Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Nafsu Birahi Nita

Bimabet
Lanjutan...

Tidak ingin menimbulkan kecurigaan sebelum istrinya pak bagas melihat, nita berputar lansung berjalan ke arah pintu samping warung agar bisa keluar dari warung tersebut. Sesampainya diluar nita berpura-pura mengambil gorengan yang ada dimeja luar, kebetulan saat itu ada seorang bapak-bapak tadi yang mungkin bapak itu teman dari pak bagas td yang sedang duduk dimeja tersebut, Ciri-ciri bapak tersebut sebaya dengan pak bagas tetapi badannya lebih kecil dan krempeng dari pada pak bagas.
Saat itu nita telah berada didepan lelaki tua yang belum nita tahu namanya itu, Nita juga menyadari matanya tak hentinya melihat kearah dadanya, beda dengan pak bagas lelaki tua itu memiliki tatapan tajam seakan menerkam ke seluruh tubuh nita, lalu nita yang melihat kelakuannya itu ingin rasanya menjaili lelaki tua itu, saat sadar payudaranya diperhatikan oleh bapak tersebut nita semakin menundukkan badannya agar lipatan dadanya dapat dilihat melalui celah bajunya, berani sekali kelakuan nita saat itu dan juga libidonya memang telah naik karena dipancing pak bagas saat didalam warung tadi.
Kemudian nita menyapa lelaki itu, "Permisi pak, saya mau ngambil gorenganya ya pak” ucap nita sambil memasuki beberapa gorengan kebungkusan.
“eh iya neng, silahkan neng” ucap pak somad
“oh iya neng tinggal dimana kok saya baru ngelihat ya?” Ucap pak somad ke nita dengan mata nya yang sangat tajam.
“itu disebelah sana pak” disebelah rumahnya ibuk ida, kenal pak ? jwab nita sambil menunjuk kearah rumahnya.
“Owh disitu neng, berarti kita tetangga'an dong ! “ ujar pak somad sedikit terkejut dan tak menyangka. (Didalam hatinya pak somad sangat senang, ditambah lagi pusaka saktinya telah bertambah keras saja dibalik kain sarungnya) Seperti cinta pada pandangan pertamanya seperti itulah perasaan pak somad saat itu, nita seakan menghidupkan kembali gairahnya, kemaluannya juga tak henti-hentinya tegak menjulang tinggi dibalik kain sarungnya karna sedari tadi dari awal melihat wanita montok tersebut memasuki warung.
Sebenarnya meskipun sudah berumur pak somad sangat sehat, tidak sama dengan orang yang sudah tua pada umumnya, juga pak somad memiliki fisik yang baik.
meski bertubuh krempeng pak somad memiliki ukuran kontol yang sangat menakjubkan, dengan ukuran kontol yang sangat besar itu kadang membuat pak somad berjalan sedikit mengangkang. Bahkan buk ida saja sampai tidak mampu menuruti nafsu suaminya itu, karna dulu pernah dientot pak somad sampai pingsan, dan tak bisa berjalan selama tiga hari dibuat pak somad, sungguh kontol yang menajubkan, dan juga oleh karna kontol itu buk ida terpaksa bunting sebanyak lima belas kali, .

Kemudian pak somad yang masih termenung saat itu sambil menatap kearah tubuh nita, (didalam pikirannya sekarang hanya bagaimana caranya menikmati serta memiliki tubuh wanita didepannya ini, yang juga ternyata adalah tetangga barunya.
Saat mengetahui jika mereka bertetangga kemudian nita dan pak somad sedikit melanjutkan berbincang-bincangnya, Nita juga mengetahui bahwa selama perbincangannya dengan dengan pak somad matanya memang selalu curi-curi pandang kearah darster yang sedang digunakannya. Nita juga tahu kalau proversi pak somad ternyata seorang tukang urut serta penjual obat tradisional.
“ya udah pak, nita pulang dulu ya pak”ucap nita kepada pak somad yang dibalas anggukan serta "baik neng, hati-hati ya neng nita" ucap pak somad dengan mata yg masih menjajali seluruh tubuh nita.

Beda halnya dengan pak bagas, pak somad ini sedikit pendiam tetapi matanya sangat tajam keseluruh badan nita, bagaikan singa yang diam diam mencekram mangsanya, Nita yang menyadari nya lantas beranjak pulang kerumahnya, didalam perjalanannya juga nita merasah aneh kepada pak somad yang dari awal selalu memperhatikan tubuhnya,
“Dalam hatinya nita bertanya-tanya, apakah pak somad masih mengagumi wanita semudanya ? apakah masih kuat ya diranjang ? kan sudah tua ! hehehhe palingan ngliat aku telanjang aja uda kluar tu pak tua.”
Setelah kepergian nita dua bapak-bapak yg telah berumur itu kembali duduk bersama, mereka yang memang dari dulu berteman ini memang terkenal akan kenakalan keduanya. Dari kecil maupun sampai sekarang sangat banyak kenakalan yang telah dilakukan oleh ke dua orang paruh baya itu sampai-sampai Kedua paruh baya itu sang terkenal, juga terkenal akan penjahat kelamin dikampung ini maupun kampung sebelah.

Percakapan kedua sahabat karib itu
Somad : gas, kamu liat nggk gas wanita tadi ? motok kan ?

Bersambung...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd