Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG KENAPA AKU TERLALU "POLOS"

Status
Please reply by conversation.
Aku Pergi I


2010


POV NANDA


Aku sedang bersiap siap di dalam kamarku ,karena lusa aku akan ke kota B untuk melanjutkan pendidikan di SMA XX . Aku tiba-tiba saja mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke SMA terfavorit di kota B . Aku sebenarnya tidak tahu apa itu beasiswa tetapi aku tidak mau ambil pusing karna prisip ku maju terus pantang mundur kecuali tidak bisa maju karna ada wanita menghadang, kenapa aku tidak mau maju?karna kata nenek ku jangan pernah melawan atau menyakiti wanita dan harus terus menghormati wanita karna wanita itu sangat spesial di dunia.


Sebenarnya tidak hanya hanya aku yang mendapatkan beasiswa ,ada teman sekelasku juga mendapatkan beasiswa tetapi dia tidak mau mengambil beasiswa tersebut. Anehnya pada saat aku menolak beasiswa tersebut aku malah di paksa oleh wali kelasku berbeda dengan teman ku yang tidak di paksa untuk mengambil beasiswa tersebut,akhirnya aku pasrah untuk melanjutkan pendidikan ini, lagian semua di tanggung oleh beasiswa tersebut aku di kasih uang jajan bulanan , tempat tinggal dan katanya jika aku berhasil dengan nilai terbaik di SMA terfavorit tersebut aku akan mendapatkan beasiswa lagi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah.


Kembali lagi ke kamar ku


"Hhhm...fiuh....... Akhirnya selesai juga, jam berapa ini ya?" Kataku
Aku keluar melihat jam dinding ternyata sudah jam sembilan malam aku langsung mengunci pintu rumah dan kembali ke dalam kamar untuk tidur.


Ohya perkenalkan namaku Ren Nandan Ghustav , biasa di panggil Nanda umurku 16 tahun aku tinggal di sebuah desa terpelosok jauh dari kota, aku hidup sederhana di rumah yang pas untuk satu keluarga kecil, aku tinggal bersama nenekku tetapi sekarang nenek sedang menginap di rumah tetangga ku yang sedang menyiapkan acara untuk besok,acara itu adalah aqiqahhan anaknya yang baru melahirkan . Sebenarnya aku tinggal juga sama kakek tetapi kakek baru pergi untuk selamanya 3 minggu yang lalu ,aku tidak tega meninggalkan nenek seorang diri tapi nenek memaksaku untuk melanjutkan pendidikan akhirnya akupun mengikuti kata-kata Nenek.


Nama nenekku Ros Bellianda dan nama kakekku Reinhard Jhon, ntah kenapa nama kakek dan nenek seperti orang luar negeri termasuk nama aku juga mirip seperti orang luar negeri. Aku sempat bertanya tetapi kakek atau nenek selalu bilang itu sudah dari orang tua kakek dan nenek untuk namaku tidak pernah di jawab atau selalu mengalihkan pertanyaan itu, Untuk kedua orang tuaku, aku tidak tahu mereka masih hidup atau tidak karna pada saat aku bertanya kepada kakek atau nenek selalu mengalihkan pertanyaan sama seperti asal namaku itu sampai aku terkadang cape bertanya seperti itu, tetapi kata kakek kemarin sebelum meninggalkan ku kakek mengatakan...


______________________________________________
Flashback 3 minggu yang lalu


Hari ini aku baru pulang sekolah dan sedang berganti baju setelah berganti baju aku mencari kakek dan nenek


"Kek.... Nek..." Aku berteriak di dalam rumah


"Sini Di..." Kata nenek yang baru keluar dari kamarnya, Nenek dan Kakek memanggilku Nandi ntah kenapa kakek dan nenek memanggilku Nandi.


"Kakek mana nek?" Kataku yang langsung menghampiri nenek


"Kakek di dalam Di ,kamu masuk yu" Ajak nenek, Akupun mengekor nenek kemudian aku melihat kakek sedang berbaring dalam wajah yang sudah pucat lalu aku langsung mengampiri kakek


"Kek kenapa? Kok kakek pucat terus kenapa tangan kakek dingin?" Kataku yang panik melihat kakek seperti ini


"Kakek hanya mau istirahat Di, kakek punya permintaan dan pesan buat kamu Di" Kata kake yang sangat lemas suaranya, memang kakek sudah sangat tua dan sangat sering sakit akhir akhir ini


"Permintaan dan pesan apa kek?" Kataku yang tegar dan tidak ingin nangis di di depan kakek


"Tolong jaga nenek dan turuti perkataan nenekmu jika sedang menasehatimu ya Di" Kata kakek yang sangat lambat bicaranya dan aku hanya mengangguk kemudian melihat nenek sedang menitik air mata di kursi samping tempat tidur


"Dan pesan kakek kamu harus kuat dan berguna untuk orang lain Di, kamu sudah tumbuh semakin dewasa semakin berat ujian mu " Kata kakek, aku hanya mengangguk ya melihat kakek sudah lemas


"Untuk pertanyaan yang sering kamu tanyakan biar waktu yang menjawab ya Di.." Kata kakek


"Iya kek Nandi akan mengingat permintaan dan pesan kakek tetapi kakek harus kuat, Nandi sayang kakek hiks...hiks..." Kataku yang sudah tidak kuat menahan air mata


"Kakek akan beristirahat Di kakek sudah selesai menemanimu sampai saat ini..." Kata kakek kemudian kakek memanggil nenek dan akhirnya nenek mengangguk kemudian kakek menutup mata dan kakek telah beristirahat untuk selamanya....


Aku kemudian menangis dan memeluk nenek yang dari tadi sudah menangis.


Flashback end
______________________________________________

Tok..tok..tok

Aku terbangun dari tempat tidur karna aku mendengar ketukan pintu di depan kemudian aku keluar dengan langkah gontai aku membuka pintu dan melihat nenek sedang di bawa oleh beberapa warga akupun terkejut melihat itu kemudian warga membawa nenek ke dalam kamar kemudian para warga menunggu di luar tinggal aku dan nenek di dalam kamar kemudian aku bertanya

"Nek,Nenek kenapa?" Kataku

"Nenek jatuh Di, Waktu Nenek di kamar mandi nenek kepleset tapi nenek tidak apa apa kok Di" Kata nenek yang lemas seperti kakek dlu

"Nenek ke klinik yu biar Nandi bawa Nenek" Kataku yang takut melihat nenek semakin pucat

"Tidak usah Di, Nenek hanya mau istirahat nenek juga sudah selesai di sebelah dan selesai menemani kamu sampai saat ini " Kata nenek, aku terkejut mendengar nenek berkata seperti itu aku langsung nangis

"Nenek jangan seperti ini Nandi takut sendiri Nek Nandi gak punya siapa siapa lagi hiks...hiks..." Kataku

"Jangan seperti ini Di,Ingat kata Kakek kamu harus kuat jangan lemah seperti ini.." Kata nenek

"Iya Nandi kuat Nek" Kata ku yang berusaha tegar dan menghapus air mata

"Sebelum berangkat Kamu bawa tas di lemari nenek ya Di yang warna hitam nenek titip salam " Kata nenek,aku pun bingung nenek titip salam ke siapa?aku tidak mau ambil pusing memikirkan itu yang sekarang aku pikirkan nenek di depan ku

"Iya Nek Nandi akan membawa tas itu ,tapi nek Nandi Takut Sendiri di dunia ini..." Kataku

"Kamu tidak usah takut Di , di dunia ini masih banyak yang menyayangimu " Kata nenek

"Kamu pokoknya harus kuat dan ingat jangan melawan atau menyakiti wanita ya Di, setelah di kota kamu harus berhati hati jangan sampai salah pergaulan dan jangan kamu salah gunakan otot mu gunakan sebaik mungkin yang di ajarkan oleh sahabat mu itu" Kata nenek

Aku hanya mengangguk dengan tegar

"Yaudah Di Nenek mau istirahat terus ketemu Kakekmu , ingat pesan kakek dan nenek ya Di" Kata nenek lalu nenek menutup mata dan akupun nangis sejadi jadinya

Warga pun masuk setelah mendengar suara nangis ku kemudian aku pun merasa lemas kemudian tak sadarkan diri .


(To be continue) :aduh:
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd