Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Rumah Produksi

Chelsea Olivia tambah Montok ta tubuhnya?? Gede ya payudaranya Chelsea Olivia keliatan dari sek virgin bisa jadi bom seks.. chelsea Olivia
itulah Kenapa pengen ada cerise doi, dia itu hot milf banget sekarang, badan ama tt nya makin mantep haha
 
itulah Kenapa pengen ada cerise doi, dia itu hot milf banget sekarang, badan ama tt nya makin mantep haha
Eman dari dulu dah montok TETEK SUSUNYA CHELSEA Olivia bro . Waktu masih perawan aja dah gede BULET Banget
 
Episode 22
Meeting dengan rans entertainment



Di siang hari yang cerah ini aku melewati kemacetan tol dalam kota. Sebenarnya kalau ada yang mengatakan ibukota itu kejam sebenarnya tidak juga. Menurutku ibukota itu melelahkan. Untuk mendapatkan kebutuhan dan kesenangan pribadi itu sangat melelahkan.

Untuk mengejar mendapatkan uang yang menjadi kebutuhan setiap manusia sangat melelahkan. Terlebih lagi jika mempunyai banyak wanita yang siap kita pakai untuk melampiaskan nafsu seks kapanpun kita mau. Spesial lagi jika wanita itu mempunyai nama besar dalam dunia hiburan.

Sudah banyak artis yang mempunyai nama besar telah aku rasakan betapa nikmatnya tubuhnya dengan mudah. selain karena nama besarku yang mempunyai pengaruh di industri hiburan juga karena link yang aku miliki juga sangat berpengaruh.

Dalam dunia pertelevisian aku mempunyai link dari beberapa direktur hingga produser acara tv itu. Dalam dunia online aku juga mempunyai link ke beberapa pemilik channel hingga manajer channel tersebut. Yang lebih diperhitungkan adalah aku mempunyai shield dari pimpinan dewan pusat, pimpinan keamanan negara hingga beberapa pimpinan daerah.

Oleh sebab itu aku sedikit khawatir saat raymond mengutamakan niatnya untuk membalas dendamnya terhadap mami bertha dan pak raka. Karena akan mempertaruhkan apa yang sudah aku bangun selama ini. Sampai akhirnya aku menghubungi beberapa orang untuk melindungi apa yang akan terjadi kedepannya.

Dengan latar belakang seperti itu aku bisa dengan leluasa menikmati tubuh artis cantik tanpa mengkhawatirkan sesuatu. Belum lagi 3 sahabatku sejak duduk di SMA membuat aku semakin lebar merasakan beberapa wanita cantik

Mulai dari pramono yang bergerak di bidang travel dan resto di pulau dewata yang membuat aku bisa menikmati tubuh karyawannya tanpa kesulitan. Lalu ada joko yang sekarang memiliki sebuah rumah produksi film dewasa di jepang. Dan sholahudin yang menjadi sebuah pimpinan pesantren terbesar di negar ini.

Tapi dari ketiga sahabatku itu hanya pramono yang sering kontak. Sedangkan joko baru saja aku mendapatkan kontaknya setelah mengijinkan devieta dan selda menjadi budak pramono. Tinggal Sholahudin saja yang sudah hilang kontak. Mungkin ia sudah bertaubat atau tidak ingin membagikan tubuh santriwati dan ustadzah disana kepada kita.

Tapi yasudah itu sudah menjadi jalan hidup ia sekarang. Kalau memang jalan hidup kita akan bertemu pasti akan aku ajak balik seperti dulu saat kita berempat merasakan beberapa siswi dan guru cantik saat duduk di bangku sekolah.

Dan hari ini aku akan melakukan meeting dengan rans di sebuah hotel mewah untuk memenuhi undangan dari pemilik rans entertainment. Sebenarnya badanku cukup pegal juga setelah sebelumnya aku menikmati tubuh tiga wanita cantik.

Sempat kuingat juga sebelum aku meninggalkan rumah unge tadi aku sempat menyetubuhi lagi mereka bertiga terlebih dulu. Bahkan aku juga sudah menikmati lagi bagaimana sempitnya lubang pantat unge saat itu. Puas rasanya bisa mengeluarkan spermaku ke dua wanita cantik yang aku pilih.

Perjalanan yang melelahkan itu pun aku lalui sampai akhirnya aku tiba di hotel yang menjadi tempat meetingku dengan rans. Dihotel ini ada ruangan berukuran kamar hotel luxury yang di tata seperti ruang rapat dengan kapasitasnya sampai 10 orang.

Saat aku masuk ke dalam ruangan itu ternyata raffi ahmad, **************, baik wong, pak malik, dan beberapa orang yang belum aku kenal sudah berada disana.

"Nah datang juga akhirnya, telat banget ini bos" kata raffi

"Maaf mas raffi alasannya klasik tapi ya begitulah, apalagi kalo tidak macet hahahaha" kataku

Aku bergabung dalam satu meja bersama orang-orang yang mempunyai peranan penting di dunia industri seni ini. Sampai akhirnya raffi dan nagita memberikan sambutan dan penjelasan tujuan diadakannya pertemuan ini.

Raffi memperkenalkan satu persatu yang hadir saat itu. Mulai dari pak malik yang aku kenal sebagai direktur tv swasta. Pak gerald yang aku tau dia direktur channel yutub ternama. Pak nugraha sebagai ceo perusahaan klub olahraga rans. Koh petra sebagai manajer tim esport rans.

Dari sini aku tau rans entertainment ingin melebarkan sayapnya merambah ke segala aspek media sosial maupun seni. Baik itu musik, drama, action, komedy, model, bahkan ke olahraga sekalipun. Disini aku akan menjadi bagian dari bertumbuhnya rans.

Raffi yakin kalau adanya aku di tubuh rans dapat memudahkan rans untuk mengembangkan talenta yang ada agar lebih bersinar dan menemukan talenta baru yang mempunyai kualitas yang diatas rata-rata.

"Jadi begitu, saya masih mempunyai cita-cita kalau rans ini bisa menjadi wadah bagi para talent untuk menunjukkan bakat dan kualitas mereka" kata raffi

"Dengan adanya pak malik para talent bisa tampil di layar kaca, dengan adanya pak gerald para talent bisa tampil di media sosial, dan pak ferry akan membuat tayangan di media sosial dan tv akan semakin luar biasa" kata raffi

"Kalau apa yang sudah saya tata ini berhasil dengan baik selanjutnya bukan tidak mungkin kita bisa bersaing dengan negara asia lainnya, lalu eropa, bahkan mungkin bisa jadi sampai ke hollywood nantinya" lanjut raffi

Dengan apa yang sudah dijelaskan raffi melalui program kerjasama yang ia ceritakan aku menjadi tertarik untuk ikut ambil bagian. Apalagi pak malik dan pak gerald memang sudah aku kenal sebelumnya. Sepertinya akan lebih mudah menjalankannya

Di dunia olahraga seperti yang kita tahu kalau rans telah memiliki tim sepakbola pria dan tim basket yang belum lama terbentuk. Raffi menjelaskan kalau rans akan ikut bagian dalam dunia olahraga untuk membantu karir para atlet.

Mungkin bisa jadi nanti bisa merambah ke tim voli, sekolah bulutangkis, dan lain sebagainya. Dan tak sampai disitu baru-baru ini raffi saja membentuk tim esport. Namun ia dan koh petra masih mencari talenta yang akan bergabung dengan rans.

Sementara ************** sebagai ceo rans akan turun langsung dalam berjalannya program rans yang sudah dibuat raffi sebagai chairman. Tugasku sebagai rumah produksi adalah memberikan program tv baik itu sinetron, film, ftv, sitkom, atau sketsa komedi yang berkualitas.

"Mas ferry seperti yang sudah kita tandatangani diawal kerjasama mas ferry cukup lakukan itu saja, saya percayakan sepenuhnya ke mas ferry. Selebihnya akan kita jalani bersama-sama" kata raffi

"Kalau memang seperti itu, aku bisa menanganinya dengan mudah. sebelumnya juga terimakasih sudah melibatkan rumah produksi saya untuk mendapatkan kepercayaan dari orang-orang hebat disini" kataku

Tentu saja cuan akan mudah mengalir ke rekeningku saat aku tidak perlu bersusah payah mencari stasiun tv untuk menayangkan apa yang sudah PHku buat. Dan tentu saja akan semakin banyak artis atau mungkin wanita yang bisa aku ajak tidur.

Dan dari segi seks tentu kami para pria yang ada di ruang meeting ini akan semakin dimanjakan dengan kenikmatan tubuh para artis dan atlet yang akan ambil bagian di setiap program tv, film, channel yutub, atau klub olahraga yang diikuti.

Disaat raffi ahmad terus menceritakan bagaimana rans bekerja kedepannya dan aku sedang membayangkan bagaimana nikmatnya bekerja bersama rans saat ini. Aku melihat nagita berjalan meninggalkan ruang meeting sambil menerima telpon.

Lekukan tubuh nagita yang montok itu membuyarkan bayangan di otakku dan berganti siluet tubuh nagita yang sedang telanjang beberapa bulan yang lalu. Aku semakin gelisah saat kontolku tak bisa berkompromi. Ia berdiri tegak disaat meeting belum usai.

Pasti tau rasanya saat kontol meminta bagian disaat yang tidak tepat. Jika dibiarkan berdiri akan semakin sakit rasanya dan jika dituntaskan aku tidak bisa melakukannya dengan waktu terbatas. Dan ternyata memang kalau iman tidak kuat maka setan lah yang menang.

Dan lagi aku juga sudah lama tidak merasakan jepitan memek nagita yang tembem itu. Akupun keluar dari ruang meeting dengan alasan ke kamar mandi. Ternyata nagita sedang menelepon di dekat pintu ruang meeting itu.


Ke toilet adalah alasanku untuk menikmati tubuh nagita secara singkat. Aku menunggu nagita sampai ia menyelesaikan telponnya. Sadar kalau aku sedang mengamati dirinya ia memberikan kode seakan menanyakan ada apa. Namun tentu saja tidak aku jawab

"Ngapain mas ferry?" Tanya nagita

"Nungguin kamu lah" kataku

"Ada apa? Kan belum selesai meetingnya" kata nagita

"Gak penting, aku kesini cuma mau liat istrinya raffi ahmad yang punya tetek besar" kataku sambil meraba payudara nagita

"Lah, bukannya udah sering liat tetekku kan mas" kata nagita sambil melihat sekitar. Ia khawatir kalau ada kamera yang menangkapnya

"Justru itu, mau liat lagi hahahahaha" kataku sambil tanganku dilepaskan dari payudaranya.

"Jangan disini ih, iyaa gampang, nanti abis meeting aku kasih liat mas ferry sampai puas ntar" kata nagita

"Kalo maunya sekarang gimana?" Kataku

"Gila kamu mas, tahan dulu bentar, masih ada meeting juga" kata nagita memukul lenganku

"Tapi.." kataku

"Udah nanti aja, aku kasih yang mas ferry mau sampai puas pokoknya" kata nagita

"Tapi aku udah gak tahan, ayo ikut bentar" kataku lalu tiba-tiba menarik tangan istri raffi ahmad itu ke toilet

"Eh mas mas, tunggu eh eh eh"

Dengan cepat aku menarik nagita dan membawanya masuk ke dalam kamar mandi wanita. Didepan bilik dimana tepat diseberangnya ada tempat wastafel, sempat kulumat bibir lembut istri raffi ahmad ini dan langsung dibalas oleh nagita.

"mmmmhh mmhh mmmhh mmmhh" desah kami berdua.

"Gilaa, kamu nekat banget" kata nagita

"Ya gimana dong, udah kangen sama memek kamu mana bisa tahan" kataku

"Yaudah jangan lama-lama mas, nanti raffi curiga" kata nagita lalu kembali kulumat bibirnya

Aku sempat melihat raut wajah cantik nagita sangat menikmati permainan ciumanku. Tak ku pungkiri kalau ciumannya juga begitu hebat. Tanganku juga tak tinggal diam meraba seluruh tubuhnya yang indah. Nagita hanya pasrah mengikuti perlakuanku

"Sudah lama aku gak menikmati bibir lembut kamu haha" kataku

"suka kan?" kata nagita

"banget dong" kataku

"Salah sendiri gak bisa nahan, nih sekarang rasain" kata nagita

Dengan gaya yang menggoda ia mulai membuka seluruh kancing kemejaku hingga dadaku terlihat. Kemudian kurasakan lidah nagita menari disekitar putingku sementara tangannya memainkan putingku yang satunya.

"ooohh fuucck enak banget mmmmhh yeess mmmhh mmmh" racauku

Nagita menjilati kedua putingku secara bergantian membuat birahiku semakin memanas. Tatapan nakalnya semakin membuatku larut dalam permainannya. Lalu kurasakan tangannya mulai bergerak ke bawah membuka gesper dan resleting celanaku. Setelah celanku terbuka ia memainkan kontolku yang sudah bangun itu dari luar cd ku.

"udah gak sabar ya mas? Keras banget loh ini kasian hehehe" kata nagita membelai kontolku dari luar celanaku

"keluarin dong kalo gitu" kataku

Lalu kepalanya perlahan turun hingga berhadapan dengan kontolku yang masih terbungkus celana dalamku. Detik berikutnya aku dibuat menganga dengan apa yang dilakukan wanita cantik ini. Yang seperti inilah yang sangat aku suka bagaimana seorang ************** mengeluarkan sisi binal yang tak semua orang tahu.

Dengan kedua tangannya yang memainkan kedua putingku kulihat nagita dengan wajah tersenyum menggigit karet celana dalamku dan menariknya ke bawah hingga lutut. Sontak kontolku sempat memukul wajah cantiknya.

"mmmmh nakal ya kontol kamu mas" kata nagita sambil mencium kepala kontolku

Betapa menggairahkannya melihat wanita secantik nagita melakukan itu. Aku benar-benar menikmati apa yang sedang dilakukannya saat ini. Melihat kontolku sudah terbebas lalu ia mulai menggenggam kontolku dan perlahan mengocoknya.

Entah sudah berapa kontol yang telah merasakan lembutnya tangan nagita selama ini. Yang jelas kontolku juga merasakan bagaimana nikmatnya tangan nagita mengocok kontolku dengan lembut. Aku semakin tidak bisa menahan nafsuku melihat wajah cantik nagita berada dekat dengan kontolku.

"Hai ganteng, udah kangen masuk memek aku ya?" kata nagita menggenggam kontolku

"aku gak nyangka kalo kamu sebinal ini cantik" kataku

"hahahha nih mas kalo mau lebih lagi" kata nagita lalu mendekatkan kepalanya ke kontolku

Detik berikutnya kulihat mulutnya terbuka dan langsung memasukkan kontolku ke dalam mulutnya dan masuk sepenuhnya ke dalam mulutnya. Benar-benar sudah profesional sepertinya cara dia melumat kontolku. Ia hisap kepala kontolku itu dengan lembut.

"ooooohhh shiiit yeeeess oooohh ooohh yesss iseep gitu oooohh fuuuck enak" racauku saat aku kembali merasakan hisapan bibir nagita

Dalam beberapa detik saja aku merasakan kontolku sudah dipenuhi ludahnya di dalam hangatnya rongga mulut nagita. Belum lagi hisapan dan lidahnya juga yang ikut bermain di dalamnya. Gerakan kepalanya yang lambat itu membuat kakiku semakin lemah menahan rangsangan yang terus dilancarkan nagita.

Secara perlahan kepalanya bergerak maju mundur di kontolku. Kupegang belakang kepalanya dan kucoba mengayunkan pinggulku seakan sedang memperkosa mulutnya. Aku merasa sudah lama merindukan bagaimana nikmatnya mulut nagita mengulum kontolku.

Karena terlalu nikmat bagiku sampai aku merasa sudah cukup lama aku menikmati mulutnya. Nagita melepaskan kontolku hingga terlihat lendir yang masih menyambung dari kontolku ke mulutnya. Dengan tatapan sayu ia tersenyum kearahku

"enak gak mas?" tanyanya dengan tatapan menggoda

"Bohong kalau aku bilang tidak enak cantik" kataku sambil menarik tubuhnya berdiri.

Tanpa meminta ijin aku langsung lumat bibirnya yang penuh dengan oendir kontolku itu, sementara tangannya masih terus mengocok kontolku. Dan saat kulepas ciumanku, Nagita dengan cepat turun kembali berlutut didepanku lalu melahap kantung telurku sembari tangannya mengocok kontolku

"ooooohh fuuuck pinter banget sih oooohh enak sssshh teruuus cantik mmmmhh mmh oooh ooohh" racauku

Mendengar aku yang sudah mengerang begitu, ia semakin semangat melakukan aksinya. Bahkan kocokannya kini bertambah cepat membuat kedua kakiku rasanya tak mampu bertahan untuk berdiri. Sempat kuhentikan aksinya saat kontolku hampir jebol.

Aku tak ingin dikalahkan oleh nagita yang kuakui pengalamanya tentang seks sangat hebat. Dan saat kontolku mulai tenang aku mempermainkan kontolku di muka cantik nagita sambil kugesekkan di pipi hidung dan mata nagita. Bahkan nagita membuka mulutnya berharap kontolku kembali masuk, tapi aku hanya memainkan kontolku di mukanya

"Iiih jangan gitu mas, make up ku rusak ntar" kata nagita

"Hahahaha tapi kamu terlihat lebih menggairahkan kalau begini" kataku

"Ih udah jangan gitu, nanti aja di kamar hotel mas" kata nagita sambil membersihkan lendir yang menempel di wajahnya

"Baiklah cantik" kataku

"Nanti dikamar kamu mau pejuin wajahku, mau kamu ludahin atau kamu mau apa juga aku pasrah kok mas" Kata nagita meyakinkan aku

"Wah kalau ngomong gitu jadi gak sabar akunya" kataku

"Makanya lanjut nanti aja di kamar mas" kata nagita

"Hmmmm sekali ngecrot aja gimana?" Kataku

"Huft kalau sudah maunya emang susah ditawar kamu mas, yaudah cepet crotin deh kalau gitu" kata nagita

Kuberdirikan tubuh nagita dan kuposisikan menghadap ke cermin wastafel. Kulepaskan celana kain yang dikenakan nagita berikutnya kemeja jeans berwarna biru yang ia pakai juga ikut kulepaskan. Nagita hanya melihat saja saat tanganku melepas bh yang terpasang didadanya.

Dan dari cermin dapat kulihat kedua payudaranya yang sudah terlihat dari pantulan cermin. Aku sangat suka melihat kedua payudara nagita berukuran besar yang begitu indah. Pasti sangat puas menghisap puting yang juga sangat menggairahkan itu

Aku tak membuang waktu banyak kuremasi kedua payudaranya bersamaan. Tanganku saja tidak cukup untuk menggenggam payudara nagita sepenuhnya. Nagita sendiri dapat merasakan kontolku yang berulang kali menekan belahan pantatnya.

Dirangasang seperti itu membuat tubuhnya semakin panas, erangan kenikmatan pun keluar dari mulutnya. Tak puas hanya menikmatinya dengan meremas aku membalikkan tubuh nagita hingga kini payudaranya berada di depan mataku.

Kuselipkan kontolku di celah pahanya sehingga kontolku bergesekan dengan bibir memeknya. Nafsuku yang sudah membara pun tak perlu berpikir banyak langsung kulumat puting nagita dan meremas payudaranya yang lain.

Nagita semakin kewalahan merasakan bagian sensitifnya terus kujamah. Desahannya juga semakin tak bisa ia tahan saat lidahku bermain dengan putingnya. Sempat juga aku membuat bekas merah disekitar putingnya.

"mmmmhh mmmh mmmhh aaaahh maasshh ssshh ooooh" desah nagita yang membuat aku semakin menjadi mendengar desahannya.

"aku suka toket kamu cantik mmmhh mmmhh mmh" kataku sambil melihat ekspresi wajah cantiknya.

"mmmmmhhh pelaan maas iseepnya aaaaah aaah geliii bangeet mmmh" racau nagita

Bau harum tubuhnya membuat nafsuku semakin menggebu. Kutinggalkan beberapa bekas merah di sekitar payudaranya. Entah nagita sadar atau tidak dengan apa yang kuperbuat. Nagita terlalu fokus dengan putingnya yang kuhisap karena putingnya adalah salah satu titik sensitifnya.

Puas menikmati kedua payudaranya kulepaskan semua celanaku yang masih menyangkut di lututku. Lalu kudorong nagita hingga kembali berlutut didepanku. Permainan oralnya aku akui memang membuat aku ketagihan ingin merasakannya lagi.

"emut lagi dong, bikin sampe basah lagi" pintaku

Namun yang dilakukannya kembali membuat aku terkejut. Entah sengaja atau tidak, ia malah mengocok kontolku dengan payudaranya. Kontolku yang sudah mengeras itu ditempatkan dibelahan payudaranya yang besar dan ia jepit dengan payudaranya itu.

Sepertinya ia tau bagaimana caranya memuaskanku. Aku sangat menikmati apa yang ia lakukan dengan kontolku. Beberapa kali nagita meludahi kontolku yang terus menggesek payudaranya. Lembutnya payudara nagita yang bercampur dengan cairan yang keluar dari kontolku dan ludahnya membuat aku semakin melayang.

"oooohh sshhhiiit ini enak banget cantik oooh oooh" racauku

"enak kan maas, hehe belum pernah kan diginiin?" kata nagita

"oooohh ooohh iyaah terus sayang mmmhh mmh" racauku

"kalo sambil diginiin pernah engga?" kata nagita

Aku merasakan lubang kencingku disentuh oleh benda lembut dan hangat yang bermain disana. Dan setelah kulihat ternyata nagita menjilati lubang kencingku dan kepala kontolku sambil terus mengocok kontolku dengan payudaranya.

"ooouuuh fuuuck god yeeess mmmhh mmmhh ssssshh" racauku.

Pemandangan yang sangat menggairahkan bagiku melihat apa yang dilakukan oleh **************. Sesekali aku juga menyodokan kontolku hingga masuk ke dalam mulutnya. Tanganku pun juga terkadang meremasi kedua payudaranya bergantian.

Aku sangat menikmati kocokan nagita dengan payudaranya dan jilatan yang dilakukan nagita terhadap kontolku. Sampai aku juga terkadang menamparkan kontolku ke wajah cantik nagita. Jujur baru kali ini aku merasakan kontolku di kocok dengan payudara nagita yang banyak diincar kaum adam di luar sana.

"Mmmmhh.. sssllrrp.. mmmh.. mmmmhh" desah nagita

"enak banget mulut lu nagita aaahh.. aaahh" aku memasukan kontolku sedalam mungkin ke mulut nagita.

Kulihat nagita mencoba menahan sebisa mungkin menerima kontolku yang masuk kedalam mulutnya. Kondisi seperti ini yang selalu diimpikan banyak pria termasuk para lelaki yang pernah menjadi pasangan nagita. Ataupun menjadikan nagita sebagai fantasinya

"Mmmmhh.. mmmhh... ssssllrp" nagita berusaha menikmati mengulum kontol aku.

Terkadang nagita seakan ingin muntah saat aku memaksa kontolku masuk lebih dalam hingga menyentuh tenggorokannya. Namun ia tahan dan membuat kontolku semakin terselimuti liurnya yang sangat banyak.

"Aaaah hebat banget kamu sayang oooohh oooh" kataku.

Aku memegang kepala nagita dan perlahan mulai memompa mulutnya dengan cepat. Aku benar-benar menikmati pemandangan ini. Bahkan, nagita memukul mukul pahaku karena dia belum sempat mengambil nafas saat kugenjot mulutnya

"Aaaah aaah aaaahh sssshh aaaah aah" aku melihat kontolku sangat basah diselimuti ludah nagita.

Puas menikmati mulutnya, aku membangunkan nagita dan kulepaskan semua pakaian yang tersisa hingga nagita kini telanjang. Aku memposisikan nagita duduk di atas wastafel dan membuka lebar kedua pahanya. Aroma wangi pun tercium dihidungku sebuah tanda bahwa nagita sangat merawat memeknya.

Kukocok kontolku dan kulumat bibir vagina nagita yang membuat nagita mengerang. Beruntung tidak ada yang mengetahui apa yang kulakukan di dalam sini. Mengingat diluar sana pasti banyak sekali pengunjung hotel ini bahkan karyawan yang mungkin melewati lorong depan toilet ini. Sangat beresiko memang aku menikmati tubuh nagita disini. Tapi nafsu ini harus dituntaskan.

"aaaaahh aaaaahh maaaasss enaaakk oooohh teruuus mmmmhh mmmh" racau nagita

Tubuhnya semakin menggeliat tak karuan saat dua jariku masuk kedalam memeknya yang sudah sangat basah. Dan bertahap ku tingkatkan tempo kocokan jariku semakin cepat. nagita berusaha menutup mulutnya dengan tangannya agar erangannya tidak terdengar dari luar kamar mandi.

Sampai beberapa menit kemudian tangannya meremas rambutku dan disusul tubuhnya yang semakin menegang kaku. Kupercepat jariku yang mengobok-obok lubang memeknya hingga akhirnya dengan satu sentakan tubuh nagita mengejang dan keluar cairan yang merembes dari memeknya.

"hhaah hhaah haahh hhah capek maas mmmhh ssshh hhah hhaah"

"enak kan? 1-1 ya kita" kataku

"aaah curaaang aku disiksa mmmhh mmmhh adduuuh hhah haahh" kata nagita

Kubiarkan nagita menikmati sisa orgasmenya sementara aku melumat bibirnya yang lembut dan meremasi kedua payudaranya. Tangan nagita juga ikut sibuk mengurut kontolku. Aku kembali merangsangnya untuk memulihkan staminanya.

"ku masukin sekarang?" kataku memancing nagita

"tapi jangan disini mas, kalo ada yang masuk bahaya" kata nagita

"terus gimana?" kataku

"masuk situ aja" kata nagita menunjuk bilik toilet paling pojok

"yaudah bawa pakaiannya juga kalo gitu" kataku

"iya mas"

Aku dan nagita bergegas mengambil pakaian kami yang berserakan dilantai dan berjalan menuju bilik toilet yang ditunjuk nagita. Setelah semua pakaian aman dan sudah digantung aku kembali melumat bibir nagita untuk memanaskan lagi suasana.

Kuhadapkan tubuh nagita ke dinding dan kuposisikan tubuhnya sedikit menungging. Aku mengambil posisi berada di belakangnya dan ku buka selebar mungkin lalu kugesekkan kontolku di belahan pantatnya. Nagita yang menopang tubuhnya dengan tangannya itu mulai mengeluarkan lenguhan nikmat

"aku masuk ya" kataku

"lakukan mas, buat mas ferry puas dengan tubuhku, lakukan cepat mas" kata nagita dengan tatapan sayunya

Setelah mendapat ijin dari nagita, kudorong kontolku perlahan masuk ke dalam memek nagita yang begitu sempit. Kudorong terus hingga kontolku membelah bibir memeknya yang sudah sangat basah, sampai akhirnya kontolku tenggelam di dalam memeknya.

"oooohh tuhaaan besarnya oooohh penuh vaginaku oooohh mmmmhh" racau nagita

Kurasakan memek nagita sangat memijat kontolku dengan begitu erat. Setelah diam selama beberapa saat kucoba mulai mengayunkan pinggulku secara perlahan. Desahan dan erangan keluar dari mulut nagita. Mungkin jika ada orang diluar bilik ini bisa saja mendengar desahan nagita saat ini

"ooohh ssshh haaahh aaahh aaahh aaaah"

Begitu nikmat rasanya saat kontolku mulai lancar menghujam memek nagita. Dan perlahan genjotanku pun mulai kencang. Memek yang sudah lama aku rindukan. Suara desahan nagita pun semakin keluar walau terdengar lirih.

Saat bertumbukan dengan pantat nagita yang sangat kenyal semakin menambah sensasi berhubungan badan dengan istri raffi ahmad ini. Rasanya aku tidak ingin melepaskan dekapanku dengan tubuh wanita cantik ini.

"aaahh maaass mmmhh mmmmhh maaass oooohh"

Ku coba menambah rangsangannya dengan meremas kedua payudaranya yang besar itu hingga membuat nagita semakin tak bisa menahan seranganku. Bahkan tak hanya payudaranya saja, tanganku bahkan merayap ke sekujur tubuhnya.

Lelah dengan posisi berdiri selama beberapa menit, aku lalu duduk di atas closet dan menarik tubuh telanjang nagita untuk naik di pangkuanku. Nagita menduduki kontolku yang langsung masuk ke dalam memeknya.

Posisi kami yang berhadapan membuat aku semakin leluasa melumat bibirnya. Dan tanganku semakin bebas bermain dengan kedua payudaranya yang besar. Aku benar-benar puas merasakan tubuh nagita.

Kurasakan tubuh nagita mukai menggoyang kontolku. Nagita benar-benar bisa membuat lawannya terpuaskan. Ia terus berusaha membuat kontolku tak berdaya di dalam memeknya. Aku yakin raffi ahmad juga kewalahan menikmati goyangan nagita.

"pinter banget sih kalo goyang" kataku

"suka kan mas?" kata nagita

"bangeet mmmhh enaaak bangeet loh aaaahh aaahh" kataku

Kubiarkan wanita cantik ini bergoyang sebisanya untuk meraih orgasmenya. Kunikmati saja ekspresinya yang sedang terbakar birahi itu. Kumainkan kedua payudaranya untuk membantu meraih orgasmenya. Sampai akhirnya genjotannya semakin cepat diatas kontolku.

Dan benar saja tubuhnya kembali mengejang dan aku merasa kontolku semakin hangat di dalam memeknya. Setelah orgasmenya reda tubuhnya pun lemas menindih tubuhku. Begitu kenyal tubuh nagita saat kudekap seperti ini. Tanganku merabai punggungnya yang halus tanpa cacat.

"mau lanjut lagi?" kataku

"lanjut aja mas, kan mas ferry belum keluar tuh, daripada nanti aku yang repot ya kan" kata nagita

"Hahahahha kamu masih kuat?" kataku

"gapapa mas, lanjut aja" kata nagita sambil menganggukkan kepalanya

"oke, bangun dulu kita sambil berdiri" kataku

Dengan tubuh lunglai ia berusaha bangun dari atas tubuhku. Kontolku keluar dari memeknya dengan penuh lendir putih yang mengelilinginya. Kuhimpit tubuh sekal nagita ke dinding dan mengangkat satu kakinya. Memeknya yang sudah terbuka lebar itu kembali kujejali kontolku yang masih menegang

"aaaaaaaaaaaauuuhh"

Satu lenguhan panjang mengiringi masuknya kontolku yang masuk ke dalam sepenuhnya. Kini tanpa membuang waktu aku kembali menggenjot memek wanita cantik ini. Wajah cantiknya yang sayu semakin membuatku bersemangat menggenjot memeknya.

Satu tanganku meremasi dengan kuat kedua payudaranya. Nagita sudah tidak kuat lagi menahan serangan yang semakin gencar menyerang organ intimnya. Tubuhnya sudah dipenuhi keringat disekujur tubuhnya yang membuat dia nampak berkilau terkena cahaya lampu.

"oooohh maaaass udaaah aku gak kuat mmmmhh mmmh cepet selesaiin iiih mmmhh"

Aku sebenarnya sudah sejak awal ingin kutembakkan spermaku saat pertama kali masuk ke dalam memeknya. Namun kutahan karena aku jarang menikmati jepitan memeknya. Dan saat ini waktu yang tepat untuk kusemprotkan spermaku.

Kugenjot tubuhnya semakin cepat yang membuat tubuh nagita akan mencapai puncaknya. Dan disaat yang bersamaan saat nagita menggapai orgasmenya. Kekeluarkan kontolku dan kumasukkan ke dalam mulutnya. Nagita yang sudah habis tenaganya hanya mengikuti apa yang kulakukan.

Kuposisikan tubuhnya berlutut dihadapanku. Lalu ia membuka mulutnya dan kumasukkan kontolku, ku kocok kontolku agar dengan cepat aku keluarkan spermaku. Nagita pun menghisap kontolku sampai akhirnya..

Croooot crooott crooot...
Spermaku meluncur kedalam mulutnya. Sampai tidak ada yang lagi keluar dari kontolku, nagita membuka mulutnya dan menunjukkan spermaku yang berada di dalam mulutnya.

Gleek..
Dengan satu tegukan spermaku sudah habis ditelan nagita. Ia kembali menjilati kontolku dan menghisapnya hingga tidak ada lagi lendir persetubuhanku yang menempel di kontolku. Dan lagi ia menelannya. Beruntung aku ada kesempatan menikmati tubuh nagita saat ini.

Cukup lama kami terdiam menikmati sisa persetubuhan kita berdua, kulihat ia membersiukan sisa spermaku yang menempel di pinggir bibirnya. Sampai akhirnya nagita mulai memakai kembali semua pakaiannya hingga rapi seperti semula.

"Udah puas kan mas?" kata nagita

"bangetlah, akhirnya bisa ngerasain memek kamu lagi cantik" kataku

"Lain kali ditahan ya mas, kan bisa nanti malem abis meeting tuh make memek aku sampai mas ferry puas" kata nagita

"Ya gimana dong, namanya juga gak tahan liat pantat kamu" kataku sambil meremas pantatnya

"Hmmm yaudah yuk balik ke tempat meeting lagi, ntar dicari bisa berabe mas" kata nagita

"Tapi nanti malem sampe aku lemes ya" kataku

"Masih kurang? Udah keluar dua kali tadi lho" kata nagita

"Hahahahha siapa yang puas kalo sama tubuh kamu cantik" kataku

"Huuu dasar, yaudah tapi mas ferry yang bayar kamarnya ya" kata nagita

"Beres asal semaleman sama kamu" kataku

"Huuuu abis deh badan aku ntar malem" kata nagita

Setelah kita berdua selesai memakai pakaian seperti awal, kulihat nagita kembali bercermin di depan wastafel. Ia perbaiki rambut panjangnya yang tadi sempat berantakan. Lalu aku keluar lebih dulu, khawatir jika di lorong kamar mandi ada yang memergoki aku keluar dari toilet wanita.

Setelah aman aku memberi tanda pada nagita lalu aku berjalan menuju ruang meeting. Tak lama berselang nagita juga masuk ke dalam ruang meeting. Sepertinya tidak ada yang mencurigai apa yang telah aku lakukan dengan nagita barusan.

Sebenarnya dalam meeting ini apapun hasilnya aku pasti menyetujuinya. Karena bagiku bergabung dengan rans entertainment sudah sangat menyenangkan. Apalagi dalam karya rans yang keluar nantinya akan ada campur tangan dari rumah produksiku nantinya.

Itu semua sudah tercantum dari hasil meeting sebelumnya beberapa bulan yang lalu. Dan sekarang lebih banyak orang ternama yang ikut campur tangan dalam berkembangnya rans entertainment. aku terbayang bagaimana banyaknya talent yang mungkin bisa kunikmati nantinya.

Setelah meeting selesai kami berbasa-basi sejenak membahas projek yang akan kita buat. Begitupun nagita yang sangat excited ingin membuat konten musik yang menjadi impiannya. Sementara raffi ingin membuat film yang meledak di negeri ini.

Kita tau bahwa sebelumnya raffi pernah membuat film untuk anak-anak yang tidak menarik banyak penonton. Dengan adanya rumah produksi yang aku pimpin raffi berharap bisa menyaingi film lain di negeri ini. Dan untuk dunia tv ia ingin memproduksi ftv yang banyak diminati kaum ibu-ibu.

"Jadi bagaimana rencana lu fi?" Tanyaku

"Jadi gini bro, lu tau kan gue pernah bikin film buat anak-anak tapi gak laku" kata raffi

"Hahahaha, terus gimana planning lu?" Tanyaku

"Ya lu bikinin filmlah, kita semua disini tau lu, tio, raymond udah top dah" kata raffi

"Hahahahha ya gak juga, masih banyak yang hebat kali bro" kataku

"Udah pokoknya lu bikinin yang sip pokoknya" kata raffi

"Beres dah, emang mau bikin kayak gimana?" Kataku

"Ntar aja kita meeting lagi di andara, sekalian sama tio atau raymond bro" kata raffi

"Oke dah atur aja kalo gitu, terus apa lagi?" Tanyaku

"Sama ini, gue mau bikin ftv dulu deh paling deket kayaknya" kata raffi

"Hah mudah itu, nanti biar sutradaraku yang bikin, terus tayang di station tv pak malik gitu?" Kataku

"Yoi bro, gue juga udah ngomong sama pak malik katanya dia siap aja" kata raffi ahmad

"Woke, kapan lu mau buat?" Kataku

"Lah kok tanya gua, harusnya gua yang tanya gitu bro" kata raffi

"Hahahaha iya juga, kalo gue mah kapan aja bisa mulai tinggal perintah kapan tayang aja, ftv mah bentar doang bikinnya" kataku

"Yaudah gimana kalo abis ulangtahun rans baru lu bikin tuh ftv" kata raffi

"Bulan depan berarti ya?" Tanyaku

"Yoi, gimana?" Tanya raffi

"Siap, berarti ini bikin ftv dulu ya baru bikin film" kataku

"Yoi, kita perkenalan lewat ftv aja kalo rans ada di industri akting bro, kalo udah booom baru kita ke layar lebar" kata raffi

"Oke bisa, tapi minta satu boleh gak bro?" Kataku

"Minta ape lu bro? Cewek? Kan lu bisa pake bini gue dulu tuh si gigi" kata raffi

"Hahaha ya cewek sih, tapi bukan bini lu" kataku

"Terus?" Tanya raffi

"Dia nih, kan mereka berdua bisa kali jadi pemanas gue di kamar nantinya" kataku sambil menunjukkan foto di hapeku

"Hahahahaha emang tau aja kalo yang bening, iye dah ntar gue atur" kata raffi

"Mantap" kataku

Setelah berbasa-basi dengan raffi aku menghampiri nagita yang juga sedang berbincang dengan yang lainnya. Disana aku memberi kode ke nagita bahwa aku akan membuka satu kamar. Dan sepertinya nagita mengetahui kode yang aku berikan.

Aku keluar dari ruang meeting menuju lobby hotel. Aku memesan satu kamar yang cukup besar di resepsionis. Tak selang berapa lama satu kamar sudah aku dapatkan. Di kamar yang cukup besar ini aku akan menghabiskan sisa waktu sampai besok pagi dengan **************

Sementara itu sembari menunggu wanita itu datang masuk ke kamarku, aku sengaja berbaring di atas ranjang dan mengontrol kerjaan yang ada di kantor melalui smartphoneku. Tak lama setelah itu istri raffi ahmad datang dengan membawa tas dan dua botol mineral ditangannya.

"Huuh akhirnya selesai juga meetingnya" kata nagita

"Hahahhaha aku ikut meeting tuh bukan kerjaannya, tapi kamunya" kataku

"Ah kalo itu mah aku udah tau dari dulu" kata nagita


Aku mengarahkan wajah cantik nagita kearahku setelah menaruh barang bawaan yang ia bawa diatas meja. Detik berikutnya aku melumat bibir mungil nan lembut itu. Nagita membalasnya dan terhanyut dengan permainan ciumanku.

"Tapi aku heran kenapa raffi bolehin kamu layanin aku ya" kataku

"Ya gimana mas, kan dia juga main sama cewe lain juga, makanya biar adil aku juga mau dong penis yang lain" kata nagita

"Hahahhaha jadi gitu alasannya" kataku

"Iyalah, apalagi sama si janda gatel itu huuhh pengen ku jual rasanya tuh memek dia" kata nagita

"Siapa emang?" Kataku penasaran

"Masa' kamu gak tau mas? Yang sempet jadi gosip sama raffi lho" kata nagita

"Yah kalo yang jadi gosip sama dia mah banyak, apalagi yang janda kan juga ada" kataku

"Itu lho si ayu" kata nagita

"Hoooo ya ya ya aku tau"

Dia duduk di tepi ranjang sembari menceritakan kecemburuannya terhadap janda cantik yang pernah digosipkan dengan raffi. Ia melepaskan kemeja jeans berwarna biru lyang ia kenakan. Nagita sepertinya sudah merepakan tubuhnya untuk kembali kunikmati. Ku belai wajah cantiknya dan beberapa kali tanganku hinggap di payudaranya yang masih terbalut bh putih.

"Jadi mau dikocok pake ini lagi hahahahaha" kataku sambil meremasi kedua payudara nagita bergantian

"Yee ketagihan kamu ya mas aaauuh" kata nagita

"Iya lah, banyak tau yang mau ngerasain toket kamu ini" kataku

"Auuuhh pelan mas, yaudah kan mas ferry udah biasa bebas pake tubuh aku tuh, aku nurut aja deh sama kamu mas" kata nagita

Aku sangat senang meremas kedua payudara nagita. Walaupun masih terbungkus bh itu bukan masalah buatku. Beberapa detik kemudian aku mengajak nagita berdiri dari duduknya. Dan kembali aku lumat bibirnya.

"Mas ferry mau dibikin keluar berapa kali malam ini?" Kata nagita dengan nada menggoda

"Hahahha aku mau bikin tubuh kamu ini penuh spermaku gimana?" Kataku

"Hahahaha lakukan kalo gitu mas, aku akan buat kamu lemas malam ini mas" kata nagita

Nagita yang masih berdiri dipinggir ranjang dan kubuat ia membelakangiku. Sementara aku duduk di tepi ranjang dan menghadap ke arah pantat nagita yang bulat. Aku remas kedua bulatan pantat nagita yang sekal. Kontolku pun mengeras ingin segera menusuk memeknya.

Beberapa kali aku belai belahan pantatnya yang masih tertutup celana itu hingga ke depan tepat di belahan memeknya. Aku tepuk beberapa kali pantat nagita yang membuat aku gemas dan kembali aku remas pantatnya.

"Udah lama aku gak masukin kesini kayaknya" kataku sembari menekan lubang pantat nagita

"Aaauuhh mau analin aku lagi mas?" Tanya nagita

"Kalau boleh sih" kataku

"Aku bolehin tapi bikin aku klimaks dulu mas, gimana?" Tantang nagita

"Challenge accepted, aku buat memek kamu banjir kalo gitu"

"Yaudah nih aku siap mas" kata nagita

Nagita pun refleks menggodaku dengan menggerakkan pantatnya seakan mengsesekkannya di wajahku. Aku ciumi pantat nagita. Wanita cantik ini memegang kepalaku untuk jauh menekan pantatnya. Kudengar juga desahan nagita yang mulai muncul di telingaku.

Setelah itu kuposisikan tubuh wanita cantik ini duduk pangkuanku. Tanganku berusaha melepaskan bh putih yang masih terpasang di tubuh nagita. Dan detik berikutnya tanganku menjulur menuju kedua payudaranya. Dengan posisi seperti ini aku bisa lebih leluasa bermain dengan payudaranya yang berukuran besar itu.

Dan tanpa kusangka ternyata nagita perlahan mulai menggoyangkan pantatnya sehigga bergesekan dengan kontolku yang berada di balik celana dan membuat kontolku jadi jauh lebih tegang. Lenguhan nikmat mulai keluar dari mulut nagita.

"ahhhhhh ahhh ahhh enaaak kaan?" desah aku

"bangeeet mas mmmhh remes terus toketku mas mmmhh ssshh" jawab nagita sambil terus menggoyangkan pantatnya

Dari cermin dapat kulihat ekspresi wajah istri raffi ahmad ini mulai memerah menahan birahi. Aku semakin erat mendekap tubuh nagita sambil terus meremas payudara nagita. Sementara tubuhnya juga terus ia goyangkan.

"mmmmhh ssshhh ssshh ssssh aaaauuhh aaah aaah"

Daging kenyal itu sungguh nikmat, tanganku saja tak mampu berhenti untuk meremasnya. Kepala nagita kini sudah bersandar di bahuku dan membiarkan aku memainkan payudaranya. Setelah melihat ekspresinya dari cermin membuat aku ingin melihatnya secara langsung.

Aku pun membalikkan tubuh nagita, dan mulai kembali mencium bibirnya yang lembut. Nagita lagsung membalas lumatanku dengan tak kalah agresifnya. Betapa lembutnya lidah wanita cantik ini. Entah sudah berapa banyak liur kita berdua tertukar.

Nagita mulai bisa mengimbangi lidahku yang bermain di dalam mulutnya. Sampai saat ini ia masih menggoyangkan pantatnya diatas kontolku. Detik berikutnya aku baringkan tubuh nagita di ranjang, lalu aku menindih tubuh sekalnya sehingga kini kontolku semakin menekan selangkangan nagita. Dan tanganku kembali meremas payudara nagita

"uhhmm ehhmmm ahhhhh nagita, nikmatin aja yah" kataku

"mmmmhh remes terus mas aaaahh aahh" kata nagita

Nagita terlihat begitu menikmati remasan pada payudaranya dan ciumanku, ia sampai menutup mata ketika aku menciumi bibirnya yang lembut itu. Kuremasi kedua payudara nagita bersamaan. Putingnya ku pilin dan kutarik, kujilati seluruh permukaan payudaranya.

Entah sudah berapa banyak bekas lumatanku yang membekas di payudara nagita. Akupun merasakan tangan nagita meremasi rambutku. Nagita sempat melihat bagaimana aku memperlakukan kedua payudaranya yang selalu ia rawat.

"ahhhh mas aku udaaaah aaah gelliiii aaaah mmmh" racau nagita

“toketmu ini indah banget mmmhh ssslllrp ssslllrp mmmhh" racauku

"Aaahh aaah gilaa basah banget pentil aku mas haaahh aaaahh ssshh" racau nagita

Nagita menggelinjang merasakan rangsangan yang kuberikan. Berulang kali aku menarik puting itu dan saat itu juga berulang kali nagita dada nya terangkat mengikuti tanganku. Nagita pun mengerang nikmat saat kedua payudaranya terus kupermainkan.

Kini perlahan aku mulai melepaskan celananya hingga istri raffi ahmad kini telanjang bulat di depanku. Aku benar-benar gemas melihat bentuk payudara nagita yang menjadi daya tarik tersendiri bagiku. Tubuh telanjangnya saat itu sempat membuatku panas dingin melihatnya.

"ahhhhhhh maass ampuuun mmmh sakittt ahhh aku nyeraaah mmmmhh" desah nagita sambil menjambak rambutku.

Detik berikutnya dengan cepat aku langsung melepaskan seluruh pakaian yang menempel ditubuhku hingga akupun sudah telanjang bulat juga. Dengan kontol yang sudah mengacung tegak dan keras aku kembali mendekati nagita.

Aku yang sudah tidak bisa lagi menahan nafsu birahiku langsung dengan cepat menempatkan posisiku diatas tubuh nagita yang aku baringkan diatas ranjang. Aku segera menduduki payudara nagita yang empuk itu dan memposisikan kontolku di belahan payudaranya.

Nagita seperti paham apa yang aku mau. Ia ludahi kontolku agar semakin basah dan licin. Tangannya menekan payudaranya agar lebih menjepit kontolku. Lembutnya payudara nagita yang bercampur dengan cairan yang keluar dari kontolku dan ludahnya membuat aku semakin melayang.

"Ooohh enak banget toketmu sayang mmmh mmmhh" racauku sambil menggenjot payudara nagita

"Sssshh ssshh ketagihan ya mas diginiin" goda nagita

"Ooohh fuck sssshhh jilatin kontolku juga dong" pintaku

Aku merasakan lubang kencingku disentuh oleh benda lembut dan hangat yang bermain disana. Dan setelah kulihat ternyata nagita menjilati lubang kencingku dan kepala kontolku sambil terus mengocok kontolku dengan payudaranya.

"ooouuuh fuuuck god yeeess mmmhh mmmhh ssssshh" racauku.

Pemandangan yang sangat menggairahkan bagiku melihat apa yang dilakukan oleh **************. Sesekali aku juga menyodokan kontolku hingga masuk ke dalam mulutnya. Tanganku pun juga terkadang meremasi kedua payudaranya bergantian.

Aku sangat menikmati kocokan nagita dengan payudaranya dan jilatan yang dilakukan nagita terhadap kontolku. Sampai aku juga terkadang menamparkan kontolku ke wajah cantik nagita. Jujur baru kali ini aku merasakan kontolku di kocok dengan payudara nagita yang banyak diincar kaum adam di luar sana.

Detik berikutnya nagita mengarahkan kontolku ke mulutnya, ia jilati kontolku dan dengan tanggap langsung menjilati lubang kencingku dan kemudian mengemut kepala kontolku yang sudah mengeras saat dekat dengan mulutnya.

"emut aja kontolku cantik" kataku

Kuletakkan kontolku tepat berada di depan mulutnya, istri raffi ahmad itu kini sudah pasrah berada di tanganku, dengan telaten mulutnya menghisap kontolku dengan suka rela dan penuh semangat hingga membuat kontolku basah karena liurnya.

"ahhh nagita ahhhh gilaaa basaaah bangeet mulut lu aaah iseeep" desahku sambil memasukkan kontolku lebih dalam lagi.

"oooohhh pinter banget nyepongnya ssssshhh iseep sayang ssshh sssh" racauku.

Nagita semakin terpacu melihat ekspresiku yang sangat menikmati mulutnya, tangannya memegangi pahaku dan mulutnya terangkat naik turun demi menghisap kontol kerasku. Lidahnya pun juga ikut bermain di dalam mulutnya. Benar-benar nikmat permainan oral nagita ini.

“Mmmmhh.. sssllrrp.. mmmh.. mmmmhh" desah nagita

“enak banget mulutmu cantik aaah oooohh pinter banget ssshhh sssshh mmmhh aaahh aaahh" celotehku

Aku teringat dengan kejadian tadi di toilet dengan nagita. Saat aku menepukkan kontolku di wajah nagita namun tertolak. Sepertinya ini saatnya aku lakukan apa yang tadi sempat tertunda. Aku keluarkan kontolku dari mulut nagita. Sempat kulihat bagaimana penuh dengan liur nagita menyelimuti kontolku.

Aku gesekkan kontolku di pipi mulus nagita lalu ke seluruh permukaan wajah cantik nagita. Kali ini nagita nampak menikmati dan pasrah saat kontolku memenuhi wajahnya. Beberapa kali aku tepukan kontolku di seluruh permukaan wajahnya.

"Duh yang tadi gak sempet kayak gini, jadi abis deh wajahku mas" kata nagita

"Hahahahaha ya gimana, abus tadi di tolak" kataku

"Hmmm puas-puasin deh mas" kata nagita

"Buka mulut kamu sayang" pintaku

Nagita membuka mulutnya lalu "cuuih". Aku ludahi masuk ke dalam mulutnya. Dan aku dibuat terkejut saat ludahku yang masuk ke mulutnya itu langsung ia telan. Entah berapa kali aku ludahi mulut nagita yang kembali ditelan olehnya.

Dibalik wajah ayunya itu ternyata mempunyai sisi liar yang sangat besar. Ditambah lagi banyak orang yang mengagumi bentuk tubuhnya membuat orang lain tidak akan pernah tau kalau nagita mempunyai sisi binal yang besar.

Wajah cantik nagita itu kini telah dihiasi lendir yang tadi menempel di kontolku. Sementara tangannya kembali sesekali mengocok kontolku. Aku yang mengetahui nagita mulai terangsang, Kemudian aku mengarahkan kontolku masuk ke mulut nagita.

"Kasih ludahmu yang banyak lagi dong sayang" kataku sambil memasukkan kontolku ke mulut nagita.

"Tadi udah di basahin malah kamu ratain ke wajahku mas,, sekarang minta dibasahin lagi" kata nagita

"Hahahaha kamu lebih bikin nafsu kalo kayak gini sayang" kataku

"Hmmmm untung aku udah pasrah nurutin kamu mas malam ini" kata nagita

Nagita kembali menggerakkan kepalanya hingga aku merasa kontolku kembali basah karena ludah nagita. Dan saat ku keluarkan nagita masih saja meludahi kontolku dan terus mengocoknya. Setelah kurasa sudah cukup banyak cairan yang menyelimuti kontolku.

Kupegang kepala nagita dengan kuat agar rambut panjangnya tidak menghalangi wajah cantiknya yang sedang mengulum kontolku. Lima menit kemudian, aku merasa mendekati orgasmeku sambil memegang kepala nagita kuat kuat, aku membuang spermanya di dalam mulut istri raffi ahmad itu.

"Aku keluarrgghhh aaaaahhhh" erangku sambil menembakkan spermaku di dalam mulut nagita.

Nagita hanya mencengkeram pahaku dengan kuat sambil meracau tidak jelas saat spermaku masuk kedalam mulutnya. Lidahnya sempat menggelitik kontolku saat berada di dalam mulutnya. Dengan terengah engah aku masih tetap berdiri dengan kontol yang menancap di mulut istri raffi ahmad itu. Detik berikutnya kulihat nagita menelan seluruh spermaku yang masuk ke mulutnya.

"iiih banyak banget keluarnya" kata nagita

"Masi nafsu sama kamu soalnya hehehehe" kataku

"Kok kamu keluar duluan sih mas?" Kata nagita

"Ya gimana, hisapan kamu the best banget tau, gak kuat jadinya" kataku

"Kalau gitu kamu gak boleh analin aku mas" kata nagita

"Yah kok gitu" kataku memelas

"Salah sendiri gak bisa tahan aku isep, wleee" kata nagita

"Padahal lagi pengen banget jepitan pantat kamu" kataku

"Emang aku pikirin, wleee yaudah ayo masukin memek aku, keburu kering lagi kontolnya mas" kata nagita

Aku lalu muncul niat jahil untuk tetap menganal iatri raffi ahmad nantinya. Saat ini aku turuti kemauan nagita untuk segera menyetubuhinya. Lalu kuposisikan tubuh nagita menungging di atas ranjang, kuposisikan tubuhku berada dibelakang tubuh nagita lalu mulai kugesekan kontolku tepat di depan bibir memek nagita.

Nagita bersiap menerima kontolku yang akan menusuk masuk ke dalam memeknya. Dan dengan satu dorongan aku menusukkan kontolku ke memek nagita yang basah, jepitan memek nagita pada kontolku itu terasa begitu hangat dan sempit.

"aaaaahh mmmmmhhh mmmh mmmhh pelaaan oooohh gedee bangeeet aaaauuh" racau nagita

"ohhh shiit memek lu enaaak cantik aaaah, seret banget memekmu ahhhhhh" desah aku

"ahhhhh amppuuun mmmmhh mmmhh stooop dulu bentar mas" racau nagita

Nagita terlihat menahan perih di memeknya sambil memejamkan mata karena memeknya kembali terkuak lebar merasakan kontol yang besarnya seperti milikku. Satu tangannya dengan kuat mencengkeram sprei dengan kuat dan tangan yang satunya berusaha menahan tubuhku yang berusaha mendorong kontolku masuk ke dalam tubuhnya.

Nagita juga menggigit bibir bawahnya untuk mengurangi rasa sakit yang ia rasa. Setelah secara perlahan kontolku masuk ke dalam memek nagita dengan begitu dalam, aku kembali mencabutnya dan kembali menusuknya dalam – dalam.

"aaaaahh mmmmhh mmmmhhh mmmhh"

Hal itu terus menerus aku lakukan sehingga nagita terus menerus mengerang menikmati kontolku yang memepermaikan memeknya. Sampai pada akhirnya aku menusuk kontolku dalam-dalam hingga membuat kepala nagita terangkat.

Dari cermin yang ada di kamar aku dapat melihat ekspresi wajah nagita yang mengerang antara sakit dan nikmat. Begitu menggairahkan melihat ekspresi wajah cantik ************** saat kontolku menusuk memeknya.

"hahhhhhhhhhh, hahh hahhh hahh" desah nagita merasakan kontolku pada memeknya.

"amppuuun mass haah hahh hahh jangan digituin memekku mmmh sssshh amppuuun" racau nagita

Nagita terlihat ngos-ngosan harus menuruti nafsuku, padahal ini baru awal penetrasi dan masih jauh dari kata selesai. Setelah kurasa memeknya cukup beradaptasi dengan kontolku, aku langsung menggoyangkan pinggulku menyodoki memek nagita hingga suara tumbukan itu sangat keras.

Aku semakin cepat menggenjot liang memek nagita sambil meremas bongkahan pantat nagita yang semok lalu ku tampar pantat sekal nya itu. Puas rasanya bisa menikmati memek nagita dari belakang sembari bermain dengan pantatnya.

"ahhh ahhh duhhh aaauuhh pelaaan masss aahhhh aaah" teriak nagita merasakan pantatnya diremas dengan kuat.

Desahan dan erangannya itu membuat aku semakin bernafsu, aku semakin bersemangat meningkatkan irama genjotanku yang semakin cepat. Aku memegangi rambut panjangnya hingga kepala nagita mendongak dan kuusap punggung nagita yang sangat mulus sambil menggenjot memeknya.

Tanganku semakin liar dengan menyelinap ke payudara nagita yang bergantung bebas dan aku meremasi kedua payudara nagita bergantian. Posisi ini merupakan posisi favorit aku saat bercinta. karena dengan seperti itu aku bisa merasakan semua organ intim nagita dengan sekaligus.

"ahhh tolong lebih cepaaat mas ahh ahh" kata nagita yang mulai menikmati persetubuhannya.

Sepertinya nagita sudah mulai menikmati sodokan kontolku yang memenuhi lubang memeknya. Erangan kenikmatan pun semakin keras keluar dari mulutnya. Bahkan pinggulnya juga ikut bergoyang mengikuti irama sodokanku.

Bosan dengan posisi itu aku memposisikan tubuh nagita menjadi miring sehingga aku bisa melihat tubuh bagian depan nagita, kulihat payudara nagita yang bergoyang karena sodokanku. aku kembali menggenjot memek nagita dan mengangkat salah satu pahanya hingga lubang memek nagita menjadi sedikit terbuka.

“aaaaah gillaaaa enak bangeet mmmh” celoteh aku

"ooohh ooohh oooohh oooh sodok terus memekku mas sssshh sssshh" racau nagita

Aku berusaha melumat bibir nagita selayaknya istriku sendiri, nagita rupanya sudah tenggelam dalam lautan birahinya sendiri, ia membalas lumatanku dan kini liur kami bahkan saling bertukar dan membakar nafsu birahi kami.

Tangan aku tak tinggal diam, aku meremasi bongkahan pantat nagita dengan gemas dan bahkan sesekali aku menyelipkan jempolku ke lubang pantat nagita hingga ia mengerang. Tatapan nagita semakin sayu merasakan satu jariku menyumbat lubang pantatnya.

"ahhhhhh ahhhhhh ahhh yang kenceng maaas mmmhh mmmhh aaaauuh aaauuh" erang nagita

Genjotanku semakin cepat dan semakin dalam hingga membuat nagita kelonjotan tak mampu menahan gairahnya sendiri. Tubuh nagita berguncang hebat menerima genjotanku. Ia sudah tidak bisa mengontrol tubuhnya sendiri yang terus dirangsang.

"aaahhh terruus aaahh ahhh shit terus mas ahhh sodok yang kenceng aaaah aauwh" erang nagita

Namun aku tetap terus menggenjot memek nagita sembari memainkan jariku di lubang pantat nagita. Terlihat ia sangat bingung mengatasi rangsangan pada memeknya atau pantatnya yang berusaha dijebol. aku sangat ingin terus menggenjot memek wanita cantik itu.

Intensitas genjotan kontolku semakin meningkat. Hingga membuat tubuh nagita terus mengggeliat. Nagita sendiri juga semakin beringas menggoyangkan pinggulnya seakan tidak ingin melepaskan kontolku dari dalam memeknya.

"ehhmmm ehmm aahhh teruuus entootin memekku maass aaah aaah" erang nagita

"oooohh enak banget mememkmu sayang oooohh ooh oooh ssshh sshh" racauku

Sejenak kucabut kontolku dari memek nagita karena khawatir aku akan keluar duluan kemudian kembali kumasukkan ke dalam memeknya. Jepitan memek nagita yang sempit itu sangat membuatku ketagihan. Dan saat kontol itu terlepas dari memeknya, mulut nagita pun menganga serasa begitu kelelahan.

Aku kembali melumat bibir nagita dan memasukkan lidahku untuk kembali memainkan lidah nagita. Bagiku tubuh nagita saat ini sangat menggugah nafsu birahiku, badannya sangat sekal sekali, belum lagi memeknya yang begitu terasa memijat batang kontolku.

"ooouuh gaakk kuaat aku mas mmmhh mmmh mmmh" racau nagita

Lalu aku melepaskan dekapanku dari tubuh nagita yang membuat tubuhnya lemas tak berdaya di atas ranjang. Aku kemudian berpindah menyodorkan kontolku yang masih keras dan basah oleh cairan memeknya ke mulut nagita untuk membersihkan cairan memeknya di kontolku.

Namun bukannya bersih malah kontolku semakin basah karena kini bertambah dengan ludah nagita. Istri raffi ahmad itu sangat lahap mengulum kepala kontolku. Nagita memang sangat lihai menservis kontol pria yang sedang memuaskannya.

"ehmmm ehhmmm uhhmmm" erang nagita menggerakkan mulutnya mengurut kontolku

"ahh sudah cukup sayaaang ahh ahhhh" kataku

Aku pun buru-buru mencabutnya dan terlihat nagita begitu lelah dibawah sana. Namun aku sendiri belom puas jika hanya menikmati bibir lembut nagita saja. kini aku kembali menuju ke memek nagita yang sudah sangat basah. Kubuka lebar paha nagita dan dengan nafsu aku mulai menjilati lubang memek yang basah itu.

"ahhh memekku diapain itu mas oooohh mmmhh mmmh iyyaaaa enakkk fuck ahhhhh" desah nagita saat lidah hangatku mulai menyentuh bibir memeknya.

Nagita mendesah penuh nikmat merasakan lidahku yang menjilati memeknya. Jilatan yang sangat ia rindukan, nagita memang sangat menyukai saat memeknya dijilati. Setelah kubuat banjir memeknya kini jilatanku perlahan naik dari memek menuju pusarnya.

Di lubang pusarnya ini, aku kembali menjilatinya sambil satu tanganku mengobok-obok memek nagita yang basah. Terlhat dari wajah nagita sudah begitu bernafsu ingin rasanya segera ditusuk oleh kontolku lagi. Tubuh indahnya terus menggeliat menerima rangsangan yang kuberikan.

"aaaaahh aaahh sssshhh udaaah duluu ooohh adduuuhh mmmhh" racau nagita

Aku terus menusukkan dua jariku mengobok memek nagita sambil kujilati lubang pusarnya. Nagita terdengar begitu gelisah ia menggerakkan gerakan badannya seperti cacing yang kepanasan. Matanya terpejam erat menikmati rangsangan yang kuberikan.

Setelah itu aku kembali berfokus ke lubang memeknya, aku kembali memasukan dua jariku untuk mengobok-obok memek nagita, aku juga menjilati dan menghisap klitoris nagita hingga membuat tubuhnya semakin menggeliat. Aku sudah terlalu fokus bermain dengan memeknya yang sangat terawat ini.

"ahhh ohhh aaaaaauuuh mau keluarrrr ahhh aaah gaak kuaaat mmmmh" erang nagita

Mendengar erangan nagita membuat aku semakin bersemangat mengobok-obok memek nagita dengan tanganku hingga cairan memeknya itu pun keluar dan membuat memeknya semakin basah. Kedua tangannya memegang erat kepalaku yang masih sibuk menjilati memeknya

"ahhhhh hhhhhhhhhh" desah nagita saat ia mencapai orgasmenya.

Sempat kulihat kain sprei yang membungkus kasur ini semakin basah akibat cairan orgasme nagita. Aku lalu telentang disamping tubuh nagita yang sudah kehabisan tenaga. Dengan kontolku yang sudah berdiri tegak kuminta nagita naik di atas kontolku.

"Kamu diatas ya, kangen nih sama goyangan kamu" kataku

"hahh hahh hahh aku capek mas hahh hahh" kata nagita

Setelah sedikit kupaksa akhirnya nagita menuruti perintahku. Tanpa memberinya kesempatan untuk beristirahat, nagita yang sudah tidak punya tenaga lagi perlahan mulai bangun dan duduk di atas kontolku. Bleeeeeshh…. kontolku sudah tenggelam dalam memek nagita yang sudah sangat basah.

Dan saat itu juga kepala nagita mendongak ke atas dengan mulut terbuka dan mata terpejam erat. Istri raffi ahmad yang cantik itu mendesah nikmat merasakan kembali kontolku menghujam memeknya. Dari sini dapat kulihat dengan jelas bagaimana payudaranya yang menggantung indah.

"ohhh ohhh hoohhhhh mmmmh mmmmh" erang nagita

"aaaaahh shiit enak banget memekmu cantik, ayo goyang dong" erangku

Nagita pun melenguh keenakan ketika kontolku itu menancap sepenuhnya di memek basahnya. aku tersenyum puas menatap wajah nagita dari sudut ini, nagita dengan tatapan sayu dan pasrah tengah berusaha menggoyangkan tubuhnya sendiri dan memuaskan nafsuku ini.

Sesekali juga kuremas pantat nagita yang padat sembari menggoyangkan pinggulnya. Kini nagita sepenuhnya memegang kendali menggenjot kontolku. Nagita menatapku dengan sayu dan mengerang nikmat. Tak sampai disitu, ia juga meremasi payudaranya sendiri dengan bergoyang datas tubuhku

"aaah aaaah mmmmh enaaak aaaah mmmhh" desah nagita

Bahkan pinggulnya ia gerakkan maju mundur hingga kontolku terasa mengaduk memeknya. Terlihat jelas kalau nagita sudah lelah, goyangan pinggulnya kini nampak sangat lemah. Tubuhnya terjatuh menindih tubuhku yang berada di bawahnya. Namun pinggulnya masih berusaha tetap ia goyangkan.

Hal ini aku manfaatkan sebaik mungkin dengan melumat bibirnya lagi, entah kenapa aku sangat menyukai bibir nagita yang lembut sembari terus memompa memeknya. Nagita membalas lumatan bibirku dengan tak kalah ganasnya.

“uhmmm ehmmmm sluurppp uhhmmm” erang nagita yang tersumpal oleh bibir aku.

Aku sedikit mengangkat tubuhnya ketika aku mulai menggenjot lagi tubuh mulus nagita dengan keras. Aku menikmati ekspresi nagita dengan menatap wajahnya dengan jarak begitu dekat. Nagita pun terlihat mengalihkan pandangan ke samping mungkin karena malu.

Dan ketika sedang asyik menggenjot tubuh nagita, aku membanting nagita ke samping dan gantian tanpa melepaskan kontolku yang masih menancap dimemeknya, sekarang posisinya dibalik, nagita yang berada dibawah. Kuposisikan kedua tanganku menggenggam kedua payudaranya dan mulai kugenjot perlahan.

"mmmmhh sssshh ssshh enaak bangeet ooohh oooh oooh penuh memekku maass" racau nagita

Dengan cepat aku langsung menaikkan tempo genjotanku di memek nagita. Tangan nagita pun ku angkat ke atas kepalanya hingga ketiak mulusnya terlihat jelas oleh aku, hal ini membuat aku semakin bersemangat. Tubuhnya nampak sangat pasrah untuk kusetubuhi wajahnya begitu cantik saat ku genjot seperti ini.

"aaaahh aaaahh aaaaahh ssssshh ssshhh cepet keluarin aaaahh aaahh" racau nagita

Payudara nagita yang masih terasa kencang bergoyang sana sini mengikuti irama sodokan kontolku. Aku memegangi pinggangnya dan berfokus menatap wajah dan payudara nagita yang bergoyang. Semakin keras juga aku menggenjot tubuh nagita semakin keras lah desahan nagita, hal ini membuat aku tak tahan lagi untuk menyiramkan spermaku di dalam memeknya

"ahhhh nih rasain spermaku di memekmu cantik aaah ahhh" celoteh aku..

"Mmmmh mmmh mmmhh iya mas keluarin aja aaahh mmmhh mmh" racau nagita

Nagita sudah pasrah dan membiarkanku menyiram rahimnya dengan spermaku. Nagita menggigit bibir bawahnya tak kuasa menahan nikmat pada memeknya yang terus disodok. Sementara aku semakin menambah kecepatan genjotanku ini.

Kepala nagita menggelengkan kepalanya pertanda bahwa ia sudah tak sanggup lagi menahan rangsanganku. Ia mencengkram bantal di kepalanya dengan begitu erat. Kakinya memeluk tubuhku yang terus menggenjot memeknya.

"aaah memekmu enak cantik aaahh aaahh terima spermaku ooohh oooh" racauku yang terus menggenjot memek nagita dengan cepat

"ahhh mmmmhh mmmhh aaauuuh cepet keluarin mas mmmmhh" teriak nagita ketika aku semakin cepat mebenamkan seluruh kontolku di dalam memeknya.

Desahan persetubuhan kami pun seperti memenuhi kamar. Tubuh kami berdua juga sudah bermandikan peluh seakan menghiasi nikmatnya persetubuhan kami. Aku sudah tak sanggup lagi menahan gejolak spermaku yang akan meledak. aku pun melancarkan genjotan bertubi tubi ke memek nagita.

"ahhhh aaahh keluarin mas cepet mmmhh mmmhh gak kuat mmh" racau nagita

"aaaaaaahh sayaaang aaaah bentar lagi oooohh ooooohh oooohh" racauku

Saat spermaku akaan keluar aku membayangkan wajah nagita yang cantik itu penuh dengan spermaku. Setelah kurasa spermaku sudah di ujung pintu dan ku tancapkan dalam - dalam kontolku di memek nagita. Kemudian aku mencabut kontolku dan mengarahkannya ke wajah nagita.

croootttt crrrootttttt crooooot
Wajah cantik istri raffi ahmad ini pun kini penuh oleh sperma hangat milikku. Hampir pipi, mata, hidung, dan sebagian rambut panjangnya terkena oleh spermaku yang begitu banyak. Nagita jelas belum siap menerima serangan spremaku yang jatuh di wajah cantiknya.

Aku sungguh puas dengan tubuh nagita kali ini. Kuoleskan sisa sperma yang masih melekat di kontolku ke pipi nagita, setelah itu kuremas payudaranya lalu ikut berbaring di sebelah nagita.

"Hah gila capek banget kamu genjot mas," erang nagita

"Hahahahha tapi aku masi belum puas loh" kataku

"Iya tau, bentar ya mas ambil nafas dulu"

Aku mengambil tisu yang berada di dekat sebelahku lalu kuberikan kepadanya untuk membersihkan spermaku di wajahnya. Lalu berikutnya ku mengambil minuman yang tadi dibawa oleh nagita lalu kusodorkan ke nagita.

“nih minum dulu” kata aku.

Nagita mengambil minuman yang sodorkan kepadanya. Bagai oase di tengah padang pasir, nagita menghabiskan segelas air mineral yang tadi sempat ia bawa sendiri.

“capek banget yah, sampe abis itu segelas” kata aku

"iyaah lah, kamu genjotnya semangat banget tau mas,, gak dikasih nafas akunya" kata nagita

"ya siapa yang gak nafsu liat tubuh kamu kayak gini, jelas semangat kalo lawannya kayak kamu cantik" kataku sambil meraba seluruh tubuh nagita

Aku yang udah tak tahan lagi ingin menikmati tubuh mulus wanita cantik ini lagi pun lantas memposisikan tubuh nagita menjadi tengkurap di atas ranjang. Nagita hanya mengikuti apa yang kulakukan terhadapnya. Kurabai sekujur tubuhnya dan kuremasi bongkahan pantatnya yang sekal.

"mau lanjut lagi ini mas?" tanya nagita

Aku tidak menjawab omongan nagita bahkan berkali-kali ku tampar kedua bongkahan pantat nagita hingga memerah. Nagita hanya mengerang merasakannya, Tak tahan melihatnya aku mencoba buka perlahan lubang pantatnya. Terlihat sangat sempit dan mustahil kalo kontolku bisa menembusnya.

“mau ngapain mas aaaah? Pelaan maas aduuuh aaauuhh kamu curang iiiih aaauuh aaahh auuh" desah nagita dan mencoba menahan jariku yang membuka pantatnya dengan tangannya

Dalam urusan seks memang nagita sangat jarang melakukan anal. Terlebih dengan suaminya, raffi memang tidak pernah melakukan anal dengan wanita yang ia setubuhi. Sehingga jika nagita pernah merasakan anal tentu saja akulah pelakunya.

Tapi aku sudah tidak peduli lagi, sudah terlalu banyak rasa ingin menganal nagita. Lalu kuposisikan pantat nagita hingga sedikit menungging lalu kucoblos lagi memeknya dengan kontolku yang masih sedikit menegang.

Sembari kembali menggenjot memek nagita yang masih menjepit, aku meremasi bongkahan pantat nagita dan sesekali menamparinya. Hingga menimbulkan bekas merah di pantatnya yang membuat nagita mengerang kesakitan.

“aaauwh… aaauwh,, aauwwh saakiit mas mmmhh” maki nagita

“uuuuh jepitan memekmu emang mantep cantik” celoteh aku.

“aaaah aaaah i..i..iyaa enaaak bangeet uuuh uuh aaaauwh” desahnya saat kontolku mulai masuk dan perlahan menggenjotnya.

Memeknya terasa sangat sempit dan licin, aku pun semakin kelonjotan merasakan jepitannya. Semakin lama genjotanku semakin cepat. Hentakan genjotanku membuat payudara nagita yang bergantung juga ikut bergoyang mengikuti setiap sodokan kontolku pada memek nagita.

Aku yang melihat itu kembali meremasi kedua payudara nagita dengan kuat dan terkadang aku juga menarik puting mungil nagita. Nagita sendiri sudah pasrah merasakan tubuhnya terus dihajar oleh kontolku. Hanya erangan kenikmatan yang keluar dari bibir indahnya.

“aaaah pelaan mas mmmhh aaaauuuhh aaaah aaaauwh udaah aku gak tahaan” teriak nagita yang merasakan antara sakit di payudara mulusnya.

Aku menampar pantat nagita yang seakan terus menggoda aku. “aaaauwh saaakkiiit maas aaaah aaah aah mmmmhh udaaah periiih bangeeet” erangnya.

Pantat istri raffi ahmad yang cantik ini kini semakin memerah akibat setiap tamparan dan remasan yang membuat aku gemas. Jeritan dan erangan yang dikeluarkan membuat aku semakin bernafsu untuk menggenjotnya.

Sementara bagi nagita setiap tusukan dan gesekan pada memeknya membuat dia semakin tak bisa menahan orgasmenya kembali.

“aaaaaaaaaahhhhh akuuu mauu nyampeee lagiii aaah aaaaaaah aaahh” erangnya saat orgasmenya muncul.

Saat orgasmenya akan menyerang, aku dengan sengaja memainkan lubang pantatnya yang sangat kecil itu dengan jariku yang membuat orgasmenya hilang seketika.

“aaauwh sakiiit mas aaah aaaah” erangnya saat telunjukku masuk lebih dalam di lubang pantatnya

Setelah kurasa lubang pantat nagita yang kecil sudah mulai terbuka sedikit lebar, tanpa buang waktu aku cabut kontolku dari memek nagita, lalu kuludahi lubang pantatnya, dan kontolku berpindah masuk ke dalam lubang pantat wanita cantik itu

Sadar kontolku berusaha menembus lubang yang sudah lama tidak dimasuki lagi, tangannya berusaha menahan tubuhku agar kontolku secara perlahan masuk. Pantatnya pun juga ia gerakkan untuk menghindari kontolku.

"Pelaaan mas mmhh aaaaaaaahhh aaaaauuuhh sakiiiit mmmmmh mmmmhh" racau nagita yang kesakitan

Kepala kontolku perlahan mulai membelah pantat nagita yang sangat sempit. Butuh kesabaran dan usaha ekstra buat aku menjebol pantat nagita yang super sempit ini.

“aaaaauwh sakiiit cabbutt mmmh ampunn aaah” pinta nagita.

“nikmatin dulu aja ntar juga enak kok mmmh ini juga belum masuk” kataku

Nagita yang sebelumnya dengan posisi merangkak kini terjatuh lemah tak bertenaga hingga hanya pantatnya yang terangkat. Disaat yang sama kulihat air mata nagita mulai menetes, sepertinya baru kali nagita tidak menikmati hubungan badan seperti biasanya.

Perlahan kontolku masuk lebih dalam ke pantat nagita. Walaupun kontolku sudah terlapisi oleh cairan memek nagita tidak dapat memperlicin proses penetrasi kontolku. Saat kontolku sudah masuk setengahnya dan dengan tiba-tiba bleessss…

“aaaaaaaaah saakiiit aaaaaaah udah ampun mmmh aaaauwh pantatku ngilu mmhh cabuut mmmh aaaaaaah ampun pake memek aja mmmh sakiiit” maki nagita saat kontolku dihentakan dengan keras dan masuk sepenuhnya ke dalam pantat nagita.

Kuperhatikan tubuhnya sangat menegang saat kontolku sudah terbenam sepenuhnya di lubang pantatnya. Beberapa saat aku mendiamkan kontolku di pantat nagita untuk menikmati jepitan pantat wanita cantik ini. Tak lama aku mulai genjot kontolku dengan perlahan dan berangsur-angsur semakin cepat.

“gilaaa pantatmu sempit banget cantik ooooouuuhh enak banget aaah. Mmmmh enaaak kan?” ejekku

"aadduuuuh aaaaauuuh sakiiit aaaauuh aaaauuhh aduh mmmmhh mmmhh ampunn tuhaan mmmhh" racau nagita

Aku lalu meningkatkan tempo genjotanku. Nagita semakin mengerang kesetanan merasakan pedih pada pantatnya yang kembali dimasuki kontol. Kini erangan kesakitan yang tadi keluar berubah menjadi desahan kenikmatan yang keras.

Aku semakin kencang menggenjot pantat nagita sampai akhirnya nagita orgasme duluan. Aku terus memompa pantatnya, sampai akhirnya aku menumpahkan spermaku di dalam pantat nagita. Lelehan spermaku keluar dari pantat nagita.

"udaaah mas pliiis sakiiit bangeeet ini" kata nagita

"sakit tapi kamu klimaks duluan mmmhh enaaak kan?" kataku

Kucabut kontolku dari lubang pantatnya yang sudah menganga lebar dan muncul spermaku yang sudah terbenam di dalamnya. Kubersihkan kontolku dengan celana dalamnya yang ada di lantai. Puas rasanya bisa menikmati tubuh nagita untuk pertama kalinya

Nagita lemas tak berdaya setelah merasakan lubang pantatnya aku penetrasi dengan kontolku. Aku sendiri telah puas merasakan seluruh lubang pada tubuh nagita sudah aku masuki. Dan sampai pagi aku masih menyetubuhi nagita.

Entah sudah berapa banyak sperma yang aku keluarkan. Dan aku puas melihat memek dan pantat nagita penuh dengan spermaku.


BERSAMBUNG
 
Barbuknya ane demen huu :panlok2: :pandaketawa:

Terima kasih sudah diapdet huu:beer:
 
Emang mantap suhu yg satu ini kalo bikin cerita ga pernah setengah2...suwun suhu. Ditunggu selalu up nya
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd