Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT MIYANO

M
MIYANO



BAB 16
MADRID I'M COMING...


Astrid memahami bahwa Paijo tak bisa diajak kompromi soal sex pranikah….

Tapi Astrid masih belum puas kalau belum mengajak Paijo mandi bareng. Bukan apa dirinya merasa tak menarik bagi Paijo kalau sampai tak bisa mengajaknya mandi Bareng seperti halnya Paijo mandi bareng Rina di kampung….

Ini bukan soal sex…
Ini soal harga diri seorang wanita yang lelakinya telah mandi bareng wanita lain….

Kalaulah Paijo tak mau diajak mandi bareng bagi Astrid dirinya telah kalah dengan wanita lain…
Itu saja…
Ini soal memiliki….
Siapa memiliki siapa…

Tentunya Astrid ingin Paijo mengenangnya sebagai wanita yang lebih menarik dibandingkan wanita lainnya….

Dan tentu saja Paijo mana tahu urusan itu…
Kepolosannya memang menggemaskan Astrid dan itu harus segera diakhiri…..


***

Astrid menyalakan shower dengan suhu yang cukup hangat dan menyegarkan…
Diambilnya sabun…
Digosoknya sekujur tubuh Paijo…
Semuanya dengan teliti dan penuh cinta kasih…
Air mata Astrid menetes…..
Luruh tersamarkan oleh siraman shower yang cukup deras...

Penghormatan Astrid pada Paijo setidaknya dalam hal memandikannya dengan sepenuh hati apalagi dengan penuh keharuan sehingga menetes air matanya membuat Paijo tersadar bahwa yang dimaui Astrid bukanlah sekedar mandi bersama…

Ini seolah upacara penghapusan jejak wanita lain..

Segera Paijo merengkuh Astrid dalam pelukannya…

"Sayang, cintaku…..
Aku sepenuhnya milikmu….
Bidadariku pujaanku…."

Sambil berkata2 Paijo menenangkan Astrid, Paijo mengelus pundaknya dan mengecup keningnya….

Jelas luar biasa moment itu…
Ada keharuan dan tangis Astris yang meledak ledak melihat kekasihnya mengetahui keresahannya dan berusahan menenangkannya…

Sejak bertemu Paijo kembali dan melangsungkan pertunangan Paijo tak pernah berada dalam pelukan Astrid sepenuhnya…
Selalu saja ada oranglain disana dan itu benar2 membuatnya gundah…
Apalagi banyak gadis cantik mengelilingi Paijo nunjauh disana…

Bagi Astrid hanyalah Paijo seorang yang mengisi seluruh nadi dan pikirannya…

Dan entah Paijo….

Pikiran itulah yang selaku membuatnya gundah dan merasa tertekan.

Momentum berdua ini akhirnya bisa terlaksana berkat kebesaran hati papa ito yang mengetahui perasaan halus seorang wanita dan wanita itu anak nya…
meski sekedar anak angkatnya…

Memang wanita itu sulit dimengerti…
Paijo yang merasa bersalah dengan ketidak tahuannya mulai mengambil sabun dan menyabuni Astrid dengan segala kemampuannya menyampaikan segala rasa berslah dan cintanya..

Semua dilakukan dalam diam…
Tangan bergerak…
Menyabuni susu dan memek "yang lama" sesuai ceritanya dulu…
Sambil memeluk dari belakang Paijo masih saja melakukan "penyabunan"

Dibisiknya perlahan telinga kekasihnya…
"Duuh sayang kecintaan mas…
Badadariku yang paling cantik dimata mas…
Cinta mas hanya untuk kamu seorang sayang…
Jangan ragu jangan bimbang….
Tolong jaga hati mas juga ya…."

Astrid mebalik badan dan mencium Paijo yang akhirnya mengerti kegundahannya…
Ciuman yang sangat panas sekali….
Lidah Astrid membelit belit lidah Paijo…
Paijo yang belum pernah bermain cinta selain memang dengan niatan mengobati Astrid waktu itu terbakar birahi tinggi….

Paijo membalas lumatan Astrid dengan lebih ganas dan sangat liar…
Pengetahuan tentang titik2 syaraf dan keberingasannya membuat Astrid luar biasa terangsang sehingga dengan cepat birahi Astrid terkatrol ke jenjang paling tinggi…

"Aashsshhh maassss eeennkaaakkk keeekk"

Sekali ini Astrid harus keluar sampai banjir…
Squirt beneran…
Mengucur kaya orang kencing…
Lagi2 Astrid dibuat lemas….
Tak bertenaga seolah tak punya tulang belulang….

Paijo kembali menyalakan shower, Dimandikannya Astrid sekali lagi…
Dihandukinya…
Dipakaikan pakaiannya hingga lengkap…
Kemudian dibopongnya dintempat tidur dan diselimutinya…
Dikecupnya keningnya ….
Tak lama kemudian Astrid tertidur…

Paijo kemudian meneruskan mandi sekalai lagi cepat2 dan kemudian merebahkan diri dibalik selimut berdua dengan Astrid memeluknya dan kemudian terlelap tidur….


***

Paijo terbangun pagi hatinya karena merasa ada yang aneh di bagian bawah tubuhnya…
Seolah ada yang mengocok kontolnya…
Rasa nikmat menjalar keseluruh tubuhnya sehingga mau tak mau Paijo harus bangun..
Baru setelah sadar…
Dilihatnya Astrid di bawah sana sedang mengocok kontolnya yang besar panjang berurat dan benjol2…
Sesekali diemutnya kontol Paijo…

Diperlakukan semacam itu, jelas Paijo blingsatan dan tak bisa menahan racauannya…

"Aaaassssshhh aaaaarrrggghhh….
Enaaak sayaaang…. Dih kalau saja setiap hari dapatbjatah beginian…. Assshhhh"

Mendengar erangan Paijo, jelas Astrid melayang…
Dirinya memang sedang memuaskan calon suaminya itu, tunangannya, Paijo…

Kemudian Astrid mulai mengulum kontol Paijondengan memasukkan kepala kontol awalnya, kemudian dicoba untuk memasukkan sisanya…
Tapi hanya ½ nya saja yang bisa masuk…
Saking besar dan panjangnya….

Kepala Astrid mulai naik turun…
Jari jemarinya mulai membelai paha dan pelir Paijo dwngan sangat lembut…

Paijo makin belangsatan…
Tubuhnya bergetar…
Sebentar lagi dia mencapai orgasmenya..

"Aaaaarrghhh sayaaang aku maau keluaar"
"Aaarrrsshshhhhhhh"
"Aaarggghhh. Aku keluar…..asssshhhhhhh aaarggh"

CROT CROT CROT…

Berkali2 Paijo menyemprotkan maninya di mulut Astrid yang sedia untuk menampung dan mmenelannya….

GLEK… GLEK…

Kemudian Astrid membersihkan kontol Paijo hingga bersih…

"Sayang… enak tidak….?"

"Luar biasaa sayang…
Duh Paijo malu sampai merepotkan begini, mana keluar duluan pula… kalau saja tiap pagi seperti ini benar2 Paijo bisa2 ga akan keluar kamar nih…"

"Hi hi hi… Astrid puas mas sudah bisa memuaskan mas sebagai suami Astrid…..
Yuk mas mandi bareng yuk…
Biar seger… gendong Astrid ga mas…"

Paijo kemudian menggendong Astrid ke kamar mandi dan membukai bajunya dengan perlahan…
Baru kemudian membuka bajunya sendiri…

DeJavu….

Kembali lagi Paijo bisa mandi Bareng Astrid…
Calon istrinya yang luar biasa cantik…
Menyabuni susunya yang menarik besar dan kenyal serta masih padat…
Merasai memek Asteid yang luar biasa sempurna dengan rambut yang tipis…

Entah pagi itu kenapa..
Paijo benar2 memanjakan Astrid…
Dengan belaian dan lumatan di bibir Astrid…
Sesekali memerah susu Astrid yang berputing pink serta luar biasa indah…

Begitu selesai mandi Paijo masih saja memeluk Astrid meski akibatnya Astrid tak bisa mengenakan pakaiannya…

"Sayaang, mmmm pengen lihat Astrid bugil terus di kamar ? Kalau itu maunya mas Astrid nurut kok, semuanya buat mas kok….
Apapun itu Astrid akan penuhi selagi mampu…"

"Ha ha ha, jadi malu nih, Tahu kenapa mas pengen merekam tubuh indah istri mas….
Karena setelah kembali ke Indonesia…
Mas ga akan bertemu sayangnya mas setahun lebih…
Belum2 mas sudah kangen ya…"

"Hi hi hi, Astrid ga papa kok kalau disuruh pulang nikah sama mas…, apapun untuk mas pasti Astrid lakukan kok mas…."

"Mmmmm kalau mas pengen peluk2an sambil bugil begini sampai siang boleh…
Mmm kalau ga boleh ga papa kok, maaf mas mintanya aneh2 ya… duh maaf.."

"Hi hi hi, sayang, Astrid ini milik mas kok, mas boleh minta apa saja….
Jangankan bugil, kalau mas minta ngentot misalnya adek kasih kok mas…
Semua nya buat mas…."

"Makasih ya sayang….
Mas sangat bersyukur bisa menjadi tunangan sayangnya mas…
Duh sini mas pengen peluk sayang….
Mas pengen semuanya…
Tapi, mas tahu kalau itu harusnya nanti kok sayang…"

Sampai menjelang siang hari, Astrid dan Paijo di kamar hotel berpelukan sambil telanjang. Tak ada apa2 yang panas…
Mereka benar2 seolah ingin meresapi semuanya sebagai kenangan indah yang akan mereka simpan untuk kenang2an selama masa berpisah kelak…

Sarapan dan makan siang mereka lakukan sambil telanjang di kamar hotel juga…
Luar biasa kemajuan dan kebinalan Paijo..
Bagaimanapun juga Paijo sudah kepengen nikah sebetulnya, dorongan nafsunya jugabdmsdh besar sekali..
Cuma Paijo tak ingin Astrid menyesal di kemudian hari bila sampai cita2nya tak tercapai…


***

"Mas sudah puaskah ?"

