Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Selingan Keluarga Utuh [by TerongBesar]

Bimabet
Andri selingkuh sama memek beneran trs bella selingkuh sama konti bohongan
 
Kayaknya jangan janjiin update di page berapa deh suhu tb :ampun: soalnya para member banyak yang ngepost terus terusan biar nyampe target page gitu, terus nanti juga kalo di biasain gini pasti bakal dapet teguran dari supmod @elle moulle :ampun:

ma'af loh suhu tb bukanya ane sok sokan gitu :ampun: soalnya udah ada contoh yang kaya gitu sih :malu:
 
Kayaknya jangan janjiin update di page berapa deh suhu tb :ampun: soalnya para member banyak yang ngepost terus terusan biar nyampe target page gitu, terus nanti juga kalo di biasain gini pasti bakal dapet teguran dari supmod @elle moulle :ampun:

ma'af loh suhu tb bukanya ane sok sokan gitu :ampun: soalnya udah ada contoh yang kaya gitu sih :malu:

oh baiklah, maafkan nubie yg tak tau kalo seperti itu tdk diperbolehkan oleh momod. next time gak seperti itu lg deh. thankyou gan.

anyway, update lg proses editing untuk di post, sabar yak.
 
EPISODE 20 - DASAR TAK SOPAN


(POV TASYA)

bagaimana rasanya jiwa setelah hampir tiga minggu tidak bergaul, masturbasi sepulang kerja tidak maksimal karena badan capek, selain itu terkadang anakku ingin tidur sekamar denganku, jelas susah. tidak usah sok suci, wanita yg sudah menikah maupun yg belum aja pasti pernah setidaknya melakukan masturbasi hingga orgasme bahkan seks atau yg lebih ganas anal seks. kenikmatan mana yg kau dustakan.

pak Andri berada di ujung kasur sedang memijat telapak kakiku yg sedang nyeri akibat jalan jauh menggunakan heels, rasanya tak sopan seorang bawahan di pijat oleh atasanya, ditelapak kaki pula. setelah beberapa saat beliau memijatku, beliau melepaskan pijatannya.
"pak, sudah ya", tanyaku pada pak Andri.
"iya mbak Tasya, udah mendingan kah?", tanya dia dengan lembut namun nampak seperti menjauh.
"hmm iya pak, lumayan, agak mendingan", balasku singkat sambil membangkitkan diriku menjadi duduk diatas kasur ini.
"yauda mbak, saya balik ke kamar dulu ya", ujarnya dengan sangat berwibawa yg jelas tak ingin mengulangi adegan yg pernah kita lakukan. namun aku tak ingin melepasnya begitu saja, harga diriku seorang wanita dan istri sudah entah dimana, setelah di tolak kemarin malam.
"pak Andri........smooooccccchhhhhh", tak perlu nilai kesopanan, aku menarik kerah kaos pak Andri sehingga bibirnya mendekat kearahku dan aku menciumnya, pak Andri nampak terkaget.
"mbak Tasya, kamu ngapain?", setelah dia melepas ciumanku, aku hanya terduduk diam dan takut dia akan marah besar kepadaku.
"maaf pak Andri..", balasku dengan sangat lirih dan tak berani menatap mata pak Andri, "saya..saya hanya kagum dengan bapak, dan..saya kangen melakukan seperti yg lalu dengan bapak..", lanjutku dengan pelan.
"hmm mbak, gini, saya punya anak dan istri, saya gak ingin hubungan yg pernah kita lakukan itu tumbuh dan jadi kearah yg lebih jauh", balasnya dengan nada yg berat.
"iya pak maaf, saya paham, maafkan saya", ucapku dengan penuh sesal.

pak Andri lalu berdiri dari duduknya dikasur, aku masih duduk dengan posisi semula. aku patah hati, aku tak lagi semangat menjalani ini, aku malu, harga diriku hancur, aku rendah, air mataku keluar dengan sendirinya. pak Andri sudah berjalan mendekati arah pintu, namun dia berhenti melihatku dengan sedang seperti ini.
"mbak, saya juga paham, tapi kondisi kita tak memungkinkan", ujarnya yg berjalan kembali dan berdiri di dekatku. pak Andri kembali duduk di hadapanku, mungkin dia tak ingin meninggalkanku dengan kondisi seperti ini.
"iya pak, maaf, saya cewek gak tau diri dan rendah", balasku dengan kesal.
"hey, jangan gitu, suamimu bersyukur lho dapat kamu, anakmu bangga punya ibu sepertimu, kenapa kamu bicara seperti itu?", terangnya sambil menaruh tangannya di lenganku yg berusaha menutupi wajahku karena menangis.
lalu pak Andri melingkarkan lengannya di pundakku dan aku menaruh kepalaku pada dadanya, aku berusaha menahan tangis agar tak keluar, malu rasanya di tolak bercinta dan lantas menangis. dadanya sungguh nyaman dan bidang, aku betah berada di pelukaannya.
"udah mbak Tasya udah..", ujarnya sambil memandangiku, "jangan nangis lagi, ntar aku gak mau ngajak mbak Tasya lagi lho", lanjutnya sambil bercanda.
"ahaha iya pak", balasku juga dengan tertawa, aku memeluknya dengan erat sambil bercanda dan seperti bergulat, lantas kami berdua terjatuh pada kasur yg membuat kami terbaring.

kami berdua saling padang, aku memberikan senyum pada boss saya, dengan tanpa malu kami berdua saling mendekat.
"smoooochhhhhhh", bibir kami melekat kembali, pak Andri memejamkan matanya saat berciuman denganku nampak menghayati.
aku membelai pipinya dengan lembut dan memandanginya, bibir kami saling bersentuhan kembali, kali ini lebih lama.
"smoocchh smooooochhh smooocchhh smooochh", ciuman yg basah mendarat di bibir kami, lidah juga turut bermain, kami berdua terbius, aku memeluk badannya yg besar, dia juga turut membalasnya.
"smoochh ahh asmoochh aahh wwhhhh shooocchhh", dengan bibir terus berpetualang, tangan pak Andri sudah meraba paha dan kaki, beberapa berada di daerah perutku, memekku sudah mulai basah. tangan kiriku juga mulai bertamasya dengan meremas beberapa kali lengannya yg besar, pak Andri kini sudah terbuai denganku, menikmati momen ini, lantas tanganku menuruni hingga bagian selangkangannya, bongkahan itu terasa sedikit bangkit.
dia menatapku saat aku menaruh tanganku diatas penisnya, lalu aku menggeser badanku untuk memposisikan diri dikasur, pak Andri turut mengikutiku dan dia memposisikan dirinya diatasku. kami kembali berciuman, hingga badan rasanya panas dingin.
"awwhh pak smoochhh ahhhh ahhhhww smooocchhh aku kangen smoochh", desahku sambil leher dan wajahku terus di ciumi olehnya. aku melingkarkan lenganku memeluknya, selangkangan kami saling bergesekan walau masih tertutup oleh celana.

dengan perlahan pak Andri menciumi leherku, turun kebawah pada bagian payudara, perut dan berhenti pada celanaku, lalu dia melepaskan kancing celanaku, resletingku, menaruh jarinya di sela-sela antara celana dan kulitku, dengan penuh tenaga dia menarik semuanya, akhirnya vaginaku yg bersih tak berbulu terekspose.
"ooowhhhhh vaginamu", lirih pak Andri.
"nikmati badan Tasya sepuasmu pak", desahku, dan aku berpikir dalam hati, maafkan aku pak, aku tak bermaksud menganggu rumah tanggamu, aku hanya ingin menikmati momen ini dengan waktu yg kita miliki.
lantas aku merasakan basah, ya lidah pak Andri, menjilat memekku dari bagian paling bawah hingga klitorisku, dia melakukan itu naik dan turun, aku sudah berbaring meracau keenakan, tiada henti.
"awwwhhhhhhh awwwwwwwhhhh awwwwhhhh gak kuaaaat awwhhh"
"oohhhh awwhhhhoooo awwwhhhhhh aaaoooowwhhhhhhh"
"paaaaaaaaaak, Tasya leeeeeemeeeesss awwhhh"
aku bagaikan wanita yg disiksa oleh nafsu, jilatannya sungguh basah dan sensual, semburan nafasnya mengenai bibir vaginaku membuatku lebih horny. aku tak akan membandingkan kemampuan seks semua pria yg pernah meniduriku, tapi yg jelas, dengan siapapun aku bercinta, aku akan menikmati.
"awwwwwhhhh yeeeesss awwhhhhhh", aku bagaikan anak SMA yg pertama kali kenal orgasme, enak dan ingin terus melakukan.
"ahhhh mbak Tasya memekmu aahhh aahhhh", ujar pak Andri dengan jilatannya.

dia terus dibawah sana, dan aku diatas sudah tak karuhan bentuknya, waktu sudah larut. lantas pak Andri sembari menjilat memekku, dia memasukkan dua jarinya ke dalam surgawiku, sudah dipastikan aku akan di memandikan dia dengan cairan surgawiku.
"CREK CREK CREK CREK CREK CREK"
"CREK CREK CREK CREK CREK CREK"
tanpa ampun pak Andri langsung memainkan jurusnya yg membuatku semakin lupa siapa aku, wanita yg sudah menikah dan memiliki anak sedang mendesah keenakan dengan pria yg bukan pasangan sahnya.
"AWHHH PAK AWWHHH AWHHH AWOOOHH AWHHH", aku mendesah dengan kencang.
"mbak Tasya, pelan-pelan mendesahnya, nanti tetangga kedengeran", ujarnya sambil memberhentikan kobelannya.
"abisnya pak.....enaaak hihihi", balasku dengan canda.
lalu dia melanjutkan kobelannya dengan ritme yg sama sambil lidahnya memainkan clitorisku, aku terbuai, aku keenakan, aku ketagihan.
"oohhh syyyhhhhh enak banget paaaaakkk", desahku yg sekarang sudah berkeringat, pak Andri tidak menurunkan ritme kobelannya walau aku mendesah dengan kencang dan kacau, dia tak menghiraukanku.
aku memilih memejamkan mata dan menikmatinya, berusaha mendapatkan orgasme secepat mungkin, badanku sudah melemas, belum lagi nanti seksnya dengan dia pasti juga lama.
"masih jauh mbak?", tanyanya disela-sela kobelannya.
"ehhhmmm udah deket pak", balasku.
lalu dia terus tak berhenti, entah mungkin bagaimana rasanya kok bisa tak pegal, memekku sudah panas. badanku akhirnya sudah menunjukkan tanda-tanda orgasme, memekku jadi semakin basah, mataku semakin berat, badanku jadi kencang.
"awwhhh awhhh terus pak teruus ahhh ahhh"
"awwhhh teruuuus aahhh yaaaah yaaahhh oohhh ahhhh"
"AWWHHH AWHHHH YEEESSS AWWHHHHH AWHHHHH AWHHHH", desah kencangku mengiringi ledakan yg terjadi dalam tubuhku, disertai dengan cairan bening yg nyembur ke wajah pak Andri.
"CRUUUT CRUUUUT CRUUUUUT"
"hahahhaa wooohh kena wajahku semua haha", ujar pak Andri saat aku berusaha mencari oksigen akibat orgasme.
"ehh pak maaf hehe maaf pak duuh", balasku dengan malu, pak Andri seperti habis mencuci muka, namun ini dengan cairan vagina.
"haha gapapa mbak, seru ya nampaknya", tanyanya dengan santai, lalu reflek aku langsung bangkit dan memeluk pak Andri.
"pak, terimakasih pak, enak banget", balasku dengan pelan tepat di telingannya.
"haha iya mbak", singkatnya.
"pak, gantian yah..", tawarku sambil meraih kancing celana jeansnya yg dari tadi dia tutupi, dia tak membalas, namun menyaksikan gerak-gerikku yg sedang berusaha melepas celana itu.

lalu aku di dorongnya hingga terbaring kembali di kasur, penis pak Andri mengacung perkasa ke angkasa, dia meraih kedua kakiku dan dia lebarkannya. aku melihat dengan dalam wajah dan sorot matanya yg sudah sangat bernafsu untuk mengauli wanita ramping dan tinggi di depannya. dia menjorokkan badannya kedepan, penis bulatnya telah menyentuh bibir vaginaku.
"AWWWWWWHHHHH", desah yg serak saat penis itu masuk ke dalam tubuhku, "oooohhhhhhh", diiringi dengan desah pak Andri.
aku dan pak Andri masih mengenakan baju, bahkan BH ku masih terpasang namun beberapa kali dia meraba payudaraku sehingga bentuk atasanku sudah tak karuan, namun untuk menambah rasa nafsu dan penasaran aku tak berniat melepas pakaianku yg tersisa.
dia lalu mulai memainkan ritme bercintanya yg membuat wanita melayang, mulai dari pelan hingga gesekan kencang, yg jelas sodokan dia mengenai G-Spot ku yg kurasakan berada pada dinding atas rahimku. nampaknya dia sudah tau kelemahanku sehingga dia langsung menyerangku di daerah situ, cepat juga pak Andri belajar, baru sekali kencan sudah mengenal jengkal badanku. tanganku meraba seluruh punggung, lengan dan dadanya untuk mengalihkan rasa geli yg menyerang badanku.
"awwhhh ooohhh pak aaahhhhh ahhh", aku terus mendesah keenakan, "sssyyyhhh hmmm aaeeehhhh awwrrhhhh", mulutku tak bisa berhenti dari mendesah, tiap dia menghentakkan badannya aku hanya terus mengaduh keenakan.
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
pak Andri kini menjatuhkan badannya diatasku, bibir kami bersentuhan sambil pinggulnya terus memompaku, "smoocchh shh smooochhh smooochhh", beberapa kali dia juga menciumi leherku. "ahhh pak geli aahhh enak pak ahhhh smoocchhh", desahku.
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
badanku yg tipis sudah bagaikan adonan kue yg digiling oleh gilingan kayu, bajuku menampung keringat yg muncul dari punggung, rambutku yg lurus dan lembut sudah jadi kusut tak menentu, lipstikku sudah tak kuruan bentuknya pasti. otot pak Andri terpampang perkasa dilengannya yg terus memompaku. ditengah enaknya kelonan yg kami lakukan, nampaknya aku akan meledak lagi, dorongan orgasme sudah dekat.
"pak, lebih kenceng pak, aku mau orgasme pak ah ayo pak", perintahku, dan pak Andri langsung memompa tubuhku tanpa ampun.
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
"awwhhhh awwwrrggghhhh aoooohhhh ahhhh pak aaaahhhndriii ahhhh ohhhh", desah panjangku mengisi ruangan hotel ini.
CRUUT CRUUUT CRUUUUUT~ cairan bening dari vaginaku mengalir deras saat pak Andri mencabut penisnya dari badanku, aku hanya terbaring terlelah, mana pak Andri masih lama nampaknya.

pak Andri berjalan menuju meja di pojokan, penisnya masih tegak perkasa, dia mengambil air minum yg ada di dalam botol itu, dan dia meminumnya lalu di sodorkannya padaku.
"minum mbak, biar gak dehidrasi", ujarnya, aku lantas berpikir, dia pasti kalau main dengan bininya seperti ini, sehingga sudah biasa dengan cara main yg galak dan penuh keringat.
setelah aku meminumnya, lantas pak Andri mengarahkan badanku untuk kembali digauli, kali ini dia menyuruhku berbaring kesamping dan dia dibelakangku, seperti posisi sedang memeluk guling, lalu penisnya diarahkannya pada vaginaku yg gundul itu.
"aaawwwwwwhhhkkkk", desahku saat pertama kali dimasukinya. tanpa obrolan atau apa, pak Andri menciumi leherku dari belakang, ritme seks menjadi sedikit naik.
PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP
aku hanya memejamkan mata menikmati dan mendesah pelan, kaos kami berdua masih terpakai walau sudah kusut disegala arah.
"sssyyyhhhh syyyhhhhh swwwhhhh ahhh awwhhh ooohhhh"
"hmmm pak kok enak banget sih, Tasya ketagihan pak ahhh", desahku.
"iyaa, kamu ketagihan ya, pantesan godain aku untuk ku kentotin", balas pak Andri yg disertai dengan meningkatnya tempo sodokan, nampaknya dia gemas denganku.
PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP
"awwhhh pakk awwwhhh awwhhh owwwhhh awwhhh"
"ooohhh ahhh pakk ahhh awwhhhh"
setelah sekian menit di posisi yg sama, pak Andri memelukku dari belakang dengan lembut dan sensual, sodokan dia gak ada tanda-tanda memperlambat, namun justru semakin cepat.
"mbak, aku udah deket mbak", ujarnya dengan dibarengi dengan desahan yg tak berhenti.
"iya pak", balasku singkat
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
PLOP PLOP PLOP PLOP PLOP
badan pak Andri rasanya seperti mengencang, pelukannya semakin kencang dan gerakannya semakin brutal.
CROOOT CROOOT CROOOT CROOOOT CROOOOT
"awwwhhhh oooohhhhh aaawwwwhhhhhhh yeeessss aassshhhh", desah panjangnya diiringi rasa hangat di dalam tubuhku yg ramping ini, pak Andri diam sejenak di dalam, sambil aku merasakan penisnya mengendor sedikit mengecil, namun pelukan dan ciumannya di bagian belakang tubuhku tetap dia lancarkan.
"smooocchhh smooochhh smoooccchhhh", ciumnya dengan lembut. aku tak berani menanyai apapun padanya, takutnya dia tersadar karena terlewat batas. nafas dia masih memburu seolah-olah dia mengeluarkan semua cairan hinanya ke dalam tubuhku.

lantas pak Andri dengan perlahan menarik penisnya keluar, dan beberapa tetes pejuh turut mengalir keluar dari dalam memekku, dan jatuh di sprei hotel ini. dia masih terbaring telentang dengan penisnya miring tertidur diatas pahanya. dengan masih blepotan cairan kelamin, aku menyenderkan kepalaku pada dada pak Andri.
"pak, terimakasih ya..", ucapku dengan pelan.
"aahh kenapa kita melakukan ini lagi", sesal dia.
"pak, maaf, aku tak ada maksud apa-apa, selain hanya ingin bercinta dengan pak Andri", terangku, "pak, aku istri yg ditinggal suami kerja, aku juga punya nafsu, aku hanyalah orang biasa, dan pak Andrilah yg terdekat dengan saya, ijinkan saya pak, namun jika pak Andri merasa risih dan jijik dengan saya, gunakan kekuatan bapak di kantor untuk memutasi saya atau memecat saya", jelasku yg sudah putus asa melihat pak Andri menyesal.
"iya, aku paham mbak, hmmm jaga rahasia ini ya", balasnya.
"iya pak, janji, hmmmm bolehkah nanti kalau di Denpasar kita melakukan ini pak?", aku mulai berani menguasai pak Andri.
"jangan lah, ada teman-teman dan keluargaku disana", balasnya.
"baiklah pak, kalau ada kesempatan aja ya, tapi aku akan bersikap professional di lingkungan pekerjaan pak", ujarku meyakinkan pak Andri.
malam itu, kami tidak bersenggama lagi, namun aku dan pak Andri tidur berdua, dia mengenakan celana dalamnya, begitu pula denganku. aku rasanya senang sekali, jika ada kesempatan akan mengulangi hal yg sama lagi.

namun, sebelum tidur, aku meraih HPku, melihat jam sudah menunjukkan tengah malam lebih dan yg lebih parah ada 4 missed call dari suamiku. damn! maafkan istrimu suamiku, istrimu sedang bercinta dengan bosnya, istrimu wanita yg nakal, namun percayalah, hati istrimu hanya untukmu.

-BERSAMBUNG-
 
Manteb...
Ga mampu kan Andri menolak
Tasya.
.
.
.
Sepertinya akan berulang terus
Saat ada kesenpatan
 
Bimabet
Andri maen sama tasya ngga full power, kayaknya cm ngeladenin tasya aja.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd