Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
colinux_666
Semprot Kecil
Up up up
Cek cek cek
Update apdet
Cek cek cek
Update apdet
Yosafatluky
Semprot Kecil
- Daftar
- 17 Nov 2018
- Post
- 98
- Like diterima
- 83
Adakah kelanjutan ceritanya?
NoLimit1976
Semprot Lover
- Daftar
- 30 Oct 2021
- Post
- 294
- Like diterima
- 522
Sedang mengetik
Yhonoz
Semprot Sejati
Monitoring page lagi disini...
lg dikit
colinux_666
Semprot Kecil
Semangaaat... Semoga bisa ngentot sama neng cantik nya juga tuh,, anak sama emak 3s gitu
mukhamadamin
Adik Semprot
- Daftar
- 21 Oct 2019
- Post
- 129
- Like diterima
- 131
Ternyata akun copas dri novel
Blacksaber456
Tukang Semprot
- Daftar
- 5 Jan 2018
- Post
- 1.141
- Like diterima
- 983
Dikit apa nih lama ya, keburu lupa
mama_aqua
Semprot Kecil
- Daftar
- 26 Jan 2023
- Post
- 51
- Like diterima
- 2.702
[POV Libra]
Anjir capek banget gw, apa gw sewa orang aja ya buat beres beres.. Gak usah deh, sendiri aj sambil olahraga. pulang dari nganterin livi gw lanjut beberes lagi dikit.
Lalu gw tiduran di tempat tidur, livi cuma tidur beberapa jam doang disini kasur gw jadi wangi banget, haha. Kayaknya sering sering sama dia, gw jadi suka.Tapi dia adik kandung gw, masak gw cinta sama dia...
Saat gw pejemin mata selalu kebayang senyumnya yang manis,
Gw ambil hape terus liat ada notif IG gw, ada yg DM.
"Kamu libra kan?" chat nya
"Iya ini siapa ya?"
"Masak lupa"
lalu gw buka akun IG nya, ternyata private, gimana mau liat
"Siapa sih?"
"Aku Vina" haaa vina cewek gw dulu kah
"Alvina?"tanya gw
"Hehe yoi" anjir beneran dia,
"Apa kabar kamu, lagi di jakarta kan?" tanyanya
"Baik, kamu gimana vin? iya nie, lagi di jkt" bales gw
"Baek kok. Sepertinya aku harus cabut laporan polisi ku nie, hehe"
"Haa maksudnya?"
"Nanti aja aku cerita, ketemuan yok"
"Boleh, kapan?'
"Sekarang, bisa kan?" gw lagi capek banget
"Aku mau tidur vin, capek banget"
"O gitu besok aja ya"
"Oke besok bisa"
"Sip..Banyak yang mau aku obrolin ke kamu Bra"katanya tapi abis itu gw gak bales lagi,
Gw follow IG nya dia dan langsung dia confirm. Mukanya dia masih sama kayak dulu.. grogi juga gw mau ketemu dia, kita udah hampir 6 tahun gak ketemu, loss kontak juga.Apa dia masih ada perasaan sama gw, kalau gw sendiri udah biasa aj sih, lagian dia pasti dah ada cowok. Dia cantik gitu. Dulu emang dia primadona di sekolah, dan dia mau sama gw, haha.. belum gw apa apaen jg
Besok habis dari rumah mama aja kita ketemu. terus dia DM lagi nomor hapenya, gw catet dan gw WA dia.Kita janjian besok jam 10, di salah satu cafe.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Besok nya....
Pagi pagi gw liat mama dulu, ternyata mas yoga juga udah dateng,Livi gak minta gw anterin lagi, haha. tapi tetep minta jemput.
"Mah aku keluar dulu ya"
"Mau kemana?"
"Ketemu temen"
"O ya udah, hati hati. Udah bawa uang kamu?"
"Astaga ma, aku bukan bocah"
"O iya lupa, hehe" katanya
"Mari mas"
"Siap mas"kata mas yoga
Gw pun otw ke tempat janjian kita
Gw duluan kesana lalu duduk di salah satu meja.. Vina belom dateng, gw WA dia bilang udah disini, dia ngirim foto lagi kena macet.
"Kak dimana?" Livi WA
"Lagi diluar dek, ketemu temen"
"Cewek apa cowok?" gw gak bales dia, karena gw lihat ada cewek masuk,
"Hei" sapanya, gw lambaikan tangan, itu Vina
Kita salamanan lalu dia duduk di depan gw,
Dia masih cantik kayak dulu
"Kamu gak berubah deh"kata gw
"Haha masak?"
dia ngiket rambutnya
"Kamu baru banyak berubah" katanya
"Jahat banget kamu gak ngabarin lo"katanya
"Waktu itu aku udah gak bisa mikir apa apa vin"
Gw pun cerita panjang lebar kejadian waktu itu, sampai kondisi gw sekarang.
"Perjalanan hidup mu bisa jadiin film deh bra"katanya
"haha" tawa gw
"Terus kamu waktu itu gimana?"
"Aku sakit seminggu tau"
"Haa serius?"
"Iya sumpah, aku cari kemana mana, ke rumah kamu, tanya temen2, sampai lapor polisi kalau kamu di culik"katanya
"Astaga,haha"
"3 bulan baru aku move on"
"Hehe, aku gak ada kontak kamu juga soalnya vin, keluarga aku juga aku gak bisa hubungi"
"Ya udah masa lalu udah lewat"katanya
"Vin aku beneran minta maaf ya"kata gw
"Udah gak usah di pikir, tau kamu masih idup aja aku udah lega"katanya
"Kamu udah nikah?"tanyanya
"Belom, aku sibuk kerja"
"Alah si paling sibuk"
"Kamu sendiri?"
"Belom juga bra, btw status kita belum putus loh"
"Uhuk" gw tersedak pas minum denger dia ngomong gitu
"Terus?"
"Hahaha becanda Bra"
"Kebetulan kita udah ketemu, aku mau nyampein sesuatu"lalu dia mengambil sesuatu dari tas nya
"Ini"dia ngasi gw amplop, gw buka isinya undangan
"Ooo kamu mau nikah?"tanya gw
"Iyaa"
"Selamat ya vin"
"Aku minta maaf ya Bra"
"Kok minta maaf"
"Dulu aku sedih banget kehilangan kamu, sampai aku nyerah dan lupain kamu, aku syang banget sama kamu Bra, tapi aku juga gak kuat nunggu kabar dari kamu"
"Vin, yang minta maaf itu aku" kata gw
"Aku seneng kamu bisa lupain aku, apalagi sekarang mau nikah"
"Hehe, kalau gitu nanti dateng ya.."
"Siap.."
"Ajak cewek kamu"
"Alah"
"Ya udah aku duluan ya bra, lagi ada kerjaan"
"Oke oke lanjut dah vin"
Gw berdiri lalu saat mau salaman, dia gak mau dan meluk gw,
"Bye hunny,haha"katanya dulu emang dia panggil gw gitu
"Bye.." dia lalu jalan keluar,
"Gw duduk lagi sambil garuk garuk kepala, gw ke ge er an, gw kira dia masih nunggu gw.. Haha.
Tau gitu gw ewe aja dulu dia pas SMA, wwkwkkkkwkkkkwkk..
Ada telpon dari livi
"Halo dek"
"Hikss hikss, kakak jahat" katanya
"Ehh kamu kenapa?"
"Kakak sama cewek gak bales chat aku"
"Ya ampun, tadi aku ngbrol ngobrol, iya cewek dia temen kakak SMA
"Temen apa temen, huhu..."
"Iya dulu dia pacar kakak"
"Tuu kan, huaaa"
"Apa sih kamu?!"
"Terus kakak jadian lagi???"
"Ngak lah"
"Bohong!!"
"SUmpah dek, ya ampun kamu"
"Ini dia ngasih undangan nikahnya dia"
"Beneran?
"Iya nanti temenin aku kesana ya"kata gw
"Serius kakak ngajak aku?"
"Iya lah"
"Yee mau banget" nangisnya langsung hilang, labil amat ini bocah
"Kamu gak lagi di kelas nie?"
"Lagi di toilet, y udah nanti jemput aku ya kak, daaaa" dia langsung matiin telponnya
Fix dah livi jatuh cinta sama gw, hadehhhhhh...
Daripada gw balik lagi ke apartemen, mending gw tunggu disi dah. Gw pesen makan lagi sambil nunggu jam livi pulang.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------[POV Yuli]
seminggu yang lalu.......
"Setan! cuma tanya - tanya doang, ujung -ujungnya minta PAP"aku lagi ngomel ngomel sendiri di kos sambil maen hape. Beberapa bulan aku open BO aku udah punya tabungan yang cukup, apa aku berhenti ya.
Ada terbersit di otak aku untuk berhenti, aku tau ini salah, aku udah punya barang - barang yang bagus juga, hape terbaru, sepatu, tas, jam seneng banget aku. Tapi aku udah terbiasa, uang juga gampang aku dapetin. apa aku harus berhenti?
Saat aku bingung ada WA masuk dari salah satu pelanggan aku sebelumnya, aku inget dia om om kaya yang suka kasi tips banyak. namanya Om Candra,
"Sayang lagi ngapaen?"dia WA duluan
"Di kos aja om, om lagi apa?" balesku
"Lagi di kantor nie, sambil mikirin kamu"katanya, aku harus keluarin jurusku,
"Ihh om bisa aja, kangen aku ya?"
"Iya nie, kangen banget"katanya
"Aku juga om, om kapan lagi ke jakarta?"
"Belum tau, belum ada dinas, padahal dah pengen banget meluk kamu"katanya
"Iya nie, om kalau meluk aku kenceng banget"kataku
"Hehe, habisnya kamu cantik banget.. minta foto kamu dong syank, biar bisa ngobatin kangennya om"
"Tapi paket data ku habis om, gak bisa kirim foto" kataku bohong, enak aja minta foto gratis
"Kamu emang alasan aja ya"
"Serius om, aku lagi di kamar mandi lo om, om gak mau liat aku?" kataku,
"Tu udah om beliin pulsa"katanya, ada masuk pulsa 100 ribu, haha
aku kirim 1 foto selfie,
"Kamu emang seksi, bikin om tegang" katanya
"Sini aku jepit kalau tegang"kataku, lama dia gak bales,
"Syang kalau om ajak kamu nginep sambil liburan mau gak?"tanyanya, si om ini emang udah tergila gila sama aku
"Hmmmm, dimana om? jangan jauh jauh"
"ke puncak aja mau?"
"Mau mau"balesku
"enak dingin dingin bisa meluk kamu"
"Ya nanti aku angetin deh, hihi"
"Oke mau berarti ya"
"Iya demi om deh, tapi kapan om?"
"2 minggu lagi ya tanggal 16 hari sabtu"
"Oke om, bisa"kebetulan aku gak ada acara tanggal itu, aku belum mens juga kayaknya tu,
"Oke deh, nanti om jemput kamu"
"Om minta sesuatu boleh?" tanyanya
"Foto lagi?"
"Bukan, gini, dari sekarang sampai nanti kita ketemu kamu gak boleh sama laki laki lain ya?"
"Terus nanti aku makan apa om?"tanyaku
"Tenang aja,om yang urus, sama kamu rawat diri biar ketemu om makin cantik ya"katanya
"Om nya aku baek banget deh, aku jadi makin cinta"kataku
"O ya, om mau aku siapin baju apa nanti?"aku tau dia suka ngeliat aku pake lingerie
"Hmmm, yang beda ya, om pengen memperkosa anak SMA"katanya
"Ihh nakal, haha. iya deh nanti aku cari seragam, tapi om trnsferin aku dulu ya"kataku
"Iya,om baru dapet proyek nie, tak bagi ke kamu deh"katanya
"Makasi om syang, mudah mudahan sering dapet proyek"kataku
"Ya udah bye syang, jangan WA om ya"
"Iya om, aku tunggu om deh pokoknya"balesku
aku kirim selfie tetek aku, biar dia transfer labih bnyak haha
Kayaknya emang aku gak boleh berhenti, hihi, siapa juga yang mau berhenti kalau kerjaan gampang gini.
Duh aku liburan sama Om Candra, aku pasti di abisin sama dia. Apa aku minum pil KB aja ya, nanti kalau dia kelolosan crot di dalem atau dia ewe aku pas lagi tidur. Kayaknya aku harus minum. Aku emang selalu wajib in pelanggan aku pake caps, tap kalau tamu eksklusif kayak om candra ini, aku gak bisa nolak kalau dia minta, tips nya lebih gede dari risiko nya, haha. Tapi aku yakin om om kaya ini sehat, mereka kan ada istri juga. Bulan lalu aku juga sempet tes HIV, dan hasilnya aman.
Dan bener juga kata om, aku mending rawat diri, ke salon sama jaga body, asset ku cuma tubuh aku, aku pke uangku untuk rawat tubuh aku aja deh.
"Kayaknya aku harus sering sering olahraga juga, besok aku mulai gym deh biar body aku tetep bagus sama stamina aku kuat .hehe.
Saat itu juga aku matiin paket data di hape aku yg aku pke untuk open BO
Seperti permintaan om tadi, aku gak mau nerima orderan dulu.
Tiba tiba ada sms banking aku masuk. Asiik 10 juta, aku lompat kegirangan.
"Udah om transfer ya cantik" ada WA dari om candra
"Makacii om"bales ku
Besoknya mas Yoga tiba tiba bilang mau ke kos aku,ngapaen sih..
Sorenya dia dateng, aku lagi tidur tiduran di kamar, dia bawain aku makanan.. Mas ku emang baek banget, aku ngerasa bersalah bohong sama dia,
"Maafin adekmu mas, aku cuma gak mau jadi beban keluarga dan pengen bantu keluarga"kataku dalam hati
Aku kaget saat dia bilang mau pulang kampung sabtu depan, aku juga gak bisa batalin liburan aku sama om candra, jadi aku bohong lagi sama dia, Nanti habis liburan aku janji bkal pulang, aku juga mau rencana beliin ibu kalung emas,
2 Hari berikutnya, pulang kuliah sekitar jam 11 pagi, aku lanjut ikut aerobic di salah satu tempat gym. Jadi aku udah jadi member disini, bnyak ibu ibu juga.
Habis itu aku lanjut e beauty clinic, jadi hari hari ku aku fokus untuk rawat diri.
Sorenya itu aku cari cari baju buat liburan ahh.. Sekalian aku nyari seragam SMA, terus aku ke tukang jahit, aku kecilin biar seksi.
"Bang di buat press ya"kataku saat abang tukang jahitnya ukur ukur
"Yakin mbak, gak kekecilan nanti?"tanyanya
"Gak bang, buat aja segitu"kataku
"Oke, nanti lagi 2 hari ambil ya mbak" katanya
"Oke bang"
Jumat malem...
Aku masih nunggu WA dari Om candra, aku gak mau WA dia duluan, karena gak di bolehin sama dia. Apa gak jadi ya, tapi si om udah transfer aku 10 juta, masak dia buang buang uang..
"Ting" suara notif di hp aku
"Syank..." WA om candra,
"Iya syank, Om udah di jakarta?" tanyaku
"Baru aja landing nie..."
"Om mau ketemu malem ini?"tanya ku
"Gak usah deh yank, om lagi sama temen"katanya
"emang om gak kangen sama aku?" tanyaku,
"Hehe, kangen lah, tapi bahaya kalau temen om liat nanti"
"Ya udah deh, besok kita jalan jam berapa om?"
"Pagi ya, nanti om jemput"
"Om ada supir?"
"Ngak biar setir sendiri aja, om mau berduaan aja sama kamu"
"Iya deh, aku tunggu ya"
Aku lanjut siapin beberapa baju, aku bawa koper kecil.
Besok paginya aku cek hape. Ada WA dari mas yoga, dia foto di dalem mobil sama pasiennya bu diana itu, tapi mereka mesra banget, aku yakin mereka pacaran,. soalnya masak bu diana itu mau ikut mas yoga pulang kampung..
"Dek mas otw pulang"katanya
"Oke mas ti ati, salam buat ibuk sama adek"
"O ya, mas sama bu diana pacaran ya?"tanyaku
"Iya dek, aku mau kenalin ke ibuk"katanya
"Oalah haha, langsung nikahin mas"kataku
"Ya kamu doain aja" katanya
"Siap"
"O ya kamu ad acara ap hari ini?"
"Oo itu mau liburan sama temen2, soalnya udah janji jauh jauh hari mas, jadi gak enak aku batalin"
"Oo gitu, yo wes gapapa, emang mau liburan kemana?"
"Ke puncak mas"
"Nginep?"
"Iya, 1 malem aja"
"O ya udah, jaga diri ya, jangan sampai sakit"
"Oke mas, aman, mas hati hati"kataku
Wah keren mas yoga dapetin ibu ibu cindo cantik, haha. Ehh apa ibu itu janda ya. Bodo ahh, urusan mereka.
Pagi itu aku langsung mandi dandan yang cantik. Aku pake tanktop dan rok jeans mini. aku juga pake jaket jeans, cantiklah pokoknya,. Aku sarapan roti dikit, lalu minum 1 butir pil KB, buat jaga jaga"
Lalu om candra telpon bilang udah di depan kos aku, tadi aku share lokasi soalnya,
Aku bawa koper dan kunci kamar kos
"Kemana yul?"tanya temen kos ku
"Liburan bentar"jawab ku
"Ciee, sama siapa kali ini?" tanyanya
"Bacot!"jawab ku
"Haha"tawanya
Dia kayaknya udah tau aku ganti ganti cowok
Sampai depan ada mobil kedip kedipin lampu. Aku samperin aku taruh koper aku di kursi belakang dan duduk di depan di sebelah om candra...
"Hai omm" sapaku manja,
"Kamu makin cantik deh"katanya
"Om juga ganteng"aku peluk lehernya, aku gak peduli dia udah bapak2 atau apa, aku cuma peduli duitnya.
"Kita jalan ya?"
"Oke om gas"kataku, lalu aku buka jaket dan aku lempar ke belakang..
"Om ada kerjaan di jakarta?"tanyaku
"Ya mau ngerjain kamu, hehe"
"Ada sih, tapi besok senin"katanya lagi,
"Gimana kuliah kamu?"tanyanya
"Aman om"
"Ya kuliah yang bener biar cepet lulus"katanya
"Om yg ngajarin aku gak bener haha"
Kita masuk tol.
"Aduh salah pegang"tangannya meraba paha aku
"Udah mulai y?" kataku
"Kamu mulus banget sih"dia terus merabanya,
"2 hari ini kamu milik om ya"katanya
"Iya om syank"kataku
Dia meraba pahaku lebih dalam
"Om fokus nyetir deh"kataku
"Kamu tenang aja"
"Ahhh"aku sedikit mendesah karena dia nyentuh memek aku,
"Tiiiiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnnn" ada mobil klakson klakson dari belakang
"Om nanti yah, aku janji puasin om, sekarang fokus nyetir biar cepet sampe"kataku, akku gak mau aku kenapa napa di jalan
"Iya, maaf maaf"
"Kamu udah makan?"
"Tadi pagi sarapan dikit"
"ya udah ntar kita singgah makan dulu ya"
"Iya om"kataku
Hampir 3 jam kita pun udah nyampe di kawasan puncak, kena macet juga tadi dan kita singgah makan.
Kita berhenti di salah satu villa, villa nya kecil tapi bagus
"Wah keren"kataku
"Kamu mau punya villa kayak gini?"tanyanya
"Mau banget om"kataku
"Om juga mau, hahaha"tawanya
"Ye kirain"
Om bukain pintunya, dan kita masuk ke dalem,
"ceklek" dia mengunci pintu
Aku kaget saat dia tiba tiba memelukku dari belakang, mencium leherku, lalu meremas remas dada ku
"Ahh, om...om gak capek?" tanyaku
"Om capek nungguin kamu"katanya,
Lalu aku balik badan dan melingksarkan tanganku di lehernya.
"Mandi dulu yah,"kataku
"Nanti ajaaa"katanya
"Kalau gitu aku gak mau"kataku pura pura ngambek,
"Iya deh, tapi mandi sama sama ya"
"Iyaa"kataku
Kita pun naik ke lantai 2, kamarnya di atas. Kamarnya juga bagus, besar , rapi, bersih.
Kita masuk ke kamar mandi, aku buka baju, sampai bugil, begitu juga si om, kontolnya dia udah keras manggut manggut, dia tahan dari jakarta kyaknya nie, haha.
Melihat aku bugil gini, dia memelukku lagi, aku ajak dia ke shower dan nyalain air hangat, mandi air dingin disini bisa meriang aku. Dia sesekali meremas tetek ku dan mencium putingnya, aku bantu sabunin dia biar dia wangi pas aku service nanti.
Aku sabunin kontolnya, malah tambah keras.
"Ihh udah keras banget"kataku,
"Isep yank" katanya
Aku bersihin sisa sisa sabunnya lalu aku berlutut di depannya,
"Sekali hap setengah nya udah masuk di mulutku, punya dia gak gede gede amat"
"Ahh" dia keenakkan, aku gunakan skill BJ ku, aku mainkan lidahku,
"Udah udah syank"Katanya nahan kepalaku
"Napa om?"
"Nanti om keluar"katanya, haha
"Selesai mandi kita ngeringin badan, om langsung keluar.
"Om tunggu ya, aku ganti baju dulu"kataku
"Iya jangan lama lama"katanya tiduran di kasur
Aku ambil koper kecil ku dan aku naikkin di deket wastafel di kamar mandi, aku ambil baju dinas yang udah aku siapin. Aku pake gstring, terus pake rok abu abu mini. Aku ambil kemeja putihyang ada logo osisnya, beneran kecil banget dibuat sama abang kang jaitnya, aku gak pake BH, aku buka satu kancing atasnya.Sekarang aku udah kayak anak SMA siap di panggil guru BP, haha.
Aku sisiran pake parfum, lalu pake bandana putih, biar makin imut.
"Syank kok lama" panggil om
"Ntar om"
Aku buka pintu, aku malu sebenernya tapi semua ini demi itu, ya kalian tau lah demi apa.
Om candra bengong liat aku,
"Jangan hukum sya pak guru"kataku manja,lalu aku mendekatinya, naik ke tempat tidur,
Dia bengong sambil tiduran, dengan gaya super seksi aku naik ke atas tubuhnya duduk di atas kontolnya yang udah nyut nyutan.
"Katanya mau perkosa aku, kok malah bengong"kataku sepertinya dia kena stun permanent nie, aku ambil kedua tangannya meletakkan di dadaku
Dia mulai sadar dan membuka kancing bajuku satu persatu, lalu meremas kedua tetek ku,
"Ouhhhhhhhhh.... ahhhhhhh" desahku, aku gigit telunjuk ku, sambil pelan pelan maju mundurin pantatku, aku gesek gesek sambil mendesah manja, aku buat buat biar tambah panas..
"Lalu aku cium leher turun ke putingnya, dia merem melek keenakkan..Turun lagi lalu aku jilat kontol sampai biji bijinya,lalu aku rubah posisi aku buat posisi 69, aku ngangkang di muka nya dia sambil tetep aku mainin kontol nya
"Om jilatin dong"kataku, dengan buas dia melahap memek ku, aku mulai ngerasa keenakkan, aku nikmatin aja, aku mulai becek banget. Aku rasain lidahnya juga menyapu lubang pantat aku,
"enak banget om..ahhhhhhhhh"teriak ku,dia makin semangat menjilatnya,
"Syank masukkin ya"katanya, lalu aku posisi WOT, aku pegang kontolnya aku singkap tali gstring aku, rok udah aku naikkin ke atas, aku gesek gesek ujung kontolnya di memek aku,
"Ayo syank"katanya
"Om pake kondom ya"kataku
"Gak usah ya, om sehat kok"katanya
"Tapi omm" aku mau pancing dia
"Om tambahin tips kamu deh, om janji"
"Nanti om bohong"kataku sambil tetep gesek gesekkin kontolnya,
Lalu dia cepet cepet ambil hapenya
"Nih kamu isi mau berapa"dia ngasi aku buat ngisiin nominal transfer di mobile bankingnya
Dengan semangat aku ambil hapenya dan isi nilai yg banyak
"Banyak amat yank?"tanyanya
"aku mohon om, aku mau beliin ibu aku di kampung hadiah"kataku
"Tapi ini bnyak banget"dia masih ragu,
"Om boleh keluar di dalem deh"kataku
"Serius?"
"Iya untuk om aku bolehin"
"Nanti kamu hamil lo"
"Ngak kok, om nikmatin aja"kataku
Lalu dia ngelanjutin transferannya, haha,
"udah"katanya
"jleb..."
"Ahhhhhhhhh... gede banget"desah ku...
Aku mulai goyang goyang diatasnya, aku remas remas tetek ku sendiri,beberapa menit aku pura pura keluar,
"Ahhhhhhhhhhhhhh"desahku lalu aku jatuhkan diri di dadanya, saat aku mau buka baju om candra gak kasi,
"Jangan di buka"katanya, lalu om duduk dan aku di pangkuannya, aku mulai aktif lagi, aku cium bibirnya, sambil naik turun...
Karena kecapekkan aku rebahkan diri ke belakang, sekarang kita posisi missionari, om candra dengan semangat genjot aku,
"Plok plok plok" suara memekku yang becek
"Omm enak banget... desahku panjang pura pura keluar..
Kamu udah keluar?"tanyanya
"Udah 2 kali, om hebat banget" kataku
"Sambil berdiri ya"katanya, lalu aku bangun dan turun dari kasur, aku berdiri tanganku nahan di cermin besar yang nempel di dinding. Om berdiri di belakangku lalu mengarahkan kontolnya dari belakang,
Dia menggenjotku dengan cepat, aku mendesah desah keenakkan, sekarang aku baru ngerasain beneran enak, aku lihat di cermin tubuhku di genjot sama si om, tetek ku, gondal gandul seirama dengan sodokan dia..
"Syang om mau keluar"katanya, yahhh padahal aku baru mulai keenakkan,
"Di dalem om, yang banyak"desahku dia meremas kencang pinggulku, dan menyodok dengan kuat, tubuhnya menegang, aku rasain cairan di memek aku, pertama kalinya ada sperma mengalir di memek ku.
"Enak banget"kata si om
lalu dia mencabut kontolnya, dan menjatuhkan dirinya ke belakang,
Sperma nya om netes dari memek aku
Aku ambil tisu basah, aku lap kontol nya om candra lalu aku lahap lagi
"Ahhhhh.. jangan syank"katanya kegelian
"Aku bersihin om"kataku
"Udah udah, geli"katanya nyerah
Lalu tiduran di sebelahnya,lalu memeluknya.
"Capk ya om?" tanyaku
"Iya nie"dia memejamkan matanya dan molor,gini amat cowok ya, udah puas langsung pules,haha.
Aku bangun dan ke kamar mandi, aku ganti baju dan cebok cebok.
Biarin aja si om tidur, biar aku gak banyak kerja.
Aku keluar kamar sambil lihat lihat villa, ternyata ada taman di belakang, bagus, asri sejuk
Aku ke dapur, buat kopi, lalu duduk di belakang..sambil maen hape aku duduk disitu..
"Apa aku harus berhenti ya?" pikirku
"Iya kayaknya aku berhenti deh" lalu ada video call dari mas yoga,
"Ibuukk?!aku kaget ternyata wajah ibu
"Apa kabar nak?"
"Baik bu, ibu sehat?"
"Sehat, kamu kok belum pulang?"
"Ada acara bu, nanti aku pasti pulang, mudah mudahan minggu depan ya"
"Iya, kamu makin cantik deh"kata ibu
"Hehe siapa dulu emaknya"kataku
"Ini mas mu bawa calon lo"
"Iya bu, langsung suruh nikah aj, haha"kataku
"Hehe, kamu fokus kuliah ya, nanti baru boleh bawa calon kamu"hehe
"Iya bu" kataku mau nangis
"Ya udah hati hati nanti baliknya ya" kata nya
"Iya bu, daa"
Aku udah bersalah sama keluarga aku.. aku harus berhenti deh..
Lama aku duduk bengong sambil liat pemandangan, tiba tiba om candra meluk leher aku dari belakang,
"Kok bengong" katanya,
"Hehe, kangen emak om" kataku, pdahal aku sedih karena nyesel
"Jenguk lah, sekalian bawain hadiah" dia duduk di kursi di sebelah ku,
"Iya om, minggu depan deh aku pulang"kataku
"Om jadi ikut sedih liat kamu murung"
"Hehe, gak kok"aku berdiri dan pindah duduk di pangkuannya,
Kayaknya si om sange lagi jadi aku di eksekusi di taman belakang. Malemnya aku di pake lagi, baru bangun juga si om bangunin aku pke kontolnya. sampai siangnya kita udah mau balik ke JKT.
"Om pelan oelan"kata ku, karena dia agak ngebut dan liat jam terus
Aku agak kawatir jadinya,
Di jalan tol, dia injak gas nyalip truk besar, lalu ad mobil yang tiba tiba menyamping.
Om panik dan banting setir ke kanan, aku teriak, dan aku melihat mobil menabrak batas jalan, aku masih bisa lihat, mobilku ke balik.
habis itu udah gelap semua, apa aku udah mati?
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[POV Livi]
Hari senin minggu sebelumnya, malem malem aku lagi di kamar mama ngobrol ngobrol,
"Vi besok mama ke pengadilan"katanya
"Ngapaen mah?"
"Sidang putusan"
"Ooo udah mau selesai berarti ya?"tanyaku
"Ho oh"mama mengangguk
"Papa ikut?"
"Harus ikut, katanya hr ini dia pulang"kata mama
"Mama minta maaf ya nak"kata mama
"Mama gak bisa mempertahankan ini"
"Mama gak usah minta maaf, aku ngerti kok mah, aku maunya mama bhagia."
"Lagian aku kan dah ada kak Libra juga, hehe"kataku
"Lama lama kalian pacaran dah tu"
"Hehe"
"Terus siapa yg anter mama besok?"
"Biar sama mas yoga aja" katanya
"O iya deh, mama udah serius sama mas yoga ya ma?"
"Iya vi, sabtu besok mama di ajak ketemu sama orang tuanya dia"
"wah, aseek"kataku
"Mama pake baju apa yaa?"dia senyum senyum
"hahaha" tawaku
Lalu ada suara orang dateng di bawah
"Itu papa kayaknya"
"Sana kamu liat"kata mama
Aku lalu turun ke bawah
"Viiii"
"Iya pa"kataku, ternyata dia sama tante selingkuhannya, ihhh
"Livi"sapanya juga
"Padahal dia tanteku, adiknya mama, tapi aku gak ada respek sama dia
"Vi sini dulu"papa ngajak aku duduk
"Napa pa?"
"Nanti kamu mau tinggal sama siapa?"tanya papa
"Hmmm... "aku mikir
"Kamu disini aja dulu, tunggu lulus SMA"katanya
"Akku pikir dulu deh pa"kataku, aku pengen juga tinggal sama mama sebenernya, tapi aku juga masih nyaman disini
Malemnya aku videocall an sama kak libra, tapi aku gak bilang ada papa dirumah, nanti dia gk mau anter aku lg.
"Kak kapan acara nikahan mantan kakak tu?" tanyaku
"Jumat dek, bisa kamu ikut?"
"Bisa kak, dan aku harus ikut biar kakak gak tebar pesona"kataku
"Lah, haha"
"Kak besok jemput aku di sekolah ya"
"Pulang sendiri napa sih"
"Ihh gak mau, jemput pokoknya"
Besok siangnya aku di jemput sama kak libra dan seperti biasa aku gangguin dia di apartemennya, haha, gak bakal aku kasih dia nongky nongky sendiri..
Hari udah gelap dia pun anter aku pulang. Waktu itu hujan deras,
Pas kita masuk rumah, dia kaget liat papa
"Masih inget rumah kamu?" tanya papa, kak libra diem aja, perasaan ku udah gak enak..
"Ehh kamu denger gak?!"tanya papa lagi
"Lu diem deh kata kakak"
"Sombong amat jadi anak ya kamu, bukannya bersyukur"kata papa lagi
"Apa yg gw harus syukurin?? Hah?"
"Punya bapak kayak lo, keluarga gini!"bentak kak libra, aku takut banget, aku diem di tangga ngeliat mereka, lalu mama juga berdiri di dekat ku
"Nyesel gw lahir"kata kak libra, air mataku netes,
"Kamu masih berani sama bapak kamu,Kamu kira gampang ngurusin kamu dari kecil, sekarang udah gede ngerasa paling jago kamu ya?! kata papa
"Gw gak ada minta lahir disini! Anjing!!!" teriak kak libra
"Plak!!!" papa nampar pipi kak libra
"Papaaaaaa!!! udah" teriak ku
"Lalu kak libra menonjok papa dengan keras sampai dia oleng"
"Libraaaa udah nak!"teriak mama
"Berani kamu ya"Papa lalu mendekati kak libra lagi dan mereka pun baku hantam
"UDAAAAAAAAAAAHHH!!!!!"aku marah aku takut, aku lari keluar rumah, terus lari keluar kompleks, aku gak tau harus kemana, hujan hujanan aku lari di pinggir jalan raya, hujan deras banget, aku terus larisambil nangis..
"Kenapa keluarga aku kayak gini" aku terus mikir itu aja
Aku ngos ngosan, aku duduk di halte sambil neduh,
aku kaget saat ada 2 orang laki laki nyapa aku
"Kok hujan hujanan dek"katanya, aku takut, takut banget, aku gak jawab aku berusaha nutupin tubuhku, kemejaku basah banget,
"Kok diem aja, sini sama abang"katanya
"Jangaan" kataku
"Ayo sini!"dia tarik tanganku,
"Toloong!!"teriak ku, lalu mulutku di tutup..aku di tarik ke gang di sebelah ruko ruko
aku gak tau harus ngapaen
"Anjing mulus banget cuy"aku dengar mereka ngomong,
"Lalu mereka menarik bajuku, 2 kancing aku lepas
"Kakaaak, tolong" kataku dalam hati..."
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[POV Libra]
"Libra udah!!!!" gw lagi siap siap mukul bpak gw, tapi mama tiba tiba ada di deket gw sambil nangis
Gw pun menjauh dari bapak
"Tak laporin polisi kamu!"kata bapak gw
"Terserah!!!"teriak gw
"Mas udah, demi aku, demi mama, kalian jangan berantem lagi"tangisnya
Gw pun kasian sama mama.. gw tarik nafas dan nenangin diri...
"Kamu kejar livi nak, mama kawatir dia nekat"kata mama, tadi emang gw sempet liat livi lari keluar
Gw ngangguk dan lari keluar...
"Pak tadi ada liat livi"tanya gw ke security
"Ada mas, mbak livi lari keluar tadi, ke kiri"katanya
Kayaknya dia masih belum jauh, gw lari keluar kompleks, gw tana ke security komplek yg ada di pos
"Ada mas, ada cewek lari tadi ke jalan, kesana"katanya
Gw lari menyusuri trotoar, teriak teriak manggil dia, sampe di halte gw lihat kalung nya livi jatuh di kursi halte itu, perasaan gw gak enak,
"LIVIIIIIIIIIIIIIIIIIIII!"teriak gw
Gw denger ada suara di deket gang situ, seperti suara tong sampah yang jatuh,
Gw lari kesana, gw lihat ada2 orang laki laki sedang memegang anak cewek, itu livi...
"Ehh lepasin dia!! teriak gw,
Gw pun baku hantam disana, karena 2 orang ini mabok dengan mudah gw bisa lumpuhkan..
"Adekk... adekk.. gapapa kan"gw peluk dia, gw lihat dia menangis bajunya udah gak bener
"Kakaak... tolong"bisiknya
"Iya kakak disini, tenang ya"kata gwdia memeluk gw dengan erat, gw gendong dia, dan duduk di halte tadi sambil neduh
"Kakak aku takut"dia masih nangis
"Udah gapapa, kakak gak bakal biarin kamu kenapa napa, janji"kata gw
Gw masih gendong dia sambil memeluknya,
"Kita pulang ya"kata gw
"Gak mau, aku mau sama kakak"
"Ya udah kita ke tempat kakak"kata gw, gw stop taxi, dan ajak livi ke apartemen gw, sampe di apartemen gw keringin badan dan bantu livi ngeringin rambutnya, gw WA mama, untung hpe gw masih bisa di pake, bilang klo livi udah sama gw
"Kakak jangan pergi,"katanya saat gw mau ke kamar mandi,
"Kakak gak kemana mana, tak ambilin kamu baju ya"kata gw, dia mengangguk dan gw dudukkin dia di kursi dia masih basah kuyup,
"Gw ganti baju dan ambilin dia baju dan boxer gw,gw bawa handuk,
"Kamu ganti baju ya"kata gw
dia mengangguk, dengan lemas dia buka bajunya, lalu melepas BH nya, gw berusaha untuk gak melihat, lalu dia make baju yg gw kasi, dia berdiri dan melepas rok dan celana dalamnya,
"Udah?"
"Udah"katanya, gw balik badan lagi, gw bantu keringin rambutnya
"Ke kamar kakak ya" gw gendong dia dan ngerebahin dia di kasur gw, handuk gw pake alas kepalanya,
"Sini liat kakak, jangan takut lagi, kakak udah disini"kata gw
"Kakak peluk"katanya
"gw naik ke atas kasur dan dia memeluk gw, menyembunyikan wajahnya di dada gw, gw masih cb ngeringin rambutnya, biar gak sakit dia besok
"Maafin kakak ya"
"Kakak jangan berantem lagi sama papa"katanya
"Iya, tadi kakak emosi banget"
"Kakak juga jangan pergi pergi lagii"katanya
"Kan kakak kerja"
"Tu kan hiksss"dia nangis lagi,
"Iya deh nanti kakak cari kerja disini,"kata gw
"Serius?!!"dia berhenti nngis dan nengadah hadap ke gw
"He eh, demi kamu adek aku yg paling imut"kata gw
Dia pun tersenyum
Kita saling tatap, adek gw emang cantik banget, gw jg ngerasa jatuh cinta sama dia, tapi apa ini boleh, bukannya ini salah, sibuk otak gw mikirin itu, tiba tiba gw ngerasa ada benda lembut nempel di bibir gw,
Gw kaget saat livi mencium gw, gw bingung harus ngapaen, Gw gak tau lagi mana yg benar mana yang salah, Gw hanyut dalam perasaan ini, gw juga sangat sangat mencintai dia, lebih dari seorang kakak ke adeknya.
"Hmppp..." gw pun membalas ciumannya, dia memeluk kepala gw, menariknya agar menciumnya lebih dalam,
Saat gwmau melepas ciumannya, dia makin memeluk gw.. Hampir 5 menit kita saling hisap.
Saat bibir kita terlepas.. livi kembali sembunyi di dada gw..
"Dek.."
"Sssttt.. au gak mau denger"katanya
"Aku syang banget sama kakak"bisiknya
"Dari kecil, dari dulu aku dah punya perasaan ini"katanya
"Tapi kamu adek aku dek"kata gw
"Aku tau, tapi aku gak bisa bohongin perasaan aku kak"
"Kakak emang gak syang aku?"
"Ya kadang jg kakak ngerasa sesuatu yang beda kalau sama kamu"kata gw,
"Kak aku mohon, jangan larang aku untuk cinta sama kakak"
"Iya, kakak juga dek. Kakak gak tau itu apa, yang jelas kakak seneng deket deket kamu dan selalu pengen ngelindungin kamu"
""Kak jangan tinggalin aku lagi..."
Kita berciuman lagi... sekarang udah gak ad keraguan lagi, adek gw cuma milik gw.. gw bakal jaga dia selamanya..
gw kenyot kenyot bibirnya, gw angkat dia sehingga ada di atas gw, kita masih berciuman,rambutnya dia yang masih basah nutupin mukak gw..
"Kak mana cantikkan aku atau mantan kakak?" katanya masih ada di atas dada gw
Gw inget kalau dia gak pake BH, dadanya neken neken dada gw
"Kamu lah"kata gw
"Bohong! kakak masih suka kan sama dia?"
"Sana deh males aku kalau bahas itu terus"kata gw
"Hehehe, ngak ngak ampun.."dia makin meluk gw
"Kak laper..."
"Mau maem apa?"
"Yang anget anget"
"Tak rebusin mie aja ya"kata gw
"Iya deh"
"Bangun sana kalu gitu"
"Gak mau, mau gini terus"katanya,
"Banguuuuun"gw angkat dia dan lempar ke samping
"Hahaha"tawanya kegelian...kayaknya dia udah gk takut dan sedih lagi
"Cium lagi"katanya manja
"Hehhh..."kata gw pergi ke dapur kecil gw, gw ambil mie rebus sama telur sama sayur sayuran,
Setelah jadi gw bawain dia ke kamar, dia duduk sambil ngeringin rambutnya
"Hmmm wangi banget"katanya
"Nih makan"kata gw
"Suapiinnnnn.."katanya manja
"Ya ampun dek"
"Pliss kak"
"Iya iyaaa"kata gw duduk di sampingnya,
Gw tiup tiup makanannya lalu nyuapin dia...
"Enak kak"
"Iya lah, ini kamu beruntung banget dimasakkin sama chef pro kayak aku"kata gw
"Alah cuma mie doank"
"Kakak gak maem?"
"Iya ini aja bagi dua"kata gw,
selesai makan gw taruh mangkok mie tadi di meja, gw ambilin livi air, habis minum gw lap bibirnya pke tisu..
"Dia senyum senyum malu, lalu memegang tangan gw dan mengecupnya..
"Makasi ya kak"katanya
"Kan cuma mie doang"kata gw
"Bukan itu... makasi kakak udah syang sama aku dari dulu"
"He ehh"gw ngangguk..
"Selamanya kakak bkal jagain kamu"kata gw
"Hihi"livi lompat dan memeluk gw, dia duduk di pangkuan gw,
"Kak"
"apa?"
"Kak aku boleh tinggal sama kakak gak?"
"Mama bilang sebelum aku lulus SMA aku harus tinggal sama keluarga"
"Bolleh tapii.."
"Kamu harus rajin bersih bersih ya"
"Iya gampang..."
"Ya udah sana kakak mau mandi"
"Ikuuuutttt"katanya
"Kamu gak usah mandi nanti mlah meriang..."kata gw
"Dsini gak ada aer hangat?"tanyanya
"Lg rusak tuan putri"kata gw
"Ihhh jelek"katanya turun dari pangkuan gw,
Gw ambil handuk masuk kamar mandi... asik gw sabunan, livi tiba tiba buka pintu...
"Ehh ehh ehhh.. ngapen sih, gw hdap tembok"
"Kakak gak ada hair dryer?"tanyanya
"gak ada! ngapaen aku punya begituan, cepet sana keluar!"akhirnya dia keluar, ini cewek bener bener dah nafsu sama gw,
"Habis mandi gw keluar handukkan doang, livi lirik lirik gw dia lagi sisiran di tempat tidur
"Aku mau mandi kak"katanya,
"jangan nanti kamu sakit"
"Gapapa, aku bauk, nanti kakak gak mau deket deket aku lagi"
"Sini handuknya", dia narik handuk gw,
"Ehh ntar, sana masuk kamar mandi nanti aku bawain"kata gw
Diapun masuk kamar mandi , gw cepet cepet gw ganti baju dan sisiran dikit,
"Kaaaaakk, mana handuknya"katanya
"Ntar"
"TOk tok tok ini dek"
dia buka pintu gw masukkin tangan gw,,,,
"Hihihi, siniiiiiii."dia malah narik tangan gw, karena gw gak siap, gw ketarik ke kamar mandi,
"Dek..."
"Hihi"Dia senyum senyum menghhadap gw gak pake baju sama sekali, indah banget tubuhnya dia, se umur umur gw kenal cewek gak ada yg lebih cantik dari livi.
dadany Gak besar , khas abg, putingnya kecil pink.d bawah gw gak bisa liat memeknya, hanya rambut rambut tipis yang basah.. dulu waktu kecil emng kita pernah mandi bareng,
"Liat aja kak, gapapa kok"katanya,
"Tapi dek...."
"Aku seneng banget kakak yang pertama"katanya, lalu dia meluk gw
"Dia nengadah, gw langsung cium bibirnya.. dengan cepat gw selimutin dia pake handuk,
"Ayok, nanti masuk angin"kata gw
"Ho ohh"dia ngangguk dan melilitkan handuk di tubuhnya...
Kita keluar kamar mandi,
"Tuh udah tak ambilin baju, pake itu gapapa ya"
"Iya terserah kakak"katanya,
gw keluar kamar dan duduk di sofa sambil nonton tv, hujan masih deras banget
Lalu livi keluar, mungkin karena bajunya kegedean dia iket d bagian bawahnya jadi perutnya keliatan..
Lalu duduk di samping gw
"Hapenya dia bunyi"
"Gak rusak hape kamu?"
"Ngak kak tadi aku taruh di tas"
"Halo maaa"
"Kamu gapapa kan?"
"Gapapa ma, ma aku nginep disini ya?"
"Iya kamu diem aja disitu"
"Libra mana?"
"Nih kak" gw ambil hapenya, kita lagi vicall
"Mama gapapa?"
"Gapapa"
"Ma kapan pindah?"
"Lagi 2 hari nak"
"Ya makin cepet makin bagus"kata gw
"Mama titip livi ya nak"
"Iya ma, kalau dia ngerepotin aku, tak lempar aja keluar"kata gw
"Aduhhhhhhhh dek"livi nyubit pinggang gw
"Ya udah mama mau istirahat ya"
"Iya da maaaa"kata livi
"Ihh jahat ya"livi lompat lagi ke pangkuan gw...
lalu dia mencubit pipi gw.,,
"Sana tidur"
"Kakak tidur dimana?"
"Di sofa aja dek"
"Kalau gitu aku d sofa juga deh"
"Ya udah aku di kamar"
"Aku ikut"
"Hadehh"
"Hihihi, "
"Kak..."
"Apa?"
"Kiss lagi"katanya
"Gak ahh, kamu amatir"kata gw
"Makanya ajarin, tadi tu first time aku lo"katanya
"Pantes bego"kata gw
"Jahat banget"
"Gini tak ajarin"
"Buka bibir kamu dikit"
dia ngikut apa kata gw,
"Sekarang emut bibir kakak"
"Yang sebelah mana?"
"suka suka kamu, yang bawah atau atas"
"Hmpppp"di pun nyoba..
"Gitu ya?"
"Ya, sekarang pindah pindah atas bawah"
Asik dia ngemut bibir gw, gw pun balas ciumannya,gw peluk pinggangnya, halus banget..
Gw masih gak mau ewe dia, gw mau pelan pelan ajarin dia...
"Gitu ya?"
"Iya udah pinter tinggal mainin lidah kamu"
"Sekarang buka ini"Gw tarik bajunya ke atas, lalu livi sendiri membukanya,teteknya yang mungil pas depan muka gw, putingnysa udah mancung.
"Grogi gw merabanya, pas segenggam gw,
"Ahhh kak"dia mendesah saat telapak tangan gw menyentuh putingnya,
"Boleh dek?"tanya gw
"Iya, cuma buat kakak"katanya
Gw remas pelan dengan kedua tangan gw, dia mulai menikmatinya,
"Ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh" dia mendesah keras saat gw jilat putingnya,
"Enak?"
"Iya"dia ngangguk
Lalu bergantian gw kenyot kenyot... Adik gw yg dulu kecil, sekarang udah jadi gadis seksi dan begitu cantik... Gw gak rela dia kalau dengan pria lain..
"Kakak enak banget ahhhh"desahnya,
"Kak buka juga"dia menarik kaos gw, dan gw lepas aja
Kita ciuman lagi, kali ini livi udah mulai aktif, bahkan masukkin lidahnya ke mulut gw,gw memeluk tubuhnya yang halus,
Gw angkat dia dan merebahkannya di sofa, gw berlutut di lantai sambil menciumnya, dia menaikkan tangannya memegang pinggiran sofa, ketiaknya mulus banget, putih bersih banget
Gw udah sange banget, tp gw tetp tahan dan mau nyenengin livi dulu,
gw cium pusarnya turun lalu gw pelorotin celananya,
"Kakak mau ngapaen?"tanyanya
"Kamu diem aja dek"kata gw
gw buka pahanya, ya ampun memeknya imut banget, rapet, putih.. gw buka warnanya pink,udah becek banget...
"Ahhh kakak"dia menggelinjang saat gw jilatin...
"Kak itu kotor"katanya menahan kepala gw
"Gw tetep tusuk tusuk memeknya dengan ujung lidah gw...
"Ahhhhhhh...ouhhhhhhhh.... ahhhhh...kak...."dia mendesah keras
"Kakak enak bangeeeeeettt, aaahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh" tubuhnya mengejang, seneng gw liat dia orgasme,
"Kak udaaaaahh, geli, hihihi"dia kegelian
"Mau lagi?"tanya gw
"Ngak mau"katanya,
"Sekarang kakak tiduran sini" katanya
Livi bangun, gw tiduran di sofa,
Lalu dia duduk di atas paha gw,
"Emang kamu mau ngapaen?"
"heye, gak tau, kayak kakak tadi"katanya, dia lalu mencium dada gw, ngemutin puting gw,
"Ahhh.. "gw keenakkan
"Hihi, enak ya?"
"he ehh" gw ngangguk
"Kak buka ini" dia menarik celana gw
"Yakin udah siap?" tanya gw
"Iyaa" katanya
Gw buka celana, kontol gw udah keras tegak ke atas
"Aku apain ini kak?" tanyanya polos
"Beneran kamu gak tau?"
"Iya gak tau"
Gw pegang tangannya untuk arahin ke kontol gw,
"Giniin"
"O iya iya" dia mulai mengocok nya,
"Sekarang jilatin dek, emut emut"kata gw
"Boleh kak ya?"
"Boleh asal jangan kamu gigit aja"kata gw
"Ahh, iya terus dek"gw keenakkan, tumben gw di BJ sama cewek yang bener bener polos gini, malah jadi sensasi tersendiri,
"Kak.."
"Iya"
"Kakak mau masukkin ya?"tanyanya
"Ngak dek kasian kamu"kata gw
"Gapapa kak, aku mau kok"katanya
"Jangan dek, kakak syang sama kamu"
"Tapi aku juga pengen tau kak, dan aku maunya sama kakak aja" katanya
"Ya nanti ya, kamu masih kecil, belum siap"
"Tapi nanti kakak sama cewek lain"
"Ngak lah, kakak sekarang udah punya kamu aja" kata gw
"Hihi, janji ya"
"Iyaa"
"Ouhh... terus dek"dia mulai melahap kontol gw lebih dalam... gw juga ngerasa udah mau crot,
"Adek..ahhhhhh"gw dorong biar masuk llebih dalam, gw pun crot di mulutnya dia...
"Uhuk..." dia keluarin sperma gw yg memenuhi mulutnya, belepotan di bibir dan tangannya
"IIiiiiiiiiiiii apa ini?" katanya
"Haha, ya itu hasilny kalau di emut"kata gw,
"Kamu telen aja gapapa dek"kata gw
"nanti aku hamil kak"katanya,dia ambil baju gw dan ngelap nya disana,
lalu kita makek pakaian, tapi gw gak pake baju karena udah di jadiin lap sama livi,
"Kakak gak usah pake baju" katanya, dia meluk gw dari atas dan tiduran di dada gw
"Dek kok anget badan kamu"
"Iya kak aku ngerasa agak meriang"
"Aduh.. Ayo ke kamar aja" Gw gendong dia ke kamar
Gw peluk dia dari belakang,
"Kak.."
"Iya.."
"Kak kita nanti bisa nikah gak ya?" tanyanya
"Haah..Kakak gak tau juga dek.."
"Kakak janji sama aku terus ya"
"Iya janji,.. muachh.. gw kecup pipinya"
"Kak..."
"Apalagi dek, ayo tidur" kata gw
"Besok aku pindah kesini ya, bantuin aku bawa barang barang.."
"Iya nanti kakak bantu.."kata gw udah ngantuk
"Kak.."
"Kakak..."
"Bodo amat"jawab gw
"Kak serius..."
"Apa sih..."
"Aduh kelepasan"katanya
"Maksud km? astaga bau bangke, kentut gak bilang bilang"kata gw
"Hehe,ya maaf"
"Ya ampun baunya, sana boker dulu"
kata gw
"Hahaha dulu kan kakak suka nyium kentut aku"tawanya
"Mana ada gitu, dek serius kamu sana ke kamar mandi, sesak nafas kakak, AC nyala lagi ini"
"Gak mao, kakak katanya syang aku, terima aku apa adanya dong"
"Syang sih syang , tapi kalau bau bangke gini, kakak ampun dah..."
"Hahaha, iya iyaa"dia pun pergi
"Cantik cantik kentutnya kayak gitu, gak ad suara lagi, tiba tiba aja..."
Hmm livi mau tinggal disini, bahaya ga ya, gw juga gak rela dia tinggal sama bapaknya, mama juga pasti bakal nikah sama mas yoga dan tinggal berdua,
Biarin aj dah dia tinggal disini,tinggal atur kamar aja,
"Kakaak syank, ambilin handuk dong..."teriaknya
"Ya ampun ini anak.."
Besoknya...
Pagi pagi buta gw anterin livi kerumah untuk ganti baju pke seragam sekolahnya, gw gak masuk kerumah, abis itu gw anterin dia ke sekolah... dia juga udah bawa koper untuk bawa sebagian bajunya.
"Dek ini kunci apartemen kakak yg lagi satu, kamu bawa aja kalau nanti kakak belumpulang" kata gw,
"Iya kak.. kakak mau kemana emang?"
"Mau coba ketemu orang hotel, kakak mau coba lamar di beberapa hotel disini"
"Hihihi.makasi ya kak"
"Iya demi kamu"kata gw
"Mmmppphhh.. "dia tiba tiba nyium gw, kita lagi dalem mobil di parkiran sekolahnya dia,
"Dek udah nanti ada yg liat" dia makin buas aja kalau ciuman
"Semangat ya kak.. love uu"katanya keluar mobil dan masuk ke gedung sekolahnya,
Habis itu gw pun berkunjung ke beberapa hotel bintang 5, nawarin diri, beberapa ada yg respon positif, ada juga yang biasa aja. Sampai siang gw keliling, hampir semua bilang nanti bkal d hubungi.
Gw pun cb telpon bos gw waktu di bali, siapa tau ada yang dia kenal. Sekalian ngerekomendasiin gw gt.. Sampai sore, gw pun balik. mudah mudahan ada yang nelpon ntar..
"Dek masih di sekolah?"gw WA livi
"Udah d rumah kak, kakak cepet pulang"katanya
"Iya ini otw, kamu mau maem apa?"
"Apa aja asal kakak yg masakkin"
"Iya iya, tak beli bahan dulu, kamu jangan bikin rusak kamar"kata gw
"ihh, emangnya aku anak bayi"katanya
Gw pun singgah beli bahan makanan lalu balik ke apartemen...
"Adek.." panggil gw
"Iya kak..."suaranya ada di kamar
"Lagi ngapaen?" gw buka pintu kamar
"Bikin PR"katanya
"Aduh gw bakal liat beginian tiap hari"
"Bener bener kamu ya, sini!!"gw tutup pintu kamar
"Kakak mau ngapaen???Jangaan"teriaknya, gw dekati dia
"Kamu pake baju gini sengaja kan?" tanya gw
"Baju apa kak,ini biasa aja, sana masak, ngapaen cari aku"
"Kakak jangaaaaaan...hahahaha"dia lari ke tempat tidur
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--
Terimakasih
Anjir capek banget gw, apa gw sewa orang aja ya buat beres beres.. Gak usah deh, sendiri aj sambil olahraga. pulang dari nganterin livi gw lanjut beberes lagi dikit.
Lalu gw tiduran di tempat tidur, livi cuma tidur beberapa jam doang disini kasur gw jadi wangi banget, haha. Kayaknya sering sering sama dia, gw jadi suka.Tapi dia adik kandung gw, masak gw cinta sama dia...
Saat gw pejemin mata selalu kebayang senyumnya yang manis,
Gw ambil hape terus liat ada notif IG gw, ada yg DM.
"Kamu libra kan?" chat nya
"Iya ini siapa ya?"
"Masak lupa"
lalu gw buka akun IG nya, ternyata private, gimana mau liat
"Siapa sih?"
"Aku Vina" haaa vina cewek gw dulu kah
"Alvina?"tanya gw
"Hehe yoi" anjir beneran dia,
"Apa kabar kamu, lagi di jakarta kan?" tanyanya
"Baik, kamu gimana vin? iya nie, lagi di jkt" bales gw
"Baek kok. Sepertinya aku harus cabut laporan polisi ku nie, hehe"
"Haa maksudnya?"
"Nanti aja aku cerita, ketemuan yok"
"Boleh, kapan?'
"Sekarang, bisa kan?" gw lagi capek banget
"Aku mau tidur vin, capek banget"
"O gitu besok aja ya"
"Oke besok bisa"
"Sip..Banyak yang mau aku obrolin ke kamu Bra"katanya tapi abis itu gw gak bales lagi,
Gw follow IG nya dia dan langsung dia confirm. Mukanya dia masih sama kayak dulu.. grogi juga gw mau ketemu dia, kita udah hampir 6 tahun gak ketemu, loss kontak juga.Apa dia masih ada perasaan sama gw, kalau gw sendiri udah biasa aj sih, lagian dia pasti dah ada cowok. Dia cantik gitu. Dulu emang dia primadona di sekolah, dan dia mau sama gw, haha.. belum gw apa apaen jg
Besok habis dari rumah mama aja kita ketemu. terus dia DM lagi nomor hapenya, gw catet dan gw WA dia.Kita janjian besok jam 10, di salah satu cafe.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Besok nya....
Pagi pagi gw liat mama dulu, ternyata mas yoga juga udah dateng,Livi gak minta gw anterin lagi, haha. tapi tetep minta jemput.
"Mah aku keluar dulu ya"
"Mau kemana?"
"Ketemu temen"
"O ya udah, hati hati. Udah bawa uang kamu?"
"Astaga ma, aku bukan bocah"
"O iya lupa, hehe" katanya
"Mari mas"
"Siap mas"kata mas yoga
Gw pun otw ke tempat janjian kita
Gw duluan kesana lalu duduk di salah satu meja.. Vina belom dateng, gw WA dia bilang udah disini, dia ngirim foto lagi kena macet.
"Kak dimana?" Livi WA
"Lagi diluar dek, ketemu temen"
"Cewek apa cowok?" gw gak bales dia, karena gw lihat ada cewek masuk,
"Hei" sapanya, gw lambaikan tangan, itu Vina
Kita salamanan lalu dia duduk di depan gw,
Dia masih cantik kayak dulu
"Haha masak?"
dia ngiket rambutnya
"Jahat banget kamu gak ngabarin lo"katanya
"Waktu itu aku udah gak bisa mikir apa apa vin"
Gw pun cerita panjang lebar kejadian waktu itu, sampai kondisi gw sekarang.
"Perjalanan hidup mu bisa jadiin film deh bra"katanya
"haha" tawa gw
"Terus kamu waktu itu gimana?"
"Aku sakit seminggu tau"
"Haa serius?"
"Iya sumpah, aku cari kemana mana, ke rumah kamu, tanya temen2, sampai lapor polisi kalau kamu di culik"katanya
"Astaga,haha"
"3 bulan baru aku move on"
"Hehe, aku gak ada kontak kamu juga soalnya vin, keluarga aku juga aku gak bisa hubungi"
"Ya udah masa lalu udah lewat"katanya
"Vin aku beneran minta maaf ya"kata gw
"Udah gak usah di pikir, tau kamu masih idup aja aku udah lega"katanya
"Kamu udah nikah?"tanyanya
"Belom, aku sibuk kerja"
"Alah si paling sibuk"
"Kamu sendiri?"
"Belom juga bra, btw status kita belum putus loh"
"Uhuk" gw tersedak pas minum denger dia ngomong gitu
"Terus?"
"Hahaha becanda Bra"
"Kebetulan kita udah ketemu, aku mau nyampein sesuatu"lalu dia mengambil sesuatu dari tas nya
"Ini"dia ngasi gw amplop, gw buka isinya undangan
"Ooo kamu mau nikah?"tanya gw
"Iyaa"
"Selamat ya vin"
"Aku minta maaf ya Bra"
"Kok minta maaf"
"Dulu aku sedih banget kehilangan kamu, sampai aku nyerah dan lupain kamu, aku syang banget sama kamu Bra, tapi aku juga gak kuat nunggu kabar dari kamu"
"Vin, yang minta maaf itu aku" kata gw
"Aku seneng kamu bisa lupain aku, apalagi sekarang mau nikah"
"Hehe, kalau gitu nanti dateng ya.."
"Siap.."
"Ajak cewek kamu"
"Alah"
"Ya udah aku duluan ya bra, lagi ada kerjaan"
"Oke oke lanjut dah vin"
Gw berdiri lalu saat mau salaman, dia gak mau dan meluk gw,
"Bye hunny,haha"katanya dulu emang dia panggil gw gitu
"Bye.." dia lalu jalan keluar,
"Gw duduk lagi sambil garuk garuk kepala, gw ke ge er an, gw kira dia masih nunggu gw.. Haha.
Tau gitu gw ewe aja dulu dia pas SMA, wwkwkkkkwkkkkwkk..
Ada telpon dari livi
"Halo dek"
"Hikss hikss, kakak jahat" katanya
"Ehh kamu kenapa?"
"Kakak sama cewek gak bales chat aku"
"Ya ampun, tadi aku ngbrol ngobrol, iya cewek dia temen kakak SMA
"Temen apa temen, huhu..."
"Iya dulu dia pacar kakak"
"Tuu kan, huaaa"
"Apa sih kamu?!"
"Terus kakak jadian lagi???"
"Ngak lah"
"Bohong!!"
"SUmpah dek, ya ampun kamu"
"Ini dia ngasih undangan nikahnya dia"
"Beneran?
"Iya nanti temenin aku kesana ya"kata gw
"Serius kakak ngajak aku?"
"Iya lah"
"Yee mau banget" nangisnya langsung hilang, labil amat ini bocah
"Kamu gak lagi di kelas nie?"
"Lagi di toilet, y udah nanti jemput aku ya kak, daaaa" dia langsung matiin telponnya
Fix dah livi jatuh cinta sama gw, hadehhhhhh...
Daripada gw balik lagi ke apartemen, mending gw tunggu disi dah. Gw pesen makan lagi sambil nunggu jam livi pulang.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------[POV Yuli]
seminggu yang lalu.......
"Setan! cuma tanya - tanya doang, ujung -ujungnya minta PAP"aku lagi ngomel ngomel sendiri di kos sambil maen hape. Beberapa bulan aku open BO aku udah punya tabungan yang cukup, apa aku berhenti ya.
Ada terbersit di otak aku untuk berhenti, aku tau ini salah, aku udah punya barang - barang yang bagus juga, hape terbaru, sepatu, tas, jam seneng banget aku. Tapi aku udah terbiasa, uang juga gampang aku dapetin. apa aku harus berhenti?
Saat aku bingung ada WA masuk dari salah satu pelanggan aku sebelumnya, aku inget dia om om kaya yang suka kasi tips banyak. namanya Om Candra,
"Sayang lagi ngapaen?"dia WA duluan
"Di kos aja om, om lagi apa?" balesku
"Lagi di kantor nie, sambil mikirin kamu"katanya, aku harus keluarin jurusku,
"Ihh om bisa aja, kangen aku ya?"
"Iya nie, kangen banget"katanya
"Aku juga om, om kapan lagi ke jakarta?"
"Belum tau, belum ada dinas, padahal dah pengen banget meluk kamu"katanya
"Iya nie, om kalau meluk aku kenceng banget"kataku
"Hehe, habisnya kamu cantik banget.. minta foto kamu dong syank, biar bisa ngobatin kangennya om"
"Tapi paket data ku habis om, gak bisa kirim foto" kataku bohong, enak aja minta foto gratis
"Kamu emang alasan aja ya"
"Serius om, aku lagi di kamar mandi lo om, om gak mau liat aku?" kataku,
"Tu udah om beliin pulsa"katanya, ada masuk pulsa 100 ribu, haha
"Kamu emang seksi, bikin om tegang" katanya
"Sini aku jepit kalau tegang"kataku, lama dia gak bales,
"Syang kalau om ajak kamu nginep sambil liburan mau gak?"tanyanya, si om ini emang udah tergila gila sama aku
"Hmmmm, dimana om? jangan jauh jauh"
"ke puncak aja mau?"
"Mau mau"balesku
"enak dingin dingin bisa meluk kamu"
"Ya nanti aku angetin deh, hihi"
"Oke mau berarti ya"
"Iya demi om deh, tapi kapan om?"
"2 minggu lagi ya tanggal 16 hari sabtu"
"Oke om, bisa"kebetulan aku gak ada acara tanggal itu, aku belum mens juga kayaknya tu,
"Oke deh, nanti om jemput kamu"
"Om minta sesuatu boleh?" tanyanya
"Foto lagi?"
"Bukan, gini, dari sekarang sampai nanti kita ketemu kamu gak boleh sama laki laki lain ya?"
"Terus nanti aku makan apa om?"tanyaku
"Tenang aja,om yang urus, sama kamu rawat diri biar ketemu om makin cantik ya"katanya
"Om nya aku baek banget deh, aku jadi makin cinta"kataku
"O ya, om mau aku siapin baju apa nanti?"aku tau dia suka ngeliat aku pake lingerie
"Hmmm, yang beda ya, om pengen memperkosa anak SMA"katanya
"Ihh nakal, haha. iya deh nanti aku cari seragam, tapi om trnsferin aku dulu ya"kataku
"Iya,om baru dapet proyek nie, tak bagi ke kamu deh"katanya
"Makasi om syang, mudah mudahan sering dapet proyek"kataku
"Ya udah bye syang, jangan WA om ya"
"Iya om, aku tunggu om deh pokoknya"balesku
Kayaknya emang aku gak boleh berhenti, hihi, siapa juga yang mau berhenti kalau kerjaan gampang gini.
Duh aku liburan sama Om Candra, aku pasti di abisin sama dia. Apa aku minum pil KB aja ya, nanti kalau dia kelolosan crot di dalem atau dia ewe aku pas lagi tidur. Kayaknya aku harus minum. Aku emang selalu wajib in pelanggan aku pake caps, tap kalau tamu eksklusif kayak om candra ini, aku gak bisa nolak kalau dia minta, tips nya lebih gede dari risiko nya, haha. Tapi aku yakin om om kaya ini sehat, mereka kan ada istri juga. Bulan lalu aku juga sempet tes HIV, dan hasilnya aman.
Dan bener juga kata om, aku mending rawat diri, ke salon sama jaga body, asset ku cuma tubuh aku, aku pke uangku untuk rawat tubuh aku aja deh.
"Kayaknya aku harus sering sering olahraga juga, besok aku mulai gym deh biar body aku tetep bagus sama stamina aku kuat .hehe.
Saat itu juga aku matiin paket data di hape aku yg aku pke untuk open BO
Seperti permintaan om tadi, aku gak mau nerima orderan dulu.
Tiba tiba ada sms banking aku masuk. Asiik 10 juta, aku lompat kegirangan.
"Udah om transfer ya cantik" ada WA dari om candra
"Makacii om"bales ku
Besoknya mas Yoga tiba tiba bilang mau ke kos aku,ngapaen sih..
Sorenya dia dateng, aku lagi tidur tiduran di kamar, dia bawain aku makanan.. Mas ku emang baek banget, aku ngerasa bersalah bohong sama dia,
"Maafin adekmu mas, aku cuma gak mau jadi beban keluarga dan pengen bantu keluarga"kataku dalam hati
Aku kaget saat dia bilang mau pulang kampung sabtu depan, aku juga gak bisa batalin liburan aku sama om candra, jadi aku bohong lagi sama dia, Nanti habis liburan aku janji bkal pulang, aku juga mau rencana beliin ibu kalung emas,
2 Hari berikutnya, pulang kuliah sekitar jam 11 pagi, aku lanjut ikut aerobic di salah satu tempat gym. Jadi aku udah jadi member disini, bnyak ibu ibu juga.
Habis itu aku lanjut e beauty clinic, jadi hari hari ku aku fokus untuk rawat diri.
Sorenya itu aku cari cari baju buat liburan ahh.. Sekalian aku nyari seragam SMA, terus aku ke tukang jahit, aku kecilin biar seksi.
"Bang di buat press ya"kataku saat abang tukang jahitnya ukur ukur
"Yakin mbak, gak kekecilan nanti?"tanyanya
"Gak bang, buat aja segitu"kataku
"Oke, nanti lagi 2 hari ambil ya mbak" katanya
"Oke bang"
Jumat malem...
Aku masih nunggu WA dari Om candra, aku gak mau WA dia duluan, karena gak di bolehin sama dia. Apa gak jadi ya, tapi si om udah transfer aku 10 juta, masak dia buang buang uang..
"Ting" suara notif di hp aku
"Syank..." WA om candra,
"Iya syank, Om udah di jakarta?" tanyaku
"Baru aja landing nie..."
"Om mau ketemu malem ini?"tanya ku
"Gak usah deh yank, om lagi sama temen"katanya
"emang om gak kangen sama aku?" tanyaku,
"Hehe, kangen lah, tapi bahaya kalau temen om liat nanti"
"Ya udah deh, besok kita jalan jam berapa om?"
"Pagi ya, nanti om jemput"
"Om ada supir?"
"Ngak biar setir sendiri aja, om mau berduaan aja sama kamu"
"Iya deh, aku tunggu ya"
Aku lanjut siapin beberapa baju, aku bawa koper kecil.
Besok paginya aku cek hape. Ada WA dari mas yoga, dia foto di dalem mobil sama pasiennya bu diana itu, tapi mereka mesra banget, aku yakin mereka pacaran,. soalnya masak bu diana itu mau ikut mas yoga pulang kampung..
"Dek mas otw pulang"katanya
"Oke mas ti ati, salam buat ibuk sama adek"
"O ya, mas sama bu diana pacaran ya?"tanyaku
"Iya dek, aku mau kenalin ke ibuk"katanya
"Oalah haha, langsung nikahin mas"kataku
"Ya kamu doain aja" katanya
"Siap"
"O ya kamu ad acara ap hari ini?"
"Oo itu mau liburan sama temen2, soalnya udah janji jauh jauh hari mas, jadi gak enak aku batalin"
"Oo gitu, yo wes gapapa, emang mau liburan kemana?"
"Ke puncak mas"
"Nginep?"
"Iya, 1 malem aja"
"O ya udah, jaga diri ya, jangan sampai sakit"
"Oke mas, aman, mas hati hati"kataku
Wah keren mas yoga dapetin ibu ibu cindo cantik, haha. Ehh apa ibu itu janda ya. Bodo ahh, urusan mereka.
Pagi itu aku langsung mandi dandan yang cantik. Aku pake tanktop dan rok jeans mini. aku juga pake jaket jeans, cantiklah pokoknya,. Aku sarapan roti dikit, lalu minum 1 butir pil KB, buat jaga jaga"
Lalu om candra telpon bilang udah di depan kos aku, tadi aku share lokasi soalnya,
Aku bawa koper dan kunci kamar kos
"Kemana yul?"tanya temen kos ku
"Liburan bentar"jawab ku
"Ciee, sama siapa kali ini?" tanyanya
"Bacot!"jawab ku
"Haha"tawanya
Dia kayaknya udah tau aku ganti ganti cowok
Sampai depan ada mobil kedip kedipin lampu. Aku samperin aku taruh koper aku di kursi belakang dan duduk di depan di sebelah om candra...
"Hai omm" sapaku manja,
"Kamu makin cantik deh"katanya
"Om juga ganteng"aku peluk lehernya, aku gak peduli dia udah bapak2 atau apa, aku cuma peduli duitnya.
"Kita jalan ya?"
"Oke om gas"kataku, lalu aku buka jaket dan aku lempar ke belakang..
"Om ada kerjaan di jakarta?"tanyaku
"Ya mau ngerjain kamu, hehe"
"Ada sih, tapi besok senin"katanya lagi,
"Gimana kuliah kamu?"tanyanya
"Aman om"
"Ya kuliah yang bener biar cepet lulus"katanya
"Om yg ngajarin aku gak bener haha"
Kita masuk tol.
"Aduh salah pegang"tangannya meraba paha aku
"Udah mulai y?" kataku
"Kamu mulus banget sih"dia terus merabanya,
"2 hari ini kamu milik om ya"katanya
"Iya om syank"kataku
Dia meraba pahaku lebih dalam
"Om fokus nyetir deh"kataku
"Kamu tenang aja"
"Ahhh"aku sedikit mendesah karena dia nyentuh memek aku,
"Tiiiiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnnn" ada mobil klakson klakson dari belakang
"Om nanti yah, aku janji puasin om, sekarang fokus nyetir biar cepet sampe"kataku, akku gak mau aku kenapa napa di jalan
"Iya, maaf maaf"
"Kamu udah makan?"
"Tadi pagi sarapan dikit"
"ya udah ntar kita singgah makan dulu ya"
"Iya om"kataku
Hampir 3 jam kita pun udah nyampe di kawasan puncak, kena macet juga tadi dan kita singgah makan.
Kita berhenti di salah satu villa, villa nya kecil tapi bagus
"Wah keren"kataku
"Kamu mau punya villa kayak gini?"tanyanya
"Mau banget om"kataku
"Om juga mau, hahaha"tawanya
"Ye kirain"
Om bukain pintunya, dan kita masuk ke dalem,
"ceklek" dia mengunci pintu
Aku kaget saat dia tiba tiba memelukku dari belakang, mencium leherku, lalu meremas remas dada ku
"Ahh, om...om gak capek?" tanyaku
"Om capek nungguin kamu"katanya,
Lalu aku balik badan dan melingksarkan tanganku di lehernya.
"Mandi dulu yah,"kataku
"Nanti ajaaa"katanya
"Kalau gitu aku gak mau"kataku pura pura ngambek,
"Iya deh, tapi mandi sama sama ya"
"Iyaa"kataku
Kita pun naik ke lantai 2, kamarnya di atas. Kamarnya juga bagus, besar , rapi, bersih.
Kita masuk ke kamar mandi, aku buka baju, sampai bugil, begitu juga si om, kontolnya dia udah keras manggut manggut, dia tahan dari jakarta kyaknya nie, haha.
Melihat aku bugil gini, dia memelukku lagi, aku ajak dia ke shower dan nyalain air hangat, mandi air dingin disini bisa meriang aku. Dia sesekali meremas tetek ku dan mencium putingnya, aku bantu sabunin dia biar dia wangi pas aku service nanti.
Aku sabunin kontolnya, malah tambah keras.
"Ihh udah keras banget"kataku,
"Isep yank" katanya
Aku bersihin sisa sisa sabunnya lalu aku berlutut di depannya,
"Sekali hap setengah nya udah masuk di mulutku, punya dia gak gede gede amat"
"Ahh" dia keenakkan, aku gunakan skill BJ ku, aku mainkan lidahku,
"Udah udah syank"Katanya nahan kepalaku
"Napa om?"
"Nanti om keluar"katanya, haha
"Selesai mandi kita ngeringin badan, om langsung keluar.
"Om tunggu ya, aku ganti baju dulu"kataku
"Iya jangan lama lama"katanya tiduran di kasur
Aku ambil koper kecil ku dan aku naikkin di deket wastafel di kamar mandi, aku ambil baju dinas yang udah aku siapin. Aku pake gstring, terus pake rok abu abu mini. Aku ambil kemeja putihyang ada logo osisnya, beneran kecil banget dibuat sama abang kang jaitnya, aku gak pake BH, aku buka satu kancing atasnya.Sekarang aku udah kayak anak SMA siap di panggil guru BP, haha.
Aku sisiran pake parfum, lalu pake bandana putih, biar makin imut.
"Syank kok lama" panggil om
"Ntar om"
Aku buka pintu, aku malu sebenernya tapi semua ini demi itu, ya kalian tau lah demi apa.
Om candra bengong liat aku,
"Jangan hukum sya pak guru"kataku manja,lalu aku mendekatinya, naik ke tempat tidur,
Dia bengong sambil tiduran, dengan gaya super seksi aku naik ke atas tubuhnya duduk di atas kontolnya yang udah nyut nyutan.
"Katanya mau perkosa aku, kok malah bengong"kataku sepertinya dia kena stun permanent nie, aku ambil kedua tangannya meletakkan di dadaku
Dia mulai sadar dan membuka kancing bajuku satu persatu, lalu meremas kedua tetek ku,
"Ouhhhhhhhhh.... ahhhhhhh" desahku, aku gigit telunjuk ku, sambil pelan pelan maju mundurin pantatku, aku gesek gesek sambil mendesah manja, aku buat buat biar tambah panas..
"Lalu aku cium leher turun ke putingnya, dia merem melek keenakkan..Turun lagi lalu aku jilat kontol sampai biji bijinya,lalu aku rubah posisi aku buat posisi 69, aku ngangkang di muka nya dia sambil tetep aku mainin kontol nya
"Om jilatin dong"kataku, dengan buas dia melahap memek ku, aku mulai ngerasa keenakkan, aku nikmatin aja, aku mulai becek banget. Aku rasain lidahnya juga menyapu lubang pantat aku,
"enak banget om..ahhhhhhhhh"teriak ku,dia makin semangat menjilatnya,
"Syank masukkin ya"katanya, lalu aku posisi WOT, aku pegang kontolnya aku singkap tali gstring aku, rok udah aku naikkin ke atas, aku gesek gesek ujung kontolnya di memek aku,
"Ayo syank"katanya
"Om pake kondom ya"kataku
"Gak usah ya, om sehat kok"katanya
"Tapi omm" aku mau pancing dia
"Om tambahin tips kamu deh, om janji"
"Nanti om bohong"kataku sambil tetep gesek gesekkin kontolnya,
Lalu dia cepet cepet ambil hapenya
"Nih kamu isi mau berapa"dia ngasi aku buat ngisiin nominal transfer di mobile bankingnya
Dengan semangat aku ambil hapenya dan isi nilai yg banyak
"Banyak amat yank?"tanyanya
"aku mohon om, aku mau beliin ibu aku di kampung hadiah"kataku
"Tapi ini bnyak banget"dia masih ragu,
"Om boleh keluar di dalem deh"kataku
"Serius?"
"Iya untuk om aku bolehin"
"Nanti kamu hamil lo"
"Ngak kok, om nikmatin aja"kataku
Lalu dia ngelanjutin transferannya, haha,
"udah"katanya
"jleb..."
"Ahhhhhhhhh... gede banget"desah ku...
Aku mulai goyang goyang diatasnya, aku remas remas tetek ku sendiri,beberapa menit aku pura pura keluar,
"Ahhhhhhhhhhhhhh"desahku lalu aku jatuhkan diri di dadanya, saat aku mau buka baju om candra gak kasi,
"Jangan di buka"katanya, lalu om duduk dan aku di pangkuannya, aku mulai aktif lagi, aku cium bibirnya, sambil naik turun...
Karena kecapekkan aku rebahkan diri ke belakang, sekarang kita posisi missionari, om candra dengan semangat genjot aku,
"Plok plok plok" suara memekku yang becek
"Omm enak banget... desahku panjang pura pura keluar..
Kamu udah keluar?"tanyanya
"Udah 2 kali, om hebat banget" kataku
"Sambil berdiri ya"katanya, lalu aku bangun dan turun dari kasur, aku berdiri tanganku nahan di cermin besar yang nempel di dinding. Om berdiri di belakangku lalu mengarahkan kontolnya dari belakang,
Dia menggenjotku dengan cepat, aku mendesah desah keenakkan, sekarang aku baru ngerasain beneran enak, aku lihat di cermin tubuhku di genjot sama si om, tetek ku, gondal gandul seirama dengan sodokan dia..
"Syang om mau keluar"katanya, yahhh padahal aku baru mulai keenakkan,
"Di dalem om, yang banyak"desahku dia meremas kencang pinggulku, dan menyodok dengan kuat, tubuhnya menegang, aku rasain cairan di memek aku, pertama kalinya ada sperma mengalir di memek ku.
"Enak banget"kata si om
lalu dia mencabut kontolnya, dan menjatuhkan dirinya ke belakang,
Sperma nya om netes dari memek aku
Aku ambil tisu basah, aku lap kontol nya om candra lalu aku lahap lagi
"Ahhhhh.. jangan syank"katanya kegelian
"Aku bersihin om"kataku
"Udah udah, geli"katanya nyerah
Lalu tiduran di sebelahnya,lalu memeluknya.
"Capk ya om?" tanyaku
"Iya nie"dia memejamkan matanya dan molor,gini amat cowok ya, udah puas langsung pules,haha.
Aku bangun dan ke kamar mandi, aku ganti baju dan cebok cebok.
Biarin aja si om tidur, biar aku gak banyak kerja.
Aku keluar kamar sambil lihat lihat villa, ternyata ada taman di belakang, bagus, asri sejuk
Aku ke dapur, buat kopi, lalu duduk di belakang..sambil maen hape aku duduk disitu..
"Apa aku harus berhenti ya?" pikirku
"Iya kayaknya aku berhenti deh" lalu ada video call dari mas yoga,
"Ibuukk?!aku kaget ternyata wajah ibu
"Apa kabar nak?"
"Baik bu, ibu sehat?"
"Sehat, kamu kok belum pulang?"
"Ada acara bu, nanti aku pasti pulang, mudah mudahan minggu depan ya"
"Iya, kamu makin cantik deh"kata ibu
"Hehe siapa dulu emaknya"kataku
"Ini mas mu bawa calon lo"
"Iya bu, langsung suruh nikah aj, haha"kataku
"Hehe, kamu fokus kuliah ya, nanti baru boleh bawa calon kamu"hehe
"Iya bu" kataku mau nangis
"Ya udah hati hati nanti baliknya ya" kata nya
"Iya bu, daa"
Aku udah bersalah sama keluarga aku.. aku harus berhenti deh..
Lama aku duduk bengong sambil liat pemandangan, tiba tiba om candra meluk leher aku dari belakang,
"Kok bengong" katanya,
"Hehe, kangen emak om" kataku, pdahal aku sedih karena nyesel
"Jenguk lah, sekalian bawain hadiah" dia duduk di kursi di sebelah ku,
"Iya om, minggu depan deh aku pulang"kataku
"Om jadi ikut sedih liat kamu murung"
"Hehe, gak kok"aku berdiri dan pindah duduk di pangkuannya,
Kayaknya si om sange lagi jadi aku di eksekusi di taman belakang. Malemnya aku di pake lagi, baru bangun juga si om bangunin aku pke kontolnya. sampai siangnya kita udah mau balik ke JKT.
"Om pelan oelan"kata ku, karena dia agak ngebut dan liat jam terus
Aku agak kawatir jadinya,
Di jalan tol, dia injak gas nyalip truk besar, lalu ad mobil yang tiba tiba menyamping.
Om panik dan banting setir ke kanan, aku teriak, dan aku melihat mobil menabrak batas jalan, aku masih bisa lihat, mobilku ke balik.
habis itu udah gelap semua, apa aku udah mati?
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[POV Livi]
Hari senin minggu sebelumnya, malem malem aku lagi di kamar mama ngobrol ngobrol,
"Vi besok mama ke pengadilan"katanya
"Ngapaen mah?"
"Sidang putusan"
"Ooo udah mau selesai berarti ya?"tanyaku
"Ho oh"mama mengangguk
"Papa ikut?"
"Harus ikut, katanya hr ini dia pulang"kata mama
"Mama minta maaf ya nak"kata mama
"Mama gak bisa mempertahankan ini"
"Mama gak usah minta maaf, aku ngerti kok mah, aku maunya mama bhagia."
"Lagian aku kan dah ada kak Libra juga, hehe"kataku
"Lama lama kalian pacaran dah tu"
"Hehe"
"Terus siapa yg anter mama besok?"
"Biar sama mas yoga aja" katanya
"O iya deh, mama udah serius sama mas yoga ya ma?"
"Iya vi, sabtu besok mama di ajak ketemu sama orang tuanya dia"
"wah, aseek"kataku
"Mama pake baju apa yaa?"dia senyum senyum
"hahaha" tawaku
Lalu ada suara orang dateng di bawah
"Itu papa kayaknya"
"Sana kamu liat"kata mama
Aku lalu turun ke bawah
"Viiii"
"Iya pa"kataku, ternyata dia sama tante selingkuhannya, ihhh
"Livi"sapanya juga
"Padahal dia tanteku, adiknya mama, tapi aku gak ada respek sama dia
"Vi sini dulu"papa ngajak aku duduk
"Napa pa?"
"Nanti kamu mau tinggal sama siapa?"tanya papa
"Hmmm... "aku mikir
"Kamu disini aja dulu, tunggu lulus SMA"katanya
"Akku pikir dulu deh pa"kataku, aku pengen juga tinggal sama mama sebenernya, tapi aku juga masih nyaman disini
Malemnya aku videocall an sama kak libra, tapi aku gak bilang ada papa dirumah, nanti dia gk mau anter aku lg.
"Kak kapan acara nikahan mantan kakak tu?" tanyaku
"Jumat dek, bisa kamu ikut?"
"Bisa kak, dan aku harus ikut biar kakak gak tebar pesona"kataku
"Lah, haha"
"Kak besok jemput aku di sekolah ya"
"Pulang sendiri napa sih"
"Ihh gak mau, jemput pokoknya"
Besok siangnya aku di jemput sama kak libra dan seperti biasa aku gangguin dia di apartemennya, haha, gak bakal aku kasih dia nongky nongky sendiri..
Hari udah gelap dia pun anter aku pulang. Waktu itu hujan deras,
Pas kita masuk rumah, dia kaget liat papa
"Masih inget rumah kamu?" tanya papa, kak libra diem aja, perasaan ku udah gak enak..
"Ehh kamu denger gak?!"tanya papa lagi
"Lu diem deh kata kakak"
"Sombong amat jadi anak ya kamu, bukannya bersyukur"kata papa lagi
"Apa yg gw harus syukurin?? Hah?"
"Punya bapak kayak lo, keluarga gini!"bentak kak libra, aku takut banget, aku diem di tangga ngeliat mereka, lalu mama juga berdiri di dekat ku
"Nyesel gw lahir"kata kak libra, air mataku netes,
"Kamu masih berani sama bapak kamu,Kamu kira gampang ngurusin kamu dari kecil, sekarang udah gede ngerasa paling jago kamu ya?! kata papa
"Gw gak ada minta lahir disini! Anjing!!!" teriak kak libra
"Plak!!!" papa nampar pipi kak libra
"Papaaaaaa!!! udah" teriak ku
"Lalu kak libra menonjok papa dengan keras sampai dia oleng"
"Libraaaa udah nak!"teriak mama
"Berani kamu ya"Papa lalu mendekati kak libra lagi dan mereka pun baku hantam
"UDAAAAAAAAAAAHHH!!!!!"aku marah aku takut, aku lari keluar rumah, terus lari keluar kompleks, aku gak tau harus kemana, hujan hujanan aku lari di pinggir jalan raya, hujan deras banget, aku terus larisambil nangis..
"Kenapa keluarga aku kayak gini" aku terus mikir itu aja
Aku ngos ngosan, aku duduk di halte sambil neduh,
aku kaget saat ada 2 orang laki laki nyapa aku
"Kok hujan hujanan dek"katanya, aku takut, takut banget, aku gak jawab aku berusaha nutupin tubuhku, kemejaku basah banget,
"Kok diem aja, sini sama abang"katanya
"Jangaan" kataku
"Ayo sini!"dia tarik tanganku,
"Toloong!!"teriak ku, lalu mulutku di tutup..aku di tarik ke gang di sebelah ruko ruko
aku gak tau harus ngapaen
"Anjing mulus banget cuy"aku dengar mereka ngomong,
"Lalu mereka menarik bajuku, 2 kancing aku lepas
"Kakaaak, tolong" kataku dalam hati..."
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[POV Libra]
"Libra udah!!!!" gw lagi siap siap mukul bpak gw, tapi mama tiba tiba ada di deket gw sambil nangis
Gw pun menjauh dari bapak
"Tak laporin polisi kamu!"kata bapak gw
"Terserah!!!"teriak gw
"Mas udah, demi aku, demi mama, kalian jangan berantem lagi"tangisnya
Gw pun kasian sama mama.. gw tarik nafas dan nenangin diri...
"Kamu kejar livi nak, mama kawatir dia nekat"kata mama, tadi emang gw sempet liat livi lari keluar
Gw ngangguk dan lari keluar...
"Pak tadi ada liat livi"tanya gw ke security
"Ada mas, mbak livi lari keluar tadi, ke kiri"katanya
Kayaknya dia masih belum jauh, gw lari keluar kompleks, gw tana ke security komplek yg ada di pos
"Ada mas, ada cewek lari tadi ke jalan, kesana"katanya
Gw lari menyusuri trotoar, teriak teriak manggil dia, sampe di halte gw lihat kalung nya livi jatuh di kursi halte itu, perasaan gw gak enak,
"LIVIIIIIIIIIIIIIIIIIIII!"teriak gw
Gw denger ada suara di deket gang situ, seperti suara tong sampah yang jatuh,
Gw lari kesana, gw lihat ada2 orang laki laki sedang memegang anak cewek, itu livi...
"Ehh lepasin dia!! teriak gw,
Gw pun baku hantam disana, karena 2 orang ini mabok dengan mudah gw bisa lumpuhkan..
"Adekk... adekk.. gapapa kan"gw peluk dia, gw lihat dia menangis bajunya udah gak bener
"Kakaak... tolong"bisiknya
"Iya kakak disini, tenang ya"kata gwdia memeluk gw dengan erat, gw gendong dia, dan duduk di halte tadi sambil neduh
"Kakak aku takut"dia masih nangis
"Udah gapapa, kakak gak bakal biarin kamu kenapa napa, janji"kata gw
Gw masih gendong dia sambil memeluknya,
"Kita pulang ya"kata gw
"Gak mau, aku mau sama kakak"
"Ya udah kita ke tempat kakak"kata gw, gw stop taxi, dan ajak livi ke apartemen gw, sampe di apartemen gw keringin badan dan bantu livi ngeringin rambutnya, gw WA mama, untung hpe gw masih bisa di pake, bilang klo livi udah sama gw
"Kakak jangan pergi,"katanya saat gw mau ke kamar mandi,
"Kakak gak kemana mana, tak ambilin kamu baju ya"kata gw, dia mengangguk dan gw dudukkin dia di kursi dia masih basah kuyup,
"Gw ganti baju dan ambilin dia baju dan boxer gw,gw bawa handuk,
"Kamu ganti baju ya"kata gw
dia mengangguk, dengan lemas dia buka bajunya, lalu melepas BH nya, gw berusaha untuk gak melihat, lalu dia make baju yg gw kasi, dia berdiri dan melepas rok dan celana dalamnya,
"Udah?"
"Udah"katanya, gw balik badan lagi, gw bantu keringin rambutnya
"Ke kamar kakak ya" gw gendong dia dan ngerebahin dia di kasur gw, handuk gw pake alas kepalanya,
"Sini liat kakak, jangan takut lagi, kakak udah disini"kata gw
"Kakak peluk"katanya
"gw naik ke atas kasur dan dia memeluk gw, menyembunyikan wajahnya di dada gw, gw masih cb ngeringin rambutnya, biar gak sakit dia besok
"Maafin kakak ya"
"Kakak jangan berantem lagi sama papa"katanya
"Iya, tadi kakak emosi banget"
"Kakak juga jangan pergi pergi lagii"katanya
"Kan kakak kerja"
"Tu kan hiksss"dia nangis lagi,
"Iya deh nanti kakak cari kerja disini,"kata gw
"Serius?!!"dia berhenti nngis dan nengadah hadap ke gw
"He eh, demi kamu adek aku yg paling imut"kata gw
Dia pun tersenyum
Kita saling tatap, adek gw emang cantik banget, gw jg ngerasa jatuh cinta sama dia, tapi apa ini boleh, bukannya ini salah, sibuk otak gw mikirin itu, tiba tiba gw ngerasa ada benda lembut nempel di bibir gw,
Gw kaget saat livi mencium gw, gw bingung harus ngapaen, Gw gak tau lagi mana yg benar mana yang salah, Gw hanyut dalam perasaan ini, gw juga sangat sangat mencintai dia, lebih dari seorang kakak ke adeknya.
"Hmppp..." gw pun membalas ciumannya, dia memeluk kepala gw, menariknya agar menciumnya lebih dalam,
Saat gwmau melepas ciumannya, dia makin memeluk gw.. Hampir 5 menit kita saling hisap.
Saat bibir kita terlepas.. livi kembali sembunyi di dada gw..
"Dek.."
"Sssttt.. au gak mau denger"katanya
"Aku syang banget sama kakak"bisiknya
"Dari kecil, dari dulu aku dah punya perasaan ini"katanya
"Tapi kamu adek aku dek"kata gw
"Aku tau, tapi aku gak bisa bohongin perasaan aku kak"
"Kakak emang gak syang aku?"
"Ya kadang jg kakak ngerasa sesuatu yang beda kalau sama kamu"kata gw,
"Kak aku mohon, jangan larang aku untuk cinta sama kakak"
"Iya, kakak juga dek. Kakak gak tau itu apa, yang jelas kakak seneng deket deket kamu dan selalu pengen ngelindungin kamu"
""Kak jangan tinggalin aku lagi..."
Kita berciuman lagi... sekarang udah gak ad keraguan lagi, adek gw cuma milik gw.. gw bakal jaga dia selamanya..
gw kenyot kenyot bibirnya, gw angkat dia sehingga ada di atas gw, kita masih berciuman,rambutnya dia yang masih basah nutupin mukak gw..
"Kak mana cantikkan aku atau mantan kakak?" katanya masih ada di atas dada gw
Gw inget kalau dia gak pake BH, dadanya neken neken dada gw
"Kamu lah"kata gw
"Bohong! kakak masih suka kan sama dia?"
"Sana deh males aku kalau bahas itu terus"kata gw
"Hehehe, ngak ngak ampun.."dia makin meluk gw
"Kak laper..."
"Mau maem apa?"
"Yang anget anget"
"Tak rebusin mie aja ya"kata gw
"Iya deh"
"Bangun sana kalu gitu"
"Gak mau, mau gini terus"katanya,
"Banguuuuun"gw angkat dia dan lempar ke samping
"Hahaha"tawanya kegelian...kayaknya dia udah gk takut dan sedih lagi
"Cium lagi"katanya manja
"Hehhh..."kata gw pergi ke dapur kecil gw, gw ambil mie rebus sama telur sama sayur sayuran,
Setelah jadi gw bawain dia ke kamar, dia duduk sambil ngeringin rambutnya
"Hmmm wangi banget"katanya
"Nih makan"kata gw
"Suapiinnnnn.."katanya manja
"Ya ampun dek"
"Pliss kak"
"Iya iyaaa"kata gw duduk di sampingnya,
Gw tiup tiup makanannya lalu nyuapin dia...
"Enak kak"
"Iya lah, ini kamu beruntung banget dimasakkin sama chef pro kayak aku"kata gw
"Alah cuma mie doank"
"Kakak gak maem?"
"Iya ini aja bagi dua"kata gw,
selesai makan gw taruh mangkok mie tadi di meja, gw ambilin livi air, habis minum gw lap bibirnya pke tisu..
"Dia senyum senyum malu, lalu memegang tangan gw dan mengecupnya..
"Makasi ya kak"katanya
"Kan cuma mie doang"kata gw
"Bukan itu... makasi kakak udah syang sama aku dari dulu"
"He ehh"gw ngangguk..
"Selamanya kakak bkal jagain kamu"kata gw
"Hihi"livi lompat dan memeluk gw, dia duduk di pangkuan gw,
"Kak"
"apa?"
"Kak aku boleh tinggal sama kakak gak?"
"Mama bilang sebelum aku lulus SMA aku harus tinggal sama keluarga"
"Bolleh tapii.."
"Kamu harus rajin bersih bersih ya"
"Iya gampang..."
"Ya udah sana kakak mau mandi"
"Ikuuuutttt"katanya
"Kamu gak usah mandi nanti mlah meriang..."kata gw
"Dsini gak ada aer hangat?"tanyanya
"Lg rusak tuan putri"kata gw
"Ihhh jelek"katanya turun dari pangkuan gw,
Gw ambil handuk masuk kamar mandi... asik gw sabunan, livi tiba tiba buka pintu...
"Ehh ehh ehhh.. ngapen sih, gw hdap tembok"
"Kakak gak ada hair dryer?"tanyanya
"gak ada! ngapaen aku punya begituan, cepet sana keluar!"akhirnya dia keluar, ini cewek bener bener dah nafsu sama gw,
"Habis mandi gw keluar handukkan doang, livi lirik lirik gw dia lagi sisiran di tempat tidur
"Aku mau mandi kak"katanya,
"jangan nanti kamu sakit"
"Gapapa, aku bauk, nanti kakak gak mau deket deket aku lagi"
"Sini handuknya", dia narik handuk gw,
"Ehh ntar, sana masuk kamar mandi nanti aku bawain"kata gw
Diapun masuk kamar mandi , gw cepet cepet gw ganti baju dan sisiran dikit,
"Kaaaaakk, mana handuknya"katanya
"Ntar"
"TOk tok tok ini dek"
dia buka pintu gw masukkin tangan gw,,,,
"Hihihi, siniiiiiii."dia malah narik tangan gw, karena gw gak siap, gw ketarik ke kamar mandi,
"Dek..."
"Hihi"Dia senyum senyum menghhadap gw gak pake baju sama sekali, indah banget tubuhnya dia, se umur umur gw kenal cewek gak ada yg lebih cantik dari livi.
dadany Gak besar , khas abg, putingnya kecil pink.d bawah gw gak bisa liat memeknya, hanya rambut rambut tipis yang basah.. dulu waktu kecil emng kita pernah mandi bareng,
"Liat aja kak, gapapa kok"katanya,
"Tapi dek...."
"Aku seneng banget kakak yang pertama"katanya, lalu dia meluk gw
"Dia nengadah, gw langsung cium bibirnya.. dengan cepat gw selimutin dia pake handuk,
"Ayok, nanti masuk angin"kata gw
"Ho ohh"dia ngangguk dan melilitkan handuk di tubuhnya...
Kita keluar kamar mandi,
"Tuh udah tak ambilin baju, pake itu gapapa ya"
"Iya terserah kakak"katanya,
gw keluar kamar dan duduk di sofa sambil nonton tv, hujan masih deras banget
Lalu livi keluar, mungkin karena bajunya kegedean dia iket d bagian bawahnya jadi perutnya keliatan..
Lalu duduk di samping gw
"Hapenya dia bunyi"
"Gak rusak hape kamu?"
"Ngak kak tadi aku taruh di tas"
"Halo maaa"
"Kamu gapapa kan?"
"Gapapa ma, ma aku nginep disini ya?"
"Iya kamu diem aja disitu"
"Libra mana?"
"Nih kak" gw ambil hapenya, kita lagi vicall
"Mama gapapa?"
"Gapapa"
"Ma kapan pindah?"
"Lagi 2 hari nak"
"Ya makin cepet makin bagus"kata gw
"Mama titip livi ya nak"
"Iya ma, kalau dia ngerepotin aku, tak lempar aja keluar"kata gw
"Aduhhhhhhhh dek"livi nyubit pinggang gw
"Ya udah mama mau istirahat ya"
"Iya da maaaa"kata livi
"Ihh jahat ya"livi lompat lagi ke pangkuan gw...
lalu dia mencubit pipi gw.,,
"Sana tidur"
"Kakak tidur dimana?"
"Di sofa aja dek"
"Kalau gitu aku d sofa juga deh"
"Ya udah aku di kamar"
"Aku ikut"
"Hadehh"
"Hihihi, "
"Kak..."
"Apa?"
"Kiss lagi"katanya
"Gak ahh, kamu amatir"kata gw
"Makanya ajarin, tadi tu first time aku lo"katanya
"Pantes bego"kata gw
"Jahat banget"
"Gini tak ajarin"
"Buka bibir kamu dikit"
dia ngikut apa kata gw,
"Sekarang emut bibir kakak"
"Yang sebelah mana?"
"suka suka kamu, yang bawah atau atas"
"Hmpppp"di pun nyoba..
"Gitu ya?"
"Ya, sekarang pindah pindah atas bawah"
Asik dia ngemut bibir gw, gw pun balas ciumannya,gw peluk pinggangnya, halus banget..
Gw masih gak mau ewe dia, gw mau pelan pelan ajarin dia...
"Gitu ya?"
"Iya udah pinter tinggal mainin lidah kamu"
"Sekarang buka ini"Gw tarik bajunya ke atas, lalu livi sendiri membukanya,teteknya yang mungil pas depan muka gw, putingnysa udah mancung.
"Grogi gw merabanya, pas segenggam gw,
"Ahhh kak"dia mendesah saat telapak tangan gw menyentuh putingnya,
"Boleh dek?"tanya gw
"Iya, cuma buat kakak"katanya
Gw remas pelan dengan kedua tangan gw, dia mulai menikmatinya,
"Ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh" dia mendesah keras saat gw jilat putingnya,
"Enak?"
"Iya"dia ngangguk
Lalu bergantian gw kenyot kenyot... Adik gw yg dulu kecil, sekarang udah jadi gadis seksi dan begitu cantik... Gw gak rela dia kalau dengan pria lain..
"Kakak enak banget ahhhh"desahnya,
"Kak buka juga"dia menarik kaos gw, dan gw lepas aja
Kita ciuman lagi, kali ini livi udah mulai aktif, bahkan masukkin lidahnya ke mulut gw,gw memeluk tubuhnya yang halus,
Gw angkat dia dan merebahkannya di sofa, gw berlutut di lantai sambil menciumnya, dia menaikkan tangannya memegang pinggiran sofa, ketiaknya mulus banget, putih bersih banget
Gw udah sange banget, tp gw tetp tahan dan mau nyenengin livi dulu,
gw cium pusarnya turun lalu gw pelorotin celananya,
"Kakak mau ngapaen?"tanyanya
"Kamu diem aja dek"kata gw
gw buka pahanya, ya ampun memeknya imut banget, rapet, putih.. gw buka warnanya pink,udah becek banget...
"Ahhh kakak"dia menggelinjang saat gw jilatin...
"Kak itu kotor"katanya menahan kepala gw
"Gw tetep tusuk tusuk memeknya dengan ujung lidah gw...
"Ahhhhhhh...ouhhhhhhhh.... ahhhhh...kak...."dia mendesah keras
"Kakak enak bangeeeeeettt, aaahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh" tubuhnya mengejang, seneng gw liat dia orgasme,
"Kak udaaaaahh, geli, hihihi"dia kegelian
"Mau lagi?"tanya gw
"Ngak mau"katanya,
"Sekarang kakak tiduran sini" katanya
Livi bangun, gw tiduran di sofa,
Lalu dia duduk di atas paha gw,
"Emang kamu mau ngapaen?"
"heye, gak tau, kayak kakak tadi"katanya, dia lalu mencium dada gw, ngemutin puting gw,
"Ahhh.. "gw keenakkan
"Hihi, enak ya?"
"he ehh" gw ngangguk
"Kak buka ini" dia menarik celana gw
"Yakin udah siap?" tanya gw
"Iyaa" katanya
Gw buka celana, kontol gw udah keras tegak ke atas
"Aku apain ini kak?" tanyanya polos
"Beneran kamu gak tau?"
"Iya gak tau"
Gw pegang tangannya untuk arahin ke kontol gw,
"Giniin"
"O iya iya" dia mulai mengocok nya,
"Sekarang jilatin dek, emut emut"kata gw
"Boleh kak ya?"
"Boleh asal jangan kamu gigit aja"kata gw
"Ahh, iya terus dek"gw keenakkan, tumben gw di BJ sama cewek yang bener bener polos gini, malah jadi sensasi tersendiri,
"Kak.."
"Iya"
"Kakak mau masukkin ya?"tanyanya
"Ngak dek kasian kamu"kata gw
"Gapapa kak, aku mau kok"katanya
"Jangan dek, kakak syang sama kamu"
"Tapi aku juga pengen tau kak, dan aku maunya sama kakak aja" katanya
"Ya nanti ya, kamu masih kecil, belum siap"
"Tapi nanti kakak sama cewek lain"
"Ngak lah, kakak sekarang udah punya kamu aja" kata gw
"Hihi, janji ya"
"Iyaa"
"Ouhh... terus dek"dia mulai melahap kontol gw lebih dalam... gw juga ngerasa udah mau crot,
"Adek..ahhhhhh"gw dorong biar masuk llebih dalam, gw pun crot di mulutnya dia...
"Uhuk..." dia keluarin sperma gw yg memenuhi mulutnya, belepotan di bibir dan tangannya
"IIiiiiiiiiiiii apa ini?" katanya
"Haha, ya itu hasilny kalau di emut"kata gw,
"Kamu telen aja gapapa dek"kata gw
"nanti aku hamil kak"katanya,dia ambil baju gw dan ngelap nya disana,
lalu kita makek pakaian, tapi gw gak pake baju karena udah di jadiin lap sama livi,
"Kakak gak usah pake baju" katanya, dia meluk gw dari atas dan tiduran di dada gw
"Dek kok anget badan kamu"
"Iya kak aku ngerasa agak meriang"
"Aduh.. Ayo ke kamar aja" Gw gendong dia ke kamar
Gw peluk dia dari belakang,
"Kak.."
"Iya.."
"Kak kita nanti bisa nikah gak ya?" tanyanya
"Haah..Kakak gak tau juga dek.."
"Kakak janji sama aku terus ya"
"Iya janji,.. muachh.. gw kecup pipinya"
"Kak..."
"Apalagi dek, ayo tidur" kata gw
"Besok aku pindah kesini ya, bantuin aku bawa barang barang.."
"Iya nanti kakak bantu.."kata gw udah ngantuk
"Kak.."
"Kakak..."
"Bodo amat"jawab gw
"Kak serius..."
"Apa sih..."
"Aduh kelepasan"katanya
"Maksud km? astaga bau bangke, kentut gak bilang bilang"kata gw
"Hehe,ya maaf"
"Ya ampun baunya, sana boker dulu"
kata gw
"Hahaha dulu kan kakak suka nyium kentut aku"tawanya
"Mana ada gitu, dek serius kamu sana ke kamar mandi, sesak nafas kakak, AC nyala lagi ini"
"Gak mao, kakak katanya syang aku, terima aku apa adanya dong"
"Syang sih syang , tapi kalau bau bangke gini, kakak ampun dah..."
"Hahaha, iya iyaa"dia pun pergi
"Cantik cantik kentutnya kayak gitu, gak ad suara lagi, tiba tiba aja..."
Hmm livi mau tinggal disini, bahaya ga ya, gw juga gak rela dia tinggal sama bapaknya, mama juga pasti bakal nikah sama mas yoga dan tinggal berdua,
Biarin aj dah dia tinggal disini,tinggal atur kamar aja,
"Kakaak syank, ambilin handuk dong..."teriaknya
"Ya ampun ini anak.."
Besoknya...
Pagi pagi buta gw anterin livi kerumah untuk ganti baju pke seragam sekolahnya, gw gak masuk kerumah, abis itu gw anterin dia ke sekolah... dia juga udah bawa koper untuk bawa sebagian bajunya.
"Dek ini kunci apartemen kakak yg lagi satu, kamu bawa aja kalau nanti kakak belumpulang" kata gw,
"Iya kak.. kakak mau kemana emang?"
"Mau coba ketemu orang hotel, kakak mau coba lamar di beberapa hotel disini"
"Hihihi.makasi ya kak"
"Iya demi kamu"kata gw
"Mmmppphhh.. "dia tiba tiba nyium gw, kita lagi dalem mobil di parkiran sekolahnya dia,
"Dek udah nanti ada yg liat" dia makin buas aja kalau ciuman
"Semangat ya kak.. love uu"katanya keluar mobil dan masuk ke gedung sekolahnya,
Habis itu gw pun berkunjung ke beberapa hotel bintang 5, nawarin diri, beberapa ada yg respon positif, ada juga yang biasa aja. Sampai siang gw keliling, hampir semua bilang nanti bkal d hubungi.
Gw pun cb telpon bos gw waktu di bali, siapa tau ada yang dia kenal. Sekalian ngerekomendasiin gw gt.. Sampai sore, gw pun balik. mudah mudahan ada yang nelpon ntar..
"Dek masih di sekolah?"gw WA livi
"Udah d rumah kak, kakak cepet pulang"katanya
"Iya ini otw, kamu mau maem apa?"
"Apa aja asal kakak yg masakkin"
"Iya iya, tak beli bahan dulu, kamu jangan bikin rusak kamar"kata gw
"ihh, emangnya aku anak bayi"katanya
Gw pun singgah beli bahan makanan lalu balik ke apartemen...
"Adek.." panggil gw
"Iya kak..."suaranya ada di kamar
"Lagi ngapaen?" gw buka pintu kamar
"Bikin PR"katanya
"Aduh gw bakal liat beginian tiap hari"
"Kakak mau ngapaen???Jangaan"teriaknya, gw dekati dia
"Kamu pake baju gini sengaja kan?" tanya gw
"Baju apa kak,ini biasa aja, sana masak, ngapaen cari aku"
"Kakak jangaaaaaan...hahahaha"dia lari ke tempat tidur
"Bersambung............wkwkkwkkkkwkwkwkkw"
--
Terimakasih
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
