Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Omes ~Otak Mesum

toraLoaadiing

Semprot Addict
Daftar
4 Nov 2016
Post
446
Like diterima
265
Lokasi
Bogor, jawa barat
Bimabet
Hallo para suhu saya mau mencoba kemampuan saya dalam membuat sebuah cerita singkat yg mungkin baru pertama kalinya saya buat sebuah tread... Sebelum saya membuat tread berkelanjutan ada baiknya saya mencoba untuk membuat yg singkat dahulu,,, setelah lancar baru saya berani bikit tread yg bersambung.

Mohon kiranya para suhu memberi saya petunjuk untuk
*warna tulisan pada tread
*judul tread yg berbeda ukuran dengan isi tread
*membuat index untuk cerita bersambung


"AWAL SEBUAH KEHANCURAN"

30menit saya menunggu bis yg biasa membawa saya pulang kerumah tak kunjung datang,hingga saya bertekad untuk jalan kaki menuju kerumah, walau dengan jarak hanya 5km namun dalam keadaan hari yg mulai gelap pasti bakal terasa sangat jauh.
Dalam perjalanan saya hanya bisa sambi bernyanyi sekedar menghilangkan rasa kesal,sepi,lelah dan marah karna kendaraan yg saya tunggu - tunggu tak kunjung datang. Agak lumayan juga saya berjalan terasa mulai pegal karna beberapa kali kaki sedikit terkilir akibat salah menempatkan pasisi kaki di jalan yg kurang rata,karna memang jalan dari sekolah menuju rumahku cukup rusak ditambah penerangan jalan raya yg hampir semua lampu PRJ tidak berpungsi alhasil jalan yg rusak di tambah gelapnya cahaya di sepanjang jalan menambah sempurna nasib sialku di hari ini.

Setelah memasuki jalan pedesaan barulah ak merasa sedikit lega, namun sebenarnya masih harus berjalan 2km lg dari jalan utama menuju rumahku. Mungkin benar agak sedikit lega karna di sepanjang jalan di pedesaan itu tidak gelap seperti di jalan utama tadi karna lampu - lampu dari rumah warga di sepanjang jalan desa cukup buat menerangi jalan yg aku lalui.
Sudah cukup lelah aku berjalan hingga sampailah di tujuanku. Rumah yg sangat memiliki kenangan ini dari dulu saat ayahku masih hidup hingga sekarang aku tinggal cuma dengan mamahku namun semua bisa memberi kenangan tersendiri bagiku dan mamahku.

Walau tinggal di desa yg kurang maju namun sebenarnya ekonomi keluargaku terbilang lumayan diantara semua penduduk di desaku ini,karna di rumah mamahku berwiraswasta dangan membuka warung sembako yg lumayan komplit untuk ukuran warung di desa. Dengan usaha itulah aku dibesarkan dan di sekolahkan, semenjak ayahku meninggalkan kami 10thn silam karena kecelakaan yg memaksa aku dan mamah harus mandiri.
Untunglah pihak yg bertanggung jawab memberi kami uang tunjangan kematian yg mampu mamah kembangkan melalui membuka warung sembako.

Walau waktu baru pukul 20 : 15 tapi sudah nampak sepi,,,mungkin karna cuacu diluar seperti bakal hujan makanya jadi sepi.
Kulihat pintu rumah sudah di tutup dan warung sembako yg berada di depan teras rumahku pun sudah di tutup karna tak ada seorangpun yg berkegiatan di malam ini.
Kulangkahkan kaki di teras rumahku nampak begitu tenang terlihat dari teras ke dalam rumah, namun aku terkejut dangan suara yg berasal dari kamar mandi karna rumah yg sangat sederhana jadi tak sulit bagiku untuk tidak mendenger suara desahan suara wanita.

Ouuuccchh

Aaaaacchhhh

Sangat jelas terdenger desahan itu sampai aku putuskan tuk mencari tau siapa yg mengeluarkan suara desahan tersebut.
Sengaja masuk kerumah dengan mengendap - ngendap agar tak di ketahui oleh si pelantun desahan itu. Hingga aku tiba di depan kamar mandi yg dimana asal desahan tersebut, kucoba beranikan diri untuk sedikit mengintip lewat lubang kunci kamar mandi namun yg terlihat cuma sebagian kcil kulit punggungnya karna lubanh kunci yg sangan kecil serta ruangan kamar mandi yg kecil pula sehinggan tubuh si pemilik desahan sangan dekat dengan pintunya.
Kucoba lagi dengan seksama memperhatikan lewat lubang kunci tersebut sambil berpegangan di gagang pintu tersebut agar supaya bisa dapat melihatnya dengan lebih jelas, tapi naas saat aku bergeser hendak membungkukkan badan kedepan, tak kuperhatikan kakiku yg masih menggunakan sepatu sekolah menginjak lantai yg sedikit basah, tak ayal kakiku langsung terpeleset,karna ingin menahan badanku yg hendak jatuh secara reflek tanganku yg berpegangan pada gagang pintu kamar mandi tersebut terhentak kebawah hingga terdengarlah

Jeklleeek

Pintu kamar mandipun terbuka dan nampaklah sesosok wanita berumur 34thn yg sangat kaget karna dalam keadaan polos tanpa sehelai benangpun yg menutupinya,tapi bukan karna itu saja yg membuat si wanita yg memiliki payudara 36D tersebut namun keadaan kedua tangannya nya yg sangat seronoh itu saat tangan kiri berada ddi di payudara nya dah tangan kanan nya sedang berada di dalam memek nya walau cuma 2 jari yg di masukannya.

Posisi yg sangat canggung tersebut membuat si pria yg baru berusia 18thn tersebut terbelalak matanya melihat payudara yg sangat besar dan montok serta bokong si wanita yg tampak membulat membuat si pemilik kontol dengan ukuran panjang 19cm dan diameter sampai 5cm tersebut bangun dengan kerasnya karna selama ini Dia tidak pernah merasakan indahnya pacaran dan menggiurkannya tubuh seorang wanita terlebih wanita yg di depan matanya saat ini memiliki ukuran yg sangat WOW

Dengen mencoba menenangkan diri sendiri si pria yg memiliki nama Anto tersebut mencoba bicara dengan wanita tersebut yg tak lain adalah mamahnya sendiri

"Maah. Mamah sedang apa?" Tanyaku pada mamah yg terlihat terkejut
"Mmmm mammm mamah sedang emmm...." Nampak gugup mamah menjawab pertanyaanku
"Sedang apa maahh" kembali ku bertanya pada mamah
"Eemmm hik...hik...hik" tak mampu menjawab pertanyaanku mamah malah menangis karna malu dengan keadaannya seperti itu

DUGGGGH perasaan di hatiku jadi gak karuan, disisi aku merangsang melihat keadaan seorang wanita yg seding bugil dan di satu sisi lg aku sedih melihat mamah yg sangat malu karna kepergok dalam keadaan seperti itu



Sekedar test update cerita disini mungkin tergantung para suhu kritik n komentarnya soal cerita ini
Bisa dilanjut atau cukup sampai disini
 
Sed dah.. ini mo test drive pa ngapain hu..

:kretek:

Saran sy..kalo mo bikin cerita yg tuntas hu.. pengunjung bakal rame kalo cerita suhu menarik..
 
Salah kamar. awas infract 3 hari
 
*DILEMA NIKMAT*
Kurangkul tubuh mamah yg masih bugil dan sedang menangis karna menahan rasa malu atas kelakuannya yg di ketahui anak semata wayangnya, kubalutkan handuk yg tergantung di dalam kamar mandi. Aku giring mamah keluar dari kamar mandi dan menuju ke ruang tengah yg sekaligus ruang tv n keluarga, maklum lah rumah yg sederha yg hanya memiliki ruang tamu, ruang tengan, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi dan dapur.
Setelah sampai ruangan tengah aku dudukan mamah. Di sebuah sopa ukuran 2 meter dan satu - satu sopa yg berada di ruangan tersebut,,, setelah mamah duduk dengan menundukan kepalanya dan kedua tangan berada di atas selangkangan nya yg hanya terbalut handuk yg cuma bisa menutupi separuh pahanya yg mulus putih sampai ke payudaranya. Aku duduk di samping mamah dengan perasaan yg masih tak karuan
"Apa yg harus aku lakukan dengan keadaan seperti ini" gumamku dalam hati
Di sela - sela pergulatan hati, aku berdiri dan berjalan ke pindu depan yg belum sempat aku tutup waktu masuk kedalam rumah,,, setelah kututup pintu serta aku kunci aku kembali ketempat di mata mamaku yg masih dalam keadaan yg sama sewaktu aku menutup pintu. Kududuk di samping mamah dan kulepas sapatu dan kusimpan di bawah sopa tiba - tiba aku terkejut dengan apa yg kurasakan sekarang,,, karna setelah menyimpan sepatu pas aku duduk dan belum sempat aku melihat mamah ternyata mamah langsung memelukku dengan erat sekali bahkan di bahu kananku terasa seperti ada rasa yg aneh walau masih keadaan menyamping dari mamah dan masih terhalang seragam sekolah serta handuk yg mamah pake namun sangat terasa empuk dan hangat,,, sontak aku terbelalak dengan keterkejutanku itu.
Sambil memelukku erat, mamah masih terisak dalam tangis walau tak terlalu keras suara tangis mamah namun terasa air matanya jatuh membasahi pundakku.

Kubalikan tubuhku hingga kita tepat berahadapan dengan mamahku, kutarik kedua tangan mamah bagian atas supaya terlepas pelukannya,,,

"Mammm,,,mammah knaaapa ?'' Tanyaku
Mamah hanya menundukan kepalanya dan masih dalam tangisnya
"Mammm,,,,mammmah minta maaaf atas semua ini" jawab mamah yg mulai sedikit berkurang tangisnya
"Mamah tau mamah gak seharusnya berbuat seperti itu,,,tapi mamah gak bisa menahan semua hasrat mamah selama 10thn ini"

Memang benar benar juga sih selama 10thn semenjak di tinggal papah, mamah hanya terus sibuk mengurusku dan merawatku hingga saat ini.
Mamah juga kan wanita yg normal pasti mamah merasa kekurangan kasih sayang dan belaian seorang laki - laki,,, secara mamah sudah pernah merasakan dahulu hidup dengan kasih sayang dari seorang laki - laki yg dengan terpaksa harus berpisah. Pasti ada rasa rindu akan belaian kasih sayang padanya.

Setelah lama aku berpikir dan mencoba tuk setenang mungkin supaya mamah tak lagi bersedih.

"Mamah,,,Wawan ngerti apa yg mamah rasakan, tapi wawan gak tau harus berbuat apa mahh"
"Wawan gak mau mamah bersedih,,,karna cuma mamah yg Wawan miliki"
"Mamah tau Wan,,,km sayang sama mamah,,km selalu membuat mamah tersenyum,,, km juga lah yg selama ini membuat mamah bertahan jalani hidup ini,,, tapi mamah juga butuh menyalurkan hasrat mamah"

Sejenak kuberpikir tentang apa yg harus aku lakukan supaya mamah jadi tidak bersedih lagi..... Kubulatkan tekadku untuk membuat mamah tersenyum,,apapun itu bakal aku lakukan demi mamah.

"Ya sudah mahh sekarang apa yg harus Wawan lakukan supaya mamah bahagia,,, Wawan kan lakukan apapun demi mamah"

Terlihat mamah yg langsung tersenyum di bibir merahnya.

"Wawan mau kan berikan kebahagiaan buat mamah?"
Hanya anggukan kepala yg ku tunjukan sebagai tanda kalau aku mengiyakan permintaan nya

Tanpa basa basi mamah meraih leherku dan menariknya agar mendekati wajahnya. Setelah cukup dekat wajahku dngan wajahnya mamah langsung melumat habis bibirku dengan sangat panas.
Awalnya aku hanya terdiam dengan apa yg mamah lakukan padaku,tapi waktu mamah mulai memainkan lidahnya yg masuk kerongga mulutku,,,akupun terbawa nafsu dengan keganasan lidah mamah yg terus - terusan bergerilia di dalam rongga mulutku hingga aku sedikit susah bernapas,,,mengetahui keadaan aku mamah langsung melepaskan cenkraman mulutnya di mulutku...

"Maaf mahh Wawan belum pernah melakukan itu jadi Wawan gak tau harus kayak gimana"
"Hihihihi,,,,"mamah sedikit tertawa dengan pernyataanku
"Gak apa - apa Wan km ikutin saja apa yg mamah lakukan"

Dalam sepersekian deti mamah kembali melumat bibirku tapi kali ini berbeda dangan yg pertama,,, mamah melakukannya dengan penuh kelembutan. Mengecup dan menjilat bibirku yg sesekali menyedor bibir bawah ku dengan lembut...sedikit demi sedikit aku ikuti perlakuan mamah hingga kami lakukan cukup lama,,, mamah mulai menggerayangi tubuhku dan dengan cekatan mamah membuka pakaian sekolahku tanpa melepas cumbuannya,,,setelah terbuka seragamku mamah lempar pakaianku entah kamana dah meraih tanganku untuk diarahkan pada payudara nya yg sudah mengeras... Saat tanganku sudah berada di payudara nya mamah melepas cumbuan nya karna tanganku hanya terdiam di payudaranya yg masih terbungkus handuk.

"Wawan kok diem aja tangannya,,, remas dong sayyang susu mamah" suara manja mamah dengan membuka handuk yg dari awal menutupi tubuhnya

Tanpa dipinta 2x aku lakukan permintaan mamah kuremas payudara 36D tersebut dengan lembut karna takut menyakitkan mamah kalau aku remas kasar

"UuuuuccchHhh"

"Oooocchhh"

Desahan mamah yg ku dengar dan badan mamah membusuk kedepan hingga membuat ukuran payudaranya terlihat semakit besar bagai buah jeruk bali yg nampak keras.

"TeeerrUuuuss Waaaan"

"Reeemaaas yggg keeeerrraaass"

Pinta mamah di tengah desahannya,,,langsung kutambah sedikit cengkraman tanganku di payudara nya hingga membuat desahan mamah semakit keras terdengar,,,,karna takut terdengar oleh tetangga ak lumat bibir mamah yg semakin memerah

"Uuucchh"

Desahan mamah yg tertahan bibirku,,,kulumat terus bibirnya hingga kuhisap lidahnya dekan kuat yg membuat mamah semakin menggelinjangkan tubuhnya...


KRRIIIUUUKKK

Ups bunyi dalam perut terasa,,,ternyata cacing dalam perut sudah berdangdutan....
Hehehe perut saya belum diisi gan,,, dilanjut nanti yah

Di tunggu kritik dan saran nya
 
:mantap: :mantap:
 
PELANGGAN SETIA​


Bosan dengan bibir mamah segera kuturunkan serangan bibir dan lidah mulai kebawah, tak kulewatkan inci demi inci tubuh mamah ini,, wlw sudah berumur karna sering berolah raga yg alami yaitu belanja ke pasar.
Lidahku terus menuruni tubuh mamah dari leher hingga buah dadanya yg terlalu besar menurutku kukecup seluruh permukaan buah dadanya sert tak lupa ku beri jejak di buah dada hingga sampai jejak merah itu mengelilingi buah dadanya

Auuuuuuccchhh

Ooooooccchhh

Desahan demi desahan keluar dari mulut mamah
Tanganku pun mulai mengikuti nalurinya hingga berlabuh pada gua yg lebat dan basah,, segera kusingkap bulu lebat yg menyesatkan itu sampai terlihat bibir merah vagina nya,,ku elus bibir vagina namaun ada yg menonjol kecil di vagina bagian atas nya,,

"Sepertinya ini yg di sebut clitoris,, namun di kampung sering menyebutnya dengan sebutan itil " gumamku,,
Setelah lamabermain di buah dada nya kupustar tuk mencoba vaginanya dengan lidahku. Kuturunkan wajah ku hingga sampai di depan vagina nya. Mamah yg mengetahuinya

"Jangan sayang itu jijik" cegah mamaku

Namun rasa penasaranku tak menghiraukan yg mama ucapkan,, tanpa ragu kusibakkan belu kemaluannya dengan kedua tanganku,,, dan nampak dengan jelas seluruh bagian dalam vaginanya, dengan sigap langsung kusapu bagian dalam vagina nya dengan lidahku

AaaaaauuUuuuccchhh

"Km apakan memek mamah sayang" ucap mamaku

Terus kusapu lidahku di vagina nya sampai pas mengenai clitorisnya,, kuhisap dengan kuat citoris mamaku

Aaaaauuuuucccchhhh

Oooooocccchhhh

"Enak bgt sayang itil mamah km apain"rancu mamaku

Terasa kaki mamah menggelinjang tak karuan
tak kuhentikan wlw mamah semakin menggelinjang

Aaaaaaaauuuuuuuccccchhhhh

"Mamah keluar sayang"

Creeet,,,,Creeeet

Nampak tubuh mamah lemas bagai tak bertulang sangat lunglai,,,
Tak tega rasanya bila di teruskan.

Kuputuskan bangkit dan kuangkat tubuh mamah yg tergeletak Di sopa dan kubawa ke kamarnya,, setelah kubaringkan tubuh mamah di tempat tidur langsung ku selimuti tubuhnya. Sebelum meninggalkan mamah kukecup lembut bibir nya tampa nafsu. Ak bangkit dan berjalan menuju kamarku.

Kubaringkan tubuh ku yg lelah hingga tertidur di kasur ku.

Di hari minggu ku bangun agak siang karna semalam aku sangat kelelahan
Namun kok sepi bgt nih rumah, biasa nya juga mamah suka dengerin lagu dangdut sambil nyanyi - nyanyi, tapi kok sekarang sepi.
Kubangkit dari tidurnya dan mengambil handuk langsung kumasuk ke kamar mani deket dapur, karena kamarku gak ada kamar mandinya,,
Kubasuh semua badanku dan kulumuri dengan sabun hingga sampai semuanya bener - bener sudah di bersihkan, barulah ku gosok gigiku ternyata ada 2 helai rambut namun pandek dan agak bergelombang, sejenak kuberpikir sebelum kumasukan sikat gigi yg sudah diberi pasta gigi. "Hehehehe" baru inget ternyata ini rambut pendek dan agak bergelombang ini adalah rambut dari vagina mamah yg mungkin nyangkut pada gigi ku...
Setelah semua beres segera menuju kamarku dan kupakai kaos ketak yg berlambang kepala kelinci kecil di atas dada kananku dan kupakai celana pendek selutut, kurapikan rambut ku yg agak cepak tapi sikit panjang dan kupakai jeli sehingga membuatku jadi kaku yg sudah kutata rambut spike ku. Kulangkah kan menuju dapur ternyata belum ada makanan,, dengan perut yg kosong kemelangkah ke depan rumah yg dimana warung sembako milik ibu berdiri.

Di depan pintu kuliat wajah yg sedang tersenyum manis menatapku. Kuhampiri si pemilik wajah cantik itu

Mmmuuuuaaaaacchh

Kucium pipi nya yg halus itu dengan lembut hingga membuat wajahnya merona merah

"Nakal bgt km ini Wan,,, baru nongol langsung main cium - cium aja" ucap mamah yg terasa malu saat ku cium pipinya

"Lagian wawan cariin malah sudah ada di warung" jawab ku

"Kan udah siang sayang,,,km aja yg baru bangun,, mamah sibuk dari tadi pagi,, sekarang aja banyak pesanan yg belum mamah anterin nih" ujap mamah sembari memperlihatkan belanjaan yg lumayan banyak juga.

"Emangnya pesanan siapa mah" tanyaku

"Itu pesanan bu Novi sayang" jawan mamah

"Bu Novi yg pantatnya seksi kaya juve itu mah" tanyaku

"Iya,,, tapi jangan km yg anterin yah" ucap mamah yg meruncingkan matanya melirik ku tajam

"Kenapa gak boleh wawan yg anterin mah" tanyaku

"Klw km yg nganterin bisa - bisa....." Jawab mamah yg tak melanjutkan kata - kata nya

"Bisa kenapa mamah sayang" tanyaku sembari mencubit halus kedua pipinya

"Bisa - bisa km ngentot sama bu novi yg seksi itu" jawab mamah dengan wajah manja nya

"Ihhh mamah ngomong nya jorok ihh" ucapku yg seolah - olah jijk mendengar kata - kata fulgar nya

"Iya kan mamah takut nanti km kecantol sama janda seksi itu" kembali kulihat wajah manjanya

"Mamah,,pelanggan seperti bu novi itu harus di kasih pelayanan yg baik mah,,, liat saja belanja nya ke warung kita terus kan,, dan banyak bgt tiap kali belanja" ucapku ke mamah supaya mengerti dengan konsumen yg banyak menguntungkan buat usahanya itu

Sejenak terlihat mamah berpikir dan akhirnya

"Ya sudah km anterin nih belanjaan bu Novi,,, tapi inget yah awas klw ampe macam - macam si junior gak bisa bangun lg" ucap mamah sambil meremas kuat junior ku di balik celana pendek ku

Wadaaaaaaawww

"Sakit mamah,," ucapku yg kesakitan karna juniorku di remas dengan kuat

Mamah cuma ketawa meliat aku kesakitan

Ha,,ha,,ha,,ha

"Ya sudah nih cepet anterin" kata mamah yg memberikan belanjaan buat bu Novi yg lumayan banyak

Kuambil belanjaan tersebuat dan ku pikul di bahu kiri ku,

"ASIK KETEMU JANDA SEKSI" ucapku agak keras supaya mamah denger sambil ku sedikit berjalan cepat

"Eeeehh awas yah km" kata mamah yg terliat bertolak pinggang

Langkah demi langkah kutempuuh hingga tiba di sebuah rumah yg memang agak terpisah dari rumah tetangganya,,, yg paling deket saja jarak nya 30meteran

Tok,,,Tok,,,Tok

Kuketuk pintu rumahnya sembari memanggil namanya

"Bu Novi,,,bu Novi" teriakku memanggil

"Iya sebentar,,, tunggu sebentar,,,duduk dulu saja disitu" teriakan bu Novi

Kududuk di teras yg terdapat 2 bangku dan 1 meja kecil di antara kedua bangku itu,,, selang 10 menit bu Novi keluar dari dalam rumahnya,,

"Iya ada apa yah" ucap bu Novi bertanya padaku

Terlihat wajahnya yg seger dengan rambut sepunggungnya yg masih basah terurai,baju yg dikenakannya kaos yg terlihat kebesaran hingga sepaha dan memakai celana tidur yg tipis,, "sangat ayu sekali wajah nya" gumamku dalam hati

"Hallo,, kok malah bengong" ucapnya yg menyadarkan lamunanku

"Eeehhh,, maaf bu, ini tadi mamah nyuruh bawain belanjaan bu Novi" jawabkudengan sedikit kaget

"Ohh km anaknya bu santy yah" tanya bu Novi

"Iya bu,, saya anaknya bu Santy" jawabku

"Sebentar yah saya ambil uang dulu" ucap bu Novi sembari berjalan ke dalam rumahnya

Terlihat dari belakang saat badan berjalan bokong yg menantang seperti meledek karna bergoyang ke kiri dan ke kanan membuat juniorku jadi bangkit namun sedikit agak nyeri saat bener - bener tegang "ini gara - gara mamah meremas juniorku sangat kuat,,,kok aku jadi berpikiran mesum sekarang, semenjak tadi malam dengan mamah,, padahal sebelumnya aku gak pernah punya pikiran mesum gini"gumamku dalam hati,, tak lama bu Novi muncul dan memberikan sejumlah uang padaku. Setelah menerima uang itu aku hendak pamit untuk pulang

"Makasih yah bu" ucapku

"Iya sama - sama,,bilangin terima kasih yah sama bu Santy.

Kubangkit dan kulangkahkan kaki tuk meninggalkan rumah bu Novi.
Setelah itu bu Novi hendak membawa pesanan nya

Aaduuuuh

teriak bu Novi yg kesakitan. Kuhentikan langkahku dan membalikan badanku.
Terlihat bu Novi sedang meringis dan memegang pergelangan kaki kanannya yg kayaknya terkilir,,, dengan sigap kuhampiri bu Novi

"Kenapa bu"tanyaku

"Kaki ibu terkilir nak"jawab bu Novi

Terlihat memang sedikit memerah yg kontras dengan warna kulitnya yg putih mulus..

"Boleh saya bantu bu"ucapku

"Maaf nak,, tolong bawain belanjaan ibu dong" jawabnya

"Baik bu"jawabku singkat dan langsung kuangkat belanjaan bu Novi kedalam

Setelah meletak kan belanjaannya di dalam di atas meja yg ada di dapur,, segera ku kembali keluar, nampak bu novi yg masih duduk di bangku teras

"Sudah bu" ucapku

"Terima kasih yah nak" jawabnya

Pas saat bu Novi berdiri dan hendak melangkah

Aduuuh

Seketika tubuhnya hendak jatuh,, dengan reflek karna jarak tubuh bu Novi denganku cuma 2meter langsung kutangkap tubuhnya

Heeegg

Apa ini terasa hangat dan kenyak di telapak tanganku saat tbuh bu Novi kutangkap,, saat ku melihat apa yg berada di tanganku itu,, segera kualihkan tanganku yg tadi berada di payudara nya ke perutnya

"Maaf bu saya gak sengaja" ucapku dengan wajah yg malu

"Iya gak apa - apa" jawabnya sembari tersenyum sipu dan mengembalikan badan nya supaya tegak berdiri

Aku pun segera melepaskan tanganku dari perutnya.
Namun saat bu Novi hendak berjalan perlahan, terlihat wajahnya meringis menahan sakit

"SsssStttt" suaranya saat menahan sakit

"Ada yg bisa saya bantu bu" tanyaku

"Apa ada yg bisa memijit dsni"tanya bu Novi

"Ada sih bu tapi orangnya sudah tua, jadi gak mungkin bisa di suruh kesini,, harus kita sendiri yg harus mendatanginya,, dan lumayan juga bu jaraknya dari sini" terangku

"Trus gimana dong"tanya bu Novi

"Mamah saya juga bisa bu klw pijit keseleo kayak gini" jawabku

"Trus gimana,, apa bisa mijit klw sekarang,, kan bu Santy lg jaga toko"


Segini dulu deh update nya
Bisa dilanjut nanti lg
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd