Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG LOVE INFINITY

Suhu semua menginginkan cerita ini berakhir dengan akhir cerita yg seperti apa?

  • Happy ending

    Votes: 226 85,6%
  • Sad ending

    Votes: 12 4,5%
  • Sad ending Ify / Sella / Lusi

    Votes: 6 2,3%
  • Ending dengan Ify aka vivi

    Votes: 40 15,2%
  • Ending dengan Sella aka cia

    Votes: 22 8,3%
  • Ending dengan Lusi

    Votes: 18 6,8%

  • Total voters
    264
Status
Please reply by conversation.
Nyantai aja viiirr
Titid abang masih punya loo
Ehh
 
PART 14. Masalah lagi

Evan POV

Kali ini aku patut bersyukur kepada Tuhan, karena aku bisa terlepas dari cengkraman wnita galak yg bernama Sella itu, pagi ini.

"Ayo Van, kita berangkat sekarang? Jangan sampai klien lama menunggu.", tegur Ify yg membuyarkan lamunanku.

"Ehh? Iya Bu"

"Kamu bisa nyetir kan?" Biar kamu yg bawa Van!" Timpal si Lusi.

"Bisa sih!" Sedikit-sedikit mah".

"Nih kuncinya?" Mobilnya parkir di belakang sana"tunjuk Ify padaku.

Ku terima kunci itu dan berjalan menelusuri lorong basement yg pengap ini, aku pencet tombol alarm di kunci mobil. Mataku mencari dimana letak mobil yg berbunyi itu.

"Tuuiiitttttt...tuit...!"
Kucari mobil yg berbunyi itu ternyata sebuah mobil sport mini Cooper merah, yg menyala. Segera aku masuk dan mengendarai nya.

"Tinn..tinn"! kubunyikan klason mobilnya kearah mereka berdua.

"Kamu di depan Lus? Biar saya yg duduk di belakang.!" Ujar Ify pada sekretarisnya.

"Baik,bu!"

Mobil kupacu dengan kecepatan standar 40 km/jam. Suasana di dlm mobil hening tak ada sepatah katapun. Hanya bising suara mesin mobil ini yg terdengar.Aku coba beranikan diri bertanya." Kemana kita Bu!"kataku.

"Ke arah mall di daerah selatan Jakarta Van"! Ujar Ify . Sambil membaca ulang dokumen dan file yg akan jadi pertemuan kali ini. Waduh ke mall Selatan Jakarta kan, ibu membuka salah satu cabangnya di stand counter butik di mall itu. Mudah-mudahan lah tidak ketemu ibu di sana.

Sedangkan aku mengemudi, posisi duduk ku tidak meng-enakan. Pandangan mataku terus menatapi paha mulus milik si Lusi yg putih bersih itu. Sadar atau tidak dia seakan membiarkan pahanya ter-ekpos jelas, dan menjadi tontonan segar untukku.

Lusi sendiri terbilang cukup cantik, badannya seksi berisi dan ukuran boobnya lumayan 32B, tinggi badannya sendiri sedikit pendek tapi tak menutupi kemolekan tubuhnya yg untuk di jamah.

"Ehem"!", Suara deheman dari belakang terdengar.

"Ehh..ehh? "Ii... yaa bu, ada apa yach? "tanyaku seperti orang bodoh.

"Itu mata nanti copot, loh!" Mending fokus ke arah jalan."sindirnya. Dan Lusi yg baru menyadari segera merapatkan kedua pahanya dan membetulkan posisi duduknya.

"Jrengh Jen jrengh...!!dering HPku begetar

"Hp kmu bunyi Van,"seru si Lusi di sebelah ku.

"Ahh.? Tanggung lgi nyupir, paling orang iseng!"elakku

"Jrengh Jeng jenjreng..."berbunyi sampai 3x.

"Tuh dia telpn terus pasti ada yg penting."ujarnya

"Ah? Biar ajalah lagian udah mau sampai."

",Ya sudah terserah kamu Van!"timpal Ify di belakang.

Setelah kurang lebih setengah jam perjalanan kami tiba di salah satu mall terbesar di selatan Jakarta.

"Sudah sampai Bu,"sahutku.

"Iya, kami turun di depan pintu masuk mall disana Van"ujar si Ify.

"Okay!"

"Kamu cari parkir dulu, dan saya sama Lusi ada di D'Ketsu cafe."

"Iya Bu!"

Wah cukup rame juga nih mall, siang-siang gini."pikirku.


Akhirnya dapat juga parkiran yg tak jauh dari pintu masuk mall tadi. Ku ambil HPku dan mengecek siapa yg menelepon ku tadi.

"Shiittt..!"notifikasi panggilan tak terjawab dri Vira adikku. Bakal jadi masalah ni di rumah. Dan saat membuka pintu mobil.

BUUGGGHHTT...

"Maaf mas, saya nggak sengaja?" Nggak ngeliat kalau mas-masnya berempat lewat."
Panikku ketika membuka pintu mobil mengenai keempat orang dengan setelan mengenakan jas berwarna hitam dan berkacamata hitam. Nampak seperti seorang mafia di Hongkong sana.

"Tidak apa-apa, lain kali masnya buka pintu mobilnya hati-hati."tukas salah seorang dari mereka.

"Iya mas"!sekali lagi saya minta maaf!"

Mereka hanya menganggukkan kepalanya, berlalu masuk ke dalam gedung mall. Tanpa pikir panjang aku pun bergegas ke dalam mall, mencari letak lokasi D'Katsu cafe.

--o0o0o--​

Pov orang ke-tiga


"Halo bos, saya punya kabar, kalau mereka kini ada di ibuko
ta."

"Oke?" Kalian temui saya nanti di mall daerah selatan Jakarta."ujar sang bos diseberang telepon.

"Oh jadi bos udah ada
di Indonesia, sekarang."

"Yah selain bertujuan mencari mereka, saya juga bertujuan untuk mengembangkan bisnis di negeri ini."

"Kebetu
lan ini bos, saya dan anak buah saya sedang ada dimall ini.

"Ya sudah kalian nikmati dulu saja suasana di mall ini, nanti jika urusan saya dengan klien saya selesai, kalian saya hubungi lagi."

"Siap boss!"

Sambungan telepon pun terputus, mereka berkeliling mengitari seluruh mall, baik dari lantai bawah hingga lantai paling atas.

"Bang sini, bang cepat lah kau sini" seorang anak buahnya yg berlogat Batak itu.

"Ada apa kau, Ling" sahut si bos antusias menatapnya.

"Itu, bang? Ibu-ibu yg ada di butik itu seperti orang yg kau kasih tau ke aku, wajahnya sangat lah mirip"

"Ehh? Iya bos bener kata si Keling!"timpal salah seorang membenarkan perkataannya.

"Oke"?jadi target sudah kita temui"
"Kalian berdua tolong awasi dia dari restoran di seberangnya." Perintah sang bos kepada kedua anak buahnya.

"Kamu ikut aku Ling?"

"Siap bos"

-- o00o --
Evan POV


"Maaf bu!" Telat tadi sempat ada sedikit insiden kecil di jalan mau masuk kesini"

"Insiden apa an Van?"tanya si Lusi.

"Itu tadi, pas mau buka pintu mobil tiba-tiba aja ada orang yg buru-buru lewat persis di samping mobil yg ku parkir, ke tabrak dech tu orang"paparku.

"Ya udah kamu pesen apa Van!"

"Samakan aja Bu, biar sehati kita"

"Kalo ngomong yg sopan loe Van, ptakk!" Bisik si Lusi seraya menjitak kepalaku.

"Aww...sakit tau Lus,"

"Udah nggak apa-apa Lus, santai aja!"

"Iya Bu!"

Kami bertiga hening tanpa ada obrolan, kelakuan yg kubuat tadi membuat suasananya jadi berasa menjadi canggung.

"Lama ya Bu orang yg mau kita temui,"ujarku membuka pembicaraan.

"Iya tadi bilangnya jam 09.00 kita ketemuan."

"Mungkin macet, Bu?"
Sebuah suara mengagetkan pembicaraan kami.

"Maaf ibu, saya datang terlambat, Apakah sudah lama menunggu!" Sapanya sopan. Saat aku menoleh ke arahnya nampak ia sedikit terkejut melihatku.

"Belum tuan Okayama."kami juga baru memesan!" Sahut Ify.

Setelah basa-basi, ibu Ify menjelaskan seluruh tentang perusahaannya dan tentang produksinya. Begitu juga dengan tuan Okayama menjelaskan bahwa ia ingin membangun kerjasama dengan perusahaan Bu Ify. Tanpa ada perdebatan yg terlalu merinci dalam pertemuan ini, tuan Okayama menyetujui dan menanda tangani semua prosedur dn kebijakan perusahaan ku.

"Oke!" Kalau begitu semua sudah saya setujui, dan saya sudah tanda tangani, mudah-mudahan kedepannya perusahaan ini dan perusahaan saya bisa berkembang lebih maju setelah nya produk kita bisa di terima pasaran." Ucapnya panjang lebar.

""Arigatto"pamitnya dlm bahasa Jepang dan salam ala si negri sakura sana.

"Setelah ini kita kemana Bu, apa kembali ke kantor" kataku

"Ya iyalah, Van"shut si Lusi dengan sinis.

"Ih Lusi tambah cantik dech"godaku.

"Ah modus lama loe, Van"ujarnya.

"Hehe, tapi emang bener kamu cantik Lus!"
balasku dan pipinya nampak memerah dengan pujian yg ku lontarkan.

"Ah loe playboy kelas teri sok memuji gue!" Sahutnya.

"Hahaha"tawa si Lusi, dan Ify juga ikut menertawai ku.

Disaat candaan kami bertiga, aku seperti mendengar ada seseorang yg memanggil ku. Mataku mengelilingi sekitar kafe ini dan aku terkejut melihat sosoknya, yg tidak lain dia adikku.

" Kak Evan,"teriaknya lirih di pojok belakang mejaku.

"Virra...

Hadeh bakal jdi masalah lagi ini.





Bersambung....
_____________________________________________


Maaf gan dan suhu baru update.
Di part ini kelajutn dri part 12.
Dan di part berikutnya baru akan kembali ke tokoh utama.

Multi pov bikin otak ane kriting.

Jangan lpa kripik dan sarannya suhu



 
Terakhir diubah:
Pertamax kah ? Yeayyy ... :berat:
:baca:ijin nyimak dlu suhu
Gk usah terlalu dipaksain suhu , emang gitu kalo multi pov kudu teliti jngn smpe ada yg keliru . Trus lanjutkan :haha:
 
Mantap suhu.santai aja Pa de. Kami setia menanti apdetannya
 
:mantap:
Mini cooper :panlok2:
Eh kayaknya ukuran beha itu angka genap semua Hu #cmiiw

Anak buahnya ketemu ibunya.. Bosnya ketemu anaknya
Bakal menarik inii
Lanjuutt Huuuu
 
:mantap:
Mini cooper :panlok2:
Eh kayaknya ukuran beha itu angka genap semua Hu #cmiiw

Anak buahnya ketemu ibunya.. Bosnya ketemu anaknya
Bakal menarik inii
Lanjuutt Huuuu
Bener kok. BH itu angkanya genap. Dikoreksi aja dibulatin ke atas atau ke bawah. 32B/34B ;)
 
Maaf gan dan suhu baru update.
Di part ini kelajutn dri part 12.
Dan di part berikutnya baru akan kembali ke tokoh utama.

Multi pov bikin otak ane kriting.

Tetap semangat suhu..
Kami para reader hanya bisa mendoakan para TS selalu sehat dan di beri kelancaran RL nya biar update nya ndak tersendat..
 
Mini cooper
Eh kayaknya ukuran beha itu angka genap semua Hu #cmiiw

Anak buahnya ketemu ibunya.. Bosnya ketemu anaknya
Bakal menarik inii
Lanjuutt Huuuu
Tetap semangat suhu..
Kami para reader hanya bisa mendoakan para TS selalu sehat dan di beri kelancaran RL nya biar update nya ndak tersendat..
Ukuran itu cuma ada dan di jual di dunia semprot hu si Lusi beli di mari, hehe

Mkasi koreksinya suhu
 
Tetap semangat suhu..
Kami para reader hanya bisa mendoakan para TS selalu sehat dan di beri kelancaran RL nya biar update nya ndak tersendat..
Thank doanya hu, begitu juga dengan agan dn suhu semua.hehe
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd