alif99
Senpai Semprot
- Daftar
- 30 Jan 2023
- Post
- 809
- Like diterima
- 5.359
“Kamu tuh cantik banget. Sampe banyak yang naksir kamu. Tapi kenapa kamu malah naksir aku?” tanya Jordy.
“Kamu ganteng, dari sisi pandangan aku ya. Wajah kamu bikin aku ngangenin.” Balas Devi.
“Ah kamu. Berlebihan muji aku. Tapi aku seneng, aku juga naksir kamu. Terima kasih ya, udah milih aku dari ribuan cowok kampus yang antri dapetin kamu.” Semangat Jordy yang langsung mencium kening Devi.
Hari-hari Devi tampak bersemangat jika hendak ke kampus, di kampus, saat pulang dari kampus maupun hangout dengan Jordy. Mereka terlihat serasi bagaikan perangko dan amplop, yang nempel terus.
Devi salah satu mahasiswi yang cantik di kampusnya. Jordy yang memiliki perawakan kekar yang jago basket sejak SMA, masih ia pertahankan saat menjadi mahasiswa.
“Keren loe, bisa dapetin Devina, mahasiswi cantik di kampus ini. Loe pakai pelet apa?” tanya Arman, sohibnya.
“Ah.. loe kira Devina ikan gurame, di kasih pelet. Biasa saja brow. Pakai modal nekat dan modal tengsin awalnya. Ternyata disambut oleh Devina.” Jawab Jordy.
“Jordy...!!” teriak Devi dari jarak jauh sambil memberi isyarat bahwa ia membawakan minuman untuk Jordy.
Lalu Jordy menghampiri Devi yang membawakan minuman dan cemilan.
“Thank you ya, sudah bawain minuman.” Ucap Jordy.
“Sama-sama. Kamu jam berapa pulang?” tanya Devi.
“Jam 3an. Soalnya aku masih ada kelas di jam 1. Kamu masih ada kelas kan?” balas Jordy.
“Kelasku hari ini cuma 2. Jadi aku udah santai. Aku pulang duluan saja ya.” Sambung Devi.
“Siap. Hati-hati ya non. Oiya, sabtu besok kita jalan yuk, refresing gitu, kamu mau ngga?” tanya Jordy.
“Mau kemana?” tanya Devi.
“Puncak? Lembang? Pokoknya tempat-tempat dingin deh.” Balas Jordy.
“Boleh itu. Kita ke Lembang saja. Aku udah lama ngga kesana. Aku pesen villanya ya. Kita kesana sama siapa?” Ucap Devi.
“Paling aku ajak Arman sama ceweknya. Kamu belum kenalkan sama ceweknya Arman. Biar kamu bisa tidur sama ceweknya Arman.” Jawab Jordy.
Hari itu pun tiba, Jordy menjemput Devi bersama Arman dan Gita, pacar dari Arman. Devi pun keluar gerbang yang sudah siap sambil membawa tas punggungnya berisikan pakaian dan perlengkapan lainnya.
“Hai..” Sapa Devi menghampiri mobil Jordy.
“Masuk. Duduk sama Gita ya.” Ucap Arman pada Devi.
Devi pun masuk ke mobil Jordy dan duduk bersebelahan dengan Gita.
“Hai.. gue Gita. Pacarnya Arman.” Kenal Gita pada Devi.
“Gue Devi, yang pasti pacarnya Jordy.” Balas Devi.
Mobil mereka pun meninggalkan rumah Devi dan segera menuju Lembang, tempat di mana Jordy ingin refresing bersama Devi serta kawannya.
Perjalanan yang cukup jauh membuat Jordy ingin istirahat sebentar di rest area KM.57.
“Eh, mampir dulu ya, gue ingin ngopi ini.” Ucap Jordy.
“Iya.. iya.. gue juga ingin pipis ini.” Sambung Gita.
Lalu mereka pun beristirahat sebentar di rest area tersebut.
“Kamu mau apa Beb?” tanya Jordy menawarkan pada Devi.
“Iced Latte saja deh. Arman dan Gita apa? Atau Gita samaain saja sama aku?” jawab Devi.
“Samain saja kali ya. Arman samain pesenannya sama aku.” Balas Jordy.
“2 Ice Capuccino dan 2 Ice Latte ya.” Ucap mbak kasir.
Mereka pun menunggu pesanannya.
DI tempat lain Arman dan Gina sedang memilih cemilan untuk di jalan menuju Lembang.
“Kamu ngapain beli kondom?” Tanya Gita yang melihat Arman mengambil 1 kotak sarung pengaman.
“Buat di villa sayang.” Jawab Arman.
“Beli disana aja, banyak disana juga. Aku cuma beli potato doang buat di jalan. Pengen nyemil. Taro lagi aahh..” Balas Gita.
Arman pun kembali menaruh 1 kotak sarung pengaman itu ketempatnya dan Gita pun membayar beberapa cemilannya.
Jordy dan Devi pun sudah menunggu di mobil, tidak lama Arman dan Gita pun datang.
“Dev, lu duduk di depan ya.. temenin Jordy. Gue duduk sama Gita. Okeh?” Pinta Arman.
Devi pun duduk disamping Jordy yang akan melanjutkan perjalanannya menuju Lembang.
“Nih, kopi buat kalian. Yang 1 Cappucino yang 1 lagi Latte.” Ucap Devi yang memberikan dua cup iced coffee
“Thank you ya Dev.” Balas Gita yang mengambil operan kopi dari tangan Devi.
“Cocok nih.. sambil nyemil chips. Luar biasa Devi. Ngerti aja nih. Pantesan Jordy klepek-klepek.” Sambung Arman.
“Ikan kali, klepek-klepek.” Sahut Jordy yang melajukan mobilnya.
Perjalanan pun hampir sampai, Devi sibuk melihat maps tempat villa yang ia pesan.
“Sebentar lagi masuk Bandung deh.” Ucap Devi.
“Mmmhhh... mmmhhh...” Suara desahan yang kecil, terdengar di telinga Devi.
Sontak Devi menoleh kerah belakang dan terkejut hampir tak bisa bicara.
Jordy yang sudah melihat aktivitas Arman yang sedang menjilati puting Gita, langsung memegang tangan Devi, mencoba memberi pengertian pada Devi.
“Itu..? Ihh...” ucap Devi tanpa bersuara kepada Jordy.
Jordy hanya mengangguk sambil konsen menyetir dan tetap tangan Devi di genggamnya.
Terakhir diubah: