Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Diary of Gue: Tentang Mama dan Tante

Bimabet
Kalau ini real story, sebaiknya ditulis apa adanya sesuai kenyataan yang terjadi. Kalau ini hasil imajinasi penulis, biarkan penulis menuangkan imajinasinya. Sebaiknya para pembaca cukup membaca dan menghayati cerita yang ada. Gak usah menganjurkan skenario-skenario baru sesuai keinginan masing-masing pembaca. Kalau setiap pembaca menuntut selera dan keinginannya dipenuhi oleh penulis maka gak akan ada pembaca yang puas karena setiap orang punya imajinasinya masing-masing. Masukkan untuk penulis, kalau ini kisah nyata yang dibumbui kisah fantasi, sebaiknya fantasinya dimasukkan secara wajar, biar gak ada kesan lebay dan cerita yang gak masuk akal. Makasih suhu untuk ceritanya. Terus berkarya.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Sama-sama gan. Mantap. :thumbup


Menurut nyamannya agan aja gan.
Kalo memang plot episode terakhir itu terasa "mengganggu" perasaan agan, mungkin ada baiknya di ubah aja. Tapi kalo rasanya nggak terlalu membuat masalah apalagi terlalu mempengaruhi rancangan untuk episode selanjutnya, ya biarin aja, lanjut aja. :)



Wadduhh suhu rezzo gimana kabar nya... Suhu yg mampu mmbuat pembaca cmpur aduk emosi nya. Saya dlu ikutin crita nya suhu dari awal (pake akun lama), yg mana crita nya blm selesai sampai skrg.
Ini baru tau ada judul baru "Benalu", baru baca episode 1 nya. Dan kayak nya "benalu" blum selesai jg. Haha.
Smoga suhu sehat2 dan berkenan menyelesaikan crita2 nya. 🙏🙏
 
Ijin SR mau ikut coment suhu
Lanjutin ceritanya hu
Karena setiap karya tidak bisa membuat semua senang
Jadi jangan terlalu dipikirkan
Kalau trus ngikuti kehendak reader, itu jdnya bukan karya alami suhu
Maaf kalau ada salah kata suhu
Hanya menyampaikan pendapat 🙏🙏🙏
 
Entah kenapa sering sekali penulis cerita panas disini menulis bahwa ceritanya real story. Yah mmg diembel embeli yah 75% based on true story gitulah.
Tampaknya tujuannya agar ceritanya menarik banyak khalayak ramai.
Awalnya sih mmg cukup dan sangat menarik, natural, dan logis kalo diikuti akal sehat utk terjadi sehari hari dimasyarakat kita.
Tapi setelah beberapa episode barulah keliatan fantasi fiksi penulis keluar di cerita. Jadi pembaca akan kecewa dan mengkritisi kalo itu bukan real story. Krn tampak ceritanya seperti dibuat buat, alias kurang bisa diterima jika itu terjadi nyata di masyarakat kita sehari hari.
Sebaiknya penulis jgn bikin bahwa ini Real Story atau kejadian nyata jika mmg itu semua khayalan penulis.
Kalo mmg fiksi tulis aja fiksi jd pembaca juga menilai wajar hal yg dibacanya.

"Mahabenar pembaca dgn segala komennya,," kampreeet
 
Gak usah minder sama kemampuan nulis nya suhu..

Nubi tipe yang demanding banget kok soal quality cerita.
Makanya enggak semua cerita disini nubi nikmatin.
Tapi klo gak suka nubi ya diem aja, gak perlu nambahin komen negatif.
Karena bisa jadi ini hanya subjektif sepele karena urusan selera nubi.
Logis gak logis juga relatif kok, tergantung bagaimana pembaca berfantasi.
Kalo terlalu detil juga bisa bisa jadi ngerusak / terlalu membatasi fantasi pembaca.
Terus masalah ada yang bilang cerita ini kebaca apa enggak kan selama belum kejadian berarti cerita ini masih unpredictable.

Eniweeeiii.. buat nubi ini cerita bagus kok. alurnya pas, bisa narik ulur emosi nubi sebagai pembaca.
tetap semangat ya suhu!! semoga RL nya juga cepet beres.
 
Terima kasih supportnya. Episode 6 sudah saya revisi. Episode 7 sedang tahap penulisan.
 
Wah grape2 nya pak yono di ilangin ya hu ? , untung yg lama aq simpan halaman
 
Salam hangat buat agan @Willem13, penulis cerpan 'Diary of Gue, Tentang Mama dan Tante'. 🙂

Rencananya cerita ini mau ditutup? Duh, sayang banget gan.
Kira-kira penyebabnya ada di mana? Kritikus?

Hmm... sepertinya kritik sesekali memang melanda para penulis cerpan ya, dan kebanyakan para penulisnya jadi 'down'. :rolleyes:
Tapi jangan cepat-cepat menutup ceritanya gan, karena menurut saya itu bukan langkah yang tepat. Saya berkata seperti ini sebenarnya bukan cuma buat agan @Willem13 seorang, tapi terkhusus juga buat para penulis dan calon penulis cerpan yang kebetulan singgah di sini.

Kritik itu sebenarnya targetnya cuma 2 hal: Membangun atau menjatuhkan. Dan 2 hal itu harusnya sudah masuk ke dalam benak setiap penulis, bahwa menyikapinya juga harus bijak. Sebenarnya, jika dilihat dari kritik yang ada di sini, bagi saya kritiknya tergolong ringan. Tapi, yah, mungkin saja agan TS nya memang belum begitu sanggup terkena kritik, dan menurut saya itu sangat wajar bagi penulis yang terbilang masih tahap awal.

Kalau dikembangkan satu-satu, sebenarnya apa sih yang mereka katakan? Minta closed saja? Atau "nggak layak baca"? Atau, ceritanya absurd?

Bagi mereka yang minta cerita ini ditutup setelah mereka membacanya, itu artinya si pembaca lagi emosi, dan biasanya itu karena tulisan yang sedang dibacanya. Itu justru sebuah keberhasilan bagi penulisnya lho, karena sudah berhasil bikin pembaca naik darah dengan tulisannya. Bagi saya, ini tidak pantas dijadikan alasan untuk menutup cerita ini, malah sebaliknya.

Lalu, bagi mereka yang bilang cerita ini absurd dan tidak layak baca, itu juga wajar, karena mungkin mereka baru saja baca cerita yang kemungkinan jauh lebih baik dari ini. Ini sih namanya perbandingan, dan menurut saya sah-sah saja jika mereka merasa begitu. Justru yang terpenting di sini adalah respon si penulis, mau membawa kritik itu ke jalan yang "membangun" atau "menjatuhkan". Jika menganggap kritik itu membangun, tidak ada salahnya agan TS memperbaiki kualitas ceritanya di update berikutnya. Dan jika kritik tsb dianggap menjatuhkan, seharusnya kita sebagai TS juga menyadari bahwa tulisan kita juga memang tidak sempurna. Tidak ada salahnya mengakui kekurangan kita, karena kita juga belum menjadi penulis sehebat J.K. Rowling kan? Jadi, di mana masalahnya?

Kita sebagai TS dan mereka (kritikus) juga sadar, bahwa kemampuan penulis di sini sangat beragam, dan alirannya juga beragam. Kita nggak bisa menyalahkan mereka untuk mengkritik dan menyalahkan diri kita sendiri karena masih belum sukses menyajikan apa yang mereka mau. Toh, penulis besar juga masih banyak banget kritikusnya. Kalau ditanya soal absurd tidaknya sebuah cerpan, bukan cuma 1 kok, tapi menurut saya lebih dari 50% cerpan di sini juga punya bagian absurd-nya sendiri. Dan mereka (para kritikus pemula itu) juga lucunya kadang tidak tahu di mana letak absurd-nya.

Jadi, saran saya sebagai sesama penulis di sini, buat TS @Willem13, jangan sampai tutup thread lah cuma gara-gara kritik singkat seperti itu. Itu biasa kok. Kritik itu kita masukin ke otak kita, jangan ke dalam hati. Kalau sedikit kritik saja langsung kita masukin ke hati, kapan kita bisa maju? Yang ada para kritikus ketawa sendiri karena berhasil mempengaruhi TS yang sudah merintis ceritanya.

Semangat terus, pantang goyah. Hahaha... :haha:
Gw setuju buat koment suhu yang satu ini, dan sampe chap 6 asli klo di bilang genre NTR gw sih blom bisa yakin 100% NTR karena di satu sisi ponakan juga pengen nikmatin si tante yang termakan cerita dari sang ibu, berbeda dari rata2 karya yang bergenre NTR lainnya, so buat gw cerita ini masih bikin penasaran mau di bawa ke arah mana tokoh utamanya,tetep mantengin aja, buat TS tetap semangat berkarya
 
Bimabet
semngat berkarya hu,, pasti akan ada selalu yang menghargai karya muu,,
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd