Sorenya ketika aku pulang dari acara kegiatanku, kulihat tante risa yang masih mengenakan pakaian kerjanya tertidur di ruang tamu. aku yang baru pulang kembali horny ,kudekatkan tubuhku ke sampingnya dan mengelus paha tante risa.
Aku pun telah melepas pakaianku dan kini hanya mengenakan celana pendek saja, kuelus tante risa sampai naik ke bokongnya dan sedikit ku keremas
Ughh…uhhh” ucapnya sadar
“gass nanti aja tante lelah” ucapnya
Aku diam saja sambil membuat tubuhnya terlentang dan membuka kancing pakaianya, dan terlihatlah bra cream milik tante risa, aku pun langsung meremasnya dan mencium bibirnya dan dibalas lembut dengan tante risa.
Setelah itu akupun berpindah ke kamar tante risa dan membuka seluruh pakaianya, aku memasukkan 2 jari tangan kananku ke memek tante risa saat dia membuka pahanya sedikit. Aku mulai mengocok dan mengorek memek tante risa yang membuatnya menjadi lemas. Aku membaringkanya di kasur, lalu mengangkat pahanya dan menancapkan di penisku-sambil
Dengan begini aku dapat menggesek-gesek memeknya, sambil meremas dadanya dan menciumi lehernya. Tante risa pun mendesah terus saat kurangsang. Saat aku ingin memasukan kontolku ke memeknya tante risa berkata
“bentar gass”ucapnya mencari sesuatu di lemari kamar ,ternyata dia mengambil kondom dan memberikanya kepadaku
“Pakai ini dulu gas biar aman , soalnya tante takut hamil apa lagi kemarin kamu ada keluarin di rahimtante” ucapnya sambil memberikan kondomnya kepadaku
Aku pun hanya menurut dan memakai kondom tersebut dan menusuk memek tante risa
“ahhh,, ahh,, ah… gaasss udah gass nusuk memek tante,, ohhh..”kata tante risa sambil mendesah saat kutusuk memeknya
“Ahhhh ughh….Punyamu ohh hampir mentok ke memek tante oohhhhh uhhhh” desah tante risa yang mulai membinal
“terus tan… ahh” sahutku.
“ohh, ohhhhh… aku mauu keeluuar gass..”katanya yang sudah mau orgasme
“tahan tante sayang,, ohhh..” kataku.
“tante, nggak, kkuu, kkuuattt,, arggghhhh…” desahnya ketika orgasmenya datang.
serrr.. srrrrrrrr… keluarlah cairan hangat dari dalam kemaluannya.
Dia memeluk aku dengan sangat erat lalu aku balas dengan ciuman, aku yang belum mau ejakulasi memberikan dia kesempatan untuk menikmati orgasmenya. Selang beberapa saat aku memintanya untuk menungging
“kita nungging ya tan.”kata ku
“hmmm iyaa, ayo .” tante risa hanya menurut dan mengambil posisi nungging.
“yess gitu dong tan” kataku sambil mendekat ke arahnya.
blessssss… begitu lancar kontolku masuk ke memek tante risa.
“ahhhhhhh…” desah kami bersamaan
Aku pun dengan gerakan cepat langsung mengocok memek tante risa dengan dogy stlye, sambil memukul pantat tante risa “plak “plak ,arrgghh yang membuatnya berteriak begitu keras terdengar bunyi itu karena aku dengan gerakan yang cepat menyetubuhinya. Bunyi derit ranjang pun sangat kencang..
“aduhh, aduuuhh, aduuhhh,, pelan2 sayang,, ahh, ahh…” jerit tante risa.
tante risa hanya menggengam kain sprei karena keenakan . Setelah 15 menit bergoyang dengan kasar, maka aku merasakan akan ejakulasi.
“ohhh, ohh aku mau keluar tan ,, ahhh,, ughh.” kataku
“ahhh, ahhh, ahhh, gass gass…”kata tante risa yang mendesah sambil merem melek
“argggghhhh tan.…”desahku dan aku tekan kuat2 kontolku ke dalam memek tante risa, kami berduapun ambruk dan lemas bersamaan.
Setelah mengatur nafas maka aku pun cepat2 mencabut kontolku dari dalam memek tante risa, dan melepas kondomku dan 10 menit kemudian aku menyuruh tante risa untu menungging lagi, lalu aku arahkan kontulku ke anus milik tante risa .
“jangan disitu gas tolong” pinta tante risa
Akupun tak menghiraukan perkataanya, kuarahkan kontulku ke anus tante risa untuk menganalnya, tapi belum begitu licin kemudian aku meludahi anus tante risa agar mempermudah kontolku masuk dan menganalnya
"Oh.., tannn ahhhh sempittt.., enakkk" racauku saat penisku masuk setengahnya
"Ehkk.., Sa..sakit.." pekiknya
Aku tidak menghiraukan pekikan tante risa. Aku mengeraskan sodokanku hingga seluruh kontol dan memaksa kontolku terbenam di anusnya. Aku pun mulai menganalnya.
.
"ah..uh..oh tan sempit ahhh.., tan enak bener tan.." racauku
“arrhhhhh….ughhh…ahhhhh stop gas jangan disini sakit gas’ rintih tante risa padaku.
Aku pun memaju mundurkan kontolku sambal menepuk pantat tante risak yang lumayan semok dan membuatnya bertiak “arggghhh gas hentikan” kata tante risa
20 menit setelah menganal tante risa sepertinya aku akan ejakulasi, kupercepat tempoku yang diikuti desahan dari tante risa
“ahhhh ooooohhh ahhhhhhhh…..”
Aku pun mengeluarkan pejuhku didalam anus milik tante risa dan aku kelelahan .
kuhampiri tante risa yang sedang berdiri lalu mendorongnya kedinding kamar sambil meremas payudara tante risa dilanjutkan dengann meremas pantat tante risa hingga aku memainkan memek tante risak dengan tanganku
“ahhahhhh cukup gas ,tante udah lelah” desah tante risa .
Kuangkat kaki tante risa lalu kumasukan kontolku kedalam memeknya “ahhhh desahku sambil memajukan kontolku kedalam memek tante risa tak lupa aku melumat bibir tante risa, selang 10 menit kemudian
“ahhhh ooohhh gass tante akan sampai ahhhhhuhhhh” ucap tante risa
“ahhhh tan aku juga akan keluarrrr” ucapku dengan posisi memeluk tante risa
Kupercepat kocokan kemudian aku juga mengeluarkan penisku yang membuat pejuhku muncrat ntah kemana, kulihat risa yang sudah kelihatan lemas .
“ahhhh tan aku keluarrrr” ucapku dengan posisi memeluk tante risa , lalu aku dan tante risa kembali ambruk dikasur dalam keadaaan masih berpelukan.
Saat berpelukan dengan tante risa kontolku kembali menengang lagi yang membuat aku bangun dan melebarkan paha tante risa, tante risa pun kelihatan pasrah dengan wajah sendunya itu. Kugosok-gosok kepala kontolku di bibir lubang memeknya yang sudah terbuka lebar itu, menambah semakin tegang dalam nafsu diriku.
“Ahh.. aduh.., gass….ahhhh. nikmatnya..,” katanya dengan mendesah.
Belssshhhh!! sekali dorisngan langsung masuk sepenuhnya ditelan oleh lubang memeknya
Kusodokan kontolku di memeknya dari bawah dan kugoyang-maju mundur, putar kanan-kiri untuk menusuk lebih dalam sambil kuremas payudaranya. terus kugenjot kontolku ke dalammemeknya.
“Ohhh ahhhh gasss, kamu lupa memakai kondom ‘ucap tante risa yang pasrah dan sambil mendesah
Aku tak menghiraukanya karena udah terlanjur
“ahh………. Gas kok kamu bisa berkali kali sih “ ucap tante risa
“ughh beda sama suami tante ahhhh”
Aku hanya diam saja dan kembali mengoyangkan kontolku ke memek tante risa
Akhirnya setelah itu, “Hghh.., oo.... yeess.., oohh..!” dgn erangannya, ternayta dia sudah orgasme karena nikmatnya
“aaahh Aaah enak gass,oughhhhh ahhhhh ,” katanya mendersah liar
“Aduh tante enak sekali, Bisabisa aku ketagihan memek nikmat tante nih” kataku smbil mejambak rambut tante dan mengeyot pentil tante dengan kasar.
“Aaduhh ...***sssss... tannntee... maa.. maa….. uu.. keluuar…. …!” ucap tante risa
“ahhh akupun juga sama tan” ucapku yang mempercepat kocokanku ke memeknya
Kupeluk badan tante risa erat-erat sambil merasakan spermaku menyemprot-nyemprot, tumpah dengan deras ke dalam memek tante risa, mengisi segenap relung-relung di dalamnya, dengan keluhan panjang disertai badannya yang mengejang, tante risa dan aku mencapai orgasme, dan selang sejenak terkulai lemas
“ughh gas kok di dalam sih” ucap tante risa yang telah lemas
“gpp tante akum au hamilin tante” ucapku dengan kurang ajar
“dasar kamu tapi ini bahaya gass” ucapnya
Aku hanya diam dan mendekatkan tubuhku ke dia dan memeluknya bagaikan sepasang suami istri.
Sepertinya tante risa sudah terbawa birahinya dan lacurnya , saat bersama dengaku