"Duuh sayang, mana ada puas kalau itu urusannya berduaan dengan sayangnya mas….
Mas ga akan pernah puas kayaknya…
Cuma mas bisa menahan diri dan semoga adek juga bisa menahan diri ya…
Duh…
Pengen benar nikah cepet mas nya…
Ha ha ha…
Cuma mas punya keinginan yang belum tercapai, dan adek juga sama…..
Yuk kita masing2 berjanji menyelesaikan semua cita2 dan keinginan secara tuntas sebelum kita menikah…"

"Baik mas, adek janji akan cepat selesai kuliah, belajar keras untuk itundan selalu menjaga diri buat mas…."

"Duuh mas pengen nangis….
Haaah mas masih pengen bareng sama adek, cuma sore ini mas harus membantu beberes dan langsung berangkat ke Madrid…"

"Hi hi hi….
Mas cengeng ya…
Mas masih bisa kok jalan2 bareng Astrid mas…
Lha besok Astrid juga ikut ke Madrid mas…."

"Lhaaa… Ha ha ha ha… betul dek… duh kok ga bilang2 mas sampai mau nangis baru bilang…."

"Iisssh mas ga nanya, lagian kirain mas dah tahu kalau Astrid ikut ke Madrid mas…
Hi hi hi…
Tapi Astrid bahagia mas, nampak kalau mas ingin terus d bareng Astrid dan sayang serta cinta ke Astrid…"


***

Sore itu Astrid dan Paijo berada di hotel tempat tinggal Papa Kenji, membantu proses packing tamanan dan peralatan pameran…

Semuanya memang sudah ada yang mengerjakan, tetapi papa kenji memang mengajarkan pada murid2nya bahwa pemilik tanaman harus selalu ikut proses agar tanaman tidak stress…

Menjelang malam mereka semua berangkat ke Madrid…

Yang pasti Paijo sepanjang jalan tersenyum2 sendiri…

"Mas, napa sih senyum2 sendiri ?"

"Ha ha ha dek, tadi siang mas rasanya kaya mau kiamat saja harus berpisah dengan sayangnya mas ini…
Bisa pergi bareng ke Madrid sama Adek benar2 luar biasa dan mas syukurumi…
Makasih ya sayang…"

Astrid tak menjawab hanya memeluk lengan Paijo dan menelusupkan kepalanya di dada Paijo….
Sikapndan sifat mas nya itu benar2 menunjukkan betapa besar cinta dan sayang Paijo untuk dirinya…

Astrid benar2 bersyukur…
Apalagi di Madrid, Mas Kresna akan tinggal bersama istrinya, mbak Nilam. Sehingga dia bisa bareng lagi dengan Paijo di Madrid…

Rasanya tak sabar untuk segera tiba di madrid..
Betapapun Madrid adalah kota yang indah yang mempunyai gedung2 megah peninggalan jaman lampau maupun yang baru dibangun yang sangat indah dan sangat luar biasa megahnya...

Astrid sendiri audah merancang acara berdua dengan Paijo selama di Madrid…
Selama hampir 2 minggu Astrid akan menemani Paijo selama pameran dan acara kursus….

Selama 2 minggu Astrid akan memadu kasih dengan Paijo sebelum akhirnya berpisah karena kuliahnya sudah mulai…

Apa yang dialaminya di Barcelona belum apa2 harusnya bila dibandingkan dengan 2 minggu di Madrid…

Astrid benar2 sangat bahagia saat ini…
Pelukannya di lengan Paijo dipereratnya dan kembali kepalanya diaelusupkan di dada Paijo…


Madrid…. I'm Coming…..


***

Ha ha ha
Ada yang baper ga ya...?

Buat apa baper, buat apa baper...
Baper itu tak ada asyiknya...

Ha ha ha

Wes ah

Salam Edan E

Mantul aa' uhu
 
Magetan - Sebuah mobil mewah merek Porsche bernopol L 7 3VI, kecelakaan dan viral di medsos facebook dan percakapan. Mobil mewah warna biru muda yang harganya sekitar Rp 2 miliar itu, dikemudikan seorang kakek asal Jepang.

Informasi yang diterima detikcom, kakek itu bernama asli Kekuchi dan sudaH menjadi WNI. Kekuchi selama ini diketahui tinggal di Surabaya. Namun dia memiliki istri bernama Evi Maharani (40) dan anak. Keduanya tinggal di Desa Kepuhrejo, Takeran, Magetan.


tak kirain tuan kenji mau jemput paijo dan mak e🤭
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd