Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Tantangan nafsu

Status
Please reply by conversation.
izin nyimak suhu,bikin istrinya jatuh kepelukan om nyahu
 
part 5
setelah aku tau video di hp istriku rasa syangku kepada istriku tidak berkurang sedikitpun malah aku rasa semakin bertambah dan setiap berhubungan intim aku semakin bergairah dan bernafsu hanya dengan mengingat video itu,apakah aku yang tidak waras atau apalah terserah yang jelas aku tidak marah dan menegor istriku karena aku yakin istriku masih setia dan masih mengutamakan keluarga kita dari pada apapun,hari berganti hari tidak ada yang special di pekerjaan atau di kos,emang bener setelah aku melihat isi hp istriku kemarin aku menjadi kebiasaan hampir setiap malam pas istriku tidur aku selalu membuka dan mengecek hp istriku,gak ada chat yang mencurigakan atau apapun yang berbau mesum walau banyak wa dari mbak riska dan ada juga chat dari om agus oh ya chat dari om agus intinya dy minta maaf atas kejadian itu dan membela diri dengan alasan mabuk,istriku memaafkanya dan meminta om agus bersikap seperti biasa karena istriku tidak mau merasa tidak nyaman kalau pas kumpul kumpul di kos,emang hampir setiap minggu kami mengadakan acara kumpul kumpul di kos entah itu cuman acara bincang bincang atau masak dan makan bareng apapun wes yang intinya agar kita bertambah akrab aja.
seperti apa yang kami lakukan saat ini karena sekarang pas hari minggu dan kita juga gak ada lembur jadi kita memutuskan untuk buat acara rujak buah bersama,mbak riska dan istriku membuat bumbu sedangkan aku dan mas yudi membersihkan dan mengupas buah,sedangkan om agus ijin keluar sebentar katanya mau beli minuman buat menghangatkan tubuh dan jamu katanya.
"ma bumbunya udah lengkap?"
"udah pa,tinggal ngracik aja sama tinggal tunggu buahnya"
untuk masalah keuangan aku akui om agus emang labih stabil di banding keluarga aku dan mas yudi,mas yudi sendiri pernah cerita kalau pernah pinjam uang sama om agus,walau tidak banyak tapi lumayan lah bisa buat biaya hidup 1 minggu dan om agus tidak pernah menuntut di kembalikan om agus cuman bilang pakai aja dulu kalau udah ada dan tidak terlalu di butuhkan baru di kembalikan,aku pikir om agus baik juga ya pikirku dlam hati.
aku ambil hp q dan kirim pesan kepada istriku
"ma kayaknya om agus ngajak minum nich"
tidak lama istriku membalas pesanku
"terus kenapa pa?"
"mama gak mau ikut minum juga?"
"yo gak lah pa,mama udah tau rasanya dan udah gak mau lagi"
"beneran?emang kemarin udah cukup?"
"ya cukup lah pa,kan mama cuman pingin tau rasanya aja pa"
pingin tau rasanya tapi sampai mabuk gitu pikirku dalam hati
"oh ya da law gitu ma,ntar kalau mbak riska ikut minum juga mama tetep gak mau?"
"gak pa,mama gak mau lagi minuman itu cuman buat pusing aja gak ada manfaatnya"
"hems....tapi papa boleh minum kan ma?"
"boleh pa,tapi jangan sampai mabuk"
"wkwkwkwk papa kan peminum bukan pemabuk ma!"
"iya udah tau kalau papa kuat minum"
"tapi gak tau juga ma,kan papa udah lama gak pernah minum"
"mngkanya jangan sampai mabuk pa"
"iya iya ma"
tidak terasa karna terlalu serius chat ama istriku pekerjaan mengupas buah jadi selesai alias di selesaikan mas yudi semua
"lah mas buahnya kemana?"
"ya udah tak bersihkan semua mas,lah mas arif malah asyik ngecat"
"wkwkwkwkkw maaf mas,chat ama ibu negara"
"biyu wong dekat gini lo mas pakai chat segala"
"kan chat mesum mas wkwkwkwk"
"alah mboh mas,terserah wes coba liat dikit mas"
"oh tidak bisa,dokumen negara sangat amat rahasia"
"sak karepmu"
"wkwkwkkwkwkwkkw"
itulah candaanku dan mas yudi yang udah mulai akrab dan mulai saling terbuka
"ma bumbune udah tah?"
"udah pa,buahnya udah semua?"
"udah,tinggal tunggu om agus aja,masak yang modalin mau di tinggal?"
"ya da pa,sekalian nunggu om agus buahnya potong kecil kecil ae bentar lagi om agus datang tinggal makan"
"siap ndan"
"lah kok gk pakai chat mane mas"tanya mas yudi
"kan bukan omongan mesum mas"
"emang law potongan selakangan di otaknya cuman ada empek"
"wkwkwkkwkw kan normal mas"
"sak karepmu"
setelah menunggu beberapa saat akhirnya om agus datang juga sambil membawa plastik warnah hitam yang aku tau itu berisi minuman,kayaknya se ice land karna botolnya tidak terlalu besar seperti AM
hitam....sama seperti setelan CD dan BH istriku malah kepikiran sampai situ otakku
"om beli minumane di arab tah?"celoteh mas yudi
"unta e masih ngisih bengsin yo om"timpalku
"iyo mas,bengsine beli ngecer mane"
wkwkkwkwkwk kita semua tertawa mendengar jawaban om agus,
"udah udah wes ayo di maem rujak e"kata mbak riska.
kami pun mendekat ke para istri dan menikmati rujak buah yang kami buat
"mankane om nikah lagi biar enak ada yang ngurusin"kata mas yudi
"ruet yud,enak an jomblo kyak gini kalau kepingin tinggal minta sama mbak riska"
"hems kok malah nang saya om,,,dek wulan itu lo"
"hems kok malah bawah bawah aku?"
wkwkkwkwkwkwkwkk kami tertawa semua melihat ekpresi istriku yang hampir tersedak karna candaan mbak riska
"lah iya dek,kan masih muda jadi masih kuat nglayanin 2 orang wkwkwkwkkwkkwk"
"asal belanjanya juga doble se gpp mbak wkwkwkwkwk"
"oh tenang law om agus gak akan pernah kurang dek"
yang lain sibuk tertawa aku malah kepikiran gimana ya istriku melayani aku dan om?buru buru aku tepis pikiran itu dan melanjutkan makan rujak buah lagi.
"giman mas arif,boleh gak?"kata mbak riska yang tiba tiba mengagetkanku
"hems hems air air ma"
aku minta air ke istriku karena tersedak rujak buah yang ku makan
"ngawor ae mbak,,hak milik pribadi gak boleh di ganggu gugat"
wkwkwkkkwkwkwkw semua tertawa karna ulahku yang tersedak gara gara pertnyaan mbak riska tadi,kami lanjutkan makan di temani guyonan guyonan sperti tadi sampai gak terasa rujak buahpun udah habis.
"udah wes aku mau cuci cuci dulu bekas rujak e"kata istriku
"aku temenin dek"
"iya mbak"
aku dan para cowok yang lain masih duduk dengan santai di temani rokok di jari kami masing masing,
"gimna mas,di buka sekarang tah?"tanya om agus ke mas yudi
"ok wes om,lanjut"
"aku ke kamar mandi dlu om,mas,,,,mau pipis wkwkwkkwkw"
"jangan kabur lo mas,ini aku beli banyak lo,gak habis kalau berdua"jawab om agus
"iya iya om,tenang aja,hari ini free kok jadi tak temenin sampai malam"
setelah pamit aku langkahkan kakiku ke kamar kecil yang ada di kamarku sambil aku liat istriku yang lagi nyuci di temani mbk riska kebetulan emang dapur umum kos ada di depan kamarku dan tempat santai tadi di depan kos mbak riska,setelah selesai kecing aku kbali ke depan kamar mbak riska di mna di sana ada om agus dan mas yudi ad juga istriku dan mbak riska yang sudah selesai nyuci aku liat om agus udah membuka minuman yang pertama ada ice land di mix dengan pepsi blue
"aku bartender sekalian yang pertma ya"jelas om agus
"ok om" jawab kami serentak
posisi duduk kami di mulai dari om agus,mas yudi,mbak riska,istriku dan aku setelah om agus giliran mas yudi meminum jatahnya
"para ladies ikut minum po gak?"tnya om agus
"gak om"di jawab kompak oleh istriku dan mbak riska
"yo gak asik tah yng law pean gk ikut minum juga"kata mas yudi
"aku mau minum law dek wulan juga mau"
"gak gak mau aku gak mau,,pait"kata istriku
"yo wes aku juga gak mau"
"udah ma gpp 3 putaran aja"kataku
"pait pa"
"coba dulu wes law pait yo gk sa"
aku meyakinkan istriku agar mau minum karna gk enak aja sama om yang udah keluar uang banyak tapi ada sedikit pnyesalan di keputusanku karna aku takut kejadian kemarin terulang kembali,tpi aku yakinkan diriku kalau semua akan baik baik saja karna ada aku di sini,setelah bujuk rayu akhirnya mbak riska dan istriku mau minum juga tapi hanya sampai botol pertama habis selanjutnya mereka gak mau minum lagi.
putaran pun terus berjalan di temani gelas sloki yang selalu berpindah tangan aku liat wajah istriku dan mbak riska mulai merah bertanda kalau mereka udah mulai mabuk
"udah habis kan om"kata mbak riska
"iya mau ikut botol yang ke dua tah?"
"gk om,janjinya kan cuman nemani sampai habis botol yang pertama"
aku liat mbak riska udah mulai mabuk tapi masih bisa komunikasi dengan jalas sedangkan istriku hanya diam sambil menikmati musik dj yang di putar mas yudi
"gimna mas,lngsung lanjut atau gimna?"tnya om agua
"santai aja om,rehat rokok dulu sambil jagong"jawabku
"ok mas"
saat enak enak rokok sambil dengarkan musik hape q berbunyi ada pangilan masuk,aku pindah cari tempat yang gak terlalu keras suara musiknya agar bisa mengangkat telfon,aku liat nama penelfon di hp ku tertulis pak iwan...managerku,tumben telfon ada apa ya.
"halo,selamat siang"
"siang pak,ada apa?"
"pak arif?"
"iya saya sendiri pak"
"maaf menggangu waktu liburnya pak arif"
"iya tidak apa apa pak,ada apa ya"
"gini pak,paket dari PT SINAR MAS itu katanya udah sampai pabrik pak"
"iya terus kenapa pak?"
"pak arif bisa tolong ambilkan paket itu gak pak?"
"bisa pak,terus saya antar kemana?"
"anter ke rumah sya pak,saya mau ngambil di sini tidak ada kendaraan"
"oh gitu pak,iya pak saya akan ambil paketnya dan anter ke rumah bapak"
"terima kasih pak arif,sekali lagi saya minta maaf dan minta tolong"
"iya tidak apa apa kok pak,sya langsung berangkat ke pabrik sekarang pak"
"iya terima kasih pak arif"
setelah itu telfon di matikan.
sial sial kenapa pas lagi ada acara gini se pas lagi minum lagi,aku kembali ke tempat semula aku duduk
"siapa pa?"tanya istriku
"p.iwan ma"
"tumben,ada apa?"
"di suruh ngambil paket ma di pabrik dan di anter ke rumah p.iwan"
"kok tiba tiba gitu se pa?"
"yo gk tau ma,namanya juga bawahan yo nurut aja wes"
"mama ikut yo pa"
"la paketnya taruh mana ma kalau mama ikut"
"iya se,terus?"
"papa berngkat sendiri aja wes,mama di sini aja cuman sebentar kok,paleng lama 1 jam papa udah kembali"
"ya da pa,papa hati hati"
"om,mas sya tinggal dulu ya sebentar kok,hbis nganter saya langsung pulang"
"iya mas santai aja,sya tungguin kok"jawab om agus
"ok om,mbk titip istriku ya"
"iya mas,saya janji gak akan ada yang hilang atau lecet sedikitpun wlwkwkwkwkkwkkw"jawab mbak riska.
aku ambil jaket dan kunci motor terus berangkat ke pabrik lalu lintas yang lumayan rame membuat aku tidak bisa tancap gas,apalgi di tmbah efek minuman yang udah mulai merasuk membuat aku harus konsentrasi penuh di jalanan hampir satu jam aku di jalan akhirnya sampai di pabrik setelah ke satpam tnya paket aku langsung membawa paket tersebut ke motor dan mengantarkanya ke rumah p.iwan, hampir 1.5 jam aku smpai di rumah p.iwan dan langsung kbali ke kos,setelah sampai di kos aku hanya melihat mas yudi yang duduk sambil merokok di depan pintu aku parkir motorku dan aku hampiri mas yudi
"lo mas udah selesai acara minum e?"
"selesai dari mna wong nunggu pean mas"
"maaf maaf mas,jalanan rame jadi sedikit lama,lah om agus mana?
"hems anu anu om agus masih ke indomaret beli sesuatu katanya"
aku liat mas yudi gugup dan berkeringat,
"oh,,ya da mas aku taruh jaket dan kunci dulu"
"iya mas"
aku buka kamar tidak aku dapati istriku,hems mungkin di kamar mandi aku pangil pangil istriku tapi gak ada jawaban aku buka kamar mandi ternyata kosong,kemana istriku ya!!
aku tutup lagi pintu kamar kos dan melngkah ke mas yudi,
"mas istriku kemna?
"anu mas,,itu itu ke indomaret sama istriku juga om agus"
lagi lagi ada kegugupan di jawaban mas yudi
"pakai motor sapa mas,motor istriku dan mbak riska ada,pnya e om juga?"
"tadi bareng sama temene om mas,pakai mobil"
"oh gitu mas"
"iya mas"
aku ambil hape dan aku telfon istriku berdering dan samar samar aku dengar suara ringtoon istriku di kamar mas yudi tapi saat aku perjelas lagi suaranya menghilang dan aku coba telfon lagi langsung gk aktif,aku liat sandal istriku dan mbak riska ada gk mungkin ke indomaret gk pakai sandal terus kemana mereka pergi.......









maaf baru bisa update masih sibuk di dunia nyata.. .wkwkkwkkwkw
 
Mantab banget jd pengen cepet lanjutannya ni liat memek istrinya diisi peju om agus hehehe
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd