DRAMA Kunjat spesial FTV (NO SARA & cuckold warning)

[energi-mata]

sangar lanjut kan

 

[Rama2ku]

Mantap suhu... next dperhitungkan kisah sperti ini ya

Kisah keluarga ksepian (para Suaminya lagi asyik ikuti protes itu...protes ini.. mereka ini gak ada kerja tetap)
- si ibu.. 40an (pakaiannya muslimah). kerjanya pbantu rumah, kini mngajar anak bule bahasa indonesia... dgoda hingga selingkuh.. lalu diubah tampilanya
-si Nenek awal 60an (mertuanya si Ibu, pakainya juga muslimah) kerjanya guru ngaji anak2 kecil. Dtipu sama si ibu utk minum cecair perangsang lalu dientot sama anak bule dan si Ibu
-si Menantu, ptengahan 20an (menantu si Ibu, juga pakainya muslimah) ngak kerja cuma jaga anak2. Dia juga dtipu sama si ibu.

Tiga2 mereka kahwin sama anak bule itu.

(Wajib btindik dpusar dan putingnya, rambut pula dwarna lalu dcukur Undercut <bisa liat di instragram undercut queen jika xtahu apa itu undercut)

 

[reg2]

emm mateb tu kalo di bikinin

 

[pakdetogel]

Wahgg mantapp

 

[AnJessTi]

Azizah istriku dan penjaga sekolah baru.


Mulustrasi :

Azizah
[URL=http://www.imagebam.com/image/68f4751357399762][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/ca60771357399754][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/60e7dd1357399771][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/60e7dd1357399771][/URL]

Pernikahan ku dengan istriku menginjak 10 tahun, kami sudah di karuniai 2 anak laki-laki dan perempuan, aku bernama Beni sedangkan istriku bernama Azizah.

Istriku Azizah sudah berumur 35 tahun, sedangkan aku berumur 37 tahun. Anak ku berusia 8 tahun dan 6 tahun. Istriku memiliki perawakan agak tinggi dari ukuran wanita di negeri ini, dengan toket yang padat dan membulat serta pantat yang menonjol ke belakang. Wajahnya terbilang cantik, putih dan bersih. Istriku berpenampilan syar'i dalam kehidupan sehari-hari nya, jauh dari kata sexy ataupun binal. Istriku berprofesi sebagai guru di sekolah menengah atas, dia mengajar kimia.


Hingga suatu hari.


Istriku : pah, anter mamah ambil baju ke tukang jahit yuk.

Akupun kemudian mengantarkan nya, sampai di rumah dia langsung mencoba baju tersebut.

Baju tersebut baju dinas dan sangat ketat meski memiliki lengan panjang yang di padukan dengan celana ketat panjang.

Aku : mah apa ga kekecilan itu baju?

Istriku : engga kok pah, emang mamah sengaja pesannya kayak gini.

Aku : tumben mah, biasanya mamah pakai baju yang melar-melar

Istriku : menurut papah badan mamah masih bagus ga?

Aku : masih dong mah, siapa dulu istri papah.

Istriku : hihihihi... Btw mamah di kasih saran soalnya sama penjaga sekolah baru, katanya kalo ngajar harus modis biar murid-murid pada betah

Aku : owww gitu, yang ada mamah malah di godain

Istriku : ya resiko punya istri cantik pasti di godain

Aku : hmmm iyaa deh terserah mamah aja.

Keesokan harinya istriku berdandan cantik, akupun heran tumben dia ngajar ber-make up semenor ini.

Aku : tumben mamah ngajar dandannya kayak ke kondangan?

Istriku : supaya cantik hihihi....

Aku : hmmmm ada siswa tampan ya di sekolah?

Istriku : banyaaakk....

Akupun memeluk istriku dari belakang, istriku hanya diam saja. Kemudian aku mencium pipinya. Muachhh

Istriku menatap ku

Istriku : kenapa pah?

Aku : papah cinta sama kamu

Istriku kemudian menggenggam tangan ku lalu dia mencium bibirku.

Istriku : papah siap-siap dulu gih, nanti kesiangan kerjanya

Aku : mah mau di antar papah?

Istriku : engga pah gausah, mamah bareng Tinus, penjaga sekolah baru

Akupun agak kaget, karena selama ini istriku tidak pernah berboncengan dengan pria lain selain dengan ku.

Aku : tumben mah, perasaan mamah ga pernah di bonceng sama cowok lain.

Istriku : ya gapapa pah, biar cepet sampe sekolah soalnya mamah harus datang pagi.

Akupun mandi, selesai mandi ku lihat istriku sedang main HP sambil tersenyum. Saat selesai sarapan ku dengar ada seseorang yang membunyikan klakson motor, istriku langsung bangun dan menuju ke depan, beberapa saat kemudian dia memanggil ku.

Istriku : pah kenalin ini Tinus, penjaga sekolah baru

Akupun berkenalan dengannya, Tinus memiliki perawakan tinggi dan kekar dengan rambut ikal dan kulit hitam, Tinus berasal dari Maumere Nusa tenggara timur. Istriku kemudian berpamitan dan menyalami ku, kemudian dia pergi ke sekolah dengan menaiki motor bebek milik pak Tinus.

Saat sedang di kantor akupun di kabari istriku kalau dia akan pulang telat, akupun mengizinkannya.

Sore hari saat aku pulang kerja tiba-tiba hujan deras turun, akupun menelpon istriku namun tidak di angkat. Malam hari hujan pun reda, sesaat kemudian terdengar suara klakson motor. Akupun ke depan rumah, tampak istriku dan Tinus basah kuyup dan yang aku kaget istriku tidak menggunakan hijab nya, rambutnya terurai basah dan membuat dia semakin terlihat sexy.

Istriku tersenyum dan meminta maaf kepada ku, lalu ku suruh pak Tinus masuk ke rumah. Karena dia terlihat basah kuyup. Pak Tinus menenteng plastik besar dan menyerahkan pada istriku saat sampai ruang tamu. Istriku kemudian masuk ke kamar dan aku memberikan handuk pada pak Tinus.

Beberapa saat kemudian istriku memanggil ku ke kamar dan menyuruh ku membelikan 2 bungkus rokok, rokok filter dan rokok mentol. Akupun keluar rumah membelikan rokok tersebut. Karena letak warung di luar komplek perjalanan cukup menyita waktu.

Sekitar 20 menit kemudian Akupun sampai di rumah, ku dapati istriku sedang menyenderkan kepalanya di badan Tinus, dan yang membuat ku kaget cara berpakaian istriku. Dia memakai kaos ketat dan celana pendek, akupun baru lihat dan sepertinya dia baru beli barusan.

Aku : mamah baru beli baju barusan?

Istriku kemudian berdiri, lalu dia meliuk-liuk seperti model

Istriku : iya pah, bagus kan di pakai mamah? Ini saran bang Tinus lohhh...

Tinus: woww ibu so cantik berpenampilan kayak gini, badan ibu bagus loh sayang banget kalo ga di pamerkan, betul begitu toh?

Istriku : hihihi bang Tino bisa ajaa... Gimana pah baguskan?

Akupun hanya mengangguk saja, kemudian Tinus mengelus perut istriku dan pantat ku namun dia malah berekspresi genit dan tertawa-tawa.

Istriku memang cenderung konservatif, diapun rajin mengikuti kajian. Seumur kenal dengan dia, sama sekali tidak ada yang menyentuh nya, berbeda dengan hari ini, dia berani pamer aurat dan bahkan tidak masalah jika bokong nya di sentuh.

Tinus pun pamit pulang, dan kembali aku di buat terkejut. Setelah bersalaman dengan ku Tinus memeluk istriku dan mereka bercipika-cipiki lalu muachhh.... Tinus mengecup bibir istriku. Meski sebentar namun membuat ku menjadi cemburu.

Saat Tinus sudah pulang, istriku dengan cuek nya nyelonong ke ruang tamu, dia menonton TV dan menyuruh ku membuat kan kopi untuknya.

Aku : ini kopinya mah, eh mah sejak kapan mamah ngerokok

Istriku menyalakan rokok di depan ku sambil menonton TV.

Istriku : hmmm... Yaa pahh... Mamah lagi banyak kerjaan akhir-akhir ini, biar ga banyak pikiran kata Tinus mamah ngerokok aja. Ga masalah kan?

Istriku berkata demikian sambil menatap ku dengan tatapan sexy, dia kemudian menghisap rokok mentol nya.

Aku : iyaa mah kalo mamah nyaman begitu ya silahkan. Eh mah, mamah emang Deket banget ya sama Tinus sampe mamah mau bersentuhan dengan dia.

Istriku : hmmm... Gimana ya pah, Tinus itu orangnya lucu sih, terus dia nyenengin dan pandai buat suasana enak. Kenapa emang pah? Papah cemburu?

Akupun mengangguk, istriku kemudian menarik tangan ku dan memelukku.

Istriku : hihihi... Maafin mamah yaa papah sayaang, mamah cuman nyaman aja kok sama dia, cuman pengen akrab sama dia. Gapapa kan kalo mamah punya temen Deket.

Akupun mengangguk saja dengan apa yang dikatakan istriku, istriku kemudian mencium bibir ku, lalu dia membantu belajar anak-anak.

Selama 1 Minggu istriku selalu berangkat bersama Tinus dan pulangnya pasti di antar, istriku pulang selalu telat dengan berbagai alasan. Sikap istriku menjadi agak cuek kepada ku. Dia selalu sibuk dengan hp nya, jika ku tegur dia selalu berhasil merayuku. Sikap nya pun dengan Tinus semakin mesra, mereka sudah layaknya sedang pacaran.

1 minggu kemudian istriku melepaskan kerudungnya untuk mengajar atau keluar rumah, awalnya aku kaget namun dia berdalih cuaca sudah lebih panas dsb. Meskipun baju dan celana nya masih panjang namun dia membuka beberapa kancing atasnya sehingga belahan toketnya terlihat jelas. Istriku sudah ogah-ogahan melayani ku, sesekali dia bilang ukuran batang ku kecil. Kalopun dia sedang bersenggama dengan ku ekspresinya datar bahkan ketika aku sedang penetrasi dia justru asik bermain hp nya sambil ketawa ketiwi.

Setelah 1 bulan dari peristiwa pertama berkenalan dengan Tinus, kami sekeluarga pergi ke mall terdekat untuk berbelanja keperluan. Istriku memakai kemeja ketat tanpa kerudung yang di balut dengan celana jeans. Kancing atasnya dia buka hingga belahan toketnya terlihat jelas, banyak pria yang memandang cabul terhadap nya, Namun dia hanya tersenyum saja padaku dan menggoda ku. Hingga suatu pertanyaan terlontar dari mulutnya.

Istriku : pah, papah nyadar ga kalo dari tadi banyak yang mupeng sama aku?

Aku : iyaa mah, makannya mamah jangan terlalu vulgar kayak gini.

Istriku : hihihi.... Hmmmm... Tapi mamah bangga loh pah banyak yang terkagum kagum dengan mama.

Aku : bukaan kagum tapi ngeres...

Istriku : memang badan mamah masih bagus pah?

Aku : masih mah, buktinya banyak yang lirik mamah.

Istriku : hihihi... Bener apa kata bang Tinus, sayang kalo punya kelebihan tapi di tutupin. Pah, nanti sebelum pulang anter mamah ke tukang jahit yaa...

Selesai berbelanja dan mengasuh anak ku kita pun kembali ke rumah, sambil pulang istriku mengambil jahitan.

Sampai rumah tidak terjadi apa-apa karena Tinus tidak main ke rumah karena hari itu hari besar agamanya. Saat malam tiba, istriku memakai daster pendek bermodel tali, dia sedang merokok sambil memainkan hp nya. Akupun yang sedang horny langsung meremas payudara nya.

Istriku : apa sih pahhh....

Aku : mamah makin cantik aja nih

Istriku : papah lebih suka mamah yang sekarang atau mamah jilbaban kayak dulu?

Aku : hmmm.. lebih hot sekarang sih

Istriku : semua berkat saran bang Tinus pah. Harus bilang makasih loh sama dia.

Aku : kenapa mamah sebegitu nurutnya dengan bang Tinus? Yang papah tau mamah orangnya sangat konservatif dan religius, dulu mamah bersentuhan aja dengan pria lain gamau, terus kalo kemana-mana selalu menutup aurat. Tapi liat sekarang dengan mamah? Mamah sudah tidak berjilbab lagi, mamah ngerokok pula terus cara berpakaian mamah pun sedikit memamerkan keindahan tubuh mamah.

Istriku kemudian memeluk ku, kemudian dia mengelus burung ku, istriku kerap melakukan ini ketika aku melontarkan pertanyaan padanya.

Istriku : soalnya bang Tinus bisa buat mamah nyaman, dan merasakan kenikmatan menjadi wanita. Dannn... Tentunya papah ga bisa lakuin hal itu.

Aku : memang apa yang kurang dari papah di bandingkan dengan Tinus mah?

Istriku kemudian memegang kedua pipi ku, kemudian dia mengecup bibirku.

Istriku : hmmm.... Papah jelas lebih tampan dari dia, papah pun selalu gigih dalam menghidupi keluarga. Tapi hmmmm....

Istriku meraba dada dan perutku serta lengan ku yang memang lebih kerempeng, kemudian dia mengelus kontol ku yang berukuran biasa saja.

Istriku : badan papah kurang kekar, dan titit papah jauh lebih kecil dari dia. Hihihi.....

Akupun batuk mendengar ucapan istriku.

Aku : uhukuhuk..... Berarti mamah udah pernah liat batang dia??

Istriku tersenyum nakal, kemudian dia mencium bibir ku dengan mesra sambil mengelus kontolku, kemudian dia menjilati leher dan kuping ku. Akupun dibuat merinding oleh dia.

Tiba-tiba hp istriku berdering, istriku menghentikan cumbuannya, kemudian dia membuka hp nya. Dia tersenyum lalu melirik ke arah ku.

Istriku : pah, mamah boleh minta tolong ga?

Aku : kenapa mah?

Istriku : hmmm... Papah jangan marah tapi ya?

Aku : emang kenapa?

Istriku : papah cinta ga sama mamah?

Aku : cinta banget mah, kalo mamah ga tau tuh, mungkin lebih cinta sama bang Tinus. (Sambil cemberut)

Istriku : ihhh... Papah... Mamah cinta kok sama papah sumpah deh.. pahh boleh yah mamah minta tolong, tapi jangan marah!!!

Aku : hmmm... Iyaa iyaa papah ga akan marah.

Istriku : beneran ihhhh... Hmmm... Bang Tinus minta foto mamah, papah mau ga fotoin mamah?

Aku : tuuhh kann....

Istriku : enggakk ihhh mamah beneran cinta nya sama papah.... Pliss yahh....

Aku : terus kenapa mamah mau aja nurut sama bang Tinus??

Istriku : nurut berarti bukan tanda cinta kan??? Jadi papah gamau tolongin mamah nih? Okeee (istriku cemberut)

Aku : hmmm... Iyaaa iyaaa sini papah fotoin

Istriku : asiikkkk (diapun memeluk ku)

Istriku kemudian berpose berdiri sambil menaruh tangan nya di pinggang, kemudian pose selanjutnya istriku mengepalkan tangan di perutnya sehingga toketnya mendongkrak naik. Lalu dia mengambil hp nya kemudian dia mengirimkan pada bang Tinus.

Setelah itu istri ku kembali menyuruhku memfotonya, kemudian dia berpose tiduran di kursi sambil tersenyum nakal, selanjutnya istriku menaikan rok dasternya sehingga paha mulusnya terlihat, setelah itu istriku menurunkan tali dasternya satu sehingga tali bh dan sedikit bra nya terlihat. Setelah itu istriku mengambil hp nya, lalu dia mengirimkan pada Tinus. Istriku terlihat tertawa dan menatapku tajam.

Aku : ga kelewatan mah fotonya?

Istriku : hmmm... Tergantung persepsi sih pah.

Aku : kalo d sebarkan gimana mah?

Istriku : engga akan lah, pak Tinus ga seperti itu.

Aku : emang kenapa kirim-kirim foto segala dengan pak Tinus?

Istriku kemudian memegang tangan ku, kemudian dia menatapku manja

Istriku : kasian pah dengan pak Tinus, istrinya di Maumere sana. Dia kesepian jadi minta foto mamah buat pelampiasan.

Aku : hmmm kok mamah mau sih?

Istriku : ya gapapa pah, gapapa kan? Cuman jadi pelampiasan nafsu aja kok.

Akupun menggelengkan kepalaku, istriku kemudian memberikan hp nya pada ku

Istriku : liat pah kontol bang Tinus sampai ereksi gara-gara liat foto mamah.

Akupun kaget dengan ukurannya, hitam, besar dan panjang. Aku jadi minder melihatnya.

Aku : itu apa mah? Ngeri banget

Istriku : ini namanya kontol pah, punya papah ga setengahnya malah, kalo punya papah namanya titit hihihi....

Akupun lesu mendengarkan perkataan istriku, istri ku yang melihatku menjadi seperti iba.

Istriku : tenang papah, papah itu kan untuk dicintai mamah bukan di nikmati, muachhhh (istri ku mencium bibir ku)

Aku : hmmm... Bener yahh pantesan aja mamah ganjen sama bang Tinus.

Istriku : iyaa sayaang bener!!!!! Hmmm... Mamah janji cintanya cuma sama papah.

Istriku kemudian memelukku, lalu diapun menangis di pelukan ku.

Aku : kenapa mamah tiba-tiba nangis.

Istriku : maaf pahh selama ini mamah sudah mengkhianati papah huhuhu..... Hikkssshikss...

Istriku kemudian bercerita padaku bahwa selama satu bulan ini dia sudah bermain dengan pak Tinus. Inti ceritanya dia merasa hambar dalam kehidupan ranjang dengan ku, suatu hari dia melihat pak Tinus sedang mengocok kontol besarnya di WC sekolah, diapun terpergok lalu dia di perkosa oleh pak Tinus, awalnya dia merasa kesakitan lama kelamaan diapun menikmatinya. Waktu demi waktu berlalu yang awalnya dia akan melaporkan kepada ku atau pihak sekolah namun dia justru menikmati dilecehkan oleh pak Tinus, saat sudah terbuai dengan kenikmatan yang diberikan pak Tinus perlahan pak Tinus memberikan sugesti agar dia tambil lebih sexy dan berani. Awalnya diapun keberatan namun setelah dipaksa akhirnya dia menurut dan justru dia merasa terlahir kembali sebagai wanita seutuhnya. Istriku mulai memiliki jiwa binal dan jalang, dia mulai menyukai di tatap mesum oleh orang-orang dan yang lebih parah istriku sudah meninggalkan ibadahnya bahkan dia sesekali memakan-makanan haram seperti minuman keras dan daging babi atau anjing.

Akupun kaget dibuatnya, istri ku berterus-terang kalau dia sebenarnya akan meminta cerai dari ku, namun sikapku yang menyayangi anak-anak dan lembut padanya membuat dia luluh.

Istriku : hikkssshikss hikss.... Sekarang terserah papah aja, mamah ikhlas kok kalau papah mau cerai sama mamah.... Maafin mamah pah yang ga bisa menjaga kepercayaan papah terhadap mamah huhuhu....

Aku : yahhh jujur papah kecewa sih, tapi mau bagaimana lagi nasi sudah menjadi bubur. Mamah pun cinta pertama papah, tidak semudah itu papah melepas mamah.

Istriku : mamah juga cinta kok sama papah... Tapi yang sudah mamah lakukan jahat pah!!!

Aku : yahh selain itu papah berat juga sama anak-anak, takutnya mental mereka kena mah. Walaupun banyak perubahan dari diri mamah, papah lihat mamah masih sayang dan peduli kok sama anak-anak.

Istriku : kalo ga peduli sama anak-anak Mungkin mamah udah berhari-hari ga pulang pah!!! Yah papah sendiri tau mamah paling malem pulang jam 7an karena mamah inget anak-anak terus.

Aku : hmmm yasudah lah, papah ingin menenangkan diri dulu.

Akupun berdiri lalu hendak meninggalkan nya. Namun istriku menarik tangan ku dan langsung menciumi ku bertubi-tubi, kemudian dia mendorongku ke kursi dengan kencang dan menduduki ku.

Istriku : sayaaanggg.... Nikmati lah istrimu ini muachhhh...

Istriku melepaskan pakaiannya, akupun larut dengan cumbuannya, istri ku kemudian membuka pakaiannya satu persatu lalu dia menyuruhku menjilati vaginanya. Akupun yang pertama kali menjilati vagina nya langsung menurut saja, istriku pun mendesah dengan kencang.

Istriku kemudian mempelopori celanaku, kemudian batang kecil ku di emutnya, itu pertama kali dia melakukan nya padaku. Tak berapa lama akupun dibuat ejakulasi. Istriku kemudian menelan habis air mani ku. Tak berapa lama terdapat semburan dari memek istriku yang ku rasa mulai berubah. Istriku sebelumnya memiliki vagina yang terbilang rapat namun sekarang terlihat labia nya mulai bergelambir, klistoris nya pun jadi bengkak dan warnanya jadi menghitam.

Setelah itu istriku pun memelukku.

Istriku : papah payahh!!! Masa baru gitu aja udah keluar, pantes mamah bisa selingkuh sama bang Tinus.

Aku : ya mau bagaimana lagi mah, selama ini papah lempeng-lempeng saja, kirain yang seperti di cerita bokep atau d film-film itu bohong. Lagian kontol papah terlahir seperti itu.

Istriku : yang kayak gini namanya titit papah sayang hihihi (istriku mencubit gemas titit kecil ku) hmmm iyaa sih. Nanti mamah Carikan obat pembesar penis deh.

Aku : hmmm... Mamah sendiri udah mulai ketagihan kontol bang Tinus ya?

Istriku pun mengangguk.

Istriku : hmmm maaf pah, bukan bang Tinus aja, hmmm maaf ya pah sebenarnya mamah udah di pake beberapa teman dia, malah mamah pernah di gilir sama dia dan teman-temannya. Awalnya mamah kita bang Tinus itu serius sama mamah taunya dia malah manfaatkan mamah buat di pake temen-temennya.

Aku : udahh keterlaluan itu mah, papah harus lapor polisi!!!!

Istriku : eeittsss tenang dulu pah, masalahnya mamah udah ketagihan pah, mamah butuh kontol-kontol besar temennya Tinus itu pahhh... Hmmm mamah ga bisa hidup tanpa kontol mereka..... Papah cinta ga sama mamah??

Aku : jadi papah harus gimana mah? Kalo ga cinta banget sama mamah udah papah tinggalkan mamah.

Istriku kemudian memeluk ku dengan erat.

Istriku : mamah juga tinggal tinggalkan papah, banyak kok yang mau menampung mamah, tapi mamah sadari kalo mamah pun gamau kehilangan papah. Pahh... Kalau papah berkehendak, izinkan mamah menikmati kontol-kontol mereka, izinkan mamah di puaskan oleh mereka. Mamah cinta sama papah dan anak-anak kita tapi mamah ga bisa hidup tanpa kontol mereka. Pliss pahh izinkan istrimu jadi pelacur untuk mereka pahh!!!!

Aku : suami mana yang tidak sakit mendengar perkataan istrinya seperti itu mah.

Istriku : iyaaa mamah tauu!!!! Cinta mamah cuman milik papah, itu kenapa mamah minta izin dari papah!!! Papah pun tak mampu kan puaskan mamah??? Ayoo pahh!!! Izinkan mamah menjadi pelacur!!!!

Aku pun hanya mengangguk saja, istri ku kemudian memeluk ku lalu kembali merangsang ku. Kali ini istriku langsung memasukan kontol ku ke memeknya, terasa sangat longgar namun goyangannya membuat ku cepat keluar. Setelah itu badanku terasa lemas.

Istriku : yahh papah.... Mamah masih sange nih. Papah udh loyo aja

Aku : yaa mamah sayang maafin papah dong. Jadi gimana dong?

Istriku : yaudah mamah mau ke kontrakan bang Tinus, mamah mau nuntasin birahi mamah.

Aku : tapi mah???

Istriku : kan papah ga mampu puasin mamah, jadi mamah minta tolong ke bang Tinus, hmmm iyaa mamah tau hati papah ga siap. Tenang papah sayang, mamah janji kalo hati mamah cuman untuk papah yahh, sekarang papah mending tidur aja, besok kan kerja pagi, mamah bawa kunci serep kok

Aku : ga ada cara lain emang mah??

Istriku kemudian meninggalkan ku, akupun tertidur di kursi. Akupun terbangun saat istriku mengecup kening ku. Istriku berdandan sangat menor dan dia hanya memakai tangtop dan celana hot pants.

Aku : jam berapa ini mah?

Istriku : sekarang jam 3 pah, pindah ke kamar pah.

Aku : mamah abis dari mana?

Istriku : mamah kan abis dari kontrakan Tinus pah, papah tidur nya lelap banget jadi mamah ga bangunin papah.

Akupun pindah ke kamar sambil di rangkul oleh istriku, akupun rebahan di kasur, istriku kemudian menyusul ku dengan memakai daster pendek yang di pakainya tadi. Terlihat banyak bekas cupangan di dadanya.

Aku : mamah habis tempur hebat ya kayaknya sampe dada mamah merah-merah gitu

Istriku : hihihi... Papah mulai menikmati ya ternyata hihihi... (Istriku kemudian memeluk ku)

Aku : ya dalam hati tetap meringis kesakitan mah.

Istriku : hmmm... Maafin mamah pah, abis kontol papah kecil sih, sini mamah peluk pahhh!!!!

Kamipun tertidur pulas, saat adzan subuh berkumandang akupun bangun, istriku sulit sekali di bangunkan akhirnya akupun ibadah sendirian.

Selesai ibadah ku coba mulai berolahraga serta memasak sarapan untuk istriku dan anak-anak ku. Istriku pun bangun dan langsung memeluk ku.

Istriku : hmmm... Makasih yaa papah... Betul-betul suami idaman deh, tapi sayang bukan pejantan idaman hihihi...

Akupun cemberut dengan perkataan istriku sendiri, kemudian kami pun sarapan bersama. Istriku terlihat kembali perhatian dan mengurus anak-anak. Akupun lega dengan sikapnya yang kembali seperti sedia kala terhadap anak-anak.

Setelah itu kami pun kembali bersiap-siap untuk pergi bekerja, akupun kaget dengan seragam baru istriku. Tampak berlengan pendek dan ketat serta rok diatas lutut.

Aku : mamah ga salah dengan seragam mamah?

Istriku : hihihi.... Kenapa emang pah?mamah terlihat sexy kan?

Istriku meliukkan tubuhnya bak seorang model yang sedang berpose.

Aku pun tidak kuat langsung memeluknya dan menciumi nya bertubi-tubi.

Istriku : hmmm... Pahh nanti mamah telat lohh uhhhmmm sebentar lagi bang Tinus datang.

Aku : slupppzzz slluuuppzzz... Abisan mamah sexy sih...

Istriku : nanti pulang kerja dehh... Hmm mamah janji...

Aku : sebentar aja mahh....

Istriku : hmmm yaudah buka celana papah!!!

Istriku kemudian mengemut kontol ku, dan benar saja tak butuh lama akupun di buat keluar oleh dia. Diapun menelan Peju ku.

Aku : uhhh... Tuh kan ga lama!!!

Istriku : iyaa sihh.... yasudah bang Tinus mau sampe.

Kemudian terdengar klakson motor, istriku pun langsung menemui pejantan nya.

Akupun ke depan rumah terlihat istriku sedang berciuman dengan bang Tinus. Mereka pun cuek dengan kedatangan ku.

Aku : ehhmmm....

Istriku pun menoleh padaku tanpa melepaskan pelukannya dari bang Tinus.

Istriku : iya kenapa pah?

Aku : papah mau berangkat ke kantor sebentar lagi sekalian nganter anak-anak, mamah berangkat jam berapa?

Istriku : sebentar lagi kok, pah. Okee papah hati-hati di jalan yahh

Istriku pun menghampiri ku lalu mencium tangan ku dan pipi ku.

Akupun pergi ke kantor dengan perasaan tidak menentu. Saat sampai kantor ku lihat istriku wa padaku, tumben dia perhatian padaku.

Istriku : pah, sudah sampai kantor? Mamah sudah di sekolah ini

Aku : iya sudah mah, oke semangat ya sayang kerjanya.

Istriku : iyaa papah sayang, papah juga semangat yaa. Ohh iya mulai sekarang mamah mau jujur sama papah yahh... Maafin mamah selama ini sudah cuek sama papah, tapi sekarang mamah ga akan gitu lagi karena mamah rasa papah terus perhatian sama mamah.

Aku : okeee mah, ya apapun yang terjadi pait atau tidak yang penting mamah sudah jujur.

Kemudian perasaan ku sedikit lega. Hingga jam makan siang pun tiba dan istriku kembali memberikan kejutan padaku.

Istriku : siang pah, papah lagi apa? Jangan lupa makan siang yaa

Aku : iya mah, mamah juga yaa, papah baru mau ke kantin ini. Mamah lagi apa?

Istriku kemudian mengirimkan foto yang membuat ku terkejut, terlihat istriku sedang dirangkul oleh Tinus dengan hanya menggunakan bra saja, akupun mencoba untuk tenang.

Aku : mamah lagi dimana emang?

Istriku kemudian memberikan sebuah video singkat, ketika ku buka ternyata isinya.

Istriku : slupppzzz slluuuppzzz.... (Istriku melepaskan ciumannya dari Tinus) Muachhh mamah lagi di UKS pah uhhh.... Papah udah makannya?

Akupun mencoba untuk tenang, kemudian aku balas wa istriku.

Aku : okeee papah sudah kok makannya, mamah jangan lupa makan yah, lanjut aja kalo sedang asyik mah.

Istriku kembali mengirim ku sebuah video.

Istriku : slupppzzz slluuuppzzz... Hmmmm.... (Istriku melepaskan kulumannya dari kontol besar Tinus) iyaa papah sayang semangat yaa kerjanya slupppzzz slluuuppzzz ( istriku kembali mengoral kontol Tinus)

Akupun kembali melanjutkan pekerjaan ku, saat jam pulang kerja ku kabari istriku namun dia tidak membalas nya.

Sampai di rumah ku lihat ada motor Tinus terparkir di rumah ku, sementara anak-anak sedang asyik bermain PS di ruang tengah, lalu aku bertanya pada anak-anak ku di mana ibunya, mereka jawab mamah sedang di kamar bersama om Tinus.

Saat aku masuk kamar akupun terkejut dengan pemandangan di ranjang ku, tampak istriku sedang di tusuk memeknya dari belakang oleh Tinus, istriku acuh saja dengan kehadiran ku sedang kan Tinus menyapa ku.

Tinus : halo om, baru pulang kerja toh? Kita ikut pancur istri om punya yaa...

Akupun hanya mengangguk saja, kemudian Akupun mengambil bajuku lalu aku pergi keluar kamar.

Istriku : uhhh ohhhh... Pahh suruh anak-anak pada mandi yahh.... Uhhh hmmmm.....

Akupun hanya mengangguk saja, kemudian Akupun mengurusi anak-anak ku.

Beberapa saat kemudian istriku keluar kamar dengan hanya menggunakan handuk saja sambil menggenggam tangan Tinus, lalu mereka masuk ke dalam kamar mandi. Anak ku sempat bertanya pada ku lalu ku jelaskan itu urusan orang dewasa.

Istriku keluar dari kamar mandi bersama Tinus 30 menit kemudian lalu dengan cueknya mereka kembali ke kamar.

Beberapa saat kemudian mereka berdua keluar dari kamar, istriku memakai jaket kulit hitam dengan kebawahan celana legging dipadukan dengan sepatu hak tinggi.

Istriku : pah, mamah mau izin keluar dulu bareng bang Tinus, mungkin mamah pulang lusa. Mamah titip anak-anak yaa.... Anak-anak kalian jangan bandel yah, mamah mau pergi dengan om Tinus.

Belum sempat aku berbicara istriku pergi begitu saja tanpa menghiraukan ku.

Dua hari istriku pergi meninggalkan kita, aku telpon dia namun dia tidak mengangkat, begitupun dengan chat dia tidak membalas. Aku sendiri bekerja dan mengurus anak-anak ku.

Saat malam ku dengar ada klakson motor Tinus, rupanya dia datang dengan membonceng istriku. Saat istriku datang ternyata rambut dia sudah di rubah menjadi kuning kecoklatan, dan terdapat tindikan di hidungnya. Tinus pun pamit pulang dengan dalih dia ada pekerjaan besok.

Saat jaket kulit istriku di buka ternyata istriku mempunyai sebuah tato di lengan atas dan dadanya, istriku hanya cuek saja merokok sambil meminum beer yang dia bawa pulang tadi.

Aku : gimana keadaan mamah? Sehat-sehat aja?

Istriku : ya sehat kok pah, kenapa pah?

Aku : papah khawatir aja mamah ga ada kabar selama 2 hari, anak-anak juga khawatir sama kamu

Istriku : apa aku masih layak pah menjadi istri kamu dan ibu untuk anak-anak ku?

Terlihat istriku kembali mulai gusar dengan perasaannya, entah apa yang terjadi selama 2 hari ini bersama Tinus.

Aku : layak atau tidak layak tergantung dari usaha dan kemauan kamu mah. Begini mah hubungan rumah tangga itu harus berlandaskan pada cinta. Besar atau kecilnya masalah kalau mamah masih ada cinta sama papah ya pasti terselesaikan dengan baik.

Istriku : bang Tinus bilang hidup mamah harus sesuai dengan keinginan mamah, mamah merasakan bahwa mamah ingin menjadi jalang yang terus bisa merasakan penis-penis besar masuk ke liang memek mamah, mamah ingin bersenang-senang terus dan tidak ingin memiliki beban sebagai ibu dan istri.

Akupun menarik nafasku dengan tenang.

Aku : mah apakah kamu tau hidup itu bukan masalah diri sendiri saja? Bukan kah kita terlahir dengan tanggung jawab? Mamah terlahir sebagai perempuan yang kelak memiliki kewajiban sebagai ibu dan istri. Begitupun aku yang terlahir menjadi seorang lelaki yang kelak menjadi ayah dan suami? Kalo papah egois untuk apa papah cape2 kerja dan hasilnya dibagikan kepada mamah dan anak-anak?

Istriku hanya terdiam saja.

Aku : Yap hidup memang pilihan, kembali pada diri mamah sih, jika mamah ingin bebas papah akan melepaskan mamah, walau berat mungkin suatu saat kami menemukan ibu dan istri untuk kami, di hari tua mungkin kami akan di hibur oleh cucu-cucu kami bahkan mungkin kami akan di urus oleh mereka. Bagaimana dengan mamah? Umur mamah pun sudah kepala 3, memang mamah akan cantik begini sampai umur berapa? Apa mamah yakin jika sudah jelek Tinus mau mengurus mamah? Paling mamah akan di buang dan dia akan cari mangsa lain.

Istriku semakin terpojok terlihat dia semakin bimbang.

Aku : mah, aku kurang bagaimana lagi sih, jika aku tidak sabar dan tenang mungkin mamah sudah ku gugat cerai. Tapi semua karena cinta, papah masih percaya kalau kita masih bisa menjalankan bahtera rumah tangga kita. Kita sudah bersama selama 10 tahun kan? Bagaimana dengan Tinus? Mamah pun baru kenal 1 bulan kan?

Istriku kemudian menangis dan memeluk ku, dia menangis sejadi-jadinya kemudian dia masuk ke kamar anak-anak dan memeluk serta mencium nya satu persatu.

Aku : lihat mah, bagi papah hal yang paling berharga anak-anak. Melihat mereka tumbuh dan berkembang membuat papah bahagia. Apakah mamah mau kehilangan itu semua? Mamah sendiri kan yang melahirkan mereka, mengurus mereka dari kecil, ganti popok, memandikan mereka, mengajak jalan mereka, mengajari membaca, bahkan mendidik mereka hingga mereka semua pintar-pintar. Apakah mamah akan meninggalkan mereka semua hanya demi kontol besar yang memuaskan kegatelan memek mamah??

Istriku : engggakkk pahhh enggaakk!!!!! Maafiinn maamaahh maafiinn pahhh maafin nakk!!!!! Mamah cinta samaa papahh mamah cinta kaliaan anak-anak kuuu!!!!

Akupun memeluknya, kamipun saling berpelukan hingga tertidur bersama anak-anak.

Keesokan harinya terdengar Tinus menggedor rumah ku, dia datang bersama sekumpulan orang hitam bertubuh kekar.

Akupun kaget dan istri serta anak-anak ku ketakutan, akupun berusaha menghubungi polisi dan tetangga tetapi Tinus berhasil merangsak masuk dengan memecahkan jendela kaca. Aku mencoba menghadang mereka namun akupun langsung dipukuli oleh teman-temannya Tinus hingga badanku terasa remuk.

Samar-samar ku lihat Tinus menjenggut istriku, terlihat anak-anak ku mencoba melawannya namun naas mereka malah di banting hingga anak-anak ku batuk-batuk mengeluarkan darah.

Istriku di Jambak dan ditarik menuju sebuah mobil, aku yang tidak berdaya hanya melihat anak-anak ku tak sadarkan diri berlumur darah. Sungguh tega sekali dia melakukan itu kepada anak sekecil itu.

Terdengar suara gaduh di luar sana dan orang-orang mulai masuk menolong kami. Akupun pingsan tak sadarkan diri.
.
.
.
.
.
.
.

Aku terbangun sudah berbaring di rumah sakit, ku lihat istriku menangis tersedu-sedu sambil memegang lengan ku. Disebelah istriku terlihat seorang bapak-bapak tua bersorban dan mengenakan kopiah serta seorang petugas kepolisian.

Ternyata itu pak hai yang menjadi ketua rukun warga di rumah kami, disebelah ada polisi yang dengan ramahnya menanyakan keadaan ku.

Istriku dengan setia menemani kami di rumah sakit, disusul oleh orangtuaku, mertua ku serta saudaraku. Anak-anak pun mulai membaik, akhirnya setelah 1 Minggu kami di rawat akhirnya kami pulih dan bisa pulang ke rumah.

Sampai di rumah istriku menceritakan kronologis kejadian setelah aku pingsan. Setelah istriku di Jambak dan hendak di culik dan di jual menjadi pelacur d Hongkong seluruh warga datang menghadang. Meskipun Tinus sudah membawa mobil kencang namun mobilnya menghantam portal perumahan dan seketika mereka di amuk masa.

Dalam keadaan babak belur Tinus di hujam dengan tusukan oleh seorang pemuda berkulit hitam, rupanya itu Johanes anaknya sendiri. Dia datang menyusul bapaknya karena sudah menelantarkan keluarganya, puncaknya ibunya meninggal karena sakit, dendam pun menyelimuti dirinya.

Keesokan harinya polisi datang dan meminta keterangan dariku, polisipun menceritakan bahwa Tinus adalah komplotan penjual perempuan dan sudah banyak korbannya. Istriku termasuk yang beruntung karena dapat dihentikan oleh kami.

Akupun sempat berfikir dan bersyukur karena ketenangan ku dan kesabaran ku, jika saja aku emosi dan menceraikan istri ku mungkin istriku akan bernasib sama dengan korbannya Tinus.

Dari situ aku belajar bahwa menyelamatkan rumah tangga adalah hal yang terpenting dalam hidup. Kebahagiaan anak lah yang menjadi acuan untuk menjaga keutuhan rumah tangga. Selain itu perlu kesabaran, ketenangan, keterbukaan, dan kejujuran untuk menjalankan rumah tangga yang harmonis.

Istriku pun banyak belajar dari hal tersebut, namun birahi yang meledak-ledak dan sisi binal nya bangkit merubah dia secara mental dan moral.

Istriku : pahhh... Hmmm... Memek mamah gatel... Butuh kontol besar punya papah kurang gedee...

Istriku mengelus batang ku yang kecil.

Aku : cari dimana dong mah?

Istriku : pahhh... Mamah boleh ga ngelonte lagi?

Akupun kaget mendengar ucapan istriku.

Aku : ngelonte dimana mah?

Istriku : di Deket situ di lokalisasi, dari pada mamah sewa gigolo buat muasin memek mama mending mamah ngelonte aja jadi mamah malah dapet duit.

Aku : nanti kayak yang udah-udah lagi mamah malah mau si jual.

Istriku : enggak kok papah, kalo mamah mangkalnya di lokalisasi justru keamanan mamah terjamin pah. Dann... Diam-diam mamah pernah kesana buat ngelamar kerja di sana. Malah mamah di tawarkan jadi maminya.

Akupun menghela nafas panjang mendengar ucapan istriku.

Istriku : pliss pah, izinkan istrimu jadi pelacur yaa... Mamah mulai kerja jam 5 sampe jam 11 malam. Papah anter mamah mangkal yaa, Sabtu dan Minggu mamah libur kok.

Aku : terus kerjaan mamah jadi guru gimana?

Istriku : mamah mau resign aja pah, mamah lebih ingin jadi pelacur dari pada jadi guru.

Yap, semenjak kejadian itu istriku tetap berpenampilan sexy, kemanapun paha dan toketnya gede nya selalu ia pamerkan. Istriku kerap berdandan menor dengan riasan wajah tebal, ditambah tatto dan tindikan pada udel dan hidung menambah kesan binalnya.

Kini 10 tahun berlalu, putra sulung ku masuk perguruan tinggi negeri di luar kota, sedangkan adiknya putriku masuk ke sekolah menengah atas. Kami sekeluarga pergi mengantarkan anak ku mencari kosan untuk putraku. Istriku seperti biasanya memakai pakaian sexy rok span mini dibalut dengan kemeja ketat pendek yang kancing atasnya terbuka sehingga belahan toketnya dan udel yang di tindik terlihat jelas, rambut yang di cat merah dan tatto keluarga kami di punggungnya.

Di usia yang sudah 45 tahun masih memiliki body ramping dengan toket dan pantat yang membulat. Istriku sudah menjadi pelacur senior di lokalisasi dekat tempat ku, bahkan dia menjadi mami dan memiliki panti pijat sendiri.

Anakku menerima profesi ibunya sebagai pelacur, selama 10 tahun aku dengan setia mengantarkan dia dan menjemput nya, dalam sehari dia bisa mendapatkan 10 pelanggan, hanya Sabtu dan Minggu dia libur untuk mengentot.

Memek istriku sudah sangat melar, labia nya merekah lebar dan itilnya bengkak sebesar jari kaki, memeknya selalu gundul tanpa sehelai bulu. Untungnya istriku selalu memakai kondom untuk melayani tamunya. Puting toket istriku menjadi sangat besar hitam dan panjang dengan areola yang sangat lebar.

Aku : baik-baik disini ya nak, jalankan kewajiban mu sebagai mahasiswa.

Istriku : mamah pasti kangen sama kamu nak, sesekali mamah nginep disini yah. Dan jangan lupa promosikan mamah yahh, harga bersahabat dengan mahasiswa hihihi....

Anakku pun menggelengkan kepalanya, begitupun dengan ku.

Keluarga ku utuh dan bahagia, akupun merasakan kebahagiaan meski istriku menjadi pelacur. Yap istriku Azizah seorang pelacur binal, meskipun begitu dia tetap menjadi istriku dan ibu dari anak-anaknya. Dia mampu mengurus ku dan anak-anak ku meski saat malam dia mangkal dan berzina dengan tamu nya.

Itulah kisah ku, kisah seorang suami yang memiliki istri pelacur. Kamipun menikah selama 20 tahun dan kami bahagia.

Mulustrasi Azizah sudah menjadi lonte

[URL=http://www.imagebam.com/image/43d4261357399788][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/a0498e1357399795][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/d4d44a1357399813][/URL]

[URL=http://www.imagebam.com/image/d0ee351357399801][/URL]

Tamat.....

Ini Sambungan Dari Bu Asih Apa Bukan Hu.....???

 

[DiantaraSenjaDanMalam]

Uuuhhh panas dingin bacanya...antara emosi senang sebal menjadi satu....sehat selalu hu biar bisa menyajikan cerita yang memainkan perasaan pembacanya

 

[yuibishi1]

Ini ceritanya tentang "nyolong istri orang dari suaminya" 'kan ya?

Gimana kalau ada yang "nyolong anak perempuan orang dari orangtuanya"?

Misalnya si anak ini awalnya alim, rajin ibadah, lulusan pesantren, terus dibikin jadi binal, jadi ketagihan kontol. Lama-lama kabur, terus pindah agama.

 

[DiantaraSenjaDanMalam]

Uuuhhh panas dingin bacanya...antara emosi senang sebal menjadi satu....sehat selalu hu biar bisa menyajikan cerita yang memainkan perasaan pembacanya

 

[Lololol1245555]

Keren nih nitip apartemen hu

 

[cakjeh]

ijin gelar tiker gan

 

[RotDog]

Tikar tikar

 

[Theman123]

Seru sih menurut ane

 

[Pocolocokico]

Wow ketinggalan cerita bagus nih

 

[kitaidesu]

Keren nih, versi FTV. Keluarin episode baru lagi hu

 

[pedrosa28]

Lanjutkan yg ini dong hu...

 

[Tote]

Kalo bersambung pasti lebih mantap

 

[TheAdhityaKing]

Di tunggu cerita selanjutnya suhu

 

[ValidasiLogin]

Sabtu malam.

 

[kachijkkacil]

Mantap suhu... next dperhitungkan kisah sperti ini ya

Kisah keluarga ksepian (para Suaminya lagi asyik ikuti protes itu...protes ini.. mereka ini gak ada kerja tetap)
- si ibu.. 40an (pakaiannya muslimah). kerjanya pbantu rumah, kini mngajar anak bule bahasa indonesia... dgoda hingga selingkuh.. lalu diubah tampilanya
-si Nenek awal 60an (mertuanya si Ibu, pakainya juga muslimah) kerjanya guru ngaji anak2 kecil. Dtipu sama si ibu utk minum cecair perangsang lalu dientot sama anak bule dan si Ibu
-si Menantu, ptengahan 20an (menantu si Ibu, juga pakainya muslimah) ngak kerja cuma jaga anak2. Dia juga dtipu sama si ibu.

Tiga2 mereka kahwin sama anak bule itu.

(Wajib btindik dpusar dan putingnya, rambut pula dwarna lalu dcukur Undercut <bisa liat di instragram undercut queen jika xtahu apa itu undercut)

wahahaha edan lur. garis ceritanya udah mantep sih . trus kok kenapa ga nyoba buat aje?

 

[mhimhi]

Banyak masukan dr pembaca sp tsu bisa jd ceria @Kunjat666