Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG LORA : KETIKA SUAMIKU TAK TAHU.

Kalian lebih suka lora dipasangkan dengan siapa

  • PAK BENI

    Votes: 208 31,2%
  • SETIA

    Votes: 56 8,4%
  • PREDO (KURIR)

    Votes: 127 19,0%
  • PAK RIZI ( TKG KEBUN )

    Votes: 193 28,9%
  • COKRO (ANAK PAK BENI)

    Votes: 83 12,4%

  • Total voters
    667
PART 7 TRAGEDI MAKAN MALAM




Pagi itu aku masih mengalami nyeri di sekitar memek dan anusku, akibat pertempuran semalam, aku tidak bisa membohongi diriku, aku menyukainya sangat menyukainya, di perjalanan menuju kantor aku selalu teringat bagaimana pengalaman yang terjadi semalam, kenikmatan yang tak tertandingi. Membuatku terjebak dalam nafsu yang tak kunjung habis, tapi tak apa, bukankah yang kulakukan ini hanya sebatas nafsu saja, lagipun aku hanya melakukannya dengan Pak Beni, bisa jadi ini sebagai bentuk rasa terimakasih ku kepadanya, dia selalu membantu kami, aku harus membantunya, kebetulan pak beni kan duda jadi tak ada yang dirugikan.

Sesampainya di kantor aku langsung menuju ruanganku tanpa berpamitan dengan suamiku, setalah aku memasuki ruanganku aku langsung membersihkan dan menata kembali ruangan Pak Beni, karena kalian tau sendiri pak beni sangat tidak suka kotor sedikit pun, kecuali kotor karena perbuatan liar kami. Setelah beberapa saat pak beni pun telah sampai, akupun langsung menyapanya.

A : Pagi pak beni

B : Pagi Lora

A : ( uh datar sekali ), pak gimana kabarnya sehat?

B : ohh sehat sehat lora. Kalian gimana di kantor?

A : baik pak, keadaan kantor cukup stabil.

B : baguslah kalau begitu, saya sayang bersyukur.

Pak beni pun langsung duduk ke mejanya, tapi perasaan apa ini kenapa dia sangat datar sekali, apa yang terjadi, apakah dia tidak mengingat kejadian kemaren, apakah dia lupa apa yang telah kuberikan padanya, kenapa dia seperti ini, hatikupun bergetar, aku yang tidak putus asa lalu mencoba berbagai cara.

A : Pak Ac nya seperti nya rusak, kantor ini panas banget pak. ( sambil menyibakkan hijab ku, lalu membuka dua kancing bajuku sehingga bagian leherku terpampang jelas dengan sedikit belahan )

B : sepertinya biasa aja lora.

Pak benipun hanya merespon seperti itu, lalu mencoba menggoda nya kembali dengan menjatuhkan penaku. Lalu mengambilnya sehingga keadaanku saat ini menunduk persis berhadapan dengannya dan otomatis belahan dadaku yng di balut lingerie kelihatan jelas. Aku yakin pasti berhasil.

B : Lora kesini.

A : (* yes pasti dia sangat sange sekarang), baik pak.

Akupun berjalan menuju kehadapan nya, dengan gaya berjlan mengoda dan kancing baju yang masih terbuka.

A : iya pak ada apa, (* pikiranku traveling pasti dia Sangat rindu dengan blowjob ku).

B : jadi begini lora, atur jadwal besok dirumahmu, kita akan membicarakan perihal keberangkatan kalian ke cabang baru sebagai pengurus serta menjaga kerja sama dengan supplier baru. Jadi apakah bisa diatur besok?.

Alangkah terkejut aku mendapati bahwa bukan nafsuku yang di puaskan tapi malah kabar duka ini yang kudapatkan, aku kesal sejadi jadinya. Akupun menanggapi pembicaraan pak beni.

A : emmm baik pak beni, kalau boleh tau jam berapa pak?

B : ya sekitar jam 7 saya datang kesana, mungkin agak telat sedikit.

A : baik pak beni kami akan persiapkan.

Aku tak menyangka bahwa kejadian semalam tak membuatnya kembali kepadaku, apakah semalam adalah moment yang biasa untuknya. Aku tak paham. Aku yang mencoba berbagai cara, memutar otak agar bisa menikmati kejantanannya, mulai dari membeli buttplug di marketplace, dan masih banyak lagi. Hari ini aku tak bersemangat diriku kembali ke menemui kehampaan, ya aku tak menyalahkan mungkin saja aku sudah tak menarik baginya.

Hari itu tidak ada yang special aku menjalani hari dengan biasa saja, tak ada yang menarik, akupun kembali pulang dan beristirahat seperti biasanya, sepanjang perjalanan otakku berfikir terus menerus, akankah pak beni tidak mengingat kejadian semalam, akankah pak beni sufah tidak menyukai tubuhku, banyak sekali pikiran yang kecamuk di otakku, sehinggah aku memutus untuk beristirahat dan melupakan kejadian hari ini.

esok harinya akupun berangkat kerja bersama suamiku, diperjalanan ke kantor aku baru menginformasikan kepada suamiku bahwa pak beni ingin mengunjungi rumah kita dan mau berbicara mengenai proyek dengan supplier bahan bakar baru, Suamiku sangat excited sekali dan berkata untuk menjamu pak beni dengan istimewa, akupun mengiyakan seruanya itu.

Sesampainya di kantor aku tidak mendapati tingkah laku yang aneh dilakukan pak beni, saat ini dia hanya menganggap ku hanya sebatas sekretaris biasa, tak ada keistimewaan, aku yang tak ingin kecewa tak lagi untuk mengoda nya, aku memutuskan untuk menghilangkan beban di pikiranku, aku mencoba mencari di google cara menghilangkan efek dari kecanduan selingkuh. Ad beberapa artikel yang muncul Tapi biasa saja, tak ada yang berefek untuk diriku. Ya harus kuakui, atas dari kesadaran diri aku masuk ke dunia ini. Nafsuku mengalahkan akal sehatku, sampai akhirnya jam pulang sudah tiba aku memutuskan untuk segera menemui suamiku dan mengajak nya untuk membeli kebutuhan mssak.

Jam lewat pukul 07.23, semua persiap sudah selesai di meja makan pukul 07.00 tadi aku memasak cukup banyak, lalu ada yang mengetuk pintu rumah kami.
Tok.tok.tok

A : Iya sebentar, selamat datang pak Beni, silahkan masuk pak

B : Terimakasih.

Pak beni lalu kuarahkan menuju meja makan, langsung memulai pembicaraan.

S : Malam pak beni silahkan2 dimakan pak ini masakan istri saya

B : Baik Pak setia, terimakasih.

S : jadi gimana pak, saya dapet info dari lora bapak mau memberikan promosi ke kami pak.

B : iya bener pak setia, bapak tau kan kita saat ini sudah mendapatkan supplier baru untuk bricket kita.

S : Tau tau pak, jadi.

B : jadi alasan saya untuk mengirim kalian berdua untuk menghandle kerja sama di cabang sana, kita perlu orang yang bisa menjaga kerja sama ini pak, sehingga pihak sana tidak khawatir lagi mengenai kerjasama ini.

S : Baik pak, jadi kami disana akan berada di posisi apa ya pak.

B : kalian akan di tempatkan di posisi Kepala cabang dan manager.

S : baik pak. Untum itu sih me.

B : ehhh maaf maaf pak setia saya tidak sengaja.

Pak beni tidak sengaja menjatuhkan mangkuk berisi sup yang dengan pas terkena baju suamiku, aku sedari tadi menyimak pembicaraan mereka terkejut dan langsung berkata pada suamiku.

A : kamu oke pa?

S : ehhh gpp2 ini cuma tumpah kok bisa di bersihin.

A : syukurlah sayang.

B : saya sangat minta maaf pak atas kejadian ini.

S : ahh gpp pak beni, namanya juga gak sengaja, kalau gitu saya pamit ingin mandi sebentar.

B : oke pak setia.

Suamiku pun beranjak dari meja makan menuju kamar mandi, lalu aku mengikuti nya dari belakang sesampainya di kamar mandi suamiku lalu membilas badannya.

S : ma ambilin handuk.

A : oke pah.

A : Pak beni maaf saya kebelakang dulu ya, bantuin suami saya.

B : eh eh gpp lora silahkan, saya juga izin ke depan mau beli rokok.

A : baik pak beni, permisi.

Akupun lalu meninggalkan pak beni, dari kejauhan aku lihat pak beni pun keluar, ya sepertinya dia akan membeli rokoknya, sesampainya dikamar aku lalu mengambil handuk lalu kembali ke kamar mandi untuk menyerahkan handuk tersebut, ketik sudah di depan pintu kamar mandi akupun lalu memanggil suamiku dan berniat memberikan handuk tersebut. Namun ketika aku hendak memanggil nya tiba tiba, ada sosok misterius yang mendekapku dari belakang. Akupun terkejut setengah mati, apa yang dia lakukan kenapa dia sangat berani sekali, siapa yang berada di rumah ini selain kami, apa yang dia pikirkan.

A : Lepaskan (bebisik).

Samar samar dengar suara dia tertawa, tidak kenapa dia berani berbuat seperti ini.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd