Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Yu Sarminem

Bimabet
Sementara itu disebuah rumah di daerah Menteng, Yono baru saja melangkah masuk ke dalam setelah dipersilahkan masuk satpam di gerbang.Dia di depan pintu besar yg tingginya sekitar 2 kali tinggi manusia dewasa.


Ini gimana ya masuknya? Ketok dulu apa buka aja? Lirihnya dalam hati.


Ya hari ini Yono mengantar pesanan untuk seorang Ibu yang memesan Udang tepung cabe garam dan Cumi Asam manis dari warung mereka.


Di tangan kanan dan kirinya ada selusin box sedang tersusun dalam kantong plastik berisi makanan pesanan.Entah dari mana Ibu ini tahu mengenai warung mereka.Tapi di sinilah Yono sekarang berdiri mematung menunggu sedikit melamun.


Ketika tiba2 kunci pintu terdengar seperti terbuka.


Ceklek...


Eh...Yono terkesiap agak kaget.


Dia mengira ada orang dibalik pintu.

Tapi tidak.Pintu itu dikontrol secara elektronik dari dalam.


Tiba2 ada suara seoorang wanita dari sisi kirinya...


Masuk aja Mas kata suara itu lembut.


Yono menoleh ke kiri, mencari sumber suara.


Ooh...intercom kata Yono dalam hati.


Yono pun membuka pintu...jgrek...


Ketika masuk....Yono terpana***mah ini sangat megah....diruang tengah yang besar, ada 2 tangga melingkar ke atas.


Di atas tangga ada seorang wanita setengah baya yang cantik dan anggun berdiri menyambut..Wanita itu tersenyum.


Dan Yono melongo...karena wanita ini cantik seperti peri.Rambutnya yang pirang keputihan panjang sekali dibiarkan tergerai hampir sebetisnya.Wanita itu memakai gaun putih dengan belahan dada rendah dengan jubah terawang warna senada.Wanita itu sepertinya hamil, meski belum terlalu membusung.


Yono terpana.Tapi dengan segera mukanya menjadi panik...ini jangan-jangan?...mana baru habis Maghrib lagi...dia pernah dengar cerita mengenai rumah2 besar di Menteng.Dengkulnya terasa agak lemas...


Heh ngapain kamu melongo kayak ngeliat Setan pekik Wanita itu tersenyum lucu...Lu kira Gw kuntilanak ya?...Hi hi hi..tawa wanita itu...


Kamu ke belakang, taruh pesanan Gw di atas meja makan, nanti naik ke atas sini perintahnya.Sebentar Gw ambilin uangnya.


Yono tersadar...tersenyum malu, manggut2 dan bergegas ke belakang.Setelahnya Yono berlari naik ke atas.


Baru juga sampai atas Yono mendengar suara wanita itu dari dalam kamar.


Eh kamu tolong bilang sama Mbak Tami di belakang supaya makanan itu 10 box antar ke rumah Bu Heni...kata wanita itu.


Dan Yono berlari lagi ke bawah mencari Mbak Tami.


Setelah menemukan Mbak Tami Yono kembali ke atas.


Wanita itu nampak sudah menunggu dengan uang di genggamannya...


Sini jangan malu2.Berapa itu 12 box tadi? Per box 150 ribu ya?...Ini uang kamu..Satu juta delapan ratus ribu ya?...Tanya wanita itu.


Ini Tante Kasih 2 juta.Tambahan buat ongkos kamu...kata Wanita itu sambil tersenyum manis.


Yono mendekat dan menerima uang yang di angsurkan wanita itu.

Wanita itu sangat wangi di Indera penciuman Yono.Apalagi bau nenennya cukup santer, sehingga tidak Ayal Yono menelan ludah...gleg.


Sekilas Yono menyapu nenen wanita itu yang nampak ranum dibalik gaun belahan rendah ya.Putih padat....


Ci Yucin, wanita itu, dapat menangkap air muka Yono yang agak gugup...


Ci Yucin tahu siapa Yono.Dia sudah menyelidiki siapa Yono.Dia tahu siapa Udin, siapa kekasihnya dan siapa Yono.Itulah kenapa dia memesan box2 makanan di kebayoran agak jauh dari rumahnya di daerah Menteng.


Itilnya agak berdesir melihat perawakan Yono yang tegap.Apalagi memiawnya belakangan agak menagih seiring kehamilannya yang semakin matang.Dan entah kenapa dia akhir2 ini punya ketertarikan kepada pemuda2 berkulit agak gelap.Mungkin pengalamannya bersama Udin.Tapi Udin sudah 3 minggu ini belum menyambanginya.Melihat perawakan Yono, pipinya memerah panas. Liang peranakannya melembap basah.


Kamu siapa namanya? Tanya Ci Yucin dengan pandangan sayu.


Yono Tante jawab Yono dengan suara agak parau.Indera Yono tersapu oleh partikel2 bau memek di udara yang terlepas dari kemaluan Ci Yucin.Titidnya mulai bledut2 basah ujungnya.


Yono bisa bantu tante nggak? Tanya Ci Yucin dengan nada merayu memanja, entah kenapa.Mungkin gairah arus bawahnya.


Bantu apa tante? Tanya Yono dengan nada parau mulai agak sange melihat gestur Ci Yucin yang sangat sexy di matanya meski perutnya mulai membusung.


Ini pundak aku agak gemeretek jawab Ci Yucin .Dia percaya sama Yono melihat penampilannya dan merasa Yono bisa dipercaya.


Tanpa menunggu jawaban Yono yang masih mematung, Ci Yucin menggandeng Yono ke kamarnya.


Yono seperti kerbau di cucuk hidung mengikuti kemana arah langkah Ci Yucin.


Sampai kamar, Ci Yucin dengan halus melolosi gaunnya.


Yono mengawasi duduk di pinggir ranjang.Ci Yucin hanya memakai celana dalam dan beha kini.Yono menelan ludah...gleg...jakunnya naik turun...


Tapi seperti wanita berbudaya Ci Yucin menutupi dadanya dengan gaunnya. Kemudian duduk bersila di tengah ranjang.


Itu ambil minyak zaitun di meja rias katanya lembut kepada Yono.


Yono beranjak mengambil minyak yang ditunjuk Ci Yucin.


Yono pun mulai memijati pundak dan punggung Ci Yucin....


Heegh...Iya gitu Yon.Duh kamu pinter juga mijetnya ya?...Kata Ci Yucin merasa nyaman leher belakangnya di urut Yono.


Ci Yucin menurunkan tali behanya yang dirasa menghalangi pijatan Yono di punggungnya.


Suasana mulai cair kini...Yono tidak terlalu tegang dan deg degan lagi.


Memang suaminya kemana tante? Tanya Yono mulai menyelidik.


Tante gak punya suami kata Ci Yucin datar.


Yono diam tidak berani bertanya mengenai pribadi Ci Yucin lebih lanjut.


Tante warna rambutnya asli seperti itu? Tanya Yono penasaran.


Nggak sayang.Ini di cat di salon...jawab Ci Yucin...Cantik gak? Tanya Ci Yucin.


Cantik banget Tante.Tante jadi mirip peri kata Yono dengan nada lucu.


Tapi bagi Ci Yucin itu adalah sanjungan...dia tertawa kecil bahagia.Entah kenapa kehadiran Yono mampu memgusir rasa sepi di jiwanya.Dia merasa mudah akrab dengan Yono.


Ini saya gak papa di kamar Tante gini? Tanya Yono masih merasa agak khawatir.


Oooo..***k papa..***k ada yang berani naik ke atas tanpa izin tante.Jawab Ci Yucin...


Yono merasa aman kini dan melanjutkan memijati punggung dan bahu Ci Yucin.


Iyah bener Yon begitu kata Ci Yucin merasakan pijatan Yono yang duduk bersila dibelakangnya.


Sudah tante apalagi tanya Yono dengan suara parau mengelusi punggung Ci Yucin yang halus...


Ci Yucin berbalik...


Mereka bertatapan.Melihat tatapan Ci Yucin yang sayu, Yono timbul keberanianya.Tiba2 dia mencaplok bibir Ci Yucin yang ranum.


Emh...emh...Ci Yucin melenguh tiba2 memperoleh serbuan dari Yono***un penutup dadanya terlepas.Yono meremas2 nenen Ci Yucin dengan sebelah telapak tangannya...Setitik susu menetes dari nenen Ci Yucin.Yono memperhatikan...


Karena pernah berkenalan dengan memek Yono ketagihan dan tidak bisa dibendung lagi.Keimanannya runtuh dan malah mengenyot nenen Ci Yucin.Yono dapat mereguk seteguk susu yang rasanya gurih gurih manis....


Aduuh Yono...tante diapain? Lirih Ci Yucin sambil merem melek mengeramasi kepala Yono.Sudah-sudah sabar...lirih Ci Yucin...


Yono patuh...dan bersimpuh menunggu...lagi juga dia tidak mau Ci Yucin berteriak.


Kamu jangan nakal ya?..Kata Ci Yucin pelan.Dia masih menguji Yono...


Yono hanya mengangguk pasrah.Ingin rasanya dia pulang saja melihat tatapan Ci Yucin yang berubah jadi tajam.


Kamu udah pernah begituan sayang?....


Begituan apa tante? Tanya Yono masih dengan wajah merah penuh nafsu.


Ci Yucin menjepitkan jempolnya diantara jari tengah dan jari telunjuk.


Dengan malu2 Yono menjawab...Eh sudah pernah si Tante...


Kalau belum pernah lebih baik jangan nanti ketagihan jawab Ci Yucin datar.Kamu Masih muda kata Ci Yucin melanjutkan.


Ci Yucin bangkit berdiri meminum seteguk air dari gelas di nakas pinggir ranjang.Kamu haus? Tanyanya sambil mengangsurkan gelas ke Yono.


Yono meminum seteguk.Tenggorokannya terasa segar kini.


Entah kenapa Ci Yucin merasa nyaman dan bisa percaya sama Yono.


Sudah berapa kali kamu begituan?...Tanya Ci Yucin datar.Namun sebenarnya Itilnya sudah ndut2an minta dipuasi...


Eh baru dua kali Tante jawab Yono mulai bingung.


Sama siapa? Lanjut Ci Yucin...


Sama Mbak Sari ...jawab Yono jujur....

Kamu gak pernah main sama perempuan nakal kan?....Ci Yucin menyelidik...


Gak Tante...jawab Yono.Pernah ke tempat pelacuran?...Belum pernah Tante jawab Yono.


Pernah ke pijet plus-plus? Buru Ci Yucin dengan tatapan tajam.


Gak pernah Tante jawab Yono polos sambil garuk2 kepalanya yang tidak gatal.Yono agak heran kenapa dia seperti di interogasi...


Bagus kata Ci Yucin.Kalau belum pernah jangan coba memulai.Nati ketagihan, dan kamu akan terjebak lingkaran Setan Ci Yucin melanjutkan dengan nada serius.


Ayo ...tugas kamu belum selesai. Pinggang sama pantat Tante pegal...lanjut Ci Yucin.Kamu lanjutin ya pijetin tantenya, kata Ci Yucin dengan tatapan teduh kini.


Ci Yucin menungging ditengah ranjang kini...Dia mengganjal perutnya dengan Dua buah bantal lembut dan memeluk sebuah bantal sebagai alas kepalanya....


Yono, yang imannya setipis kertas, semenjak pengalamannya dengan Mbak Sari, pelan tanpa suara melolosi baju, celana panjang dan boxernya. Posisi Ci Yucin, baginya adalah sebuah undangan halus.


Yono naik keranjang dan berlutut dibelakang Ci Yucin.


Dengan penuh perasaan Yono mulai memijati pinggang dan pinggul Ci Yucin.Sementara kontolnya sudah ngaceng banget.Tapi Yono tidak mau gegabah.Jadi dia mengikuti irama permainan Ci Yucin.


Disapunya dengan tekanan jempol agak kuat diantara tulang punggung bagian bawah sampai ke pinggang...


Heegghh...enak banget Yon lenguh Ci Yucin.Pantat Tante juga Yoonh....lirih Ci Yucin...


Pelorotin ya Tante celana dalamnya biar gak kena minyak lirih Yono agak berbisik...


Tanpa menunggu jawaban Ci Yucin, Yono memelorotkan celana dalam Ci Yucin.Tapi Ci Yucin malah membantu dengan gerakan. meloloskan satu persatu Celana dalam dari dengkulnya sampai akhirnya tebebas dari kakinya....Aroma memek yang sedang birahi memicu syaraf2 Yono mengirim aliran Listrik ke kontolnya. Kontol Yono sudah tegang sekali kini,mancung ke atas, seperti burung elang yang siap mematuk mangsanya...


Yono merunduk terpana melihat memek Ci Yucin sambil mengocok kontolnya.


Yonh pijetin pantat Tante duluh...lirih Ci Yucin.

Yono pun memijati dari dekat tulang duduk Ci Yucin sambil melongo terpana melihat belahan tembem berkilat basah didepan matanya.Memek Ci Yucin mulus sekali***k ada jembutnya.Hanya sejumput di atas itil.Yono menelan ludah...gleg ....


Yono tidak dapat menahan diri lagi...Tiba2 menyaplok memek Ci Yucin dengan bibirnya.Yono membenamkan wajahnya dibelahan pantat Ci Yucin.


Ough Yon...Janga....Ci Yucin tidak bisa menyelesaikan kalimatnya.Kepalanya terangkat sambil merem melek....merasakan kenikmatan sapuan lidah Yono yang kasar dibelahan memeknya sampai bo'ol...cairan kewanitaannya mengalir secara bergelombang.


Njir gurih banget ni memek Tante...Tante siapa tadi? Yono bahkan belum bertanya siapa nama Tante ini.Bahkan dia tidak baca kertas yg ditulis Mbak Sari.Dia hanya tahu alamatnya.


Enak ni kayaknya di doggy katanya lagi dalam hati...


Yono dengan rakus menyeruput cairan kewanitaan Ci Yucin.Baginya memek Ci Yucin adalah salah satu hal terindah di dunia setelah memek Mbak Sari dan Inah tentunya..


Yono menegak kini.Imannya yang setipis kertas robek sudah. Yono memposisikan kontolnya yang sebesar botol Shampoo ukuran besar tepat di mulut memek Ci Yucin...


Yono mengoles-oleskan kepalanya dengan lendir kewanitaan Ci Yucin...


Yonnh jangh....kembali lagi Ci Yucin tidak dapat menyelesaikan kalimatnya....


Karena dalam sepersekian detik Yono menghentak pinggulnya maju sambil menahan pinggang Ci Yucin dengan kedua telapak tangannya...


Precet...sleb...kepala kontolnya sudah menembus ganjel memek CI Yucin kini....


Sebuah dorongan kuat berikutnya...sleb bless...Kontol Yono membenam sepenuhnya dalam kehangatan memek Ci Yucin kini...Yono seperti tersengat ribuan Volt Listrik menggeram...heeggh....memek Ci Yucin yang lengket seperti ketan mengenyot batang kontolnya.


Aduuh Yonh, tante diapainh... Lirih Ci Yucin...

matanya merem melek sampai tinggal putihnya...


Yono mulai mengayuh maju mundur pelan...


Awh Yonh...kamu kok nakalh banget lirih Ci Yucin...


Semakin lama Yono semakin mempercepat gerakannnya....


Precet....precet...precet....precet...precet....


Awh...ah...ah.ah.shsss...owh...terush Yonh...desah Ci Yucin.


Gila ini ponakannya Yu Sarminem kontolnya kencengh bangeth lirihnya dalam hati...sambil merem melek.


Hah hah hah...Yono mengambil nafas.Matanya nanar menatapi pinggul Ci Yucin yang bulat sempurna putih mulus.Ditatapinya kontolnya yang timbul tenggelam dalam kehangatan basah memek tembem merah berkilat Ci Yucin...


Yono merunduk menjilat punggung Ci Yucin yang mulus...


Owhhh...aduh Yono...kamuh kok nakalh benerh racau Ci Yucin.Ini anak Cici papahnya lagi gak ada kok Mamahnya kamuh ewe...


Ci Yucin meracau dalam kenikmatan yang susah digambarkan.Sementara Yono mulai merasakan Kontolnya mulai meraih tegangan puncak.


Yono pun mulai ngebut maju mundur


Clep clep clep clep clep...

Memek Ci Yucin berkecipak oleh cairan kewanitaan yang makin membanjir...


Anjing memek perempuan hamil legit banget lirih Yono dalam hati...


Yono makin ngebut...


Clep clep clep clep sleb sleb...precet bleb...


Awhhh....owhhh...mentokh Yonh...Aw aw..


Ci Yucin agak terkejat mulut rahimnya tersundul kepala kontol Yono...


Gerakan Yono makin lancar.


Peg Pleg pleg bleb bleb.....


Ah ah ah hah Yonh....Ci Yucin terguncang2 memperoleh serbuan Yono yang penuh nafsu.Yono sampai menggeram.


Heegghh...Aduh Tante Yono gak kuath...


Tahanh sayangh dikith lagi....pekik Ci Yucin...


Memek Ci Yucin makin licin tapi terasa makin menjepit...


Pleg pleg pleg clep clep clep plog plog...


Yono gak kuath Tante....Yono menghantam dengan kuat....


Plog...plog...


Owhhh....Yoonnh lenguh Ci Yucin.Sampai mendongak Ci Yucin rambutnya yang panjang ditarik Yono seperti penunggang Kuda...


Yono gak kuath Tante....


Batang Kontol Yono mengejang keras sekali dan


Crooot.....crooot...crit....creeet....cret...crit...crot crit.....crot crit


Yono menyemprot kencang bermili mili liter pejuh dalam kehangatan liang peranakan Ci Yucin....


Jangan di dal...dan Ci Yucin kembali terlambat tidak dapat menyelesaikan kata2nya...


Semburan pejuh yang sangat kencang membuat dirinya terbang dalam gelombang orgasme berkelanjutan.Memeknya memuleni kontol Yono dengan mesra seiring itilnya yang endut2an....


Owwh gila kamu ya Yonh...lirih Ci Yucin..Masih merem melek tergetar.


Dan Yono pun ambruk di punggung Ci Yucin sambil mengecup punggung dan meremas2 nenen Ci Yucin yang besar tapi sangat kencang dan tebal.


Cabut dulu sayangh lirih Ci Yucin...


Yono mencabut batang kontolnya...Plop...


Awh lenguh Ci Yucin ketika batang kontol Yono terlepas dari ganjel memeknya.


Namun tidak hanya sampai situ, Yono kembali meyeruput cairan kewanitaan Ci Yucin yang bercampur pejuhnya...


Aw aw...udah Yon...geli...Ci Yucin meringis melarikan memeknya.Berguling dan tidur terlentang kini...


Sini cinta baring sebelah Tante capek ya?


Ci Yucin tersipu melihat Yono yang malam ini adalah salah satu lelaki terganteng dalam hidupnya***k kalah sama Udin.


Yono berbaring disebelah Ci Yucin.


Mereka berpelukan kini saling mengelusi.Entah kenapa timbul rasa sayang dihati Yono kepada wanita setengah baya yang baru digaulinya.


Mimpi apa Gw semalem bisa ngewe sama peri cantik lagi hamil kata Yono dalam hati..


Tapi itu belum semuanya...


Ci Yucin bangkit menggelung rambutnya dan menduduki batang kontol Yono yang masih keras.


Mereka pun melanjutkan persetubuhan hangat lembut penuh kasih...dalam posisi WOT, Ci Yucin di atas.


Yono tersipu ditatapi peri cantik bernama Ci Yucin.


Ci Yucin mengangsurkan nenennya.Yono pun mengenyotnya lembut bergantian.


Owwh iya begitu sayang.Tetek aku pegel, seperti udah penuh susu lirih Ci Yucin sambil mengelusi dan menciumi kepala Yono.


Hampir setengah jam mereka mengayuh berpagutan...


Owwwh Ci....saya mau keluar lagi.....Lirih Yono yang mulai ngebut menghentakkan pinggulnya keatas sehingga pubis mereka beradu mesra...


Ci Yucin sigap...melepaskan memeknya dari kontol Yono, mencekik batang kontol Yono dengan jempol dan telunjuknya di bagian pangkal sehingga Kontol Yono makin bengkak dan mengenyot dengan kuat leher dan kepala kontol Yono dengan sepenuh hati...


Yono terkejat2 orgasme kedua kalinya...Kontolnya menyemburkan benih2 cinta kedalam kehangatan mulut Ci Yucin...


Cret cret cret crot crit ser seeer crit crit...


Ci Yucin menelan habis pejuh Yono dan menjilati kepala kontol Yono sampai mengkilat.Orgasme yg dia peroleh sebelumnya juga mengalir kembali bergelombang seiring kejatan kejatan orgasme Yono...


Setelahnya mereka berciuman bibir hangat...Akhirnya mereka tertidur berdua kelonan.


Ketika terkesiap Yono kaget.Di liriknya jarum jam di arlojinya...sudah jam sebelas malam.Eh Mbak Sari .Bisa kena marah aku, runtuknya dalam hati.


Kenapa sayang? Lirih Ci Yucin yang ikut terbangun...


Anu Tante, saya harus pulang bantu beresin dagangan...jawab Yono polos...


Gak mau nginep di rumah Tante? Tanya Ci Yucin yang bangun dari ranjang.Dia pingin pipis.


Gak bisa Tante nanti saya kena marah Mbak Sari....


Oooo...ya udah...sana kamu siram badan dulu biar gak lengket bau memek....hi hi hi Ci Yucin tertawa kecil.Lucu dia melihat wajah Yono yang nampak plongo.


Yono pun siram badan alias mandi koboy.


Setelahnya dia terpana. Ci Yucin sudah rapih wangi dengan gaun tidur menerawang.Ci Yucin malah nampak lebih cantik dan anggun dibanding waktu pertama dia masuk.Nampak bersih bersinar.Tidak ada tanda2 habis diewek.Hanya bekas cupangan di nenen bagian atas dan di leher yang memerah.


Kenapa kok bengong? Tanya Ci Yucin


Anu Tante cantik sekali kata Yono merasa betuntung dalam hati.


Tante namanya siapa deh? Tanya Yono polos...


Tuh ya kamu. Masak cewek udah bolak balik di entot baru tanya nama kata Ci Yucin dengan mata melotot ketus dibuat2.

Tanya nama dulu kek sebelum masukin kontol ke memek lanjut Ci Yucin ketus...


Maaf deh Tante, kata Yono polos menunduk...


Sini peluk Tante dulu sebelum pulang.

Yono patuh mendekat dan memeluk Ci Yucin.


Nama Tante Yucin.Kamu jangan panggil tante lagi ya.Panggil saya Ci Yucin.Dipanggil Tante kok saya jadinya tua banget.


Iya Ci jawab Yono...


Ci Yucin menatapi Yono penuh sayang. Tangannya merapikan rambut Yono...


Inget ya Yono sayang, Cici gak sembarangan.

Ini cuma antara kita aja kata Ci Yucin Masih memeluk pinggang Yono.Demikian Yono sebaliknya.


Pokoknya yang terjadi diantara kita hanya kita yang tahu.Paham? Lanjut Ci Yucin.


Paham Ci jawab Yono cepat.Saya besok2 boleh ketemu Cici lagi? Tanya Yono.


Boleh.Kata Ci Yucin cepat.Tapi kamu telpon dulu biar kita atur waktu kata Ci Yucin.


Papahnya anak di kandungan Ci Yucin gak bakalan marah?

Tanya Yono lebih lanjut.


Seperti Cici bilang sebelumnya, Cici gak punya suami.Itu aja yang perlu kamu tahu kata Ci Yucin tegas...Kamu bisa jadi papah kedua kalau kamu mau kata Ci Yucin dengan nada lembut kini...


Yono mau Ci...kata Yono polos. Entah kenapa kata2 itu terlontar dari mulutnya...


Ci Yucin tersipu mendengar kata2 Yono.Mereka berciuman bibir hangat.


Dah kamu kalau mau pulang, pulang sekarang sayang jangan sampai kemalaman kata Ci Yucin membimbing Yono ke tangga turun.


Saya gak antar sampai pintu depan ya?


Iya Ci gak papa jawab Yono.


Eh Satpam sore kan dah ganti jaga.Nanti kalau kamu ditanya, bilang aja kamu orang kantor...


Eh Iya Ci...Terimakasih banyak ya Ci.


Sama2 sayang jawab Ci Yucin melambai penuh senyum ke Yono yg sudah menuruni tangga.


Setelahnya hampir tidak ada drama.Pak Satpam mengizinkan Yono pergi setelah menelpon sebentar ke dalam.


Yono pun segera menyetop Taxi. Dalam Taxi Yono merenung.Masih serasa tidak percaya dia dengan apa yang barusan terjadi.Hampir seperti mimpi.Tapi hatinya serasa berbunga2 bisa mengenal peri cantik bernama Ci Yucin.Bahkan tumbuh benih cinta di hatinya.Seperti cintanya ke Inah, Mbak Sari dan Yu Sarminem bukleknya.

Sementara di Paris, Udin, dengan penuh perjuangan akhirnya berhasil membo'olisasi Yu Sarminem sambil berdiri dari belakang...
Aqila kebetulan sedang tidak di Hotel karena harus ke pusat kota dealing dengan model2 lain menggantikan Jeanette.
Aduuughh Kangmassh....sakiith lirih Yu Sarminem...Udin mendiamkan sebentar batang kontolnya dalam liang bool Yu Sarminem, mengecup leher jenjang Yu Sarminem dari belakang,menciumi pipi sambil meremas lembut nenen Indah Yu Sarminem
Nanti lagi
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd