Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Agustina , karyawati supermarket (part 13) updated!

Bimabet
Part 10

Keesokan harinya dikostku kebetulan hanya aku dan pak joko, aku memakai handuk pak joko sedang duduk diruang tamu. Aku lewat didepannya sambil tersenyum nakal, pak joko mengerti diapun langsung mengikutiku.

Aku membuka handukku tubuhku pun mengoda pak joko, diapun langsung masuk dan membuka celananya. Aku langsung mengelus batang penisnya, pak joko langsung mengelus klitorisku sambil menjilati leherku.

"ah ah pak joko agustina mau dipuasin ah ah" aku mulai mendesah

"padahal masih pagi tina udah bikin bapak nafsu aja" pak joko tersenyum nakal kearahku

Pak joko langsung membalikkan badanku dan aku pun langsung menunging pantatku kearah pak joko, diapun langsung mengenjotku vaginaku dari belakang.

"ah ah pak joko masih pagi ah ah kok udah keras aja ah ah ah" aku mengelus klitorisku sendiri

"ohhh nih memekmu tina enak banget Mmm" pak joko mengoyang pinggulnya semakin cepat

Pak joko langsung mengendongku aku memeluk pak joko, batang penisnya semakin dalam menyentuh rahimku.

"ohhh tina kamu binal kayak pelacur aja pas dientotin Ohhh" pak joko mengenjot vaginaku semakin cepat

Aku pun langsung orgasme cairan vaginaku mengalir deras, penis pak joko semakin liar mengenjotku. Air liurku menetes keluar karena ni, pak joko menurunkanku aku bersandar dibak mandi.

"ah pak joko tina enak ah ah terusin entotin tina ah" aku mengelus klitorisku sambil memandang nakal kearah pak joko

"ohhh pak joko juga tina memekmu nikmat kontol dihisapin terus" pak joko mengocok penisnya sambil melihatku

pak joko mengocok cepat pejunya keluar membasahi wajahku.

"ohh tina peju bapak keluar banyak" pak joko tersenyum nakal

"ah pak joko keluar dimukamu tina ahhh" aku mengelus wajahku

Aku langsung mandi membasahi wajahku dan badanku, aku langsung berangkat kesupermarket seperti biasa berdiri dikasir. Pantat semakin terbentuk dan payudaraku semakin besar mengoda saat mengscan barang kadang aku sengaja menunjukkan belahan payudaraku kepada pelanggan supermarketku.

Hingga suatu malam ada salah satu kakek-kakek sering menghampiriku dimeja kasir, kakek-kakek sering juga sering melihatku dari kaca supermarket.

Hingga suatu hari kakek itupun mengajak temannya melihatku sedang menikmati keindahan pemandangan pantat dan payudaraku dari kaca supermarket, aku pun pura-pura tidak melihat mereka bertiga yang asyik melihatku. Malam pun tiba aku pulang kerja aku sengaja berjalan didepan kakek bertiga sambil tersenyum nakal, mata kakek-kakek itupun tidak lepas dari payudaraku dan pantatku.

"wuiihh tuh sugi pantatnya bohai banget tuh cewek" kakek abdul mengelengkan kepalanya sambil melihatku

"kan udah bilang cewek ini bohai kita nekat aja" kakek sugi menyakinkan mereka

"iya nih udah lama aku nggak pernah ngentot lagi pejuku udah penuh nih" kakek purno mengelus penisnya yang menegang melihat payudaraku

Kakek bertiga langsung mengikutiku aku pun tahu kakek-kakek itu mengikuti, tidak berjalan jauh dari supermarket aku melihat gedung kosong. Vaginaku pun masih belum digenjot oleh penis pria, aku langsung masuk kegedung kosong itu.

"sug kenapa dia kesana itukan gedung kosong" kakek purno melihat kearah gedung kosong

"kita ikutin siapa tahu dia biasa lewat itu" kakek sugi mengajak mereka untuk mengikutiku

Aku tersenyum lebar karena kakek-kakek itu tetap mengikutiku, sampai didepan gedung kosong aku berbalik kearah kakek-kakek. Aku mulai membuka seragam supermarketku dan juga ikatan bhku, aku meremas payudaraku didepan mereka bertiga kakek-kakek langsung mendekat.

"kek puasin agustina malam ini, buat memek tina enak" aku mengelus penis kakek purno

"yuk sugi dia udah ngajak tuh" kakek abdul langsung meremas payudaraku

"yuk kita kesana tina" kakek sugi langsung mengajakku

Kami bereempat masuk digedung kosong dan ada sedikit lampu dari jalan, kakek-kakek itupun menjilat kedua puting payudaraku dan aku mendesah nakal.

" ah ah kakek nakal jilatin susu tina ah ah" aku mendesah sambil mengelus celana mereka

"ohhh tina tetekmu gede kakek suka Mmm" kakek purno menghisap puting payudaraku

"Mmm slurrp mantap susumu tina" kakek sugi menjilat puting payudaraku dengan liarnya

Ditengah aku asyik menikmati lidah kakek sugi dan purno menjilat putingku, kakek abdul memasukkan tangannya mengelus vaginaku.

"ohh udah basah aja kamu tina" kakek abdul mengocok vaginaku dengan liar

"ah ah kakek terusin tina suka ah ah buat memek tina becek ah ah" aku mengoyang pinggulku sendiri

Kakek abdul terus mengocok vaginaku, aku orgasme cairan vaginaku mengalir keluar membasahi tangan kakek abdul.

"ahhhhhh kakek memek tina enak ahhh" Aku terduduk dilantai

"Mmm gila slurrpp enak banget cairan memekmu tina" kakek abdul menjilat jarinya

"bagi-bagi donk dul" kakek purno menarik tangannya

"iya nih gak bagi-bagi" kakek sugi ikut menarik tangan pak abdul

Aku tersenyum lebar melihat tiga kakek merebut cairan vaginaku, aku melorotkan celana dan cdku kulebarkan pahaku vaginaku nampak seutuhnya didepan kakek-kakek.

"ah kakek hisapin disini juga ah tina mau dijilatin Mmm ahh" aku mengelus vaginaku sendiri

Kakek sugi langsung mendekat kearah vaginaku, lidah kakek sugi langsung membasahi vaginaku. aku mendesah nikmat air liur kakek sugi membasahi permukaan vaginaku, kakek purno pun langsung ikut menjilati vaginaku.

"ah ah kakek jilatin basahin memek tina ah ah ah" aku memegang rambut kakek sugi dan purno

"Mmm wangi memekmu tina Slurrrppp" kakek sugi menjilat belahan vaginaku semakin liarnya

"ohhh kalau kakek masih muda kamu udah kakek jadikan istri ohhhh mantap" kakek purno menjilati klitorisku

Aku mengoyang pinggulku orgasmeku keluar lagi, entah mengapa aku menikmati dirangsang oleh orang yang lebih tua. Aku menghentikan jilatan mereka berdua dan kuelus penis kakek yang sudah menegak didepan wajahku.

"ah punya kakek gede, agustina bakal puas nih" aku merasakan penis tiga kakek

"agustina nakal banget kamu ohh" kakek sugi mengeram nikmat

"ohhh agustina kamu bakalan puas sama kakek" kakek purno memegang tanganku

Aku melepas celana kakek sugi penisnya langsung menegak didepanku, aku langsung mengulum penisnya kakek sugi langsung mendesah nikmat.

"ohh ohhh tina punya kakek udah lama gak mandi ohhhh" kakek sugi mengoyang pinggulnya sendiri

"Mmm tina suka kontol kakek Mmmm slurrpp" aku menghisap penis kakek sugi semakin cepat

"hisapin punya kakek juga donk" kakek abdul mendekatkan penisnya kearahku

Bau penis mereka bertiga membuat gairah seksual naik, aku mengelus vaginaku aku segera ingin digenjot oleh mereka bertiga.

"kakek-kakek entotin tina ya memek tina udah becek ahhh" aku membuka belahan vaginaku didepan

"ohh saya duluan donk gua yang punya ide hahaha" kakek sugi langsung mendekatkan penisnya

"iya deh lu duluan deh" kakek purno mengalah sedikit kesal

"abis itu gua donk udah lama gak ngentotin memek cewek nih" kakek abdul mengocok penisnya

Aku hanya tersenyum kecil melihat kakek-kakek merebut ingin mensetubuhiku, kakek sugi pun langsung menembus vaginaku dengan kejantanannya.

"ah ah ah kek terusin kek entotin tina ah ah ah" aku memegang pingul kakek sugi

"ohhh tina memekmu ohhh enak" kakek sugi mengenjotku semakin liar

penis kakek sugi mengisi penuh liang vaginaku, padahal udah berumur tetapi dia bisa aku buat mendesah liar. Kakek sugi berhenti mengenjotku kakek abdul langsung memasukkan penisnya menembus belahan vaginaku.

"ah ah nakalin tina kek ah ah memek tina enak ah ah ah" aku membalas genjotan kakek abdul

"agustina memekmu enak banget" kakek abdul mengenjot vaginaku semakin cepat

Aku meremas payudaraku sambil melihat vaginaku dimasukin oleh penis kakek-kakek, aku tidak percaya kalau penis kakek-kakek bisa buat vaginaku orgasme.

"ah ah kakek tina suka kontol kakek ah ah ah terusin entotin tina ah ah" aku mengelus klitorisku

"ohh tina kakek juga suka memekmu" kakek abdul menutup matanya

"oi gantian donk daritadi gua tidak tahan" kakek purno mengocok penisnya

Kakek abdul menghentikan genjotannya kakek purno langsung memasukkan penisnya mengenjotku. Aku mendesah nikmat desahanku bergema didalam gedung kosong, kakek purno bermain lidah denganku aku membalas permainan lidahnya meskipun bau aku makin terangsang oleh kakek purno.

"Mmmm kakek ahh tina ah bau kakek tina suka ah ah Mmmm" aku bermain lidah dengan liarnya

"Mmmm mau memeknya mulutnya tina kamu kayak pelacur Hahahaha" kakek purno memeluk sambil mengenjotku

kakek purno menjilat puting payudaraku aku memeluk kakek purno, kakek purno berhenti mengenjotku aku pun bersandar ditembok menungingkan pantatku.

"kakek-kakek masukin lagi, memek tina mau digenjot lagi" aku menugingkan pantatku

"tina kakek masukin lagi ya" kakek sugi langsung memasukkan lagi penisnya

Penis kakek sugi langsung masuk keliang vaginaku, kakek sugi mengoyangkan pinggulnya batang penisnya masuk keluar buah zakarnya menyentil klitorisku.

"ah ah kakek ah ah tina suka kontol kakek ah ah" aku melihat penis kakek sugi mengenjot vaginaku

"ohhh tina kakek juga nih ohhh" kakek sugi mengenjotku semakin cepat

Penis kakek sugi berdenyut cepat dia pun meremas payudaraku, aku mengelus klitorisku sambil mendesah nikmat.

"ohhh tina kakek mau keluar" kakek sugi meremas payudaraku

"ah ah ah keluarin didalam memek tina ah ah ah" aku membalas genjotannya

Peju Kakek sugi memenuhi vaginaku aku mendesah liar, kakek sugi mengeluarkan penisnya spermanya mengalir dipahaku.

"ohhh tina kakek keluar banyak" kakek sugi melihat spermanya

"ahhh memek tina penuh keluarin lagi didalam memek tina" aku mengoyang pantatku sambil tersenyum lemas

"giliran gua nih sini tina kakek udah gak tahan" kakek abdul mengocok penisnya

Kakek abdul langsung mengenjotku batang penisnya mengisi penuh liang vaginaku, aku mendesah liar kakek abdul mengenjotku dengan liarnya.

"ah ah ah kakek terusin entotin tina ah ah goyang terus kek buat tina keluar ah ah ah" aku meremas payudaraku sendiri sambil menikmati genjotan kakek abdul

"oh tina kakek buat memekmu basah tina ohh" kakek abdul memukul pantatku sambil mengenjotku

Aku seketika orgasme cairan vaginaku mengalir keluar dengan peju kakek sugi membasahi pahaku, kakek abdul mengenjot vaginaku semakin cepat dia ingin keluar.

Crot crot crot peju kakek abdul mengisi liang vaginaku.

"ahhhhh kakek memek tina hangat ahhhhh" aku menutup mataku vaginaku diisi penuh peju kakek abdul

"ohhhh tina kakek keluar banyak" kakek abdul menahan pinggulnya

Kakek abdul mengeluarkan penisnya sperma mengalir keluar melalaui pahaku, aku terduduk sambil tersenyum lemas kearahku kakek abdul.

"asyik giliran gua akhirnya sini tina kakek gendong" kakek purno langsung mengendongku

Kakek purno mengendongku dan mengarahkan penisnya masuk kedalam vaginaku, peju kakek sugi dan abdul menetes kelantai saat kakek purno mengenjotku.

" ah ah memek tina enak ah ah kakek dalemin lagi ah ah" aku memeluk kepala kakek purno

"ohhh gila peju kalian tuh jatuh dilantai hahaha" kakek purno mengenjotku

"iya tuh anak gua ama agustina tuh" kakek sugi tersenyum lebar sambil melihatku

Kakek abdul dan purno tersenyum lebar aku pun menutup mataku menikmati centi demi centi batang kakek purno menembus vaginaku.

"ah ah ah kakek jangan ngobrol ah ah genjotin tina terus donk ah ah ah" aku mengelus dada kakek purno

"ohhh tina kakek udah gak tahan" kakek purno mengeram nikmat

"ah ah keluarin didalam memek tina ah ah ah yang banyak kakek ah ah ah" aku memeluk kakek purno

Kakek purno mengenjotku semakin cepat ujung penisnya menyentuh rahimku, kakek purno langsung keluar pejunya mengalir mengisi penuh vaginaku.

"ahhhhhhhh" aku mengangak ke atas merasakan hangat peju masih mengisi vaginaku

"ohhh tina kakek masih ada biar kamu hamil hahaha" kakek purno menahan penisnya didalam vaginaku

Kakek purno menurunkanku aku bersandar ditembok gedung kosong peju mereka bertiga membasahi lantai dan juga vaginaku, aku bersandar lemas sambil tersenyum puas kearah mereka bertiga.

"ahhhh peju kakek keluar banyak tina puas ahhhhhh" aku mengelus belahan vaginaku

"ohhh agustina kakek juga puas" kakek menyandarkan kepalanya dipayudaraku

"peju gua sampe abis" kakek abdul mengocok penisnya didepan

"gua merasa muda lagi ohhh mantap" kakek purno tersenyum lebar

Aku hanya tersenyum nakal kearah mereka bertiga, aku pun tidak menyangka kakek-kakek bisa memuaskanku.

Bersambung...
 
:motor3:
Mampir dulu liatin Agustina lagi jaga supermarket.
Semoga ada update dalam waktu dekat. hehehe
 
Part 11

Seminggu berlalu aku masih disibukkan pekerjaan dikasir supermarket, aku menahan hasrat binal selama seminggu ini. Aku sudah minta alamat kakek-kakek itu tinggal, aku menyuruh mereka mengajak teman-temannya untuk mengenjotku. berapa banyak penis yang kurasakan hari ini membuatku bergairah, kebetulan hari ini aku sedang off dengan seragam supermarket aku pun langsung berangkat menuju alamat kakek purno.

"kakek purno ini agustina" aku sampai didepan rumah kakek purno

"ohh agustina masuk kita udah siap buat nakalin kamu" kakek purno mengelus wajahku

Aku hanya tersenyum mendengar perkataannya, aku masuk kedalam rumah kakek purno didalam sudah banyak kakek-kakek yang lain menungguku.

"hai agustina kita udah siap" kakek sugi tersenyum nakal kearahku

"gila seksi dan cantik banget beneran kalian udah entotin tuh cewek" teman kakek sugi melihat pantat dan payudaraku

"iya binal banget peju gua sampai habis" kakek abdul langsung menjawab

Aku pun semakin terangsang mendengar percakapan mereka, seminggu aku pun menahan nafsu liar buat mereka ada 20 kakek-kakek termasuk kakek sugi purno dan abdul.

"halo kakek-kakek puasin tina ya" aku membuka seragam supermarketku

Payudaraku tampak seutuhnya didepan mereka semua, dilihat oleh 20 orang membuatku semakin bergairah cepat-cepat ingin digenjot.

"ohhh masih kencang tuh tetekmu tina" salah satu kakek itupun mendekat

"iya nih gila gede banget" kakek yang lain mengelus rambutku sambil melihat payudaraku

"kakek remasin susu tina buat tina enak" aku mengibas rambutku yang panjang untuk mengoda mereka semua

Kakek-kakek itupun langsung menremas kedua payudaraku juga sambil menjilat-jilat puting payudaraku.

"ah ah ah kakek jilatin terus kek tina enak ah ah ah" aku memegang rambut mereka

Air liur mereka semua membasahi payudaraku, aku mengelus penis mereka sudah keras kurasakan dari celananya.

"ahh kakek-kakek semua keluarin kontol ahhh tina mau hisapin kontol kakek ahh" aku mengelus celana mereka

Mereka semua pun membuka celana dan mendekatkan penisnya mengelingiku, aku terkesan ukuran penis mereka tidak kalah besar meskipun mereka sudah berumur.

"Mmmm ahhh tina suka kontol ahhh Mmmmm" aku mengulum penis mereka dengan liarnya

"ohhh tina punya udah gak dihisapin kayak gini ohhh" teman kakek sugi pun mengeram nikmat

"Mmm tina suka kontol kakek ahhhh" aku mengesekkan penisnya kewajahnya

Aku mengelus vaginaku sendiri karena bau penis mereka semua membuatku terangsang, aku membuka celanaku dan kulebarkan pahaku aku membuka lebar belahan vaginaku.

"ahhh basahin memek tina ahhh" aku mengelus klitorisku

"ohhh memekmu tina indah banget" kakek purno langsung langsung mendekat

Kakek purno langsung menjilat vaginaku kakek-kakek menjilati payudaraku, aku mendesah nikmat tubuhku langsung dikeroyok oleh 20 kakek-kakek.

"ah ah ah kakek nakal ah ahhhh" aku mengangkat pinggulku

"gila seksi banget tuh cewek kontol gua berdiri terus" teman kakek purno mengocok batang penis sambil melihatku dirangsang oleh

Aku menutup mataku menikmati jilatan lidah kakek-kakek, cairan vaginaku mengalir keluar aku mengangkat pinggulku.

"ahhhhhh kakek tina enak ahhh" aku mengelus klitorisku sendiri

"udah siap dientot nih tina" kakek sugi tersenyum nakal

"gua duluan inikan rumah gua hahaha" kakek purno langsung mengarahkan penisnya kearah vaginaku

"ah kakek entotin tina ah memek tina udah gak tahan ahh" aku mengesekkan Vaginaku dengan penis kakek purno

Kakek purno langsung mengenjotku batang penisnya langsung mengisi penuh liang vaginaku, aku memegang pinggul kakek purno sambil mendesah nikmat.

"ah ah ah kakek terus ah ah nakalin tina Ahhh" aku pun bersandar disofa rumah kakek purno

"ohhh masih mantap memekmu tina Mmmm" kakek purno mengenjotku semakin cepat

"gila benar lu cewek binal banget" kakek abdul mengocok penisnya sambil melihat digenjotku

"terima kasih donk sama gua bisa ngentotin tina tapi abis gua" kakek abdul ikut mengocok penisnya

Aku pun membalas genjotannya penis kakek purno berdenyut cepat dia pun ingin keluar.

"ohhh tina kakek mau keluar" kakek purno mengenjotku semakin cepat

"ah ah kakek keluarin didalam Ahhh memek tina mau peju kakek ah ah ah" aku menahan pinggul kakek purno

Peju Kakek purno keluar banyak didalam liang vaginaku, aku merasakan hangat peju didalam vaginaku.

"ahhhhhh memek tina penuh ahhh" aku mengelus klitorisku sambil merasakan peju kakek purno

"oohhhh cairan cinta buatmu agustina" kakek purno menahan penisnya

Kakek purno mengeluarkan penisnya peju mengalir banyak membasahi sofanya.

"gila lu keluarin didalam banyak banget mantap" teman kakek purno terkejut melihat peju keluar dari vaginaku

"ohhh iya abis memek tina enak buat dientotin" kakek purno tersenyum lemas

"ahhh kakek keluarin didalam lagi tina mau lagi ahh" aku mengelus belahan vagianku

"sini tina kakek udah gak tahan nih" kakek abdul mendekat ke sofa

Kakek abdul langsung memasukkan penisnya ke vaginaku, aku mendesah liar kakek abdul mengenjot Vaginaku.

"ah ah terus kakek ah ah tina suka kontol kakek ah ah ah" aku memegang kedua kaki sambil menikmati digenjot kakek abdul

"tina kamu seksi juga nakal kakek suka ohhh" kakek abdul mengelus klitorisku sambil mengenjotku

Cairan vaginaku mulai mengalir keluar aku terangsang nikmat karena genjotannya, aku menikmati kakek-kakek melihatku sedang digenjot nafsu birahi hingga aku rasakan dari sofa membuatku semakin bergairah.

"ah ah ah kakek terus kakek ah ah ah memek tina enak ah ah ah" aku melihat vaginaku digenjot oleh kakek abdul

"ohhh tina kontol kakek juga enak ohh sempit banget nih memek" kakek abdul mengoyang pinggulnya semakin liar

Kakek-kakek yang lain tidak berkedip melihat aku dientot, mereka tidak sabar ingin mengenjotku kelihatan dari penis mereka menegak didepanku.

"ohhhh tina kakek mau keluar Mmm" kakek abdul meremas payudaraku

"ahhhh kakek keluarin didalam ah ah penuhin memek tina ah ah ah" aku meremas pantat kakek abdul

Peju kakek abdul pun keluar aku menutup mataku vaginaku pun terasa hangat, peju kakek abdul masih mengisi rahimku penuh dengan pejunya.

"ahhhh kakek penuhin memek tina ahhhhh" aku mengangkat pinggulku

"ohhhh tina peju gua keluar banyak" kakek abdul menutup matanya

Kakek abdul mengeluarkan penisnya pejunya mengalir deras keluar dari vaginaku.

"ahhh memek tina penuh peju ahhh" aku mengelus belahan Vaginaku

"giliran gua nih entotin tina abis itu kalian" kakek sugi mendekatkan penisnya ke vaginaku

Kakek sugi langsung mengenjotku aku langsung mendesah nikmat, ujung penis kakek sugi menyentuh rahimku urat penisnya terasa diliang vaginaku membuatku semakin terangsang.

"ah ah ah tina suka kontol kakek ah ah buat tina becek ah ah ah" aku mengelus dada kakek sugi

"ohh tina kakek suka ngentot sama kamu seharian kakek juga ladenin ohhh" kakek sugi mengenjotku semakin cepat

Aku pun orgasme cairan vaginaku mengalir dan juga peju kakek purno juga abdul keluar karena digenjot kakek sugi, sofa kakek purno basah dengan peju dan cairan vaginaku.

"ohh tina kakek mau keluar" kakek sugi ingin keluar

"ah ah ah keluar didalam ah ah penuhin memek tina ahhh" aku mengelus klitorisku sambil melihat penis kakek sugi

Peju Kakek sugi keluar aku mengangak lebar rahimku penuh diisi peju kakek sugi, kakek sugi langsung mengeluarkan penis dan terduduk lemas pejunya mengalir deras.

"ahhhh memek tina mau lagi peju Ahhh" aku mengangkat pinggulku sambil mengelus vaginaku

"ohh sampai lemas gua peju abis mantap" kakek sugi melihatku sambil tersenyum lemas

"asyik giliran kita nih udah gak tahan nih"

"ayo sini kakek-kakek baris ya" aku berdiri dan bersandar ditembok

Ada 17 kakek-kakek yang lain langsung berbaris aku menungingkan pantatku kakek langsung memasukkan penisnya menembus vaginaku.

"ah ah terus entotin tina ah ah ah" aku mendesah sambil kakek mengenjotku

"ohh tina memekmu kakek suka" kakek mengenjotku sambil meremas payudaraku

Tak lama mengenjotku Kakek itupun keluar, aku menahan pinggulnya menikmati pejunya mengisi liang vaginaku.

"ahh kakek penuhin memek tina Ahhh" aku mendesah nikmat

Kakek langsung mengeluarkan penisnya peju mengalir melalui pahaku, kakek yang lain mengenjotku aku mendesah ujung penisnya langsung menyentuh rahimku.

"ah ah kakek keluarin didalam ah ah" aku membalas genjotannya

" kakek keluar banyak buat kamu agustina ohhh" kakek itu memukul pantatku

Peju kakek langsung keluar mengisi liang vaginaku aku melihat peju menetes dilantai, kakek itupun mengeluarkan penisnya pejunya mengalir deras.

"ahhhh kakek memek agustina penuh Ahhh" aku mengoyang pinggulku sambil mengelus belahan vaginaku

"sini kakek gendong dek tina" kakek langsung mengangkat badanku

Aku langsung digendong kakek dan vagianku langsung digenjot sambil digendong.

"ah ah ah ah kakek ah ah genjotin terus ahhhh memek tina enak Ahhh" aku mendesah nikmat sambil memegan rambut kakek

"ohh tina kamu buat kakek jadi muda lagi ohhh" aku meremas pantatku dan mengendongku

Aku orgasme lagi cairan vaginaku dan peju menetes kelantai rumah kakek purno, aku dibuat terus dibuat orgasme sama kakek-kakek entah mengapa aku sangat menikmati bersetubuh dengan pria tua bangka.

"ohhh tina kakek keluar ohhh" kakek berhenti dan pejunya mengalir keluar

"ahhhhh kakek memek tina hangat ahhhh" aku menutup mataku

Kakek langsung menurunkanku dikursi, aku melihat vaginaku mengalir peju kakek-kakek. Aku tersenyum lemas masih ada kakek belasan yang menunggu untuk mengenjotku.

"ahhh kakek keluarin lagi tina mau dipejuin lagi ahhhh" aku membuka lebar belahan Vaginaku

Kakek langsung mengocok batang penisnya langsung memasukkan, peju kakek itupun keluar mengisi liang vaginaku.

"ahhhhhh terus pejuin memek tina lagi ahhh" aku memegang pahaku sambil tersenyum nakal

Aku terus digenjot oleh kakek vaginaku pun penuh dengan peju mereka dan sofa basah dengan peju, kakek pun terakhir mengenjotku aku langsung memegang pinggul kakek.

"ah ah ah keluarin yang banyak kakek ah ah ah" aku mengelus klitorisku

"ohhh agustina benih cinta kakek buat kamu" kakek mengenjotku semakin liar

Peju kakek keluar banyak aku pun orgasme lagi, aku tersenyum lemas kearah kakek-kakek.

"ah ah mau lagi entotin tina lagi ah ah" aku mengocok vaginaku

"gila benar kata lu binal banget nih cewek" teman kakek abdul

"abis peju kita tina makasih banget lo" kakek sugi tersenyum lemas sambil terduduk

Aku tersenyum lemas kami semua membereskan diri, aku langsung pulang kekost pada malam hari. Aku langsung mandi cd dan seragam supermarketku bau peju mereka, aku pun terus mencium sisa bau mereka tubuhku jadi bergairah.

Bersambung...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd