Aku mungkin bukan lah pria tampan nan rupawan tapi dengan kekuatan materi yang ku miliki apapun bisa ku miliki di dunia ini. Namun tiada hal yang lebih ku sukai di dunia ini melebihi apapun dan itu adalah menikmati keindahan wanita solehah dan membuat ya menjadi wanita yang haus akan sex dan memuja sex lebih dari apapun. Itu hal yang paling ku nikmati di dunia ini. Tak kenal usia tak kenal status selama ku lihat wanita itu baik baik akan ku rusak dia dengan cara menikmati kesuciannya dan membuat ya jadi pemuja kenikmatan sex.
Banyak wanita yang telah berhasil ku taklukan namun dari sekian banyak wanita hanya ada satu wanita yang bisa membuat ku tak bosan untuk menikmati ya. Seorang wanita paruh baya dengan wajah yang ayu ke ibuan serta tubuh yang sangat sexy payudara yang sangat besar dan terawat meski usia ya tak lagi muda di tambah dengan body ya yang sintal dengan rambut panjang hitam tebal yang indah. Wanita yang pada awal ya ku kenal alim dan selalu berpakaian tertutup rapat yang berhasil ku taklukan dengan siasat ku dan kini iya berubah menjadi budak sex ku yang sangat ku dambakan.
Biasa ya aku menikmati ritual bercinta dengan ya dalam jangka waktu tertentu dan biasa ya dirinyalah yang ku persembahkan pada rekan rekan bisnis ku untuk di nikmati bersama di ranjang dari sekian banyak wanita Soleha lain ya yang telah ku taklukan. Namun kali ini hanya aku yang akan menikmati indah tubuh ya tak lain karena sekarang aku sedang menjalankan misi tersendiri. Semua berawal ketika anak semata wayangku jery yang tak sengaja menemukan file rahasia ku dalam komputer kerja ku dimana file itu berisi tentang rekaman sisi gelap ku dalam menikmati wanita Soleha yang ku buat tak ayal menjadi seorang budak sex. Anaku jery kudapati sedang asik menonton di layar komputer kerja ku. Iya sempat tersipu malu ketika kudapati sedang asik menonton adegan demi adegan panas yang selalu ku rekam dan ku simpan dalam file tersembunyi di komputer kerja ku. Dan yang lebih menarik ya dia sedang menonton adegan dimana wanita yang sedang ku nikmati itu adalah wanita paruh baya kesayangan ku yang tak lain ibu Hajah tita. Kulihat anaku sangat menikmati adegan demi adegan bi Hajah tita dengan ku dengan berbagai fantasi liar ku. "Sedang lihat apa jer asik bener kaya ya" tanyaku pada jeri seraya berdiri di belakang ya tanpa dia sadari dan jeri pun tersipu malu "eh ayah ini yah maaf jeri gak sengaja buka file ayah maafin jeri ya yah" sambil menunduk dan kulihat dia menahan konak ya. " tak apa anaku kelak satu waktu ayah tau cepat atau lambat rahasia ayah akan kamu ketahui maafkan ayah jika kelakuan ayah tak dapat kau banggakan" seru ku pada anaku sambil ku elus kepala ya " tidak yah justru aku kagum sama ayah ayah begitu hebat bisa menaklukan banyak wanita Soleha dan membuat ya menuruti semua perintah ayah" sahut jeri pada ku dengan nada rendah " hahahaha " aku tertawa mendengar jawaban dari anak semata wayangku ini "lelaki itu harus bisa menaklukan wanita dengan segala cara kelak akan ayah ajarkan semua cara ya pada Mu" jawabku seraya tersenyum pada jeri ." kamu seperti ya tertarik pada wanita itu" tanyaku pada jeri sambil ku tunjuk layar monitor yang masih memainkan adegan syur ibu Hajah tita dengan kolega bisnis ku. " eeeehhh iya yah soalnya aku seperti ya kenal ibu ini dia seperti ya ibu dari teman ku Ani yah" jawab jeri dengan wajah yang ku lihat seperti kecewa dan murung. "Oh begitu rupanya ya" jawabku sambil tersenyum dan aku pun sedikit kaget dengan fakta yang di sebutkan anaku jery . "kamu pernah bertemu dengan ibu itu langsung kalo begitu" tanya ku pada anak ku. " tidak yah jeri gak pernah ketemu langsung jeri hanya liat dari Poto ya dengan teman jeri yah dan kebetulan jeri ingin dekat dengan anak ya tapi sampai saat ini jeri belum dapat berhasil melakukan nya" jawab anaku dengan wajah yang penuh kekecewaan. Aku pun tak sampai hati melihat anaku murung seperti itu. " kenapa begitu jeri sayang" lanjut ku bertanya " gak tau yah dia begitu cuek sama jeri alasan ya karna kita gak sejalan sepaham sama dia yah" jawab anak ku dengan wajah yang semakin menunjukan rasa kecewa " kamu ingin dapat kan dia jer dan kamu juga ingin rasakan apa yang ayah rasakan seperti Vidio ini" tanya ku pada anak ku " i i iya Iyah" jawab anak ku dengan malu malu " baik jeri akan ayah bantu keinginan Mu . sebelum itu kamu harus ikuti seluruh perintah ayah agar dapat terlaksana keinginan mu " ucap ku pada anak ku berharap iya dapat kembali ceria . " terima kasih ayah iya jeri siap dengan perintah ayah" dengan wajah sumringah . " bagus bagus bagus" jawab ku sambil memandang ibu Hajah tita yang selalu membuat ku bergairah ..
Dimana pada saat ini wanita itu sedang terikat di ranjang dengan posisi tangan ya terborgol di kiri kanan dan kaki terikat juga sehingga posisi ya terikat x di ranjang dengan mengunakan baju seragam dinas dengan kaca mata dan rambut yang di kepang. Ku ambil gunting dan mulai ku robek rok ketat yang ibu Hajah tita gunakan sssssssrrrrrrtttt seketika celana rok itu robek di bagian tengah sampai di dekat vagina ya yang terbungkus CD Hitam ... Ku ambil dildo yang sebelum ya kusediakan dan mulai ku gesekan perlahan ke area vagina ya " hhhhmmmmzzzz enak kan sayang " ucap ku pada Bu Hajah tita yang tak berdaya dalam posisi terikat kaki dan tangan ya iya tidak menjawab hanya erangan dan desissan dari mulut sexy ya yang dapat ku dengar ... "Sssssshhhhhhhh aaaahhhh sssssshhhhhhhh aahhh" ampun sayang " suara ya lirih " ampun enak saja permainan baru akan di mulai sayang jadi nikmati lah " ahhahahahahahah aku tertawa penuh kemenangan. Sambil ku mainkan vibrator yang kini mulai ku masukan ke vagina Bu Hajah tita yang tertutup bulu lebat. " aaaaaahhhhhhhh sayang geli aaaahhhh" erangan erotis Bu Hajah tita sambil melakukan pinggul ya karna tak tahan akan rasa geli dan itu membuat ku semakin menikmati permainan ini.
Kalau tidak bisa melihat gambar dalam thread, kemungkinan browser Anda menggunakan fitur adblocker
"Aaaaaaaacccccccchhhhhh...... Aaacchhhhh aaaaahhh....... Hhhhh" ampun sayang pinta ku pada abaw manakala kurasakan ada benda asing yang tak lain adalah vibrator getar yang abaw masukan kedalam vagina ku. Namun bukan ya menghentikan aksi ya abaw malah terlihat lebih ganas memainkan vibrator dengan getar an yang kurasa sangat cepat mengobak obok area sensitif ku . sesekali aku dengar abaw tertawa terbahak-bahak "hahahahahaha bagai mana ibu guru enakan mainan ini yang memuaskan vagina Mu atau lebih enak penis ku yang menari nari disana" tanya abaw pada ku yang tak bisa ku jawab hanya desahan yang keluar dari mulut ku "aaaaaahhhhhhhh acccchhhhh" sayang aku tak tahan lagi " pinta ku pada abaw namun abaw malah membentak ku " jawab ibu guru lonte" sambil kulihat iya menatap tajam pada ku yang tak berdaya karna terikat di ranjang besi dan kedua tangan dan kaki ku terborgol aku hanya bisa menggoyang goyang pinggul ku mengikuti irama vibrator dalam vagina ku yang kurasakan makin kencang mengobok obok " punya kamu sayang aaaaahhh aku suka penis kamu sayang" jawab ku pada abaw berharap itu akan sedikit menghentikan aksi ya memainkan vibrator di vagina ku. "Aaaacccchhhhhhhhh sayang aku keluar""" srrreet sreeetttt sreeet. Aku sudah tak tahan untuk membendung orgasme ku akibat area sensitif ku terus dimainkan abaw dengan vibrator dan akhir ya aku mencapai puncak klimaks ku dengan deras ya seperti orang yang sedang pipis....
PLAAAk tiba tiba abaw menampar pipi ku dengan keras yang membuat ku terkejut dicampur rasa perih di pipi ku karna abaw menampar ku dengan tangan ya dengan sangat keras " anjing lonte sialan munafik" kau bilang suka penis ku tapi kau malah ke enkaan dengan alat mainan murahan seperti ini " hardik abaw padaku
Saat aku sedang menahan sakit di pipi dan sedang mengatur nafas yang sedang terjadi engah abaw beranjak dari ranjang dan kulihat iya berjalan mengambil sesuatu dan saat dia kembali mendekati ranjang tangan ya sudah menggengam sesuatu dan itu adalah sebuah cambuk yang kurasa terbuat dari karet dan banyak tidak terlalu panjang cambuk itu hanya saja Ku lihat begitu banyak dengan ukuran yang sama dan terikat pada satu gagang yang di pegang abaw
"PLAAAAK PPLAAAK PLAAAAAK " suara pecutan cambuk itu yang mengarah pada bagian intim vagina ku yang sontak membuat ku menjerit sejadi-jadinya " aaaaaaaaahhhhhh aaaaaahhhhhhhh aaaaaahhhhhh sakit sayang " benar benar sakit kurasa vagina ku yang baru saja orgasme harus mendapat cambukan dari abaw .. Aku hanya bisa merintih tapi itu tak membuat abaw berhenti mencambuk vagina ku seraya berkata " anjing lonte murahan sialan rasakan ini lonte vagina Mu harus di hukum karna membasahi ranjang ku" hardik abaw sambil terus mencambuk vagina ku dan aku hanya bisa meringis kesakitan " aaaaaahhhhhh aaaaaahhhhhhhh ampun sayang" untung saja aku masih menggunakan CD akan tetapi tiba tiba abaw mengambil gunting yang ada di sebelah vibrator yang basah karna orgasme ku tadi dan abaw lalu memotong CD ku sampai akhir ya vagina ku yang di tumbuhi bulu lebat terexpose sangat jelas dan membuat abaw tertawa senang " hahahaahhaahahah anjing vagina Mu sungguh mengoda sayang " sambil kembali mengambil cambuk dan kembali mencambuk vagina ku kembali bahkan lebih keras
"PLLLLLLAAAAKKKK PPPPLLLLLLAAAAKKKK PPPPPLLAAAAAK " bunyi yang terdengar saat vagina ku kembali di cambuk oleh abaw dan aku pun hanya bisa menjerit kembali " aaaaaahhhhhh aaaaaahhhhhh aaaaaahhhhhhhh" sayang """ ampun " . pinta ku pada abaw saat ini kurasa vagina ku begitu perih " diam kau anjing lonte" hardik abaw sambil terus mencambuk dengan penuh emosi "PLAAAKKK PLLLAAAKKK PLLLAAAKKK" tiba tiba kurasa vagina ku seakan akan ingin mengeluarkan sesuatu kembali dan ternyata aku kembali orgasme " cccccrrrrrreeeeeettttt ccrrrreeettttt cccccrreeeettt " aaaaaahhhhhhhh " desis ku menikmati orgasme klimaks yang kembali ku rasa kan .. Ku dengar abaw tertawa sangat puas saat aku kembali di buat klimaks dengan cara di cambuk berulang ulang di area sensitif ku.
" ahhahahahahahah lonte sialan anjing minta ampun tapi malah ke enakan sampe ngompol lagi" hahahahahaha " abaw duduk di samping ku yang sedang terengah karna dipaksa orgasme kembali oleh abaw.... " hhhaaahhh hhhhaaaaahhh hhhaaahhh" ku coba mengatur kembali nafasku ku lihat abaw kembali mengambil sesuatu dari laci seperti sebuah cream abaw mengeluarkan isi cream itu lalu mengoleskan pada telapak tangan ya ... Kemudian iya mengoles oleskan telapak tangan ya yang sudah terbalur cream yang aku tak tahu untuk apa cream itu lalu ku dengar abaw berkata " kan ku beri kau kenikmatan tiada Tara sayang nikmati lah sayang " sambil terus tangan ya mengoles rata keseluruh permukaan vagina ku yang tertutup bulu bulu ku...
Kurasa perih awal ya mungkin karna luka terkena cambukan abaw aku sendiri tak yakin karna posisi ku tak memungkinkan untuk dapat melihat ke arah vagina ku sendiri. Lalu tak lama ku rasa hangat di area vagina ku lama lama seperti rasa panas di area sensitif ku aku pun mulai kembali menggeliat sejadi jadi ya pingul ku ku goyang goyang karna efek panas yang kurasa dari cream yang di oleskan abaw pada vagina ku .... Abaw pun tertawa melihat ku meliuk liuk seperti cacing kepanasan. " haaaaahhhhaaaaahhhaaaaa " binal sekali kamu sayang " hardik abaw padaku .... Ada rasa aneh menjalar ke seluruh tubuh ku .... Rasa yang begitu menggelora ... Hingga tak sadar mulut ku mulai berdesiss " sssssssssssttttttttt sssssttttttttttthhhhhhhh aaaaaaaacccccccchhhhhh " kamu apakan aku sayang" tanyaku pada abaw namun abaw tak menggubris pertanyaan ku dia malah asik merokok sambil ku lihat iya sedang menyiapkan suatu alat yang aku tak tahu apa karna hanya terlihat seperti kabel tepat ya dua buah kabel listrik yang terhubung di ujung ya masing masing ada seperti penjepit yang cukup besar yang terhubung pada kabel yang abaw pegang kemudian ku lihat seperti ada tongkat tuas yang terhubung Dengan kabel yang abaw pegang aku sedikit merinding melihat itu sambil kurasakan diri ku semakin bergelora seakan tubuhku menginginkan sebuah belayan dan cumbuan dari lawan jenis aku hanya bisa mendesis kembali " ssssssssttttthhhhhh aaahhhhhhh sssssttttt aaacchhhhh " desisan erotis yang terlontar dari mulut ku yang membuat abaw menoleh dan tersenyum pada ku sambil terus menghisap rokok dan memegang kabel listrik tadi.
Belum hilang rasa lelah dan sakit yang dirasakan Bu Hajah tita yang saat ini masih terikat di ranjang besi dengan posisi terikat seperti huruf x dengan seragam ibu guru yang iya kenakan bagian atas baju bu Hajah tita masih rapih hanya saja sudah dibasahi keringat ya sendiri namun jika melihat ke bagian bawah ya terlihat bagian vagina Bu Hajah tita yang terexpose sangat jelas dengan bulu bulu lebat menutupi area vagina ya meski sudah berumur dan sudah 3 kali melahirkan anak namun bentuk vagina ya masih lumayan rapih dan saat ini vagina Bu Hajah tita benar benar basah karna beberapa kali abaw berhasil membuat Bu Hajah tita mencapai klimaks ya dengan cara kasar abaw.
Abaw lalu melanjutkan aksi ya iya lalu kembali mengambil gunting dan mengunting pakaian dinas ibu Hajah tita yang sedang iya gunakan sekarang abaw membuat lubang tepat di area payudara Bu Hajah tita " krreet krreet kreeeet" bunyi saat seragam bu Hajah tita di robek untuk di lubangi oleh abaw dengan gunting iya lakukan perlahan agar tak melukai payudara indah Bu Hajah tita . setelah berhasil melubangi baju Bu Hajah tita tersembul lah keluar payudara Bu Hajah tita yang masih berbalut bra berwarna hitam pemandangan yang sungguh menggoda karna bentuk payudara Bu Hajah tita yang begitu besar dan padat ... Abaw kembali melakukan hal yang sama pada kedua payudara Bu Hajah tita abaw membuat robek baju Bu Hajah tita untuk mengexpose payudara Bu Hajah tita yang masih terbungkus bra berwarna hitam.
"Mau apa lagi kamu sayang" dengan mimik wajah ketakutan Bu Hajah tita mencoba menanyakan rencana apa yang sedang di buat oleh abaw yang membuat Bu Hajah tita mengalami perasaan yang campur aduk antara rasa bergairah di sekujur tubuh ya tapi hati ya dipenuhi rasa was was yang teramat sangat meningat baru kali ini Abaw memperlakukan ya seperti sekarang ini. Abaw tak bergeming iya matikan rokok yang sedang di hisap dengan cara menyunutkan ya pada bra hitam yang di pakai Bu Hajah tita sontak hal itu membuat Bu Hajah menjerit ketakutan " aaaaaahhhhhh jangaaaaannnn tolong jangan lakukan" teriak Bu Hajah tita begitu keras namun itu sia sia karna di ruangan ini suara sekeras apapun Takan bisa di dengar oleh orang lain di luar mengingat ini adalah ruang bawah tanah dan tiada siapa pun di rumah abaw kecuali Meraka berdua. Beruntung puntung rokok abaw tak sampai melukai payudara indah Bu Hajah tita abaw hanya ingin memainkan adrenalin dari Bu Hajah tita abaw tau bra yang berlapis busa tipis itu mungkin akan rusak oleh bara rokok tapi Takan sampai mengenai payudara indah Bu Hajah tita. " nikmati saja sayang tenang aku Takan sampai hati membuat MU terluka aku hanya ingin bersenang-senang dengan Mu seperti biasa" celoteh abaw sembari kini tangan ya memegang penjepit yang terhubung ke kabel..
Abas lantas memasukan penjepit itu dalam cup bra hitam yang di kenakan Bu Hajah tita dan menjepitkan ya tepat di puting payudara Bu Hajah tita yang sudah tegang dan keras karna rangsangan yang sedang iya rasakan akibat dari cream yang sebelum ya di oleskan oleh abaw ke vagina Bu Hajah tita. Abaw kembali melakukan hal yang sama pada puting payudara Bu Hajah tita. Kedua puting payudara Bu Hajah tita terjepit alat yang terhubung kabel listrik kecil yang terpusat pada tuas yang ada di atas ranjang yang abaw siapkan sebelum ya. "Aaaaaahhhhhhhh aaaaacccchhhhh" erangan erotis kembali terlontar dari mulut manis Bu Hajah tak kala iya merasa sangat terbakar nafsu ya kala penjepit itu menjepit kedua puting payudara ya yang sudah sangat keras.... "Sayang mau di apakan payudaraku sayang" dengan mata yang satu menahan segala rasa Bu Hajah tita menanyakan nasib ya pada abaw yang telah memegang tongkat yang terhubung kabel pada penjepit yang menjepit puting payudara Bu Hajah tita.
Tiba tiba Bu Hajah merasakan ada aliran listrik yang cukup membuat ya tersengat di area puting payudara ya hingga membuat ya kaget dan membuat perut dan dada ya mendongak ke atas dan mata Bu Hajah tita terbelalak ke atas begitu pun kepala ya ... Mulut Bu Hajah tita terbuka sangat lebar sambil berteriak kesakitan "AAAAAAAAAHHHHHH AAAAAAAAAAAHHHHHHHHH"
Tangan bu Hajah tita yang di borgol pun sontak iya kepal sekuat tenaga berharap sengatan itu segera berakhir...
"Bagai mana sayang enak kan ... Cukup apa kurang" tanya abaw pada Bu Hajah tita yang masih kaget dan menggeliat tak karuan dengan mulut terbuka dan jerit kesakitan "AAAAAAAHHHHHHHCCCCHHHHH" "cukup hentikan sayang sakit" rengek Bu Hajah tita pada abaw namun abaw tak menggubris ya dan malah menekan kembali tuas yang ada di tongkat yang sedang iya pegang sehingga aliran listrik pada puting payudara bi Hajah tita kembali iya rasakan. Seketika itu pula Bu Hajah tita kembali menjerit sekencang kencangnya sambil meliukan tubuh ya yang tak dapat bergerak bebas karna terikat borgol di ranjang "AAAAAAAACCCCCCCCHHHHHH AAAAAAAACCCCCCCCCHHHHHHHH" Jerit Bu Hajah tita malah terdengar bagai nyanyian merdu di telinga abaw yang membuat ya tertawa sangat senang " HAHAHAHAHAHAAHAHAHAHAHAHA" Aku puas mendengar erangan mu sayang" hardik abaw sambil tangan ya mengambil vibrator yang dari tepi ranjang yang sebelum ya abaw mainkan dalam vagina Bu Hajah tita. Abaw masukan vibrator itu kedalam vagina Bu Hajah tita yang saat ini sudah sangat basah bahkan becek dengan mudah abaw melakukan penetrasi dengan vibrator itu pada lubang vagina Bu Hajah tita. Tak puas dengan hal itu abaw kembali mengeluarkan alat dari laci dekat ranjang lalu iya menunjukkan ya pada Bu Hajah tita "sayang kulum mainan ini " perintah abaw pada Bu Hajah tita seraya memasukan alat bantu berupa bulatan bulatan yang terbuat dari kaca berwarna pink dimana bentuk alat tersebut bulat kecil pada ujung ya dan bulatan tersebut semakin membesar ukuran ya di ujung yang satu ya yang sedang abaw pegang . Gllloook glllokk glllokkk . bunyi saat Bu Hajah tita mengulum sex toys tersebut hingga menjadi basah oleh liur Bu Hajah tita. " bagus bagus bagus sayang" bisik abaw pada Bu Hajah tita selaya mengelus rambut Bu Hajah yang mulai acak acakan. Lantas abaw mencoba memasukkan alat tersebut pada lubang anus Bu Hajah tita dengan perlahan sungguh pemandangan yang sangat erotis dimana wanita paruh baya yang begitu angun dan cantik sedang di nikmati oleh seorang lelaki dengan begitu banyak alat bantu sex. Vibrator tertancap di vagina Bu Hajah tita dan sekarang pelan tapi pasti alat bantu lainya yang tadi sempat Bu Hajah kulum masuk dengan perlahan ke lubang anus bi Hajah tita dengan dorongan dari abaw yang benar benar memastikan agar semua sesuai kehendak ya "aaaaaaaacccccccchhhhhh aaaaaaaaaammmmmmpppppuuuunnnn" suara lirih dari Bu Hajah merasakan dua lubang ya dimasuki benda asing sekali gus. Abaw lantas kembali mendekati wajah Bu Hajah tita dan mengecup bibir sexy ya "muuuaaacchh" enak kan sayang" tanya abaw pada Bu Hajah tita namun Bu Hajah tak bergeming iya hanya terlihat memejamkan mata ya dan menggeleng pelan saat abaw tanya. Ini memang bukan pertama kali Bu Hajah mendapatkan dobel penetrasi di area sensitif ya tapi semua yang abaw lakukan saat ini membuat Bu Hajah merasa sangat kesakitan sekaligus nikmat bercampur jadi satu. Abaw lalu meminum air dari botol yang ada di atas laci .... Iya menengak ya sampai habis . Bu Hajah tak tahu air apa yang abaw minum
"Glok glok glok aaaahhhh" abaw meminum air di botol itu seperti orang kehausan. Setelah meminum habis abaw lantas mengangkangi wajah Bu Hajah tita dimana posisi penis berkuncup abaw berada tepat di depan mulut Bu Hajah tita abaw bertumpu pada ranjang besi agar tidak menimpa wajah Bu Hajah tita ditangan kanan abaw iya memegang tongkat yang ada tombol pemicu ya dimana jika tombol di tekan otomatis aliran listrik akan Bu Hajah rasakan di area puting payudara ya meski tidak besar aliran listrik tersebut namun sudah dapat membuat shock terapi buat Bu Hajah tita. " lakukan tugas Mu anjing " cuuuuh sambil berucap lalu meludah ke arah wajah Bu Hajah tita yang mengunakan kaca mata. Ludah abaw jatuh tepat di kaca mata yang dipakai Bu Hajah tita. Iya paham apa yang harus iya lakukan terhadap penis berkuncup abaw.
"Sssssrrrruuuuppp sssssrrrruuuuppp srrruuuuppp" Bu Hajah tita mulai menghisap penis berkuncup abaw dan sesekali memainkan lidah ya di ujung kuncup penis abaw ... Tangan ya yang terborgol di ranjang membuat Bu Hajah tita harus mengeluarkan tenaga extra untuk mem blow job abaw dengan posisi itu kepala Bu Hajah tita naik turun begitu lincah ya "sssssrrrruuuuppp sssssrrrruuuuppp" emmmmmmmm" Bu Hajah meracaw sambil menghisap penis berkuncup abaw. Abaw pun mengerang ke enak an mendapat servis dari budak sex ya ini.
Di satu sisi bu Hajah tita semakin merasa terangsang di area vagina dan anus ya dimana tertancap vibrator yang terus mengobok obok vagina Bu Hajah tita sedang di lubang anus ya tertancap sex toy lain ya yang membuat Bu Hajah sangat terbakar lautan gelora birahi. Ditambah reaksi dari cream yang pada awal di oleskan oleh abaw pada area vagina bu Hajah tita."oooooouuuuuuuhhhhhhhhh aaaaaaaaacccchhhh" tiba tiba Bu Hajah kembali mendapatkan orgasme ya lagi seketika itu mulut ya yang sedang memblowjob abaw terhenti dan mulai mendesis" aaaaaaaccccchhhhhhhhh ooouuu" sayang aku klimaks lagi" ucap Bu Hajah dengan sangat lirih tapi tak di duga abaw malah menekan tombol yang mengakibatkan arus listrik kembali mengalir ke area puting payudara Bu Hajah tita yang membuat ya menjerit sejadi-jadinya "AAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH" "Ampun sayang " suara rintihan yang begitu menyayat hati namun abaw malah membentak Bu Hajah tita" ****** anjing sialan lonte siapa suruh berhenti sepong penis ku" hardik abaw dengan keras abaw kembali meludah dengan sangat banyak ke arah wajah Bu Hajah tita yang sedang merasakan sakit luar biasa sampai mulut ya terbuka lebar dan hasilnya air ludah yang di buang abaw masuk ke mulut bu Hajah yang membuat ya terbatuk batuk " uhk uhk uhk " sambil terus merasakan aliran listrik menjalar ke area puting payudara ya.... Dan akhir ya Bu Hajah pun pingsan tak sadar kan diri dengan posisi kedua tangan masih terborgol di ranjang besi vagina ya tertancap vibrator yang terus meliuk liuk seperti cacing kepanasan dan lubang anus ya yang di sumbat sex toys lainnya puting payudara di jepit dan di aliri listrik tegangan rendah. Bu Hajah tak sadarkan diri dan abaw pun lantas duduk di tepi ranjang dan kembali menghisap rokok sambil melihat HP ya yang seperti ya ada pesan masuk pesan itu tak lain berasal dari jeri anak semata wayang kesayangan abaw
Ku kemudiakan mobil ku dengan sangat kencang segera menuju rumah ku disamping ku ada wanita yang sudah tertidur lelap dengan manis ya karna sebelum ya ia telah meminum air yang sudah ku campur dengan obat tidur sehingga membuat ya tak sadarkan diri. Semua ini dapat terlaksna dengan baik karna sebelum ya ayahku memberikan pengajaran tentang apa yang harus ku lakukan untuk dapat merealisasikan mimpi ku agar dapat memiliki wanita yang sedang tertidur pulas ini. Wanita yang ku puja namun dengan tega iya mengacuhkan ku yang membuat ku merasakan sakit hati. Ku elus kepala ya yang saat ini masih berbalut hijab . "istirahat dulu sayang sebentar lagi kau akan merasa kan nikmat ya dunia" ucap ku pada wanita tersebut yang tak lain adalah Ani. Ayahku mengatur semua rencana ini dan aku ikut berperan di dalam ya. Ku ambil hp ani lalu kumatikan sebenarnya ayahku menyuruhku agar membuang hp ani sebelum pulang kerumah namun hal itu tak kulakukan aku memilih hanya mematikan ya dan menaruh ya di laci dasbord mobil ku. Tak terasa mobil memasuki area komplek ku tinggal perumahan mewah nan sepi karna hampir semua penghuni ya sibuk dengan urusan masing masing dan jarang bertegur sapa dengan tetangga.
Pintu gerbang rumah ku terbuka otomatis saat memasuki tempat parkir kulihat mobil ayahku sudah terparkir disana Yang menandakan saat ini permainan sedang dimulai oleh ayahku. Ku ambil hp ku lalu Ku kirim pesan pada ya "peket siap depan pintu" isi pesan ku pada ayahku tak berselang lama iya menelpon ku
"Bagaimana nak apa semua ya seperti yang ayah perintahkan pada Mu" suara ayahku di telpon " iya yah sudah semua jeri laksanakan " jawabku menyakinkan ayahku. " bagus bawa paket ya kedalam keruang yang sudah ayah persiapkan lalu lakukan seperti yang ayah perintahkan sebelum ya" ayah ku mengingatkan ku kembali akan apa yang harus selanjutnya aku lakukan. " baik yah" jawab ku dan telpon pun terputus . aku segera bergegas keluar mobil dan mengambil sebuah kursi roda yang sudah tersedia di dalam garasi mobil ku. Ku bawa kursi roda itu untuk memudahkan ku membawa Ani masuk kedalam rumah ku. Ku buka pintu mobil ku ku buka sabuk yang melintang di badan Ani sambil sekali kuremas kasar dada ya untuk memastikan dia masih terlelap. Jantung ku berpacu kencang karna untuk pertama kali ya aku meremas payudara ani secara langsung sungguh begitu kenyal dan nikmat lalu ku bopong ani ke kursi roda dan segera ku bawa Ani yang sudah terduduk di kursi roda masuk kedalam rumah ku.
Ku bawa masuk kesebuah kamar yang ayah perintahkan sebelum ya pada ku kulihat pemutar karoke ruang tengah ku masih menyala lalu dengan kencang tanpa ada siapa siapa disana segera kumatikan dan ku bawa proyektor kecil disana yang sudah tertancap SD card sesuai perintah ayahku. Kulihat ada kerudung merah maroon di lantai bisa kupastikan kerudung itu adalah milik dari ibu Hajah tita yang tak lain adalah ibu dari Ani yang saat ini terduduk tertidur lelap di kursi roda. Ku setting proyektor untuk mengarah Kedinding rumah ku sehingga terlihat seperti layar bioskop dengan sound yang ku stel keras lalu ku tutup semua tirai jendela rumah ku sehingga keadaan dalam rumah di ruang tengah menjadi gelap. Ini semua adalah isntruksi dari ayahku. Lalu aku meminum air dalam botol kuhabiskan dan saat itu juga kurasa tubuhku langsung menghangat dan energi ku seperti berlimpah yang paling aneh adalah saat kurasakan penis ku menegang dengan begitu keras ya dan seketika kurasa kan mati rasa pada penis ku yang berdiri sangat tegang yang masih tertahan oleh celana jins yang kupakai seketita kulepas celana jins ku ku lihat penis berkuncup ku begitu kokoh namun aku tak merasa kan ala apa pada area vital ku ini aku seketika sempat di buat bingung dan heran namun aku percaya pada apa yang di perintahkan ayah ku pada ku untuk ku laksanakan semua.
Aku berjalan ke meja mini bar dimana ada bekas gelas ayah ku minum nampak ya. Aku mencari tali pengikat untuk ku gunakan pada Ani nanti setelah kudapati tali tersebut aku menghampiri Ani yang masih tertidur dan ku mulai membuka baju yang Ani pakai. Awal ya aku merasa kesulitan namun tekat bulat yang kumiliki membuat ku mampu melakukan ya dengan baik. Aku sangat terpesona oleh kecantikan dan kemolekan ani dengan payudara yang terexpose hanya tinggal bra berwarna biru dan sebuah CD berwarna senada membuat ku menelan ludah melihat ya wajah yang cantik body yang sexy dada yang lumayan besar rambut hitam panjang yang terurai membuat ku tertegun. Lalu katingal kan ani sejenak di kursi roda dan aku mengambil kotak bungkusan yang telah ayahku persiap kan ku buka kotak bungkusan tersebut dimana didalam ya ada seragam anak SMA berlengan pendek dan rok pula dengan ukuran yang cukup minim lalu ada penutup kepala lantas kacamata hitam dan juga sebuah bola yang terikat pada tali yang aku pastikan itu untuk membekap mulut . aku mulai memasangkan seluruh propertis yang ada dalam kotak itu kepada ani yang masih tertidur. Tak lupa ku tutup wajah Ani dengan penutup kepala yang hanya memperlihatkan bibir dan mata saja namun bibir sexy Ani kusumbat dengan ball gage tersebut lalu kupakaikan kacamata hitam pada Ani seperti yang ayahku perintahkan. Selanjutnya ku ikat kedua tangan dan kaki Ani di kursi roda itu dengan tali yang tersedia yang kupastikan ikatan ya kuat dan yang terakhir ku kunci kursi roda tempat Ani duduk dan ku beri palang besi yang di masukan di antara dua roda jari jari kusri roda tersebut langkah terakhir ku oles kan minyak kayu putih dan dekat hidung Ani yang tertutup namun ku pastikan ani dapat mencium aroma ya dan dapat siuman dari tidur ya. Perlahan ku lihat kesadaran ani berangsur kembali. Ani tiba tiba berontak dan terlihat panik mendapati dirinya berada di kursi roda terikat pandangan ya semua gelap karna iya memakai kacamata hitam dan mulut ya hanya bisa berucap " aaaaaaaaa kkkkkkkkkkkkk" sangat tak jelas ku dengar karna peyumbal mulut yang sudah ku pasang sebelum ya ... Kulihat Ani terus meronta berontak dan seperti ya iya mulai menangis . aku tak kaget Dengan reaksi ani karna ayahku sebelum ya sudah memprediksi ini semua dan mengatakan ya pada ku secara detail dan rinci . dan ayahku hanya menyuruhku diam mengamati ani sampai iya datang menemui ku nanti.
Melihat ani dalam posisi seperti ini membuat ku sangat bergairah. Namun ayahku berkata pada ku untuk sabar dan menahan semua y sampai tiba waktu permainan ya. Ku putuskan duduk di kursi mini bar sambil menengak minuman yang masih tersisa di gelas yang kurasa bekas ayah minum tadi.
Kembali keruang bawah tanah dimana abaw sedang duduk di tepi ranjang dimana disamping abaw masih terkulai lemas tak sadar kan diri wanita paruh baya yang tak lain adalah ibu Hajah tita dengan posisi yang sangat erotis terborgol tangan dan kaki ya dengan vibrator yang masih menancap di vagina na lalu sex toy lainya tertanam di lubang anus ya baju ya yang sudah robek memperlihatkan payudara indah yang menyembul tertutup bra dimana dalam cup bra tersebut ada penjepit yang bisa mengalirkan sengatan listrik yang membuat ibu Hajah tita tak sadarkan diri.
Abaw dengan sabar menanti ibu Hajah tita siuaman sambil memegang alat suntik di tangan ya yang berisi suatu cairan yang tak tau untuk apa. Setelah cukup lama menanti akhir ya ibu Hajah tita mulai berangsur siuman melihat hal itu Abas lantas mendekatkan mulut ya pada telinga Bu Hajah tita sambil berbisik" gimana tidur ya sayang enak ya pules" belum sempat menjawab tiba tiba ibu Hajah tita terkaget karna abaw menyuntikan alat suntik yang telah iya persiapkan ketika ibu Hajah tita pingsan langsung ke leher ibu Hajah tita" aaaawwww " suara Bu Hajah tita refleks saat ada jarum suntik yang menancap di leher ya. Seketika itu pula Bu Hajah tita merasa segar bugar kembali tenaga ya berangsur pulih bahkan iya rasa begitu bersemangat. " ayo sayang Bagun aku buka ya borgol ya" ucap Abas sembari membuka kedua pergelangan tangan bu Hajah tita lalu di ikuti abaw membuka ikatan pada kaki buhajah tita. " aaaawww pegel" keluh Bu Hajah tita sambil meregangkan kelapak tangan ya yang baru terbebas dari borgol. Setelah bebas dari borgol lalu abaw beranjak dari ranjang sambil menarik rantai kalung anjing yang masih terpasang di leher ibu Hajah tita. " ayo sayang ganti baju ya masa bidadari surga pake baju sobek sobek" hina abaw pada kondisi bu Hajah tita yang disambut anggukan Bu Hajah tita sembari bangkit mengikuti Abaw ke arah lemari. Lalu abaw kembali membuka lemari dan memberikan sebuah linjeri berwarna merah cerah kepada Bu Hajah tita untuk iya gunakan " pakai ini ya sayang sekarang" sambil tersenyum kepada Bu Hajah tita . bu Hajah tita pun mengambil linjeri itu dan mulai memakai ya sebelum akan di gunakan abaw melapaskan tali pengait bra yang di gunakan Bu Hajah tita dan menyembullah keluar buah dada indah Bu Hajah tita dengan puting yang sangat keras berwarna coklat kehitaman lalu abaw pun memerintahkan Bu Hajah tita untuk memakai linjeri tersebut dimana linjeri tersebut sangat transparan dan area untuk menutupi payudara malah tidak ada alias payudara ibu Hajah tita tidak tertutupi linjeri sama sekali. Stelah selesai memakai linjeri berwarna merah cerah Abaw lalu mengikat kedua tangan bu Hajah tita dengan ikatan yang terbuat dari kulit berupa handbatch pada kedua tangan bu hajah tita. Setelah terpasang lalu iya menarik rantai besi yang tergantung Hinga terjuntai kebawah dari atas langit langit ruangan dan mengaitkan ya pada handbach yang terpasang pada tangan bu Hajah tita lalu perlahan menarik ya ke atas hingga ketiak bu Hajah tita dan kedua payudara besar ya dengan puting yang keras terekspos sangat sexy ketiak tanpa bulu dan mengeluarkan aroma khas yang sangat membius abaw di hidup ya ketiak bu Hajah tita " wangi sekali sayang" lalu abaw membawa sebuah pipa besi yang sudah dimodifikasi yang terhubung dengan borgol dan memakainya ke pergelangan kaki Bu Hajah tita kiri dan kanan yang membuat posisi berdiri Bu Hajah tita menjadi sangat terbuka mengangkang dalam posisi berdiri dan tangan terikat ke atas. Sungguh pemandangan yang sangat indah melihat seorang wanita paruh baya terikat dengan posisi berdiri dimana kedua tangan tertarik ke atas kepala buah dada yang terexpose menantang dan kaki yang dipaksa mengangkang. Abaw tersenyum melihat itu semua sambil mengambil alat pencukur " trrrreeeeeeetttttttttt" alat pencukur itu berbunyi lalu Abas jongkok di depan vagina Bu Hajah tita yang terexpose dengan bulu bulu ya " harus di potong neh anak ku nanti kan mau belajar pelajaran biologi" sahut Abaw sambil mulai mencukur bulu bulu yang menutupi vagina Bu Hajah tita.. Bu Hajah tita hanya bisa terdiam pasrah sambil menyaksikan diri ya sendiri yang tergantung seperti ini dari pantulan cermin yang ada di hadapan ya. Mata ya mulai merem melek saat abaw mulai mencukur bulu bulu vagina Bu Hajah tita " aaaaaahhhhhhhh" lenguh bu Hajah tita saat abaw mulai memotong bulu bulu di area sensitif ya. " nah udah cakep neh sekarang siap buat di jadikan bahan pelajaran biologi buat anak ku" celoteh abaw sambil menaruh kembali alat pencukur itu . bu Hajah tita melihat bahwa sekarang bulu bulu di area vital ya sudah bersih menampakan dengan jelas bentuk vagina ya yang agak tembem ada bekas bekas garis merah bekas abaw pecuti sebelum ya labirimayora terlihat sedikit menggelambir namun masih terlihat sangat indah bentuk keseluruhan dari vagina bu Hajah tita. Ketika memandangi diri ya di pantulan cermin tiba tiba abaw berdiri dihadapan bu Hajah tita sambil membawa alat seperti pistol kecil di tangan kanan ya namun bentuk ya tak asing bagi Bu Hajah tita. Ya alat itu tak lain adalah alat penembak pircing atau tindik .melihat hal itu Bu Hajah tita menjadi gelisah " mau apa kamu dengan alat tindik itu" tanya ya keras pada abaw. " "tenang sayang aku hanya ingin memberi sedikit cendera mata di puting Mu sayang" sambil menembakan alat tindik tersebut pada puting payudara Bu Hajah tita yang mengacung keras. Seketika suara teriakan menggema di ruangan bawah tanah itu sampai sampai jeri yang ada di ruang atas mendengar ya dan sedikit penasaran dengan apa yang terjadi di bawah sana namun jeri menegurungkan rasa penasaran ya dan memilih kembali duduk sambil minum dan mengawasi Ani yang terikat.
"AAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHHHHH " SAKIT BAJINGAN" Teriak Bu Hajah tita reflek berkata seperti itu yang membuat abaw murka dan langsung kembali menembakan alat tindik ke puting yang satu ya kembali seketika pula bu Hajah kembali berteriak sekuat tenaga "AAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHHHH" AMPUN" bu Hajah meringis kesakitan dan memohon ampun pada abaw namun abaw malah menarik rambut panjang Bu hajah tita sambil meludah ke wajah Bu Hajah tita dan berkata" kau bisa hina aku sebagai bajingan sekarang tapi lihat sebentar lagi kau akan merasakan neraka dalam sisa sisa hidup Mu pelacur" cuiiih" . darah segar pun mengalir dari puting Bu Hajah tita akibat di pasangi tindikan berbentuk lingkaran yang cukup besar yang menghiasi puting ya yang besar kini ... Abaw lalu mengelap luka pada puting Bu Hajah tita yang berdarah bukan dengan lap tapi dengan lidah ya iya sedot puting Bu Hajah tita yang berdarah dengan kencang ya sambil memainkan tindikan yang baru saja terpasang di puting bu Hajah tita dengan begitu semangat bergantian kiri dan kanan. Itu membuat Bu Hajah tita meringis kesakitan sekaligus merasakan sensasi lain yang sangat luar biasa yang belum pernah iya rasakan selama ini yang membuat ya menjadi sangat bergairah. " AAAAAAAHHHHHHHCCCCHHHHH AAAAAAAAAAAHHHHHHHHH " desis Bu Hajah tita menerima perlakuan dari abaw. Abaw pun tertawa puas dan seketika darah pun berhenti mengalir dari puting payudara Bu Hajah tita. Iya merasakan area payudara ya terutama puting ya semakin sensitif akan sentuhan dan rangsangan.
Lalu abaw melepaskan ikatan tangan bu Hajah tita dari langit langit basement dan menarik kalung leher anjing yang terpasang pada Bu Hajah tita" ayo sayang kita nonton bioskop di atas" hardik abaw sambil berjalan di depan di ikuti Bu Hajah tita yang setengah mati kesulitan berjalan karna kaki ya di belenggu borgol yang terhubung dengan pipa besi yang membuat Bu Hajah tita berjalan dengan sangat mengangkang dan perlahan . pemandangan yang sungguh eksotis dan indah wanita paruh baya dengan linjeri transparan berwarna merah cerah dimana payudara bergelantungan bebas terexpose seiring langkah ya ditambah puting payudara ya yang baru saja di tindik dengan model lingkaran dan penampilan baru vagina wanita paruh baya ini dimana vagina ya terexpose jelas tanpa ada bulu sedikit pun disana iya dipaksa jalan menuju ruang atas tanpa Bu Hajah tita sadari ada anak gadis ya disana dengan posisi terikat di kursi roda sedang meronta ronta tak bisa berbuat apa apa dan tak tau dimana kini iya berada
