Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

AKU, AMBEYEN DAN ISTRIKU

===========================
AKU, AMBEYEN DAN ISTRIKU - 06
===========================
Penulis : MashMelown
------------------------------------------------------>>>> PASCA OPERASI H+1<<<<
.
Perih, linu dan tak berdaya ku rasakan saat ini. Pantat ku apalagi bagian anus ku terasa panas. Aku sering meringis kesakitan tiap menit, kadang ada rasa menyesal kenapa aku milih operasi dari pada herbal atau pengobatan alternatif.
Istri ku tertidur pulas di samping ku dengan posisi duduk di kursi tunggu, aku membangun kan nya untuk membantuku kencing dengan pispot.
Tak terasa air mata menetes ketika aku kencing, aku merasa tak berdaya dan kecewa atas putusan ku.
Perlu pembaca ketahui operasi ambeyen sungguh menyakit kan jika bius nya sudah menghilang.
"Mas yang sabar ya" kata istriku sambil mengusap air mataku
[ TUING....TUING ]
notif WA istri ku kudengar dari hp yang ada di saku celana nya.
Setelah beres membantuku pipis ia membuka hp nya
"Dari siapa mah?" Tanyaku
"Emm...dari bapak, nanyain tentang operasi nya mas" jelas nya.
Aku kembali memejamkan mata ku dengan menahan perih di pantat. Aku meraih ponsel ku di bawah bantal guna melihat jam rupanya kini sudah jam 23:00 WIB
"Mah minum obat sih perih banget
Ia lalu menaruh hp di meja pasien lalu mengambil kan obat untuk ku
Setelah selesai istriku kembali memegang hp nya.
Aku mulai mengantuk lalu tertidur

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
P.O.V ISTRIKU
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Usapan lembut di kepala ku membuat ku bangun, rupanya suamiku minta tolong untuk di bantu pipis di pispot.
Kulihat air mata nya menetes entah menahan sakit entah merasa apa
"Mas Yang sabar ya " ucap ku sambil mengusap air matanya
.
[ TUING....TUINGG ]
Notif wa terdengar di hp yang kuletak kan di saku celana.
Setelah membereskan sisa pipis suamiku aku membuka hp ku ternyata dari Eddy
====================
E : ping
E : beb aku kangen kapan masuk kerja nya
A : iya beb aku juga kangen
A : mungkin aku nunggu suami ku 3 hari jadi aku ijin ya 3 hari dong
E : duh lamaaa beib
A : emang segedhe apa sih kangen kamu
E : segede gunung lah
E : kmu nunggu terus beib gak keluar ruangan gitu
A : ya kalo aku laper keluar lah cari makan
E : kok aku gak di wa kalo kamu keluar gitu. Kan bisa ku antar
A : iya nanti. Udah dulu ya suami ku minta di ambilin obat
====================
Ku akhiri chat ku dengan Eddy karena suami ku minta di minumi obat pereda nyeri. Hp ku taruh di meja, setelah selesai aku kembali memegang hp ku untuk membuka pesan pesan WA yang belum terbaca.
Ku lihat suami ku sudah kembali tidur aku masih membalas beberapa pesan dari kontak WA ku.
Setelah beres membalas chat perut ku keroncongan ku putuskan makan roti dan minum susu kotak, selang beberapa menit kantuk mulai datang aku pun tidur menyusul suami dengan posisi duduk
.
Suara roda troly membangunkan ku dari tidur, dengan mata agak menyipit aku mulai meliuk liuk kan badan ku karena terasa pegal.
Ku lihat jam di hp ternyata sudah pukul 05:22. Aku kemudian bangun menuju kamar mandi untuk pipis dan cuci muka.
Sekembalinya aku dari kamar mandi ku lihat suami ku sedang di tensi oleh perawat
"Loh tensi nya tinggi sekali pak, bapak yang rileks aja biar tensi gak naik" ucap perawat itu
Aku hanya mengusap kening dan rambut nya mencoba menenangkan suami ku.
Setelah selesai aku kembali duduk dan memulai pembicaraan dengan suami ku.
"Yah... nanti mamah pulang bentar ya abis ayah sarapan pagi. Soalnya bunda gerah nih ga bawa baju ganti" ungkap ku
"Iya mah sama bawain buah buahan ya, itu cuman tinggal satu doang" kata suamiku
"Iya... terus apalagi ayah sayang" ucap ku
"Apa ya...emmm ini deh roti sobek coklat" pintanya
"Iya ayah sayank" jawab ku
"Mahhh... ayah mo nenen" ucap suami ku lirih
"Hahhhh....serius ayah?" Kata ku ter kaget
"Iya ayah kangen mah" ucap nya
"Iya bentar tak nutup gorden biar aman" kataku sambil menuju gorden yang sedikit terbuka.
Kemudian aku mendekat ke arah kepala suamiku, ku buka satu persatu kancing kemeja ku dan ku angkat saja dadaku yang sebelah kanan lalu ke sodorkan ke mulut suami ku dengan badan condong ke arah suami
"Mmhhhhh... mmmHhhh"
Desah ku tat kala bibir suami ku mulai mengulum puting. Teknik nya memang beda dari cowok cowok yang ikut menikmati dada ku ini.
Rasa nya memang lebih nikmat jika suami ku yang melakukan nya.
Tangan kanan suami ku ikut mengangkat dada sebelah kiri untuk di remasi dan di pilin pilin puting nya
Kutahan desah ku agar tak terdengar. Bibir suamiku kini pindah ke dada yang satunya, memek ku mulai lembab dan basah kurasakan. Aku mencoba meraba kontol suami ku tapi disaat aku menyentuhnya
Suami ku terkejang.
"Ahhhh aduhhhhh" kata nya sambil menahan sakit
"Kenapa yah" kataku panik
"Kontol ayah tegang kok jadi sakit ya anus ayah juga kayak ketarik gitu mah, aduhhhhh" ucap nya
Aku hanya bisa menenang kan nya setidaknya mengurangi rasa sakit nya
"Mungkin belum waktunya yah buat menegang kan itu sejalur, ayah sabar dulu ya" ucap ku.
Tak lama suara troli makan pagi datang segera aku merapikan baju ku.
Pukul 07:30 setelah beres me waslap tubuh suami dan memakai kan baju ganti, aku memasuk kan pakaian kotor ke dalam tas selanjutnya membantu memberikan suami ku obat.
Pukul 07:45 suami ku mulai mengantuk
"Ayah istirahat ya mamah pulang bentar nanti ke sini lagi" ucapku sambil mencium kening nya. Setelah ia terpejam aku keluar ruangan dengan membawa tas, sampai di lift hp ku bunyi ada panggilan masuk dari Eddy.
Tapi tak ku jawab. Ku kirim teks WA kepadanya
====================
A : ada apa beib jangan von sih banyak orang
A : ada barengan juga dari ruangan yang sama dengan suami ku kan gak enak
E : maaf beib
E : aku bolos kerja nih pengen ketemu kamu
E : aku juga udah di lobby RS ketemuan ya
A : aku rencana mo kerumah sih mo mandi
A : ok deh aku anterin aja kalo gitu
E : siapppp bebeb cayank
====================
Setelah ku temui Eddy ku berikan pada nya tas yang kubawa dan kami pergi untuk pulang ke rumah ku. Di perjalanan Eddy ku peluk erat, aku masih terangsang karena ulah suami ku tadi.
.
Setibanya kami dirumah seperti biasa Eddy duduk di sofa tamu aku melepas hijab terus otw dapur buat minuman untuk Eddy. Setelah jadi ku antar ke padanya,
"Makasih beib" kata Eddy
"Iya" jawab ku singkat sambil menghempaskan pantat di samping Eddy dan bersandar di sofa
"Kamu gapap beib" tanya Eddy
"Capek beib" jawab ku
"Aku kangen beib boleh peluk" kata Eddy
Aku kemudian menegak kan badan dari bersandar untuk siap menerima pelukan Eddy.
Kami pun berpelukan, jujur saja aku ingin Eddy merasakan betapa masih terangsang nya aku dan ia bisa mengurangi rasa terangsang ku ini.
Ketika ia minta cium aku masih menahan agar tak terlihat agresif.
Eddy menciumi kening ku lalu pipi kanan dan kiriku. Saat ia mengulum bibir ku saat itu juga aku membalas nya dengan hot.
Suara kecipak air liur dan beradunya bibir kami menambah nafsu ku kian tinggi.
Eddy membuka kancing baju ku dan melepaskan nya.
Kini aku tak memakai atasan cuma bh dan celana panjang saja.
Kuluman bibir masih tak bisa kami hentikan.
"Mmmhhhh....mmhhhhh"
[ CCCRRRUUPPPSSHH...CCRRUUPPSSHH ]
Desahan lirih kian menjadi jadi tangan Eddy kini membuka kait bh ku di punggung. Setelah lepas bh Eddy juga melepas ciumam nya untuk menyantap dua buah dada montok di depan nya.
"Auuuhhhhh... Edddhhh" desahku ketika bibir Eddy menyedot salah satu puting ku.
Dengan bergantian puting susu ku di kenyot dan di pilin. Aku cuma bisa mendesah nikmat dengan sesekali tengadah dan membelai rambut Eddy.
Setelah Eddy puas, ia berdiri melepas kaos, celana dan sempak nya.
Kontol yang tak sebesar suamiku itu sudah menegang maksimal.
Eddy memegang kepalaku dengan kedua tangan nya lalu kami berciuman lagi di bibir. Ludah kami saling tukar lidah kami saling melilit bahkan langit langit rongga mulut ku ia jilat jilat.
Memek ku terasa banjir di bawah sana. Eddy membungkuk saat kami melakukan ciuman mesum ini.
Selanjut nya aku tau arah kemauan Eddy. Ia meminta ku untuk mengulum kontol nya, segera saja ku turuti.
[ SSSLLLOOOPPPSSHHH....SSLLOOPPPPHHSS ]
kumulai saja hisapan dan kuluman bibir ku di kontol nya. Eddy menjambak mesra rambut ku, dua buah bola di pangkal kontol nya juga tak luput dari jilatan dan emutan ku
Eddy terlihat tak kuasa menahan rasa itu.
5 menit kemudian aku di baringkan setelah Eddy mencabut kontol nya dari mulut ku.
Celana ki dan changcut ku di lepas nya, kaki ku di lebarkan dengan maksud agar Eddy bisa langsung mendarat kan bibir nya ke memek ku.
Benar duga an ku memek ku ia sedot, ia kulum dan ia jilat.
"Aaahhhhhssshhh" desahku
Puting susu ku di pilin nya, sensasi ini semakin membuat ku lupa daratan. Aku kian mendesah tat kala jemari Eddy ikut mengobel memek ku.
"Ooohhhhsss...Edddhhh"
"Enakkkhhh"
Eddy kini akan memposisikan kontol nya ke memek ku. Ia mengambil dompet di celana panjang nya lalu mengeluarkan sebungkus kondom sutra
"Udah masukin langsung Eddhhhh... aku udah ga tahan" pinta ku
Kondom yang sudah sobek bungkus nya akhirnya di buang Eddy.
Kini ia mulai melakukan penetrasi secara perlahan.
Meski kontol Eddy tak sebesar suami ku tapi memek ku masih bisa beradaptasi dengan kontol nya.
Dinding memek ku terasa tergesek urat urat di kontol nya.
"Aaahhhhhh....ahhhhhh" desah ku ketika Eddy sudah memulai gerakan maju mundur.
"Ooohhhb beibbbb memek muantab" kata Eddy dengan menutup matanya dan menengadah ke atas.
Entah belum pengalaman atau masih berondong. Eddy mempercepat laju maju mundur nya
[ PLOGHHH....PLOGGGHH...PLOGGGHH ]
"Edddhhhh....ohhhsssss"
"Beibbhhh... ohhh saayannnkhh"
Desah ku dan desah nya bersaut sautan menjadi irama lagu mesum yang terdengar di ruangan tamu ini.
"Beeiibbb aku mau keluarrrrr nihh" kata Eddy
"Jangan di dalam ya beib" jelas ku
Tak lama Eddy mencabut kontol nya dan mengocok kontolnya untuk mengeluarkan sperma nya
[ CROOTTT....CROOTT...CRROOTTT ]
Sperma Eddy tumpah juga di bagian atas memek ku di area jembut tipis milik ku
Memek ku ber kedut kedut meski aku tak orgasme setidak nya aku bisa melampias kan rasa terangsang ku tadi.
"Makasi beib" kataku manja
"Iyaaahhh...maaf beib aku gak bisa lama" katanya dengan terduduk lunglai
Aku langsung beranjak untuk memeluk nya dan mencium nya seraya berucap
"Gapapa lain kali pasti lama"
Aku kemudian mengusap sperma dengan hijab ku lalu meminum teh milik Eddy. Ku lihat Eddy sedang mengatur nafas nya dengan bersandar di sofa.
Aku berdiri untuk menuju kamar mandi.
"Beib aku pipis dulu ya, ikut nggak" bujuk ku
"Aku istirahat bentar beib capek" jelas Eddy
Aku meninggal kan nya untuk bergegas di kamar mandi untuk pipis dan sekalian mandi.
Saat air membasahi kepalaku. Ada perasaan bersalah pada suamiku yang kini sedang terbaring.
Setelah selesai mandi keramas aku ke kamar untuk mengganti baju
Celana jins karet dengan manset kupakai setelah memakai bh dan changcut warna hitam
Selanjut nya ku keluarkan cardygan ku di lipatan baju.
Make up dan lain lain kubawa ke ruang tamu untuk dandan.
"Lah malah tidur" ucap ku tat kala melihat Eddy terhempas di sofa dengan masih telanjang.
Dasar berondong nafsu aja gedhe batin ku
Setelah selesai dandan aku ke dapur untuk masak mi instan karena perut juga sudah lapar.
Setelah menyantap mi, Eddy menghampiri sambil membawa pakaian nya untuk ke kamar mandi.
Setelah kami bersiap pergi aku utarakan tujuan ku ke Eddy. Ia mengangguk tanda paham, kami pun meluncur mencari pesenan suami ku.
"Beibbb awas ngantuk ya" kataku
"Enggak beiib kan tadi udah tidur nya" jelas Eddy
Dalam perjalanan aku memeluknya erat ada rasa nyaman seperti abg baru kenal cinta cinta an.
Setelah semua dapat kami segera ke RS untuk memberikan pesanan untuk suami ku.
"Bebeb di sini ya" kataku
"Iya beib" katanya sambil mencium kening ku
Rasanya sungguh berbunga bunga dalam hatiku saat Eddy mencium ku. Setelah sampai di ranjang suami aku menata barang belanjaan ku lalu menatap suami ku yang kini tertidur pulas.
Aku cium kening nya dengan maksud minta maaf dalam hati.
Lalu duduk dan menemani suamiku.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd