Seorang jendral besar yang di juluki Yami No Kami dengan 1000 pasukan, fisik dan mental yang telah di tempa dengan sangat baik membuat pasukan Black Knight di segani oleh semua musuh. nama komandan resimen Black Knight adalah Kyo yang di sebut sebut sebagai Yami No Kami. setelah membunuh musuhnya Black Knight mendoakan musuh yang telah jatuh di medan perang atau orang orang yang telah mereka bunuh. Sore itu suara tabuhan drum terdengar dari segala penjuru kota, penduduk kota Valia.berdiri di sisi sisi jalan, gerbang kota Valia pun di buka lebar, 1000 tentara berkuda bersenjata lengkap telah tiba. Masyarakat pun bersorak sorak gembira karena Black Kngiht telah tiba di bawah komando langsung Kyo Kusanagi jendral besar Alexandria.
Bendera bendera kerjaan Alexandria berkibar dengan gagahnya. Kyo Kusanagi melihat ke sebelah kirinya terdapat sebuah jalan yang kumuh, dan orang orang tersebut melihat dari kejauhan. dengan tatapan yang mengisyaratkan mereka meminta tolong. Kyo Kusanagi memanggil ahli strateginya sekaligus wakil komandan resimen yang di juluki Vanhalla Knight bernama Ryu Hayabusa. tentara yang berada di kota Valia terkejut saat tu juga dimana wakil komandan Ryu Hayabusa memacu prajuritnya langsung menuju kediaman bangsawan Valia. sementara itu sisa pasukan yang bersama Kyo Kusanagi melewati rute yang berlawanan dimana mereka menuju daerah kumuh kota Valia.
"Black Knight posisi bertempur!" perintah Kyo Kusanagi dengan suara yang lantang
"HA!" balas pasukannya dan mereka bersiaga penuh
di samping itu Ryu Hayabusa menuju ke kastil bangsawan Valia.
"Black Knight Posisi bertempur!" perintah Ryu Hayabusa
"HA!" balas pasukan yang di pimpinya
kepala keluarga bangasawan Valia terkejut dengan kabar yang di sampaikan, ia pun langsung memerintahkan semua tentara bersiaga. Kyo turun dari kudanya, orang orang di wilayah kumuh kota Valia pun berdatangan menghampirinya dengan air mata dan bermacam aduan yang menimpa mereka, Kyo pun duduk di sebuah tong kayu dan melepas pelindung kepalanya. tiba tiba seorang kake tua renta, dan Kyo sangat mengenal kake tersebut, Kyo pun berdiri dan berlutut. melihat komandan resimen berlutut para tentara Black Knight yang melihat tersebut turun dari kudanya dan memberikan hormat militer tertinggi dengan pedang mereka.
"kake apa yang telah terjadi?" tanya Kyo
kake teresbut tidak dapat berkata kata, dimana lidahnya telah di potong, seorang anak kecil pun menghampiri kake tersebut, dan menterjemahkan bahasa isyarat kake tersebut. setelah mendengar kata kata dan ke saksian dari penduduk wilayah kumuh, Undang Undang Khusus kerjaan Alexandria, dimana Bangsawan Valia telah menyalah gunakan kekuasaanya meraup ke untungan dari rakyat hingga rakyat menderita, dan hukumannya adalah pencabutan gelar bangsawa,oleh black Kngiht. Kyo memerintahkan dengan bahasa isyarat militer kepada prajuritnya dan tembakan cahaya sihir berwarna biru pun telah di lepaskan ke langit.
Ryu yang melihat tanda tersebut, mengerti atas apa yang harus di lakukan. dan mereka berhenti di hadapan pintu gerbang kastil bangsawan Valia.
"atas nama raja Alexandros IX, kepala keluarga bangsawan Valia dengan kejahatan telah menarik pajak hingga masyarakat menderita, sesuai dengan aturan undang undang negara Black Kngith berhak untuk mengadili dan mendengarkan seluruh keluhan masyarakat, setelah selesai maka kepala keluarga Valia dapat memberikan pembelaan terhadap dirinya, pengadilan di buka dan terbuka untuk seluruh rakyat Valia!" teriak Ryu Hayabusa.
kerena merasa dirinya bersalah kepala keluarga Valia memerintahkan tentaranya untuk melawan, dengan cara menembakan busur panah ke arah pasukan yang di pimpin oleh Ryu. melihat tindakan tersebut, Ryu memerintahkan semua pasukan mundur, Ryu menembakan sinyal ke angkasa berwarna hitam. Kyo yang melihat hall tersebut langsung menanggapi. dan meminta semua rakyat untuk segera berlindung jangan keluar dari dalam rumah mereka.
pasukan Black Kngiht berkumpul di tengah kota. 1000 pasukan bersiap dan berbaris.
"Ryu memberikan strategi dan mulai menjalankan strategi tersebut"
pasukan pasukan kecil pun mulai di bentuk sebanyak 10 orang, ledakan pun terjadi dari castil Valia, meriam di tembakan ke pemukiman penduduk. 400 entara bersiaga dan mulai untuk menyerang.
"Serbu!" perintah Kyo
serangan pun di mulai, dengan formasi yang acak, terdapat 20 strategi yang di laksanakan pada saat bersamaan, tidak lama Laksamuda Fero mucul dengan 30 kapal tempur besar dengan lambang kerajaan Alexandria, kemudian bendera Black Kngiht pun di kibarkan. morse bendera pun di berikan dari kapal laksamana muda Dragon Sky Fero Van Exort. Ryu pun membalas dengan kode morse bendera yang di kibarkan.
pasukan black knight pun mundur, kepala keluarga bangsawan Valia tertawa terbahak bahak namun hanya sebentar saat melihat kapal perang yang mengambang di atas kotanya, dengan meriam sihir yang sudah di arahkan kepadanya. Feru tersenyum , dengan tatapan yang tajam, itulah tatapan pembunuh.
tiba tiba suara tabuhan gendang dan suara yanyian di iringi melody harpa. partikel partikel meriam sihir mulai terisi. Fero mencabut pedang Rapiernya dan bersiap memberikan aba aba.
"Tembak!" perintah pun telah di berikan
meriam sihir pun menghancurkan pintu castil, Kyo beserta tentaranya menerobos masuk, suara audan pedang, dan sayatan pun terdengar dengan jelas, teriakan akan ke sakitan dan keluarga bangsawan Valia di tangkap.
bersambung...........
Bendera bendera kerjaan Alexandria berkibar dengan gagahnya. Kyo Kusanagi melihat ke sebelah kirinya terdapat sebuah jalan yang kumuh, dan orang orang tersebut melihat dari kejauhan. dengan tatapan yang mengisyaratkan mereka meminta tolong. Kyo Kusanagi memanggil ahli strateginya sekaligus wakil komandan resimen yang di juluki Vanhalla Knight bernama Ryu Hayabusa. tentara yang berada di kota Valia terkejut saat tu juga dimana wakil komandan Ryu Hayabusa memacu prajuritnya langsung menuju kediaman bangsawan Valia. sementara itu sisa pasukan yang bersama Kyo Kusanagi melewati rute yang berlawanan dimana mereka menuju daerah kumuh kota Valia.
"Black Knight posisi bertempur!" perintah Kyo Kusanagi dengan suara yang lantang
"HA!" balas pasukannya dan mereka bersiaga penuh
di samping itu Ryu Hayabusa menuju ke kastil bangsawan Valia.
"Black Knight Posisi bertempur!" perintah Ryu Hayabusa
"HA!" balas pasukan yang di pimpinya
kepala keluarga bangasawan Valia terkejut dengan kabar yang di sampaikan, ia pun langsung memerintahkan semua tentara bersiaga. Kyo turun dari kudanya, orang orang di wilayah kumuh kota Valia pun berdatangan menghampirinya dengan air mata dan bermacam aduan yang menimpa mereka, Kyo pun duduk di sebuah tong kayu dan melepas pelindung kepalanya. tiba tiba seorang kake tua renta, dan Kyo sangat mengenal kake tersebut, Kyo pun berdiri dan berlutut. melihat komandan resimen berlutut para tentara Black Knight yang melihat tersebut turun dari kudanya dan memberikan hormat militer tertinggi dengan pedang mereka.
"kake apa yang telah terjadi?" tanya Kyo
kake teresbut tidak dapat berkata kata, dimana lidahnya telah di potong, seorang anak kecil pun menghampiri kake tersebut, dan menterjemahkan bahasa isyarat kake tersebut. setelah mendengar kata kata dan ke saksian dari penduduk wilayah kumuh, Undang Undang Khusus kerjaan Alexandria, dimana Bangsawan Valia telah menyalah gunakan kekuasaanya meraup ke untungan dari rakyat hingga rakyat menderita, dan hukumannya adalah pencabutan gelar bangsawa,oleh black Kngiht. Kyo memerintahkan dengan bahasa isyarat militer kepada prajuritnya dan tembakan cahaya sihir berwarna biru pun telah di lepaskan ke langit.
Ryu yang melihat tanda tersebut, mengerti atas apa yang harus di lakukan. dan mereka berhenti di hadapan pintu gerbang kastil bangsawan Valia.
"atas nama raja Alexandros IX, kepala keluarga bangsawan Valia dengan kejahatan telah menarik pajak hingga masyarakat menderita, sesuai dengan aturan undang undang negara Black Kngith berhak untuk mengadili dan mendengarkan seluruh keluhan masyarakat, setelah selesai maka kepala keluarga Valia dapat memberikan pembelaan terhadap dirinya, pengadilan di buka dan terbuka untuk seluruh rakyat Valia!" teriak Ryu Hayabusa.
kerena merasa dirinya bersalah kepala keluarga Valia memerintahkan tentaranya untuk melawan, dengan cara menembakan busur panah ke arah pasukan yang di pimpin oleh Ryu. melihat tindakan tersebut, Ryu memerintahkan semua pasukan mundur, Ryu menembakan sinyal ke angkasa berwarna hitam. Kyo yang melihat hall tersebut langsung menanggapi. dan meminta semua rakyat untuk segera berlindung jangan keluar dari dalam rumah mereka.
pasukan Black Kngiht berkumpul di tengah kota. 1000 pasukan bersiap dan berbaris.
"Ryu memberikan strategi dan mulai menjalankan strategi tersebut"
pasukan pasukan kecil pun mulai di bentuk sebanyak 10 orang, ledakan pun terjadi dari castil Valia, meriam di tembakan ke pemukiman penduduk. 400 entara bersiaga dan mulai untuk menyerang.
"Serbu!" perintah Kyo
serangan pun di mulai, dengan formasi yang acak, terdapat 20 strategi yang di laksanakan pada saat bersamaan, tidak lama Laksamuda Fero mucul dengan 30 kapal tempur besar dengan lambang kerajaan Alexandria, kemudian bendera Black Kngiht pun di kibarkan. morse bendera pun di berikan dari kapal laksamana muda Dragon Sky Fero Van Exort. Ryu pun membalas dengan kode morse bendera yang di kibarkan.
pasukan black knight pun mundur, kepala keluarga bangsawan Valia tertawa terbahak bahak namun hanya sebentar saat melihat kapal perang yang mengambang di atas kotanya, dengan meriam sihir yang sudah di arahkan kepadanya. Feru tersenyum , dengan tatapan yang tajam, itulah tatapan pembunuh.
tiba tiba suara tabuhan gendang dan suara yanyian di iringi melody harpa. partikel partikel meriam sihir mulai terisi. Fero mencabut pedang Rapiernya dan bersiap memberikan aba aba.
"Tembak!" perintah pun telah di berikan
meriam sihir pun menghancurkan pintu castil, Kyo beserta tentaranya menerobos masuk, suara audan pedang, dan sayatan pun terdengar dengan jelas, teriakan akan ke sakitan dan keluarga bangsawan Valia di tangkap.
bersambung...........
Terakhir diubah: