Halo para suhu, izinkan newbie berbagi cerita pertama kali setelah sekian lama jadi silent reader. Maaf kalau masih banyak yang kurang dan berantakan.
Perkenalan
Hari ini adalah hari pertama aku dan keluarga kecilku menempati rumah kontrakan sementara kami. Kami terpaksa tinggal di kontrakan karna rumah kami sedang direnovasi pasca terkena banjir. Setelah rumah jadi, akan kami jual. Uangnya hasil jual rumah ditambah uang tabunganku akan kami pakai untuk membeli rumah yang lebih bagus lagi. Jadi, untuk 1 tahun ini kami akan tinggal dikontrakan seadanya dulu.
Perkenalkan, namaku indra, umurku hampir menginjak kepala 4 bekerja di perusahaan swasta yang cukup besar. Istriku bernama karina, umurnya 2 tahun lebih muda dariku. Dia adik tingkat di bangku kuliahku dulu. Karina wanita yang cantik berkulit putih dan mata yang agak sipit. Tingginya 160 cm dengan badan yang bagus karena rajin olahraga. Dia bekerja sebagai guru sekolah putih abu-abu. Namun, untuk 1 bulan kedepan, karina akan cuti dan tinggal di rumah orang tuanya untuk merawat ibunya yang baru saja terkena stoke.
Kami dikaruniai 2 anak. Dea anak pertama kami yang berparas cantik sudah duduk di bangku SMA dan adiknya reno 2 tahun lebih muda dari dea. Meraka sekolah di tempat yang sama. Oh, iya satu lagi anggota keluarga kami, walaupun tidak sedarah tapi sudah kami anggap seperti saudara sendiri, namanya pak joko, supir keluarga kami. Beliau berumur 50an tahun dan sudah bekerja dikeluarga kami sejak Dea lahir.
Sementara, paling tidak 1 tahun kedepan aku, dea, reno dan pak joko akan tinggal di kontrakan. Sedangkan istriku karina akan menyusul 1 bulan lagi. Kontrakan kami 2 lantai, lantai 1 ada ruang tamu, kamar tidur utama, dapur dan ruang makan dan kamar mandi di bawah tangga menuju lantai 2. Lantai 2 ada 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, ruang tv dan balkon di belakang untuk jemur baju. Ada tangga dari garasi menuju balkon belakang. Dibelakang rumah kami hanya sawah yang membentang luas dan hanya petani yang lewat untuk bekerja di siang dan sore hari. Cukup sulit untuk mencari kontrakan dengan garasi mobil di kota tempat tinggal kami. Kota kecil yang tenang dan tidak banyak pendatang. Jadi, kami terpaksa ambil tempat ini walaupun kamarnya tidurnya kurang.
Aku memilih kamar di bawah karena butuh tempat yang luas untuk menaruh komputer. Dea memilih kamar atas dekat balkon dan reno satu kamar denganku. Satu kamar tersisa di atas untuk pak joko.
“oke betah-betah ya tinggal di sini” kataku
“iyaa pah” jawab dea dan reno
.....
Part I - Sensasi Fantasi
Part II - Orgasme
Part III - Awal Mula
On going.....
Perkenalan
Hari ini adalah hari pertama aku dan keluarga kecilku menempati rumah kontrakan sementara kami. Kami terpaksa tinggal di kontrakan karna rumah kami sedang direnovasi pasca terkena banjir. Setelah rumah jadi, akan kami jual. Uangnya hasil jual rumah ditambah uang tabunganku akan kami pakai untuk membeli rumah yang lebih bagus lagi. Jadi, untuk 1 tahun ini kami akan tinggal dikontrakan seadanya dulu.
Perkenalkan, namaku indra, umurku hampir menginjak kepala 4 bekerja di perusahaan swasta yang cukup besar. Istriku bernama karina, umurnya 2 tahun lebih muda dariku. Dia adik tingkat di bangku kuliahku dulu. Karina wanita yang cantik berkulit putih dan mata yang agak sipit. Tingginya 160 cm dengan badan yang bagus karena rajin olahraga. Dia bekerja sebagai guru sekolah putih abu-abu. Namun, untuk 1 bulan kedepan, karina akan cuti dan tinggal di rumah orang tuanya untuk merawat ibunya yang baru saja terkena stoke.
Kami dikaruniai 2 anak. Dea anak pertama kami yang berparas cantik sudah duduk di bangku SMA dan adiknya reno 2 tahun lebih muda dari dea. Meraka sekolah di tempat yang sama. Oh, iya satu lagi anggota keluarga kami, walaupun tidak sedarah tapi sudah kami anggap seperti saudara sendiri, namanya pak joko, supir keluarga kami. Beliau berumur 50an tahun dan sudah bekerja dikeluarga kami sejak Dea lahir.
Sementara, paling tidak 1 tahun kedepan aku, dea, reno dan pak joko akan tinggal di kontrakan. Sedangkan istriku karina akan menyusul 1 bulan lagi. Kontrakan kami 2 lantai, lantai 1 ada ruang tamu, kamar tidur utama, dapur dan ruang makan dan kamar mandi di bawah tangga menuju lantai 2. Lantai 2 ada 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, ruang tv dan balkon di belakang untuk jemur baju. Ada tangga dari garasi menuju balkon belakang. Dibelakang rumah kami hanya sawah yang membentang luas dan hanya petani yang lewat untuk bekerja di siang dan sore hari. Cukup sulit untuk mencari kontrakan dengan garasi mobil di kota tempat tinggal kami. Kota kecil yang tenang dan tidak banyak pendatang. Jadi, kami terpaksa ambil tempat ini walaupun kamarnya tidurnya kurang.
Aku memilih kamar di bawah karena butuh tempat yang luas untuk menaruh komputer. Dea memilih kamar atas dekat balkon dan reno satu kamar denganku. Satu kamar tersisa di atas untuk pak joko.
“oke betah-betah ya tinggal di sini” kataku
“iyaa pah” jawab dea dan reno
.....
Part I - Sensasi Fantasi
Part II - Orgasme
Part III - Awal Mula
On going.....
Terakhir diubah: