Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT ARIFAH

Status
Please reply by conversation.
Hhhmmmm.... Mengalir sesuai apa adanya...

Semangat suhu
 
Di dalam kamar, aku melepaskan jilbab, sweater hoodie, dan celana panjangku. Yang tersisa tinggal tanktop dan celana short yang sebelumnya aku pakai. Aku istirahat sebentar, tiduran di kasurku dan memainkan HP. Lumayan banyak pesan yang masuk. Ryan mengabarkan kalau minggu depan dia libur hari selasa, Fahmi mengingatkan kalau besok yang kebetulan hari sabtu kami jadi jalan-jalan, teman-teman SMA-ku yang merencanakan untuk berkumpul entah kapan, dan ada juga pesan dari Farid. Setelah membalas semuanya, aku kembali Fokus berbalas pesan dengan Farid. Kembali aku menceritakan semua yang aku alami sampai tadi. Hingga tidak terasa sudah jam 11 malam. Aku teringat dengan Bang Iky.

Setelah menyelesaikan percakapan aku dengan Farid, aku keluar kamar menuju kamar mandi untuk bersih-bersih dan mencuci mukaku. Lalu aku hendak ke kamar Bang Iky. Aku membuka pintu kamarnya, terlihat cukup gelap dan hanya ada lampu tidur yang lumayan redup seperti biasanya. Aku masuk dan menutup pintunya kembali lalu aku berjalan mendekati Bang Iky di kasurnya. Ternyata Bang Iky sudah tertidur dan aku sedikit kecewa, namun aku menyadari bahwa ini juga karena aku terlalu lama hingga Bang Iky tertidur. Setelah aku berada di samping Bang Iky, aku duduk di kasurnya dan Bang Iky tetap saja tertidur. Dengan segala keberanian yang ada, aku nekad menurunkan celana pendek yang Banh Iky pakai hingga karet celananya berada di betisnya, ternyata dia tidak mengenakan celana dalam di dalamnya. Penisnya masih kecil dan tidak tegang berdiri. Aku mengambil posisi dudu di samping pinggang sebelah kiri Bang Iku dan menunduk menciumi penis Bang Iky, membelakangi wajah Bang Iky. Sambil terus menghisap dan menjilat batang penis Bang Iky, sesekali aku menyedotnya kuat-kuat. Setelah beberapa lama aku fokus mencium, menjilat, dan menghisap batang penis Bang Iky tanpa peduli di sekitar, aku merasakan sesuatu yang agak berbeda. Batang penis Bang Iky mulai membesar dan perlahan menjadi tegak berdiri. Tanpa aku sadari juga, ternyata badanku sudah digeser dan sekarang posisinya kakiku mengangkangi tubuh Bang Iky. Terasa celana short dan celana dalamku di loloskan oleh Bang Iky hingga terlepas dari celanaku lalu dengan cepat seperti ada benda benda yang lembut membasahi liang vaginaku. Ternyata Bang Iky juga ikut menjilati vaginaku dan tanpa ada pembicaraan sebelumnya kami sudah ada di posisi 69. Cukup lama kami ada di posisi itu, beberapa kali aku merasa ingin pipis dan mengeluarkan cairan dari vaginaku, aku pun makin bersemangat mencium, menjilat, dan menghisap batang penis Bang Iky. Sampai pada akhirnya setelah kira-kira 15 sampai 20 menit ada di posisi itu, aku merasakan orgasme untuk kesekian kalinya dan aku merasakan kedutan pada batang penis Bang Iky dan lalu memuncratkan cairan kentalnya di mulutku.

Bersambung...
 
Sebagian cairan sperma Bang Iky tertelan di mulutku bertepatan dengan lemasnya tubuhku setelah habis-habisan dicium, dijilat, dihisap, dan terkadang digigit oleh Bang Iky. Sungguh pengalaman pertamaku yang sangat luar biasa namun aneh karena aku melakukannya dengan kakak kandungku sendiri walaupun aku tidak bisa membohongi mata dan hatiku bahwa secara perlahan aku mulai dan makin memperhatikan sosok Bang Iky yang sejujurnya memiliki wajah yang tidak jelek, malahan lebih bisa dibilang lumayan tampan dengan sedikit brewok tipis menghiasi wajahnya.

Setelah keadaan canggung, saling diam setelah kami berdua sama-sama orgasme hanya dengan mulut, aku langsung berdiri di samping kasur Bang Iky dan memakai celanaku yang sudah ada di lantai setelah dibuang oleh Bang Iky ketika aku sedang menghisap batang penisnya tadi. Setelah sudah terpakai dengan benar, aku sempat melihat ke arah Bang Iky. Bang Iky hanya sempat tersenyum dan menarik tanganku dan kami sempat berciuman sebentar dan baru kali itu aku berciuman diiringi oleh bau dari cairan kami berdua. Setelah selesai berciuman, aku segera keluar kamar Bang Iky dan Bang Iky sempat bilang "Love you, Fah" dan aku hanya bisa tersenyum sambil berlalu keluar kamar.

Di luar kamar, aku langsung ke kamar mandi, membersihkan mulutku, aku sempatkan diri untuk sikat gigi dan membersihkan vaginaku yang basah akibat liur Bang Iky dan cairan orgasme dari liang vaginaku. Celana dalamku pun ikutan basah karena tadi sempat aku pakai dan akhirnya aku tidak memakainya lagi setelah aku selesai membersihkan diriku di kamar mandi dan aku menaruhnya di keranjang pakaian kotor di sebelah belakang rumahku, di tempat mencuci pakaian rumahku. Ketika aku sudah selesai melakukan semuanya, aku hendak kembali ke kamar tidurku. Pas aku melewati ruang keluarga, aku melihat Ayahku berjalan menuruni tangga sambil bertanya kepadaku "Kok belom tidur, Fah?" dan aku menjawab "Ga bisa tidur, Yah. Agak ngerasa ga enak badan juga" sambil berlalu masuk ke kamarku. Ternyata Ayah hendak ke kamar mandi, mungkin untuk pipis atau buang air besar. Mungkin sekitar tidak sampai 10 menit aku berusaha untuk tidur, Ayah membuka pintu kamarku dan berjalan masuk sambil bertanya "Kamu beneran sakit, Fah?"

Bersambung...
 
Bimabet
Detil banget ceritanya.....tapi jadi asyik ikutin alurnya......keep on writing bro....
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd