DRAMA SECRETUM TENEBRIS (UPDATE PAGE 103)

[LUGNUTZ]

biasanya gitu komandan kan ini biar konflik aja...curiga sales ini wkwkwkwk ampun suhu

Hahaha setubuh.... Keren-keren ceritanya.. Seperti realita crowdednya manajemen di rumah sakit... Lanjut komandan

 

[JilboobWarior]

Terluka dan berdarah
Sendiri dalam bayang gelap malam
Hanya sinar rembulan yang menemani
Saat aku menyembuhkan lukaku….

Lupus enim vulneratos
​

“beb…aku mau beli tas yah” Claire menyambutku di pintu rumah. Emma berlari dari dalam rumah dan berteriak dengan kencang “papppaaaaaaaa……udah puyangggg????” seraya menghambur dan meloncat memelukku.
Emma Tribuana Kalingga, anak semata wayangku yang berusia 5 tahun. Buah pernikahan ku dengan Claire Smith Sanjaya, wanita cantik yang menjadi istriku. Kulit kuning langsat, wajah cantik dengan mata yang besar, lekuk tubuh yang menggoda, dada yang besar 36 C……pantat yg sekal bergoyang saat berjalan. Ya ! sebuah kesempurnaan FISIK ciptaan Tuhan yang tidak dapat dipungkiri.
Semua lelaki pasti akan berkata “bruntung ya lo bro, bini sexy kaya gitu, aseeek goyang tiap malam”

Aku cuma tersenyum kecut mengingat perkataan mreka. Aku melangkah masuk ke dalam rumah dan mengganti bajuku dengan pakaian rumah, mandi, dan menuju meja makan. Aku makan sore ini, seperti biasa hanya ditemani Emma yang berceloteh dengan riang menceritakan kegiatannya di sekolah. Claire? Jangan kalian tanya, dia sibuk di kamar dengan smartphone nya.
“didi td emma belajar mandarin…didi td miss galak…emma dihukum” celoteh anak kesayangan ku. Aku menanggapi semua celoteh nya dengan tersenyum dan mengikuti alur ceritanya.

Aku merapikan meja makanku, dan kemudian menuju kamar. Dan benare seperti biasa, Claire sedang sibuk dengan smartphone nya. Posisi yang merangsang….hanya dgn hotpants dia tiduran dengan kaki terbuka..celana dalam hitamnya mengintip dari celah hotpants nya…..tank top hitamnya tak bs menutupi area belahan dadanya yang memang sekal…fuck I want to Fuck her….but yah selalu turn down oleh nya. Entah cape, ga enak badan, ga mood. Ada saja alasan yang dia ungkapkan.

“beb aku beli tas coach ya….Cuma 3 juta kok murah ga kaya hermes, LV temen2…aku tau gajimu ga besar” Claire memulai pembicaraan yang membosankan ini. hampir setiap kali kami bertemu, entah ada saja yang dia beli, untuk emma, untuk dia….tas sekolah emma dari berbgai merek dia beli….sepatu dia entah berapa pasang.

“ya” jawabku pendek.
“kamu marah kenapa lagi si? Diajak ngomong ga pernah enak” ujar Claire

Aku memilih menemani emma belajar dan bermain. Sambil sesekali aku memegang smartphone ku. Membuka instagram dan kepo ke IG dokter Luna. Wanita yang tanpa pernah kutau akan memikat hatiku yang telah mati. Bukan untuk nafsu, bukan untuk syahwat…hanya aku ingin menjaga nya…menyayanginya….
“kamu kenapa lagi sayang? Ada masalah apa?” Claire menghampiri ku. “kamu marah aku minta tas? Ya udah klo marah ga beli gapapa kok….” Jawabnya jutek. Aku cm bisa menghela nafas panjang.
“aku sudah bilang ya tadi kan?” jawabku mecoba untuk menekan ego dan amarahku. Aku tidak ingin bertengkar malam ini. Kasihan emma jika harus melihat kami terus bertengkar.

“hehehe…makasih ya sayang….muuchhh” Claire langsung berubah mood.
Malam semakin larut. Emma sudah tertidur. Entah setan apa yang merasuki ku, aku sangat bernafsu malam ini. Memang sudah 6 bulan Claire tidak menghangatkan ranjangku. Aku memang tidur dengan nilam, tapi tetap tidak bisa memuaskan hasrat ku.
Aku beranjak mendekati Claire..yang masih bermain dengan smartphone nya. Dan aku tau setelah mendapatkan apa yang dia mau, dia akan lebih mudah untuk kuajak ngentot. Aku menyibak rambutnya dan mulai menciumi tengkuk dan leher nya. “ishh apan sih?” Claire berusaha menghindar. Tapi tak kubiarkan, aku mengambil smartphone dari tangannya “ehhh apaan sihh mana Hp kuuu” sergah Claire.

Tak buang waktu aku menindih tubuhnya dan mulai menciumnya. Aku memainkan lidahku dalam mulutnya. “mmmphhhh ahhhh….sluurpp..hhhghhh” Claire mulai merespon. Benar kan kebiasaanya? Mudah terangsang saat telah mendapat yang dia mau. So I will fuck you, I must get what I want.
Kami berciuman cukup lama bertukar liur. Aku meremas payudaranya yang masih terbungkus tanktop dan bra nya. Tanganku perlahan masuk ke dalam hotpants nya dan meraba vaginanya. Hmmm masih teraba kering dari luar. Aku mencoba meraba perlahan dan membuka celah vaginanya “mmhhh..ahhh…” Claire melenguh. Oh ternyata basah bagian dalam vaginanya, aku memasukan jari ku ke dalam vaginanya perlahan lahan…
“jangan,,…sakit tar..ishh” Claire mencoba menahan tanganku
“relax….aku tidak akan menyakitimu…jangan tegang…aku pelan pelan” ujarku

Claire melonggarkan tahanan nya, dan aku lebih bebas memainkan vaginanya. Aku meraba lembuut bibir vaginanya, yang mulus dan tidak berbulu, tidak terburu buru sambil masih melakukan French kiss. Pelan dan lembut aku menyusupkan jariku ke dalam vagina nya. Pinggul Claire bergerak ke kanan dan ke kiri mencari kenikmatanya sendiri. Aku mulai mengocok vagina Claire, dan makin banyak cairan yang keluar…hmmmm vagina yang msih mulus tanpa bulu dan bibir vagina yang tidak meleber kemana mana, masih seperti gadis kuliahan.
‘ishh ahhh…mhhhhmmm….udah buruan masukin…itu mu..ahhh” Claire melenguh dan memintaku segera mengentotnya. Well aku membuka celanaku dan segera memainkan penisku yang belum terlalu ereksi. Aku membuka hotpants Claire dan menggosok2kan penisku ke vagina nya. Basah…sangat basah…

“buruan masukinn…..”Claire meracau
SLEPPPP…..aku memasukkan penisku perlahan ke vagina nya…hangat…basah…sensasi yang amat sangat nikmat…walau terasa agak longgar tidak seperti dulu tapi masih terasa nikmat. Walau jarang berhubungan sex denganku kenapa bisa longgar speperti ini, aku sedkit bertanya dalam hati…dildo…atau penis pria lain??? Ahh peduli setan yang penting aku bisa ngentot malam ini.

Aku mulai menggoyang vagina Claire yang makin banjir. Aku mencumbu Claire dengan buas…menciumi leher jenjang nya….mencupangnya….meniggalkan bekas merah di lehernya.
“haaakk…ahhh..aku mau di atas…mmmh buru”…WOT memang posisi yang paling disukainya.
Claire dengan tergesa merubah posisi. Dan tanpa lama dia membenamkan penisku dalam vaginanya. Dia mulai menggoyangkan pinggulnya. “ahhh….anjing…enak…bisa enak gini…ahh anjingg” kata kata kotor mulai keluar dari mulutnya. Aku tanpa ragu melolosi tank top nya dan melepas branya…membuangnya ke lantai.
Dan tersembul lah kedua payudara nya yang indah. Sekal, dan kenyal….walau telah memiliki anak dia selalu rajin fitness…Butterfly…gerakan fitness yang akan menarik Otot Ligamentum Suspensorium Mammae, yang bisa membantu menaikkan payudara.
Aku meraba payudaranya, meremas lembut, dan memainkan putiingnya….memiliin, menarik….saat Claire speerti ini yang aku suka. Aku bebas memainkan payudara nya saat dia sedang menikmati gairah nya. Claire semakin menggila menggoyang pinggulnya. Tangannya meraih tanganku dan memaksa tanganku memeluk pantatnya. Aku meremas pantat sekalnya…..SLAPPPP….aku tampar pantatnya …. Claire membusungkan dadanya…..tanpa pikir panjang aku mencaplok payudaranya…

Putting yang cukup besar dan areola coklat tuanya, berpadu indah dengan kuning langsat kulitnya…keringat mulai menetes dari lehernya…”akhhh mmmmhh kamu enak ga?? Sakit gakhhh?” racau Claire.
“nikmati aja penisku…sepuasmu” jawabku
Goyangan Claire makin menggila….sesekali penisku terselip lepas, dan dengan tidak membuang waktu Claire memasukan lagi penisku ke vaginanya. “ahh…ah….ahh…mhhhhh…akhhhhhhhhhhhhhh” Claire mengejang meremas lenganku…terasa perih di lenganku…kuku panjangnya menancap dalam daging lenganku…….well orgasme dia….terasa hangat dan basah vaginanya berkedut memijat penisku.
“ahh…gentian aku di bawah…” ujar Claire seraya ambruk ke dadaku. Aku membuatnya telentang. Aku melanjutkan penetrasi penisku ke vagina nya..aku memompa nya dengan buas…layaknya binatang
Wajahku tersenyum jahat melihat expresi Claire, yang nampak sangat menikmati sex ini…..matanya menutup, mulutnya terbuka, tangannya sibuk kesana kemari meremas sisi sprei dan tanganku. Aku memompanya dengan buas tanpa henti selama 20 menit terakhir….. tubuhnya mengejang ….”akhhhh…..mmhhhhh” pekik Claire….
“kamu dpt lagi? Hehehehe….memekmu basah gini…horny abis ya” hinaku
“mhhh….udah….ishh” Claire msh terus menggeliat berpacu dengan orgasme.
“heheehh enak aja udah…aku masih menikmati memekmu..dan toketmu” aku dengan tiba tiba mencaplok payudara Claire. “aaaahhhhhh ihhhhh…..aduuhhh….sakit…” Claire merintih saat aku mengigit putingnya.
“sakit atau nikmat?” bisikku dalam deru goyanganku.
“udah,,,,cepetan…keluarhhhh..aku capeee…uhhhh ..ughh..” ujarnya
Kalimat ini yang selalu memabngkitkan amarah ku. Cape dan cape dan cape, pekerjaan mu hanya mengurus Emma saja, sisanya ART yang membereskan. Dan masih mengeluh cape. Aku memegang kaki Claire dan meletakknya pada pundakku…aku memompa dengan kasar vaginanya….dan membenamkan dalam dalam “ARRGHHHHH.,….i’m Cummigggg” aku melakukan penetrasi dalam dalam…dan memuntahkan spermaku dalam vagina nya
“aduuuhhh….jangan di dalam..aku ga mau hamil….aduhhh” Claire meronta. Aku memegang nya dengan keras saat aku menikmati orgasme ku.
“udah minggir minggir aku mau ke WC aku ga mau hamil” Claire buru buru bangkit dan memakai kimononya….

Hal yang selalu terjadi setelah kami berhubungan badan. Dia sibuk lari ke Wc memberishkan vaginanya. Seakan jijik denganku. Tidak ada peluk yang hangat, tidak ada obrolan nyaman paska sex, tidak ada kecupan hangat saying I love you.
“jangan lupa transfer buat beli tas” Claire masuk ke kamar dan naik ke tempat tidur. “aku cape mau tidur, jangan ganggu mainin toket segala”

Fucking Bitch! Aku berdiri dan memakai piyamaku. Aku beranjak keluar dari kamar, itupun Claire yak peduli. Aku menuju ruang makan, membuka kulkas ku…..siapa yang akan menemani sisa malamku hari ini…Jack? Jhonny walker? Grey Goose? Or you Bacardi?.......so Chivas 18 yeahhh lu yang nemenin gue malam ini….


“didi bangun…..ayo ciap ciap…emaa maau cekolah” tangan kecil bidadariku mengguncang tubuhku yang tertidur di sofa sambil memegang botol chivas.
“morning sayang..oke oke didi bangun sini cium dulu” aku memeluk dan mencium emma.
“didi bauuuuuu….mandi duyu baru kiss emma” teriak emma sambil tertawa. Lucunya anakku ini, hanya dia alasanku selalu kembali ke rumah rasa neraka ini.

“mabuk lagi kamu? Apa enak nya si..udah kamu transfer?” Claire bertanya dengan beruntun dan sedang bersiap siap…”nih cupanganmu dimana mana aku jd ga bisa pake leher rendah…bikin malu” ujarnya gusar

“oo kamu jadi malu punya suami aku? Dicupang suami sendiri?” tanyaku
‘terserah kamu mau bilang apa…aku mau siap siap anter emma sekolah” katanya sambil lalu.
Tanpa banyak bicara pagi ini berjalan seperti biasa, aku menunju kantorku dan Claire dengan “kesibukannya”
……………………………………………

“dokter alvaro ada bbeberapa berkas yang perlu dokter cek” kata sekretarisku. Belum sempat aku meletakkan tas ku dan duduk. Telepon kantorku telah berbunyi.
“selamat pagi dok, Semangat Pagi tri karya husada. Dok saya ijin lapor, ini ada permintaan vaksin Ygdrassil dari divisi marketing dalam jumlah banyak..apakah dokter sudah acc?” tanya bagian logistic
“hah?!! Kapan aku acc Ygdrassil???? Maerketing atas nama siapa???” tanyaku geram. Hobi amat bikin stok vaksin yang ga jelas marketnya. Belum tentu pada mau suntik dengan harrga jutaan kenapa harus stok banyak.
“vicka pak yang ajuin dan sudah ada acc dokter AGUS TAKSAKA direktur medis” jawab logistic
“AGUS TAKSAKA AGAIN!!!!!!!! ARGGGHHH” aku berteriak seraya membanting pesawat telepon ku.
“panggil Vicka kesini sekarang!!!!” ujarku kepada sekretarisku.


“siang dok” Vicka dari bagian marekting perlahan membuka pintu kantorku.
“masuk, duduk” ujarku seraya mempersiapkan data yang akan kutanyakan.
“ini persediaan Ygdrassil kenapa sampai naik segini banyak?” aku menyerahkan berkas logistic. “apa alasan divisimu yang notabene di bawah saya mengajukan segini banyak dan tanpa sepengetahuan saya?’
“iya pak…dokter Agus yang minta pengadaan segt pak…” jawab vicka
“dan kamu ga nanya? Dan mau saja disuruh bikin permintaan pengadaan?” tanyaku geram
“mmm anu pak alasan dokter Agus buat stok paket vaksinasi Cancer Cervix, kan memang ada project promo pak”

Aku semakin geram dengan alasan konyol ini. “oke promo..fine…sudah berapa pasien yang ready akan suntik? Promo sudah jalan atau baru planning? Setau saya promo itu baru planning” kuberondong vicka dengan pertanyaa logis. “do you know this kind of vaccine has a short expired date?, ga bisa kamu tumpuk lama, ga bisa kamu retur atau tukar bila tidak terpakai…..sekali expired….its done”

“…….anu…..saya disuruh dokter Agus” jawab vicka pelan
“terus kamu ga lapor saya? Don’t even give a damn to asked me? Dan kamu jalanin gitu aja? So kamu divisi mana??? Atau kamu juga dapat jatah dari Sales nya????? Kamu tau prinsip divisi saya!!!” nadaku makin meninggi.
“saya beri waktu 1x24 jam untukmu membuktikan bahwa kamu memang memerlukan quota vaksin itu. Cukup 50% dari quota yang kamu ajukan, ada bukti, dan …kamu selamat” perintahku tegas kepada Vicka. Wajahnya mulai memucat karena akupun tau tidak mungkin ada quota sebesar 40 pasien dalam sebulan yang berminta melakukan vaksinasi itu. “so..you can go now..give the report after you finish it” ujarku seraya menghempaskan tubuhku ke kursiku. Vicka dengan buru buru segera membereskan berkas dan keluar dari kantorku. Aku kembali merenung.

Satu vaksin berharga 1 juta rupiah….dan harus menyuntikkan 3x dalam rentang 3 bulan dan 6 bulan sejak vaksinasi pertama. So total cost yang keluar adalah 3 jt. Dan aku tau permainan mereka dengan sales dari vendor vaksin ini. yang meloloskan vaksin ini masuk akan mendapatkan 15% dari total pembelian. Belum lagi margin profit yang harus ditambahkan….hmmm inilah kenapa harga jual vaksin ini ke masyarakat jauh lebih tinggi. Hanya kaum menengah atas yang mampu membelinya, Jaminan kesehatan negara pun tidak memasukkannya dalam formularium nasional.

Nurani ku berteriak…hanya karena duit puluhan juta…para pencoleng ini bermain dengan merugikan Rumah sakit. Dead stock yang menggunung, harga jual ke pasien yang tinggi. Apakah kesehatan hanya boleh dimiliki mereka yang memiliki uang banyak. Apakah kaum rakyat jelata yang tidak mampu tidak boleh mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak?

System jaminan kesehatan negara ini perlu di benahi. Kesadaran masyarakat untuk bersama mewujudkan keadilan social masih dipertanyakan….membayar iuran saja tidak bisa tertib….tapi menjerit negara tidak menjaga rakyatnya….iuran yang cukup murah untuk sebuah jaminan kesehatan. Jika semua mau bergotong royong…dan dikelola oleh pejabat yang jujur dan memiiliki nurani…aku yakin negara ini akan memiliki jaminan kesehatan yang mumpuni dan juga harapan hidup masyarakat usia hidup dan produktif akan lebih panjang. Niscaya dalam 15 tahun akan terdapat breakthrough dibidang perekonomian.
Aku beranjak keluar dari kantorku, menuju keruangan dokter Agus Taksaka. Aku mencoba mendinginkan kepala ku terlebihi dahulu. Tidak perlu aku menghajar muka konyolnya di kantor. Karena aku juga yang membuat peraturan bila terjadi baku hantam maka pihak yang terlibat harus mengundurkan diri dari RS atau di PHK.

“selamat siang dokter agus” ujarku saat memasuki kantornya.
“eh..eh selamat siang..dok..oh dokter alvaro” jawabnya terkaget sambil membetulkan kacamata dan buru buru mematikan Hp nya. Sekilas aku melihat seperti video porno yang dia lihat. Hahaha dasar tua Bangka, Cuma bisa liat video aja? Ga berani cari jalan nidurin cewe? Shit! Gue ga mau tua gue kaya lu kakek bangkotan, Cuma bs ngocok aja. Hahahhaha

“dokter agus apakah benar anda memerintahkan tim saya untuk membuat pengajuan vaksin Ydrassil dalam jumlah cukup banyak?” tanyaku.
“mm…nganu…itu gimana ya…itu buat paket dok…anu kan harus siap dulu..gitu” jawab dokter agus dengan ragu.
“apakah market sudah tersedia dok? Survey atas demand apakah sudah jelas sesuai dengan rencana stok yang anda ajukan?” kejarku pada orang tua ini. bukan aku tidak menghormati sebagai senior, tapi ini masalah profesionalisme kerja.
“yaa … market kan bisa nyusul yaa. Kita promosikan yaa..maksudnya kan tugas marketing..anu untuk cari market”
“oke memang tugas marketing untuk promosi dan mencapai target market dok. Tapi apa dokter sudah menghitung benar? Dasar analisis market nya dimana? Tujuan pasar dan rentang usia serta aspek ekonomi apakah sudah di kalkulasi? Apakah pasti laku dan jelas margin profit yang anda gunakan?” aku berusaha membuka pikirannya.

“dokter alvaro….sampean jangan menyulitkan saya….anu…saya ni lakukan ya demi RS…gt ya mmm bukan buat kepentiingan saya” jawab Agus dengan lantang walau gagap.
“IYA SAYA TAHU! Buat rumah sakit kan?? Seperti beberapa waktu lalu ada tim anda yang berangkat tamasya ke dubai…..didukung oleh salah satu distributor…….dan tiba tiba ada mesin medis masuk. Tanpa sepengetahuan saya selaku direktur umum…. Dan lihat sekarang mesin itu mangkrak! Hanya jadi beban pemeliharaan saja” ujarku dingin

“JANGAN KURANG AJAR KAMU ANAK MUDA!!!...HHHH..HHH..HHHH SAYA LAPORKAN KAMU KE DIREKTUR UTAMA…..HHHH…HHHH…HHH” agus taksaka meradang. Merah mukanya seperti kepiting rebus.
Aku dengan santai berdiri merapikan jasku dan bersiap melangkah keluar kantornya. “silakan laporkan kepada direktur utama, masalah ini akan saya bawa ke rapat komisaris, dan kita beradu data disana”
Aku melangkahkan kakiku dengan mantap keluar dari kantornya tanpa mengucapkan permisi


Jas putihmu membawa sumpah sebagai kepanjangan tangan Tuhan
Jas putihmu mengikat sumpahmu sebagai dokter
Jas putihmu hanya boleh ternoda darah bukan dosa
Jas putihmu yang kau peroleh dengan keringat dan air mata
Bukan untuk dilacur demi rupiah

 

[JilboobWarior]

mohon maaf ada sedikit perubahan nama tokoh dalam perjalanan.
karena satu danlain hal
maka istri dokter alvaro berubah nama menjadi claire smith sanjaya

 

[rahman_vandorm]

thanks sudah di update hu..........

 

[aromatheracy]

Yuhu update pagi, ijin dulu

 

[kebo_nderum]

Makasih suhu updatenya.... wah jelas ini bini alvaro selingkuh masa 6 bulan gak dipake jadi longgar .... dgn gaya hidupnya bini alvaro jelas selingkuh nyari yg lebih tajir atau make gigolo ... ayo dokter alvaro dekati dokter luna depak bini selingkuh mah... buat menyesal

 

[Dinansatria]

Ayoo om kasih update yg panjang wkwk
bagus nihh ceritanya , mantapp

 

[Apel20]

Lanjut suhu, ceritanya bagus

 

[Semprotkece]

Ada apa dg ustri dokter alvaro....?patut di curigai...

 

[korakngr]

Makasih update nya suhu

 

[JilboobWarior]

kurang panjang ya hu
udah 8 halaman a4 ini setiap update

 

[eqo_oqe]

lanjut dokter

 

[awanpeteng]

sudah kuduga pasti istrinya selingkuh

 

[jerk_cholic]

So truee about ironi jas putihh...mntap dok seneng ama karakternya..selangkangan ya selangkangan kerja ya ttp profesional...thumbs up dok

 

[The_mount]

System jaminan kesehatan negara ini perlu di benahi. Kesadaran masyarakat untuk bersama mewujudkan keadilan social masih dipertanyakan….membayar iuran saja tidak bisa tertib….tapi menjerit negara tidak menjaga rakyatnya….iuran yang cukup murah untuk sebuah jaminan kesehatan. Jika semua mau bergotong royong…dan dikelola oleh pejabat yang jujur dan memiiliki nurani…aku yakin negara ini akan memiliki jaminan kesehatan yang mumpuni dan juga harapan hidup masyarakat usia hidup dan produktif akan lebih panjang. Niscaya dalam 15 tahun akan terdapat breakthrough dibidang perekonomian.

Gw paling suka bagian ini dariapada sama Claire!!

 

[troy1928]

Jas putihmu membawa sumpah sebagai kepanjangan tangan Tuhan
Jas putihmu mengikat sumpahmu sebagai dokter
Jas putihmu hanya boleh ternoda darah bukan dosa
Jas putihmu yang kau peroleh dengan keringat dan air mata
Bukan untuk dilacur demi rupiah

MANTAPPP DOK !!! saya salut jika dokter memegang teguh prinsip kayak gini

 

[K4mbingJ3nggot]

Yang bakal gila itu kalo istrinya ternyata ada main sama petinggi entah itu dirut atau malah agus takasaka, makanya dia cape terus wkwkwk

 

[Rp1899]

Tks updatenya @JilboobWarior

 

[RamboGanteng]

Gilaaaaa memek suster rumah sakit ...semok semok gimana caranya doc supaya bisa ngentot d3ngan mereka

 

[Roo238]

Makasih dok .... Updatenya.
Sumpah dokter jangan dibuat enteng dok pertanggung jawaban berat kepada sang Pencipta. Kakau ada 1000 orang saja seperti dokter negara sehat.

Thank suhu.

Lanjut sampai tuntas .... Tas .... Tas ....