CERBUNG - TAMAT Misi Penghancuran

[Kaysa]

Apakah suhu alex juga memberikn kado di akhir tahun,, d tunggu sja ok..

 

[Alex_monster]

Ranting Baru....​

Ku fokuskan seluruh energiku untuk melakukan perpindahan perlindungku ke tubuh Hera.... Perpindahan kali ini akan terasa sangat berat terutama untuk Hera .... Karena sedikit saja dia kehilangan keyakinan akan diri .... Dia tak akan bisa menahan kekuatan mengerikan dari Infinite Bear.....kekuatan yang akan ku tanamkan dalam dirinya...

Hera​

" akhhhhhh......... Awwwwwww...." teriak Hera tubuhnya bergetar.... Seakan ribuan jarum menusuk tubuhnya....

Aku hampir selesai melakukan perpindahan ini .... Hera kau harus bertahan.... Jika kau tak bisa menahan nya kau akan mati....tapi aku percaya penuh kalau Hera bisa melalui masa-masa kritis ini.....

Aku selesai melakukan perpindahan ini dengan sukses.... Tubuh Hera terpental akibat kekuatan baru dalam tubuhnya.... Tubuhnya bergetar hebat.... Kekuatan dari Infinite Bear sedangkan mengintimidasi tubuh Hera... Dan Hera hanya perlu mengendalikan tubuhnya untuk menormalkan kembali keadaannya ... Aku tak bisa membantu Hera dimasa berat ini.... Hanya keyakinannya sendirilah yang mampu membuat Tubuhnya bisa sepenuhnya bersatu dengan Infinite Bear.... Meskipun Infinite Bear adalah Makhluk Mistis yang memegang teguh egonya ...

Tubuh Hera berguling-guling tak terkendali ... Jeritan-jeritan Hera menandakan masih terjadi pergulatan antar Hera dan Infinite Bear didalam tubuhnya Hera...

" Kau yakin dengan apa yang kau lakukan Tuan..." ucap Hazard Bear

" tentu ... Karena wanita ini memang luarbiasa menakutkan.... Potensi sempurna yang baik menjadi Monster.... " ucapku

" Kemungkinan berhasilnya sangat kecil.... Bahkan Edi atau Agung akan gagal dalam transfer ini...." ucap Blizzard Bear

" hahahaa.... Aku percaya dengan salah satu pendamping terkuatku.... Aku memilihnya karena aku percaya dia akan mampu menyelesaikan ini..." ucapku masih melihat pergulatan dalam diri Hera....

" tapi jika intuisimu gagal... Wanita ini akan mati tuan..." ucap Hazard Bear lagi

" kakek bear satu ini adalah Makhluk mistis yang egois.... " ucap Blizzard Bear

" Hera berjuang ...." gumamku....

* creeekk... Cetttarrrr....
Tubuh Hera berguling dan menghancurkan beberapa toko di dalam Mall ini... Tubuhnya membentur berapa kali....

Hera​

" Tuan hentikan penyatuan ini.... Infinite Bear bukan Makhluk yang akan dengan mudah ditakhlukan oleh wanita itu...." teriak Hazard Bear bergidik ngeri dengan Aura Infinite Bear yang makin pekat....

* bruaaakk....
Runtuh Etalase toko di depanku ... Membuat beberapa Lemari menimpah...

Aku berlari melihat keadaan Hera....

" Tuan apa yang terjadi dengan tubuhku...." ucap Hera keluar dari tumpukan lemari yang menimpah nya.... Dan untungnya dia tak terluka

" Mana mungkin .... Kekuatan Infinite Bear bersatu dengan wanita lemah ini...." ucap Blizzard Bear

" sekuat apa tekat wanita ini... Hingga Infinite Bear mempercayainya..." ucap Hazard Bear

" Aku tak sebodoh yang kalian berdua kira... Dan aku yang paling mengenal Wanitaku...." ucapku berjalan mendekati Hera yang masih tampak bingung apa yang terjadi padanya.... Kedua makhluk mistisku pun menghilang ...

" Tuan apa yang terjadi... Siapa yang melakukan ini...."ucap Hera yang masih bingung mengapa tempat ini begitu berantakan....

" hehe.... Kenapa bingung ... Kau yang melakukan ini ...." ucap ku tersenyum

" haaa... Aku ... Kau bercanda kan tuan..." ucap Hera....

" mulai saat ini kau harus mulai berlatih... Kau tak inginkan kekuatanmu justru membuat teman disampingmu terluka...." ujar ku

" kekuatan apa yang kau berikan padaku tuan..." ujar Hera...

" kau akan tahu nanti .... Yang jelas ini akan jadi kekuatan untuk melindungi dirimu dan yang lain... Dan kau harus mulai berlatih untuk mengendalikan semuannya...." ucap ku mengelus rambut nya ...

Senyum sumringah terpancar dari wanita cantikku ini... Senyuman yang akan membuat banyak orang tertipu ... Akan potensi menghancurkannya dalam dirinya.... Mungkin ini akan jadi langkah beratku.... Memberi beban yang amat besar pada Hera ... Tapi aku percaya karena wanita ini .... salah satu wanita yang punya peluang paling besar untuk melahirkan penerus utama keluarga As... Raja selanjutnya dari Ras ku...

Hera​

" Kau mau duduk saja disitu.... kenapa kita tak jalan-jalan .... Kak Tiamu pasti masih lama membutuhkan waktu bersama anaknya...." ucapku sambil menjulurkan tangan agar Hera bangkit dari tempatnya...

" benar tuan ada yang ingin ku lakukan hanya denganmu ..." ucapnya menarikku tanganku ... Dan berlari

" mau kemana Hera...." ucapku mengikutinya....

Dia mendatangi sebuah tokoh.... Dengan banyak lambang Cinta yang membuat merinding saat akan memasukinnya.... Aura pembunuh ku seakan menghilang karena efek mengerikan tempat ini.....

" Aku tak ingin masuk tempat aneh ini...." ucap menggelengkan kepala

" masuk bentar ya ...." ucap Hera memaksaku ... Disini aku melihat sisi lain dari Hera yang biasa terlihat ketus dan tak perduli .... Menjadi manja dan sok Manis...

" Baiklah... Kau mau mencari apa ...." ucapku sambil mengikutinya kedalam....meskipun hatiku merespon sebaliknya...

Ini adalah toko tempat para pasang muda mencari pakaian yang couple dan lain-lainnya.... Aku di besarkan memang dengan penuh cinta oleh kedua orang tuaku... Tapi cinta itu berbeda dengan saat ini yang coba Hera berikan padaku....

" Tuan pakaian ini pas buatmu...." ucap Hera mengambil salah satu pakaian dari rak pakaian di tokoh ini....

" Pink.... Itu akan menghancurkan identitas ku sebagai Raja dan pendahuluku akan tertawa melihatku....." ucap Ku menolak keras....

" padahal saat kau pakai yang ini kau akan terlihat lebih tampan ...." ujar Hera menempelkan pakaian itu di tubuhku....

" Cari yang lain saja... Warnanya bahkan membuat takut para monster ku...." ujarku

" hahaa... Dasar pria perfectsionis.... " ujar Hera mencari pakaian lainnya.... Dia mengeliling semua area tokoh mengambil beberapa pakaian...

Dia memberikan ku berbagai macam pakaian .... Dengan berbagai tipe dan warna.... Karena aku berpikir kejadian aneh ini tak akan selesai jika aku tak segera menemukan pakaian yang di ingin oleh Hera .... Aku memilih pakaian simple berbentuk kaos... berwarna biru muda yang tidak terlalu memiliki corak aneh seperti yang lainnya...

Aku pergi keruangan ganti untuk menganti baju yang kupilih.... Hera juga pergi keruang ganti dengan membawa baju dengan warna yang senada.... Cukup lama aku berada didalam kamar ganti menatap ke cermin yang terpasang ... Sambil senyum-senyum sendiri....

" Tuan kau sudah beres... Ayo keluar ...." teriak Hera...

" haha... aku tak menyukai pakaian ini...." ucapku keluar ...

" karena kau selalu terbiasa mengunakan pakaian Formal bahkan saat santai tuan masih saja mengunakan pakaian Semi Formal... Kau benar-benar tak memiliki sentuhan style wanita... Hehe..." ucap Hera tertawa....

" terserah ... Aku jadi Lapar setelah mengunakan pakaian ini...." ucap Ku

" hahaha.... Kita sudah benar-benar seperti pasangankan.... " ucap Hera menempelkan tubuhnya yang mengunakan pakaian senada dengan ku....

" jadi ini yang kau inginkan.... Kita cari tempat makan dulu...." ucapku

" Aku mau ice Cream.... Tapi jika tak ada orang seperti ini ... Siapa yang melayani kita ...." ucap Hera yang sudah berdiri di depan kedai Es....

" kau tinggal Ambil sendiri.... Anggap dunia saat ini hanya ada kau dan Aku ... " ucap Ku langsung mengambil beberapa wadah Es cream dan mulai mengambil sesuai keinginanku....

" aku mau kau yang mengambilkan untukku..." ujar Hera

" baiklah ... Duduklah disana cantik .... Kau ingin rasa apa...." ucapku tersenyum

" apapun yang kau suka... aku suka..." ujar wanita seksi itu duduk tepat didepan kedai Es sambil tersenyum indah....

Hera​

Aku mulai mengambil tumpukan es yang cukup banyak ... Dengan banyak variasi rasa .... Lalu duduk di samping nya .... Beberapa kali Hera menyuap ice cream kemulutku... Dan aku pun melakukan demikian...

" Tuan saat pertama kali kau memperhatikan dan mengajak ku jalan .... Aku sampai tak bisa tidur malamnya.... Bahkan kau tahu celana yang kau berikan padaku ... Masih tersimpan di kosanku..." ucap Hera menatapku

" benarkan.... Kenapa kau tak mengunakan celana yang ku belikan... Kau tak menyukainya..." balasku

" sangat menyukai nya .... Aku sampai takut merusaknya... Jadi ku simpan saja.... Apalagi setelah pertemuan kita waktu itu ... Tuan jadi pria asing lagi bagiku.... " ucapku

" Pria asing ....apa seperti sikapku waktu itu " ucap Mendekatkan posisi kursiku padanya....

" Tuan seakan tak kenal padaku.... Seakan jalan-jalan bersama waktu itu hanya mimpi bagiku...." ucap Hera

" Aku minta maaf kalau sikapku sangat dingin waktu itu..... Setelah pertemuan kita waktu itu ... gosip menyebar dan menyengat telingaku.... Jujur jika itu gosip tentangku aku tak perduli ... Tapi gosip menyebar membuat namamu jelek..." Ucapku

" hmmmm ... Tuan Alex kau...." ucap Hera

" kau tahu waktu itu ... Kau membuatku bahagia Hera ....tapi setelah melihat mu menangis ... Aku memutuskan untuk menjaga jarak denganmu .... " ucapku

" Menangis waktu itu .... Hahaa... Kau salah sangka tuan.... Aku menangis karena keluargaku... Bukan karena gosip murahan Seperti itu ...." ucap Hera tertawa....

" benarkah.... " ucapku

" waktu itu aku sedikit bermasalah dengan keluargaku...." ucap Hera dengan raut wajah termenung mengingat hal buruk dimasa lalu

" kau tak sendiri sekarang... Kau memiliki aku di samping mu..." ucapku menenangkan nya ...

" Hidupku sebelum benar-benar sulit... Tuan kau yang membuat ku memiliki kehidupan baru ... Memberi kesempatanku untuk bisa merasa memiliki seseorang yang berharga buatku... " ucap Hera merebahkan kepalanya pada pundakku.... Sambil meneteskan Air mata....

" Queen Of Bear .... Jika kau ingin menjadi seperti itu kau harus lebih kuat.... Maaf jika belum bisa menghentikan tangisan kesedihan mu.... Tapi Aku akan lebih Fokus untuk menyelesaikan misiku.... Dan menganti tangisanmu dengan tangisan kebahagiaan...." ujarku mengusap Rambutnya yang lembut dan panjang....

" Kau salah jika menganggap ini tangisan kesedihan ku.... Justru ini adalah tangisan kebahagianku tuan.... " ujar Hera tersenyum menatapku penuh cinta...

" kebahagian apa yang aku berikan padamu ...." tanyaku

" Tuan tahu kami wanita bisa merasakan ketulusan yang diberikan pada kami bahkan saat tuan tak menyadarinya.... Dari tatapan tuan, senyuman tuan, cara tuan yang spontan seperti saat ini ... Membuat hatiku dan yang lain selalu merasakan kebahagiaan..." lanjut Hera

" Hera ... Aku punya pertanyaan buatmu.... Kau mencintaiku kan... Tapi bagaimana jika aku mencintai banyak wanita di waktu bersama... Apa kau akan terluka...." tanyaku

" heheee.... Awalnya aku tak menerima hal itu... Tuan membagi rasa sayang mu kebanyak wanita ....tapi aku mulai berubah pikiran saat tuan mampu membuat kami semua yang berbeda watak dan latar belakang bisa hidup bersama tanpa membeda-bedakan kami.... Menurutku berapapun nanti wanitamu ... Aku Hera akan tetap Setia dan menunjukkan kualitasku sebagai Queen Of Bear.... " ucap Hera dengan kedua tangan lembutnya menyentuh kedua pipiku.... Dengan tatapan penuh keyakinan terpancar dari kedua bola matanya yang indah....

" luarbiasa sejak kapan Hera menjadi sebijak ini..." ucapku memujinya

" Aku banyak belajar dari banyak orang di sisi tuan ..." ucap Hera tertawa

Aku sangat bahagia melihat senyum Hera yang kembali lepas setelah kehilangan sesuatu yang berharga darinya... Hera seperti saat ini lah ... Hera yang ku kenal ... Yang juga membuatku tak ingin jauh darinya....

" Hera menurutmu... Dari sudut pandangmu... Dari semua wanitaku yang paling membuatmu cemburu dan kau takuti akan merebut kasih sayangku...." ujarku tersenyum melihatnya tampak kaget dengan pertanyaanku yang Tiba-tiba saja ...

" Tuan, jelas saja wanita pertama yang ku cemburuin itu adalah kak Tia...." jawab Singkatnya

" Kenapa Tia .... Apa alasannya...." tanyaku kembali

" tak bisa ku pungkiri kak Tia punya Kharisma yang kuat , wajahnya juga sangat cantik, meskipun dia jarang tampil dengan riasan wajahnya.... Kemampuan memasaknya dan tingkat disiplin sangat Fantastis tuan..." ujar Hera memuji penuh seniornya

" Benarkah... Lalu bagaimana dengan yang lain..." tanyaku kembali

" hmm.. Kalau Fina dia tak terlalu Agresif... Malah aku pikir Fina itu pengila kerja dan paling pintar diantara kami... Sedangkan Neti menurutku dia punya potensi hebat untuk jadi wanita yang bisa merebut hati tuan... Kemampuan bertarungnya jauh diatasku, dan dia juga Wanita yang rela berkorban itu membuatku cukup berhati-hati padanya...." jelas Hera...

" lalu bagaimana dengan Yurika, Alma dan Rafina" lanjutku

" nah kalau ketiga ini.... Yang paling ku waspadai sih Rafina... Sedangkan Yurika dan Alma mereka cantik, tapi masih terlalu polos dalam persaingan ini .... Tapi juga tak bisa di remeh kan kedua wanita ini" ucap Hera

" mengapa Rafina punya potensi yang harus di waspadai.... Dia bahkan yang paling sulit ku atur dan bisa di bilang liar...." ujarku

" itulah yang ku takutkan....sebesar apapun kebenciannya pada tuan .... Dengan sikap tuan yang Misterius , ketenangan tuan, dan Kharisma sang Penguasa .... Aku yakin perasaan benci itu justru akan berbalik menjadi perasaan ingin memiliki yang besar....apalagi dia kan mantan anak buah kesayanganmu" ujar Hera menjelaskan apa yang dirasakan tentang semua wanitaku....

Hera​

" hahaaa... Kau memang spesial buatku Hera....
" ucapku mendekati nya... Mengangkat baju Kaos nya lalu menarik BHnya hingga terlepas....

" tuan apa yang akan kau lakukan..." ucap Hera

" mungkin rasa ice Cream akan lebih nikmat jika aku meletaknya disini...." ujarku mengambil sesendok penuh ice Cream lalu meletakkannya di kedua payudara nya....

" awwww... Dingin tuan...." teriak Hera menegang ketika dinginnya ice bersentuhan dengan tubuhnya.........

* sruuup...slruuup....
Aku melumat payudaranya yang penuh dengan Ice Cream... Dan mulai menjilatnya hingga habis...

" tuann.... Kau benar-benar nakal......" ucap Hera memukulku

" Hera lebih enak makan seperti ini...." ucapku tertawa...

" kau ini.... Benar-benar misterius tuan...." ucap Hera menatapku penuh keheranan...

" hehe... Maafkan aku ... Bagaimana kita membelikan beberapa barang untuk yang lain.... " ujarku mengambil beberapa tisu dan membantunya mengelap sisa-sisa kenakalanku pada Hera.... Dia hanya geleng-geleng kepala melihat aksiku

" Hmmm ...baiklah.... Mau beli apa, Baju ataupun tas... " tanya Hera sangat semangat....

" bagaimana jika tas atau sepatu saja..." ujarku tersenyum

" ok... Aku siap membantu tuanku...." ujar Hera

Hera mulai bersemangat berlari menarikku ... Matanya yang lincah mulai mencari sesuatu yang ku inginkan... Setelah cukup lama berburu ... Queenku menemukan sesuatu yang membuatnya menarik ... Dan dia meninggalkanku masuk kedalam toko itu.. Dia mulai memilah satu persatu sepatu yang tersusun di etalase indah tokoh itu....

Senyumku terkembang melihat semangatnya....

" Tuan kau punya banyak harapan pada wanita itu..." ucap Beruang berbaju Jirah Lengkap.... Kemunculannya membuat semua beruang dalam diriku bergetar takut akan kemunculan dari Jendral perang para beruang ini...

" Haha... Terima kasih kau mau menghilang egomu sebagai Salah satu pertarung terkuat ... Infinite Bear " ucap ku

" Awalnya aku juga merasa terhina kau memberikan pada seorang wanita sebagai patnerku.... Tapi setelah berada ditubuhnya aku tahu sekuat apa tekat dan keyakinan nya.... Dia sepertimu dalam versi berbeda...." ucap Infinite Bear

" kau bisa mengerti apa yang kurasakan pada auranya...." lanjutku

" sesuai predikasimu ... Perang besar akan terulang lagi.... Dan dalam perang besar antar Ras monster kali ini... Kekuatan Ras Beruang akan lebih mengerikan ketimbang perang sebelumnya kan...." ucap Infinite Bear

" Apa kau percaya dengan kekuatanku.... " lanjutku tersenyum

" apa Semua Raja Ras Monster selalu melakukan drama dalam Hidupnya.... Kau bisa saja memusnahkan pendahulumu itu saat ini sebelum dia selesai dengan kekuatan barunya...." ucap Infinite Bear

" hahaa... Biarkan Drama ini berlangsung dengan baik dan Epic.... Karena ini akan menyenangkan.... Dan kita tak akan tahu siapa yang akan berada di puncak rantai makanan setelah ini...." ucapku

" kau terlalu percaya dengan dirimu.... Kau yakin tak ingin mengakhirinya sebelum hal mengerikan terjadi.... Kau akan kehilangan banyak orang yang kau sayangi jika terus memainkan drama bodohmu itu...." ucap Infinite Bear

" untuk membuat Alex menjadi raja terkuat .... Aku akan melakukan apapun... Dan Pengorbanan memang di perlukan untuk membuatnya jadi lebih baik... Karena aku percaya dengan kekuatan raja baru Keluarga As..." ucap Ku

" Tuan Adfa.... Kau yakin Dengan pilihan mu saat ini..." ujar Infinite Bear

"Ssstt ... Jangan terlalu berisik... Kau bisa membangun kan Raja kita ... Biarkan dia beristirahat dulu dia baru kehilangan salah satu cintanya dan aku tak ingin dia kehilangan salah satu cintanya lagi jadi lindungi Hera dengan kekuatanmu...." ucapku meninggalkan nya.... Dan menuju Hera yang mulai menemukan sepatu yang menurutnya baik....

" Andai kau tetap Hidup aku yakin kaulah yang akan jadi Raja terkuat yang pernah ada ..." ucap Infinite Bear lalu menghilang....

Ku dekati wanita cantik itu.... Dia sudah mengambil beberapa sepatu....

" Kau sudah mendapatkannya...." ucapku

" Tuan .... Ini akan cantik untuk Yurika, Alma, Fina dan Neti... Tapi aku masih bingung dengan Rafina aku belum tahu ukuran sepatunya.... Lalu ini punya ku dan Kakak Tia.... " ucap Hera memperlihat Sepatu pilihannya....

" Kau memang bisa ku andalkan Hera.... Kalau Rafina ukuran akan sama seperti Tia... Dan belikan juga Lariza untuk ukurannya dia sama seperti Fina...." ucapku

" hmmm Lariza .... Bukannya dia ...." ucap Hera tak melanjutkan ucapannya ....

"Sudah carikan saja... Ohh... carikan satu lagi yang ukuran kaki sama seperti dirimu...." ujarku

" Siapa wanita lainnya yang akan kau berikan sepatu yang ukuran bahkan sama dengan ku..." tanya Hera dengan mata sinisnya

" dia wanitaku yang lain ... Tapi belum saatnya untukmu mengenalnya...." ujarku tertawa ....

" Dasar Laki pemburu wanita...." ujar Hera mencari beberapa sepatu lagi....

Aneh melihat Hera seakan tak perduli saat aku memiliki banyak wanita.... Disisi lain aku menemukan sesuatu yang menarik diluar toko Sepatu.... Aku memilih beberapa yang ku suka....

" Tuan... Aku mencarimu dari tadi .... Ternyata kau disini..." ujar Tia mengagetkanku....

" Tia ... Kau sudah selesai.... Hai tampan aku sudah menepati janjikukan...." ucapku tersenyum pada pria kecil di samping Tia

" terima kasih Om... Riuo senang sekali bisa bertemu dengan ibuku...." ucap Anak itu tersenyum indah seperti ibunya

Tia​

" Kak Tia sudah selesai..." ujar Hera membawa keranjang penuh dengan kotak sepatunya

" Kau memborong banyak sepatu ... Dan kalian juga memakai pakaian couple...." ujar Tia tertawa

" ini untuk kita semua kak.... Hadiah dari tuan... Anakmu ini tampan juga ya..." ucap Hera mengelus rambut anak Tia

" tante juga cantik sekali ... Apa tante dan om ini pasangan...." ujar Riuo

" Hahaa... Riuo kau mau main game denganku... Aku hebat dalam bermain game..." ucapku mengajak Riuo ke area game di lantai atas.... Kedua wanita itu pun ikut bersama kami...

Saat tiba diarea game....

" Om kalau kau bisa memukul palu ini sampai nilai tertinggi .... Aku akan membiar Om bersama ibuku... Tapi jika tidak bisa kau harus membiarkan ibuku pulang..." ujar anak kecil itu menantangku...

" Riuo kau tak boleh mengatakan hal kasar Seperti itu..." ucapku

" Aku suka menerima tantangan.... Jika Aku berhasil kita berteman ya..." ucapku mendekati permainan berbentuk palu raksasa itu...

Aku sedikit mengatur nafasku...bukan karena aku takut ini akan gagal .... Justru aku takut menghancurkan permainan ini dan membuat Riuo takut akan kemampuan mengerikan ku....

Dengan sekali ancang-ancang .... Aku memukul keras dengan palu itu... Membuat nilai pukulan mengalir cepat dan menghancurkan alat itu membuat beberapa ledakan terjadi di alat itu....

" padahal aku sudah menurunkan kekuatanku..." ujar ku mengaruk-garuk kepalaku.... Diikuti tertawa kedua wanitaku

" Om kuat sekali.... Padahal kukira papaku saja yang cukup kuat bisa mendapatkan nilai 300.... Kau bahkan bisa merusaknya .... " ucap Riuo yang justru tak takut dengan apa yang ku lakukan ....

Ini justru membuatku semakin dekat dengan nya ... Membuat kami bermain seperti ayah dan anak... Tia menatapku sambil beberapa kali meneteskan Air mata nya melihat kedekatan kami....

" Ini waktu berpisah Riuo ... Kau anak yang menyenangkan....kau harus berjanji denganku untuk jadi anak yang baik...." ujarku

" jaga ibuku.... Aku tak akan memaafkanmu jika terjadi sesuatu padanya..." ucap Riuo yang sedang dalam pelukan ibunya....

" jika kau menepati janjimu kau akan bertemu ibumu lagi ... Jika tidak jangan salahkan aku jika kau tak akan berjumpa lagi dengannya...." ucapku

" kau juga harus rahasia kan ini dari mama dan papa ya...." ucap Tia pada anaknya

" Siap ibu... Kau hati-hati ya...." ujar Riuo

" Bio kau antar anak ini kealamat ini.... Riuo kau ikut dengan anak buahku ini... Tunggu dan jadi anak baik...sabar sebentar ya sampai aku menjemputmu...." ujarku mengucapkan janji...

Riuo pun meninggalkan kami... Meskipun ku lihat Tia begitu berat melepas anaknya.... Tapi dia memasrahkan segalanya.... Karena Tia tahu saat ini tak akan aman jika anaknya bersama kami...

Tia​

" terima kasih tuan ku.... " ucap Tia langsung memeluk erat diriku....

" Aku hanya ingin menepati janjiku padamu... Aku sudah gagal menepati janjiku pada Nura .... Dan aku tak mau terulang lagi.... Baik itu untukmu .... Ataupun Hera bahkan yang lainnya..." ucapku membalas pelukannya

Aku meraih tangan Tia lalu menyelipkan cincin indah yang ku temukan di lantai bawah ...di jari manisnya .... Tia hanya diam melihatku melakukannya.... Lalu aku mendekati Hera yang juga terkejut saat aku melakukan hal yang sama padanya....

" Kalian berdua .... Ini permintaanku.... Tetap berada disampingku sampai perang ini benar-benar berakhir...." ucapku tersenyum

" aku akan melakukan yang terbaik untukmu tuanku...." ujar Hera memelukku diikuti pelukan hangat dari Tia ...

Keempat payudara mengesekan tubuhku membuat gairah nafsu kembali bangkit.... Tapi aku tak bisa melakukannya pada keduannya .... Hera yang baru mengalami keguguran membuatku tak bisa menikmati keindahan tubuhnya saat ini.... Lalu Tia aku takut bayi kami akan dalam masalah jika aku terus mengenjot ibunya....

Aku mengajak kedua wanita ku untuk meninggalkan Mall yang sudah ku acak-acakan.... Bersama kedua wanita ku yang memiliki potensi untuk jadi ibu penerus keluargaku.... Yang akan membuat ranting baru untuk pohon besar keluarga As

# di Ruangan Harun​

Seorang Pria sedang mengamuk .... Menghancurkan semua barang-barang yang terdapat diruangan itu... Kemarahan yang bahkan tak bisa di bendung oleh anak buahnya yang hanya terlihat pucat....

Kegarangan namanya saat marah membuat nyali anak buahnya yang terkenal menakutkan pun terlihat seperti anak kecil lemah....yang tak berdaya...

" bagaimana ini bisa terjadi .... Apa yang kalian lakukan ..... Sehingga wanita kecil itu bisa kabur dari sini...." amarah Harun mengetarkan hati setiap orang di ruangan itu.... Aura pembunuh dari Monster pembunuh ..... Membuat nyali semua menciut...

" Kami berjaga dua puluh empat jam .... Tanpa sedikitpun kami lengah tuanku.... " ucap Kepala penjaga yang memberanikan diri untuk menjawab....

" kau tahu jika wanita itu sampai mengucapkan sesuatu pada Alex.... Rencana besarku akan hancur.... " teriak Harun lalu mencekik kepala penjaga itu hingga lehernya patah dan mati seketika....

" Tuan serahkan padaku .... Aku akan segera mencari pelakunya..." ujar Anang coba mengendalikan suasana yang keruh....

" hahahaaaa.... Jadi Muridku itu telah kembali.... " Ucap Harun yang tiba-tiba tertawa yang makin membuat takut anak buahnya.... Perubahan emosinya yang terjadi begitu cepat....

" Apa mungkin pria itu telah kembali dari persembunyiannya.... Ini akan makin menarik...." ucap Joker tersenyum sadis....

" yang jelas saat ini perkuat segala penjaga di sekitar rumah utama .... Jangan biarkan seekor lalat pun dapat masuk dari penjagaan kalian...." perintah Harun

Diikuti kesiapan dari semua anak yang langsung menyebar untuk berjaga di sekitar rumah utama dari Griya Gold ini

" dan untuk kalian berdua .... Bersiap lah.... Perang ini hampir mencapai puncaknya.... Kalian berdua berjagalah disini..." ucap Harun menghancurkan tembok di sampingnya....

****************************************************
Pov Jia​

Jia​

Kesadaranku mulai kembali.... Tubuhku serasa hancur .... Lengan dan kakiku masih sulit di gerakan.... Tapi aku merasakan tangan lembut mengelus lembut kulit ku dengan kain basah yang terasa hangat....

" dimana aku... Ibu .... Apa ibu yang bernama Hanjani..." ujarku melihat wanita paruh baya yang mengelap Tubuhku dengan Air hangat....

" ya Benar .... Kenapa kau punya banyak luka Seperti ini.... Apa yang sebenarnya terjadi" ucap Hanjani membantuku untuk berdiri ....

Disaat itulah aku melihat beberapa pria juga berada di dalam kamar ini... Awalnya aku malu .... Untungnya bu Hanjani sudah memakaikan ku baju...

" cerita apa yang terjadi padamu..." ucap Munir mendekati ranjang tempatku berada...

" awalnya ayahku.... Menyuruhku untuk melindungi Liana... Jadi aku menyamar menjadi Sekretaris pribadi Liana.... Semua berjalan lancar mulanya ... Aku juga mendapatkan kepercayaan penuh dari Liana... Bahkan sampai ke hal pribadi dan sangat privasinya....." jelasku

" Tuan alex yang menyuruhmu untuk melindungi Liana ..... Apa jangan-jangan anak itu tahu siapa yang akan jadi musuhnya...." ujar Munir

" tapi itu tak mungkin terjadi... Karena menurutku Alex hanya anak lemah yang terlalu santai dengan kehidupan damainya... Membuat dia tak tahu siapa musuh aslinya..." ucap Kai ketus

" tapi dia bukan anak bodoh yang tak tahu seberapa menakutkan musuhnya... Bukti dia telah menghancurkan 2 pilar kuat dari Goldrich Company.... " ucap Marwin

" Apa kalian bisa diam .... Aku ingin dengar cerita anak ini...." ucap Hanjani menghentikan percakapan mereka....

" Maafkan mereka semua.... " ujar Munir

" Lalu bagaimana luka ini kau dapatkan...." ucap Hanjani

" ini terjadi ketika aku memiliki berkas yang harus keantar kepada Tuan Harun.... Aku menemukan sesuatu yang mengejutkan .... Aku menemukan ruangan bawah tanah aneh diruang tuan harun... Rasa penasaranku membuatku melihat tuan Harun yang asli dalam tabung dalam keadaan tewas.... Sebelum aku pergi dari tempat itu ... Sesuatu memukulku dan aku bangun dalam keadaan yang mengenaskan..." lanjut Ku tubuhku bergetar saat menceritakan hal ini....

" tunggu dulu .... Maksudmu terdapat dua Harun ... Satu harun yang berada di dalam tabung dan satu lagi yang saat ini berkeliaran...." ucap Kai terkejut

" berarti Guru kita bukannya berkerjasama dengan Harun.... Tapi dia membunuh Harun dan menjadi Harun palsu untuk menipu kita...." ujar Marwin

" Lalu untuk apa Tubuh Harun yang asli mereka vakum.." ucap Hanjani....

" Harun yang saat ini ada adalah palsu.... Dia menyiksaku agar aku memunculkan Tipe Monster ku... Bahkan dia mengetahui Monster yang tertidur dalam tubuhku" ujarku lagi

" Harun yang tewas dan dimasukkan Dalam Vakum .... Lalu dia mencoba mengambil alih Monster pada Dirimu.... Aku sedikit mulai paham dengan rencana besar Guru kita...." ujar Munir menganalisa setiap point-point yang muncul

" dia coba mengambil Alih Monster mu... " ujar Hanjani

" untuk apa dia mengambil monster wanita ini jika Guru hanya bisa mengaktifkan 6 Makhluk Mistis dalam mode Monster nya..." Lanjut marwin yang membuat diskusi ini makin pelik...

" Guru mungkin ingin memiliki Monster dari berbagai Ras.... Terdapat tiga Ras Beruang, singa dan Harimau... Dan Guru memang murni ras Singa ...." ucap Kai

" Tunggu pak dia juga memiliki ras Harimau.... Aku melihatnya langsung saat dia memunculkan Makhluk mistisnya.... Dan Makhluk mistis itu didapatnya setelah menghabisi Raja ketiga..." ucapku

" Apa maksudmu....dengan pembunuh Ayahnya Alex..." ujar Marwin

" Jika itu benar berarti Ras Harimau dan Singa sudah dimiliki oleh Guru...." ujar Kai cemas

" jika Teori itu benar-benar terjadi... Kita benar-benar dalam bahaya.... " ujar Munir

" kita harus memberi tahu Alex masalah ini secepatnya.... " ujar Hanjani....

" tunggu dulu... Jika anak Kecil ini telah di tangkap oleh Guru... Bagaimana bisa dia bebas disini .... Bukan ini Aneh.... Jangan-jangan wanita ini sengaja di lepas untuk menipu kita...." ucap Kai mengintimidasiku

" tidak ... Memang aku tak bisa bebas jika dengan kekuatanku sendiri.... Melainkan ada seseorang yang membantuku keluar dari tahanan kejam itu...." ujarku membela diri

" Siapa seseorang yang menyelamatkanmu...." ujar Hanjani menatap tajam wajahku

" entah aku tak mengenalnya bu... Tapi percaya aku tak menipu kalian semua...." Ujarku

" tapi siapa yang begitu bodoh masuk ke Griya Gold... " ujar Kai mengelengkan Kepala nya

" Ada satu orang yang dapat melakukan hal gila seperti .... Bahkan Guru tak mampu mendeteksi keberadaannya yang mengerikan..." ucap Munir

" Maksud si Auman Kuning... Tapi dia telah menghilang cukup lama...." ucap Kai

" Siapa Auman Kuning... " tanyaku

" dia adalah Billy salah satu dari Seven Wonders generasi pertama..." ucap Hanjani

" Pria yang diluar Ras Monster yang mampu mengendalikan Makhluk Mistis milik guru menjadi miliknya sendiri...." ucap Kai menambahkan....

" Pria yang lebih kuat dari Joker dan Kai...." ucap Marwin

" Syukurlah Billy tak bergabung dengan Musuh kita.... Jika dia salah satu dari mereka .... Kita pasti akan akan langsung kalah...." ucap Munir menarik Nafas....

" Sehebat itukah Tuan Billy ...." ucapku

Jia​

" dia punya kekuatan yang menakutkan Jia...." ucap Hanjani memelukku

" Bolehkah aku bertemu dengan Ayahku...." ucapku pada bu Hanjani

" tentu.... Kau akan segera bertemu dengan sayang.... Tapi kau harus pulih dari semua cideramu dulu...." ucap Hanjani tersenyum...

***************************************************
Pov Alex​

Dalam perjalanan ku kembali bersama kedua pendamping ku ... Aku di kejutkan oleh telepon dari seseorang yang membuatku menghentikan laju mobilku....

Safira​

" Ayah .... Kau harus ke sini sebentar.... " ucap Safira terisak tangis....

" Ada apa ... Apa terjadi sesuatu terhadap Cia..." ucapku yang ikut panik dengan isak tangis dari wanita ini....

" cepatlah kemari .... Aku benar-benar takut...." ucap Safira....

" Baiklah tunggu aku akan segera kesana.... " ucapku

" aku tunggu..." ucapnya singkat dan mengakhiri telponnya

Aku bergegas memutar balik mobilku ... Menuju rumah sakit dengan cepat....

" Apa yang terjadi tuan ...." ucap Hera

" Siapa Cia .... Dan apa yang terjadi..... " lanjut Tia yang terlihat panik....

" Aku akan memberi tahu kalian siapa Cia dan Safira.... Tapi tidak untuk saat ini...." ucapku yang fokus dalam kendali mobilku....

Ku percepat laju mobilku ... Hingga dengan cepat tiba di Rumah sakit tempat Cia berada... Bahkan aku terlalu panik .... Aku berlari secepat nya meninggalkan kedua wanitaku untuk masuk kedalam....

Kulihat wanitaku itu sedang meringkuk .... Dengan Air mata yang mengalir.... Aku mendekatinya dan langsung memeluknya.... Aku tak perduli siapapun akan melihat kami....

Safira​

" Apa yang terjadi Fira...." ucapku

" Baru beberapa menit yang lalu tubuh Cia sangat dingin.... Dan dokter sedang melakukan observasi ... Hipotesa dokter sementara Cia mengalami efek samping hasil Operasi pada Usus Buntunya...." jelas Fira ketakutan

" tunggu disini... Aku ingin melihat kondisi anakku..." ucapku pada Fira

Aku bergegas masuk kedalam ruangan tempat Cia sedang di Periksa....

" Apa yang terjadi pada anakku....." ucapku pada dokter yang terlihat sibuk dengan stetoskop nya...

Mia​

" Alex.... Kau tak boleh masuk kemari...." ucap Mia

" Kau bilang Operasinya berhasil .... Tapi mengapa ini terjadi padanya...." ucapku mendekat dan di halangi oleh dua perawat cantik yang menemani Mia

" operasi berhasil 100% tapi ini aneh.... Detak jantung normal, seluruh aktivitas pada tubuh Cia juga berjalan normal.... Tapi suhu tubuhnya sangat dingin.... " ucap Mia yang heran dengan kondisi yang pertama kali di hadapi oleh nya .... Wajah pucat terlihat pada wanita cantik itu....

" bisa suruh kedua wanita ini keluar...." ucapku yang menyadari sesuatu.... Saat melihat gejala yang terjadi pada Cia....

Mia menyuruh kedua perawatnya untuk keluar .... Mia pun takut apa yang terjadi pada Cia.... Membuatnya langsung menuruti kemauanku....

" Apa yang akan kau lakukan Alex...." ucap Mia

" kau lihat saja ..... Kemampuan Medisku...." ucapku meletakkan kedua tanganku didada Cia.... Lalu penuh berkonsetrasi penuh.... Aku menyerap segala inti dingin dalam tubuh Cia....

Ini kesalahan ku.... Dengan gegabah memberikan Cia darahku.... Jadi di tubuh Cia saat ini terjadi perubahan drastis dari manusia biasa .... Menjadi salah satu bagian Dari ras kami.... Atau bisa di bilang saat ini di bawah alam sadar Cia.... Sedang terjadi Negosiasi besar antara Cia dan Makhluk mistis yang akan jadi Calon penjaga.... Dan semua ini berlaku pada semua anak di keluarga kami.... Untuk menenangkan kekuatan Monster itu dibutuhkan kekuatan dari Raja seperti ku....

Dalam Ras Monsterku hanya darah keturunan Raja murni yang akan memiliki 9 makhluk mistis dan sedangkan darah lain berkisar antar 1 sampai tiga Makhluk mistis.... Cukup lama aku memandu tubuh Cia untuk melakukan kontrak pertamanya ....

Mia terus menggengam erat tangan Cia yang mulanya sangat dingin.... Mulai terasa hangat .... Ada cahaya cukup terang terlihat di bagian dada Tubuh mungil ini.... Gambar berbentuk Harimau besar ... Yang sontak membuat Mia hampir menjerit karena kemunculan lambang ini... Untung dengan sigap aku membungkam mulutnya sebelum dia benar-benar menjerit ....

Cukup lama lambang itu muncul dan menghilang .... Tiba-tiba Cia terbangun dari tidurnya.... Dan menatapku ... Dengan tubuhnya yang masih lemah dia tersenyum padaku....

Mia​

" hmmmphhh.... Alex ... Kau menyentuh payudaraku..." ucap Mia setelah melepaskan mulutnya.... Dan aku baru sadar aku meremas payudara dokter ini tanpa sadar.... Wajah dokter ini yang putih berubah jadi merah... Keadaan kami langsung canggung.... dan dia pergi meninggalkan ku tanpa sepatah kata apapun.... Aku tahu Mia pasti menganggapku mesum karena menyentuh tubuh disaat-saat seperti itu....

Ku dekati wanita kecil yang tersenyum padaku.... Isyarat tangan mungilnya memberiku perintah agar kupingku mendekat dengan bibir mungilnya....

" Ayah terima kasih.... Cia rindu ayah...." ucap Anak mungil ini ....

Kata-kata yang membuatku benar-benar terharu.... Aku mungkin telah melakukan kesalahan besar dalam hidupku.... Tapi disisi lain ada kebanggaan akan sosok Cia..... Darah keluarga As mengalir dalam nadinya dan jantungnya.....

Dan dia akan menjadi Ras Monster pertama yang berhasil tercipta dari darah yang ku berikan padanya.... Dan Cia saat ini adalah bagian dari Ras Monsterku... Meskipun di bukan termasuk ras Beruang.... Tapi aku bangga memilikinya....

" Selamat datang keluarga baruku.... " ucapku memeluknya.....

Kemudian Safira muncul menatap kami berdua ... Wajahnya yang masih sembab akan tangisnya... Langsung bergerak dan memeluk Cia....

Safira​

" Syukurlah anak ibu baik-baik saja ..." ucapnya

" Cia masih lemas Fira..." ucapku

" apa yang sebenarnya terjadi pada Cia..." tanya Fira

" aku sudah bilang sebelum kalau Cia saat ini adalah anakku.... Darahnya mengalir darahku saat ini..." ucapku tersenyum memeluk Fira...

" hmmmft... Tuan kau bermesraan didepanku dan kak Tia...." ucap Hera yang juga muncul...

" hahaha... Safira .... Kenalkan Dia Hera dan Tia..." ucapku mengenalkan kedua wanitaku ini

" Hmmm kami sudah berkenalan saat di luar tadi ..." ucap Tia mendekati Cia

" hai cantik.... Salam kenal..." ujar Hera mendekatiku Cia yang dibalas dengan senyuman dari malaikat kecil itu....

" kalian semua.... Sebaiknya biarkan Cia istirahat dulu... Tubuhnya masih lemah ...." ucapku memberi tanda untuk Cia beristirahat

Tia seakan tahu maksudku pun menarik keluar Hera .... Lalu akupun ikut meninggalkan Cia setelah menciumnya beberapa kali ..... Dan membiarkan Fira tetap disamping anaknya

" Tuan dasar nakal.... Aku bilang kau boleh memiliki wanita lain .... Tapi kau harus izin padaku...." ucap Hera menatapku

" masih berapa wanita lagi yang kau sembunyikan dari kami...." ucap Tia ketus

" Hahaa... Maafkan aku... " ujarku merasa bersalah membohongi kedua nya...

Safira​

" aku yang harus bersalah.... Aku tak tahu kalau Bos punya dua wanita cantik seperti kalian berdua.... Aku yang justru mengoda bos lebih dahulu.... " ucap Safira yang tiba-tiba muncul....

" kak Fira .... Kau tak perlu terlalu merasa bersalah kuk..." ucap Hera tersenyum

" benar kata Hera ... Kami tak pernah mempermasalahkan kehadiranmu ... Justru kami senang kau bersama kami..." ucap Tia

" Aku sudah bilang kan Fira.... Aku bukan pria baik.... Aku sangat buruk.... Aku punya banyak wanita " ucapku menjelaskan pada Fira

" berapa banyak wanitamu...." tanya Fira

" dengan kami berdua .... Dan yang dirumah berarti ada 7 orang wanita...." ucap Hera dengan santai

Sontak membuat terkejut Fira.... Raut wajahnya berubah mengetahui kebenaran yang baru dia ketahui...

" Kau benar-benar pria buruk...." ucap Fira

" apa kau menyesal ... " ungkapku

" Aku hanya ingin Fokus dulu pada kesembuhan anakku...." ucap Fira meninggalkanku...

" dia benar-benar kecewa padamu Tuan...." ucap Tia

" baguslah jika wanita itu tak jadi bagian kita...." ucap Hera tertawa

" kalian berdua merusak segalanya... Kalian berdua harus di hukum...." ucapku tersenyum sambil mengandeng keduanya aku pergi dengan santai keluar dari rumah sakit ini....

Kembali kerumah utamaku .... Menjelang sore hari .... Perjalanan besar terjadi hari ini... Aku bertemu banyak hal tak terduga.... Yang membuatku makin bersemangat....

Tia​

" Tuan .... Kenapa kau tersenyum terus dari tadi..." tanya Tia aneh pada sifatku semenjak meninggalkan rumah sakit....

" Tidak Tia .... Aku hanya sangat senang hari ini..." ucapku

" karena keluargaku akan semakin besar mulai dari sekarang.... Kehadiran Cia membuatku sadar akan hal itu.... Lalu bayi yang saat ini ada didalam perutmu juga akan jadi bagian besar dalam keluarga kita...." ucapku bahagia

" andai anakku baik-baik saja ...." ucap Hera menarik nafas panjang....

Aku langsung mengendong Hera....

Hera​

" Tenang Hera ku .... Kita akan coba lagi.... " ucapku

" Tuan ... Turunkan aku... " ucap Hera memukulku tapi aku tak perduli tetap mengendongnya masuk kerumah utamaku....

" Fira ....aku yakin kau akan segera bergabung dengan kami...karena kau tak akan menyesal telah bertemu dengan tuan kami....." ucap Tia menatap matahari terbenam

Aku masih mengendong Hera .... Dia mengeliat terus sambil tertawa terbahak-bahak....

Fina​

" Kalian berdua bersenang-senang tanpa diriku..." ucap Fina menatapku

" hahaha.... Fina ...." ucapku lalu melempar Hera ke sofa.... Dan langsung melumat bibir wanita cantikku yang satu ini....

" tuan ... " teriak Hera yang baru ku lempar mengejarku lalu merebut bibirku yang masih melumat bibir seksi Fina....

" Hera... Kau menganggu saja..." ucap Fina kesal dan meremas payudara Hera ....

" karusuhan apa yang terjadi disini kak..." ucap Alma bertanya pada Tia

" Kau lihat saja .... Mereka penuh Nafsu .... Kau ingin ikut Alma...." ucap Tia

Alma​

" Akhh ... Kak Tia bisa saja...." ucap Alma

Keadaan makin kacau .... Baju tidur Fina mulai dia lepas.... Begitu juga Hera yang melepas pakaian casualnya.... Aku yang sudah menahan nafsuku seharian pun mulai menyerang keduanya....

Mulai dari meremas payudara keduanya....sampai memilin puting Hera dan Fina .... Tubuh Fina yang mungil pun mulai mengeluarkan banyak keringat saat aku mulai mengesek Kontol di luar memeknya....

Lalu tanganku mulai menyisir rambut tipis di vagina Hera .... Aku tahu Hera saat ini dalam masa pemulihan pasca keguguran... Jadi tak mungkin aku melakukan penetrasi kontolku di dalam Rahim nya....

Jadi aku merubah seranganku pada Fina.... Aku memberi isyarat pada Hera .... Aku memangku Fina dan mulai memasukkan kontolku besarku dalam sarung memek Fina.... Lalu Hera mulai memijit payudara ranum milik Fina....

" Hera hentikan ..... Akhhhhh...." ucap Fina berusaha menghentikan tangan Hera yang bergerilya di payudaranya... Yang menjadi tempat sensitifnya....

Kombinasi kami berdua membuat Fina kelonjotan tanpa henti....

Aku mulai memasukan berlahan kontolku kedalam vagina yang baru saja menyemburkan cairan bening nya....

" pertarungan besar dimulai ...." teriakku menyodok lebih cepat

" iaaayyyy akhhhh... Tuaaan.... Pelaaannn... Pelaan...." erang Fina mengeliat..... Merasakan kontol ku mengoyak tempat berharganya

Belum lagi aksi Hera yang makin mengila.... Meremas memijat bakal mulai mengulum pentil payudara Fina....

" Fina sayang.... erangan mu sungguh aku menyukainya...." ucap Ku

Fina​

Aku terus mengangkat dan menurunkannya berkali-kali .... Vagina sempit memang idamanku.... Aku mempercepat kontolku... Membuat erangan penuh nafsu pecah diruangan tamu ini....

" Akhhhh.. Tuannn.... Akhhhh... Kau makin ganas saja ....." desah Fina

Kalo ini ku putar posisi Fina membelakangiku tapi tetap dengan posisi kupangku.....ku pacu lagi kontol ku yang penuh nafsu....

" Akhhhh tuaannnnku.... Ampuni aku ...." ucapnya ketika tubuh bergetar ..... Kurasakan makin banyak cairan di memeknya ....

Cukup lama aku melalukan Penetrasi dalam posisi itu .....Hera pun menghentikan permainannya terhadap Fina yang sudah kelelahan.... Suara desah yang makin samar.....

Ku perlambat kontolku diikuti erangan dan goyangan pinggul mengikuti ritme yang ku buat....

" Akhhh tuaannn... Aku sedang masa Subur.... hamili aku....." racau Fina

" baiklah bersiaplah sayangku....." ucapku menumpah segala kenikmatanku dalam lubang hangat yang terawat sangat baik.... Tubuh Fina kelonjotan dan pingsan setelah mengalami pergulatan panjang ku....

Tapi ini belum selesai... Ketika ku mencabut berlahan kontolku.... Hera dengan sigap memasukannya kedalam mulutnya sambil tanganya memijat kontolku....

" ukhhhh... Ukhhhh.... Sayangku.... " ucapku menikmati oral mulut sambil lidah Hera membersihkan segala sisa peperangan ku....

Membuat kontolku terasa penuh Tiba-tiba dan melontarkan sperma keduaku di wajah cantik Wanitaku..... Kulihat Hera mengecup jari jemarinya sambil tersenyum dengan Pose mengoda....

" Alma kau tak ingin ikut...." ucap Tia kembali menawarkan nya lagi...

" tuan pasti kelelahan setelah bekerja seharian.... Jadi menurutku .... Nanti saja kak...." ucap Alma mendekatiku yang sedang duduk di sofa ruang tamu.... Sedangkan Fina sudah kembali siuman .... Dia merangkak mendekatiku.....lalu menaruh kepala dalam pangkuanku.....

" Fina kita lanjut lagi ya...." ucapku

Langsung dibalas senyuman penolakan.....

" kau masih belum puas ... Membuatku hampir seperti ini.... Andai aku punya tenaga lebih aku masih ingin menikmati kontolku ini tuan..." ucap Fina mengelus kontolku yang sedang beristirahat...

" Tuan aku akan mengambilkan pakaian untukmu...." ucap Alma berdiri didepanku....

Saat Alma berbalik... Aku mengambil tangannya.... Menariknya hingga berjongkok di hadapanku... Ke belai lembut wajahku Manisnya....

" Alma... Selamat berjuang " bisik Fina di telinga Alma.... Dan bergerak menjauh....

Hera dan Tia hanya tertawa melihat aksi polos Alma....

Alma​

" Tuan aku milikmu ...." ucap Alma yang mengerti maksudku....

" Tidak Alma.... Kita sedang kedatangan tamu ...." Ucapku menghentikan Alma yang berlahan-lahan membuka pakaiannya....

* bruaaakkk
Sebuah tendangan Keras langsung menuju ku... Dan aku menangkis dengan cepat.... Angin bertiup akibat tubrukan kakinya dan tanganku...

" Kak Atta apa yang kau lakukan dirumahku...." tanyaku pada penyerangku

" Alex aku akan membunuhmu.... " teriaknya

" Membunuhku ... Aku menghormatimu seperti kakakku sendiri .... Tapi jika sikapmu tidak sopan padaku...." ucapku tetap santai duduk tempatku semula....

" Kau Makhluk hina ... Kau membuat Adikku mengurung diri dan menangis tanpa Henti.... Dan saat adikku menderita kau sedang bersenang-senang dengan wanita murah seperti mereka... Jadi untuk apa aku harus mengunakan kesopananku terhadapmu...." teriak Atta

" kau membuat kesalahan besar dengan menantangku di rumahku sendiri...sebaiknya kau pergi selama aku masih memiliki hormat padamu...." ucapku

" bahkan jika aku harus pergi ke tempat terburukpun aku tetap akan memburumu....." teriak Atta bersiap menyerang...

" Kau terlalu menganggap remeh diriku... Kau melakukan tiga kesalahan besar .... Pertama kau masuk kerumahku tanpa izin ... Kedua kau mengangguku bercinta dengan cintaku.... Dan ketiga kau menghina raja utama keluarga As...." ucapku berdiri....

" Sampah kau...." teriak Atta menyerangku ...

Dia menyerang dengan kecepatan yang luarbiasa... Fisik gila Atta memang mengerikan dia menghancur beberapa barang rumahku...

Aku bertahan untuk membiarkan Tia dan yang lain masuk kedalam kamar.... Aku menangkis serangan terakhirnya lalu menangkap tangannya melempar tubuhnya....

" cukup main-mainnya sekarang aku akan serius...." ucapku

" akhirnya kau akan menunjukkan kemampuan terbaikmu... Aku tunggu kesenangan ini..." ucap Atta menelan Pil khas keluarganya....

Tubuhnya berubah menjadi lebih besar dan berotot...

Hera​

" Tuan ... Kali ini biarkan aku saja yang mengalahkannya..." teriak Hera

Langsung menyerang secara Tiba-tiba Atta yang sedang bersiap..... Dia langsung menyerang wajahnya tanpa ampun....

" Wanita bodoh ...." ucap Atta menyerang Hera dengan tinjuan Uppercat cepat .... Untung saja aku bisa melindunginya... Dengan menarik tubuhnya sebelum tinjuan Atta mengenainya....

" Hera .... Gunakan kekuatan barumu...." ucapku tersenyum... Menyentuh punggungnya.... Lalu tubuh Hera mengeluarkan Aura menakutkan....

" apa yang kau lakukan pada wanita itu...." ucap Atta merasakan kekuatan besar

" ini lah kekuatan dari Ras terkuatku .... Kekuatan yang kau Hina..." ucapku

* bruuaak... Bruaakk... Bruaaak ...
Hera menyerang tanpa ampun dan tak ada satu pun serang hera bisa dihindari Atta.... Tendang berputar membuat Atta terlempar keluar rumah.... Tubuh Atta menjadi babak belur dan tak bisa bergerak....

" Hera hentikan.... Sudah cukup cantik..." ucapku menepuk punggungnya membuat kekuatan Infinite bear menghilang....

" tuan muda kau tak Apa-apa.... " ucap pria tua memapah Atta yang terluka parah....

" Kau terlalu menghina keluargaku.... Dan katakan pada adikmu.... Sumpah yang ku ucapkan akan ku lakukan .... Dan bawa tuan muda angkuh mu itu pergi dari sini sebelum aku menghabisinya tanpa ampun...." ucapku

Membuat pria tua itu bergegas membawa Atta yang terluka berat... Pergi dari kediamanku.... Aku mengangkat tubuh Hera yang tak sadarkan diri.... Efek Infinite Bear masih terlalu berat buat Hera....

Tapi hari itu aku senang membuat Atta babak belur..... Dan perang besar ini akan menarik.... Misteri kekuatan musuhku Sebentar lagi akan muncul.....aku merasakan energi mengerikan akan segera muncul....

Dan ini janjiku aku akan melindungi semua ranting baru keluargaku....

Maaaf ya agak Telat kemari tepar hahaha
Selamat tahun Baru 2019
Upadate selanjutnya semoga lebih cepat hehee...​

 

[samcoki]

Terima kasih updatenya bos alex...

 

[Tinky26]

thanks om updatenya , koment dulu baru baca

nunggu mulus nya yah om

 

[vavan69]

Josssss.......

 

[kelana678]

Makasih updatenya hu

 

[Don_Bin_Gibs]

Lha si cia udah ada ras monsternya..., udah pada kumpul...ada si billy juga...

Makasih suhu sudah update

 

[Kaysa]

Thank's suhu alex ats kado nya,, n selamat meraykn tahun bersama keluarga,,

 

[Arya_k]

 

[bangber007]

Billy nya kok ada 2 ya

 

[r0345]

Apdetan yang luar biasa...

Fira for next




Sehat selalu suhu

Happy newyear

 

[lamakeluar2]

Hajar her... Wuih Tia di kawal ketat habis ini... Hera ohh her

 

[didinsaedin]

makasih suhu alex.. updete penghantar pergantian thun baru,,,

 

[Samean]

Meskipun telat masih tetap

Terima kasih suhu sudah di update


Happy new year

 

[morisforall]

Kirain mau doble up tuan alex

 

[beyut_bugil]

Thanks suhuu Alex....
Happy New Year yak suhuu...

 

[veltalwi]

Semoga dalam 1 hari ini ada update...

 

[bima222]

makasih hu, hadiah tahun baru paling juoooossss

 

[maximiliancore]

Thanks alex hehehehe update yang luat biasa selamat tahun baru jg

 

[mussaf]

Mantap bener tuan Alex ini