Lanjut
Sejak mengetahui kelakuan nenekku seperti itu hatiku rasanya tak karuan .mungkin bukan sama Iqbal saja nenek ngentot aku juga curiga tiap kali dia kerumahnya pak Eko setiap pulang pasti bajunya sudah kusut...
Pagi itu hari Minggu kakekku sudah pergi ke sawahnya sedangkan nenek dirumah dengan ku..setelah mandi ku lihat nenek sedang duduk sambil menonton tv sedangkan tangannya mengelus-elus perutnya yang sudah agak membesar itu..
Aku jadi nafsu ke nenekku karena kelakuannya itu.ingi. Rasanya aku memperkosa dia..muncul niat ku untuk memperkosanya .saat itu aku masih memakai handuk lalu ku hampiri dia..
"Baru mandi Jon...sana sarapan dulu"
"Iya nek"sambil berjalan di belakangnya .dari belakang langsung tanganku ku arahkan ke dua toketnya yang besar itu...dia kaget
"Jon kamu apakan nenek...saakiitttt"
Ku remas2 dengan keras toket nenekku yang tak ber bh .
"Berhenti jonn aku ini nenekmu yang merawatmu dari bayi aauuuuu sakiittttttt"
"Kau bukan nenekku ..kau adalah pelacur tua murahan aku tau apa yang kamu lakukan setiap dirumahnya pak Eko dan sampai2 kamu tega ngentot dengan temanku...dasar wanita murahan rasakan ini"
Tanganku lebih keras lagi meremasi toket besarnya ..
"Dan sekarang kamu sedang mengandung benih orang lain mungkin kamu sendiri tidak tau siapa bapaknya..."tambahku lagi..
Hikkssss hikkkssss hikksssss nenekku hanya diam sambil menangis...ku sobek daster yang sedang ia pakai...
Kemudian aku di depannya kulihat tubuh nenekku penuh dengan bekas cupangan cupangan serta jembutnya gundul Dnegan memek lebar.dan itu yang membuat ku nambah kesetanan ..
"Kamu tak tahu sebenarnya jon...maafkan nenek..hissjksss hiksss hiksss" ucap nenek
Aku yang sudah kesetanan tanpa ba-bi-bu lagi ..langsung ku terlentangkan dia ..mulutku langsung menyambar bukit kembarnya serta pentilnya yang besar...handuk yang aku pakai lepas dengan sendirinya..
"Hikkksss hikkssss hentikan jonnnn aku inii nenekkkmuu....aauuuuuuu sakiitttt jangan di gigit bisa putus nanti pentil nenek...aahhh"
Aku Dnegan ganasnya menggigiti pentil nenek .kemudian aku turun ke bawah menciumi memek nenek ku yang sudah lebar itu...
.aku yang sudah sangat gila ku erahkan kontolku ke memeknya nenek untuk pertama kali aku merasakan memek wanita dan itu nenekku sendiri...
"Jangan di masukan jonnn aahhhhhh"
Tak mendengarkan omongan nenek aku masih tetap memasukan kontolku ..
"Aahhh ahhh ahhh ahhjh ahhh ahhh"kugenjot tubuhku
"Ahhh ahhh ahhhh ahhhh hatiiii hatiiiii nenek sedang mengandung "
Aku tak memperdulikan itu..malah semakin cepat aku menyodoknya
"Akuuuu keluaarrrrrrr aahgggggggg"nenekku berteriak
Rasanya aku juga keluar dan ccrrottttt crrotttrtt aku menyemprot begitu hebat di msmek nenekku....
Kemudian ku cabut kontolku lelehan pejuhku mengalir keluar...nenekku lemas dengan kaki mengangkang serta memeknya penuh dengan pejuhku yang mengalir keluar....
Kemudian aku membisiki ke telinga nneek
"Nek maafkan Jono ya...Jono tak tahan dengan kelakuan nenek"
Nenekku hanya diam..
Kami mengatur nafas kami masing-masing..kemudian nenek mulai membuka suara
"Ini kesalahan nenek ...nenek akan menceritakan kenapa nenek sampai seperti sekarang ini"
Bersambung