Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Yu Sarminem

Mas Sarmidjan is back.


Hari itu Yu Sarminem dan Sari nampak ceria.Mereka berdua sedang memasak di apartemen Udin.Ya Udin pulang dari Bali siang ini.


Berbagai masakan enak dia siapkan untuk menyambut kepulangan Udin bersama Sari.Mulai dari Udang goreng tepung, Cumi cabe garam, Sapi rawit merah, Ca Kangkung, Kakap Asam manis, sapo tahu sampai perkedel tahu kentang dan telur balado.


Di meja juga sudah terhidang risol dan bakwan isi Udang.


Sudah semua ya Sar? Tanya Yu Sarminem riang.Sudah Buklek kata Sari Sumringah.Cuma ini Sapo tahu sedikit lagi.


Yu Sarminem memeluk Sari dari belakang dan mencium pipinya.Sari menoleh kebelakang dan mereka berciuman bibir tipis.


Yu Sarminem menyayangi Sari sepenuhnya bahkan secara sexual.Tidak ada keberatan hati berbagi lelaki yang dia cintai kepada Sari.Bahkan Sari sudah hampir seperti anaknya sendiri.Sebaliknya Sari pun demikian.


Apalagi kini mereka hamil oleh lelaki yang sama.Setidaknya begitulah apa yang tertanam di hati mereka.Meskipun tidak ada yang bisa memastikan apakah benih Udin atau Yono yang hidup di kandungan mereka.


Dah kita mandi dulu yok sayang kata Yu Sarminem.Biar kita udah wangi kalau Kangmas Udin datang ajak Yu Sarminem.


Ayo Buklek kata Sari riang dan mematikan kompor.Sapo tahu nampaknya sudah matang sempurna.


Dan mereka pun mandi berdua dibawah pancuran air hangat.Mereka mandi saling mengelusi.Dua pasang nenen bulat kencang mereka pun nampak bersahabat ketika mereka berpelukan dengan tubuh penuh sabun.Sekali dua kali mereka berciuman bibir dan saling menyabuni memek dan itil.


Setelahnya mereka dandan berdua meski belum ada sehelai benangpun melapisi tubuh Mereka nampaknya merasa nyaman dengan ketelanjangan satu sama lain Mereka nampak kompak sekali.Yu Sarminem memoles wajahnya dengan tema ratu zeta senada dengan rambutnya yang berwarna pirang kecoklatan.


Sementara Sari memoles wajahnya dengan tema Azura senada dengan rambutnya yang diwarnai putih mutiara.Mereka mungkin tidak paham konsep cosplay, tapi itu mereka tiru dari majalah kecantikan bekas yang mereka lihat di salon Pok Yati.


Ketika mereka selesai mereka bertatapan.Dan mereka cekikikan berdua...


Hi hi hi hi hi....ha ha ha ha


Cantik sekali kamu Sar puji Yu Sarminem.Ayu juga kata Sari tersipu.Dan mereka berpelukan kembali masih bugil.Setelahnya Ayumi memakai lingerie terawang warna putih sementara Sari memakai warna merah hati.


Akhirnya proses dandan selesai setelah Ayu mengenakan dress casual berbelahan dada rendah warna cream.Dan Sari mengenakan pakaian senada warna hitam.


Baru saja Ayu hendak menyampirkan handuk di jemuran bel apartemen berbunyi.


Ting tong ting tong...


Eh Sar Mas Udin datang...buka pintunya kata Yu Sarminem ceria..


Sari melompat kegirangan ke arah pintu dan membuka pintu....ceklek....


Namun Sarii menjadi tertegun.Di hadapannya ada seorang wanita cantik tinggi langsing berwajah oriental.Di tangannya ada sebuah bungkusan...


Wanita itu juga tidak kalah terkejut melihat Sari yang nampak cantik sekali dengan dandanan ala Putri Azzura...


Eh...Mas Udinnya ada?...Kata wanita itu setelah berhasil menguasai diri.


Mas Udin lagi ke Bali kata Sari sambil mengernyitkan dahi...


Eh nggak, ini pesanan Mas Udin kata wanita itu mencoba menguasai diri meski wajahnya nampak seperti hampir menangis.


Oh iya.Makasih ya Ci...kata Sari merubah wajahnya jadi penuh senyum.


Maaf dari siapa ya?Tanya Sari..


Oh kita dari Somay Bakso 69 kata wanita itu


Oh iya Makasih banyak kata Sari..Sudah dibayar? Tanya ya lagi


Oh sudah...kata wanita itu.Makasih ya Kak...Dan wanita itu meninggalkan Sari dengan langkah agak bergegas Tapi Sari melihat wanita itu seperti mau nangis.Dan Sari pun menutup pintu.


Loh mana Mas Udinnya Sar? Tanya Ayu heran


Bukan.Itu tadi perempuan katanya dari Somay Bakso 69 ngantar makanan.kata Sari...


Ooo...mungkin Mas Udin pesan kali untuk kita


Tapi aneh deh Yu.Masak kayak mau nangis gitu.


Ooo.Mungkin dia ada masalah kali sama pacarnya kata Yu Sarminem bijaksana...


Iya kali kata Sari pada akhirnya Masih mengernyitkan dahi.Entah kenapa dia agak cemburu dengan wanita itu..


Sementara di parkiran Meylan menangis merintih bersandar ke setir di dalam mobilnya.Dia tidak sangka menemui ada wanita cantik lain di apartemen Udin.Sementara Udin baru saja sampai di Lobby apartemen dari Bandara diantar Yono.


.........


Sementara disebuah rumah berukuran sedang tidak jauh dari apartemen Udin seorang pria gempal sedang bersiap2.


Lingkungan sekitar kediamannya 6 bulan ini memanggil dirinya sebagai Mas Sarmidjan.Tidak ada yang tahu mengenai sejarah kehidupannya.Masyarakat sekitar cuma tahu dia adalah pengusaha kardus kemasan.


Ya Mas Sarmidjan nampaknya berhasil menata diri dalam waktu singkat.Keberuntungannya meningkat cepat setelah dia melakukan ritual di Gunung Sindur.


Dan kini dia telah menikah.Namun tidak seperti manusia kebanyakan, Mas Sarmidjan menikah dengan bangsa lelembut.Ya Mas Sarmidjan menikahi seorang wanita dari bangsa lelembut yang bernama Dewi Amodya.


Dewi Amodya yang sudah berusia 650 tahun memang sangat cantik.Tapi memang tidak ada yang dapat melihat fisiknya kecuali Mas Sarmidjan dan orang2 yang memiliki kelebihan.Untuk mewujudkan tubuh halusnya sering Mas Sarmidjan membawa berganti2 perempuan2 bookingan ke kediamannya.


Namun masyarakat sekitar nampaknya acuh.Karena komplek kediaman Mas Sarmidjan adalah komplek kediaman kelas menengah yang tidak terlalu mencampuri urusan orang lain.


Tapi satu hal, Mas Sarmidjan masih menyimpan dendam.Namun karena dia oleng oleh Batu yang pernah membentur kepalanya, dendam di hatinya sumir dan salah sasaran.Dalam ingatannya dia dihianati Lek Ginem.Dan orang yang menghajar dan merebut Lek Ginem darinya dulu adalah @sigitnoi.


Dia bahkan tidak merasa kenal dengan Yu Sarminem dan Udin.Di samping itu dia juga berencana membuat perhitungan dengan @Yhonoz.Dia merasa @Yhonoz menghianati dirinya.Karena dia sempat mendengar kalau @Yhonoz masuk ke kediamannya bersama Lek Ginem dulu waktu dia pulang kampung berobat.


Yang ada dikepalanya kini adalah bagaimana dia akan membuat perhitungan terhadap @sigitnoi dan @Yhonoz.


Namun itu nanti.Siang ini dia menunggu Nani.Perempuan yang dia pesan dari aplikasi biru di Hapenya.Siang ini, ia memutuskan untuk bersenang-senang.Karena usahanya baru saja memperoleh order besar kardus kemasan dari PT Sumber Berkah.


Mas Sarmidjan masuk ke kamar peraduan yang dia buat khusus untuk Dewi Amodya.Semerbak dupa, gaharu dan Cendana menyeruak ketika Mas Sarmidjan membuka pintu.Didalam kamar nampak peralatan berhias wanita lengkap, ranjang berlapis satin warna kuning gading yang dihias roncean melati segar.


Mas Sarmidjan duduk bersila diatas karpet didepan anglo perapian dan mulai merapal mantra.Sesekali tangannya menaburkan kemenyan ke bara api yang menyala.Asap bergulung ke Udara.Kemudian dia meneteskan darah ayam cemani yang sudah berbau busuk dari botol...


Besssh....


Bau busuk, sangit, dupa dan Cendana memenuhi ruangan berukuran 4 kali 3 meter itu.


Mas Sarmidjan konsentrasi menyatukan telapak tangan dan telunjuk sambil merapal mantranya lebih serius.


Tiba2 pintu kamar ruangan menyala terang.Mas Sarmidjan tersenyum.Gerbang ghaib terbuka...Dari arah pintu Dewi Amodya tersenyum manis melenggok gemulai ke arah Mas Sarmidjan dari jarak sekitar 25 meter.


Nanti lagi.....Mas @Yhonoz sama Mas @sigitnoi hati2....Mas Sarmidjan sudah balik dari kampung
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd