Fadilinong
Semprot Kecil
- Daftar
- 15 Oct 2020
- Post
- 88
- Like diterima
- 8.430
Bagian 1
sebelumnya aku ingin menceritkan kisahku pada waktu aku masih muda dan belum berkeluarga dulu. aku fadil tinggal di kota lumajang.. saat ini aku baru lulus sma..
ohh ya sebelumnya aku mau menceritakan sedikit tentang keluargaku.. aku 2 bersaudara.. aku anak pertama dan aku punya adik laki2 beda usia 6 taun dengankku.. keluargaku terbilang kaya didesaku.. kakekku juragan tanah dan petani tembakau, sedangkan bapakku penimbang gabah dan jagung.. ibukku sendiri memilik toko klontong yang cukup besar di dusunku.. jadi mulai dari kecil aku terbilang cukup beruntung masalah ekonomi.
balik keceritaku sma.. aku yang sangat bandel.. pada waktu sma sudah berkali2 pindah sekolah. molai dari bolos, merokok di kelas, sampai terlibat tawuran..
sampai pada waktu aku lulus sebenarnya orang tuaku memaksaku untuk kuliah, tapi entah kenapa aku enggan dan menolaknya, hingga pada waktu itu aku bertengkar hebat dengan bapakku dan aku kabur dari rumah dengan membawa motor ninja, laptop dan beberapa pakaian.
awalnya aku menginap di rumah temanku yang bernama ismail.. tapi selang beberapa hari aku merasa canggung karena keluarganya cukup ketat dan setiap subuh aku selalu di ajak berjamaah. akhirnya aku pindah kerumah yogi teman dekatku juga, dirumah yogi ini hanya ada yogi ibunya serta neneknya perempuan, aku yang dari dulu sudah akrab dengan ibu dan neneknya yogi sudah tidak canggung lagi. ibu yogi bernama martik.. beliau kuperkirakan umur 39an.. beliau sudah menjada cukup lama.. karena ayah yogi meninggal karena sakit diwaktu yogi masih kelas 2 smp, rumahnya yogi cukup luas dengan 4 kamar tidur dan aku tidur satu kamar dengan yogi, tante martik tidur dikamar nomer 2 sedangkan nenek yogi tidur dikamar belakang dekat dapur dan kamar mandi.
hari hari kulalui seperti bisa.. pagi hari aku ngopi di dekat rumah yogi dan kebetulan disitu ada meja biliard. jadi kegiatanku dan yogi setiap hari ngopi sambil main billiard sampai sore.. sedangkan tante martik kerja di deler motor honda.
seiringi berjalannya waktu yogi yang sudah berniat bekerja. keterima di salah satu pabrik kayu yang cukup besar dikotaku. jadinya sekarang hanya ada aku dan nenek yogi dirumah. awalnya aku biasa saja.. tapi lama kelamaan aku jadi gabut. lalu ku utarakan niatku untuk ikut bekerja juga dengan yogi..ku titipkan lamaranku ke yogi.. dan dia berkata kalau masih harus menunggu beberapa hari agar aku dipanggil interview.
sekarang hampir setiap aku bangun yogi sudah berangkat kerja, jadi tinggal aku, tante martik dan nenek yogi yang ada dirumah.
awalnya aku merasa tidak enak.. dan merasa canggung karena aku numpang di rumah yogi..
bangun tidur aku duduk di sofa ruang tamu sambil menyebat rokok.. kulihat tante martik.. keluar dari kamarnya sambil mengenakan kaos tipis serta celana kolor yang memperlihatkan bentuk pantatnya yang besar serta sekal.. kuperhatikan sekilas.. kulihat tante martik cuek saja..
sekitaran jam 7 lebih kulihat tante martik sudah bersiap2 mau berangkat. beliau seperti biasa menyuruhku sarapan sambil tersenyum. kupanggil beliau lalu ku kasih uang 200rb.. kulihat beliau kaget dan bertanya..
untuk apa ini le...
buat beli sembako dan keperluan lainya te..
loh gak usah, kmu simpen sajah.
ini buat tante kok.. soalnya kan aku sudah ngerepoti numpang disini..
gak usah le kyak ke siapa sajah..
dengan percakapan cukup panjang dan sedikit paksaan akhirnya tante martik mau menerima uang dariku. lalu beliau berangkat kerja
seperti biasa aku mandi, sarapan dan langsung ke warung kopi langgananku..
alasan aku betah nongkrong diwarung ini selain ada meja billiard, banyak bapak2 juga yang nongkrong disini serta cak man pemilik warung yang sangat ramah denganku.
seperti biasa ku habiskan waktuku bermain billiard serta ngopi bahkan kuhabiakan tidur siangku diwarung.. tak terasa waktu sudah mulai sore... kemudian aku bergegas pulang untuk mandi..
kulihat didepan rumah,motor tante martik sudah terparkir..
akupun masuk kedalam.. kulihat suasana sepi.. oh ya nenek yogi meskipun tinggal di rumah ini beliau setiap pagi sampek sore selalu ke rumah tante ida yang letaknya samping rumah yogi, karena dirumah tante ida yang masih saudara, rumah tante ida bisa dibilang ramai beda dengan rumah yogi yang sepi.
akupun langsung masuk ke kamar lalu kuambil anduk, dengan bertelanjang dada dan memakai celana kolor aku menuju ke arah kamar mandi.. kulihat tante martik duduk sambil menyantap es buah dan masih mengenakan seragam kerja.. kulihat garis cdnya tercetak di celana yang mengambarkan bentuk pantat beliau yang besar.. sambil kudekati dari belakang lalu kusapa beliau..
baru datang te...
iya le.. (dengan wajahnya memerhatikan tubuhku..
akupun langsung masuk ke kamar mandi..
seperti biasa banyak pakaian dan dalaman di bak.. dan entah kenapa.. tiba2 pensiku berdiri melihat kutang yang tergantung di belakang pintu..
memang ku akui tante martik cukup cantik dan tubuhnya lumayan menarik.. dulu waktu pertama aku ke rumah yogi dan pertama kali bertemu beliau aku sudah merasa kagum akan parasnya yang lumayan menawan.. tapi lama kelamaan aku menjadi biasa.. dan entah kenapa sekarang perasaan itu timbul lagi dan hal ini diikuti juga dengan nafsuku..
kuambil kutang beliau yang kotor belu dicuci... sambil ku kocok penisku.. kucuim kutang beliau.. tak hanya itu.. ku cari juga cd kotor di bak tempat baju.. Kulihat ada cd warna merah tua serta warna biru didalamnya.. sambil terus ngocok.. ku ciumi cd beliau.. kuperhatikan memang ukurannya sangat besar.. iseng pula ku coba pakai ternyata sangat longgar... selesai mengocok lalu ku taruh kembali cd dan kutang beliau.. akupun bergegas mandi..
selsai mandi kuperhatikan tante martik masih di posisi yang sama sambil memainkan hpnya..
kulihat beliau sekilas.. ternyata beliau juga menatapku.. penisku yang masih setengah berdiri menonjol di handuk yang kulilitkan di pinggangku..
cukup malu aku dengan kelakuanku sekarang, kulihat tante martik juga sama..
lalu aku bergegas masuk kamar dan berganti baju..
sambil berbaring dikamar.. kudengar suara guyuran air dari kamar mandi..
timbul lagi nafsu dan pikiran jorokku untuk mengintip beliau..
akupun bergegas ke depan pintu kamar mandi.. kucari lubang sekirannya memungkinkanku mengintip beliau tapi tak kutemukan. sial pikirku..
masih tetap posisi berdiri di depan pintu kamar mandi dengan penisku yang kembali tegak.. kudengar suara air dari kran dan guyuran air yang jatuh ke lantai didalam kamar mandi
aku membayangkan tubuh telanjang tante martik mandi sambil menyabuni seluruh tubuhnya.. sambil membayangkan hal itu kuremas2 serta kukocok pensiku..
agak lama kudengar suara kran dimatikan.. dan aku langsung lari menuju ruang tamu.
tak berselang lama kulihat tante martik dengan handuk di lilitkan di tubuhnya berlari kecil menuju kamarnya. kulihat beliau tersenyum sedikit kepadaku lalu menutup pintunya..
gila pikirku.. sungguh pemandangan yang sangat menggoda.. dengan aku yang masih terangsang.. sekilas dipertontonkan paha putih beliau serta belahan dadanya dan rambut basahnya yang membasahi handuk..
ingin rasanya aku masuk ke kamar itu dan kuperkosa beliau.
foto bu martik
sebelumnya aku ingin menceritkan kisahku pada waktu aku masih muda dan belum berkeluarga dulu. aku fadil tinggal di kota lumajang.. saat ini aku baru lulus sma..
ohh ya sebelumnya aku mau menceritakan sedikit tentang keluargaku.. aku 2 bersaudara.. aku anak pertama dan aku punya adik laki2 beda usia 6 taun dengankku.. keluargaku terbilang kaya didesaku.. kakekku juragan tanah dan petani tembakau, sedangkan bapakku penimbang gabah dan jagung.. ibukku sendiri memilik toko klontong yang cukup besar di dusunku.. jadi mulai dari kecil aku terbilang cukup beruntung masalah ekonomi.
balik keceritaku sma.. aku yang sangat bandel.. pada waktu sma sudah berkali2 pindah sekolah. molai dari bolos, merokok di kelas, sampai terlibat tawuran..
sampai pada waktu aku lulus sebenarnya orang tuaku memaksaku untuk kuliah, tapi entah kenapa aku enggan dan menolaknya, hingga pada waktu itu aku bertengkar hebat dengan bapakku dan aku kabur dari rumah dengan membawa motor ninja, laptop dan beberapa pakaian.
awalnya aku menginap di rumah temanku yang bernama ismail.. tapi selang beberapa hari aku merasa canggung karena keluarganya cukup ketat dan setiap subuh aku selalu di ajak berjamaah. akhirnya aku pindah kerumah yogi teman dekatku juga, dirumah yogi ini hanya ada yogi ibunya serta neneknya perempuan, aku yang dari dulu sudah akrab dengan ibu dan neneknya yogi sudah tidak canggung lagi. ibu yogi bernama martik.. beliau kuperkirakan umur 39an.. beliau sudah menjada cukup lama.. karena ayah yogi meninggal karena sakit diwaktu yogi masih kelas 2 smp, rumahnya yogi cukup luas dengan 4 kamar tidur dan aku tidur satu kamar dengan yogi, tante martik tidur dikamar nomer 2 sedangkan nenek yogi tidur dikamar belakang dekat dapur dan kamar mandi.
hari hari kulalui seperti bisa.. pagi hari aku ngopi di dekat rumah yogi dan kebetulan disitu ada meja biliard. jadi kegiatanku dan yogi setiap hari ngopi sambil main billiard sampai sore.. sedangkan tante martik kerja di deler motor honda.
seiringi berjalannya waktu yogi yang sudah berniat bekerja. keterima di salah satu pabrik kayu yang cukup besar dikotaku. jadinya sekarang hanya ada aku dan nenek yogi dirumah. awalnya aku biasa saja.. tapi lama kelamaan aku jadi gabut. lalu ku utarakan niatku untuk ikut bekerja juga dengan yogi..ku titipkan lamaranku ke yogi.. dan dia berkata kalau masih harus menunggu beberapa hari agar aku dipanggil interview.
sekarang hampir setiap aku bangun yogi sudah berangkat kerja, jadi tinggal aku, tante martik dan nenek yogi yang ada dirumah.
awalnya aku merasa tidak enak.. dan merasa canggung karena aku numpang di rumah yogi..
bangun tidur aku duduk di sofa ruang tamu sambil menyebat rokok.. kulihat tante martik.. keluar dari kamarnya sambil mengenakan kaos tipis serta celana kolor yang memperlihatkan bentuk pantatnya yang besar serta sekal.. kuperhatikan sekilas.. kulihat tante martik cuek saja..
sekitaran jam 7 lebih kulihat tante martik sudah bersiap2 mau berangkat. beliau seperti biasa menyuruhku sarapan sambil tersenyum. kupanggil beliau lalu ku kasih uang 200rb.. kulihat beliau kaget dan bertanya..
untuk apa ini le...
buat beli sembako dan keperluan lainya te..
loh gak usah, kmu simpen sajah.
ini buat tante kok.. soalnya kan aku sudah ngerepoti numpang disini..
gak usah le kyak ke siapa sajah..
dengan percakapan cukup panjang dan sedikit paksaan akhirnya tante martik mau menerima uang dariku. lalu beliau berangkat kerja
seperti biasa aku mandi, sarapan dan langsung ke warung kopi langgananku..
alasan aku betah nongkrong diwarung ini selain ada meja billiard, banyak bapak2 juga yang nongkrong disini serta cak man pemilik warung yang sangat ramah denganku.
seperti biasa ku habiskan waktuku bermain billiard serta ngopi bahkan kuhabiakan tidur siangku diwarung.. tak terasa waktu sudah mulai sore... kemudian aku bergegas pulang untuk mandi..
kulihat didepan rumah,motor tante martik sudah terparkir..
akupun masuk kedalam.. kulihat suasana sepi.. oh ya nenek yogi meskipun tinggal di rumah ini beliau setiap pagi sampek sore selalu ke rumah tante ida yang letaknya samping rumah yogi, karena dirumah tante ida yang masih saudara, rumah tante ida bisa dibilang ramai beda dengan rumah yogi yang sepi.
akupun langsung masuk ke kamar lalu kuambil anduk, dengan bertelanjang dada dan memakai celana kolor aku menuju ke arah kamar mandi.. kulihat tante martik duduk sambil menyantap es buah dan masih mengenakan seragam kerja.. kulihat garis cdnya tercetak di celana yang mengambarkan bentuk pantat beliau yang besar.. sambil kudekati dari belakang lalu kusapa beliau..
baru datang te...
iya le.. (dengan wajahnya memerhatikan tubuhku..
akupun langsung masuk ke kamar mandi..
seperti biasa banyak pakaian dan dalaman di bak.. dan entah kenapa.. tiba2 pensiku berdiri melihat kutang yang tergantung di belakang pintu..
memang ku akui tante martik cukup cantik dan tubuhnya lumayan menarik.. dulu waktu pertama aku ke rumah yogi dan pertama kali bertemu beliau aku sudah merasa kagum akan parasnya yang lumayan menawan.. tapi lama kelamaan aku menjadi biasa.. dan entah kenapa sekarang perasaan itu timbul lagi dan hal ini diikuti juga dengan nafsuku..
kuambil kutang beliau yang kotor belu dicuci... sambil ku kocok penisku.. kucuim kutang beliau.. tak hanya itu.. ku cari juga cd kotor di bak tempat baju.. Kulihat ada cd warna merah tua serta warna biru didalamnya.. sambil terus ngocok.. ku ciumi cd beliau.. kuperhatikan memang ukurannya sangat besar.. iseng pula ku coba pakai ternyata sangat longgar... selesai mengocok lalu ku taruh kembali cd dan kutang beliau.. akupun bergegas mandi..
selsai mandi kuperhatikan tante martik masih di posisi yang sama sambil memainkan hpnya..
kulihat beliau sekilas.. ternyata beliau juga menatapku.. penisku yang masih setengah berdiri menonjol di handuk yang kulilitkan di pinggangku..
cukup malu aku dengan kelakuanku sekarang, kulihat tante martik juga sama..
lalu aku bergegas masuk kamar dan berganti baju..
sambil berbaring dikamar.. kudengar suara guyuran air dari kamar mandi..
timbul lagi nafsu dan pikiran jorokku untuk mengintip beliau..
akupun bergegas ke depan pintu kamar mandi.. kucari lubang sekirannya memungkinkanku mengintip beliau tapi tak kutemukan. sial pikirku..
masih tetap posisi berdiri di depan pintu kamar mandi dengan penisku yang kembali tegak.. kudengar suara air dari kran dan guyuran air yang jatuh ke lantai didalam kamar mandi
aku membayangkan tubuh telanjang tante martik mandi sambil menyabuni seluruh tubuhnya.. sambil membayangkan hal itu kuremas2 serta kukocok pensiku..
agak lama kudengar suara kran dimatikan.. dan aku langsung lari menuju ruang tamu.
tak berselang lama kulihat tante martik dengan handuk di lilitkan di tubuhnya berlari kecil menuju kamarnya. kulihat beliau tersenyum sedikit kepadaku lalu menutup pintunya..
gila pikirku.. sungguh pemandangan yang sangat menggoda.. dengan aku yang masih terangsang.. sekilas dipertontonkan paha putih beliau serta belahan dadanya dan rambut basahnya yang membasahi handuk..
ingin rasanya aku masuk ke kamar itu dan kuperkosa beliau.
foto bu martik
Terakhir diubah:
