Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG MENAKLUKAN IBUKOTA

MENAKLUKAN IBUKOTA SEASON 2
Catatan Mas Boy Kembali Halu
Episode 5




Pagi pagi aku terbangun, melihat tubuh putih telanjang ghea, sebuah pemandangan yang menyenangkan. Pentilnya kemerah mudaan, kemaluannya berbulu jarang jarang, sayang semalam aku hanya bisa menjilatnya. Kenapa hanya bisa menjilat? Jadi ghea ini belum pernah melakukan hubungan sex, dia sudah melakukannya sebatas dijilat memeknya, dimasukin satu jari, dan ngemut kontol pasangannya. Jadi belum pernah merasakan kenikmatan kontol yang menusuk nusuk liang senggamanya yang putih bersih dan berwana pink di dalamnya. Lalu aku mandi, ternyata ghea mengikutiku, kami saling merangsang di kamar mandi, memberikan ciuman yang nikmat dan saling meraba dan menggesek kemaluan. Setelahnya aku menghantar ghea pulang keapartemennya, sebelum pergi aku melumat bibirnya cukup lama.

Lalu aku mengurusi bisnisku, dari mulai showroom mobil, tempat karaoke, sampai ke restaurant. Waktu aku di resto luna dan marinka terlihat sedang mengobrolkan sesuatu, aku langsung datang ikut nimbrung. Membahas beberapa hal yang terkait dengan kebijakan di resto, sepertinya hubungan luna dan marinka lagi gak asik nih. Mengetahui hal tersebut, aku lalu mengajak marinka untuk pergi sebentar, agar gak rame.
Boy : udah udah, slow ladys ladys, mar ikut gw yok, aku perlu ngomong
Marinka : oke, mending kita dinginkan dulu suasana, biar lebih nyaman kedepan
Luna : bener sih, sori ya semuanya
Boy : nah gitu donk, istri pertama sama istri kedua kudu akur
Luna & Marinka : yeeee gila lu
Boy : wah bisa barengan gitu yak hahaha



Aku mengajak marinka untuk keliling jakarta, mengamati resto resto yang ada dan yang ramai, untuk melihat apa yang perlu diperbaiki diresto kita. Tetiba marinka nyletuk “ngantuk nih boy, renang kayaknya enak nih, seger gitu”, aku jawab “kerumahku aja sih, kalau mau renang, kalau ke apartement entar takut ada paparazi”. Marinka mengiyakan ajakanku untuk kerumah, jarang aku pulang ke rumah, kurang praktis, lebih enak tinggal di apartement. Setelah sampai marinkapun bergegas untuk renang, sungguh pemandangan yang menyenangkan, payudara yang putih besar terlihat tak cukup di cup baju dalamnya, pantatnya juga putih kenyal, wajah marinka yang sensual itu semakin sempurna dengan tubuhnya yang indah.



Tak terasa kontolku merespon pemandangan segar ini, aku pun ikut nyebur kekolam renang, sambil renang aku ngobrol dengan marinka, sesekali mengamati tubuhhya dengan seksama. Sampai akhirnya aku beranikan diri untuk memeluknya dari belakang, ternyata dia enjoy aja, aku ciumi lehernya sambil berbisik “mar, kamu sexy sekali...”. Sungguh aku tak tahan, aku peluk marinka dengan erat, aku rangsang telinga dan lehernya, sesekali aku remas pantatnya. Puas dengan hal tersebut aku balikan badannya, aku gendong tubuhnya, bibirnya sejajar dengan bibirku, matanya pas menatap mataku. Aku yang memulai memajukan bibirku ke bibirnya, marinka langsung menyambutnya.

Ciuman kami makin ganas, lidah kami beradu, ludah kami saling bertukar kenikmatan, tanganku mulai meremas payudaranya, lalu aku angkat lebih tinggi agar payudaranya keluar dari air, dan langsung aku sedot sedot. Aku semakin ganas menikmati tubuh marinka, “hemmmn uhhhhhh esssss boy hemmm ahhhh ughhh”, desahan marinka membuatku semakin tak tahankan diri. Aku keluarkan kontolku yang sudah sangat mengeras, aku bopong tubuh marinka di dalam kolam, aku sandarkan tubuhnya di pojok kolam, tanpa basa basi aku sibakkan celana dalamnya, aku masukan dua jariku sekaligus, mengobok ngobok area kewanitaan marinka.

Wajahnya semakin terlihat mesum, bibirnya begitu sensual, lalu kembali aku cium bibirnya, aku gigit gigit, sembari tanganku di bawah mengarahkan kontolku masuk ke liang kemaluan marinka. Lama aku ciuman sambi menggesekkan kepala kontolku di bibir vagina marinka, lalu pelan pelan aku masukan kepala kontolku, dengan intens aku goyangkan pantatku, agar semakin masuk kedalam lubang kewanitaan marinka. Tak lama aku mampu memasukan sepenuhnya kemaluanku di liang senggamanya, aku dorong dorongkan didalam kolam renang, “hemmmm ahhh ahhh eshhhh boy, hemmmm ahhhh eshhhh, kontolmu gede sayang hemmm ughhh”. Terus aku gauli tubuh sintal marinka di dalam kolam renang.



Setelah puas aku ajak marinka untuk keluar kolam renang, aku tidurkan dia di kursi tidur kolam renang, aku kangkangkan kedua kakinya, aku masukan penisku di vaginanya. Aku pegangi pergelangan kakinya, aku maju mundurkan kontolku di memeknya, “hemmm enak mar, hemmmm memekmu enak sayang, ughhhhh hemmmm, shitttt”, racauanku agar marinka semakin terangsang dengan permainanku. Tusukanku akhirnya selesai, aku cabut kontolku, dan muncratlah spermaku ke tubuh sintal marinka, sungguh puas menikmati marinka, sensai yang berbeda. Aku dan marinka istirahat sebentar di kolam renang, dengan tubuh yang masih telanjang bulat.

Setelah selesai kami ke resto kembali, cukup lama aku pergi dengan marinka, karena kami datang lagi keresto hampir malam. Kami sempat kaget sampai resto, karena pacar marinka ada di resto, untung tidak ada kecurigaan dia terhadap kami. Aku tinggalkan marinka dan pacarnya, menuju ke luna, yang sedang di dapur.
Luna : dari mana aja lu (lalu berbisik) mati lu cowoknya dateng, habis ngewe kan lu pasti!
Boy : tau aja lu lun, pingin ya?
Luna : no, hahaha thx u
Boy : (sambil berbisik) jual mahal aja lu, gw celup lagi lemes lu lun
Luna : (berjalan meninggalkanku) wekkkk hihihihi
Begitulah adanya, kehidupanku semakin hari semakin menggila. Tiba tiba ada chat dari marion, “mas boy dimana, kangen, kamu gak kangen apa?”.




Bersambung...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd