Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Kontras

who do you want to first orgy in the next chapter


  • Total voters
    36
  • Poll closed .
drama dulu gan



" sama - sama "​



seharian kami bertengkar karena kesalahanku tidak mengunci cerita ini di laptop, saat aku balik dari kamar mandi ku lihat istriku yang sedang duduk di depan leptop membaca cerita fantasi yang aku buat ini, mau pura - pura marah, tapi wajah nya udah bad mood duluan, kubiarkan dia membaca ceritaku yang hampir rampung. namun saat kudekati dirinya. betapa kagetnya aku, cerita yang telah ku susun sedemikian rupa sudah dia hapus sebagian.. buangkee bener...di save as lagi sama dia.

namun saat kami sudah baikan di malam hari tiba -tiba dia minta jatah, dia mengutarakan sesuatu yang membuatku terkejut sekaligus bikin bingung

" Mas, gak papa kamu punya fantasi sama mereka, yang penting jangan sama cewek yang aku kenal, tapi aku juga mau ngebayangin ngent*t sama pria lain ya, kamu gak boleh marah." ucapnya sembari menciumi leherku.



" iya sayang, yang penting aku puas, kamu juga puas...." jawabku

pas lagi asik - asiknya push up, eh dia desaah



" masukin yang keras pak slamet ahhh..." desahnya.

aku kaget apa yang dia ucapkan



" deeeek...kamu lagi ngebayangin di ew3 sama pak slamet temen aku yah..."



" nggga sayang....ahhh..tapi di ent0t pak slamet sama pak andi.... sayang....ahh, di pos ronda..."

" kamu ngebayanginn ng3nt0t sama siapa?" tanyaku lagi memastikan



“ Di 3nt0t sama Pak Slamet sama Pak Andi Sayaaanngggg “ teriaknya…



“ jangan keras – keras babi “ ucapku yang naik darah…ditambah takut terdengar sama tetanggaku.



Kupercepat sodokanku karena amarah yang memuncak

“ Kamu ngebayangin ng3w3 sama artis siapa haahh?” Tanya istriku yang sekarang dalam posisi doggy style. Terlihat masih ada kemarahan terpancar di wajahnya yang sedang horny.



Aku hanya terdiam.

Entah mengapa yang terbayang dalam pikiranku malah pak slamet sama pak andi tetanggaku ng3nt*tin istriku di pos ronda samping rumahku...



Malam itu kami bercinta dengan sangat buas, sama – sama marah, sama – sama ingin melampiaskan kemarahan itu. tapi kami juga sama – sama ngerasain horny karena sama – sama rasa saling cemburu. Baru kali ini kami sama – sama puas dalam bercinta. Entah berapa kali aku dan istriku sama – sama crot.

Tapi kenapa aku gak bias bayangin ng3w3 sama artis, malah bayangin istriku di garap sama orang lain….

Ah…hidup ini penuh drama…..Buangke beneeerr.









" The Butterfly place "

Part 1​



Setelah meninggalkan pom bensin itu, dan sampai ke tempat tujuanku, ku langkahkan kaki menuju halaman tempatku biasanya bekerja mengurus berbagai hal untuk kelancaran tempat itu, sebuah tempat dengan konsep karaoke family yang dikhususkan untuk keluarga para artis indonesia dan juga para pria - pria konglomerat di negeri ini. aku sendiri adalah salah satu pendiri dan pemegang saham karaoke family itu yang kami beri nama " Butterfly Place ".

Dari segi tampilan tempat ini sangat memanjakan mata, berbagai macam gambar pesona alam menjadi background dinding - dinding tempat itu dengan konsep realistis , artinya dengan ukuran lukisan yang seperti sungguhan. saat hendak menuju ruang tamu, para tamu akan disuguhkan pemandangan alam padang pasir ala timur tengah dengan sebuah istana terlukis di tengah tengah dinding itu. sementara yang wangi parfum aphrodisiac menyeruak memenuhi ruangan tamu itu, mungkin sebagian orang tak akan mengetahui bahwa itu parfum ruangan yang akan membuat setiap orang mencium bau itu mengalami hasrat dan libido yang berangsur angsur naik . Ku lihat resepsionis hari ini adalah seorang akhwat muda yang dulu pernah menjadi teman mainku di sebuah acara televisi nasional.​



" Assalamualaikum " ucapku kepada karyawan yang berjaga sebagai resepsionis



" walaikum salam. selamat pagi bu, bagaimana kabarnya hari ini ?" tanyanya sembari membungkukkan badan dan menaruh kedua tangannya di depan dada tanda hormat.



" baik ukhti, ukhti bagian tugas yah hari ini?" tanyaku kepada perempuan yang sedang bertugas mengenakan seragam batik warna merah dan juga hijab berwarna senada.



" iya bu, kebetulan hari ini saya bertugas sampai sore,tapi nanti malem saya ambil lembur sampai besok pagi kebetulan besok saya libur, jadi saya bisa kerja lembur." ucapnya sembari membetulkan hijab yang dimasukan kedalam kemejanya.



" ah, kamu mah emang mau nya kerja lembur " ucapku dengan nada bercanda



" habisnya tips dari kerja lembur, lebih gede dari gaji resepsionis bu.heheh



"siapa aja yang sudah booking cold room dan hot room " tanyaku sembari mendekati meja resepsionis dan menuju ke arahnya.



" kalau untuk cold room sudah di booking oleh beberapa keluarga bu, diantaranya tukul family, ariel noah and friend, rans entertainment, lesti kejora, sama citra kirana society.itu baru yang sudah deal bu, kalau yang belum masih ada beberapa. kalau untuk yang hot room ada beberapa yang menarik bu." ucapnya yang membuat aku tertarik dan penasaran.



" siapa tuh yang menarik," tanyaku penasaran.



" kalau untuk hot room ada dari ade rai club fitness, terus ada juga Mr. Jhon CS, terus the sister juga mau ikut, bu shiren sungkar dan bu zaskia sungkar cosplay jilboob katanya, di tambah ada trio sodara yang lagi ngerayain hari jadi." ucapnya sembari memberikan daftar tamu hot room.



kulihat daftaran itu ternyata yang dimaksud trio bersaudara adalah teman - teman ku. OSD and family. namun aku heran hari jadi apa ya, sampe mau dirayain di tempat ini.



kami memberikan kode ruangan 'cold room' untuk ruangan yang memang dipergunakan untuk keluarga berkaraoke ria dari pukul 10 pagi hingga pukul 09 malam yang tempat nya itu masing - masing terpisah. namun kami memberikan kode ruangan 'hot room' untuk tempat party dimana ruangan itu hanya ada satu dan yang paling luas seukuran lapangan basket, tempat berada di lantai 5 bangunan ini, tempat paling atas dan hanya dapat diakses secara VIP. setiap ruangan hanya boleh di isi oleh orang - orang yang sudah masuk daftar booking tempat, kalau seandainya ada orang luar list, maka kami akan tolak, walaupun itu karyawan.

yang menjadi perhatianku adalah daftaran vip 'hot room' aku mencoba menanyakan sedetail mungkin kepada karyawanku siapa saja yang akan ikut party. karena memang ini harus sngat privasi.



" Mey, yang jadi LC nanti malam di HR ( hot Room ), siapa aja" ? tanyaku.



" kebetulan saya bu, sama nissa sabyan " jawabnya.



" aduh Meyda, meyda, kalau cuman dua orang gak mungkin cukup, bisa- bisa kamu nanti kewalahan." ucapku kepada meyda safira



" tenang aja bu, tadi di telfon mba alisa subandono mau ikut ngebantu jadi LC, terus mba nagita yang sudah didalam CR tadi juga katanya mau ikut party." jawabnya.



" jadi siapa aja pria sama perempuannya mey yang nanti gabung?" tanyaku yang sulit menghitung jumlah peserta party hari ini



" kalau untuk pria, 5 orang dari ade rai club fitness, 5 orang dari MR. jhon CS,2 orang pasangan the sister, ditambah 1 pria yang di bawa sama mba osd. jadi total prianya ada 13 orang bu " ucapnya sembari menghitung daftar hot room yang ada di list.



" nah untuk yang perempuannya, LC nya saya , nissa sabyan dan mba alisa subandono.untuk tamunya mba nagita, mba shiren dan zaskia sungkar, terus 2 orang akhwat yang di bawa mr .jhon. sama bu oki, ria ricis sama dr. cindy. jadi totalnya ada 11 perempuan bu. " ucapnya memastikan.



" waduh kurang dua yach. " ucapku lagi



kulirik lagi daftar cold room yang telah booking dan ku lihat ada nama perempuan disana mungkin aku akan mengajak juga mereka untuk ikut party nanti malam,



" tambahin lesti kejora sama citra kirana ya, nanti saya yang ngomong kemereka berdua." ucapku sembari meninggalkan ruang resepsionis.

saat hendak pergi meyda sefira menanyakan kepadaku dengan nada nakal



" ibu gak mau ikut, biasanya kalau ada party gini ibu paling doyan?" ucapnya.



" ya ikutlah, tambahin aja di list perempuan, oh iya jangan lupa tambahin juga pak radit singh sopir pribadi saya, soalnya saya udah janji mau kasih dia jatah." ucapku sembari melirik pak radit singh yang sedari tadi melotot sange melihat tonjolan dada meyda sefira yang hanya tertutup batik tipis berwarna merah.



" kasian udah sange dari pagi, nyampe sini ngelihat kamu gak pake bh, tuh lihat otongnya udah tegak kaya tugu monas, hihi" ucapku tersenyum sambil melirik pak radit singh yang sedang duduk gelisah membetulkan celananya



" oh iya, tadi saya mau nanya akhwat bawaan Mr. jhon yang dua akhwat itu siapa?" tanyaku kepada meyda safira



" kalau tidak salah beliau bilang nama akhwat itu Ustadzah umi pipik sama ukhti zura." jawabnya



" oh jadi mereka toh saya kira siapa, kebetulan saya juga ada perlu sama mereka. " balasku yang memiliki rencana membuat sebuah film tentang para akhwat hijaber.



"Oh iya, kalo nissa sabyan lagi dimana,?" tanyaku sebelum pergi



" ada di belakang bu lagi siap siap kerja "



" kalau bisa dia bantuin pak radit dulu di ruangan saya, soalnya saya mau istirahat dulu, kasian pak radit nanti keburu mati sagne" ucapku kepada meyda





" iya bu nanti saya sampaikan kalau sudah ada disini." ucapnya.



" kalau gitu saya pamit ya "



" Assalamualaikum."



" walaikum salama bu."



" ayo pak radit ikut ke ruangan saya "

pak radit kemudian berdiri walaupun tonjolan di celana nya tak bisa di betulkan.

saat berjalan meninggalkan ruang resepsionis menuju kantorku meyda safira berucap sedikit kencang



" Pak radit nanti saya kasih jatah ya " ucapnya sembari memperlihatkan kedua payudaranya yang telah keluar mencuat dari baju batiknya, pak radit sontak melotot melihat tontotnan gratis itu,



" eh mey, masih pagi, nanti dilihat orang loh, bahaya, ucapku memperingatkan meyda safira yang mencoba nakal kepada pak radit singh yang sudah seperti banteng hendak mengamuk.



" eh..i..iya bu, maaf, saya keceplosan, habisnya pak radit bikin saya sagne bu"

aku hanya menggeleng - gelengkan kepala akan apa yang dia perbuat.



" ayo pak radit pijitin saya di ruangan, kalo disini gak bakal crot " ucapku

mendengar hal itu pak radit sontak memalingkan pandangannya ke arahku dan mengikutiku dari belakang seperti kerbau yang di cocok hidungnya.

sesampainya di dalam ruang kantorku, kurebahkan tubuhku di di sofa panjang berwarna coklat kehitaman. ku lihat pak radit menutup pintu dan berdiri menghadapku sambil membawa kantong plastik berisi makanan dan minuman yang tadi dia beli.

ku balikan bandan menjadi tengkurap.



" pak radit tolong pijitin betis saya, pegel banget." ucapku

tanpa kudengar jawaban darinya, dia langsung menuju ke arahku dan bersimpuh di pinggir ku, kurasakan tangannya memijit betisku yang masih mengenakan stoking dan sepatu high hill, dia membuka sepatu dan kaus kaki ku, lalu memijat bagian telapak kakiku, ku pejamkan mataku dan terdengar hembusan nafasnya yang sudah tak karuan.



" kalau mau jilat kaki ku, jilatin aja pak " ucapku sembari menutup rapat - rapat kedua mataku



"aah,,,iyyaa terusss, sedot - sedot pak " ucapku yang menahan geli saat pak radit menjilati kaki kiri dan kanan ku, kurasakan jari jari kakiku dia sedot - sedot seolah tak ada rasa jijik

rasa geli mulai naik kebagian area vitalku membuat bagian itu gatal dan ingin sekali merasakan jilatan lidah orang india.

kurasakan jilatannya mulai naik ke arah betis ku yang masih tertutup stoking berwarna coklat.

ku angkat sedikit pantatku dan kuperintahkan pak radit untuk membuka celana stokingku yang tertutup gamisku.

tanpa basa - basi dia langsung mencari ujung dari celana stokingku yang berada di area pinggul, namun saat dia memelorotkan celana stokingku, aku lupa bahwa aku tak memakai celana dalam karena telah ku berikan kepada si penjaga pom bensin. sontak pak radit menghentikan sejenak aktifitasnya. Terlihat dirinya kaget akan pemandangan yang tersuguh dihadapannya.



" kok berenti pak , buka ampe lepas pak, jangan ampe lutut, susah gerak.” ucapku yang sambil tiduran menghadap bawah.



Aku yang asalanya jaim akhirnya tak kuasa menahan godaan birahi yang sudah di ubun - ubun. saat stokingku terlepas ku dengar dia menghirup bau dari celanaku sangat dalam. ku suruh lagi untuk menjilati kakiku, namun. pak radit malah mengangkat gamisku sampai batas pinggul dan menjilati kedua belahan pantat ku yang bulat.



" eh, aaahh pak jangan paaantaaat,,aahhh , kaki ajaa..." ucapku sambil menahan rasa geli dan linu di bagian pantatku.

Namun entah mengapa aku malah menunggingkan pantatku lebih tinggi dan pak radit semakin buas menjilati kedua bongkahan pantatku.

aku hanya bisa mendesah terpejam menahan kenikmatan yang tubuhku rsasakan.

betapa kagetnya aku saat kurasakan lidahnya mulai menjilati memekku dan menyedot nyedot lubang pantat dan vaginaku.

betapa nikmatnya sedotan dan jilatan itu membuat ku lebih menunggingkan lagi pantatku.

Kurasakan tangannya yang meremas bongkahan pantatku mulai berpindah ke vaginaku, jari – jarinya mulai menusuk sedikit demi sedikit lubang vaginaku. Aku berteriak sakit, namun saat kurasakan jilatan lidahnya di anusku, rasa sakit dari sodokan tangannya berubah menjadi campuran nikmat di area dubur dan vaginaku.

Awalnya hanya jari tengahnya saja yang telah masuk dan mulai menyodok vaginaku, namun hal itu sudah membuatku kelojotan karena nikmat dari kelihaian jari tengahnya yang memang besar, namun kenikmatan itu menjadi berlipat saat jari manisnya mulai ikut ke mengiringi jari tengah nya.

kurasakan cairan pelicinku mulai merembes mengalir ke kdua pahaku, semakin lama dia semakin mempercepat kocokannya di vaginaku sembari lidahnya terus menjilati area sekeliling lubang anusku. tangan sebelah kirinya mulai mencari bagian payudaraku dan mulai meremas - remas bagian kanan dan kiri bergantian.

aku hanya bisa mendesah tak lagi melarang pak radit melakukan hal yang dilarang.

dalam hatiku kupasrahkan tubuh ini untuk sopir pribadiku selama dia mau.

semakin cepat kocokannya, semakin keras diriku mendesah, kurasakan di bagian vaginaku, jari - jari tangan hitam dan besar itu mengorek - ngorek lubang rahimku. semakin cepat sodokan maju mundur jarinya, kurasakan diriku akan mengalami squirt.



" ah.....anjiinnggg...cepetinnnn, jangaaan berentii ahhhh.."



pak radit dengan sekuat tenaga mengocok lobang vaginaku dengan kedua jarinya. semakin cepat. semakin keras..



"ahhh....bangsaaattt...aahhhh" deshku saat kurasakan cairan orgasme keluar dari vaginaku



namun rasa nikmat itu tak berhenti sampai disitu karena kocokan jarinya tak dia hentikan.



" ah....sayaangggg.....udaaahhh" aku tak bisa lagi berfikir saking nikmatnya.



Dan orgasme yang kedua kalinyapun kurasakan menjalar nikmat dari kesekujur tubuhku. Aku kelojoton sambil masih menungging memperlihatkan lubang pantat dan lubang vaginaku yang mengeluarkan cairan orgasme yang begitu kencang. Perpaduan antara kocokan tangan dan jilatan lidah pak radit membuat diriku seakan berada di surge, tak ku hiraukan suara desahanku yang keras terdengar sampai luar, ataupun tak kuhiraukan jika ada karyawanku yang masuk dan melihat kejadian ini. Yang ku mau saat ini adalah terpuaskan oleh primate yang ada di hadapanku ini.

Namun kesadaranku kembali pulih saat kurasakan ada benda keras berdenyut – denyut ingin mencoba menyeruak masuk ke dalam vaginaku. kulihat ke belakang, ternyata pak radit sedang berusaha memasukan kelaminnya yang berwarna hitam ke dalam kemaluanku.



“ Eh, pakk…jangaaannn dimasukannnn…,, kamu gak pakai kondommmmmm” teriakku



Namun pak radit seolah tak mendengar teriakankku dan dia memegang erat kedua pinggulku dan mencoba sekali lagi memasukan penisnya ke dalam vaginaku. aku berusaha menghindar dengan menutup memekku dengan tangan sebelah kiri, namun karena posisinya dogy style sehingga aku tak bias menutupi kemaluanku dengan sempurna, dan juga dengan mudahnya pak radit mengibaskan tangan kiriku yang mencoba melindungi lubang vaginaku. aku yang sudah lemah tak berdaya, akhirnya pasrah akan apa yang akan terjadi selanjutnya.



walaupun aku tak ingin kemaluannya memasuki vaginaku tanpa menggunakan pengaman alias kondom, namun entah mengapa tubuhku tak bisa menolak akan gairah dan kenikmatan yang membuat tubuhku semakin ingin segera di tusuk oleh benda panjang dan hitam itu. kurasakan kepala kontol pak radit menggesek - gesek lubang kemaluanku dengan memutar.Lalu kurasakan benda panjang itu mencoblos lubang vaginaku yang masih sempit, kurasakan rasa sakit yang luar biasa akibat menahan ukuran tongkol yang tak muat di lubang vaginaku..



" anjiiingggg, saaakiittt paaakkk"



" tahan sebentar sayang, nnaaantii jhuggaa nikmmaaahht kok " ucapnya tanpa memperdulikan apak yang kurasakan



ditekannya lagi kemalauannya lebih dalam, dan kurasakan kulit bagian pinggir vaginaku seakan masuk ke dalam mengikuti kemaluannya yang semakin dalam semakin sakit masuk. namun, saat dia mengeluarkan penis itu dengan perlahan, rasa nya sungguh nikmat seolah gairah dan kenikmatan yang ada dalam tubuh ku ikut tertarik keluar mengikuti penis itu. dimasukan lagi penis itu, kali ini lebih dalam, rasa sakit menjalar lagi disekujur tubuhku terutama di bagian memekku. namun saat ditarik lagi nikmat yang luar biasa merasuk kedalam tubuhku. di tusukkan lagi kemaluannya lebih dalam mencoba menggapai lubang rahimku yang paling dalam. rasa sakit itu kembali menyeruak, namun kali ini kurasakan sakit itu bercampur nikmat dan geli. di cabut nya lagi penis besar itu keluar dengan pelan - pelan, kurasakan pikiran ku tak bisa menerjemahkan rasa nikmat yang melanda sekujur tubuhku, bahkan rambut kupun merasakan nikmat yang luar biasa ini.



setelah penis itu lancar masuk maju mundur di vaginakku, kurasakan pak radit mempercepat sodokan kontolnya di memekku. semakin cepat, semakin cemat, aku hanya mendongakkan kepala sembari mendesah tak karuan merasakan kenikmatan yang begitu besar melanda tubuhku. remasan kencang jari jarinya di kedua pantatku menambah sensasi yang begitu nikmat dan sakit.

udara panas menyelimuti tubuhku yang masih tertutup gamis.



ku lihat di pantulan kaca yang ada di hadapanku. sebuah pemandangan yang kontras dan pemandangan yang langka saat seorang wanita cantik berkulit putih dengan balutan gamis dan hijab yang dikenakan sedang menungging dan membelakangi seorang pria berketurunan india dengan kumis menghiasi wajahnya tanpa busana dengan kulit berwarna hitam dan dada penuh dengan bulu, yang dia kenakan hanya sebuah sorban penutup kepala berwarna kuning sedang . ku lihat perut buncitnya yang hitam sedang menekan nekan bagian bawah tubuhku, sekilah mataku terbuka namun ku tutup lagi karena tak kuasa menahan kenikmatan sejati yang dialami oleh tubuhku. sakit kurasakan karena besarnya tongkol pakradit, namun nikmatnya mengalahkan rasa sakit nya.



aku merasa perutku mulai ingin mengeluarkan lagi cairan orgasme yang dan benar saja aku muncrat dengan sangat kencang saat kemaluan pak radit di cabut dari lubang vaginaku.....

"aaahhhhh, paaak...enak bangeettt…..aahh"



kurasakan aku orgasme dengan menembakan cairan cintaku sebanyak lima kali. aku sangat kelelahan. dibalikannya badan ku hingga sekarang kulihat wajah pak radit dengan tubuh tanpa sehelai benagpun dengan perut buncit namun kemaluan yang hitam dan panjang sedang bersimpuh di atasku mencoba memasukan lagi ke dalam vaginaku yang baru saja orgasme. aku yang mencoba menolak dengan lemah memukul dada pak radit namun saking lemahnya pukulanku tak dia hiraukan. ku dengar dari luar ada yang mengetuk pintu dan memanggil namaku. namun tak bisa kujawab saking lemasnya karena sudah merasakan orgasme yang ketiga kalinya. ku biarkan saja toh paling karyawanku, saat ku dengar pintu kantor terbuka aku hanya mendengar suara kaget dari mulut perempuan itu tanpa ku tahu siapa yang melihat persetubuhanku dengan sopirku, ku buka mataku dan ku lihat ternya Nissa sabyan yang sedang berdiri menutp mulutnya sembari matanya melotot menyaksikan apa yang aku lakukan dengan sopir ku.



dengan balutan hijab berwarna coklat senada dengan warna pakaiannya, dan juga nissa mengenakan sweater berwarna pink menambah kesegaran seorang gadis remaja yang sedang naik daun. terlihat kaget sambil menutup mulutnya menahan teriakan yang keluar dari mulutnya. namun setelah lama berdiri saat ku lihat wajahnya lagi dia membuka mulutnya sembari tersenyum menunjukan ekspresi bahagia.



" ayo bu zaskia, bikin crot pak radit, spermanya mau saya jadiin masker." ucapnya sumringah



lalu diapun berjongkok diantara diriku dan pak radit lalu dengan tangan halus dan putihnya di belainya kontol hitam panjang pak radit yang mash menusuk nusuk vaginaku, dan dia mulai membantu meremas remas dan mengocok ngocok bagian kontol itu yang tak habis tertelan oleh vaginakku,



" ayo pak, kocokin memek bu zaskia adya mecca yang kenceng. " ucap nya



kurasakan aku sangat ingin sekali orgasme untuk yang kesekian kalinya...



" Paaakk, shaaayaah mauuu kee kkelluaaar laghiiiih ..aahhhhhhh".



ayooooh buuuu... saayyahhh juuugaaa mauuu muncraaattt..ahhhh" desahnya juga



tak bisa ku bendung lagi saat kurasaakan air orgasme ku muncrat dari memekku karena menahan kenikmatan yang tiada taranya. dengan posisi sedang menungging pantatku semakin menungging mengikuti aliran orgasme yang melanda...



" ahhh..... sayyanggggg.... saya jugaaa mauuuu kellluaaarr.... ahhhhh " desah pak radiiit....



saat itu di dorongnya pak radit menjauhi lubang memekku yang telah muncrat oleh nissa sabyan, saat kontol itu sudah keluar dari vaginaku, diarahkannya kontol itu ke mulutnya dan langsung dia lahap kontol panjang nan hitam itu, ku lihat semakin cepat nissa menyedot dan mengocok batang itu, dan kulihat pak radit mengerang bagaikan kerbau mengamuk menekan kepala nissa sabyan...ku lihat nissa sabyan gelagapan menerima semprotan lalu diarahkan kontol yang masih muncrat itu ke wajah manisnya... akhirnya semprotan sprema dari kontol hitam pak radit muncrat di wajahnya. saat selesai menumpahkan sperma nya di wajah nissa sabyan. dipegang nya kontol hitam yang masih berkedut kedut itu, di olehkan nya ujung kontol itu ke seluruh wajahnya sembari mengeluarkan sperma yang ada dimulutnya.



" biar glowing muka ku pak " ucapnya.



pak radit kemudian duduk di belakangku yang masih menungging disampingnya. dengan tubuh bugil tanpa baju dan busana hanya turban berwarna kuning yang masih meutupi kepalanya. sementara tangan kirinya mulai asik lagi membelai lubang memekku, sementara di hadapannya telah bersimpuh nissa sabyan yang mulai mengocok lagi kontol yang baru saja muntah itu..



" Pak radit, saya juga mau di sodok pake pentungan bapak ya. " Ucap Nissa dengan tatapan nakalnya.



sembari tangannya mengocok batang hitam itu nissa memainkan lidahnya menjilati kepala kontol pak radit. kulihat kontolnya semakin lama semakin besar dan tegak. aku hanya bisa merasakan nikmat dari kocokan dan sodokan jari jari besar pak radit di lubang memekku. tanpa sadar aku tersenyum bahagia. seketika kesadaranku hilang seiring orgasme ku untuk yang kesekian kalinya.​
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd