menatap langit langit rumah, seketika dia teringat kepada pacarnya, ingin sekali wawan menghubungi pacarnya namun sayang sekali hpnya rusak akibat perkelahian dirinya tadi. Tak lama berselang kantuk pun akhirnya menghampiri wawan. Meski sudah di tawarkan untuk idur didalam kamar oleh imah maupun mamahnya, tapi tetap saja wawan merasa hal itu tidak sopan untuk dia lakukan secara dia mengingat bahwasanya dia hanya menumpang di rumah itu, akhinya dia memilih untuk tidur di samping sofa yang menurutnya lumayan hangat.
 
EPISODE 2
POV IMAH
Hari ini merupakan hari yang paling membuat jantungku ingin lepas, bagaimana tidak hampir saja aku mati karena kasus pemerkosaan yang terjadi kepada ku, beruntung saja ada seorang pria yang menjadi penyelamat hidupku, aku memang tidak mengenalnya namun kebaikan dan keberanian dirinya berhasil membuat hatiku tersentuh, ditambah lagi sopan santunya memberikan kenyamanan tersendiri di hatiku.
Aku terbangun karena merasakan nyeri di kantong kemihku karena ingin buang air kecil, kulihat jam menunjukan pukul 4.30 subuh. Dengan keadaan setengah sadar aku berjalan menuju kamar mandi rupanya mamah juga sama lagi buang air kecil. Karena kamar mandi di rumahku sengaja tidak ku pasangkan pintu karena tohh aku juga tinggal sendiri dan juga rumah ku ini tipikal tertutup jadi aku ga lagi perlu khawatir mau telanjng seharian di rumah ini.
Imah : mah mas wawan tidur di kamar mamah ?
Tante : enggak, mamah kira tidur di kamar kamu
Imah : lahh enggak ada mah, jangan jangan dia tidur di ruang tamu lagi
Aku pun begegas menyelesaikan buang air kecilku, dan bersama dengan mama buat ngecek ruang tamu, benar saja dugaan ku pria menyelamatkan ku dari pemerkosaan tadi sore masih tertidur di samping sofa dngn posisi meringkuk kedinginan, hal yang semakin membuat aku terenyuh dengan kejujuran pria yang baru ku kenal ini, aku melihat mamah ambil tersenyum mamah pun demikian
Imah : mah dia bukan hanya baik berani dan sopan, ternyata dia orangnya jujur, aku semakin yakin seratus persen buat ngajak dia tinggal disini bareng aku mah
Tante : iya dek mamah juga yakin kalo dia tinggal bareng sama kamu disini dia bakal jagain kamu, ooo iya mulai besok jatah mingguan kamu mamah tambahin 2x lipat, ingat pokoknya semua keperluan dia kamu ksik yaaa, hp dia kan rusak kamu beliin dia HP baru samain aja kayak punya kamu besok mamah kasih uangnya, kita harus makasih bangt sama dia, apa yang kita kasik selama dia tinggal disini gaada apa apanya di banding nyawa kamu dek, kalo perlu nanti kamu udah selesai kuliah kamu nikah sama dia
Imah : iyaa mahh kalo dia mau aku juga ga bisa nolak mah
Aku dan mamahh pun kembali terdiam sambil tersenyum sambil melihat mas wawan, aku agak kaget ktika tangan mama masuk kedalam celana hots pants ku
Tante ; dek jembut kamu kamu cukur
Imah : hehee iya mahh, uhhhhhh euhhhh
Tangan mamah sambil mengelus ngelus memek ku
Tante : tumben kamu cukuran dek biasa kamu paling males cukur jembut kamu
Imah : ehh itumah mamah jembutnya udah kayak tembakau hahahaha
Tante : wajarahh dek kan mamah udah tua buat apa juga cukur jembut enakan ga di cukur udah ahh dek nanti tambah sange kamunya
Aku pun kembali kekamar dan mengambil selimut untuk menyeimuti mas wawan
POV WAWAN
Aku terangun karena sudah mulai terasa gerah menjalari badan ku, ku lihat jam dinding sudah menunjukan pukul 10.15, sejenak aku terduduk untuk mengembalikan kesadaranku, setelah cukup merasa sadar aku perlahan berjalan ke arah dapur untuk mencuci muka masih sangat terasa sakit di area rusuk dan rahang kanan ku.
Setelah sampai di kamar mandi aku mencuci muka dan buang air kecil, terasa sangat lega saat air kencing mengalir dari batang kesayanganku ini, setelah selesai buang air kcil aku baru sadar, anjirrrr kamar mandinya gaada pintuuuu
Aku kembali berjalan ke arah ruang tamu sambil menyusun rencana untuk hari ini kembali mencari pekerjaan, karena jalan kumenunduk tanpa sengaja aku menabrak imah yang barukeluar dari kamarnya, hal itu membuat imah hampir terjatuh, reflek aku menangkapnya dengan posisi agak memeluknya dan sungguh malang tak berbau imah memegang area rusuk ku yang masih erasa sangat sakit. setelah dia berhasil kembali berdiri secara perlahan nafasku terasa sesak dan mataku perlahan gelap, dan suara imah yang memanggil namaku pun perlahan pudar untuk didengar,
POV IMAH
Aku begitu kaget ketika mas wawan yang berjalan dari arah dapur tiba tiba muncul di hadapanku, hal itu membuat aku sangat kaget dan hampir membuat aku terjatuh, namun kembali aku di selamatkan oleh mas wawan yang reflek menangkap dan memeluk ku, tanpa aku sadara tanganku mencekram area tulang rusuk mas wawan yang terluka parah akibat kemarin dihajar oleh kedua orang pemerkosa ku.
Secara perlahan mas wawan oleng matanya mulai sayu dan akhirnya dia terjatuh, aku sangat panik ku panggil mamaku
Imah : mahhh mamahhh mas wawan mahhh
Mamah keluar dengan panik karena mendengar terikan ku
Tante : kenapa wawan kenapa ya tuhan dia kenapa dek
Ku jelaskan dengan detail kejadianya kepada mama. Akhirnya aku dibantu oleh mama membawa mas wawan kedalam kamarku dan kami baringkan dia di kasur, aku masih sangat panik saat itu ku buka kancing kemeja baju mas wawan kepalanya ku sandarkan di atas paha ku.
Setelah lebih kurang 1 jam dilanda kepanikan mas wawan mulai siuman dari pingsanya dan nampak ekspresi kaget di wajahnya ketika melihat aku dihadapanya dan mamah disampingnya
Wawan : kalian kok….
Tante : udah wan gapapa tadi kamu pingsan gara gara nolongin imah yang mau jatoh gapapa kamu baring aja muka kamu masih pucet
Imah : iyaa mas gapapa kok kamu baring aja disini
Wawan : maaf mbak saya gaenak sama mbaknya pahanya jadi bantal
Imah : owalah maaf toh mas saya kebawa panik tadi jadi paha saya di jadiin bantal
Setelah mengganti pahaku dengan bantal aku kembali duduk di sampinya
Imah : mas maaf yaa gara gara aku mas jadi harus pingsan kayak gini
Wawan : gapapa toh mbak namanya juga ga sengaja
Imah : iya mas tapi aku ngerasa bersalah banget lhoo mas
Wawan : iyaa mbak aman kok hehee, ehh btw mbak nya umur berapa sii
Imah : saya baru 20 mas kalo mas nya umur berapa
Wawan : lhoo seumuran dong kita mbak saya juga baru 20
Imah : owalah serius mas
Wawan : iya mbak, ndak usah manggil mas wong kita seumuran kok panggil aja wawan
Imah : hehee iyadeh wan, ehh btw kamu ga mau mandi wan
Wawan : hehe mau sii sebenarnya cuman malu euy kamar mandinya gaada pintu
Imah : owalahh maaf yaa wan selama ini kan aku tinggal sendirian dan rumah ini sama sekali gaada celah buat di intip jadi aku mikirnya ga perlu lagi kasik pintu dikamar mandi, kalo lagi sendiri di rumah aku malahan bugil abis mandi
Wawan : waduhh nanti aku kalo mandi gimana to imah
Imah : gapapa wan biasain aja lama lama kamu bakalan enjoy juga kok kayak aku
Wawan : iyadehh imah
Seketika aku terdiam sambil ku elus elus rambut wawan kuliat tajam sorot matanya
Imah : wann plisss kamu tinggal disini sama aku aja yaaa gapapa kok kamu mau kerja atau enggak ga masalah yang penting kamu tetep nemenin aku, kamu udah nyelamati nyawa aku wan jadi biarin aku sama mamah bales budi sama kamu dengan cara ini yahh gapapa yahhh
Wawan : nanti pacar kamu atau cowok cowok yang deket sama kamu gimana
Imah : hahahahaha wann aku jomblo aku ga tertarik pacaran sama sekali
Wawan : ahhh boong mah kamu, cewek secantik kamu masa ga punya pacar
Imah : mau bukti nihhhh cek aja HP aku kalo ada nyimpn foto cowo atau chattan sama cowok
Meski ku persilahkan mengecek HP ku namun wawan sama sekali tidak mau melakukanya, dia makah bilang itu privasi aku. Ya ampun lagi lagi sikapnya membuat aku kagummm
Imah : emangnya kamu udah punya pacar?
Namun dia hanya diam tak menjawab, dari responya tadi dapat aku simpulkan kalo dia lagi ada masalah, jadi aku tak meneruskan pertanyaan ku itu
Imah : yaudah dehhh aku mau mandi dulu yaaa wan abis aku mandi giliran kamu, abis kamu mandi kamu ikut aku
Wawan : kemana emangnya
Imah : udahh ikut aja nanti juga tau kamunya
Wawan hanya bisa mengiyakan apa perkataan ku, aku lansung meninggalkanya sendirian di dalam kamar dan lansung menuju kamar mandi untuk menyegarkan badan, tak perlu waktu lama aku pun selesai mandi dan lansung menuju kamar, tapi aku tidak menemukan wawan didalam kamar, setelah kucari cari dia ada di ruang tamu sambil ngerokok, jujur aku takut dia kenapa kenapa, makanya aku panik ketika dia tidak ada,
Imah : wan mandi gihh aku udah selesai
Wawan : iyaa imah nanggung ngabisin sebatang dulu
Imah : oke dehh abis mandi kita keluar temenin aku beli sesuatu
Tanpa menunggu jawabanya aku berlalu menuju kamar untuk mengganti baju, ketika aku sedang memilih pakaian yg ingin aku kenakan wawan tiba tiba masuk, jujur aku ingin tertawa melihat tingkahnya yan menundukan kepala saat melihat ku hanya menggunakan BH sport dan handuk yang melilit di pinggang ku, dia sungguh membuat ku kagum dengan tingkahnya, dan yang paling membuatku ingin tertawa terbahak bahak adalah ketika aku selesai memakai baju yg akan ku gunakan untuk keluar bersama wawan, aku berjalan kearah dapur untuk menjemur handuk dan otomatis melewati kamar mandi, wawan sedang mandi dengan menggunakan celana panjang. Aku pun hanya bisa menggelengkan kepala melihat tingkahnya.
Sambil menunggu wawa selesai mandi aku masuk kekamar mamah, kulihat mamah tengah sibuk memainkan ponsel nya.
Aku pun lansung berbaring di paha mamah
Tante : udah mandi dek, jam berapa kamu mau keluar sama wawan
Imah : ini bentar lagi mah wawan nya lagi mandi, lucu dehh ma liat dia mandi pake celana panjang hahahaha
Tante : maklumin aja dek dia kan belum terbiasa sama kebiasaan kamu di rumah ini, nanti sebulan dua bulan dia juga bakalan bugi juga kok sama kayak kamu
Imah : hehe iya juga yaa ma,nanti kalo udah biasa mandi bugil kayak aku tiap hari dehh liat titidnya ngaceng terus kalo liat aku di rumahh
Tante : hussss kamu yaaaaa, kalo bisa kamu jangan sampe ngewe sama dia yaaa, mama mau nya dia itu jadi suami kamu, dan perawan kamu, kamu kasik ke dia nantinya
Imah : siap mamah sayang,
Mendengar perkataan mamah lansung ku kecup bibir mamah, dibalas mamah dengan mencium pipi ku. Benar apa yang disampaikan mamah ke wawan aku sangat kekurangan kasih sayang dari ayahku sejak kecil karena aku di anggap anak pembawa sial di bandingkan saudara suadara ku yang lain, di karenakan saat aku lahir, usaha yang ayah ku bangun seketika bangkrut, namun disaat adik ku lahir mamah membuka usaha dan bekembang sangat pesat bahkan memiliki 15 cabang yang tersebar di 3 kabupaten kota di sekitar kota sbs, berbeda dengan papa ku, mamah lahh yang sangat menyayangi ku, disaat usaha nya berkembang pesat hampir 70% penghasilan mamah semua di salurkan kepada ku, oleh karena itu mamah bisa beliin aku satu rumah di kota sbs ini.
Tak berselang berselang waktu setelah mama mengecup keningku wawan sudah selesai mandi dan mengenakan out fit yang bisa ku bilang dia ini tak terlalu kolot kalau perihal out fit, dengan rambutnya yang agak gondrong, di padukan dengan baju kaos oblong ber layer rompi, dan celana cargo pendek cuman sayang dia hanya membawa sepasang sandal dan sepatu.
Tante : ehh udah selesai siap siap nya mas, dek cepetan gihh pake jilbabnya mas wawan udah siap tuhh
Imah : iyaa mahh bentar yaa wan tinggal pake jilbab doang kok ga lama
Dia hanya membalasku dengan senyuman
Tak berselang lama memakai jilbab aku pun pamit sama mamah mau keluar bareng sama wawan.
Kami menuju sebuah pusat perbelanjaan di kota sebelah, dikarenakan di kota sbs saat ini masih belum ada pusat perbelanjaan. Jarak tempuh dari kota sb menuju kota sk kurang lebih sekitar 1 jam, selama di perjalanan ntah mengapa aku sama sekali tak merasakan adanya rasa canggung dengan wawan malah sebaliknya, untuk pertama kalinya aku merasakan kenyamanan kepada seorang laki laki. Aku tak sama sekali ragu untuk memeluknya dari belakang saat kami berponcengan menggunakan motor. Sumpahh ini sangat nyamann 😊.
Tak terasa kami pun sudah sampai ditempat yang kami tuju, sungguh diluar dugaan saat kami sampai dn aku ingin melepas helm, aku merasa kesulitan dalam membukanya, dan woww wawan membukakan helm ku, anjayy aku seketika salting dengan apa yang dilakukan wawan, sungguh wawan bisa ku kategorikan sebagai pembuka pintu hatiku,
Wawan : udah nihh, kita mau kemana sii?
Imah : ikut aja yok, aku mau beli sesuatu, nanti kamu temenin aku yaaa
Kami berjalan masuk kedalam pusat perbelanjaan itu, selayaknya sepasang kekasih tanganku tak pernah ku lepas dari genggamanya
Imah : wan kesana yok
Aku mengajaknya ke sebuah toko khusus wanita, kulihat wajanya memerah saat masuk kesana, aku memilih dan memilah berbagai jenis tanktop dan hots pants tak lupa BH sambil meminta pendapat wawan mana yang cocok untuk ku gunakan. Akhirnya aku memilih dua buah BH satu pasang bikini, dua helai tanktop, dan dua helai hot pants
Imah : maaf yaa wan kalo lama belanja nya, soalnya lucu lucu semua jadi bingung mau beli yang mana
Wawan : iyaa gapapa imahh
Imah : yaudah yok lanjutt kita ke toko HP, bawain belanjaan aku yaaa
Wawan membawakan semua belanjaan ku dengan satu tangan, dan tangan satunya ku gandeng sambil berjalan menuju toko HP, sesampainya di toko HP aku lansung melihat lihat mana HP yg cocok untuk wawan
Imah : misi mbak hp ***** ada nggak mbak warna item
Salles : iya mbak kita ready stock
Imah : ooo boleh deh mbak 1 lansung bungkus yaa
Salles : okeyy mbak silakan di tunggu yaaa
Wawan : kamu mau ganti HP imah
Imah : enggak kok, ini HP buat kamu, kan hp kamu kemarin rusak abis ngelawan orang orang itu
Wawan : eh kok gitu padhal aku cuman pengen benerin doang kok, nanti kalo udah dapat kerja
Imah : udahhh pake aja yg baru ini, hp kamu yg rusak kamu simpen aja, ini mamah lhoo yg nyuruh beliin masa kamu mau nolak pemberian mamah
Wawan : iyaa dehh aku nurut ajaa
Imah : nahhh gitu dong
Kataku sambil mencubit gemes hidungnyaa
Setelah melakukan adminisrasi pembayaran, kami melangkah keluar dari toko tersebut
Imah : wan kamu mau beli apa lagi
Wawan : gaada sii
Imah : serius, yaudah yok kita makan aja
Wawan : kamu aja deh aku masih belum laper
Imah : ihhhh kamu mahh gitu, ga mau tau pokoknya kamu temenin aku makan
Wawan : iyaa yaudah dehh, aku minum aja yaaa
Imah : okeyyyy
Ga tau kenapa aku bisa semanja itu sama dia, padahal belum genap sehari perkenalan kami aku udah bisa nganggep dia kayak orang lama di hidupku,
Pesanan kami pun tiba, aku memesan eskrim dan dia memesan kopi
Kami ngobrol sambil makan, sesekali dia ku suapi eskrim yg ku makan, sungguh romantis heheee
Setelah selesai makan ntah kenapa tiba tiba mataku ku ngantuk dan memutuskan untuk pulang
Singkat cerita kami tiba di rumah aku lansung masuk kekamar dan lansung mengganti pakaian ku dengan tanktop dan hotspants yg ku beli tadi, disaat aku selesai ganti baju, tenyata mama udah mau pamit pulang ke rumahnya
Tante : dek mamah mau pulang dulu yaaa, inget apa kata mamah yaaa, pokoknya wawan jangan sampe ga betah tinggal sama kamu
Imah : iyaa mahh aman kok, iyaa kan wan
Wawan : iyaa tante
Tante : yaudah tante pamit dulu yaaa wan, tante nitip imah yaaa, inget kalo lagi pengen jangan sampe masuk
Seketika aku kaget dengan apa yang dikatakan sama mama,
Akhirnya mama pun pulang kini tinggal aku sama wawan, karena mataku yang dari tadi udah ngantuk aku segera mengambil bantal di dalam kamar dan berbaring di lantai beralas tikar
Imah : wan tidur yuk ngantuk bangett
Wawan : kamu tidur aja aku ga ngantuk
Imah : iyaa tapi kamu duduk disini
Aku menyuruhnya duduk didekat kepalaku dan membaringkan kepalaku di atas pahanya, tak butuh waktu lama aku lansung tertidur diatas pahanya
 
,,ijin,ikut tinggal sama si Imah atau sama si Tante(mamah nya,si Imah) boleh ya, juragan,,ga apa2,bayar bulanan,bayar bulanan,dah,ane jabanin,,
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd