Schitzler
Senpai Semprot
- Daftar
- 21 Feb 2021
- Post
- 964
- Like diterima
- 14.527
ARJUNA
Bandung, 07 07 2007 tepat hari ini aku Arr dan angkatan Almamater ku Resmi menjadi Mahasiswa dan Mahasiswi diSalah satu Universitas Negri Perhotelan Ternama diKota ini. Eits!!!! semua proses Panjang dan Cukup Ketat selama beberapa bulan kemarin kami lalui bukanlah proses yang mudah.Ujian test Gramer English, Speaking English, Hingga Writing adalah santapan kami saat hendak diterima di Universitas ini. Meskipun bukan Ujian "Kaleng Kaleng" Tp tetap saja sangat disayangkan masih ada "Mahasiswa Titipan" DiUniversitas ini, Tujuannya untuk apa??? MENGANGKAT GELAR tentunya terutama S1 dan S2.
DiTambah lagi Program Training yang membuka lebar agar bisa terjun langsung dan bekerja sama dengan para "Pelaku" Bisnis hotel bintang 5 bahkan plus Daimond diDalam dan Luar Negri. Itulah alasan salah satu alasan Mengapa lulusan Universitas ini sangat diSegani para Hotellier diDunia.
Beben : "Wajib dirayain!!! Sekarang kita udah jadi Mahasiswa!!!! "
Rans: "mang mau dirayain dmana? Duit gue harus hemat sampe akhir bulan "
Taufan: "kayak sama siapa aja lu Rans"
Beben: "Hahaha tenang aja bro, pokoknya ikut aja dulu ga usah mikirin Uaaang kayak .Orang susah aja.... " "Arr loe sama siDinnar ikut yah sekalian ajakin abang elu siFajar!!! Supaya kita bisa ngeceng cewek cewek" Ajak Beben, Dinnar pun mengacungkan Ibu jarinya, aku pun tak perlu menjawab karna masih menikmati kesepuluh jemari ku bermain main dengan 6 senar gitar yang tentunya dinikmati Dinnar yang berada di dekat ku saat ini dan beberapa rekan rekan mahasiswi ku.
Selesai seluruh mata kuliah dan Perkenalan dengan beberapa Dosen ku jam 3 sore. Aku pun pamit kepada beberapa teman ku pulang duluan menaiki angkutan umum.Sama sekali aku tak nerasa malu dan gengsi karna tugas ku diUniversitas ini belajar bukan mengejar gengsi.DiKarnakan aku dan rekan rekan ku tidak semua sama Jurusan Fakultas Kuliah bahkan berbeda kelas. Satu satunya hal yang membuat ku dekat dan cepat akrab dengan mereka adalah saat MOS, Massa Orientasi Siswa.
Mamma : Aa sayaaang....!!! Udah pulang naak!!! gmana hari pertama Kuliahnya naaak!!??? Wanita tercantik Berhijab menyambut ku pulang
Arr:"Udah ma... Udah mulai belajar malah maa...tadi udah kenalan sama beberapa Dosen" Sambil ku meminum segelas air diDapur
Ooo.. Iaa....!!! Kenalin gue!!! Arjuna Yoga Utama sesuai sinyal nama belakang gue, Putra PERTAMA tapi klo ada yg ngeledek gue dengan panggilan Chef Juna wajah gue dingin seketika seperti ingin menghantam mereka. Basic sikap gue yang kalem menjadi cukup buat segan temen temen maupun preman dan Jagoan di wilayah sekitar rumah. Meskipun hidup dan tumbuh dilingkungan Militer. Saat nongkrong gue lebih suka dengan lingkungan kawasan Terminal maupun Stasiun. Maklum besic suka band bandan sejak SD. dan yang tadi itu Mamah, Heryani Anggraeni Putrie.Manja, Cantik, dan Cerewet umur 36 tahun (namanya juga emak emak) . DiRumah ini selain gue dan mama ada adek gue cewek Artina Diana Putri (18 tahun), dan Nenek (88 tahun) kadang ikut Anak dan Putrinya yang lain dan Ayah yang Berprofesi sebagai Marinir AL, Gamal Febriyana (39 tahun) dan pastinya (JARANG PULANG)
Adek cewek gue, sibuk dengan AKPOLnya bisa dibilang saat pulang ya saat ngajak Mama Nenek dan Gue Family Time diResto maupun diTempat Rekreasi keluarga... Adapun tidur dirumah, tepatnya kamarnya cuma weekdays only.
Sedangkan aktifitas Nenek diUsia senjanya menanam tanaman bunga di halaman belakang rumah, bercerita massa Pengungsian dulu, tak jarang ikut Putra dan Putrinya (uwa, paman, om, tante) karna keberadaan mereka di beberapa kota.
DiBilang kekekurangan engga, dibilang tajir juga engga... Kira kira cukup lah ya.Gue dan adik gue sama sama diDidik cukup keras oleh Ayah. Kalaupun Ayah memberikan pesan sebelum dinas Tugas Selanjutnya menjadi acuan kami untuk bersaing diBidang kami masing masing.
Jam 15.00 WIB gua pun brangkat ngGym, aktifitas rutin setelah bangkit dari DEPRESI beberapa bulan lalu. Sekedar Flashback kenapa gue Depresi, dikelulusan sekolah ku, Ayah dan Mama memberikan 2 pilhan. Antara mengikuti jejak Ayah dan keinginan mama agar aku menjadi DOKTER (keluarga besar mama banyak menjadi Dokter). Pilihan ku mengikuti jejak mama, telah terlatih dan diasah sejak SMP dan SMA belum lagi membaca beberapa buku Obat obatan tradisional dan Medis Asia dan Barat.Teman teman ku menilai mempunyai jiwa Solidaritas yang tinggi aktf sebagai ketua PMR (bahkan pernah mengikuti pertukaran pelajar) ga heran sekolah SMP dan SMA ku langganan Juara Umum tingkat Kota maupun Nasional. Segala persiapan ku lakukan hingga aku "berkaca mata" Karna menjadi kutu buku, Namun takdir berkata lain. Aku tak lulus ujian masuk Universitas KEDOKTERAN karna "KUOTA PENUH".
Berak, Makan, dan Tidur, lalu menurung diri dikamar selama beberapa bulan. Sampai air mata ayah (Shock dengan keadaan ku sepulang dinas) dan mama menetes didepan ku bersamaan,melihat kondisi itu membuat ku sadar ini bukan akhir segalanya serta juga mereka menaruh harapan besar kepada aku anak lelaki satu satunya ARJUNA melalui jalur beasiswa dan test aku keterima dengan mulus diUniversitas Ternama diKota ini.
Pukul 17.30 setelah berGym ria selsai, aku dan beberapa member gym yang lain iseng mengintip aktifitas aerobic di sebelah tempat gym. Entah kali ini mengapa aku sangat tertarik, tp dipikir pikir ga ada salahnya sih sekalian mengakrabkan diri dengan member gym yang lain karna beberapa dari mereka Atlit dan Pelatih.....
Arr: "wuiiih mateb tu kang body yang baju item" Karna ku tak memakai kaca mata ku, hanya menebak mana yg paling Hot diantara mereka yg asik melakukan di studio aerobic
Bonny: "boleh juga pilihannya, tp tetep paling hot baju merah udah ketauan Mulusnya" Karna yg mengenakan baju merah menggunakan pakaian lebih terbuka tepatnya Hotpant ketat merah diatas lutut senada dengan kaos ketat tanpa lengan sehingga menunjukan lekukan payudara yang menantang
Eko:" Dua duanya paling madep bro, bisa lemes ni nanti gue latihan" Eko adalah atlit yg nanti mulai jadwal latihan pukul 06.30
Welly: "kali kali deketin ah, yg biru siapa tau aja nyantol"
Chandra:"hati hati woyy, siapa tau dah nikah celaka!!!" Tanpa menjawab pernyataan Chandra kami pun seolah sepakat resiko mendekati para Wanita yg berAerobic cukup berbahaya. Berbeda dengan Agus, yang tetap tenang mengintip kelas Aerobic...
Posisi ku paling belakang dari tempat ku ikut mengintip bersama mereka dari KACA GELAP karna aku cukup tinggi dibanding mereka. Sifat kaca gelap pemisah antar ruangan pasti akan terlihat dari bayangan kami studio Aerobic, berhubung lampu dipadamkan dapat dipastikan AMAN. Kami sangat menikmati aktivitas mengintip kelas aerobic, selain beberapa membernya mengenakan seragam senam cukup sexy dan ketat. Instruktur gym sangat atraktif, bahkan bisa dibilang beberapa gerakan kelas aerobic Sangat sangat dan sangat Erotis. Tanpa kaca mata, dapat ku nikmati gerakan gerakan Erotis mereka mengikuti Instruktur Aerobic. diTambah lagi pilihan lagu Instruktur senam untuk mengiringi gerakan senam mereka adalah Lagu lagu ngBeat anak muda masa kini, makin lengkaplah mengapa kami betah berada diSini.
Sejurus ku tatap ada yang aneh melihat keberadaan Agus, paling depan menempel antara tembok dan kaca gelap tapi tangan kirinya masuk kedalam celananya. Perlahan ku beri tanda pada Reno salah satu member gym senior bari mata ku arahkan akan aktifitas Agus.
Plakk!!!!
Sebuah tamparan dikepala belakang Agus karna Agus jauh lebih muda dari pada kami bisa dibilang masih sekolah (atlit junior)
Sontak kami pun tertawa ditahan diruangan itu, Agus menghentikan aktifitas mesumnya dan berdiri meninggalkan ruangan kami mengintip.Tapi kali ini Agus membalas perlakuan Reno.... Agus menyalakan Lampu Ruangan dan setengah berteriak
Agus: "MAKANYA JANGAN JOMBLO IBU IBU SENAM DIINTIPIN"
Kami pun reflek merunduk lalu berlari berhamburan keluar ruangan itu, hanya Chandra dengan tenang mematikan lampu ruangan itu karna Messnya dia disini bisa dibilang rumah dia sendiri selain rumah utama. Reno pun memiting Agus dan kami pun bersenda gurau disana. 15 menit kemudian
Chandra: "dah beres ni guys dah beres!!! " Seolah kami belum puas mengintip para peserta Aerobic, kali ini Chandra mengajak kami mengintip disisi kaca yang lain. Dan ruangan yang berbeda tentunya. Namun bedanya kaca penghubung antar ruangan Gym dan Studio Aerobic kali ini lebih kecil. Hingga kami cukup rapat dan sedikit berebut untuk menempelkan mata kami mengintip kesana.
Dari tempat pertama kami mengintip tadi, kami hanya menebak nebak para peserta berdasarkan pakaian senam dan lekuk tubuh mereka. Namun kali ini adalah kesempatan emas kami menatap wajah dan keseksian para Wanita peserta aerobic lebih dekat.
Aku pun kembali keluar untuk mengambil kaca mata yang kusimpan diTas (YA IYALAH GUE JUGA AUS Liat yang bening bening). Sambil ku berjalan tenang menuju ruangan mengintip kami tadi dapat ku dengar dengan jelas percakapan mereka sambil sedikit berbisik....
Reno:"madepnya brooo"
Chandra:"yang baju merah jgn sampe lolos"
Reno:"asli broo dah nikah belum tuh ya??"
Agus:"yang item dong, kerudungnya dibuka pasti Juara"
Welly:"setuju
sob, ketutup aja udah ajib apalagi kebuka"
Eko:"si Arr paling jago milih cewek, pdhal gak pake kacamata dia tadi!!"
Chandra:"Oke kali ini SiHitam JUARANYA mudah mudahan Doi buka kerudungnya, pen liat rambutnya" Balas Chandra sambil berbisik. Pernyataan Chandra tadi jelas membuat semua yg mengintip tertuju pada "sihitam". Aku sendiri masih santai membersihkan kaca mata ku sebelum melihat dengan dengan jelas keMolekan "siHITAM" Dengan kaca mata ku....
Eko:"penilaian ni penilaian sambil" Sambil tetap berbisik, sambil sikit nya nyenggol Wely
Welly: "36 D ini pasti, mana keliatan ga turun lagi Tiketnya"
Agus: "mang cirinya gmana a Tau ga turun"
Welly: "liat aja dari posisi Pagudaranya, tetep busung keatas" Mengajari agus
Eko: "Arr... Klo kata lo mau pake gaya apa ni?" Kali ini aku berdiri disamping eko, menyapukan mata ku mencari "siHitam"
Arr: "Wot tp badannya dipelukanmu trus Sodok dari bawah pasti madep" Sambil ku sapukan Pandangan mencari "siHitam" Namun kali ini aku Shock seolah tak percaya. Teman member gym ku saling berbisik tp ku Abaikan karna aku benar benar coba Fokus memperhatikan "siHitam"
Anjritt!!!! Bangsath!!! Itukan mamah.....!!!!!
Dalam hati ku mengumpat sejadi jadinya, tapi sejak kapan mama aerobic disini...???
Beruntung aku dan rekan rekan gym ku tidak terlalu dekat, selain termasuk kategori member baru selama 3 bulan terakhir ini rekan rekan gym ku rumahnya cukup jauh Dadari rumah ku. Hanya Chandra yang menetap ditempat gym ini. Beberapa detik kemudian, terasa Welly mengoyang goyang badan ku dari lamunanku...
Welly: "malah bengong.... Tu kaca mata tembus pandang yah?? "
Eko: "siBiru Boleh juga tuh" Semua mata yang mengintip, serempak melihat ke warna yg diarahkan Eko aku hanya melihat sekilat, karna ku fokuskan tatapan ku ke penampilan mama sore ini
Tidak salah Instingku sejak awal melihat samar samar tanpa kaca mata, meskipun tertutup Hijab disertai kaos tangan panjang dan training panjang lekuk tubuh mama tetap terlihat sempurna. DiRumah bagi aku biasa, karna selain kemolekan tubuh mama ada juga adik ku, yang tak kalah aduhai sejak kelas 2 SMP.
Komunikasi dengan mama bisa dibilang intens, namun bila ku Ingat sejak SMP kelas 2 aku jarang bermanja dengan mama dan memperhatikan mama dari dekat. Karna lebih mama lebih terfokus dengan adik ku Artina yang cukup manja tambah pula kesibukan ku bermain dengan teman sebaya. Aku berharap mama tidak membuka kerudungnya diStudio aerobic, lebih baik di ruang ganti wanita nanti. Aku gak rela mama memberi bonus kepada para pengintip. Apa lagi aku bingung bagai mana caranya agar mereka tidak mengintip lagi....
Satu sisi aku bangga dengan kemolekan tubuh mama, disisi lain aku ga rela mama memberi bonus membuka kerudung disaat mengenakan pakaian cukup Ketat.
Harapan ku sepertinya lancar, mama sama sekali tak salin ataupun berganti pakaian melihat waktu lebih baik aku pamit dan undur diri. Lalu membuntuti mama dari belakang lebih tepatnya mengawal mama dari jarak cukup dekat. Karna dari tempat gym sampai kerumah cukup hanya dengan berjalan kaki melewati trotoar lalu melalui Gang.
Ku ikuti mama dari jarak cukup aman, tak terlalu dekat tak terlalu jauh, namun cukup terdengar apa yang dibicarakan mama dengan rekan rekannya. Mama kali ini mengenakan jacket training, berjalan didepan ku....
Ibu 1 :"kita mah iri sama kamu masih pada kenceng depan belakang hihihi... "
Mamah: "Dulu emang rutin ngGym sama putriku, tp kemarin kemarin paling minum jamu"
Ibu 2: "jamu..? Jamu yang mana?? Yang hanyir (amis)atau yang pait hihihihihi.... "
Ibu 1: "jangan gitu ah, teteh ini mah baik setia"
Ibu 2: "da aku mah becanda teh yah, tapi klo mau serius juga bisa diatur hihihi....
Mamah: "hihihihi.... Ga berani ah, tau sendiri anakku kan ngGym disebelah studio kita...!!! " "Belum lagi yg nomer 2!!! galak kayak bapaknya... "
Ibu 1: "hihihihi... Iya teh kita mah mending cari aman aja, kalau ada kesempatan..... "
Ibu 2: "BARUU SANTOK..... Hahahahahaha... "
Mereka bertiga tertawa bersama....
Percakapan mereka Sungguh membuat ku Panas Hati!!! Tp aku sekarang harus segera mmemutar jalan, apabila terus mengikuti lewat Gang. Pasti mama akan mengetahui keberadaan ku. Baiknya ku tegur mama saat ada dirumah nanti kalau ku labrak sekarang ku takutkan akan mempermalukan mama didepan rekan rekannya.
Aku yakin mama akan menolak godaan ke 2 ibu ibu tadi mentah mentah, karna apalagi yang diharapkan mama sekarang??? Walaupun keluarga kami berkecukupan, dalam beberapa tahun kedepan besar kemungkinan antara adik ku dan aku akan memberikan mama Cucu menjelang usia 40.
Namun tetap aku akan menegur mama saat dirumah nanti.
Sesampainya diRumah ku elap elap keringat diBadan ku, 3 menit kemudian mama tiba dirumah....
Mama: "A tadi mama ke tempat Gym... "
Arr: "tempat gym mana ma??? "
Mama: "tempat gym kamu biasa latihan sayaang... Mama membantu ku memgeringkan tubuh ku"
Arr: "owwh... Teruss... "
Mama: "kata mereka kamu dah pulang" "Eh tau ga, mereka tadi pas mama samperin ka pada salah tingkah gitu yaaah... Jarinya memegang dagu"
Ini Dia Alasannya kenapa 2 Emak emak tadi godain mama!!!!
Arr: "mama kan Cantik... Sambil ku kecup keningnya...."
Mama: "Ehmmm... Coba ayah yang bilang gitu sama mamah... " Sambil mama memeluk ku (nada suara mama langsung sedih)
Arr: "Arr juga kangen ayah kq ma.. Mama yang sabar yah" Lagi lagi ku kiss kening mama setelah ku lepas rangkulan mama. Tinggi badan mama ku gambarkan tepat dibibir ku, kami berdua seperti sepasang kekasih saat jalan berdua, kedekatan ku dan mama hanya membuat 1 orang iri di muka bumi ini yaitu ADIK Perempuan ku.
Setelah kuraih Handuk Mandi karna posisi kamar ku lebih dekat meskipun kamar ku dari kamar atas tangga yang menghubungkan ke lantai bawah, adalah dapur yang dekat keKamar Mandi, ku rasa ini lah saat yang tepat menegur mama.
Mama sedang menunggu air panas untuk mandi, maklum meskipun cukup besar tp rumah kami tidak Mewah, kali ini ku rangkul mama dari belakang...
Arr: "mama pasti tadi digodain ibu ibu yah"
Mama: "ihh kamu nguping yaaah..."
Arr: "iya, kan arr td sempet ngikutin mama... "
Mama: "iiih nakal yaa.. " Sambil coba mencubit perut six paxx ku"
Arr: "aku percaya mama pasti setia sama ayah... Arr juga Yakin Mama itu panutan Arr" Sambil ku Cium kepala mama yg disandarkan didada bidang ku "kecualiii"
Mama: "kecuali apa?? " Mama berbalik menatap mataku dalam dalam
Arr: "Cowokya mama bisa beliin aku Mobil" Sambil cepat ku berlari kedalam kamar mandi
Mama ku mecoba mengejar ku ngomel dengan ga tau kalimat apa yang beliau ucapkan, setelah ditegur Nenek baru mama berhenti menggedor gedor kamar mandi ku.
Sebagai gambaran kamar mandi ku sangat melebar kesamping, tinggi bak mandinya Sedada ku. Sejak SD apabila mama meminta ku menguras Bak kamar mandi, itu adalah pekerjaan rumah Favorit ku karna aku bisa bebas bernang disana.Hingga akhirnya ayah membuat jadi Dua Bagian kamar mandi Bagian kiri adalah kamar mandi utama dilengkapi shower air dingin only dan Closed duduk agar nenek ku mudah BAB , dan Kanan sedikit lebih sempit tp tetap ada Kloset duduk tanpa shower untuk mandi, tembok pemisah kedua kamar mandi tidak full sampai atas, apabila berpihak di pinggiran kamar mandi bisa melihat keadaan kamar mandi sebelahnya begitupun sebaliknya. Selain karna sejak aku dan adik perempuan ku masuk SD kami sering berebut kamar mandi, segala fasilitas design rumah juga dibuat agar nenek betah berada dirumah termasuk kamar mandi.
Pukul 08.00 aku pun sudah stand by diKosan Dinnar teman ku setelah pamit dengan mama dan nenek tentunya, tahun 2007 handphone adalah sebuah barang mewah bagi ku (HP dengan Wlkman dan kamera serta Blackberry dan BBM adalah sesuatu mewah adapun ESI* merakyat tp ga ada fungsinya bagi gue) . Hanya telp rumah pusat komunikasi keluarga.
Tak ada yang Istimewa bagi ku, saat malam perayaan bersama teman teman atau telatnya Geng kami saat itu, hampir 80% biyaya kami berpesta disalah satu Club malam ternama Dikota Bandung ditraktir Beben hanya mabuk mabukan dan Foya foya. Hingga kami membubarkan diri sekitar jam 4 pagi. berjalan masuk kedalam rumah, dari ruang tamu melewati kamar mama kudengar suara desahan desahan. Lampu ruang tamu memang gelap, tp ruang kamar mama terang dari ventilasi bisa kulihat pantulan cahaya. Reflek berani ku intip melaui lubang kunci, rupanya mama sedang mencolok colok vaginanya dengan desahan panjang... kulihat sangat basah disekitaran vagina mama dan jarinya (saat itu sumpah masih belum paham). Hanya Foto pada saat itu aku paham ttng sex, merangsang wanita, Kobel Kobel Memek, nonton Bokep masih panas dingin. Urusan wanita dan Sex masih 0 Besar!!!!
Terlihat mama sedikit bangkit dan melihat arah lubang kunci secepat mungkin sambil mengendap ngendap ku ke kamar ku, hanya buka kemeja hanya dengan singlet aku pun tidur diranjang dengan tengkurap tarik slimut. sengaja lampu ruangan kamar ku gelap.
Tak lama mama membuka pintu kamar ku lalu masuk kedalam kamarku, sepertinya mama tau aku pura pura tidur. Menghampiri ku lalu mencubit pipi ku begitu duduk ditepian ranjang ku....
Mama: "udah berani 'nakaaaal yaaaah' " Sambil mencubit pipi ku, aku sendiri tak paham makna "NAKAL" mama.....
Arr: "Ampun ma maaf ma ampun ampuuun..."
Mama: "udah ayuk makan dulu baru bobo, mama bakal buat nasi Goreng special" Sambil berjalan meninggalkan kamar ku
Perubahan mama kali ini terlihat lebih manja pada ku kalau dibandingkan sangat mirip dengan sikap pemeran mamahnya "Rimba" DiSinetron SCTV yang berjudul ANAK COMBERAN. Coba deh cek You Tube "Mama Rimba" Sinetron Anak Comberan
. Seperti itu lah sikap manja mama saat ini
Kamprett lupa pagi ada mata kuliah jam 08.00,selsai nikmatin sarapan ku buka baju ku depan mama. Tak jauh letak kamar mandi dari meja makan kekamar mandi ku. Dinginnya Cuaca kota bandung di pagi hari tak menyurutkan niat ku Mandi dengan air "Dingin" Tak lupa Gosok Gigi supaya ga Bau Alkohol Subuh tadi Brayy hehehe....
Main Gitar!!!! Adalah aktifitas rutin sebelum memulai belajar pasangannya ya apa lagi kalau bukan "Rokok dan Secangkir Coffee" Walaupun ga sekeren Alip Ba Ta diYou Tube tarian ku di gitar kampus cukup dinikmati rekanrekan sekelas ku...
15 menit menuju jam 08.00 hadirlah rombongan para "Sultan" Universitas ini. Kenapa diBilang para "SULTAN"????? KeLima orang mahasiswa Terdiri dari 4 orang cowok dan 1 orang cewek ini adalah Putra dan Putri Pengusaha Sukses dari Pulau Kaya Raya diNusantara.
Pertama adalah Andrew, Ketua dari Group ini peranakan Pulau Besar DiTimur yang Kaya akan Logam Mulia serta Mineral dan Jawa Barat Ortunya udah jelas pemilik salah satu pertambangan disana Putranya, Kini Tiba Tiba menjadi mahasiswa S1 dipersiapkan untuk memimpin Hotel Bintang 5 plus Diamond yang akan selsai diBangun disana ...
Yang ke Dua adalah Rio... Putra Pengusaha sukses Pertambangan yang pulaunya banyak Batu Bara dan Logam mulia ke 2 diNusantara.... Kerennya "Dia" Bisa diPerhotelan cuma dia bisa Gondrongin rambut padahal itu adalah Basic Grooming diUniversitas ini, apa karna masuk Jurusan S1 kali yah bisa bebas gitu??
Yang ke 3 berasal dari Pulau Besar Paling Barat Negara ini, beda ama 2 diatas yang ke 3 ini Alim murah senyum tapi loncatan pendidikannya paling sadis bro langsung S2 Namanya Ilham.
Ke 4 paling tengil dan Blagu!!! Mentang mentang lumayan ganteng kali yah sama putih kayak artis Korea dari Ibu Kota Putra Pejabat yang dipersiapkan memimpin Jaringan Hotel "Bapaknya" Namanya Endrio.
Paling terakhir adalah yang paling Cantik di antara mereka berEmpat (yaiyalah Cewek)
Jurusan Fakultas yang dia Pilih adalah Tour And Travel D3 ga separah yg lain. isu kerennya sii Mengundurkan diri setelah hampir diperkosa diUniversitas Bergengsi diUS. Karna Sepupu siRio juga sih hemmh.... Lupa broh namanya PUTRI
Baruu ngJulidin mereka lewat cerita ini, entah kenapa hukuman gue jadi berlipat dikerjain mereka kedepannya. DiTengah permainan petikan gitar yang mengiringi kehadiran mereka yang melaui tempat ku bermain gitar, Putri memandangi aku..... Aku yang awalnya menunduk menikmati petikan gitar ku melihat bayangan Putri menatap ku, mengapa gue yakin itu Putri??? Aroma Parfum Channel Chance yang disemprotkan sama persis dengan Parfum Ibu Dewie!!! Siapa ibu Dewie??? Bentar nih bentar adegan ini awal mula permusuhan gue sama mereka dan dikerjain mereka...
Hidung Mancung gue mengikuti arah aroma Parfum Channel Cahnce itu berasal (ciri khas parfum mahal saat akan hadir aromanya terasa memanjakan Hidung dan Saat penggunanya berlalu Aroma nya tertinggal) Pandangan mata ku bertemu dengan dengan Putri dia pun memberikan senyum manisnya kepada ku ya pada ku, tanpa mengurangi nada gitar ku yang melahirkan irama irama indah otomatis aku membalas senyumannya dong semanis mungkin. Hanya beberapa detik ga sampe 1 menit pastinya.
Ku tundukkan kembali wajah ku Fokus memainkan 10 Jemari ku keGitar, kerasa ada bayangan bahkan kehadiran arah jam 1 tepat namun aku cuek. Kupikir salah satu kawan ku, ayunan Telapak tangan dia sepersekian detik juga bisa dengan jelas terasa hingga aku mengangkat wajaku lurus agak sedikit menunduk kedepan tetap santai memainkan Gitar yang ku petik penuh perasaan namun....
PLAAAKKK!!!!!
PAMAS!!! PERIHHH!!! terasa diPipi ku.... Kacamata yang dikenakan sampai terpental jauh... Saat itu cepat ku arahkan kedua mataku menatap dingin seorang Rio yang baru saja TELAK Menampar ku tanpa bangun dan mbanting Gitar ku ke lantai. melihat ku menatap Dingin kearahnya Seorang Rio pun bersabda bagai seOrang Boss Besar setengah berteriak....
Rio: "JAGA MATA LOE NYET!!! " "JANGAN SOK GANTENG!!!! "
Gak nyangka hari kedua kuliah diUniversitas Bergengsi diBandung mendapatkan perlakuan kaya gini!!!!!
PUTRI: "Apaan siih!!! Malu maluin aja hari pertama ngampus juga ah.... " Sembari menarik lengan Rio menjauh dari ku
Ilham: "Tolong maafin prilaku Saudara saya Kawan ku, Tolong maafin ya" Sambil Ilham mengerahkan Kaca Mata ku yang terpental Jauh tadi
Arr: "yaa gpp" Aku pun tersenyum kecut kearah Ilham, meskipun ga Ganteng ganteng amat ketulusan dan keteduhan Ilham menatap ku meredakan emosi. Tanpa semili meterpun bergeser dari tempat duduk ku.
Kejadian pagi tadi "SONTAK" Menjadi pembicaraan diUniversitas, baik Senior senior di kampus maupun rekan rekan ku. Mereka tak Terima Prilaku mahasiswa "Sultan" DiUniversitas Perhotelan yang sangat "anti" Kekerasan. DiTambah lagi ada kejadian tak mengenakkan di jam kelas siang yang diikuti Andrew, Rio, dan Endrio (karna mereka 1 kelas). Salah satu Dosen muda diTendang Endrio, hanya karna meminta menjelaskan materi yang telah dijelaskan dosen tsb. Merasa tersingung dengan permintaan sang dosen Endrio menedang sang dosen tepat di pinggang hingga dosen Muda tersebut jatuh terduduk.
Mendengar berita itu aku pun memegang pipi kanan ku yang kata rekan rekan mahasiswi ku merah membengkak. Terasa cukup perih euy....
Hari ini jam 3 ku selsaikan mata kuliah, sesuai prediksi Beben cs pasti akan buat perhitungan dengan mereka. Hari ini yang harusnya ngantuk jadi sedikit nyut nyutan gak ngantuk sama sekali. Kondisi badan tetep fit 98%
Ku ikuti rombongan mahasiswa "Sultan" karna ku yakin sesuatu akan terjadi di depan tempat biasa aku dan Geng Almamater 07 nongkrong meski ga full 100% full team tp pasti tetep bakal rusuh.
Beben: "WEEEIISSSS!!!! ROMBONGAN MAHASISWA SULTAN GAIIIISS!!!!! "
Teriakan Beben kearah mereka jelas sebuah pernyataan "menantang" Mereka... Lepas kaca mata masukkan kedalam jas almamater secepat kilat ku hampiri Rio....
DUAGGGHHHHH......
Terjangan sambil terbang meloncat maju ini mengenai Rahang kiri Rio.... Menimbulkan efek terbang Terpental kebelakang hingga Punggung nya mendarat di tanah. Andai dibiarkan bertarung sebenarnya antara Beben dan Rio 50 - 50 hanya saja Rio sedikit lebih tinggi dari Beben yang sedikit Gempal karna kenyang berkelahi dan pesta di jalanan. Maklum salah satu Senior Gangster.
Kali ini ga mau ambil Resiko,ni Anak anak manja bukan anak orang sembarangan!!
Bakal gue lakukan apapun demi sahabat sahabat gue, apalagi sampe niat siRio tadi mau MENCEKIK Beben Gue GA RELA!!!!!
Semua orang yang berada diLokasi kejadian Takjub, bagaikan menyaksikan Cristiano Ronaldo menendang Bola ke gawang dengan keras, saking kerasnya Menggetarrrkan gawang lawan. Hanya saja tidak ada satu pun yang teriak Goal.
Maafin aku KII, sebuah gerakan yang selalu ku praktekan buat sepupuku Putra Tante Astrid, DODO pelajari sejak dia SMP kali ini ku gunakan untuk melindungi Sahabat ku....
"JANGANKAN HARGA DIRI, PALA KALIAN BISA ILANG KALAU TERUS TERUSAN AROGAN KAYAK GINI" Jelas lantang dan Keras pesan ini kusampaikan kepada mereka berempat dan yang ada dilokasi kejadian yang masih melongo seAtletis Rio menjenkang kearah dengan Satu Terjangan keras.
Tepuk tangan riuh memenuhi lokasi kejadian seolah olah aku adalah pahlawan hari itu... Bersamaan ku akhiri kalimat yang ku ucapkan dan awal riuh surakan pada mahasiswi cewek terlihat Putri cepat menghampiri Ku..
Sedaritadi aku yang tak kedipkan MATA antisipasi gerakan dari segala arah mataku tak mengurangi antisipasi pergerakan PUTRI yang menghampiri ku dan.....
"Maafin Rio ya ARJUNA... Maafin dia... Ya ampun pipi kamu masih merah biar ku Rawat lukanya" AAaaaah kenyal bangeth dah Toketnya nempel diDada, lamaan dikit ngapa....
"WUUUUUUU!!!" Sorak Sorai pun berubah jadi Teriakan massal para Netizen disekitar....
Kembali aku pun Waspada belum lagi Rio yang kali ini terduduk ngomong ga jelas sambil ngos ngosan karna Rahang nya sedikit membengkok efek Terjangan ku Tadi (boleh juga masih bisa duduk, kalau manusia lemah dah pingsan)
Putri pun makin cemas saat melihat aku coba menghampiri lokasi Rio Terduduk menahan nyeri akibat pergeseran Rahangnya dilantai, ku pegang lengannya yang masih menggunakan jass Almamater, memberikan 1 kedipan memastikan semua baik baik saja
Cepat ku genggam dengan tangan kiri Rahang Rio, terlihat dia panik. Ku ingat ingat berdasarkan petunjuk Buku dan penjelasan Akii.... DDreeekk... Drekk...
Lalu ku lepaskan ku rasakan dibelakang ku 3 Orang seperti hendak menghampiri ku... Namun terhenti saat Rio melepaskan Nafasnya Panjang dari mulutnya seperti baru bisa bernafas dari mulutnya....
Berdasarkan dari Penjelasan Aki pengobatan dengan teknik Tadi Jauuuh lebih menyakitkan ketimbang merasakan Terjangan yang TELAK dia Terima. Ku tinggalkan lokasi karna takut ketauan "KONTOL KU CUKUP TEGAK" Efek pelukan Putri tadi (bukan ingin Tampil Cool) Suara Lirih keluar dari mulut Rio seketika....
Rio : "SORRY, Sorry Tadi Pagi gue udah Gampar elo kang... "
Gue tinggalin Rio setelah mengucapkan kata maafnya sembari masih duduk diLantai, sambil melangkah pelan lewat saku celana ku Kodok "Babang Konti" Supaya posisi nyaman ga menonjol...
Nyebrang jalan lalu naik angkot (Mudah Mudahan ga ada yg liat gue KONAK)
mama: "AA PIPI KAMU KENAPA!!! " "DIGAMPAR SAMA JAWARA DARI MANA???"
"Apa jangan jangan abis DiGAMPAR Cewek ya ketauan Ngintipin Cewek Make Rok diKampus??!!!! " Sambil menatap tapak tangan Rio, sedikit tergesek lenganku dengan Payudara gede mama (kq beda ya efeknya sama si Putri Tadi?? Kali ini ga Ada Respon dari Konti)
Arr: "Salah Paham kq mama... Maklum baru masuk Kampus baruuu.... "
Mama: "Ah kamu mah sok BOHONG" seraya mamah pun ninggalin aku sendiri di dapur kekamar secepat kilat makai jacket lalu keluar kamar
Mama: "Awas lo keliatan Akii sama Uwa Paman kamu bisa RAMEE" Lalu pergi entah kemana kayak Sakura ninggalin desa konoha
Nenek : "Digaplok cewek cantik mah ga akan sampe napak gitu arr" Setelah nenek
Arr: "salah paham aja nenek gpp kq, ku peluk nenek walau pun pandangannya banyak kabur tapi ga ma pake kacamata aku ga mau membiarkan nenek lama lama tapak merah ini
15.45 anjrit Telat dah nih, walaupun tak ada Jadwal rutin tapi komitmen gue gym harus bisa manfaatin waktu KENAPA?? Karna gue udah BAYAR!!!!!
Seusah nenangin nenek dan bantuin cari channel Sinetron favnya gue pun keTempat Gym.... Fokus latihan... No Nguntap Ngintip Club!!! Fokus Program ngGym...
17.50 mandi keringet dan ngeluarin banyak tenaga serta ngelatih Otot Otot Badan, pelampiasan Dongkol gue juga dilepasin di aktifitas Gym sore ini....
Berdasarkan Informasi dari Member Intip Intip Club ada "Bidadari muda" Ikut Aerobic tadi Waaaah!!! Jadi kepo juga nih..!!!!!
Dari sudut lain area Gym sangat jarang orang tau bahkan penjaga tempat Gym. tempat ku mengawasi mereka dari tempat mereka berdiri di bawah sana tidak akan sadar akan keberadaan ku berdiri apalagi dibantu kacamata seEkor semut pun bisa ku perhatikan keberadaannya, ku Pantau "Bidadari Muda" Manaa??? Eit bentar bentar... Itukan itukan PUTRI!!! Belum selsai kaget gue liat putri nampak berbincang bincang dengan cewek yg ga kalah SEXYnya tp ga jelas siapa... Bentar bentar....
Mammaaaaa!!!!!
Beberapa pertnyaan kenapa, mengapa, kq bisaa??? Ada lagi kejadian buat nabah bingung!!!! Mendarat santai perlahan Sedang Mewah Produksi Erpoa menghampiri mereka
Tepat deket pake Banget dengan Lokasi Putri dan Mama.... Endrio!!!! Andrew!!!TeakhirKeluar dari kursi kemudi RIO!!!!
Ku perhatikan dengan serius jangan jangan mau celakai mamah tapi.... Endrio dan Andrew menyalami secara biasa dari sorot mata mama menerima dengan Centil tapi kalo siRio..!!!! Kq salim nya kayak cium tuan putri yah????? Muka mamah malah memerah tersipu malu malu lagii......
Manja dan tertawa tawa manja mama di depan mereka.... Setelah beberapa perbincangan mama pun menyapukan sekliling, 2 Emak emak centil kemarin pulang bareng mama ngajak mamas pulang bareng, tapii... Kq Rio yg ngomong yaah...???
Eeh eeeh kq mama ditinggalin sendiri????
Nii kan dah mau magrib... Saat mau nyamperin mama, tiba tiba....
Andrew, Endrio, dan Putri masuk Mobil....
Mama menyapukan pandangan kearah keliling melihat sekitar.... Rio pun membukakan pintu buat mama sambil jalan sampe mau masuk mobil Mama masih sekali lagi menyapukan pandangan keliling sebelum akhirnya masuk kedalam mobil dan samar samar terdengar suara cekikikan ketawa aku ga tau apa yg yang dibicarakan...
Sebelum masuk ke pintu kemudi Rio menyapukan pandangan keliling sambil ketawa ketawa ga kalah seru lalu melajukan Mobilnya....
Secepat kilat ku sampai rumah, sengaja ku duduk diRuang tamu menunggu mama.... Campur aduk perasaan ku ga karuan sampai jam 19.19.... Ku intip dari jendela depan rumah, Mobil yang sama berhenti tepat di depan Rumah pass dari depan pager. Lampu ruang tamu sengaja tak ku nyalakan lengkap dengan lampu Teras, seolah olah menandakan tak ada orang.
Karna dari pagar rumah adalah jalan cukup 2 mobil namun rumah ini terletak di pojok, kalau mau terus jalan hanya bisa pakai Motor
Kubuka telinga ku lebar lebar... Dengan mata memicing tajam kearah mobil Fokus ku alih kan tenaga dalam keTelinga ku sehingga mendengar suara dari dalam mobil yaaa itu dia......
Mama: "Seeruuu.."
Suara Cowok: "besok deh ku jemput
Mama:"eeh jangan pagii doong ada Neneknya jugaa dirumah"
Suara cowok 2: "lagiii teh lagii enak nih"
Putri: "wuuu ketagihan nih hihihihi"
Mama: " Tuuuh dah yaaah hihihi"
Pendengaran ku terhalang dentuman musik dan suara berisik dari dalam mobil. Namun tak lama kenapa pintu belakang yang terbuka???? Mau pada mampir apa ya??? Aakh ribet..!!!
Rio turun dari pintu jok belakang lalu.... MAMMAA!!!!! Seketika ada reaksi "Babang Konti bereaksi" Ditambah lagi salim nakal Rio lalu, mama pun "merapihkan" Kerudungnya!!!!
Setelah Rio balik masuk ke mobil itu, lalu mobil pun bergerak mundur.... Sebelum masuk pagar beberapa kali mama merapihkan Kaos lengan panjang yg tadi dipake Aerobic kembali turun kiri dan kanan, bagian dada perut, lalu mengenakan jacketnya, setelah masuk pagar lagi lagi merapihkan jacketnya sebelum mengetuk pintu, karna dari luar jelas kaca sangat gelap apa lagi lampu teras sengaja belum kunyalakan.
Dari dalam dibantu pantulan cahaya lampu teras tetangga dan lampu jelas aku bisa melihat aktifitas mama sebelum mengetuk pintu rumah..... Saat mama mau mengetuk pintu rumah......
Ku Buka Lebarrrr Pintu Rumah dengan Tajam ku pandang mama yang jelas jelas "Kaget" Akan keberadaan ku
Semoga menikmati......
Part 2 page 4
Part 3 page 6
Part 4 page 9
Part 5 page 12
Part 6 page 15
Part 7 page 17
Part 8 page 21
Bandung, 07 07 2007 tepat hari ini aku Arr dan angkatan Almamater ku Resmi menjadi Mahasiswa dan Mahasiswi diSalah satu Universitas Negri Perhotelan Ternama diKota ini. Eits!!!! semua proses Panjang dan Cukup Ketat selama beberapa bulan kemarin kami lalui bukanlah proses yang mudah.Ujian test Gramer English, Speaking English, Hingga Writing adalah santapan kami saat hendak diterima di Universitas ini. Meskipun bukan Ujian "Kaleng Kaleng" Tp tetap saja sangat disayangkan masih ada "Mahasiswa Titipan" DiUniversitas ini, Tujuannya untuk apa??? MENGANGKAT GELAR tentunya terutama S1 dan S2.
DiTambah lagi Program Training yang membuka lebar agar bisa terjun langsung dan bekerja sama dengan para "Pelaku" Bisnis hotel bintang 5 bahkan plus Daimond diDalam dan Luar Negri. Itulah alasan salah satu alasan Mengapa lulusan Universitas ini sangat diSegani para Hotellier diDunia.
Beben : "Wajib dirayain!!! Sekarang kita udah jadi Mahasiswa!!!! "
Rans: "mang mau dirayain dmana? Duit gue harus hemat sampe akhir bulan "
Taufan: "kayak sama siapa aja lu Rans"
Beben: "Hahaha tenang aja bro, pokoknya ikut aja dulu ga usah mikirin Uaaang kayak .Orang susah aja.... " "Arr loe sama siDinnar ikut yah sekalian ajakin abang elu siFajar!!! Supaya kita bisa ngeceng cewek cewek" Ajak Beben, Dinnar pun mengacungkan Ibu jarinya, aku pun tak perlu menjawab karna masih menikmati kesepuluh jemari ku bermain main dengan 6 senar gitar yang tentunya dinikmati Dinnar yang berada di dekat ku saat ini dan beberapa rekan rekan mahasiswi ku.
Selesai seluruh mata kuliah dan Perkenalan dengan beberapa Dosen ku jam 3 sore. Aku pun pamit kepada beberapa teman ku pulang duluan menaiki angkutan umum.Sama sekali aku tak nerasa malu dan gengsi karna tugas ku diUniversitas ini belajar bukan mengejar gengsi.DiKarnakan aku dan rekan rekan ku tidak semua sama Jurusan Fakultas Kuliah bahkan berbeda kelas. Satu satunya hal yang membuat ku dekat dan cepat akrab dengan mereka adalah saat MOS, Massa Orientasi Siswa.
Mamma : Aa sayaaang....!!! Udah pulang naak!!! gmana hari pertama Kuliahnya naaak!!??? Wanita tercantik Berhijab menyambut ku pulang
Arr:"Udah ma... Udah mulai belajar malah maa...tadi udah kenalan sama beberapa Dosen" Sambil ku meminum segelas air diDapur
Ooo.. Iaa....!!! Kenalin gue!!! Arjuna Yoga Utama sesuai sinyal nama belakang gue, Putra PERTAMA tapi klo ada yg ngeledek gue dengan panggilan Chef Juna wajah gue dingin seketika seperti ingin menghantam mereka. Basic sikap gue yang kalem menjadi cukup buat segan temen temen maupun preman dan Jagoan di wilayah sekitar rumah. Meskipun hidup dan tumbuh dilingkungan Militer. Saat nongkrong gue lebih suka dengan lingkungan kawasan Terminal maupun Stasiun. Maklum besic suka band bandan sejak SD. dan yang tadi itu Mamah, Heryani Anggraeni Putrie.Manja, Cantik, dan Cerewet umur 36 tahun (namanya juga emak emak) . DiRumah ini selain gue dan mama ada adek gue cewek Artina Diana Putri (18 tahun), dan Nenek (88 tahun) kadang ikut Anak dan Putrinya yang lain dan Ayah yang Berprofesi sebagai Marinir AL, Gamal Febriyana (39 tahun) dan pastinya (JARANG PULANG)
Adek cewek gue, sibuk dengan AKPOLnya bisa dibilang saat pulang ya saat ngajak Mama Nenek dan Gue Family Time diResto maupun diTempat Rekreasi keluarga... Adapun tidur dirumah, tepatnya kamarnya cuma weekdays only.
Sedangkan aktifitas Nenek diUsia senjanya menanam tanaman bunga di halaman belakang rumah, bercerita massa Pengungsian dulu, tak jarang ikut Putra dan Putrinya (uwa, paman, om, tante) karna keberadaan mereka di beberapa kota.
DiBilang kekekurangan engga, dibilang tajir juga engga... Kira kira cukup lah ya.Gue dan adik gue sama sama diDidik cukup keras oleh Ayah. Kalaupun Ayah memberikan pesan sebelum dinas Tugas Selanjutnya menjadi acuan kami untuk bersaing diBidang kami masing masing.
Jam 15.00 WIB gua pun brangkat ngGym, aktifitas rutin setelah bangkit dari DEPRESI beberapa bulan lalu. Sekedar Flashback kenapa gue Depresi, dikelulusan sekolah ku, Ayah dan Mama memberikan 2 pilhan. Antara mengikuti jejak Ayah dan keinginan mama agar aku menjadi DOKTER (keluarga besar mama banyak menjadi Dokter). Pilihan ku mengikuti jejak mama, telah terlatih dan diasah sejak SMP dan SMA belum lagi membaca beberapa buku Obat obatan tradisional dan Medis Asia dan Barat.Teman teman ku menilai mempunyai jiwa Solidaritas yang tinggi aktf sebagai ketua PMR (bahkan pernah mengikuti pertukaran pelajar) ga heran sekolah SMP dan SMA ku langganan Juara Umum tingkat Kota maupun Nasional. Segala persiapan ku lakukan hingga aku "berkaca mata" Karna menjadi kutu buku, Namun takdir berkata lain. Aku tak lulus ujian masuk Universitas KEDOKTERAN karna "KUOTA PENUH".
Berak, Makan, dan Tidur, lalu menurung diri dikamar selama beberapa bulan. Sampai air mata ayah (Shock dengan keadaan ku sepulang dinas) dan mama menetes didepan ku bersamaan,melihat kondisi itu membuat ku sadar ini bukan akhir segalanya serta juga mereka menaruh harapan besar kepada aku anak lelaki satu satunya ARJUNA melalui jalur beasiswa dan test aku keterima dengan mulus diUniversitas Ternama diKota ini.
Pukul 17.30 setelah berGym ria selsai, aku dan beberapa member gym yang lain iseng mengintip aktifitas aerobic di sebelah tempat gym. Entah kali ini mengapa aku sangat tertarik, tp dipikir pikir ga ada salahnya sih sekalian mengakrabkan diri dengan member gym yang lain karna beberapa dari mereka Atlit dan Pelatih.....
Arr: "wuiiih mateb tu kang body yang baju item" Karna ku tak memakai kaca mata ku, hanya menebak mana yg paling Hot diantara mereka yg asik melakukan di studio aerobic
Bonny: "boleh juga pilihannya, tp tetep paling hot baju merah udah ketauan Mulusnya" Karna yg mengenakan baju merah menggunakan pakaian lebih terbuka tepatnya Hotpant ketat merah diatas lutut senada dengan kaos ketat tanpa lengan sehingga menunjukan lekukan payudara yang menantang
Eko:" Dua duanya paling madep bro, bisa lemes ni nanti gue latihan" Eko adalah atlit yg nanti mulai jadwal latihan pukul 06.30
Welly: "kali kali deketin ah, yg biru siapa tau aja nyantol"
Chandra:"hati hati woyy, siapa tau dah nikah celaka!!!" Tanpa menjawab pernyataan Chandra kami pun seolah sepakat resiko mendekati para Wanita yg berAerobic cukup berbahaya. Berbeda dengan Agus, yang tetap tenang mengintip kelas Aerobic...
Posisi ku paling belakang dari tempat ku ikut mengintip bersama mereka dari KACA GELAP karna aku cukup tinggi dibanding mereka. Sifat kaca gelap pemisah antar ruangan pasti akan terlihat dari bayangan kami studio Aerobic, berhubung lampu dipadamkan dapat dipastikan AMAN. Kami sangat menikmati aktivitas mengintip kelas aerobic, selain beberapa membernya mengenakan seragam senam cukup sexy dan ketat. Instruktur gym sangat atraktif, bahkan bisa dibilang beberapa gerakan kelas aerobic Sangat sangat dan sangat Erotis. Tanpa kaca mata, dapat ku nikmati gerakan gerakan Erotis mereka mengikuti Instruktur Aerobic. diTambah lagi pilihan lagu Instruktur senam untuk mengiringi gerakan senam mereka adalah Lagu lagu ngBeat anak muda masa kini, makin lengkaplah mengapa kami betah berada diSini.
Sejurus ku tatap ada yang aneh melihat keberadaan Agus, paling depan menempel antara tembok dan kaca gelap tapi tangan kirinya masuk kedalam celananya. Perlahan ku beri tanda pada Reno salah satu member gym senior bari mata ku arahkan akan aktifitas Agus.
Plakk!!!!
Sebuah tamparan dikepala belakang Agus karna Agus jauh lebih muda dari pada kami bisa dibilang masih sekolah (atlit junior)
Sontak kami pun tertawa ditahan diruangan itu, Agus menghentikan aktifitas mesumnya dan berdiri meninggalkan ruangan kami mengintip.Tapi kali ini Agus membalas perlakuan Reno.... Agus menyalakan Lampu Ruangan dan setengah berteriak
Agus: "MAKANYA JANGAN JOMBLO IBU IBU SENAM DIINTIPIN"
Kami pun reflek merunduk lalu berlari berhamburan keluar ruangan itu, hanya Chandra dengan tenang mematikan lampu ruangan itu karna Messnya dia disini bisa dibilang rumah dia sendiri selain rumah utama. Reno pun memiting Agus dan kami pun bersenda gurau disana. 15 menit kemudian
Chandra: "dah beres ni guys dah beres!!! " Seolah kami belum puas mengintip para peserta Aerobic, kali ini Chandra mengajak kami mengintip disisi kaca yang lain. Dan ruangan yang berbeda tentunya. Namun bedanya kaca penghubung antar ruangan Gym dan Studio Aerobic kali ini lebih kecil. Hingga kami cukup rapat dan sedikit berebut untuk menempelkan mata kami mengintip kesana.
Dari tempat pertama kami mengintip tadi, kami hanya menebak nebak para peserta berdasarkan pakaian senam dan lekuk tubuh mereka. Namun kali ini adalah kesempatan emas kami menatap wajah dan keseksian para Wanita peserta aerobic lebih dekat.
Aku pun kembali keluar untuk mengambil kaca mata yang kusimpan diTas (YA IYALAH GUE JUGA AUS Liat yang bening bening). Sambil ku berjalan tenang menuju ruangan mengintip kami tadi dapat ku dengar dengan jelas percakapan mereka sambil sedikit berbisik....
Reno:"madepnya brooo"
Chandra:"yang baju merah jgn sampe lolos"
Reno:"asli broo dah nikah belum tuh ya??"
Agus:"yang item dong, kerudungnya dibuka pasti Juara"
Welly:"setuju
sob, ketutup aja udah ajib apalagi kebuka"
Eko:"si Arr paling jago milih cewek, pdhal gak pake kacamata dia tadi!!"
Chandra:"Oke kali ini SiHitam JUARANYA mudah mudahan Doi buka kerudungnya, pen liat rambutnya" Balas Chandra sambil berbisik. Pernyataan Chandra tadi jelas membuat semua yg mengintip tertuju pada "sihitam". Aku sendiri masih santai membersihkan kaca mata ku sebelum melihat dengan dengan jelas keMolekan "siHITAM" Dengan kaca mata ku....
Eko:"penilaian ni penilaian sambil" Sambil tetap berbisik, sambil sikit nya nyenggol Wely
Welly: "36 D ini pasti, mana keliatan ga turun lagi Tiketnya"
Agus: "mang cirinya gmana a Tau ga turun"
Welly: "liat aja dari posisi Pagudaranya, tetep busung keatas" Mengajari agus
Eko: "Arr... Klo kata lo mau pake gaya apa ni?" Kali ini aku berdiri disamping eko, menyapukan mata ku mencari "siHitam"
Arr: "Wot tp badannya dipelukanmu trus Sodok dari bawah pasti madep" Sambil ku sapukan Pandangan mencari "siHitam" Namun kali ini aku Shock seolah tak percaya. Teman member gym ku saling berbisik tp ku Abaikan karna aku benar benar coba Fokus memperhatikan "siHitam"
Anjritt!!!! Bangsath!!! Itukan mamah.....!!!!!
Dalam hati ku mengumpat sejadi jadinya, tapi sejak kapan mama aerobic disini...???
Beruntung aku dan rekan rekan gym ku tidak terlalu dekat, selain termasuk kategori member baru selama 3 bulan terakhir ini rekan rekan gym ku rumahnya cukup jauh Dadari rumah ku. Hanya Chandra yang menetap ditempat gym ini. Beberapa detik kemudian, terasa Welly mengoyang goyang badan ku dari lamunanku...
Welly: "malah bengong.... Tu kaca mata tembus pandang yah?? "
Eko: "siBiru Boleh juga tuh" Semua mata yang mengintip, serempak melihat ke warna yg diarahkan Eko aku hanya melihat sekilat, karna ku fokuskan tatapan ku ke penampilan mama sore ini
Tidak salah Instingku sejak awal melihat samar samar tanpa kaca mata, meskipun tertutup Hijab disertai kaos tangan panjang dan training panjang lekuk tubuh mama tetap terlihat sempurna. DiRumah bagi aku biasa, karna selain kemolekan tubuh mama ada juga adik ku, yang tak kalah aduhai sejak kelas 2 SMP.
Komunikasi dengan mama bisa dibilang intens, namun bila ku Ingat sejak SMP kelas 2 aku jarang bermanja dengan mama dan memperhatikan mama dari dekat. Karna lebih mama lebih terfokus dengan adik ku Artina yang cukup manja tambah pula kesibukan ku bermain dengan teman sebaya. Aku berharap mama tidak membuka kerudungnya diStudio aerobic, lebih baik di ruang ganti wanita nanti. Aku gak rela mama memberi bonus kepada para pengintip. Apa lagi aku bingung bagai mana caranya agar mereka tidak mengintip lagi....
Satu sisi aku bangga dengan kemolekan tubuh mama, disisi lain aku ga rela mama memberi bonus membuka kerudung disaat mengenakan pakaian cukup Ketat.
Harapan ku sepertinya lancar, mama sama sekali tak salin ataupun berganti pakaian melihat waktu lebih baik aku pamit dan undur diri. Lalu membuntuti mama dari belakang lebih tepatnya mengawal mama dari jarak cukup dekat. Karna dari tempat gym sampai kerumah cukup hanya dengan berjalan kaki melewati trotoar lalu melalui Gang.
Ku ikuti mama dari jarak cukup aman, tak terlalu dekat tak terlalu jauh, namun cukup terdengar apa yang dibicarakan mama dengan rekan rekannya. Mama kali ini mengenakan jacket training, berjalan didepan ku....
Ibu 1 :"kita mah iri sama kamu masih pada kenceng depan belakang hihihi... "
Mamah: "Dulu emang rutin ngGym sama putriku, tp kemarin kemarin paling minum jamu"
Ibu 2: "jamu..? Jamu yang mana?? Yang hanyir (amis)atau yang pait hihihihihi.... "
Ibu 1: "jangan gitu ah, teteh ini mah baik setia"
Ibu 2: "da aku mah becanda teh yah, tapi klo mau serius juga bisa diatur hihihi....
Mamah: "hihihihi.... Ga berani ah, tau sendiri anakku kan ngGym disebelah studio kita...!!! " "Belum lagi yg nomer 2!!! galak kayak bapaknya... "
Ibu 1: "hihihihi... Iya teh kita mah mending cari aman aja, kalau ada kesempatan..... "
Ibu 2: "BARUU SANTOK..... Hahahahahaha... "
Mereka bertiga tertawa bersama....
Percakapan mereka Sungguh membuat ku Panas Hati!!! Tp aku sekarang harus segera mmemutar jalan, apabila terus mengikuti lewat Gang. Pasti mama akan mengetahui keberadaan ku. Baiknya ku tegur mama saat ada dirumah nanti kalau ku labrak sekarang ku takutkan akan mempermalukan mama didepan rekan rekannya.
Aku yakin mama akan menolak godaan ke 2 ibu ibu tadi mentah mentah, karna apalagi yang diharapkan mama sekarang??? Walaupun keluarga kami berkecukupan, dalam beberapa tahun kedepan besar kemungkinan antara adik ku dan aku akan memberikan mama Cucu menjelang usia 40.
Namun tetap aku akan menegur mama saat dirumah nanti.
Sesampainya diRumah ku elap elap keringat diBadan ku, 3 menit kemudian mama tiba dirumah....
Mama: "A tadi mama ke tempat Gym... "
Arr: "tempat gym mana ma??? "
Mama: "tempat gym kamu biasa latihan sayaang... Mama membantu ku memgeringkan tubuh ku"
Arr: "owwh... Teruss... "
Mama: "kata mereka kamu dah pulang" "Eh tau ga, mereka tadi pas mama samperin ka pada salah tingkah gitu yaaah... Jarinya memegang dagu"
Ini Dia Alasannya kenapa 2 Emak emak tadi godain mama!!!!
Arr: "mama kan Cantik... Sambil ku kecup keningnya...."
Mama: "Ehmmm... Coba ayah yang bilang gitu sama mamah... " Sambil mama memeluk ku (nada suara mama langsung sedih)
Arr: "Arr juga kangen ayah kq ma.. Mama yang sabar yah" Lagi lagi ku kiss kening mama setelah ku lepas rangkulan mama. Tinggi badan mama ku gambarkan tepat dibibir ku, kami berdua seperti sepasang kekasih saat jalan berdua, kedekatan ku dan mama hanya membuat 1 orang iri di muka bumi ini yaitu ADIK Perempuan ku.
Setelah kuraih Handuk Mandi karna posisi kamar ku lebih dekat meskipun kamar ku dari kamar atas tangga yang menghubungkan ke lantai bawah, adalah dapur yang dekat keKamar Mandi, ku rasa ini lah saat yang tepat menegur mama.
Mama sedang menunggu air panas untuk mandi, maklum meskipun cukup besar tp rumah kami tidak Mewah, kali ini ku rangkul mama dari belakang...
Arr: "mama pasti tadi digodain ibu ibu yah"
Mama: "ihh kamu nguping yaaah..."
Arr: "iya, kan arr td sempet ngikutin mama... "
Mama: "iiih nakal yaa.. " Sambil coba mencubit perut six paxx ku"
Arr: "aku percaya mama pasti setia sama ayah... Arr juga Yakin Mama itu panutan Arr" Sambil ku Cium kepala mama yg disandarkan didada bidang ku "kecualiii"
Mama: "kecuali apa?? " Mama berbalik menatap mataku dalam dalam
Arr: "Cowokya mama bisa beliin aku Mobil" Sambil cepat ku berlari kedalam kamar mandi
Mama ku mecoba mengejar ku ngomel dengan ga tau kalimat apa yang beliau ucapkan, setelah ditegur Nenek baru mama berhenti menggedor gedor kamar mandi ku.
Sebagai gambaran kamar mandi ku sangat melebar kesamping, tinggi bak mandinya Sedada ku. Sejak SD apabila mama meminta ku menguras Bak kamar mandi, itu adalah pekerjaan rumah Favorit ku karna aku bisa bebas bernang disana.Hingga akhirnya ayah membuat jadi Dua Bagian kamar mandi Bagian kiri adalah kamar mandi utama dilengkapi shower air dingin only dan Closed duduk agar nenek ku mudah BAB , dan Kanan sedikit lebih sempit tp tetap ada Kloset duduk tanpa shower untuk mandi, tembok pemisah kedua kamar mandi tidak full sampai atas, apabila berpihak di pinggiran kamar mandi bisa melihat keadaan kamar mandi sebelahnya begitupun sebaliknya. Selain karna sejak aku dan adik perempuan ku masuk SD kami sering berebut kamar mandi, segala fasilitas design rumah juga dibuat agar nenek betah berada dirumah termasuk kamar mandi.
Pukul 08.00 aku pun sudah stand by diKosan Dinnar teman ku setelah pamit dengan mama dan nenek tentunya, tahun 2007 handphone adalah sebuah barang mewah bagi ku (HP dengan Wlkman dan kamera serta Blackberry dan BBM adalah sesuatu mewah adapun ESI* merakyat tp ga ada fungsinya bagi gue) . Hanya telp rumah pusat komunikasi keluarga.
Tak ada yang Istimewa bagi ku, saat malam perayaan bersama teman teman atau telatnya Geng kami saat itu, hampir 80% biyaya kami berpesta disalah satu Club malam ternama Dikota Bandung ditraktir Beben hanya mabuk mabukan dan Foya foya. Hingga kami membubarkan diri sekitar jam 4 pagi. berjalan masuk kedalam rumah, dari ruang tamu melewati kamar mama kudengar suara desahan desahan. Lampu ruang tamu memang gelap, tp ruang kamar mama terang dari ventilasi bisa kulihat pantulan cahaya. Reflek berani ku intip melaui lubang kunci, rupanya mama sedang mencolok colok vaginanya dengan desahan panjang... kulihat sangat basah disekitaran vagina mama dan jarinya (saat itu sumpah masih belum paham). Hanya Foto pada saat itu aku paham ttng sex, merangsang wanita, Kobel Kobel Memek, nonton Bokep masih panas dingin. Urusan wanita dan Sex masih 0 Besar!!!!
Terlihat mama sedikit bangkit dan melihat arah lubang kunci secepat mungkin sambil mengendap ngendap ku ke kamar ku, hanya buka kemeja hanya dengan singlet aku pun tidur diranjang dengan tengkurap tarik slimut. sengaja lampu ruangan kamar ku gelap.
Tak lama mama membuka pintu kamar ku lalu masuk kedalam kamarku, sepertinya mama tau aku pura pura tidur. Menghampiri ku lalu mencubit pipi ku begitu duduk ditepian ranjang ku....
Mama: "udah berani 'nakaaaal yaaaah' " Sambil mencubit pipi ku, aku sendiri tak paham makna "NAKAL" mama.....
Arr: "Ampun ma maaf ma ampun ampuuun..."
Mama: "udah ayuk makan dulu baru bobo, mama bakal buat nasi Goreng special" Sambil berjalan meninggalkan kamar ku
Perubahan mama kali ini terlihat lebih manja pada ku kalau dibandingkan sangat mirip dengan sikap pemeran mamahnya "Rimba" DiSinetron SCTV yang berjudul ANAK COMBERAN. Coba deh cek You Tube "Mama Rimba" Sinetron Anak Comberan
. Seperti itu lah sikap manja mama saat iniKamprett lupa pagi ada mata kuliah jam 08.00,selsai nikmatin sarapan ku buka baju ku depan mama. Tak jauh letak kamar mandi dari meja makan kekamar mandi ku. Dinginnya Cuaca kota bandung di pagi hari tak menyurutkan niat ku Mandi dengan air "Dingin" Tak lupa Gosok Gigi supaya ga Bau Alkohol Subuh tadi Brayy hehehe....
Main Gitar!!!! Adalah aktifitas rutin sebelum memulai belajar pasangannya ya apa lagi kalau bukan "Rokok dan Secangkir Coffee" Walaupun ga sekeren Alip Ba Ta diYou Tube tarian ku di gitar kampus cukup dinikmati rekanrekan sekelas ku...
15 menit menuju jam 08.00 hadirlah rombongan para "Sultan" Universitas ini. Kenapa diBilang para "SULTAN"????? KeLima orang mahasiswa Terdiri dari 4 orang cowok dan 1 orang cewek ini adalah Putra dan Putri Pengusaha Sukses dari Pulau Kaya Raya diNusantara.
Pertama adalah Andrew, Ketua dari Group ini peranakan Pulau Besar DiTimur yang Kaya akan Logam Mulia serta Mineral dan Jawa Barat Ortunya udah jelas pemilik salah satu pertambangan disana Putranya, Kini Tiba Tiba menjadi mahasiswa S1 dipersiapkan untuk memimpin Hotel Bintang 5 plus Diamond yang akan selsai diBangun disana ...
Yang ke Dua adalah Rio... Putra Pengusaha sukses Pertambangan yang pulaunya banyak Batu Bara dan Logam mulia ke 2 diNusantara.... Kerennya "Dia" Bisa diPerhotelan cuma dia bisa Gondrongin rambut padahal itu adalah Basic Grooming diUniversitas ini, apa karna masuk Jurusan S1 kali yah bisa bebas gitu??
Yang ke 3 berasal dari Pulau Besar Paling Barat Negara ini, beda ama 2 diatas yang ke 3 ini Alim murah senyum tapi loncatan pendidikannya paling sadis bro langsung S2 Namanya Ilham.
Ke 4 paling tengil dan Blagu!!! Mentang mentang lumayan ganteng kali yah sama putih kayak artis Korea dari Ibu Kota Putra Pejabat yang dipersiapkan memimpin Jaringan Hotel "Bapaknya" Namanya Endrio.
Paling terakhir adalah yang paling Cantik di antara mereka berEmpat (yaiyalah Cewek)
Jurusan Fakultas yang dia Pilih adalah Tour And Travel D3 ga separah yg lain. isu kerennya sii Mengundurkan diri setelah hampir diperkosa diUniversitas Bergengsi diUS. Karna Sepupu siRio juga sih hemmh.... Lupa broh namanya PUTRI
Baruu ngJulidin mereka lewat cerita ini, entah kenapa hukuman gue jadi berlipat dikerjain mereka kedepannya. DiTengah permainan petikan gitar yang mengiringi kehadiran mereka yang melaui tempat ku bermain gitar, Putri memandangi aku..... Aku yang awalnya menunduk menikmati petikan gitar ku melihat bayangan Putri menatap ku, mengapa gue yakin itu Putri??? Aroma Parfum Channel Chance yang disemprotkan sama persis dengan Parfum Ibu Dewie!!! Siapa ibu Dewie??? Bentar nih bentar adegan ini awal mula permusuhan gue sama mereka dan dikerjain mereka...
Hidung Mancung gue mengikuti arah aroma Parfum Channel Cahnce itu berasal (ciri khas parfum mahal saat akan hadir aromanya terasa memanjakan Hidung dan Saat penggunanya berlalu Aroma nya tertinggal) Pandangan mata ku bertemu dengan dengan Putri dia pun memberikan senyum manisnya kepada ku ya pada ku, tanpa mengurangi nada gitar ku yang melahirkan irama irama indah otomatis aku membalas senyumannya dong semanis mungkin. Hanya beberapa detik ga sampe 1 menit pastinya.
Ku tundukkan kembali wajah ku Fokus memainkan 10 Jemari ku keGitar, kerasa ada bayangan bahkan kehadiran arah jam 1 tepat namun aku cuek. Kupikir salah satu kawan ku, ayunan Telapak tangan dia sepersekian detik juga bisa dengan jelas terasa hingga aku mengangkat wajaku lurus agak sedikit menunduk kedepan tetap santai memainkan Gitar yang ku petik penuh perasaan namun....
PLAAAKKK!!!!!
PAMAS!!! PERIHHH!!! terasa diPipi ku.... Kacamata yang dikenakan sampai terpental jauh... Saat itu cepat ku arahkan kedua mataku menatap dingin seorang Rio yang baru saja TELAK Menampar ku tanpa bangun dan mbanting Gitar ku ke lantai. melihat ku menatap Dingin kearahnya Seorang Rio pun bersabda bagai seOrang Boss Besar setengah berteriak....
Rio: "JAGA MATA LOE NYET!!! " "JANGAN SOK GANTENG!!!! "
Gak nyangka hari kedua kuliah diUniversitas Bergengsi diBandung mendapatkan perlakuan kaya gini!!!!!
PUTRI: "Apaan siih!!! Malu maluin aja hari pertama ngampus juga ah.... " Sembari menarik lengan Rio menjauh dari ku
Ilham: "Tolong maafin prilaku Saudara saya Kawan ku, Tolong maafin ya" Sambil Ilham mengerahkan Kaca Mata ku yang terpental Jauh tadi
Arr: "yaa gpp" Aku pun tersenyum kecut kearah Ilham, meskipun ga Ganteng ganteng amat ketulusan dan keteduhan Ilham menatap ku meredakan emosi. Tanpa semili meterpun bergeser dari tempat duduk ku.
Kejadian pagi tadi "SONTAK" Menjadi pembicaraan diUniversitas, baik Senior senior di kampus maupun rekan rekan ku. Mereka tak Terima Prilaku mahasiswa "Sultan" DiUniversitas Perhotelan yang sangat "anti" Kekerasan. DiTambah lagi ada kejadian tak mengenakkan di jam kelas siang yang diikuti Andrew, Rio, dan Endrio (karna mereka 1 kelas). Salah satu Dosen muda diTendang Endrio, hanya karna meminta menjelaskan materi yang telah dijelaskan dosen tsb. Merasa tersingung dengan permintaan sang dosen Endrio menedang sang dosen tepat di pinggang hingga dosen Muda tersebut jatuh terduduk.
Mendengar berita itu aku pun memegang pipi kanan ku yang kata rekan rekan mahasiswi ku merah membengkak. Terasa cukup perih euy....
Hari ini jam 3 ku selsaikan mata kuliah, sesuai prediksi Beben cs pasti akan buat perhitungan dengan mereka. Hari ini yang harusnya ngantuk jadi sedikit nyut nyutan gak ngantuk sama sekali. Kondisi badan tetep fit 98%
Ku ikuti rombongan mahasiswa "Sultan" karna ku yakin sesuatu akan terjadi di depan tempat biasa aku dan Geng Almamater 07 nongkrong meski ga full 100% full team tp pasti tetep bakal rusuh.
Beben: "WEEEIISSSS!!!! ROMBONGAN MAHASISWA SULTAN GAIIIISS!!!!! "
Teriakan Beben kearah mereka jelas sebuah pernyataan "menantang" Mereka... Lepas kaca mata masukkan kedalam jas almamater secepat kilat ku hampiri Rio....
DUAGGGHHHHH......
Terjangan sambil terbang meloncat maju ini mengenai Rahang kiri Rio.... Menimbulkan efek terbang Terpental kebelakang hingga Punggung nya mendarat di tanah. Andai dibiarkan bertarung sebenarnya antara Beben dan Rio 50 - 50 hanya saja Rio sedikit lebih tinggi dari Beben yang sedikit Gempal karna kenyang berkelahi dan pesta di jalanan. Maklum salah satu Senior Gangster.
Kali ini ga mau ambil Resiko,ni Anak anak manja bukan anak orang sembarangan!!
Bakal gue lakukan apapun demi sahabat sahabat gue, apalagi sampe niat siRio tadi mau MENCEKIK Beben Gue GA RELA!!!!!
Semua orang yang berada diLokasi kejadian Takjub, bagaikan menyaksikan Cristiano Ronaldo menendang Bola ke gawang dengan keras, saking kerasnya Menggetarrrkan gawang lawan. Hanya saja tidak ada satu pun yang teriak Goal.
Maafin aku KII, sebuah gerakan yang selalu ku praktekan buat sepupuku Putra Tante Astrid, DODO pelajari sejak dia SMP kali ini ku gunakan untuk melindungi Sahabat ku....
"JANGANKAN HARGA DIRI, PALA KALIAN BISA ILANG KALAU TERUS TERUSAN AROGAN KAYAK GINI" Jelas lantang dan Keras pesan ini kusampaikan kepada mereka berempat dan yang ada dilokasi kejadian yang masih melongo seAtletis Rio menjenkang kearah dengan Satu Terjangan keras.
Tepuk tangan riuh memenuhi lokasi kejadian seolah olah aku adalah pahlawan hari itu... Bersamaan ku akhiri kalimat yang ku ucapkan dan awal riuh surakan pada mahasiswi cewek terlihat Putri cepat menghampiri Ku..
Sedaritadi aku yang tak kedipkan MATA antisipasi gerakan dari segala arah mataku tak mengurangi antisipasi pergerakan PUTRI yang menghampiri ku dan.....
"Maafin Rio ya ARJUNA... Maafin dia... Ya ampun pipi kamu masih merah biar ku Rawat lukanya" AAaaaah kenyal bangeth dah Toketnya nempel diDada, lamaan dikit ngapa....
"WUUUUUUU!!!" Sorak Sorai pun berubah jadi Teriakan massal para Netizen disekitar....
Kembali aku pun Waspada belum lagi Rio yang kali ini terduduk ngomong ga jelas sambil ngos ngosan karna Rahang nya sedikit membengkok efek Terjangan ku Tadi (boleh juga masih bisa duduk, kalau manusia lemah dah pingsan)
Putri pun makin cemas saat melihat aku coba menghampiri lokasi Rio Terduduk menahan nyeri akibat pergeseran Rahangnya dilantai, ku pegang lengannya yang masih menggunakan jass Almamater, memberikan 1 kedipan memastikan semua baik baik saja
Cepat ku genggam dengan tangan kiri Rahang Rio, terlihat dia panik. Ku ingat ingat berdasarkan petunjuk Buku dan penjelasan Akii.... DDreeekk... Drekk...
Lalu ku lepaskan ku rasakan dibelakang ku 3 Orang seperti hendak menghampiri ku... Namun terhenti saat Rio melepaskan Nafasnya Panjang dari mulutnya seperti baru bisa bernafas dari mulutnya....
Berdasarkan dari Penjelasan Aki pengobatan dengan teknik Tadi Jauuuh lebih menyakitkan ketimbang merasakan Terjangan yang TELAK dia Terima. Ku tinggalkan lokasi karna takut ketauan "KONTOL KU CUKUP TEGAK" Efek pelukan Putri tadi (bukan ingin Tampil Cool) Suara Lirih keluar dari mulut Rio seketika....
Rio : "SORRY, Sorry Tadi Pagi gue udah Gampar elo kang... "
Gue tinggalin Rio setelah mengucapkan kata maafnya sembari masih duduk diLantai, sambil melangkah pelan lewat saku celana ku Kodok "Babang Konti" Supaya posisi nyaman ga menonjol...
Nyebrang jalan lalu naik angkot (Mudah Mudahan ga ada yg liat gue KONAK)
mama: "AA PIPI KAMU KENAPA!!! " "DIGAMPAR SAMA JAWARA DARI MANA???"
"Apa jangan jangan abis DiGAMPAR Cewek ya ketauan Ngintipin Cewek Make Rok diKampus??!!!! " Sambil menatap tapak tangan Rio, sedikit tergesek lenganku dengan Payudara gede mama (kq beda ya efeknya sama si Putri Tadi?? Kali ini ga Ada Respon dari Konti)
Arr: "Salah Paham kq mama... Maklum baru masuk Kampus baruuu.... "
Mama: "Ah kamu mah sok BOHONG" seraya mamah pun ninggalin aku sendiri di dapur kekamar secepat kilat makai jacket lalu keluar kamar
Mama: "Awas lo keliatan Akii sama Uwa Paman kamu bisa RAMEE" Lalu pergi entah kemana kayak Sakura ninggalin desa konoha
Nenek : "Digaplok cewek cantik mah ga akan sampe napak gitu arr" Setelah nenek
Arr: "salah paham aja nenek gpp kq, ku peluk nenek walau pun pandangannya banyak kabur tapi ga ma pake kacamata aku ga mau membiarkan nenek lama lama tapak merah ini
15.45 anjrit Telat dah nih, walaupun tak ada Jadwal rutin tapi komitmen gue gym harus bisa manfaatin waktu KENAPA?? Karna gue udah BAYAR!!!!!
Seusah nenangin nenek dan bantuin cari channel Sinetron favnya gue pun keTempat Gym.... Fokus latihan... No Nguntap Ngintip Club!!! Fokus Program ngGym...
17.50 mandi keringet dan ngeluarin banyak tenaga serta ngelatih Otot Otot Badan, pelampiasan Dongkol gue juga dilepasin di aktifitas Gym sore ini....
Berdasarkan Informasi dari Member Intip Intip Club ada "Bidadari muda" Ikut Aerobic tadi Waaaah!!! Jadi kepo juga nih..!!!!!
Dari sudut lain area Gym sangat jarang orang tau bahkan penjaga tempat Gym. tempat ku mengawasi mereka dari tempat mereka berdiri di bawah sana tidak akan sadar akan keberadaan ku berdiri apalagi dibantu kacamata seEkor semut pun bisa ku perhatikan keberadaannya, ku Pantau "Bidadari Muda" Manaa??? Eit bentar bentar... Itukan itukan PUTRI!!! Belum selsai kaget gue liat putri nampak berbincang bincang dengan cewek yg ga kalah SEXYnya tp ga jelas siapa... Bentar bentar....
Mammaaaaa!!!!!
Beberapa pertnyaan kenapa, mengapa, kq bisaa??? Ada lagi kejadian buat nabah bingung!!!! Mendarat santai perlahan Sedang Mewah Produksi Erpoa menghampiri mereka
Tepat deket pake Banget dengan Lokasi Putri dan Mama.... Endrio!!!! Andrew!!!TeakhirKeluar dari kursi kemudi RIO!!!!
Ku perhatikan dengan serius jangan jangan mau celakai mamah tapi.... Endrio dan Andrew menyalami secara biasa dari sorot mata mama menerima dengan Centil tapi kalo siRio..!!!! Kq salim nya kayak cium tuan putri yah????? Muka mamah malah memerah tersipu malu malu lagii......
Manja dan tertawa tawa manja mama di depan mereka.... Setelah beberapa perbincangan mama pun menyapukan sekliling, 2 Emak emak centil kemarin pulang bareng mama ngajak mamas pulang bareng, tapii... Kq Rio yg ngomong yaah...???
Eeh eeeh kq mama ditinggalin sendiri????
Nii kan dah mau magrib... Saat mau nyamperin mama, tiba tiba....
Andrew, Endrio, dan Putri masuk Mobil....
Mama menyapukan pandangan kearah keliling melihat sekitar.... Rio pun membukakan pintu buat mama sambil jalan sampe mau masuk mobil Mama masih sekali lagi menyapukan pandangan keliling sebelum akhirnya masuk kedalam mobil dan samar samar terdengar suara cekikikan ketawa aku ga tau apa yg yang dibicarakan...
Sebelum masuk ke pintu kemudi Rio menyapukan pandangan keliling sambil ketawa ketawa ga kalah seru lalu melajukan Mobilnya....
Secepat kilat ku sampai rumah, sengaja ku duduk diRuang tamu menunggu mama.... Campur aduk perasaan ku ga karuan sampai jam 19.19.... Ku intip dari jendela depan rumah, Mobil yang sama berhenti tepat di depan Rumah pass dari depan pager. Lampu ruang tamu sengaja tak ku nyalakan lengkap dengan lampu Teras, seolah olah menandakan tak ada orang.
Karna dari pagar rumah adalah jalan cukup 2 mobil namun rumah ini terletak di pojok, kalau mau terus jalan hanya bisa pakai Motor
Kubuka telinga ku lebar lebar... Dengan mata memicing tajam kearah mobil Fokus ku alih kan tenaga dalam keTelinga ku sehingga mendengar suara dari dalam mobil yaaa itu dia......
Mama: "Seeruuu.."
Suara Cowok: "besok deh ku jemput
Mama:"eeh jangan pagii doong ada Neneknya jugaa dirumah"
Suara cowok 2: "lagiii teh lagii enak nih"
Putri: "wuuu ketagihan nih hihihihi"
Mama: " Tuuuh dah yaaah hihihi"
Pendengaran ku terhalang dentuman musik dan suara berisik dari dalam mobil. Namun tak lama kenapa pintu belakang yang terbuka???? Mau pada mampir apa ya??? Aakh ribet..!!!
Rio turun dari pintu jok belakang lalu.... MAMMAA!!!!! Seketika ada reaksi "Babang Konti bereaksi" Ditambah lagi salim nakal Rio lalu, mama pun "merapihkan" Kerudungnya!!!!
Setelah Rio balik masuk ke mobil itu, lalu mobil pun bergerak mundur.... Sebelum masuk pagar beberapa kali mama merapihkan Kaos lengan panjang yg tadi dipake Aerobic kembali turun kiri dan kanan, bagian dada perut, lalu mengenakan jacketnya, setelah masuk pagar lagi lagi merapihkan jacketnya sebelum mengetuk pintu, karna dari luar jelas kaca sangat gelap apa lagi lampu teras sengaja belum kunyalakan.
Dari dalam dibantu pantulan cahaya lampu teras tetangga dan lampu jelas aku bisa melihat aktifitas mama sebelum mengetuk pintu rumah..... Saat mama mau mengetuk pintu rumah......
Ku Buka Lebarrrr Pintu Rumah dengan Tajam ku pandang mama yang jelas jelas "Kaget" Akan keberadaan ku
Semoga menikmati......
Part 2 page 4
Part 3 page 6
Part 4 page 9
Part 5 page 12
Part 6 page 15
Part 7 page 17
Part 8 page 21
Terakhir diubah:
